diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · web viewnamun diera globalisasi seperti sekarang ini,...

29
PENTINGNYA RASA NASIONALISME bagi KELANGSUNGAN HIDUP BANGSA dan NEGARA Makalah PPKn Disusun Oleh Diyah Pradita Sari 134254018

Upload: others

Post on 18-Sep-2020

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · Web viewNamun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat

PENTINGNYA RASA NASIONALISME bagi KELANGSUNGAN

HIDUP BANGSA dan NEGARA

Makalah PPKn

Disusun Oleh

Diyah Pradita Sari

134254018

PROGRAM STUDI PPKN UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

SURABAYA

2013/2014

Page 2: diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · Web viewNamun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas limpahan

rahmat dan karunia-Nya saya dapat menyelesaikan tugas mata kuliah PPKn dengan

membuat makalh yang berjudul “Pentingnya Rasa Nasionalisme bagi Kelangsungan

Hidup Bangsa dan Negara”

Saya berharap makalah ini dapat memberikan informasi mengenai rasa

nasionalisme bangsa saat ini, dimana saat ini sudah banyak ditemui berbagai

perilaku pemuda bangsa yang tidak sesuai rasa nasionalisme bangsa.

Juga saya ucapkan terima kasih kepada dosen yang sudah membimbing saya

dalam mata kuliah PPKn, sehingga saya dapat memahami berbagai materi yang ada.

Makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, saya mengharapkan kritik

dan saran yang konstruktif guna perbaikan makalah selanjutnya. Semoga makalah ini

dapat bermanfaat bagi kita semua.

Surabaya, 28 Maret

2014

Penyusun

Diyah Pradita Sari

NIM. 134254018

Page 3: diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · Web viewNamun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

KATA PENGANTAR ................................................................................... i

DAFTAR ISI ................................................................................................. ii

BAB I PENDAHULUAN..............................................................................1

1.1 Latar Belakang Masalah ...........................................................................1

1.2 Rumusan Masalah ....................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN ..............................................................................3

2.1 Nasionalisme.............................................................................................3

2.2 Bangsa dan Negara...................................................................................12

2.3 Pentingnya Nasionalisme..........................................................................14

BAB III PENUTUP ......................................................................................16

3.1 Kesimpulan..............................................................................................16

3.2 Saran-Saran...............................................................................................16

DAFTAR PUSTAKA....................................................................................17

LAMPIRAN..................................................................................................18

Page 4: diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · Web viewNamun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Nasionalisme merupakan sebuah identitas dalam sebuah negara.

Nasionalisme dapat terwujud dengan baik, jika masyarakat atau warga negara

dalam sebuah negara tersebut mau mempertahankan dan memperkuat rasa

bersama dalam menjaga keutuhan dalam berbangsa dan bernegara. Nasionalisme

memang bukanlah sesuatu yang dapat dibuat dalam waktu semalam.

Nasionalisme adalah suatu proses yang harus dilalui oleh suatu bangsa secara

berkesinambungan. Nasionalisme yang ideal dapat tercipta jika warga negara dan

pemerintah dalam satu kesatuan, dimana kebijakan pemerintah sesuai kehendak

rakyat. Dan pemerintah serta warga negara memiliki rasa kecintaan yang besar

terhadap negaranya.

Namun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai

merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat Bangsa Indonesia

saat ini memerlukan genre baru untuk mereinterpretasikan ide nasionalisme yang

secara fundamental telah dibangun oleh founding father seperti Soekarno.

Merosotnya nasionalisme di Indonesia dapat diketahui dalam sebuah berita

yang menyatakan bahwa dalam suatu seminar, yang diadakan untuk mengenang

100 tahun Dr Johannes Leimena di Jakarta pada bulan September 2005. Pada hal

itu terungkap kekhawatiran para ahli, bahwa nasionalisme Indonesia telah

banyak mengalami kemunduran. Juga terungkap fakta lain yaitu gejala

komunalisme semakin menguat dan mengakar dimasyarakat Indonesia. Seperti

semakin menguatnya peristiwa-peristiwa konflik antar kesukuan dan kelompok

atas nama agama dan sentimen kesukuan (Kompas, 26/9/2005). Terdapat

ungkapan lain juga dalam kesempatan yang lain, bahwa semangat nasionalisme

dikalangan para anak muda bangsa kita yang sedang giat-giatnya membangun

dan mengejar ketertinggalan juga menunjukkan kemerosotan. Dalam catatan

merah, Dinamika Pemuda dan Budaya Indonesia yang digelar di Taman Budaya

Yogyakarta pada bulan Februari 2006, terkuak bahwa para generasi pejuang

yang turut memerdekan bangsa ini semakin khawatir arus tergerusnya nilai-nilai

Page 5: diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · Web viewNamun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat

dan semangat nasionalisme dikalangan anak muda Indonesia (Kompas,

18/2/2006).

Dari hal itu sudah dapat dikatakan dengan pasti, bahwa nasionalisme Bangsa

Indonesia saat ini telah mengalami kemerosotan.

Dimana nasionalisme itu semakin tergerus dan menurun kualitasnya.

Penghormatan terhadap simbol-simbol negarapun sudah tidak sebaik dan

sekhidmat pada masa dahulu.

Terutama pada kalangan generasi penerus bangsa, yakni pemuda-pemudi

yang akan meneruskan kehidupan dan tujuan Negara Indonesia. Para pemuda

bangsa masa sekarang sudah banyak yang tidak peduli terhadap keadaan

negaranya, bahkan banyak dari mereka yang menjalani hidupnya hanya dengan

berfoya-foya tanpa memikirkan masa depannya apalagi memikirkan masa depan

bangsa. Jelas sudah rasa nasionalisme mereka semakin menurun dan lama-

kelamaan akan hilang tanpa tersisa.

Untuk itu perlu dibangun dan ditata kembali sikap para pemuda, agar rasa

nasionalisme yang seperti dulu kala dan bahkan lebih baik dari dulu kala bisa

tertanam kuat dijiwa para pemuda penerus bangsa. Sehingga dengan begitu,

bangsa dan negara ini akan semakin kuat pertahanannya untuk menghadapi

berbagai ancaman baik dari luar maupun dari dalam.

1.2 Rumusan Masalah

Dari latar belakang tersebut dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut:

1. Apa saja faktor-faktor yang ada dalam nasionalisme?

2. Strategi apa saja yang dapat dilakukan untuk menguatkan rasa

Nasionalisme para generasi bangsa?

3. Bagaimana cara membangkitkan rasa Nasionalisme?

4. Apa pengaruh perubahan jaman atau globalisasi terhadap Nasionalisme?

5. Apa manfaat dari Nasionalisme terhadap bangsa dan negara?

6. Seberapa penting rasa Nasionalisme bagi kelangsungan hidup bangsa dan

negara?

Page 6: diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · Web viewNamun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Nasionalisme

2.1.1 Pengertian Nasionalisme

Nasionalisme berasal dari kata nation yang berarti bangsa. Menurut Kamus

Besar Bahasa Indonesia (Ali dkk., 1994:89), kata bangsa memiliki arti: (1)

kesatuan orang yang bersamaan asal keturunan, adat, bahasa, dan sejarahnya

serta pemerintahan sendiri; (2) golongan manusia, binatang, atau tumbuh-

tumbuhan yang mempunyai asal-usul yang sama dan sifat khas yang sama atau

bersamaan; dan (3) kumpulan manusia yang biasanya terikat karena kesatuan

bahasa dan kebudayaan dalam arti umum, dan yang biasanya menempati

wilayah tertentu di muka bumi. Dari beberapa makna kata bangsa diatas

menunjukkan arti bahwa bangsa adalah kesatuan yang timbul dari kesamaan

keturunan, budaya, pemerintahan, dan tempat.

Nasionalisme adalah suatu paham yang menciptakan dan mempertahankan

kedaulatan sebuah negara (dalam bahasa Inggris nation) dengan mewujudkan

satu konsep identitas bersama untuk sekelompok manusia. Nasionalisme dapat

menonjolkan dirinya sebagai bagian paham negara atau gerakan (bukan negara)

berdasarkan pendapat warganegara, etnis, budaya, keagamaan dan ideologi. Sehingga

dapat disimpulkan bahwa Nasionalisme adalah pengikat dari ciri-ciri yang ada

dalam sebuah negara. Karena ciri-ciri kelompok tersebut diolah sedemikian rupa

sehingga dapat memunculkan suatu kekuatan baru berdasarkan rasa solidaritas

kelompok yang kuat dan tangguh. Dan tanpa nasionalisme identitas bangsa tidak

akan hidup dan akan segera melayu dengan sendirinya.

