vol. 2, no. 1, januari-maret 2018 majalah laskar … man 1 (model) lubuklinggau yang menerima setya...

44
1 Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Upload: lydan

Post on 07-Mar-2019

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

1Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

2 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Foto Kegiatan

1

2

3

4

5

6

7

8

1. Salah satu Tim Lukis IAC sedang melukisdi atas air pada acara MTF 2018.

2. Kasi. Penyelenggara Haji dan Umroh, Drs.H. Hasbi, M.Pd.I saat melihat Maskot yangdilombakan pada acara MTF 2018.

3. Siswa kelas XII saat sedang praktek BahasaInggris yang mengambil tehnik ProcedureText sebagai ujian praktek.

4. Kepala MAN 1 (Model) Lubuklinggau,Taslim, M.Si saat meneria Lukisan Kliseyang diberikan oleh Pembina IAC, EfranYosika, S.Pd pada acara MTF 2018.

5. Wakil Kepala Bidang Sarana dan Prasaranasaat menyerahkan bantuan kepada salahsatu orang tua siswa yang tidak mampu.

6. Kemeriahan pelaksanaan Mansa Trade Fair(MTF) 2018.

7. Para siswa saat berbelanja di salah satustand kelas X pada acara Market Day yangmerupakan rangkaian MTF 2018.

8. Para Undangan pada acara pembukaan MTF2018.

3Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Redaksi

Penanggung Jawab:Taslim

Penasehat:H. Suyatno

Hj. AnnisahMansyur

Fatiyus AndriansyahSri Suryani

Redaktur:Hj. Yenni Agustina

Penyunting/Editor:Hariani

Eva Yuli Artha

Desain Grafis & Cover:Dedi Heriansah

Tim Jurnalis Siswa

Photografer & Liputan:Tim Jurnalis Siswa

Pembuat Artikel:Tim FLP

Ranting MAN 1 Lubuklinggau

Alamat Redaksi:MAN 1 Lubuklinggau

Jl. Jend. Sudirman No. 02 Rt. 1Kelurahan Kali Serayu

Kecamatan Lubuklinggau Utara IIKota Lubuklinggau

Sumatera SelatanTelp. 0733-322144

http://www.man1lubuklinggau.sch.ide-mail : [email protected]

Salam RedaksiUjian Nasional tahun pelajaran 2017-2018 yangdilselengarakan serentak di seluruh Indonesia.MA Negeri 1 (Model) Lubuklinggau tahun inimenggunakan Ujian Nasional BerbasisKomputer atau lebih populer dengan sebutanUNBK yang dikuti oleh ...... siswa.

Kita berharap seluruh siswa-siswi MA Negeri1 (Model) Lubuklinggau bisa mendapatkanhasil yang maksimal dan lulus dengan nilaiyang terbaik.

Majalah Laskar Madrasah yang terbitkan MAN1 (Model) Lubuklinggau mengucapkan selamatmelaksanakan Ujian Nasional tahun 2018kepada siswa MA Negeri 1 (Model)Lubuklinggau.

MA Negeri 1 (Model) Lubuklinggau memanggudangnya prestasi guru maupun siswa, evenkompetisi sayang terlewatkan bagi yangmemiliki potensi. Pada edisi kali ini tampilanprofil guru yang kreatif inovatif, tidak hanyadi bidang akademik tapi juga dibidang seni.Semoga suguhan redaksi kali ini mengangkatprofil guru dapat memberikan suntikanmotivasi dan inspirasi.

Kerja keras Tim Jurnalistik siswa MAN 1(Model) Lubuklinggau untuk menggalikekayaan moral dan intelektual yangdituangkan dalam bentuk karya, masih bisakita baca hasilnya dalam kolom berita. Banyakinformasi yang dirangkum tim redaksi, sayangjikalau terlewatkan, baca artikel yang bisa buatsemangat, Penasaran dengan lanjutan ceritabergambar baca di kolom Cerita Bergambar.Selamat Membaca.

4 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Daftar Isi

01 Foto Kegiatan02 Salam Redaksi

03 Daftar Isi04 Berita Utata05 Sang Juara

06 Berita Kolom07 Profile Sosok08 Opini09 Artikel10 Cerita Pendek

11 Karya Puisi12 Cerita Bergambar13 Salam Smart14 Galeri Foto

Cover DepanMAN 1 Lubuklinggau Sukses Gelar UAMBN-BK Mandiri

BelakangKepala MAN 1 (Model) Lubuklinggau, Taslim, M.Si foto Siswayang membawa Juara Umum Olimpiade Sains Tingkat KotaLubuklinggau bagi MAN 1 (Model) Lubuklinggau tahun2018.

5Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Berita Utama

Tujuh orang Aparatur Sipil Negara (ASN)MAN 1 (Model) Lubuklinggaumenerima penghargaan Setya Lencana,

pemberian penghargaan ini berlangsungpada saat upacara Hari Amal Bakti (HAB)Kementerian Agama di Ballroom Hotel AbadiLubuklinggau, Rabu (3/1) yang lalu.

Ketujuh guru tersebut antara lain duadiantaranya merupakan pegawai yakni SitiAisyah, SH selaku Kepala Urusan Tata Usahadan Dwi Restu Ningrum. Sedangkan limaorang lainnya merupakan guru pada MAN 1(Model) Lubuklinggau yaitu Sri Suryani, S.Pd.,Dra. Yati Nurhayati, Eka Syahputriani, S.Pd.,Qoryatul Hasanah, S.Pd., dan Kemas RomliS.Pd.

Salah satu penerima Satya LencanaKepala Urusan Tata Usaha yang akrab disapaAisyah, saat dimintai keterangan Tim Jurnalisdiruang Kerjanya, Jum‘at (5/1) mengatakanbahwa dirinya merasa sangat bersyukurmendapat penghargaan berupa SatyaLencana dari Presiden Republik Indonesia.“Alhamdulillah saya beserta 6 orang ASNyang ada MAN 1 (Model) Lubuklinggaumenerima Satya Lencana, mudah mudahan

Tujuh ASN MAN 1 LubuklingauTerima Penghargaan Setya Lencana

dengan diberikannya penghargaan ini kamiASN akan lebih giat dan lebih profesionaluntuk mengabdi untuk Bangsa Indonesia ini”,ujar Aisyah.

Tak lupa Aisyah juga memberikanucapan selamat kepada seluruh ASN diLingkungan Kemenag yang telah menerimapenghargaan Satya Lencana, “semoga denganpenghargaan ini Kementerian Agama akanlebih baik sebagaimana moto lebih dekatmelayani umat”, lanjutnya.

Semenrara itu Kepala MAN 1 (Model)Lubuklinggau, Taslim, M.Si berpesan kepadaASN MAN 1 (Model) Lubuklinggau yangmenerima Setya Lencana agar lebih baik lagidalam menjalankan tugasnya, “Selamat kepadaASN yang telah menerima penghargaan SetyaLencana, semoga dengan penghargaan ini akanmenjadikan ASN di MAN 1 (Model)Lubuklinggau menjadi pribadi yang lebih baik,”ujarnya.

Taslim Juga berpesan kepada yangbelum menerima penghargaan agar tidakberkecil hati, menurutnya penghargaan bukantujuan utama akan tetapi profesionalitaslahyang tetap menjadi tujuan utama. (ddy).

6 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Berita Utama

AIPTU Ivan Hartono selaku Kanit Polmas Sat Binmas Polres Lubuklinggau mendatangi MAN 1(Model) Lubuklinggau untuk menjadi Pembina Upacara pada Senin (17/1) yang lalu. Dalam

sambutannya bapak yang akrab disapa Ivan ini mengajak siswa MAN 1 (Model) Lubuklinggauuntuk menjadi polisi bagi diri sendiri. “agar kalian lebih aman berkendara jadilah polisi bagi diri

kalian sendiri,” ujarnya.

Siswa MAN 1 LubuklinggauDapat Pembinaan Lalu Lintas Dari Kepolisian

Lebih lanjut Ivan mengungkapkankedatangan dirinya bersama BripkaAndi Sagitar merupakan program

kerja dari Kanit Polmas Sat Binmas KapolresKota Lubuklinggau untuk mendatangisekolah-sekolah yang ada di kotaLubuklinggau dan mengajak para siswa untukselalu mematuhi peraturan lalu lintas.

Menurutnya sudah banyak sekolahyang ada di Kota Lubuklinggau yang sudahdi kunjungi, baik SMA/MA/SMK maupunSMP/MTs. “kami sudah banyak mengunjungibeberapa sekolah di Kota Lubuklinggaudiantaranya SMA Yadika, SMA Negeri 1Lubuklinggau, SMA Negeri 2 Lubuklinggaudan lainnya,” sambungnya.

“kami akan mengunjungi seluruhsekolah di Kota Lubuklinggau, karena kamimenyayangi para pelajar yang nantinya akanmenjadi penerus bangsa Indonesia,”tuturnya.

“pakailah helm bukan karena takutkepada polisi tetapi takutlah kepada polisi dirisendiri demi keselamatan kalian sendiri,”tutupnya.

Sementara itu Kepala MAN 1 (Model)Lubuklinggau, Taslim, M.Si merasa sangatsenang dengan kedatangan Kanit Polmas SatBinmas ke MAN 1 (Model) Lubuklinggau,menurut Taslim dengan kedatangan anggotaKepolisian yang selalu mengingatkan para pelajaruntuk mematuhi peraturan lalu lintas akanmenghindari terjadinya kecelakaan khususnyasiswa MAN 1 (Model) Lubuklinggau.

“terima kasih kepada Pak Ivan yangtelah berkenan menjadi Pembina Upacara di pagiini, mudah-mudahan akan menjadikan siswa kamilebih mematuhi peraturan lalu lintas,” ujarnya.

