wanprestasi fadhil

5
Surat Gugatan Wanprestasi No. 125/G.PDT/RCP/IX/2011 Perihal : Surat Gugatan Sidoarjo,6 November 2013 Kepada Yth : Bapak/Ibu Ketua Pengadilan Negeri Sidoarjo Jl . Hayam Wuruk no. 5 Di Sidoarjo Dengan Hormat, Yang bertanda tangan di bawah ini, saya : RIZKY JULIANI, S.H., M.H. selaku advokat/penasihat hukum pada RJW & PARTNERS LAW FIRM yang beralamat di Jalan Pahlawan no 27, Sidoarjo. Berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 5 November 2013, terlampir bertindak untuk dan atas nama PT. Susuki Abadi yang merupakan sebuah dealer mobil yang beralamat di Jalan Majapahit No. 60, Surabaya yang dalam hal ini diwakili oleh Direkturnya bernama ANA HERMANTO, S.E., (ANA HERMANTO, S.E. selaku direktur utama PT. Susuki Abadi) beralamat di Jalan Raya Airlangga No. 13, RT 2 RW 1,Keamatan Gubeng, Surabaya dengan nomor KTP 6783783993203 dalam hal ini telah memilih tempat kediaman hukum (domisili) di kantor kuasanya tersebut di atas,hendak menandatangani dan memajukan surat gugatan ini,selanjutnya akan disebut Penggugat. Dengan ini penggugat hendak mengajukan gugatan wanprestasi terhadap :

Upload: farah-damaya

Post on 24-Dec-2015

7 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

wanpresta

TRANSCRIPT

Page 1: WanprestaSI FADHIL

Surat Gugatan Wanprestasi

No. 125/G.PDT/RCP/IX/2011

Perihal : Surat Gugatan

Sidoarjo,6 November 2013

Kepada Yth :

Bapak/Ibu Ketua Pengadilan Negeri Sidoarjo

Jl . Hayam Wuruk no. 5

Di Sidoarjo

Dengan Hormat,

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya :

RIZKY JULIANI, S.H., M.H.

selaku advokat/penasihat hukum pada RJW & PARTNERS LAW FIRM yang beralamat di Jalan Pahlawan no 27, Sidoarjo. Berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 5 November 2013, terlampir bertindak untuk dan atas nama PT. Susuki Abadi yang merupakan sebuah dealer mobil yang beralamat di Jalan Majapahit No. 60, Surabaya yang dalam hal ini diwakili oleh Direkturnya bernama ANA HERMANTO, S.E., (ANA HERMANTO, S.E. selaku direktur utama PT. Susuki Abadi) beralamat di Jalan Raya Airlangga No. 13, RT 2 RW 1,Keamatan Gubeng, Surabaya dengan nomor KTP 6783783993203 dalam hal ini telah memilih tempat kediaman hukum (domisili) di kantor kuasanya tersebut di atas,hendak menandatangani dan memajukan surat gugatan ini,selanjutnya akan disebut Penggugat.

Dengan ini penggugat hendak mengajukan gugatan wanprestasi terhadap :

ARY, umur 42 tahun, beragama Islam, pekerjaan pengusaha ( pemilik persewaan mobil), bertempat tinggal di Jl. Hayam Wuruk No.27 Sidoarjo dengan nomor KTP 7883783993203, yang selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT.

Adapun mengenai duduk persoalannya adalah sebagai berikut :

Page 2: WanprestaSI FADHIL

Bahwa pada tanggal 15 Oktober 2012, TERGUGAT telah membeli 5 (lima) unit mobil minibus 1500cc dengan merek Karimoon Wagly, tahun pembuatan 2012 kepada PENGGUGAT sebesar RP. 450.000.000,- (empat ratus lima puluh juta rupiah) sebagaimana yang dituangkan dalam Perjanjian Jual Beli No. 76/TM/X/2012 tertanggal 5 Oktober 2012 ( vide bukti P-1, fotocopy terlampir). Selain itu telah disepakati juga bunga tetap sebesar 10% senilai Rp 45.000.000,00 dan biaya administrasi sebesar Rp 5.000.000,00. Untuk uang muka, biaya administrasi, bae balik nama, PPnBM telah ditanggung pembeli dan dibayar sebesar Rp 150.000.000,00. Sehingga cicilan kredit sebesar Rp (500.000.000,00-150.000.000,00)/23 bulan = Rp 15.217.400,00 selama jangka waktu dua tahun yang berakhir pada 5 Oktober 2014.

Bahwa PENGGUGAT telah melaksanakan kewajibannya secara penuh dengan cara menyerahkan kelima unit mobil tersebut kepada TERGUGAT 3 hari setelah Perjanjian Jual Beli tertanggal 5 Oktober 2012 dilaksanakan.

Bahwa dalam perjanjian tersebut diatas , TERGUGAT telah berjanji untuk membayar cicilan kredit sebesar Rp 15.217.400,00 atas pembelian 5 buah mobil tersebut kepada PENGGUGAT selambat lambatnya pada tanggal 5 setiap bulan selama jangka waktu kredit yang berakhir pada tanggal 5 Oktober 2014.