Di Indonesia, nasionalisme melahirkan Pancasila sebagai ideologi negara.

Perumusan Pancasila sebagai ideologi negara terjadi dalam BPUPKI (Badan

Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia). Pada prinsipnya

nasionalisme Pancasila adalah pandangan atau paham kecintaan manusia

Indonesia terhadap bangsa dan tanah airnya yang didasarkan pada nilai-nilai

Pancasila. Sehingga dalam hal ini, nasionalisme memiliki peranan penting

dalam kehidupan Bangsa Indonesia. Dimana Pancasila di Negara Indonesia,

memiliki kedudukan tertinggi sebagai acuan dalam menjalani hidup berbangsa.

Page 7: diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · Web viewNamun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat

2.1.2 Faktor-Faktor dalam Nasionalisme

Nasionalisme dalam sebuah negara dapat terwujud atau tercipta karena

beberapa faktor, diantaranya dapat digambarkan sebagai berikut :

Pada gambar diatas digambarkan mengenai faktor-faktor kemunculan

nasionalisme di Asia Tenggara. Namun pada dasarnya nasionalisme dalam sebuah

negara terwujud karena faktor-faktor diatas, tidak hanya di Asia Tenggara saja

walaupun tidak semua faktor itu sama. Dari gambaran tersebut dapat dijelaskan

sebagai berikut :

Nasionalisme akibat Pengaruh Agama

Peranan agama dianggap penting dalam pencetusan nasionalisme, karena

agama juga mempengaruhi terbentuknya nasionalisme., antara lain :

a) Rakyat telah dapat disatukan dibawah lambang agama didalam menghadapi

penindasan dan pengaruh kebudayaan barat serta agama Kristian.

b) Agama Kristian telah menyatupadukan penduduk pribumi di Filipina untuk

menentang kuasa Spanyol.

c) Gerakan Islam di Indonesia dan Melayu telah memperjuangkan Pan-

Islamisme, yaitu penyatuan dunia Islam bagi penentang penjajah Barat.

d) Agama telah dijadikan sebagai alat perpaduan dan golongan agama sebagai

pencetus semangat nasionalisme di Asia Tenggara pada peringkat awal

gerakan nasionalisme.

Page 8: diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · Web viewNamun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat

Nasionalisme akibat Karya Kesusastraan

Sastra memiliki pengaruh dalam terbentuknya nasionalisme melalui beberapa

hal diantaranya yaitu :

a) Sastra sebagai media bagi masyarakat untuk menyampaikan pesan

kekecewaan dan kesengsaraan terhadap penindasan penjajah.

b) Karya-karya kesusastraan yang ada di Asia Tenggara ikut dalam

membangkitkan rasa nasionalisme di Asia Tenggara.

c) Di Indonesia karya-karya seperti cerpen yang berjudul “ Kerikil-kerikil

Tajam dan Ke Makam Bonda “ berpengaruh dalam membangkitkan

nasionalisme.

Nasionalisme akibat Sistem Pendidikan

Peranan yang dimainkan oleh sistem pendidikan juga tidak dapat disangkal

dalam melahirkan nasionalisme, nasionalisme tercipta melalui beberapa hal

diantaranya :

a) Sikap penjajah yang mengamalkan dasar pilih kasih dalam menyediakan

kemudahan pendidikan telah melahirkan perasaan tidak puas hati dikalangan

rakyat.

b) Penjajah memberikan keutamaan kepada sekolah yang menggunakan bahasa

penjajah sebagai bahasa pengantar.

c) Di Indonesia, anak-anak yang berkedudukan di Jawa ( Priyayi ) diberikan

pendidikan tersendiri dan diasingkan daripada anak orang kebanyakan.

d) Sikap-sikap perbandingan tersebutbertujuan untuk memecah perpaduan

rakyat.