Taslim juga berpesan kepada pelajarMAN 1 (Model) Lubuklinggau agar tidakmelanggar peraturan lalu lintas. “denganmentaati peraturan lalu lintas niscaya kalian anak-anak MAN 1 (Model) Lubuklinggau akanterhindar dari keselakaan,” pungkasnya. (ddy)

7Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Berita Utama

Palang Merah Remaja (PMR) MAN 1 (Model)Lubuklinggau ayang lebih di kenal dengan sebutanPrajamansa mengawali tahun 2018 dengan

memberikan dua tropi Juara untuk MAN 1 (Model)Lubuklinggau yakni sebagai Juara I Lomca Cerdas Cermat(LCC) dan Juara II Pensi pada Temu Gembira Palang MerahRemaja (PMR) Wira se-Sumatera Selatan tahun 2018 yangdiadakan Jumat (12/1) hingga Minggu (14/1) di gedungBandiklat Kota Lubuklinggau.

Kedua Tropi tersebut diserahkan sesaat setelahUpacara bendera Senin (15/1) yang pada saat ini AIPTU

Ivan Hartono selaku Kanit Polmas SatBinmas Polres Kota Lubuklinggau MenjadiPembina Upacara. T r o p ilangsung di terima oleh Irvan yang dimintalangsung oleh Kepala MAN 1 (Model)Lubuklinggau Taslim, M.Si.

Irvan sangat mengapresiasiprestasi yang telah didapat oleh pelajarMAN 1 (Model) Lubuklinggau, selain keduatropi tersebut juga diserahkan prestasianakanak Jurnalis MAN 1 (Model)Lubuklinggau yang di dapat di akhir tahun2017 yakni sebagai Juara I Lomba penulisanberita dan Juara II Lomba Film pendek yangdi selenggarakan oleh media Onlinebeligatupdate.com.

“Selamat atas prestasi yang didapat siswa MAN 1 (Model) Lubuklinggau,saya merasa senang diminta untukmenerima tropi dari anak-anak yangberprestasi,” ujar Irvan.Tak ketinggalan Taslim pun memberikanapresiasinya atas prestasi yang di dapat anakdidiknya. “Terima kasih dan selamat atasprestasi yang di toreh di awal tahun 2018ini,” ujar Taslim. (ddy)

PMR MAN 1 LubuklinggauSumbang 2 Tropy Diawal Tahun

Siswa MAN 1 LubuklinggauIkuti Sasambo Generation Camp

Salah satu siswa MAN 1 (Model)Lubuklinggau yakni GustiRamadhan terpilih untuk mengikuti

kegiatan Sasambo Greeneration Campyang diselenggarakan Indonesia GlobalNetwork di Pantai Klui LombokIndonesia. Kegiatan ini juga diikuti olehperwakilan dari setiap provinsi sertaperwakilan dari beberapa nega tetangga.Sasambo Greeneration Camp akanberlangsung 18 hingga 23 Januari 2018.

Saat dibincang tim Jurnalis saatbelum berangkat remaja yang akrabdisapa Gusti merasa sangat senang danbersyukur atas terpilih dirinya untukmengikuti kegiatan tersebut.“Alhamdulillah saya bisa ikut kegiatanyang bertajun Internasional ini, dando‘akan saya agar bisa mengikutikegiatan ini dengan baik hingga bisakembali lagi ke Madrasah yang kita cintaiini,” katanya.

Sementara itu Kepala MAN 1(Model) Lubuklinggau sangat

mendukung keberangkatan Gusti menuju Lombok. “sayaselaku Kepala Madrasah merasa sangat senang adanya siswakami yang mengikuti kegiatan tersebut,” kata Taslim saatdi temui tim Jurnalis di ruang kerjanya beberapa hari yanglalu.“selamat kepada gusti yang telah terpilih untuk mewakiliSumatera Selatan pada kegiatan tersebut, pesan kami jaganama baik Sumatera Selatan khususnya MAN 1 (Model)Lubuklinggau,” tutupnyanya. (ddy)

8 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Berita Utama

Dalam rangka kegiatan Bakti Sosial, Dharma Wanita (DW) MAN 1 (Model) Lubuklinggaukunjungi Panti Asuhan Umar Bin Khatab yang terletak di kelurahan Sukajadi Kota

Lubuklinggau, Jumat(19/01).

DW Mansadel Kunjungi Panti Asuhan

K edatangan DW MAN 1 (Model)Lubuklinggau ini diterima langsungoleh wakil Pengelola Panti Siti Ulpa

beserta anak-anak penghuni panti asuhan.Kedatangan DW ini guna berbagi denganmenyantuni anak-anak penghuni PantiAsuhan. Dana untuk menyantuni anak Yatimini di dapat melalui zakat profesi dari ASNyang ada di MAN 1 (Model) Lubuklinggaudengan secara sukarela di potong melalui gajidi setiap bulannya.

Acara tersebut diawali denganpembacaan ayat ayat suci Al-Quran yangdibacakan oleh Linda Kurniawati, M.Pdseorang guru Fisika MAN 1 (Model)Lubuklinggau setelah itu dilanjutkan dengankata sambutan dari Eva Susianti, S.Pd selakuketua Dharma Wanita MAN 1 (Model)Lubuklinggau selain itu ada juga pembagianbingkisan secara simbolis kepada para anakpanti asuhan.

Panti asuhan Umar Bin Khatabmerupakan panti asuhan yang didirikan padatahun 2013 setelah tanah itu dihibahkan seluas1 hektar yang didirikan oleh pimpinan Aisyah

dengan sistem pendanaan melalusumbangan dan APBK, yang saat ini pantiasuhan itu diurus oleh Sukamto dan diasuholeh Siti Ulpa. Beberapa program unggulanpanti asuhan Umar Bin Khatab yaitu kangenwater dan beternak sapi.

Pada acara tersebut ibu yang akrabdisapa Eva berpesan kepada anak anak pantiasuhan agar mereka rajin belajar dan salingmengasihi satu sama lain layaknya saudarakandung. “jadilah kalian saudara kandung,”ujarnya.

Sementara itu Siti Ulpa yangmewakili pengurus Panti mengucapkanterima kasih kepada para dharma wanuitaMansadel begitu sebutan MAN 1 (Model)Lubuklinggau karena dapat membantu danmenyumbangi panti asuhan Umar BinKhatab. “terima kasih atas kunjungan dansumbangan dari ibu-ibu sekalian, semogaAllah SWT menjadikan sumbangan inisebagai amal ibadah bagi ibu-ibu DW MAN1 (Mode) Lubuklinggau,” ujarnya. (bita/ddy)

9Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Berita Utama

Salah satu kegiatan rutin MAN 1 Lubuklinggau yakni berbagi melalui Zakat Profesi, ZakatProfesi ini dibagikan setiap tiga bulan sekali yang dibagikan kepada Siswa MAN 1 (Model)

Lubuklinggau yang secara ekonomi kurang mampu. Zakat Profesi ini diambil dari sumbanganGuru dan Pegawai MAN 1 (Model) Lubuklinggau setiap bulannya di potong secara sukarela.

Melalui Zakat Profesi,MAN 1 Lubuklinggau Berbagi

P embagian Zakat profesi inidilaksanakan di Mushollah,Kamis (25/1) melalui pengelola

Zakat Profesi Eva Susianti, S.Pd danRakhmawati, S.Ag. Penerima ZakatProfesi ini yaitu siswa yang kurangmampu yang diambil oleh orang tua atauwali masing-masing siswa. PembagianZakat Profesi dibuka oleh Wakil KepalaBidang Hubungan Masyarakat (Humas),Drs. Mansyur, M.Pd.I. dalamsambutannya Mansyur mengungkapkanbahwa Zakat Profesi ini murni dari Gurudan Pegawai MAN 1 (Model)Lubuklinggau yang diperuntukkan bagisiswa-siswi MAN 1 Lubuklinggau yangkurang mampu. “semoga Zakat ini dapatmembantu dan memotivasi anak-anakuntuk terus belajar serta dapatmenunjang keperluan siswa dalambelajar”, ujar Mansyur saatmenyampaikan sambutannya.

Salah satu orang murid yang tidak mau disebutkannamanya merasa sangat bersyukur atas diterimanyazakat profesi ini, “Alhamdulillah kami diberikanZakat Profesi dari MAN 1 Lubuklinggau, semogamembawa berkah bagi kami dan menjadi amalanyang baik bagi guru-guru dan pegawai yang ada disini”, ujarnya.“mudah-mudahan rezeki bapak dan ibu guru sertapegawai disini akan diberikan berlipat ganda dariAllah SWT”, lanjutnya.Pengurus Zakat profesi yang biasa dipanggilRakhmah mengungkap bahwa pemberian zakat initelah berlangsung sejak beberapa tahun terakhir,adapun dana yang terkumpul merupakan zakat dariseluruh guru dan pegawai yang berstatus ASN diMAN 1 Lubuklinggau.“berbagi sangat dianjurkan oleh Nabi KitaMuhammad SAW, karena dengan berbagi hidup kitaakan menjadi indah serta membantu para saudarakita yang membutuhkan”, kata Rakhmah. (ddy).

10 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Berita Utama

Tim 1 Jurnalis Siswa MAN 1 (Model)Lubuklinggau atau yang lebihpopuler dengan sebutan Jurnalis

Laskar Madrasah melaju ke ranah Provinsiuntuk mewakili Kementerain Agama(Kemenag) Kota Lubuklinggau pada lombaJurnalis dalam rangkaian Evaluasi TIK diPalembang awal Februari mendatang.

Sebelumnya Kemenag KotaLubuklinggau menyeleksi empat TimJurnalis sebagai peserta seleksi. Dua tim dariMAN 1 (Model) Lubuklinggau dan dua timlainnya dari MAN 2 Lubuklinggau. Seleksiberlangsung Rabu (17/1) yang lalu.

