warta alumni pmkt - pmktugm.orgpmktugm.org/wp-content/uploads/2015/03/wap-marapr2017.pdfperbedaan...
TRANSCRIPT
Volume 14/2017 Maret-April 2017
Redaksi
Penanggungjawab:
Ketua Yayasan Alumni PMKT
Koordinator Warta Alumni:
Antok Setyo Wibowo
Anggota:
Hengky Risart Mamanua
Narasumber:
Kasih VS Keakuan
(Frans Gultom-M’09)
Retreat Pengurus
(Samuel Thea-M’14)
KTB’s Day
(Yohanes Suharsoyo-M’14)
Kabhi Kushi Kabhi Gham
(Almendoki Siburian-E’12)
Resep ‘Donat Kentang Terigu’
(Jeanny Septiwaty-K’96)
Daftar Isi
Artikel Utama .............................. 1
Agenda YA PMKT ......................... 4
Suka dan Duka ............................. 7
Agenda PMKT .............................. 9
Kabhi Kushi Kabhi Gham ............. 11
Laporan Keuangan ...................... 14
Sharing Tips ................................. 16
Alumni Perlu Tau ......................... 17
Pengumuman .............................. 18
KASIH VS KEAKUAN
II Timotius 3:1-2, “Ketahuilah bahwa pada hari-hari terakhir akan
datang masa yang sukar. Manusia akan mencintai dirinya
sendiri…”
Ada sebuah cerita tokoh mitologi Yunani yang menggam-
barkan sifat keakuan dan mencintai diri sendiri. Tokoh dari mitologi
Yunani ini adalah Narcissus – yang dari namanya muncul kata nar-
sis. Narcissus adalah seorang pemburu dari yang terkenal karena
ketampanannya. Suatu hari ia melihat refleksi dirinya sendiri dari
sebuah sungai, dan sangat mencintai refleksi di air tersebut dan
jatuh cinta dengan refleksi dirinya sendiri. Tidak sanggup untuk
meninggalkan refleksi dirinya tersebut, ia kehilangan keinginan un-
tuk hidup.
Cerita ini mungkin hanya sebuah mitologi, namun mengajarkan
bahwa kita semua, tanpa terkecuali memiliki sifat dasar keakuan
(mementingkan dan mencintai diri sendiri secara berlebihan).
Analogi dengan Narcissus yang terobsesi dengan ketampanan
dan keindahan dirinya sendiri, kita semua memiliki sifat dasar yang
sangat terobsesi dengan kenyamanan dan kepentingan diri
sendiri. Lihat saja berapa banyak waktu yang kita habiskan dalam
hidup kita, untuk membuat diri kita terlihat baik dan nyaman dan
enggan kehilangannya untuk kepentingan orang lain. Indikasi lainnya dapat terlihat dari kehidupan kita sehari-hari;
dalam percakapan pribadi, kata “aku” adalah kata yang men-
dominasi. Dalam sebuah foto bersama, yang pertama kali kita lihat
adalah diri kita, dan apabila hanya diri kita yang terlihat jelek,
maka bagi kita keseluruhan foto itu adalah jelek. Apabila kita ti-
dak menaklukkan, maka ini akan menjadi sumber kekacauan dan
perbuatan jahat. Karena pada akhirnya, orang-orang yang gagal
menaklukkan keakuannya akan lebih mementingkan untuk
mendapatkan kesenangannya.
Untuk kalangan sendiri Visi/Misi PMKT: Memenangkan, membina
dan mempersiapkan
mahasiswa Kristiani Teknik
UGM agar dapat menjadi
sarjana-sarjana
bagi Gereja, Bangsa dan
Negara sesuai dengan
profesi keteknikan.
Warta Alumni PMKT
1
Perbedaan yang jelas antara kasih dan
keakuan adalah fokusnya. Kasih berfokus pa-
da orang lain dan Tuhan, sedangkan
keakuan selalu berfokus pada aku, aku dan
aku. Keakuan berfokus pada kepentinganku,
kenyamananku, sakit hatiku, bebanku,
semua tentang aku. Diagram ini mungkin
dapat membantu kita untuk mengidentifikasi
sifat keakuan dalam hidup kita:
Belajar Mengasihi dengan Melayani
Sewaktu kita lahir baru, sifat lama kita ti-
dak dihapuskan, namun ditawan dan di-
tundukkan, sehingga kita mampu me-
nguasainya (Roma 6:6). Sifat ini lalu akan
menjadi semakin lemah dan terus lemah
apabila kita menolak untuk memberinya
makan dan menyalibkannya setiap hari. Na-
mun pada akhirnya ia dapat menaklukkan
kita juga, apabila kita terus memberinya
makan dan tidak membangun manusia ro-
hani kita. Untuk mengalahkan keakuan,
memiliki manusia rohani yang kuat, tidak ada
contoh lain lebih baik selain Yesus. Ada satu
teladan praktikal yang Yesus berikan untuk
membantu kita belajar mengasihi: Melayani!
Mungkin kita terlibat dalam pela-
yanan, namun itu tidak menjamin kita se-
dang melayani Tuhan, bisa jadi kita
sebenarnya hanya melayani diri dan kepen-
tingan kita sendiri. Apabila saat melayani kita
dituntut untuk memberikan pengorbanan
lebih, kehilangan kenyamanan dan tidak
ada orang yang melihat dan menghargai,
apakah kita bersungut-sungut, jengkel,
menuntut, marah? Atau kita sadar bahwa
keakuan kita sebenarnya sedang disalibkan?
Seorang pelayan adalah seseorang yang
rela kehilangan haknya, reputasinya, kenya-
manannya untuk kepentingan tuannya. Bagi
seorang pelayan, hidupnya bukanlah
miliknya lagi, ia memberikan hidupnya untuk
kehendak tuannya.
Pada umumnya semua orang ingin ter-
lihat, ingin tampil, mempuyai reputasi,
kedudukan, dan dihormati karena kontribusi
yang ia lakukan. Namun sejarah mencatat
bahwa orang-orang terbesar adalah orang-
orang yang melayani dan mengabdikan
dirinya untuk melayani Tuhan dan orang lain;
Albert Schweitzer, Bunda Theresia, J. Hudson
Taylor, bahkan orang-orang seperti Edison
dan Ford adalah orang-orang yang ingin
mendedikasikan penemuannya agar bisa
dipakai dengan murah oleh semua orang.
2
Luk 1:38, “Kata Maria: ‘Sesungguhnya
aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah
padaku menurut perkataanmu itu.’…”
Tentang penulis
Frans Immanuel Gultom adalah
seorang alumni Teknik Mesin
angkatan 2009. Dia memiliki
kerinduan untuk membangun
generasi muda yang mengasihi
Tuhan dan melakukan Amanat
Agung, ia pun memutuskan
untuk melayani sepenuh waktu
sebagai gembala anak muda
dan dalam divisi pengajaran di
GBI Generasi Baru Yogyakarta.