Dari hal-hal diatas membuat masyarakat memperkuat rasa p[ersatuan mereka,

sehingga tumbuhlah nasionalisme itu.

Nasionalisme akibat Kemunculan Kaum Intelektual

Golongan intelektual juga merupakan pencetus nasionalime karena :

a) Golongan intelektual berpeluang melanjutkan pelajaran di Asia Barat dan

Islam.

b) Golongan ini kemudian bertindak sebagai pemimpin pergerakan

nasionalisme dengan menyuarakan rasa tidak puas terhadap sikap penjajah.

Page 9: diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · Web viewNamun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat

Nasionalisme Pengaruh Media Massa

Kewujudan Media massa seperti akhbar dan majalah telah meningkatkan

kesedaran semangat nasionalisme di Asia Tenggara.

Nasionalisme Pengaruh Sistem Pengangkutan dan Perhubungan

Perkembangan dalam sistem pengangkutan dan perhubungan juga telah

memainkan peranan dalam kemunculan gerakan nasionalisme, diantaranya :

a) Kemunculan alat-alat sebaran seperti telegraf dan telephon telah

memudahkan hubungan dikalangan nasionalis.

b) Adanya jalan raya dan jalan kereta api telah dapat menghubungkan kawasan-

kawasan yang jauh dan berada dipedalaman.

c) Para pemimpin negara dapat menyampaikan ide-ide nasionalisme kepada

rakyat dengan mudah.

Nasionalisme akibat Pengaruh Luar

Salah satu faktor pembentukan nasionalisme yaitu pengaruh dari luar, dimana

penggaruh dari luar ini membantu perkembangan nasionalisme.

a) Kemenangan Jepang dalam Perang Russia-Jepang ( 1905 ) dan Perang China

1895 telah memberi ilham kepada pemimpin nasionalis di Asia Tenggara

tentang keupayaan sebuah Negara kecil mengalahkan Negara besar.

b) Perjuangan tokoh luar seperti Mahatma Gandhi, yaitu seorang tokoh

nasionalis yang bersikap sederhana dalam memperjuangkan hak rakyat dan

kemerdekaan, di India menentang British telah memberikan inspirasi kepada

nasionalis di Negara-negara Asia Tenggara.

Nasionalisme akibat Dasar Penjajahan Barat

Penjajahan Barat yang dilakukan di Asia bertujuan untuk memecah persatuan

masyarakat sehingga akan dapat dengan mudah bagi penjajah untuk menguasai

kekayaan alam yang dimiliki negara-negara di Asia. Dengan adanya ancaman-

ancaman seperti itu, membuat masyarakat dan pemerintah negara memperkuat

rasa persatuan mereka dengan bersikap nasinalisme.

Itulah faktor-faktor dalam terbentuknya nasionalisme secara umumnya. Hal

itu tidak hanya terjadi pada satu negara, tetapi banyak negara.

Page 10: diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · Web viewNamun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat

2.1.3 Strategi yang Dapat Dilakukan untuk Menguatkan Nasionalisme

Semangat nasionalisme sangat diperlukan dalam sebuah kehidupan

berbangsa dan bernegara, agar setiap elemen bangsa bekerja dan berusaha dengan

keras untuk mencapai jati diri dan kepercayaan diri sebagai negara yang

bermartabat. Karena jati diri dan kepercayaan diri dalam sebuah bangsa ini

merupakan salah satu modal yang kuat dalam menghadapi berbagai ancaman dan

hambatan kedepannya. Oleh karena itu diperlukan strategis-strategis tertentu untuk

menanam kuat nasionalisme itu, diantaranya dengan cara :

a) Meningkatkan apresiasi terhadap anggota atau kelompok masyarakat yang

berusaha melestarikan dan mengembangkan kekayaan budaya bangsa.

b) Melakukan penguatan semangat nasionalisme pada masyarakat yang hidup di

daerah rawan pangan, rawan konflik, dan rawan bencana alam. Sehingga dengan

hal itu akan tercapai rasa nasionalisme secara menyeluruh.

c) Penguatan lembaga-lembaga sosial kemsyarakatan untuk ikut membangun

semangat nasionalisme, contohnya seperti kegiatan pramuka.