Dari penilaian tim juri yang terdiridari Kasubag TU Kemenag KotaLubuklinggau dan Tim dari Inmas KemenagKota Lubuklinggau, akhirnya di tetapkantim 1 dari MAN 1 (Model) Lubuklinggauberhak melaju ke Provinsi mewakiliLubuklinggau.

Kepala MAN 1 (Model)Lubuklinggau, Taslim, M.Si saat dibincangvia jejaring sosial pribadinya sangat senangdan bersyukur atas terpilihnya tim 1 Jurnalis

Tim 1 Jurnalis MAN 1 Melaju ke Ranah ProvinsiLaskar Madrasah menuju ranah ProvinsiSumatera Selatan. “Alhamdulillah anak-anakJurnalis Laskar Madarsah di tetapkanmewakili Kemenag Lubuklinggau di tingkatProvinsi, Selamat buat anak-anak sertapembinanya,” ujarnya.

Taslim juga berterima kasih atasdukungan dari civitas akademika MAN 1(Model) Lubuklinggau yang telahberpartisipasi selama anak-anak jurnalisbertugas baik di lingkunagn madrasahmaupun di luar Madarsah seperti di KantorKemenag serta tempat-tempat lainnya yangmelibatkan keluarga besar MAN 1 (Model)Lubuklinggau.

“prestasi ini tentunya banyak didukung oleh semua pihak, terima kasihsemuanya atas dukungannya yang telahmemberikan dukungan kepada anak-anakjurnalis sehingga berhak mewakili kemenaglubuklinggau,” ujarnya. “semoga anak-anakakan mampu memberika yang terbaik ditingkat provinsi nantinya,” tutupnya. (ddy)

11Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Berita Utama

Saat pelaksanaan upacara Senin (2/4) pagi yangdilaksanakan di lapangan MAN 1 (Model)Lubuklinggau, Kepala Madrasah (Kamad) Taslim,

S.Pd, M. Si memberikan apresiasinya pada Wakil I DutaInmas Kemenag Sumatera Selatan yaitu Dhea Radika Putriyang mendapat gelar Duta Kerukunan Umat.

Apresiasi tersebut diberikan setelah sebelumnyaDhea begitu panggilan akrabnya berhasil melewatiberbagai macam seleksi hingga bisa sampai ke babakGrand nal pemilihan Duta Inmas di Kantor WilayahKemenag Provinsi Sumatera Selatan yang diadakan diPalembang beberapa waktu yang lalu.

Kamad berikan Apresiasi Duta KerukunanBabak grand final tersebut diikuti

oleh 4 grand nalis Duta Inmas dari berbagaikota/kabupaten di Sumatera Selatan yangsebelum nya juga sudah lulus babak seleksidan akhinya pada malam penganugerahanDhea berhasil merebut Wakil I Duta inmas,mendengar kabar gembira anak didiknyatersebut Kepala Madrasah yang pada saatupacara tersbut meberikan apresiasinyamengeluarkan bebera patah katamenyambut keberhasilan siswi nyatersebut.

“Bapak selaku Kepala Madrasahmengucapkan selamat atas prestasi Dhea,menurut bapak hasil ini harus diapresiasidan harus terus didukung agar bisa terusmembanggakan nama madrasah sertasemoga Dhea bisa mengemban amanahnyadan bisa melakukan tugasnya dengan baiksebagai Wakil 1 Duta Inmas,” ujar Taslimsaat dijumpai tim jurnalis tentang prestasianak didiknya tersebut. (Ari/ddy)

Dalam rangka peringatan HariUlang Tahun (HUT) SMA Negeri5 Model KOTA Lubuklinggau

yang ke-15 sekaligus pencanangansekolah bersih, perletakan batu pertamapembangunan 10 unit toilet siswa, danperesmian laboraturium komputermengadakan Lomba Mural tingkat SMAyang bertemakan tentang BhinnekaTunggal Ika dalam inteks alam.

Salah satu peserta lomba Muralini adalah MAN 1 (model)Lubuklinggau yang mengirim 3 tim,persiapan mereka untuk mengikutilomba ini hanya sekedarnya sajadikarenakan baru mendapat infotentang lomba ini H-2 acaradilaksanakan.

Improv Art Community (IAC)yang dibina oleh Efran Yosika, S.Pd ini,divisi Seni Rupa nya kembalimemenangkan perlombaan mural yangdiikuti oleh Tim No 3 yang merebutJuara 2 yakni Randy, Lisa dan Asbi sertatim No 9 mendapatkan harapan 1 yakniIna, Aji dan Fira.

IAC Kembali Menuai Prestasi“Yang pastinya menyenangkan dan bisa nambah

banyak wawasan dalam hal lukis dinding, makin banyakpengalaman, dan juga bisa mempererat silahturahmi dengansekolah-sekolah lain, bisa mencari prestasi danmembanggakan sekolah,” ujar Lisa Kurnia salah satu anggotatim no 3 saat dibincang tim jurnlis via jejaring sosialnya.(ifa/ddy)

12 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Berita Utama

Madrasah Aliyah Negeri 1 (Model)Lubuklinggau menggelar UjianAkhir Madrasah Berstandar Nasional

- Berbasis Komputer (UAMBN-BK) secaramandiri yang telah dimulai sejak Senin (26/03) yang lalu.

UAMBN-BK dibuka telah langsungoleh Kepala Kantor Kementerian Agama KotaLubuklinggau Drs. H. Zainuri Mattan, M.Si.saat dibincangtim jurnalis Zainuri merasa sangat bangga atasdilaksanakanna UAMBN-BK yang perdana ditahun 2018 ini.“saya selaku Kepala Kantor turut berbanggaMadrasah khususnya MAN 1 (Model)Lubuklinggau bisa menyelenggarakanUAMBN-BK,” tururnya.

UAMBN-BK ini akan dilaksanakanselama 5 hari dengan 1 mata pelajaranMadrasah setiap harinya yakni dari tanggal 26

MAN 1 Lubuklinggau Gelar UAMBN-BK Mandiri

M adrasah Aliyah Negeri (MAN) 1Model Lubuklinggau suksesmenggelar Ujian Sekolah Berstandar

Nasional (USBN), kegiatan USBN telahberlangsung sejak Senin (19/3) hingga kemarinRabu (28/3) yang diikuti oleh 255 peserta didikyang terdiri dari jurusan Mipa dan IPS.

Kesuksesan penyelenggaraan USBNini tak luput dari peran serta seluruh civitasMAN 1 (Model) Lubuklinggau yang tergabungdalam kepanitiaan. Kepala MAN 1 (Model)Lubuklinggau, Taslim, M.Si merasa bersyukuratas suksesnya penyelenggaraan USBN tahun2018 ini.

“Alhamdulillah kita suksesmenyelenggarakan USBN tahun 2018 ini,semoga anak-anak akan mendapatkan hasilyang memuaskan,” ujar Taslim saat di jumpai

MAN 1 Sukses Gelar USBN

hingga 31 Maret 2018 mendatang, pada hari pertamadilaksanan dengan mata pelajaran Al-Qur’an Hadits.

UAMBN-BK ini dibagi dengan 3 sesi yakni sesi1 dimulai dari pukul 07.30 - 09.00 sesi 2 dimulai daripukul 09.30 - 11.00 dan sesi 3 dimulai dari pukul 13.00 -14.30 yang berlangsung di Laboratorium Bahasa danLabratorium Komputer MAN 1 (Model) Lubuklinggau,adapun server 1 yakni di Laboratorium Bahasa yangberisi 55 siswa dan server 2 di Laboratorium Komputeryang berisi 30 siswa.

“Pada tahun ini pelaksanaan Ujian AkhirMadrasah Berstandar Nasional Berbasisi Komputer(UAMBN-BK) untuk pertama kali menggunakankomputer hingga tahun ini MAN 1 (Model)Lubuklinggau melaksanakan UAMBN-BK inidikarenakan Ujian Nasional ini juga Berbasis Komputer,”ujar Kepala MAN 1 (Model) Lubuklinggau, Taslim, S.Pd.,M.Si saat dijumpai tim jurnalis Laskar Madrasah di ruangkerjanya.

“Kendala kita pada dasarnya nya itu samaseperti UNBK penyiapan sarana prasarana tapiAlhamdulillah karena sarana prasarananya sudahdirancang dari jauh hari laptop dan server nya sudahmemadai,” tutupnya. (Ifa/ddy)

tim Jurnalis Laskar Madrasah diruang kerja KepalaMadrasah. “ucapan terima kasih kami sampaikankepada segenap panitia yang telah membantusehingga USBN tahun ini bisa berjalan sesuaidengan yang di harapkan,” lanjutnya.

Sementara itu salah satu siswa yang tidakmau disebutkan identitasnya berharap hasil yangmemuaskan atas usaha yang telah dilakukan padaUSBN. “semoga kami bisa mendapatkan nilai yangmemuaskan serta bisa diterima di perguruantinggi yang di idamkan,” ujarnya. (ddy)

13Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Berita Utama

Acara Mansa Trade Fair (MTF) di buka denganpemukulan jinbe yang oleh Kasi PenyelenggaraHaji dan Umroh Drs. H. Hasbi, M.Pd.I bersama

Taslim, M.Si selaku kepala MAN 1 (Model) Lubuklinggauyang berlangsung Kamis (08/03). Mansa Trade Fair inigelar di lapangan MAN 1 (Model) Lubuklinggau.Pada saat acara pembukaan ini kepala MAN 1 (Model)Lubuklinggau mengundang kepala Madrasah Aliyah yangada di kota Lubuklinggau. Acara MTF ini bertujuan untukmengembangkan kreativitas siswa-siswi MAN 1 (Model)Lubuklinggau. Apalagi di acara MTF ini ada 3 katagoriyaitu Market day, pameran lukisan, dan perlombaanmaskot.