Saat ini ia sedang study Master
bidang Teologi di STT El Shad-
dai.
Cobalah untuk melakukan beberapa hal ini, mungkin tidak
setiap hari, namun jadikan sebagai hal yang rutin:
Lewati hari ini tanpa berbicara tentang diri kita dan apa yang
sedang kita lakukan, namun bertanya kepada orang lain ten-
tang keadaan mereka dan kesibukan apa yang sedang mere-
ka lakukan akhir-akhir ini.
Cobalah untuk mendengar cerita seseorang tanpa perlu me-
nanggapi tentang pengalaman yang sama yang mungkin
pernah kita lewati juga (bahkan mungkin apa yang Anda
lewati lebih sulit dan lebih besar, lebih menyakitkan, dll.)
Sekali seminggu bantulah seseorang mendapatkan apa yang
ia mau atau kejar. Mungkin ini akan mengorbankan waktu un-
tuk kita dapat melakukan apa kita inginkan.
Pergilah ke gereja dengan cara pandang apa yang bisa aku
berikan, daripada apa yang bisa aku dapatkan.
3
Ilustrasi—Yesus membasuh kaki murid-muridNya
Markus 10:45
“Karena Anak Manusia juga datang bukan untuk dilayani,
melainkan untuk melayani..,”
4
A.
A.1
Mengadakan PD Alumni Jabodetabek KPAB
Mengadakan Interest Group KPAB
Mendorong persekutuan alumni di wilayah lain KPAB
Mempersiapkan materi PD Alumni Yogya Staff
Mempersiapkan acara PD Alumni Yogya (tempat, petugas acara, pembicara) Staff
Membentuk KTB Baru KPAB
Monitoring KTB yang sudah ada KPAB
Memperkenalkan KTB Alumni pada alumni baru KPAB
Pendataan Alumni Baru setiap wisuda (online registration) KPPM
Menjalin komunikasi dengan alumni baru KPAB
Melakukan kunjungan alumni baru KPAB
Mengontak alumni secara periodik sebagai wujud perhatian Staff
Mengunjungi alumni PMKT (Yogya dan daerah lain) Staff
Mengirimkan Ucapan Suka atau Duka BP / Staff
Melakukan pendataan alumni baru dan alumni senior Staff
Memperbaharui data alumni Staff
Membuat dan meng-upload warta alumni di WA group, Milis, dan Website PMKT Staff
Meningkatkan kontribusi alumni untuk menulis dalam warta alumni Staff
Retret Alumni Mengadakan Retret Alumni Panitia
A.2
Meningkatkan jumlah KTB di PMKT Staff
Mensharingkan pentingnya KTB kepada mahasiswa Staff
Membekali calon pemimpin KTB pada pembekalan/training/ Staff
weekend cpktb
Memanggil cpktb untuk berkonsultasi dengan staf Staff
Memperbaiki leaflet KTB PMKT Staff
Menyusun, membagi, dan mengolah kuesioner evaluasi Staff
materi KTB
Menyusun materi KTB dasar yang baru Staff
Memimpin KTB mahasiswa Staff
Menyediakan ruangan konseling Staff
Menyediakan jadwal waktu konseling Staff
Mempublikasikan jadwal konseling di Facebook dan LINE PMKT Staff
Melakukan konseling mahasiswa PMKT Staff
Mengumpulkan informasi tentang kondisi pembinaan dan pelayanan PMKT KPPM
Memberi masukan untuk pembinaan dan pelayanan PMKT (penjangkauan,
pembinaan, dan pra alumni/alumni baru)KPPM
Mengevaluasi dan menyusun kurikulum pembinaan PMKT yang baru Staff
Menyampaikan materi pembinaan bagi pengurus/anggota PMKT Staff
Menyusun daftar pembicara dengan kompetensinya (staf, alumni, pembicara luar)Staff
Rekomendasi materi, pembicara, dan bentuk kegiatan pembinaan pra alumni KPPM
Menyusun materi softskill untuk pengurus/anggota PMKT Staff
Mengadakan training softskill (bersama pengurus PMKT) Staff
Mengevaluasi metode regenerasi PMKT Staff
Mengevaluasi metode penyampaian materi pembinaan kelompok besar Staff
Mengevaluasi kegiatan-kegiatan pembinaan kelompok besar di PMKT Staff
Media Pembinaan Alumni
Menjangkau Alumni Baru
Memperhatikan Alumni
Data Alumni
Penjangkauan Alumni
Warta alumni yang mudah diakses dan menarik
A.1.3
A.1.4
A.1.2
PEMBINAAN
Pembinaan Alumni
KTB Alumni
Persekutuan AlumniA.1.1
No. PelaksanaAktivitasTujuan
Kegiatan Pembinaan Lainnya
Pembinaan PMKT
KTB PMKT
Jumlah KTB PMKT yang meningkat
Kualitas KTB PMKT yang meningkat
A.1.5
A.2.1
Adanya program training softskill bagi mahasiwa
Konseling Mahasiswa
Menolong mahasiswa
Metode Pembinaan dan Pelayanan PMKT
Adanya metode pelayanan yang tepat dan uptodate
A.2.2
Pembinaan mahasiswa yang berkualitas
A.2.3
Agenda Yayasan Alumni PMKT
Program Kerja Yayasan Alumni PMKT 2017
5
A.3
Peningkatan Skill Staff dan Karyawan
Mengikuti traning/pelatihan/seminar Staff
Membaca dan resensi/review buku Staff
Membuat artikel/renungan/materi Staff
B.
Mempublikasikan adanya beasiswa PMKT Staff
Penyaluran dana beasiswa Staff dan Komsos
Meningkatkan jumlah mahasiswa penerima beasiswa Staff
Memberikan update keuangan beasiswa dan laporan ke para Donatur Komsos
Pencarian donatur beasiswa baru Komsos
Mengadakan pertemuan penerima beasiswa dengan YAPMKT Staff dan Komsos
Memperhatikan kondisi penerima beasiswa Staff
Mencari informasi kegiatan bakti sosial Komsos
Melakukan kegiatan bakti sosial Komsos
C.
Menginformasikan YAPMKT kepada mahasiswa baru Staff
Menginformasikan profil alumni & YAPMKT bagi PMKT (melalui media sosial) KPPM
Melibatkan alumni sebagai pembicara pembinaan PMKT (RTG, RUT, RP, Training
soft skill)Staff dan KPPM
Menggalang donatur alumni untuk kegiatan besar PMKT Staff
D.