Dengan hal-hal tersebut kemungkinan besar nasionalisme dalam sebuah negara

akan dapat tercapai dengan baik.

2.1.4 Cara Membangkitkan Rasa Nasionalisme

Rasa nasionalisme dapat diperkuat salah satunya dengan menghargai

keragaman. Misalnya di Indonesia, seperti yang kita ketahui Negara Indonesia

memiliki banyak keragaman budaya. Kita mengenal adanya perbedaan etnis,

perbedaan bahasa, perbedaan fisik, fdan itulah Indonesia.

Namun berangkat dari itu semua, marilah kita semua berpegang kepada

semagat Bhinneka Tunggal Ika yang merupakan semboyan pemersatu bangsa.

Dimana semboyan itu memiliki arti kata bahwa “ Berbeda-beda Tetapi Tetap Satu”.

Oleh karena perlunya kita untuk mengahargai keragaman yang ada, dimanapun

terjadinya pesta demokrasi baik di pusat atau di daerah, hendaknya menjadi ajang

aspirasi yang paling demokratis tanpa dibayangi atau dihantui serta diracuni

dengan pikiran-pikiran sempit dari sebagian atau sekelompok orang tertentu yang

hendak memudarkan semangat Nasionalisme dalam konteks berbangsa dan

bernegara.

Page 11: diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · Web viewNamun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat

Dengan memegang semangat nasionalisme yang tinggi atau menghargai

sebuah keragaman seperti yang dimaksudkan di atas, maka pada akhirnya nanti

masyarakat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi benar-benar akan menikmati

pesta demokrasi ini secara lansung, umum, bebas dan rahasia serta jujur dan adil

sesuai dengan yang diamanatkan dalam Undang-Undang Dasar 1945 dan

Pancasila.

2.1.5 Pengaruh Globalisasi terhadap Nasionalisme

Kehadiran globalisasi tentunya membawa pengaruh terhadap kelangsungan

hidup suatu bangsa dan negara, termasuk Negara Indonesia. Pengaruh tersebut

meliputi dua sisi, yakni pengaruh positif dan pengaruh negatif. Hal ini tentu akan

memepengaruhi nilai-nilai nasionalisme yang ada dalam sebuah bangsa dan negara.

Pengaruh positif, dilihat dari segi globalisasi politik pemerintahan dijalankan

secara demokratis dan terbuka. Karena pemerintah merupakan penggerak dari suatu

negara, jika pemerintahan dijalankan secara bersih dan jujur maka akan mendapat

tanggapan positif dari rakyat. Dan salah satu tanggapan itu berupa sikap

nasionalisme terhadap negara semakin meningkat. Dari aspek globalisasi ekonomi,

terbukanya pasar internasional, meningkatkan kesempatan kerja dan meningkatkan

devisa negara. Semakin terbukanya pasar internasional ini akan membuka peluang

besar kerja sama dalam sektor perekonomian nasional. Dengan adanya hal tersebut

akan semakin meningkatkan kehidupan ekonomi bangsa guna menunjang

kehidupan nasional bangsa dan Negara.

Selain dampak positif juga terdapat dampak negatif. Globalisasi mampu

meyakinkan masyarakat Indonesia bahwa liberalisme dapat membawa kemajuan

dan kemakmuran. Sehingga tidak menutup kemungkinan berubah arah dari

ideologi Pancasila ke ideologi liberalisme. Jika hal tesebut terjadi akibatnya rasa

nasionalisme bangsa akan hilang.

Sedangkan dari aspek ekonomi, semakin hilang rasa cinta terhadap produk

dalam negeri. Sebab banyak dari masyarakat dalam negeri yang menyukai produk

luar negeri, lagi pula banyak produk luar negeri yang membanjiri pasar dalam

negeri. Dengan hal tersebut rasa cinta terhadap produk dalam negeri mulai

memudar, dan itu menunjukan gejala berkurangnya rasa nasionalisme masyarakat

kita terhadap bangsa Indonesia. Mayarakat kita, khususnya anak mudayang banyak

meniru budaya Barat.