Market day hanya untuk kelas X, dan pameranlukisan hanya untuk kelas XI, dan pembuatan maskotuntuk kelas X dan kelas XII. Dan untuk pembuatan maskotini diwajibkan setiap kelas mengirimkan 1 kelas 2 maskot,berbentuk lukisan.

“MAN 1 merupakan sekolah madrasah yang

Pembukaan MTFBerlangsung

Meriahhebat dan bermartabat,” ujar Drs. H. Hasbiselaku penyelenggara haji dan umrah saatmembuka MTF.

Sementara itu Kepala MAN 1 (Model)Lubuklinggau Taslim, memberikan apresiasiyang besar kepada panitia yang telah suksesmenggelar kegiatan besar ini. “selamatkepada seluruh panitia yang terlibat dalamkegiatan, sehingga event ini bisa terlaksana,”ujarnya.

Dilain tempat sala satu siswamengungkapkan bahwa Madrasah lebih hebatdari sekolah umum. “Acara ini sangat hebatkarena kita dapat membuktikan kepadaorang. Bahwasanya Madrasah bisa, bukanhanya SMA saja yang bisa membuat acaraseperti ini. Madrasah lebih baik,” ujar HaikalDipotara yang merupakan salah satu siswaMAN 1 (Model) Lubuklinggau. (Farid/ddy)

Rumah Tahfidz Al-UlumGelar Munaqasyah Perdana

Dalam rangka mennciptakan generasi Hadz Al-qur’an di masa yang akan datang, Rumah tahdzAl-Ulum MAN 1 (Model) Lubuklinggau adakan

Munaqasyah (Ujian) untuk pertama kalinya di tahun2018 ini. Kegiatan ini dibuka langsung oleh kepalaMAN 1, Taslim M.Si, Jum‘at (23/2) di Mushalla Al-Jiddiyah MAN 1, jumlah total dari Munaqasha ini adalah119 peserta. kegiatan munaqasyah akan dilaksankanpada Sabtu (24/02).Menurut Informasi yang kami dapatkan, 119 orangpeserta tersebut dibagi lagi menjadi 3 kelompok yakni,7 orang penghafal juz 1, 33 orang penghafal juz 30, serta79 orang penghafal 25 surah. Ketua pelaksana, Hj. YenniAgustina, S.Ag menuturkan, “kegiatan Munaqasyah iniadalah yang pertama diadakan di MAN 1, sebenarnyakegiatan ini diperuntunkan untuk kelas XII namun adajuga kelas X dan XI bisa ikut dengan syarat danketentuan berlaku,” ujar Yenni.“disamping itu kita juga memakai beberapa tehniktehnik seperti saat MTQ, yakni dengan diajukanbeberapa soal penghafal juz 1 dan 30, pertanyaan berupamenyambung ayat yang telah dibacakan oleh panitia,sementara untuk pengahal 25 surah dipersilahkan

membaca suarh Al- Balad s.d An-Nas disimakoleh panitia, dalam durasi waktu 15 s.d 20 menitper peserta,” tambah Yenni.Dukungan penuh pun dismapaikan Kepala MAN1 (Model) Lubuklinggau, Taslim, S.Pd., M.Si.“sekolah mendukung penuh kegiatan RumahTahdz ini, diharapkan bagi siswa terutama kelasXII untuk mengikuti ujian dengan baik danbenar, karena ada kemungkinan ada siswa yangtidak lulus ujian. Selain lulus ujian siswa akanmendapatkan piagam dari rumah Tahdz yangakan berguna kedepannya,” tutup suami dari EvaSusianti, S.Pd itu. (rra/ddy)

14 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Sang Juara

Setelah sebelumnya MAN 1 (Model) Lubuklinggau menuai banyak prestasi dibidang non-akademik seperti contohnya juara lomba mural dan juara MTQ, MAN 1

(Model) Lubuklinggau kali ini kembali menuai prestasi dan prestasi ini dalamdibang akademik yaitu juara umum Olimpiade Sains tingkat kota Lubuklingau yangdiadakan pada Rabu (28/2) di SMA 5 Lubuklinggau, dengan perolehan lima medali

yakni tiga emas dan dua perunggu.

Siswa MAN 1 Juara Umum Olimpiade SainsTingkat Kota Lubuklinggau

Perwakilan dari MAN 1 (Model)Lubuklinggau ini berjumlah 9 siswayang mengikuti 9 cabang lomba,

mendengar berita kemenangan tersebutkepala Madrasah, Taslim, S.Pd, M.Silangsung mengumpulkan para pesertaOlimpiade Sains tersebut besertapembinannya di ruang kerja KepalaMadrasah.

“Atas prestasi ini saya mewakilicivitas MAN 1 mengucapkan terima kasihyang sebesarnya kepada para pesertaOlimpiade atas prestasi yang telah diraihini yang telah mengharumkan namaMadrasah,” ujar kepala Madrasah yangakrab disapa Taslim, selain mengumpulkanpara peserta Taslim juga mengumpulkanpara Pembina peserta Olimpiade tersebutmenurut Taslim tidak akan ada siswa yanghebat tanpa ada pembina yang hebat.“Selamat bagi siswa yang berprestasi,Madrasah hebat Madrasah bermartabat,“

tuturnya.Sementara itu wakil kepala

bidang kesiswaan Hj. Annisa, M, Pdberpesan bagi para siswa yang telahberprestasi agar terus belajar danbersiap untuk Olimpiade tingkatProvinsi yang akan diadakan beberapaBulan kedepan. “Selamat bagi parasiswa yang berprestasi dan teruslahmeraih prestasi,” ujar Waka kesiswaanyang akrab dipanggil Icha saat dibincangi anggota Laskar Madrasah.

Lima gelar juara yang di rebutyakni Meyshin Herawati Juara I bidangstudi Kimia, Husaini Purnama AJisebagai Juara I bidang studi Biologi, EgaAssyifa Gherananda Juara I bidangstudi Geogra, Aisyah Ilmidiena Savitrisebagai Juara III Bidang studi Fisikadan Ronaldo Aprilian sebagai Juara IIIbidang Kebumian. (Ari/ddy)

15Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Sang Juara

Team tari MAN 1 (Model) Lubuklinggau yang merupakan bagian dari Improv Art Community(IAC) kini kembali meraih juara dalam perlombaan yang diadakan oleh SMA N 2

Lubuklinggau, Minggu (4/3). Adapun cabang dari perlombaaan yang diadakan tersebutmeliputi Tari kreasi, Beatbox , dan Gratty.

Team Tari MAN 1 LubuklinggauKembali Rebut Juara

Perlombaan tersebut diikuti oleh s e l u r u hpelajar Tingkat SMA/SMK/MA wilayahKabupaten Musi Rawas dan KotaLubuklinggau. Team tari MAN 1 (Model)Lubuklinggau yang beranggotakan Ningtyas,Mila, Nurhalimah tusa’diyah, Dhea danRadesty tersebut mulai berlatih sejak 2minggu lalu, Adapun tarian yang dibawakanyang bertema “Bebasoh” yaitu tarian yangmenceritakan seseorang gadis desa yangbersuka ria dan susah dalam kehidupannya .

“Terimakasih buat kalian semua yangtelah bersemangat dalam perlombaan ini danmembuahkan hasil yang cukup bagus,Walaupun tidak mendapat juara ke-satu kaliantetap seorang juara teruslah bekarya dantingkatkan mutu,” ucap Melli Satri, S.Pd selakupembina Tari.

“Kami merasa bersyukur terhadapapa yang kami lakukan membuahkan hasil

yang cukup bagus. Ini adalah perjuangan terakhirkami sebagai Siswi dan Team tari MAN 1 (Model)Lubuklinggau, Kami harap adik- adik kami dapatmeneruskan prestasi ini,” kata Ningtyas dan Diahselaku siswi kelas XII yang sebentar lagi akanmengikuti Ujian Nasional. (Dheo/ddy)

MAN 1 (Model) Lubuklinggau adalah sekolah berbasis agamayang sudah dipercayai kota Lubuklinggau yang memilikiprestasi luar biasa. Kali ini lagi dan lagi MAN 1 (Model)Lubuklinggau atau lebih dikenal dengan sebutan Mansadelmeraih prestasi tepatnya di rebut oleh tim Improv ArtComunity (IAC) divisi Seni Rupa Mansadel atau dikenaldengan sebutan Sebut Mansadel.ali ini Tim semut Mansadel rebut juara 1 melukis grafit ataudikenal dengan Mural di SMA Negeri 2 kota Lubuklinggauatau lebih akrab di panggil Smanda yang berlangsung, Minggu(04/03). Tim semut Mansadel yang beberapa hari yang lalurebut prestasi di SMA Negeri 5 kota Lubuklinggau kali inisemut mansadel rebut juara lagi.

Tim Semut MansadelRebut Juara 1 Grati di Smanda

“Alhamdulillah si bungsu dapatjuara lagi, baru 2 hari yang lalu si bungsumendapat juara dan kini kita rebut lagi.Kita memanggil semut ini bungsu karenadivisi ini divisi yang baru kita buat dansudah didahului divisi tari, musik danlain-lain,” ungkap sang Pembina IACEfran Yosika, S.Pd.

“Alhamdulillah kita bisamenang lagi, kita sudah harumkan namasekolah. Kita berjuang sama sama untuksekolah, tidak sia sia kita latihan selamaini karena kita mendapatkan hasilmemuaskan,” lanjut Rhandy selaku ketuadivisi seni rupa yang ditemui tim jurnalissebelumnya.