Menginventaris sarana dan prasarana di Griya PMKT Sarpras
Melaporkan secara rutin kondisi sarana dan prasarana ke YAPMKT Staff
Melakukan pemeliharaan rutin sarana dan prasarana Staff
Melakukan kerja bakti bersama PMKT untuk membersihkan Griya Staff
Melakukan penambahan sarana dan prasarana Sarpras
Mengelola administrasi dan kebutuhan kantor Staff
E.
E.1
Mengadakan PA Staff
Mengadakan sharing dan doa Staff
Mengadakan pertemuan rutin (rapat) Staff
Mengadakan keakraban Staff
E.3
Mengirimkan laporan semester Staff
Mengikuti rapat konsolidasi tahunan Semua
Rapat program YAPMKT Semua
Rapat koordinasi antar komisi Komisi / BPH
Evaluasi staff dan karyawan BP / BPH
Evaluasi program YAPMKT Semua
Mengumpulkan PI Alumni BPH
Membuat laporan keuangan YAPMKT BPH
F.
Menukarkan dan mendoakan pokok doa dengan FOKAL, Paguyuban
Pemberdayaan UmatStaff
Mengunjungi dan mendukung lembaga pelayanan lain (Perkantas, Panti Asuhan) Staff
Mengadakan pertemuan dengan dosen Agama Kristen FT UGM Staff
Menyediakan informasi dan rekomendasi kegiatan pembinaan pra alumni yang
dilakukan oleh lembaga lainKPPM
A.3.1
B.1.1
No. Tujuan Aktivitas Pelaksana
Pembinaan Staff dan Karyawan
Staf yang berkualitas
PELAYANAN
Beasiswa YAPMKT
Kegiatan Sosial YAPMKTB.1.2
HUBUNGAN ANTARA ALUMNI - PMKT
Memperkenalkan YAPMKT kepada PMKT
Keterlibatan alumni dalam mendukung kegiatan PMKT
C.1
C.2
SARANA DAN PRASARANA
Pengelolaan Griya PMKT
PENGELOLAAN YAPMKT
D.1
Kerjasama Antar Staff dan Karyawan
Adanya kepedulian dan kerjasama yang baik antar staf
Kerjasama Antar Staff dan Pengurus YAPMKT
E.2
Komunikasi yang baik dan rutin dengan Yayasan
Kerjasama Antar Pengurus YAPMKT
E.4
E.5
HUBUNGAN DENGAN LEMBAGA LAIN
F.1 Hubungan dan kerjasama yang baik dengan lembaga pelayanan lain
Evaluasi
Pendanaan
E.6
E.7
Program Kerja Yayasan Alumni PMKT 2017
6
Kami menampilkan kembali Anggaran Kebutuhan Griya PMKT dan YAPMKT untuk mengingatkan kesediaan Kakak-kakak dan Rekan-
rekan alumni mendukungnya dalam dana melalui Persembahan Iman maupun G100K. Untuk hal ini, dapat menghubungi Bianda
Serginia (I’00) atau Lurah Alumni di tiap-tiap angkatan.
List kebutuhan staf dan griya PMKT
per bulan
Inilah hidup yang
kekal itu, yaitu bahwa
mereka mengenal
Engkau, satu-satunya
Allah yang benar, dan
mengenal Yesus Kristus
yang telah Engkau utus.
(Yohanes 17:3)
7
Suka dan Duka
Widodo Rahadi (Geologi’80)
Johanes Wijaya (Kimia’81)
Inti Widi Prasetyanto (Geologi’82)
Hari Supriyadi (Kimia’84)
Kus Jayanto (Elektro’87)
Sri Endrianingsih (D3 Elektro’88)
Oentung Margono (Kimia’88)
Edy Tanoto (Kimia’91)
Yulianti Hendra (Sipil’91)
Sondang Napitupulu (Sipil’92)
Donny Sandy Sanjaya (Kimia’93)
Triatmojo Rosewanto (Elektro’93)
David Girsang (Elektro’94)
Melia Sakarini (Kimia’94)
Martina Gamayanti (Arsitektur’94)
Muliana Widjaya (Arsitektur’95)
Veynce Palit (Arsitektur’96)
Katria Tuhing Jayantie (Geodesi’96)
Naomi Vortuna (Arsitektur’97)
Elwyn Panggabean (Kimia’98)
Tobat Martin Leonardo (Mesin’98)
Iva Destriana (Mesin’99)
Dyah Myalisa (Geodesi’99)
Nicolas RM Togatorop (Industri’99)
Roy M. Sihombing (Industri’00)
Cosmas Setiawan (Fisika’00)
Marlina Silitonga (Sipil’02)
Parningotan Hasudungan Situmorang (Geodesi’03)
Martha Lince Ria Tampubolon (Kimia’03)
Rahman Rambe (Fisika’03)
Rony Sianturi (Fisika’03)
Yanto H Lumbantobing (Nuklir’03)
Arnold Parsaulian (Arsitektur’04)
Astri Ardan (Industri’05)
Lisbeth Simangunsong (Kimia’05)
Marthen Darmawan (Fisika’05)
Andre Ricky (Sipil’06)
Nanda Prawira Adhitama (Kimia’06)
Agnes Pola Rotua (Kimia’06)
Totok Prawoto (Geodesi’07)
Erianto Paska Hutagalung (Elektro’07)
Vinche Jhonsmart Lase (Geodesi’07)
Marthin Johannes Purba (Geodesi’07)
Jonathan Sihombing (D3 Mesin’08)
Timothy Rey Laheba (Industri’08)
Thomas Eko Kristian Susanto (Industri’08)
Martdoman (Industri’08)
Marco Sibarani (Sipil’08)
Mario Reinaldo Siahaan (Mesin’08)
Bungaran Roy Satria Tambunan (Geodesi’09)
Adi Saputra Hutabarat (Arsitektur’09)
Albert Lim (Industri’09)
Andrianes Prihatna Setyabudi (Sipil’09)
Adinda Marsita Putri (Arsitektur’10)
Rohmoia Permasuari Banurea (Arsitektur’10)
Gracea Elyda Safaret Sembiring (Sipil’10)
Ishak Hilton Pujantoro Tnunay (Elektro’11)
Reynold Bill Argand Pardede (Elektro’11)
Trisno Adi Nugroho (Sipil’79)
Petrus Zacharias (Nuklir’81)
Daniel Bejo Nyoto Sugiono (Sipil’82)
Hardi Sentosa (Geodesi’82)
Imam Basuki (Sipil’84)
Agus Buntoro (Nuklir’85)
Budi Setyahandana (Mesin’87)
Bintang Manatap Sitompul (Elektro’88)
Elis Kristiana (Kimia’88)