Page 12: diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · Web viewNamun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat

Pengaruh-pengaruh di atas memang tidak secara langsung berdampak

terhadap nasionalisme. Akan tetapi, secara keseluruhan dapat menimbulkan rasa

nasionalisme terhadap bangsa menjadi berkurang atau bahkan hilang. Oleh karena

itu, diperlukan langkah untuk mengantisipasi pengaruh negatif globalisasi terhadap

nilai nasionalisme.

2.1.6 Manfaat Nasionalisme terhadap Bangsa dan Negara

Nasionalisme mrupakan sikap yang sangat berperan dalam sebuah bangsa

dan negara, untuk itu naionalisme memiliki manfaat yang cukup besar terhadap

kehidupan bangsa dan negara tersebut. Manfaat dari adanya sikap nasionalisme

dalam sebuah bangsa dan negara, diantaranya yaitu sebuah negara akan menjadi

negara yang kuat terhadap ancaman, akan dapat menghadapi berbagai hambatan

untuk masa depannya, memiliki rasa kecintaan yang besar terhadap tanah airnya,

memiliki rasa persatuan dan kesatuan yang cukup besar, dan tidak akan mudah

terpengaruh oleh budaya-budaya yang tidak sesuai dengan budaya sendiri.

2.2 Bangsa dan Negara

2.2.1 Pengertian Bangsa dan Negara

Tidak ada rumusan ilmiah yang bisa dirancang untuk mendefinisikan istilah

bangsa secara objektif, tetapi fenomena kebangsaan tetap aktual hingga saat ini.

Dalam kamus Ilmu Politik dijumpai istilah bangsa yaitu “ natie “ dan “ nation”

yang artinya yaitu sebuah masyarakat yang bentuknya diwujudkan oleh sejarah

yang memiliki unsur-unsur kesatuan bahasa, daerah, ekonomi, hubungan ekonomi,

dan jiwa yang terlukis dalam kesatuan budaya.

Bangsa adalah kumpulan manusia yang biasanya terikat oleh kesamaan

bahasa dan wilayah tertentu yang ada dibumi ini. Sehingga dapat disimpulkan

bahwa bangsa adalah sekelompok orang yang terorganisasai dalam sebuah negara

dengan memiliki kesamaan-kesamaan tertentu, seperti bahasa, wilayah, dan

budaya.

Sedangkan negara adalah suatu organisasi sekelompok manusia yang

bersama-sama mendiami suatu wilayah tertentu dengan mengakui adanya

pemerintahan yang mengurus tata tertib.

Negara menurut seorang ahli yang bernama Prof. Mr L.J Van Appeldorn

yaitu, istilah Negara mengandung berbagai arti sebagai berikut:

Page 13: diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · Web viewNamun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat

Istilah negera dipakai dalam arti “Penguasa”, yakni untuk menyatakan orang atau

orang-orang yang melakukan kekuasaan tertinggi Atas persekutuan rakyat yang

bertempat tinggal dalam suatub daerah. Istilah Negara dalam arti “Persekutuan

Rakyat” yakni menyatakan suatu bangsa yang hidup dalam suatu daerah dibawah

kekuasaan tertinggi, menurut kaidah-kaidah hukum yang sama.

Negara mengandung arti “Suatu Wilayah Tertentu” dalam hal ini istilah Negara

dipakai untuk menyatakan suatu daerah yang didalamnya berdiam suatu bangsa

dibawah kekuasaan tertinggi. Dan yang terakhir yaitu Negera berarti “Kas Negara

atau FIS CUSS” yakni untuk menyatakan harta yang dipegang oleh penguasa guna

kepentingan umum.

Sedangkan menurut kamus lengkap Bahasa Indonesia, Negara diartikan

sebagai organisasi dalam suatu wilayah tertentu yang diatur oleh kekuasaan

tertinggi yang sah dan ditaati oleh rakyat. Sehingga dapat disimpulkan bahwa

Negara adalah suatu organisasi dimana didalamnya terdapat suatu bangsa, negara

diatur oleh kekuasaan tertinggi dan didalmnya terdapat berbagai tata tertib yang

ditujukan kepada bangsanya.