Ternyata tidak hanya rebut juara1, tim semut mansadel yang mengirimkan2 tim semua mendapat penghargaan salahsatu timnya mendapat juara harapan 2.(shl/ddy)

16 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Berita Kolom

Dua Tim Jurnalistik MAN 1 Siap BersaingMenuju Provinsi

MAN 1 Lubuklinggau mengirim dua Tim padaseleksi dalam rangka evaluasi Teknologi Informasidan Komunikasi (TIK) yang akan di selenggarakanpada 7 Februari mendatang di Kantor KementerianAgama (Kemenag) Provinsi Sumsel.

Kemenag kota Lubuklinggau mengadakanseleksi Tim Jurnalistik dan Duta Inmas untuk mencariwakil kota Lubuklinggau pada Rabu (17/1) di Aulapertemuan Kemenag kota Lubuklinggau.

Tim satu terdiri dari Galih, Risa, dan Vivisedangkan Tim dua terdiri dari M. Daffa, Syarifahdan Amrina. Yang akan bersaing dengan dua timlainnya yang berasal dari MAN 2 Lubuklinggau.Untuk itu dalam penyeleksian ini diharapkan semuapeserta seleksi dapat mengeluarkan seluruh prestasidan kemampuan yang dimiliki.

“dengan prestasi ini diharapkan tim jurnalistikini bisa berkontribusi buat nama baik di pendidikanmadrasah khususnya sekolah masing-masing,” tuturDrs. Habibullah M.Ag selaku Kasi PendidikanMadrasah saat dibincang tim jurnalis di ruangkerjanya.

Sementara itu ketua Jurnalis MAN 1 (Model)Lubuklinggau yang akrab disapa Fairuz berharap TimJurnalis Laskar Madrasah begitu sebutan JurnalisSiswa MAN 1 (Model) Lubuklinggau bisa memberikanyang terbaik. “saya harap Tim Jurnalis MAN 1 bisamemberikan yang terbaik bagi Jurnalis khususnyasekolah kita,” ujar Fairuz. (ocd/ifa/dry/ddy)

MTF 2018 Angkat Tema Madrasah HebatSetelah sukses dengan program kerja di 2017,

Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) MAN 1 (Model)Lubuklinggau kembali menggelar kegiatan Perdana ditahun 2018, yaitu Mansa Trade Fair (MTF).

Mansa Trade Fair merupakan kegiatan Marketday dan Pameran Seni yang mengangkat temaMadrasah Hebat, Madrasah Berkualitas. OSIS Mansabermaksud menunjukkan bakat dan karya siswaMadrasah serta skill atau kemampuan siswa-siswidalam berniaga.

Sejak Sabtu (24/2) yang lalu OSIS mansamengadakan Sosialisasi mengenai acara ini, denganadanya kegiatan ini OSIS Mansa Menunjukkan bahwaMadrasah dapat menjadi lahan bagi siswa demimenciptakan siswa yang Hebat dan Berkualitas.

MTF akan pada tanggal 8 Maret 2017mendatang Adapun acaranya Market Day, PameranLukisan serta Lomba desain mascot. Saatdiwawancarai Tim Jurnalis Laskar Madrasah Raizaselalku wakil ketua OSIS menuturkan bahwatujuannya diadakan kegiatan ini adalah mempererattali silaturahmi mengembangkan bakat siswa dibidang seni dan wirausaha.

“Ini agenda pertama dan bisa terlaksana ditahun angkatan kami ini acara yang sangat bagus,harapan nya semoga acara ini nantinya bisa berjalanlancar, dan bisa jadi agenda tahunan untuk generasi-generasi berikut nya,” ungkap Raiza. (Tzl/ddy)

Turut Kenalkan PPID, Jurnalis MAN 1 JadikanTempat Shoting Liputan

Saat lomba Jurnalis tingkat MA di tingkatProvinsi Sumatera Selatan, Senin (5/3) di KantorWilayah Kementerian Agama Provinsi SumateraSelatan. Salah satu item yang dilomban yaknimembuat sebuah video berita dengan tema bebas.

Masa Depan Cemerlang Memerlukan StrategiGanesha Operation (GO) adalah salah satu

bimbingan belajar unggul di Indonesia, kali inimelalui seminar singkat yang diadakan di MusholaAljiddiyah MAN 1 (Model) Lubuklinggau, seputarCara untuk meraih kesuksesan di masa yang akandating dengan mengankat tema Masa DepanCemerlang Memerlukan Strategi Matang, pada Sabtu,(09/03) yang lalu.

Kegiatan seminar ini diikuti oleh siswa dari 5kelas XI Jurusan Mipa MAN 1 (Model) Lubuklinggau.Seminar ini diadakan oleh pihak GO gunameningkatkan kualitas pendidikan dan pemikiransiswa terhadap cara untuk menata masa depan manayang akan mereka jalani.

Lisa Kurnia, salah seorang siswa kelas XI Mipa3, yang benar-benar menghayati waktu-waktuseminar berpikir bahwa, “melalui sosialisasi ini, sayajadi semakin termotivasi untuk semangat mengejarcita-cita saya, mengingat bahwa beberapa bulan lagiakan segera naik kelas XII, untuk

memfokuskan pikiran ke mana saya setelahini,” tutur gadis berjilbab ini.

Setelah sosialisasi berakhir, pihak GOmemberikan kupon yang berisi kan data pribadi dankesan terhadap sosialisasi ini, dan ada 3 orang siswayang beruntung mendapatkan door prize berupabuku tuntunan belajar, yakni Gina Sonia, Bella Sandradan Aura Silvana. “Alhamdulillah, saya awalnyatidak terpikirkan menjadi salah satu siswa yangberuntung pagi ini,” tutup Aura dengan senyumnya.(rra/ddy)

Jurnalis siswa MAN 1 (Model) Lubuklinggaumengambil Lokasi di depan Pejabat PengelolaInformasi dan Dokumentasi (PPID) KantorKementerian Agama (Kakanwil Kemenag) ProvinsiSumatera Selatan.

Selain untuk kepentingan lomba pengambilanvideo didepan PPID ini sebagai bentuk dukungandengan cara tidak langsung mengenalkan PPIDKakanwil Kemenag Provinsi Sumatera Selatankepada seluruh khalayak masyarakat dunia maya.

Hal ini di benarkan oleh Pembina JurnalisLaskar Madrasah begitu sebutan Jurnalis siswa MAN1 (Model) Lubuklinggau. Pria yang akrab disapaDedi ini mengungkapkan anak didiknya mengambilvideo ini bukan hanya untuk kepentingan lomba akantetapi juga untuk memperkenal PPID KakanwilKemenag Sumsel. Hal ini bukan tanpa alasan, Videohasil lomba dari anak-anak Jurnalis nantinya akan diupload di akun Youtube resmi MAN 1 (Model)Lubuklinggau. “jangan lupa kunjungi ChanelYoutube Resmi MAN 1 Lubuklinggau diMan1Lubuklinggau Model

https://www.youtube.com/user/mansalinggau/videos, dan Subscribe untukmengetahui berita terupdate MAN 1 (Model)Lubuklinggau,” kata pemilik nama lengkap DediHeriansah.

Saat di jumpai sesama rekan jurnalis yangsengaja di iutsertakan sebagai pendamping, salahsatu peserta lomba yang tergabung di Jurnalis LaskarMadrasah juga membenarkan bahwa mereka sengajamengambil lokasi depan PPID. “ini kesempatan kamiuntuk turut mempromosikan PPID Kanwil KemenagSumsel,” tutupnya. (shl/ddy)

17Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Berita Kolom

X MIPA 2 Rebut Dua Juara Market DaySetelah kesuksesan Mansa Trade Fair (MTF)

2018 yang dilaksanakan pada Kamis (8/3) lalu,tibalah pengumuman beberapa kompetisi dalam acaraMTF itu pada Senin (12/3). Kompetisi yangdiumumkan itu adalah pameran lukisan, maskot, danMarket Day juga beberapa prestasi siswa MadrasahAliyah Negeri 1 (Model) Lubuklinggau dalammengharumkan nama madrasah.

Dalam lomba Market Day, X MIPA 2 yangmenamakan diri mereka “The Grexs Two” mendapatdua nominasi dari tiga nominasi yang ada, yaitu “stanterbaik” dan “Stan terunik” sedangkan untuk kategori“Stan terlaris” diraih oleh kelas X MIPA 1.

Kelas X MIPA 2 dalam hal ini mengusung temakerajaan dengan meja yang dihias kertas berwarnaemas, beberapa properti berwarna emas, serta tianghiasan yang menopang kata “The Grexs TwoKingdom” yang terbuat dari bambu bercat perak, jugaselempang yang terbuat kertas karton hitam yangbertuliskan gelar putra dan putri kerajaan sesuai sifatdan karakteristik masing-masing siswa.

Tentu saja mereka sangat senang dan puasdengan hasil ini. “Aku senang karena kerja keras kamisekelas terbayar dengan kemenangan ini. Walaupunada hal-hal yang sedikit di luar rencana, setidaknyakami sudah berusaha mati-matian dalammembuatnya. Jadi kami sangat senang dengan stanterbaik dan terunik ini,” kata salah seorang siswa kelasX MIPA 2 yang tidak ingin disebutkan namanya.

“Juga salah satu maskot kami mendapat juaratiga. Jadi kami sangat bangga dengan orang-orangyang sudah bekerja keras di kelas kami,” tutupnya.(Fli/ddy)

Maskot Roma Jadi Publik FigurMansa Trade Fair (MTF) adalah acara perdana

yang diadakan oleh Mansadel begitu nama populerMAN 1 (Model) Lubuklinggau. MTF berlangsungdengan sangat meriah. Kali ini perlombaan yang adadi MTF salah satunya adalah maskot dan yang palingmenarik Maskot dari kelas XII Ips 2 yang diberi namaRobot Madrasah (Roma).

Maskot bukan hanya sebuah lukisan akantetapo juga di pakai oleh salah satu siswa kelas XIIips 2 sebagai pemilik Maskot yaitu Gazyr Ivan Buana.Maskot ini dipilih sesuai dengan keunikan yang telahmereka gambar sebelumnya, perlombaan berlangsungKamis (08/03).