Bahwa ternyata sampai batas waktu yang telah ditentukan diatas, TERGUGAT tidak melakukan kewajiban hukumnya kepada PENGGUGAT yaitu dengan menunggaknya pembayaran cicilan kredit angsuran ke-6 (April 2013) hingga angsuran ke-13 (November 2013).

Bahwa atas kelalaian TERGUGAT tersebut, oleh PENGGUGAT telah dilakukan segala upaya yang patut menurut hukum dengan beberapa kali mengirimkan surat teguran /somasi kepada TERGUGAT untuk mengingatkan dan meminta agar TERGUGAT segera menyelesaikan kewajibannya kepada PENGGUGAT, namun kenyataannya TERGUGAT tetap tidak mengindahkan dengan menyatakan berbagai alasan. Terlebih lagi belakangan TERGUGAT telah berusaha untuk menghindari PENGGUGAT dengan tidak dapat lagi dihubunginya TERGUGAT oleh PENGGUGAT baik melalui telepon maupun di tempat kediamannya, sehingga dengan demikian maka TERGUGAT dengan itikad tidak baik telah berusaha menghindari kewajibannya melakukan pembayaran sisa cicilan kredit yang menjadi hak PENGGUGAT berdasarakan Perjanjian.

Bahwa akibat perbuatan wanprestasi yang dilakukan TERGUGAT telah menimbulkan kerugian kepada PENGGUGAT berupa sisa cicilan kredit yang belum dibayar TERGUGAT sebesar Rp. 273.913.000,00 (dua ratus tujuh puluh juta sembilan ratus tiga belas ribu rupiah)

Bahwa karena PENGGUGAT telah mengalami kerugian, maka sangat beralasan apabila kerugian tersebut dikenakan bunga sebesar 7% setiap bulannya sebagaimana bunga yang berlaku umum yang berlaku pada bank yang harus dibayar oleh TERGUGAT terhitung sejak tanggal 5 April 2013 sampai gugatan ini mempunyai keputusan hukum yang berkekuatan hukum tetap (inkracht van gewidjse) dan kerugian dibayar lunas.

Page 3: WanprestaSI FADHIL

Bahwa menurut hukum adanya perbuatan wanprestasi yang dilakukan oleh TERGUGAT sebagaimana diuraikan tersebut diatas, melahirkan hak bagi PENGGUGAT untuk menuntut segala ganti kerugian, bunga dan biaya yang diakibatkan oleh perbuatan wanprestasi tersebut (vide : Pasal 1243 Perdata) sehingga karenanya cukup alasan bagi PENGGUGAT gugatan perkara ini.

Bahwa PENGGUGAT mempunyai sangkaan yang beralasan TERGUGAT akan mengalihkan , memindahkan atau mengasingkan harta kekayaan guna menghindari diri dari tangung jawab membayar semua hak-hak PENGGUGAT atau ganti kerugian yang ditimbulkan akibat perbuatan sesuai dengan putusan yang dijatuhkan dalam perkara ini, maka untuk menjamin pemenuhan tuntutan PENGGUGAT, dengan ini PENGGUGAT memohon kepada Majelis hakim yang terhormat untuk meletakkan sita jaminan (conservatoir beslag) atas harta kekayaan TERGUGAT berupa 5 (lima) unit mobil minibus 1500cc merek Karimoon Wagly yang merupakan obyek perjanjian jual beli antara PENGGUGAT dan TERGUGAT.

Oleh karena TERGUGAT telah melakukan perbuatan wanprestasi, telah patut dan adil dihukum membayar ongkos-ongkos perkara yang timbul dalam perkara ini.

Berdasarkan segala uraian yang telah PENGGUGAT kemukakan, PENGGUGAT mohon dengan hormat sudilah kiranya Pengadilan Negeri Sidoarjo berkenan memeriksa dan memutuskan dengan amar sebagai berikut:

Primair :

Mengabulkan gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya

Menyatakan sah dan berharga sita jaminan sesuai pasal 227 HIR.

Menyatakan sah perjanjian jual beli mobil secara kredit antara penggugat dan tergugat.

Menyatakan perbuatan tergugat yang menunggak membayar cicilan kredit merupakan perbuatan wanprestasi.

Menyatakan tergugat harus membayar uang sisa cicilan kredit sebesar Rp. 273.913.000,00 (dua ratus tujuh puluh juta sembilan ratus tiga belas ribu rupiah) sampai gugatan ini mempunyai keputusan hukum yang berkekuatan hukum tetap (inkracht van gewidjse)

Menghukum TERGUGAT untuk membayar ganti kerugian kepada PENGGUGAT sebesar 7% setiap bulannya terhitung sejak tanggal 5 April 2013 sampai gugatan ini mempunyai keputusan hukum yang berkekuatan hukum tetap (inkracht van gewidjse) dan kerugian dibayar lunas.

Menghukum tergugat untuk membayar beaya perkara ini

Menyatakan putusan ini dapat dijalankan lebih dahulu (uitVoerbaar bij voerraad) meskipun ada upaya hukum banding, kasasi, maupun verzet.

Page 4: WanprestaSI FADHIL

Apabila Pengadilan Negeri Sidoarjo berpendapat lain :

Subsidair :

Dalam peradilan yang baik ,mohon keadilan yang seadil adilnya ( ex aequo et bono ).

Hormat Kuasa Hukum Penggugat.

RIZKY JULIANI, S.H., M.H