2.2.2 Unsur-Unsur yang Ada dalam Bangsa dan Negara

Berdasarkan pengertian bangsa diatas dapat diketahui unsur-unsur

pembentuk bangsa, antara lain :

1) Persamaan nasib dimasa lalu atau persamaan sejarah

2) Memiliki persamaan karakter

3) Memiliki ikatan persatuan diantara anggota-anggotanya

4) Memiliki ikatan terhadap tanah air yang sama

5) Dan memiliki cita cita tujuan hidup yang sama.

Sedangkan unsur-unsur terbentuknya sebuah negara yaitu :

1) Rakyat, yaitu semua orang yang menghuni sebuah negara.

2) Wilayah, yaitu suatu tempat yang ditinggali oleh rakyat secara permanen yang

meliputi daratan,lautan, dan udara.

3) Pemerintahan yang berdaulat, adalah pemerintah yang mempunyai kekuasaan

baik ke dalam maupun ke luar untuk menjalankan tugas dan wewenangnya

untuk mengatur ekonomi, sosial, dan politik suatu Negara.

4) Pengakuan dari negara lain, merupakan modal dasar bagi suatu negara yang

bersangkutan untuk diakui sebagai negara yang merdeka dan mandiri.

Page 14: diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · Web viewNamun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat

2.2.3 Pentingnya Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Kesadaran akan berbangsa dan bernegara merupakan hal penting yang

memang harus ditanamkan kepada setiap masyarakat dalam sebuah negara. Dengan

adanya hal itu maka tujuan dari suatu negara itu akan terwujud. Sehingga dapat

dikatakan bahwa berbangsa dan bernegara adalah salah satu hal penting yang ada

dalam suatu masyarakat.

Membangun Kesadaran Berbangsa dan Bernegara kepada pemuda

merupakan hal penting yang tidak dapat dilupakan oleh bangsa ini, karena pemuda

merupakan penerus bangsa yang tidak dapat dipisahkan dari perjalan panjang

bangsa ini. Akan tetapi kesadaran berbangsa dan bernegara ini jangan ditafsir

hanya berlaku pada pemerintah saja, tetapi harus lebih luas memandangnya,

sehingga dalam implementasinya, pemuda lebih kreatif menerapkan arti sadar

berbangsa dan bernegara ini dalam kehidupannya tanpa menghilangkan hakekat

kesadaran berbangsa dan bernegara itu sendiri.

Kesadaran berbangsa dan bernegara sesuai dengan perkembangan bangsa

mempengaruhi kehidupan berbangsa dan bernegara yang tidak akan selalu positif.

Bisa saja pada suatu masa kesadaran tersebut tidak seutuh dengan masa

sebelumnya.

Apabila kita membangun kesadaran berbangsa, bernegara, dan memahami

hukum yang berlaku, tentu tidak akan ada generasi yang bisa dimanfaatkan oleh

orang-orang untuk memecahkan bangsa dan negaranya sendiri serta tidak ada

generasi muda yang memiliki perlakuan yang menyimpang dari norma-norma

umum dimasyarakat. Dengan membangun kesadaran berbangsa dan bernegara

itulah, maka pemuda telah melakukan salah satu dari sekian banyak aspek untuk

menjaga keutuhan Negara nya sendiri.

Untuk itulah kesadaran akan berbangsa dan bernegara memanglah sangat

penting unttuk ditumbuhkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, karena

memiliki peranan tertentu. Dimana peranan itu juga bersifat positif dan memiliki

pengaruh baik pula terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara.

Page 15: diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · Web viewNamun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat

2.3 Pentingnya Nasionalisme terhadap Kelangsungan Hidup Bangsa dan

Negara

Nasionalisme telah mendasari pembentukan negara kebangsaan Indonesia

yang modern. Semangat kebangsaan ini dibangun dan digelorakan oleh para putra-

putri bangsa Indonesia, khususnya di kalangan terpelajar. Kalangan ini mulai

menyadari bangsa mereka adalah bangsa jajahan yang harus berjuang meraih

kemerdekaan, jika ingin menjadi bangsa merdeka dan sederajat dengan bangsa-

bangsa lain. Mereka berasal dari berbagai daerah dan suku bangsa yang merasa

satu nasib dan sependeritaan sehingga mau bersatu menggalang kekuatan bersama.