“Kami bangga sekali dengan Gazyr, dia sangatgagah menjadi roma hari ini. Dia juga jadi publik gurdisini, publik gur itu menjadi pusat perhatian darisemua orang. Gazyr mendadak ngartis hari ini.Buktinya dia dimintai foto oleh banyak guru danbanyak siswa. Kami jadi teman temannya selaludukung Gazyr dimana pun,” ujar Aziz yangmerupakan temannya si Roma.

“Pemilihan maskot ini saya mencari yangmenarik dari yang mereka gambar dan sudahditampilkan di setiap sudut. Disini juga kitatampilkan kreatitas siswa mulai dari lukisan jajaranmakanan pasar dan juga maskot. Kami membuatacara ini bekerja sama dengan organisasi IAC danOSIS, Acaranya sudah dapat dikatakan suksesbahkan luar biasa dimana anak anaknya semangatnyayang tinggi sekali,” ujar Efran Yosika, S.Pd yangmerupakan guru Seni Budaya sekaligus koordinatorMTF ini. (shl/ddy)

Kandidat Duta Inmas Tak Hanya PiawaiMemandu Acara

Kandidat Duta Informasi Masyarakat(Inmas) unggulan MAN 1 (Model) Lubuklinggautidak hanya piawai memandu acara besar akantetapi juga piawai dalam mewawancara. Pemiliknama lengkap Dhea Radika Putri yang juga aktif diJurnalis MAN 1 (Model) Lubuklinggau menunjukkankemampuannya untukmewawancara serta menjadi seorang reporter.

Seperti yang terlihat Kamis (25/1) kemarinDhea begitu panggilan akrabnya sedangmewawancara Wakil Kepala Bidang HubunganMasyarakat, Drs. Mansyur, M.Pd.I seputarpembagian Zakat Profesi yang telah di lakukanbeberapa saat sebelun wawancara serta Dheasebagai pengisi suara liputan Pembagian ZakatProfesi.

Menurut Mansyur, Dhea sepertinya sudahterbiasa dengan wawancara. “ini terbukti tanpa rasacanggung dan malu Dhea memberikan pertanyaandengan jelas padat dan tanpa bertele,” ujarMansyur.

Saat di singgung apakah Dhea yang bisaberbahasa Inggris Aktif ini bisa bersaing untukmerebut pemenang Duta Inmas di tingkat ProvinsiSumatera Selatan, Mansyur mengungkapkan sangatlayak. Menurutnya seorang Duta bukan hanya bisabernyanyi, menari tetapi juga harus piawai dalamberbicara baik bahasa Indonesai, Inggris hinggaBahasa Arab.

“semua itu di miliki oleh Dhea, mudah-mudahan tahun ini siswi MAN 1 Lubuklinggaubukan hanya Jadi Wakil I tetapi menjadi Duta ataupemenag,” harapnya. (ddy)

Alumni Beri Motivasi Siswa MAN 1Sebagai alumni yang belum genap satu

tahun meninggalkan MAN 1 (Model) Lubuklinggau,Gilang Ramadhan salah satu alumni tahun 2017yang sukses menjadi seorang anggota Kepolisiankembali datang untuk memberikan motivasi kepadasiswa yang akan mengikuti ujian akhir denganmendatangi beberapa kelas, Sabtu (10/3) yang lalu.

Saat di bicang tim Jurnalis remaja yangakrab disapa Gilang ini mengungkapkankedatangannya dan masuk ke kelas sebagai bentukmotivasi kepada para calon-calon pemimpin masadepan, “tidak ada yang bisa saya berikan saat inikepada MAN 1 (Model) Lubuklinggau yang telahmendidik dan membentuk karakter saya saat inikecuali memberikan motivasi kepada adik-adik yangsebentar lagi akan mengikuti ujian akhir,” ujarnya.

Menurutnya dengan masuk ke kelassemangat para siswa akan makin termotivasi untukmenjadi orang sukses, “untuk menjadi orang suksessalah saatunya disiplin, tetap disiplin dan taatiaturan,” Gilang yang juga merupakan bagian dariPaskibra MAN 1 (Model) Lubuklinggau dan jugasebagai anggota Paskibra Kota Lubuklinggau tahun2016.

Sementara itu salah satu siswa yang tidakmau di sebutkan identitasnya merasa termotivasiuntuk menjadi seorang polisi, “kak Gilang kiniseorang Polisi, modah-mudahan saya juga nantinyaakan menjadi seorang polisi seperti kak Gilang,”katanya. (ddy)

18 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Karya Puisi

PahlawankuSenja itu, kegiatan berakhir sudahKupandangi gedung-gedung menjulang tinggiTerlintas dipikiranku,bagaimana caranya para Arsitek hebatdengan luar biasa merancang iniBagaimana caranya para Pembangun merakitgedung pencakar langit

Dan terlintas pula dipikiranku,bagaimana caranya mempertahankan semua iniPara pahlawan lah yang melakukan semuanyaAh, betapa mulianya merekaDemi kemerdekaan negeri, mereka sanggupmembayarnya dengan seluruh napasyang mereka punya

Demi tanah air, tak perduli betapa lelahnya merekaBetapa menderitanya hidup di zaman penuh dengansuara senapan

Tombak-tombak menusuk tubuh,meninggalkan puluhan ribu tangisan anak negeriDan kini, pemuda Indonesia telah hidup dengan damai,tanpa merasa risih dan takut dengan orang-orangyang mengintimidasi

Pemuda Indonesia tinggal menikmati betapa nikmatnyakemerdekaan negeriHanya satu yang para pejuang negeri inginkan,Jagalah tanah air yang telah mereka rebutdengan ribuan keringat dan air mata

Penulis:Adelia MarethaKelas: X MIPA 1

BebasSakit, berat, susah...Tapi tetap kujalaniMengapa?Mengapa harus begini?Kenapa?

Kenapa aku yang lemah?Haruskah aku menangis?Atau haruskah aku menjerit?Cukup!Cukup sudah kini

Tak sanggup kiniTak sanggup lagi kumenahanKini aku ingin lepasAku ingin bebasLepas dari semua iniBebas dari segala hal

Penulis:Nina Enggrainikelas X MIPA 3.

Langkah KakikuLangkah kakikuTerus berjalan seiring waktuHingga tiba waktukuUntuk terus menempuh

Langkah kakikuMembuat bingungUntuk melangkahKemana aku harus pergiMelihat persimpangan jalan yang kelamYang penuh dengan kegelapanYang berkelok arahnyaYang terus lurus jalannya

Pada suatu sudutTerdapat cahaya terangUang terdapat di ujung jalanJalan yang penuh kegelapan

Dimana kuharus melangkahKemna kuharus melangkahAtaukah lurus ataukah berkelokLangkah kakiku...bantulah aku

Penulis:Sunabillilla

kelas XMIPA 3

KoridorKoridor-koridor mulai dibasahi oleh hujan lukaKau masih membawakan pelangiMeski perih masih menariSedikitpun tak pernah kau tinggalkansenyum terindahmu

Meski kau larut dalam kegelapanKau tetap membawakanku sebuah kehidupanTakkan kulupa,

Senyummu satu-satunya nafas untukkuMeski gundahmu laksana awan hitam pekat malamPercayalah!

Penulis:Endike Andini, kelas XI MIPA 1.

19Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Karya Puisi

Cacamarica 

Cacamarica 

Mana? Di mana ia? 

Di tumpukkan buku jadul nya?

Atau di balik tas polo besar nya?

Cacamarica

Ku dengar sudah sewindu tuan tak kunjung kembali 

Oh menyiksa

Cacamarica

Lama aku kandung rindu dalam rahim pikiranku 

Oh malang

Cacamarica

Biarlah, rela ku rela 

Jadi seperti cacamarica

Setia menanti tuan di kampung baru

Tempat tuan meletak jantung hati

Penulis:

Milladina Putri. KF kelas sepuluh.

Kekerasan Kota

Ketika malam menyapa Derasnya angin,menusuk raga

Dinginnya rasa menyelimuti jiwaHingga Tak terdengar sunyinya malam

Pagi yang cerah dan berawanKu membuka jendela dengan lantang

Dan aku pergi dengan raut muka yang senangTerdengar bunyi burung kian berdatangan

Telah tiba di perkotaanUdara kotor kian mendatang

Orang orang ramai siap menantangAkupun siap untuk ditantang

Kini aku tahu bagaimana hidup tanpa orang tuaBagaikan burung tanpa kicaunyaDan aku siap untuk melangkahMelangkah untuk kedepannya.

Penulis:Julian alfarizi

X IPS 2

Senja di Sore Hari

Langit senja di sore hariMenjadi teman dikala kuseorang diriHujan yang menemaniTek henti-henti merintih

Kenangan bersama cinta yang duluKembali muncul di ingatankuTerkenang lagi wajah manismuTeringat lagi tingkah lucu

Kini semuanya sudah tak mungkin lagiKarena kau tengah bersama pujaan hatiPada senja di sore hari

Penulis:Tiara Rizali

Alam yang kucintaKulihat dunia sembari duduk di lautan

menatapi indahnya alam duniapenuh dengan kehangatandari panasnya sang surya

kutelusuri sebuah bukit yang rindanglalu ku dengar burung bernyanyimembuat hatiku merasa senang

menghilangkan kesedihan yang kualami

Kupejamkan mataku sejenakKurentangkan tanganku sejenak

Sejuk, tenang, senang yang kurasaBagaikan melayang diudara

Wahai pencipta alamKekagumanku sulit untuk kupendam

Dari siang hingga malamPesonanya tak pernah padam

Desiran angin yang berirama merduTumbuhan menari-nari seperti mendayu

Begitu senang rasanya dihatiInginku hidup seribu tahun lagi

oh alam yang kucintakau telah memberikan sejuta harapan

yang ada sekarang hanyalah kesedihankarena ulah tangan manusia

Penulis:Desfirda Hartanti X MIPA 1

20 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Artikel

OBAT HERBAL PILIHAN HIDUP SEHATIstilah obat herbal tidak asing lagi ditelinga masyarakat modern. keinginan manusia modern

untuk hidup sehat dan bugar menjadi salah satu bagian yang tak terpisahkan dalam kehidupannya.Menurut (Damayanti,dkk 2006) Keinginan memiliki umur yang panjang merupakan impian semua

orang,Namun lingkungan sekitar sudah semakin tercemar dan dirusak oleh perkembangan ekonomidan industri. Akibatnya banyak racun yang terserap kedalam tubuh dan mengganggu kesehatan.