Prasettya Herlambang (Kimia’89)
Ema Idamina Fallo (Kimia’91)
Theodora Veronita (Sipil’91)
Didik Dian (Mesin’91)
Pujo Ponco PA (Geologi’94)
Eva Christina Simanjuntak (Sipil’95)
Pascalina Romana Henny S (Elektro’98)
Sanny Lie (Elektro’99)
Evry Biaktama Meliala (Sipil’99)
Alvonsius Albert Nainupu (Elektro’00)
Paskah Kurniawan Gea (Kimia’00)
Rulieta A.R. Banjang (D3 Geomatika’01)
Benny Jawatar Sinaga (Sipil’02)
Ebend Ferry Nobel (Sipil’02)
Anna Rumiris Pasaribu (Kimia’02)
Binsar Halomoan Butar Butar (Elektro’03)
Christin Rina Ratri (Kimia’03)
Awang Dwicahyo (Kimia’05)
Sumarniwan Biringkanae (Industri’05)
Yohannes Wilhelmus Luber Linthin (Industri’05)
Jupiter (Kimia’05)
Gideon Verdy (Sipil’06)
Roma Yeremia Nababan (D3 Elektro’07)
Yoses Brebayrulige Ginting (Elektro’07)
Ferdy Aprilim Tambunan (Geodesi’07)
Mangiring Lontas Christian Sinaga (Mesin’08)
David Indrawan Silaban (Mesin’08)
Veny Sintha Dewi Aritonang (Arsitektur’09)
Christanto Michael Pandapotan Nainggolan (Geodesi’09)
Yohannes Mulatua Sianturi (Mesin’10)
Erwandi Yanto (Geologi’10)
Immer Togarma Nainggolan (Elektro’11)
Gifta Rani Christiaji (Elektro’11)
Mastaria Silalahi (Industri’11)
Imanuel Christonny (Elektro’11)
8
M
A
R
E
T
Deddy Kusnadi (Sipil’84)
Djuned Wikanto (Kimia’86)
Yuliarta Sianturi (Arsitektur’87)
Ninis Rinandari (Kimia’88)
Bintang Manatap Sitompul (Elektro’88)
Manan Saragih (Elektro’90)
Didik Dian (Mesin’91)
Tut Wuri Handayani (Arsitektur’92)
William E Aipipidely (Geologi’92)
Dian Artanto (Elektro’93)
Esthi Saptorini (Sipil’93)
Adi Susanto (Arsitektur’93)
Pujo Ponco PA (Geologi’94)
Timur Simanjuntak (Kimia’94)
Jemly Frangky Herman Kalangie (Elektro’94)
Tiur Hotdelima S (Geodesi’95)
Agustinus Sigalingging (Geodesi’95)
Lanny Budiyanti (Nuklir’95)
Dharmadi Diputra (Kimia’95)
Kristin Pujisuprapti (Elektro’97)
Otto LP Tambunan (Mesin’97)
Daniel Adi Nugroho (Geodesi’99)
Ruth Julasry Tolan (Geodesi’01)
Ronald Zulkarnain Manik (Industri’01)
Nova Yanti Hutasoit (Arsitektur’02)
Helin Simatupang (PWK’03)
Evin Haro Rajagukguk (Geologi’03)
Roy Alex Hutauruk (Kimia’03)
Jakarneus Sipayung (Mesin’05)
Rolin Simson Nababan (D3 Elektro’05)
Irwan Liapto Simanullang (Nuklir’06)
Desrina Yusi Irawati (Nuklir’07)
Yohanes Lasamahu (Sipil’07)
Yudia Tirta Karunawardhani (Fisika’09)
A
P
R
I
L
Daniel Bejo Nyoto Sugiono (Sipil’82)
Rully Andrianto Eka Barman (Kimia’84)
Budi Setyahandana (Mesin’87)
Irya Wisnu Badhra (Elektro’88)
Dwi Sugiharto (Elektro’88)
Antok Setyo Wibowo (Arsitektur’93)
Yuvi Yuvianti Hendra (Arsitektur’93)
Desy Yovitaningsih (Kimia’97)
Hengky Risart Mamanua (Geodesi’98)
Heri Setyono (Kimia’98)
Inge Wijaya (Geodesi’99)
Frans Marthen Rusani (Kimia’99)
Bertha Uli Tobing (Arsitektur’00)
Natania Eriyani Djimantoro (Arsitektur’01)
Destra Hudiono (Kimia’01)
Hendri Rantau Silalahi (Fisika’02)
Nartha Simamora (Elektro’03)
Yanto H Lumbantobing (Nuklir’03)
Ricky Imanuel (Mesin’06)
Naek Marganda Pandiangan (Elektro’06)
Vinche Jhonsmart Lase (Geodesi’07)
Agus Buntoro (Nuklir’85)
Ricardo Junanta Simarmata (Mesin’12)
Henda Febrian Egatama (Sipil’12)
Niken Dwi Nababan (Staf)
Untuk segala sesuatu
ada masanya, untuk
apapun di bawah
langit ada waktunya
Pengkhotbah 3:1
Tentang Retreat Pengurus
Retreat Pengurus menjadi
program kerja tahunan PMKT
yang dilaksanakan pada
pertengahan tahun pelayanan,
biasanya di awal semester
genap. Retreat ini diikuti tidak
hanya pengurus, tetapi juga
OJT (On Job Training) Pengurus
yang sudah mulai bergabung.
Tujuan pelaksanaannya adalah
untuk menyegarkan dan mem-
perlengkapi pengurus dalam
pelayanan. Selain juga untuk
mengakrabkan antara Pengu-
rus dan OJT Pengurus.
Ketua Retreat Pengurus kali ini
adalah Samuel Thea (Mesin
2014) dari Komisi Misi. Awal-
nya dia merasa pesimis untuk
mendapatkan tempat yang
sesuai dengan keinginan dan
anggaran yang ada, mengingat
keterlambatan Panitia
melakukan pemilihan tempat
pelaksanaan.
Retreat Pengurus PMKT
Setelah melalui persiapan selama kurang lebih 1 bulan, Retreat
Pengurus 2017 akhirnya dapat berlangsung pada tanggal 24-26
Februari di Wisma UKDW Kaliurang. Acara ini berjalan dengan
lancar dan diikuti 50 peserta dari total 61 orang pengurus dan
OJT pengurus.
Materi dari retreat ini mengingatkan peserta sebagai hamba
Tuhan yang sudah sewajarnya hidup melayani Tuhan, bukan
hanya saat menjadi pengurus atau mahasiswa saja melainkan
dalam keseluruhan hidup. Juga mengingatkan kembali apa
yang menjadi motivasi dalam melayani Tuhan.