Nasionalisme Indonesia tidak bersifat internasionalisme yang berarti

memperluas wilayah bangsa. Nasionalisme Indonesia juga tidak bersifat ekspansif

sebab hal itu tidak sesuai dengan wilayah bangsa yang memiliki. Nasionalisme

Indonesia tidak bersifat sempit yang hanya mementingkan atau mengutamakan

kelompok, wilayah, atau golongan tertentu karena tidak mencerminkan semangat

kebersamaan, serta perasaan senasib dan sependeritaan. Selain itu, nasionalisme

Indonesia tidak bersifat mengagungkan bangsa sendiri dan merendahkan bangsa

lain (chauvinisme) karena menyadari bahwa di luar bangsa Indonesia masih

terdapat bangsa-bangsa lain yang memiliki hak hidup sama dan sederajat dengan

bangsa kita. Justru keberadaan bangsa-bangsa lain tersebut menyadarkan kita

bahwa bangsa Indonesia adalah bagian dari masyarakat dunia.

Dengan begitu nasionalisme memiliki peranan penting dalam Bangsa

Indonesia, nasionalisme menyadarkan bangsa ini untuk tetap bersatu dalam satu

tujuan. Nasionalisme mengarahkan masyarakat untuk tidak bersikap

mengagungkan bangsa sendiri, dimana dengan hal itu tidak akan muncul ancaman

dari luar. Sehingga tampak jelas bahwa nasionalisme memiliki peranan penting

dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, dimana nasionalisme memberikan

petunjuk-petunjuk yang bersifat positif kepada masyarakat.

Page 16: diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · Web viewNamun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Nasionalisme adalah suatu paham yang menciptakan dan mempertahankan

kedaulatan sebuah negara (dalam bahasa Inggris nation) dengan mewujudkan satu

konsep identitas bersama untuk sekelompok manusia. Sedangkan Nasionalisme

Indonesia adalah sebuah nasionalisme bentukan, sebuah kesadaran akan identitas

bangsa sebagai hasil konstruksi karena pengalaman penderitaan dan diskriminasi

oleh bangsa kolonial Belanda. Itulah nasionalisme Indonesia, yakni sebuah

penegasan akan identitas diri versus kolonialisme-imperialisme.

Nasionalisme memiliki peranan penting dalam sebuah kehidupan berbangsa

dan bernegara, dimana nasionalisme mengajarkan kepada semua elemen yang ada

dalam sebuah negara untuk selalu bersatu dan cinta terhadap tanah airnya sendiri.

Dan tidak mengagungkan negara nya serta merendahkan negara lain. Nasionalisme

harus selalu dijaga keberadaanya melalui semangat yang menggambarkan sikap

nasionalisme, terutama kepada generasi penerus bangsa.

3.2 Saran-Saran

Mengembangkan nasionalisme itu adalah sebuah perilaku penting yang harus

dilakukan dalam sebuah bangsa dan negara, dimana dengan nasionalisme akan

tercipta sebuah persatuan dan kesatuan bangsa. Nasionalisme akan memperkuat

kedudukan suatu bangsa dan negara dalam kehidupan negara.

Untuk itu sudah kita sebagai bagian dari sebuah negara sudah sepatutnya

untuk selalu bersikap dan berjiwa nasioanalisme. Terutama bagi generasi penerus

bangsa, mengembangkan rasa nasionalisme memang harus dan wajib untuk

dilakukan, sebab yang akan melanjutkan kehidupan bangsa dan negera kedepannya

tidaklah lain adalah para generasi muda bangsa. Sehingga tanamkan dan kibarkan

rasa nasionalisme.

Page 17: diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · Web viewNamun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat

DAFTAR PUSTAKA

Kamus Besar Bahasa Indonesia

http://forallofya.blogspot.com

http://tsumasaga.wordpress.com

http:// faktor nasionalisme.com

http:// nadya Alicia PENGERTIAN BANGSA DAN NEGARA.com

www.Nasionalisme - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas.com

http:// pentingnya nasioanlisme.com

Page 18: diyahpradita.files.wordpress.com€¦  · Web viewNamun diera globalisasi seperti sekarang ini, nasionalisme Indonesia mulai merosot atau dapat dikatakan meranggas. Dan itu membuat

LAMPIRAN

Contoh Sikap Nasionalisme