Keperluan akan pangan seperti air,udara dan makanan telah banyaktercemar oleh racun, sehingga

apabila melakukan aktifitas .makan dan bernafas sebenarnya

sedang memasukkan racun kedalamtubuh. Sehingga akan dapat menimbulkanberbagai macam penyakit.

Indonesia memiliki  berbagaitanaman  yang memiliki manfaat untukmenyembuhkan berbagai macampenyakit, akan tetapi masyarakatIndonesia sebagian besar belum pahamakan kandungan yang terdapat padatanaman tersebut, dan hanyamengandalkan obat–obatan yang instantterbuat dari bahan kimia, padahal obattersebut dapat membahayakan kesehatandan menyebabkan timbulnya penyakit–penyakit baru.

Banyaknya alternatif pengobatanyang ada, orang cenderung mencaripengobatan yang aman dan sedikit efeksampingnya, karena jauh dari tahun-tahunsebelum yang banyak tersedia adalah obatkimia atau obat medis. Jadi di zamansekarang obat alami merupakanalternative yang baik untuk penyembuhanpenyakit. Obat alami zaman sekarangadalah obat yang diproduksi denganteknologi modern yang berbahan dasaralam. Sebelum memilih obat alami untukkebutuhan kesehatan, sebaiknyamengenali obat alami yang baik untukdikonsumsi, seperti : (1) Berapa lama umurobat tersebut, biasanya yang menandakanobat itu bagus atau tidak, obat itu harusbagus dari generasi ke generasi; (2) Ujicoba yang baik harus dicobakan padamanusia atau penderita itu sendiri,kebanyakan para pembuat obat menguji

obat yang baru dibuat di uji coba pada hewan.

Dari sana kita dapat menilai mana yang lebihbagus; (3) Sebagian obat yang ada hanyamenghilangkan rasa sakit tidak mengobati akarpermasalahan jadi carilah obat yang mengobati akardari penyakit tersebut; (3) Hindari obat alami yangterbuat dari bahan sintesis karena tidak adakeseimbangan tubuh dan alam dalam kesehatan; (4)Obat alami yang baik biasa bisa mencakup semuajenis penyakit yang diderita, karna sifat nya yangalami jadi cocok untuk organ-organ dalam tubuh.

Sedikit perbedaan obat alami dan obat kimiadalam segi efek samping ialah obat alami yangdikonsumsi jika menimbulkan efek samping ituhanya proses penyembuhan sedangkan efek sampingyang ditimbulkan pada obat kimia biasanya malahmenimbulkan penyakit baru. Obat Alami zamansekarang sudah banyak perubahan yang lebih baik,yang dulunya obat alami mempunyai bau dan rasayang pahit karena perkembangan zaman produksiobat alami dikemas dengan modern produksisehingga tidak ada lagi masalah bau dan rasa pahit.

Untuk menjaga dan mencegah dari penyaktagar tubuh tetap sehat maka dianjurkanmengkonsumsi obat herbal alami (suplemen).Suplemen biasanya dijadikan sebagai Vitamin yangdapat dikonsumsi untuk menjaga tubuh tetapsehat. Obat alami yang bisa dijadikan sebagai vitamindan juga obat penyembuhan penyakit adalah suatuobat yang bisa didapat diberbagai tempat tertentu.Beberapa tanaman yang berkhasiat obat diantaranyaadalah

1. BeringinBeringin adalah jenis pohon besar, tingginya bisa

mencapai 20 – 35 meter, berakar tunggang. Daricabang – cabangnya keluar akar gantung, daunnyameruncing dan buahnya kecil – kecil dan bulat. Pohonini banyak dimanfaatkan sebagai tanaman hias, akantetapi Pohon ini dapat juga dimanfaatkan sebagai

21Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Artikel

obat alami, baik daun, babak, ataupun akarnyakarena memiliki kandungan bahan kimia yangalami yang dapat menyembuhkan berbagaipenyakit. Beringin merupakan tumbuhan yangmemiliki nama latin Ficus benyamina L. ini banyakditemukan di tepi jalan, pinggiran kota atautumbuh di tepi jurang. Bunga tunggal, keluar dariketiak daun, kelopak bentuk corong, mahkotabulat, halus, kuning kehijauan.

2. Belimbing (Averrhoa bilimbi)Menurut (Wardayati, 2010) belimbing

adalah tumbuhan yang banyak tumbuh diIndonesia, terutama di Sumbawa. Belimbingtumbuhan yang berdaun majemuk, tinggipohonnya antara 5 – 12 m, buahnya ada yang manis.Daunnya yang muda dan buahnya dapat dijadikansayur, selain dapat dijadikan sayur belimbingdapat dijadikan obat alami karena dapatmenghilangkan beberapa penyakit baik penyakitdalam maupun penyakit luar. Buah belimbingberwarna kuning kehijauan. Saat baru tumbuh,buahnya berwarna hijau. Jika dipotong, buah inimempunyai penampang yang berbentuk bintang.Berbiji kecil dan berwarna coklat. Buah ini renyahsaat dimakan, rasanya manis dan sedikit asam.Buah ini mengandung banyak vitamin C.

Pohon ini memiliki bunga berwarna merahmuda yang umumnya muncul di ujung dahan.Pohon ini bercabang banyak dan dapat tumbuhhingga mencapai 5 m. Tidak seperi tanaman tropislainnya, pohon belimbing tidak memerlukanbanyak sinar matahari. Penyebaran pohonbelimbing sangat luas, karena benihnyadisebarkan oleh lebah. Salah satu jenis daribelimbing, yang disebut belimbing wuluh, seringdigunakan untuk bumbu masakan.

3. Sirsak (Annona murricat )Sirsak adalah tanaman yang banyak

tumbuh di Indonesia, Sirsak (Annona muricata)berupa tumbuhan yang berbatang utamaberukuran kecil dan rendah. Daunnya berbentukbulat telur agak tebal dan pada permukaan bagianatas yang halus berwarna hijau tua sedang pada

bagian bawahnya mempunyai warna lebihmuda. Tumbuhan ini dapat tumbuhdisembarang tempat.

Di Indonesia, sirsak tumbuh denganbaik pada daerah yang mempuyai ketinggiankurang dari 1000 meter di atas permukaan laut.Nama Sirsak itu sendiri sebenarnya berasaldari bahasa Belanda Zuurzak yang kurang lebihberarti kantung yang asam. Buah Sirsak yangsudah masak lebih berasa asam daripadamanis. Pengembangbiakan sirsak yang palingbaik adalah melalui okulasi dan akanmenghasilkan buah pada usia 4 tahunan setelahditanam. Selain dimanfaatkan buahnya sirsakjuga dapat di jadikan obat alami yang dapatmenyembuhkan berbagai macam penyakit.

4. Mengkudu (Morinda citrifolia L)Pohon mengkudu tidak begitu besar,tingginya antara 4-6 m. batang bengkok-bengkok, berdahan kaku, kasar, dan memilikiakar tunggang yang tertancap dalam. Kulitbatang cokelat keabu-abuan atau cokelatkekuning-kuniangan, berbelah dangkal, tidakberbulu,anak cabangnya bersegai empat.Tajuknya selalu hijau sepanjang tahun. Kayumengkudu mudah sekali dibelah setelahdikeringkan. Bisa digunakan untuk penopangtanaman lada

Penulis:Eva Susianti, S.Pd.

Guru BiologiPada MAN 1 (Model) Lubuklinggau

22 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Profile Sosok

Profile Kepala MAN 1 Lubuklinggau

Taslim dilahirkan di Pulau Panggung 05 Mei 1979, memulai pendidikan formal Sekolah Dasar (SD) Negeri 8

Kota Lubuklinggau pada tahun 1991, meneruskan pendidikan di SMP Negeri 06 Kota Lubuklinggau pada

tahu 1994, SMA Negeri 2 Kota Lubuklinggau pada tahun 1997, Sarjana Pendidikan Fakultas Keguruan

Ilmu Pendidikan Matematika di Universitas Bengkulu yang selesai pada tahun 2002 dan meraih Gelar

Magister Sains Pasca Sarjana (S2) di Institu Pertanian Bogor pada tahun 2011

sebagai penerima beasiswa pendidikan.

Pria yang memiliki anak satu ini sebelum diangkat menjadi PNS juga pernah sebagai tenaga honorer di

MAN 1 (Model) Lubuklinggau, kemudian tahun 2005 diangkat menjadi PNS melalui jalur Tes dan

ditempatkan di MAN 1 (Model) Lubuklinggau sebagai guru

Matematika serta pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Bidang

Kesiswaan serta pernah menjabat sebagai wakil kepala Sarana

dan prasarana. Sebelum menjabat Kepala MAN 1 (Model)

Lubuklinggau Taslim pernah menjabat sebagai Kepala

MAN 2 Lubuklinggau dan pertengahan tahun 2017 di percaya

menjabat Kepala MAN 1 (Model) Lubuklinggau.