Selain sesi materi, di Retreat Pengurus ini terdapat juga acara
outbond dari kakak-kakak angkatan 2013, sharing komisi, dan
sharing alumni (Bang Jhon Frisco—Mesin 1997 dan Kak Johanes
Januar—Sipil 1989).
Harapannya melalui rangkaian acara tersebut akan memper-
lengkapi dan mempersiapkan pengurus dan OJT pengurus untuk
melanjutkan dan menyelesaikan pelayanannya bukan hanya
1 periode tetapi sampai lulus dari Fakultas Teknik UGM bahkan
saat menjadi alumni.
Puji Tuhan kami sampaikan karena Retreat Pengurus mulai
dari persiapan sampai akhirnya dapat berlangsung dengan
lancar, semua hanya karena berkat dan kebaikan Tuhan Yesus.
Kami mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya buat ka-
kak-kakak alumni yang sudah mendukung kegiatan kami, baik
dukungan doa dan dananya. Juga untuk teman-teman pengu-
rus dan OJT yang sudah membantu semua persiapan acara ini.
Semoga acara ini dapat jadi berkat buat kita semua dan nama
Tuhan semakin dimuliakan. God Bless.
9
Tahun ini KTB’s Day
diselenggarakan pada
tanggal 10 Maret 2017 pukul
16.30 WIB di Lt.3 Griya PMKT.
Jumlah peserta yang hadir
sebanyak 57 peserta. KTB’s
Day tahun ini bertemakan “On
Fire”. Tema ini diangkat karena
banyak KTB yang kesulitan
dalam menemukan waktu
untuk bersekutu bersama.
Alasan seperti kesibukan
perkuliahan, organisasi,
kegiatan Unit Kegiatan
Mahasiswa (UKM) dan
kegiatan-kegiatan lainnya
menjadi penyebab yang
sering terlontar bila kesulitan
bertemu untuk melakukan KTB.
Selain diingatkan kembali
melalui firman betapa
pentingnya untuk bersekutu
dan bertumbuh melalui
kelompok kecil, peserta juga
diberikan waktu melakukan
tanya jawab dan berdiskusi
bersama untuk mencari solusi
bagaimana agar KTB mereka
dapat berjalan dengan lancar
dan baik. KTB’s Day diakhiri
dengan penyerahan hadiah
untuk lomba snap your KTB
dan makan malam bersama.
KOMKTB berharap KTB’s Day
mampu menjadi wadah KTB-
KTB yang ada di PMKT untuk
berkumpul bersama dalam
satu waktu dan menjadi
tempat berdiskusi bersama
untuk mendapat solusi
bagaimana agar KTB-KTB di
PMKT ini dapat lebih baik lagi.
Tujuan akhirnya adalah agar
setiap anggota KTB di PMKT
mengalami pembinaan yang
memberikan pertumbuhan
iman, karakter, dan
pengetahuan menuju
kedewasaan Kristus dalam
kehidupan sehari–hari.
10
KTB’s Day Tentang KTB’s day
KTB’s Day merupakan salah
satu program dari Komisi
Kelompok Tumbuh Bersama
(KOMKTB) yang diadakan
setiap tahun sebagai salah satu
kegiatan yang mendukung
kegerakan KTB di Persekutuan
Mahasiswa Kristiani Teknik
(PMKT) UGM.
Kanan: basuh kaki adik yang
dilakukan oleh kakak KTBnya.
Tentang Penulis
Almendoki Siburian adalah
alumni Teknik Elektro UGM,
angkatan 2012.
Selalu bermimpi untuk menjadi
seorang engineer yang bekerja
sebagai profesional, tetapi juga
menjadi pelayan Tuhan untuk
mereka yang belum pernah
mendengar dan mengenal Injil.
Dia rindu untuk boleh berbagi
keselamatan yang telah di-
peroleh untuk orang juga boleh
merasakan-nya.
Sekarang sedang menjadi pe-
serta Adaro Minning Profesion-
al Program (AMPP) 2017 di PT
Adaro Energy, Tbk.
Kabhi Kushi Kabhi Gham
Perkenalkan saya Almendoki
S ibur ian Teknik E lektro
angkatan 2012, lulus pada 20
Juli 2016 dan diwisuda 24
Agustus 2016. Menjadi sangat
bergumul ketika lulus dan ber-
pikir untuk menjadi apa ke de-
pan ketika sudah me-
nyelesaikan study ditingkat S1.
Apakah harus melanjut ke jen-
jang S2 atau mencari peker-
jaan? Saya yang merasa diri
seorang praktisi memilih untuk
bekerja terlebih dahulu. Yang
menjadi permasalahan ada-
lah pekerjaan seperti apa
yang akan saya kerjakan. Ba-
nyak perusahaan yang coba
saya lamar dan ikuti tahapan
tes-nya.
Banyak hal yang saya dapat
pelajari ketika saya mengikuti
tahapan demi tahapan tes
dari beberapa perusahaan
yang saya coba masuki, ter-
masuk memantapkan saya
untuk memilih ladang perker-
jaan yang akan saya kerjakan.
Pertama saya bermimpi untuk
bekerja di BUMN (PLN), segala
upaya saya usahakan untuk
memenuhi ambisi ini. Saya per-
tama kali mencoba tes PLN di
Jogja dan berakhir sampai tes
kesehatan pertama. Tak putus
asa, saya mencoba untuk
kedua kalinya di Jakarta. Men-
jadi menarik usaha yang saya
upayakan, ketika terakhir kali
tes PLN di Jogja pada akhir
September gagal, saya harus
menurunkan berat badan
hingga 15 Kg dalam 2 bulan.
Selain itu terus memantau ka-
dar gula, kolestrol, lemak, dan
asam urat yang mungkin
menggagalkan saya. Tapi lagi-
lagi usaha itu berakhir gagal.
Titik ini menjadi titik putus asa
saya dalam proses pencarian
pekerjaan, karena banyak tes
dari beberapa perusahaan
saya tinggalkan demi meng-
gapai impian menjadi pega-
wai PLN dan bahkan pela-
ya n a n s a ya d i P M K -
Yogyakarta terbengkalai kare-
na saya lebih lama di Jakarta
dibanding di Jogja. Saya me-
rasakan saya semakin jauh
dari Tuhan dan semakin
mengejar apa yang menjadi
keinginan dan ambisi saya,
bukan bertanya dan melibat-
kan Tuhan malah semakin
jauh. Di titik ini sempat berpikir
untuk meninggalkan idealisme
yang saya pegang, bahwa
anak Teknik harus bekerja di
ranah Teknik.
Tuntutan keluarga terutama
mama supaya sesegera
mungkin bekerja menjadi
beban tersendiri bagi saya.
Saya yang berasal dari kam-
pung yang masih kental
dengan budaya batak yang
11
selalu membandingkan setiap orang-orang
di kampung yang sepantaran membuat ma-
ma terdesak secara sosial. Beban sosial yang
selalu ditanyai menjadi beban juga bagi
saya. Tetangga serta sanak saudara yang
selalu bertanya “Almen lulusan UGM bukan?
Sudah bekerja dimana?” Kalimat-kalimat ini
menjadi ’menyakitkan’ ketika ditanyakan
kepada saya sendiri. Selama 6 bulan saya
selalu dihujani pertanyaan ini, dan hal ini
membuat saya menolak rindu pulang ke
kampung untuk sekedar menyegarkan diri.
Dan semakin berprinsip bahwa saya tidak
akan pulang ke kampung selama saya be-
lum pasti dan menemukan pekerjaan.
Sebenarnya selama 6 bulan dalam proses
pencarian pekerjaan saya, bukan berarti tak
satupun perusahaan menerima saya. Hanya
saja dalam proses 6 bulan ini saya semakin
mengerti apa maksud Tuhan memper-
bolehkan saya menjalani semua itu. Saya su-
dah sampai 5 kali diproses akhir dalam 5 pe-
rusahaan berbeda, dan saya diajari untuk
melihat apa prioritas saya dalam memilih
pekerjaan dan apa motivasi pertama saya
dalam memilih pekerjaan tersebut. Di dua
Direksi Perusahaan berbeda, saya sangat
dibukakan untuk memilih ketika di tahap
akhir tanpa intervensi dari para Direksi terse-
but, dan sangat bersyukur di kesempatan itu
saya berpikiran untuk memilih untuk
menunggu terlebih dahulu dibanding saya
terburu-buru untuk bekerja.
Setelah kegagalan saya yang terakhir kali di
Jakarta, saya memilih untuk kembali ke Jogja
dan kembali ke pelayanan mahasiswa kota.
Selain itu saya ikut dalam pelayanan alumni
PAKY serta ikut beberapa kali PD Alumni
PMKT. Hal ini menguatkan saya kembali dan
menuntun saya untuk semakin berserah
penuh kepada Tuhan. Mengingat kembali
apa yang pernah saya gambar ketika per-
siapan KNM 2016 pada training kairos, men-
jadi Almen, yaitu seorang engineer dan tetap
menjadi pelayan. Hal ini menjadi titik awal
kembali bagi saya untuk mencari pekerjaan
yang sesuai panggilan ini. Saya optimis bah-
wa Tuhan pasti pakai saya sesuai bidang
saya, terlebih Tuhan akan tempatkan saya
ditempat dimana Tuhan akan dapat me-
makai saya untuk hal yang berguna bagi ke-
rajaanNya.
Optimis akan hal ini, saya memulai kembali
dari awal proses pencarian pekerjaan. Saya
memulai tahun baru 2017 dengan harapan
penuh bahwa Tuhan sedang mempersiap-
kan ladang terbaik bagi saya untuk berkarya.
Beberapa perusahaan yang saya lamar kali
ini adalah perusahaan yang betul-betul men-
jadikan saya seorang engineer dan bekerja
di bidang teknik. Saya juga selalu mencari
tahu tentang perusahaan yang saya lamar
sebelum saya mengikuti tahapan proses
rekrutmennya. Hal ini menjadikan saya se-
makin selektif dalam memilih perusahaan.
Bersyukur kepada Tuhan di akhir Maret ada-
lah hari-hari paling mencemaskan dalam
saya menentukan harus memilih bekerja di-
mana. Dititik ini saya sudah diterima diperu-
sahaan Djabesmen tinggal kontrak kerja,
tetapi disisi lain saya sudah medical chek up
(MCU) terakhir di Adaro Energy. Kedua peru-
sahaan ini sudah terlebih dahulu melakukan
offering sebelum nanti ditahap final akan
melakukan kontrak kerja. Tepatnya 31 Maret
2017, dipaksa untuk memilih satu dari antara
keduanya.kondisi ini dimana saya di Djabes-
men tinggal tanda tangan kontrak karena
tanggal 2 April sudah harus mulai program
MT disini, disisi lain saya belum tau hasil MCU
saya dari Adaro belum keluar dimana saya
masih dimungkinkan untuk tidak lulus. Mama
serta keluarga yang tidak mau mengambil
resiko sudah mendorong saya untuk memilih
yang pasti yaitu Djabesmen. Tetapi keya-
kinan saya mengatakan Tuhan mau saya ker-
ja di Kalimantan, namun dalam diri saya
yang sudah 6 bulan tidak bekerja sebenar-
12
Lanjutan Kabhi Kushi Kabhi Gham...
Lanjutan Kabhi Kushi Kabhi Gham...
nya juga ingin memilih yang pasti. Pertentangan ini harus saya putuskan dalam 1 jam, karena
pihak Djabesmen meminta maksimal jam 4 sore. Setelah berdiskusi panjang dengan keluarga
dan mempertimbangkan semua untung/rugi ketika mengambil keputusan ini, serta meyakini
itu semua rencana Tuhan, jam 4 sore saya menolak dan membatalkan untuk bergabung di
Djabesmen. Setengah jam berikutnya pihak Adaro mengumumkan hasil MCU bahwa saya fit
dan dapat bergabung di Adaro Energy.
Hal yang saya selalu syukuri adalah ketika saya lari dan mencoba untuk semakin jauh dari Tu-
han, ada saja orang-orang yang peduli dan menarik saya kembali ke jalan Tuhan. Berbekal
KTB dan aktif di pelayanan selama mahasiswa, saya menyadari bahwa sebenarnya komunitas
seperti ini membentuk saya dan
mengajari saya untuk menjadi pribadi
yang lebih dewasa. Proses 6 bulan
yang saya jalani adalah titik saya se-
makin mengerti dan mengenal jalan-
jalan Tuhan dalam hidup saya. Saya
semakin melihat bahwa apapun
rencana dan usaha yang saya
upayakan ketika Tuhan tidak berke-
nan, maka hal ini akan dengan gam-
pang digagalkanNya. Tetapi seren-
dah dan sebodoh apapun saya keti-
ka Tuhan berkenan untuk saya
mendapatkan hal itu, maka Tuhan
akan menunjukkan jalan-jalanNya untuk saya dapat melihat kuasaNya dalam hidup saya.
Bagi kami yang baru lulus dan dituntut untuk segera bekerja mungkin susah untuk melihat hal
ini, tetapi berserah penuh dan tetap dalam komunitas ketika di titik terendah adalah pe-
nguatan yang luar biasa yang saya rasakan.
Buat teman-teman alumni baru khususnya, apapun yang menjadi pergumulan teman-teman,
tuntutan seperti apapun yang teman-teman rasakan dari berbagai pihak, serta berbagai
omongan apapun yang ditujukan, tetaplah berpegang teguh dan berserah penuh kepada
Tuhan yang adalah penguasa kehidupan kita. Minta mata yang seperti mata Tuhan untuk
dapat melihat setiap perkara dan rencana Tuhan dalam semua perjalanan pencarian ketika
lulus di S1, apakah kita akan melanjut ke jenjang berikutnya yaitu S2 atau langsung bekerja.
Dan belajar menerima setiap kegagalan serta belajar dari hal tersebut.
Akhir kata saya sampaikan terima kasih, semoga sharing ini berguna buat abang/kakak dan
teman-teman yang membaca dan boleh menjadi pembelajaran terkhusus teman-teman
alumni baru yang belum mendapatkan pekerjaan. Ingat Tuhan melihat dan memperhi-
tungkan setiap usaha kita dan Tuhan selalu menyertai kita, yakinlah Allah Mendengar Doa Kita
(ALMENDOKI).
13
Hal yang saya selalu syukuri
adalah ketika saya lari dan
mencoba untuk semakin jauh
dari Tuhan, ada saja orang-
orang yang peduli dan
menarik saya kembali ke
jalan Tuhan
14
Laporan Keuangan
S A L D O Y A 2 0 1 6 13.620.284
Saldo Desember 2016 13.620.284
Persembahan Iman 18.026.710 Gaji Staff & Pegawai Griya 21.750.000
Bunga Bank 67.842 Sewa Kantin YA di Panin 350.000
Operasional YA 500.000
Biaya Rekening / Administrasi Bank 35.000
Pajak Bunga Bank 13.569
31.714.836 Total pengeluaran 22.648.569
SALDO YA JAN 2017 9.066.268
Saldo Januari 2017 9.066.268
Persembahan Iman 15.980.000 Gaji Staff & Pegawai Griya 21.750.000
Bunga Bank 60.081 Support YA untuk RP 2.750.000
Operasional YA 1.000.000
Sewa Kantin YA di Panin 350.000
Biaya Rekening / Administrasi Bank 35.000
Pajak Bunga Bank 12.016
25.106.349 Total pengeluaran 25.897.016
SALDO YA FEB 2017 (790.667)
Saldo Februari 2017 (790.667)
Persembahan Iman 13.280.000 Gaji Staff & Pegawai Griya 21.750.000
Bunga Bank 46.033 Operasional YA 730.000
Biaya Retreat Staff 800.000
Sewa Kantin YA di Panin 350.000
Biaya Rekening / Administrasi Bank 41.500
Pajak Bunga Bank 9.207
12.535.365 Total pengeluaran 23.680.707
SALDO YA MAR 2017 (11.145.341)
LAPORAN KEUANGAN YAPMKT 2017
PEMASUKAN PENGELUARAN
Jan'17 Jan'17
Feb'17 Feb'17
Mar'17 Mar'17
Persembahan Iman 2017
Inisial Jan-Mar Inisial Jan-Mar Inisial Jan-Mar Inisial Jan-Mar
ATS 300.000 DSS 3.000.000 ISN 2.000.000 NR 1.050.000
ASh 600.000 DAR 500.000 JFP 300.000 PPIL 300.000
APR 450.000 ELR 100.000 JP 3.000.000 RN 750.000
APS 450.000 EHUS 500.000 JS / CD 2.700.000 RZM 700.000
A 300.000 E 400.000 JW/ EN 2.200.000 SLH 300.000
AW 500.000 FNS 200.000 KA 200.000 STSu 966.710
AS 900.000 FN 810.000 LA 1.500.000 SH 1.200.000
BSP 300.000 GS 3.000.000 LS 300.000 WW 330.000
BS 1.750.000 HMS 200.000 MAA 450.000 WSM 200.000
CVO 2.500.000 HRM 500.000 MSa 100.000 WACG 100.000
DAN 600.000 HEN 300.000 NM 500.000 YCN 100.000
DKS 300.000 ID 300.000 NE 1.380.000 NN 3.250.000
DD / LB 600.000 IDN 300.000 NSS 300.000 TOTAL 47.286.710
DEH 1.050.000 IIB 1.400.000 NS 1.000.000
15
LAPORAN KEUANGAN GRIYA PMKT TAHUN 2017
NO URAIAN JAN FEB MAR J U M L A H
A SALDO AWAL 9.974.425 9.348.001 11.101.703 9.974.425
B PENERIMAAN
1 Kost Mahasiswa 1.050.000 2.000.000 1.400.000 4.450.000
2 YA PMKT-UGM 11.300.000 9.950.000 5.300.000 26.550.000
3 Alumni 1.760.730 3.474.525 974.268 6.209.523
4 PMKT - 781.000 521.500 1.302.500
5 Lain-lain 4.665 4.577 3.985 13.227
JUMLAH PENERIMAAN 14.115.395 16.210.102 8.199.753 38.525.250
C PENGELUARAN
1 Operasional Kantor & Rumah Tangga 587.600 444.923 1.082.900 2.115.423
2 Listrik dan Internet 1.380.219 1.404.202 1.402.143 4.186.564
3 Pemeliharaan Sarana Prasarana 62.000 210.275 218.500 490.775
4 Beasiswa 11.300.000 6.200.000 4.500.000 22.000.000
5 PMKT, SDM Staf, Sosial, dll. 217.000 6.197.000 1.017.000 7.431.000
6 Pengadaan Barang/Alat 1.100.000 - 3.175.000 4.275.000
7 Perbaikan Gedung/Barang/Alat 95.000 - 110.000 205.000
JUMLAH PENGELUARAN 14.741.819 14.456.400 11.505.543 40.703.762
D SELISIH PENERIMAAN & PENGELUARAN (626.424) 1.753.702 (3.305.790) (2.178.512)
E SALDO AKHIR 9.348.001 11.101.703 7.795.913 7.795.913
KANTOR 105.001 1.077.703 835.413
SARPRAS 9.243.000 10.024.000 6.960.500
Rekening YA PMKT BCA KCP Senayan City
No. 5005080859
an. Bianda Serginia/
Suzanna Hardjono, ST
Rekening PMKT BCA KCP Kaliurang
No. 8610377808
an. Niken Dewi/Inge Wijaya
Jika Anda ingin mendukung
pelayanan PMKT dan YA PMKT
melalui Persembahan Iman atau
G100K, Anda dapat mengirimkan
ke rekening di bawah :
Tanggal Inisial Jumlah
03-Jan PI 2001 360.000
23-Jan PI 1999 540.730
30-Jan SP-EHUS 500.000
30-Jan PI 2001 360.000
15-Feb RP-AS 1.500.000
15-Feb RP-GGS 1.000.000
22-Feb PI 1999 614.525
27-Feb PI 2001 360.000
22-Mar PI 1999 614.268
29-Mar PI 2001 360.000
6.209.523 Total
Dukungan alumni
Donat Kentang Terigu
untuk 20 buah
Bahan :
½ kg kentang, kukus
dan haluskan
½ kg tepung terigu
4 sdm gula
4 sdm mentega
4 butir kuning telur
1 butir putih telur
1 sdt garam
4 sdm susu bubuk
10 gram ragi instan
Minyak untuk
menggoreng
Cooking chocolate, lelehkan untuk hiasan
Cara membuat :
1. Campurkan tepung terigut dengan kuning telur, gula,
garam, dan ragi instan serta tepung susu, aduk rata
2. Masukkan pula kentang, mentega, uleni sampai kalis (tidak
lengket di tangan)
3. Diamkan sampai mengembang
4. Setelah mengembang, ratakan dengan kayu giling
setebal 1 cm, dan cetak dengan menggunakan cetakan
donat, kemudian digoreng
5. Hidangkan dengan dihiasi coklat leleh
16
Sharing Tips Tentang kontributor
Kontributor kali ini adalah Kak
Jeanny Septiwaty Sitompul
alumni Teknik Kimia angkatan
1996. Menikah dengan Kak
Jusak Prasetya yang juga alum-
ni Teknik Kimia angkatan 1996.
Dikaruniai 3 orang anak, saat
ini tinggal di Tangerang,
Banten.
Membuat donat kentang terigu
jadi sukacita tersendiri karena
selain merupakan makanan
ringan favorit anak-anak tetapi
juga dibuat bersama dengan
mereka.
Alumni Harus Tau
PROSEDUR PENDAFTARAN PESERTA JKN BPJS KESEHATAN
A. Pendaftaran Bagi Penerima Bantuan Iuran / PBI
Pendataan Fakir Miskin dan Orang Tidak mampu yang menjadi peserta PBI dilakukan oleh
lembaga yang menyelenggarakan urusan Pemerintahan di bidang statistik (Badan Pusat
Statistik) yang diverifikasi dan divalidasi oleh Kementerian Sosial.
Selain peserta PBI yang ditetapkan oleh Pemerintah Pusat, juga terdapat penduduk yang
didaftarkan oleh Pemerintah Daerah berdasarkan SK Gubernur/Bupati/Walikota bagi
Pemda yang mengintegrasikan program Jamkesda ke program JKN.
B. Pendafataran Bagi Peserta Pekerja Penerima Upah / PPU
1. Perusahaan / Badan usaha mendaftarkan seluruh karyawan beserta anggota
keluarganya ke Kantor BPJS Kesehatan dengan melampirkan :
a. Formulir Registrasi Badan Usaha / Badan Hukum Lainnya
b. Data Migrasi karyawan dan anggota keluarganya sesuai format yang ditentukan
oleh BPJS Kesehatan.
2. Perusahaan / Badan Usaha menerima nomor Virtual Account (VA) untuk dilakukan
pembayaran ke Bank yang telah bekerja sama (BRI/Mandiri/BNI)
3. Bukti Pembayaran iuran diserahkan ke Kantor BPJS Kesehatan untuk dicetakkan kartu
JKN ataumencetak e-ID secara mandiri oleh Perusahaan / Badan Usaha.
C. Pendaftaran Bagi Peserta Pekerja Bukan Penerima Upah / PBPU dan Bukan Pekerja
Ø Pendaftaran PBPU dan Bukan Pekerja
1. Calon peserta mendaftar secara perorangan di Kantor BPJS Kesehatan
2. Mendaftarkan seluruh anggota keluarga yang ada di Kartu Keluarga
3. Mengisi formulir Daftar Isian Peserta (DIP) dengan melampirkan :
- Fotokopi Kartu Keluarga (KK)
- Fotokopi KTP/Paspor, masing-masing 1 lembar
- Fotokopi Buku Tabungan salah satu peserta yang ada didalam Kartu Keluarga
- Pasfoto 3 x 4, masing-masing sebanyak 1 lembar.
4. Setelah mendaftar, calon peserta memperoleh Nomor Virtual Account (VA)
5. Melakukan pembayaran iuran ke Bank yang bekerja sama (BRI/Mandiri/BNI)
6. Bukti pembayaran iuran diserahkan ke kantor BPJS Kesehatan untuk dicetakkan kartu
JKN.
Pendaftaran selain di Kantor BPJS Kesehatan, dapat melalui Website BPJS Kesehatan
Ø Pendaftaran Bukan Pekerja Melalui Entitas Berbadan Hukum (Pensiunan BUMN/BUMD)
Proses pendaftaran pensiunan yang dana pensiunnya dikelola oleh entitas berbadan
hukum dapat didaftarkan secara kolektif melalui entitas berbadan hukum yaitu dengan
mengisi formulir registrasi dan formulir migrasi data peserta.
Sumber : https://www.bpjs-kesehatan.go.id/bpjs/index.php/pages/detail/2014/20
17
BPJS Kesehatan Kantor Pusat
JL Letjen Suprapto Cempaka Putih
PO BOX 1391 JKT 10510
021-4212938 (Hunting)
Lurah Alumni PMKT
1979-1983: Susidarto (Gl’83 – 0818268207)
1984-1987: Rini Dharmastiti (M’85 – 08156808310)
1988-1990: Henny Magdalena (Gd’89 – 081350090070)
1991-1994:
1995: Andry Sehang (K’95 – 082280009001)
1996: Santy Lis (S’96 – 081392204642)
1997: John Frisco (M’97 – 0811140508)
1998: Hengky Mamanua (Gd’98 – 081327775581)
1999: Anastasia Widiasih (K’99 – 08122709816)
2000: Suzanna (A’00 – 0818144609)
2001: Ronald Manik (I’01 - 081931742220)
2002: Binsar Batara Lubis (K’02 – 081290003884)
2003: Binsar Butar-Butar (E’03 – 085229376533)
2004: Felix Sibarani (M’04 – 085292914014)
2005: Denny (K’05 - 08157629262)
2006: Naek Marganda (E’06 - 081287081730)
2007: Iren Sipayung (I’07 – 081285860824)
2008: Krisnina Agustine (I’08 – 085747996593)
2009: Daud Farel (E’09 - 08561203844)
2010: Yosoa Hendra (A’10 – 089672935111)
2011: Immer Nainggolan (E’11 – 082323472742)
18