Sejak menjabat sebagai Kepala MAN 1 (Model) Lubuklinggau

banyak prestasi siswa yang ditorehkan oleh Kepala Madrasah

yang akrab disapa Taslim ini baik prestasi akademik maupun

non akademik, salah satu prestasi terbesarnya

membawa lima pelajar MAN 1 (Model)

Lubuklinggau meraih Juara Umum Olimpade

Sains di tingkat Kota Lubuklinggau

tahun 2018.

23Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Profile Sosok

M. Rudi HartonoSiswa Berprestasi

M. Rudi Hartono, seorang siswa dari MAN 1 (Model) Lubuklinggau kelas XII IPS 1. Tinggalbersama orang tua di Jl. A Yani Nanas Lintas No. 33 Kelurahan Megang Kota Lubuklinggau SumateraSelatan.

Rudi begitu panggilan akrabnya memiliki hobi membaca buku, senang merangkai sebuah penelitian,makalah, media inovasi. Hal tersebut disukainya karena dengan membaca kita dapat menjelajahi duniatanpa kita pergi ketempat asalnya serta membuat sebuah kajian ilmiah berupa karya tulis itu membuatdirinya ingin menjadi seorang kritikus, serta teoritis.

Rudi bukan seorang yang terlalu hebat, pintar, cerdas, tapi Rudi adalah orang mau berusaha. Karena,semua history kehidupannya menjawab seperti itu. Dapat dibuktikan dalam perjalan hidupnya dimulai SDNegeri 48 Lubuklinggau, dilanjutkan di MTs Negri Lubuklinggau, Rudi tidak juga memiliki perhatian dalamprsetasi baik itu perlombaan, maupun lainnya. Rudi pernah menjabat sebagai Ketua Paskibra di MTsNegeri Lubuklinggau, sehingga dari situ Rudi mulai aktif dalam segala bidang, dan disekolah ini semangatRudi mulai terbangun, motivasi terbangun untuk menunjukkan kepada semua orang bahwa Rudi bisaseperti mereka.

Hal itu terwujud, ketika Seorang Rudi Hartono lulus dari MTs Negeri Lubuklinggaudan melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi lagi yaitu tingkat Aliyah. Rudi memilihsekolah terFavorite, berprestasi, serta bergelarkan Model di Kota Lubuklinggau yaituMAN 1 (Model) Lubuklinggau. Pertama kali masuk Ke MAN 1, Rudi sangat ingin sekalimasuk Jurusan IPA yang mana jurusan ini dipandang Prestasinya lebih tinggi.Cerdas dan segala pujiannya, tetapi berbeda terbalik.

Rudi malah termasuk kekelas jurusan IPS, mendengar kenyataan itu Rudi sangatsedih, tetapi hal itu tidak membuatnya merubah tekad yang ingin membuktikankepada semua orang bahwa jurusan apapun itu, akan sukses disitu, bekembang.

Alhasil, Rudi menjadi seorang insan yang cerdas, berwawasan tinggi,integritas, pemahaman agama yang baik melalui usaha dan jurusan yangditekuninya. Hal ini terbukti dari banyak prestasi yang torehkan dimadrasahini, baik pada tingkat sekolah, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan,hingga Nasional. Beriut prestasi yang pernah di raih Rudi Harto:1. Juara I Lomba Kompetesi Sains Nasional (KSM) tingkat Provinsi Sumatera Selatan tahun 20172. Juara I Lomba Kopetesi Sains Nasional (KSM) tingkat Kota Lubuklinggau tahun 20173. Juara II Lomba Cerdas Cermat Tepat (LCCT) UNMURA tingkat kota Lubuklinggau tahun 20164. Juara III Lomba penyuluhan PHBI Dinkes tingkat Kota Lubuklingga tahun 20165. Juara Harapan I Lomba Akutansi tingkat Kota Lubuklinggau tahun 20166. Juara II Lomba Baca Puisi Bulan Bahasa tingkat MAN 1 (Model) Lubuklinggau tahun 20187. Sebagai Ketua PMR WIRA MAN 1 (Model) Lubuklinggau periode 2015-20168. Peserta Penulisan Mushaf AL-Quran dalam Hari Santri se- sumatera Selatan9. Peserta Kaligrafi Kotemporer pada MTQ Kota Lubuklinggau10. Peserta KSM tingkat Nasional tahun 2018

Beberapa prestasi diatas yang membuat Rudi bangga atas kerja keras, serta doa.Semua ini bukan orang yang cerdas tetapi kebulatan tekad, ketekunan, disiplin, sertakeajaiban doa, yang membuat Rudi seperti saat sekarang. Jadi apapun yang Allah SWTberikan kepada kita itulah sesuatu yang terbaik untuk kita, kita hnya menjalani denganrasa syukur saja.

24 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Artikel

Memaknai Kebudayaan di Sekolah

Pendidikan menjadi bagian integral dari suatu kebudayaan dan menjadi proses pembudayaanmanusia. Oleh karena itu, pendidikan harus digunakan untuk melakukan transformasi nilai- nilaibudaya bangsa dalam rangka mengembangkan budaya Indonesia (Lanlan Muhria, 2016). Kita tahu

bahwa pendidikan merupakan bagian dari kebudayaan, dan pendidikan tidak dapat dari kebudayaan.Keduanya merupakan gejala dan faktor pelengkap dan penting dalam kehidupan manusia. Namun

pendidikan sekarang ini menghadapi begitu banyak tantangan yang berusaha mengancamkeberadaannya. Tantangan tersebut merupakan bagian dari sekian banyak tantangan global yang

memerangi kebudayaan. Tantangan pertama ialah kebudayaan barat yang banyak bertolah belakangdengan budaya timur. Lalu timbul bahaya imitasi buta dari pelaku kebudayaan yang terus diserang

hingga menjadi degenerasi karena tidak mampu mencerna unsur-unsur yang masuk secara terusmenerus . Belum lagi kemajuan Ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin kian pesat. Yang mau

tidak mau dari waktu ke waktu mengalami perubahan mulai dari makna sampai konsep yang jugaakan mengubah dan menggeser dari perkembangan budaya klasik menjadi modern.

Agar kebudayaan Nusantara tidak hilang/pudardari peserta didik, terutama generasi saat ini yangcenderung mengalami gagap budaya. Perlu transformasinilai- nilai budaya bangsa yang dimulai dari sekolah, danperan guru sangat penting. Karena guru memiliki posisistrategis dalam pendidikan, maka tuntutan terhadap guruyang berkualitas dan profesional merupakan suatukeniscayaan yagn tidak bisa dihindari. Lebih-lebih setelahlahirnya UU No 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen,tuntutan profesionalisme itu semakin kuat. Persoalannya,untuk mendapatkan guru yang profesional dan berkualitassudah barang tentu mustahil dapat terjadi dengansendirinya, melainkan harus diupayakan penyiapan danpengembangannya secara terus-menerus, terencana danberkesinambungan. Upaya pengembangan itu memangmerupakan suatu keharusan, mengingat tuntutan standarkualitas serta kebutuhan di lapangan juga terus-menerusmengalami perubahan dan perkembangan seiring denganpesatnya laju perkembangan ilmu pengetahuan danteknologi informasi di era global ini. Dan tentu sajatantangan terbesar dalam pengembangan penguatankebudayaan ke dalam proses belajar mengajar tidaklahmudah.

Dan menurut pemikiran Berkowitz, yang dikutipoleh Elkind dan Sweet ( 2004 ) serta Samani (2011) yangmenyatakan bahwa: transformasi budaya danperikehidupan sekolah, dirasakan lebih efektif daripadamengubah kurikulum dengan menambahkan materipendidikan karakter dalam muatan kurikulum. Maka Gurudalam pembelajaran dikelas guru mesti menanamkan danmengenalkan budaya Indonesia kepada peserta didikmulai sejak dini. Sehingga pemahaman siswa tentangbudaya tidak diredusir oleh semata produk dan komoditasyang harus dijual dan dipertontonkan saja dan memaknaibudaya tidak hanya sebatas mengenalkan keragamanbudaya sebagai sesuatu yang harus dihargai dandikonservasi, sesuatu yang sakral. Tetapi memaknaikonsepsional budaya sebagai sesuatu yang progresif, yakniseluruh bangunan kebudayaan Nusantara merupakanpendorong untuk meraih sekaligus mengubah masa depanIndonesia yang lebih baik.

Dalam pembangunan budayanasional, guru perlu menciptakansuasana yang mendorong tumbuh danberkembangnya sikap serta pengaruhbudaya asing yang bertentangandengan nilai budaya bangsadilhilangkan karena ini akan dapatmerusak persatuan dan kesatuan baikdi masyarakat maupun di  bangsa.Karena menurut Daoed Joesoef,budaya merupakan sistem nilai danide yang dihayati oleh sekelompokmanusia di suatu lingkungan hiduptertentu di suatu kurun tertentu .Sementara kebudayaan diartikansebagai semua hal yang terkit denganbudaya. Dalam konteksi tinjauanbudaya dilihat dari tiga aspek, yaitupertama, budaya yang universal yaituberkaitan niliai-nilai universal yangberlaku di mana saja yang berkembangsejalan dengan perkembangankehidupan masyarakat dan ilmupengetahuan/teknologi. Kedua,budaya nasional, yaitu nilai-nilai yangberlaku dalam masyarakat Indonesiasecara nasional. Ketiga, budaya localyang eksis dalam kehidupanmasayarakat setempat. Ketiga aspekini terkait erat dengan sistempendidikan sebagai wahana dan prosespewarisan budaya. (Joesoef, 1982)

Dalam pembangunan budayanasional, guru perlu menciptakansuasana yang mendorong tumbuh danberkembangnya sikap kerja keras.Disiplin, sikap menghargai prestasi,berani bersaing, serta mampumenyesuaikan diri dan kreatif. Karenamenurut Parsudi Suparlan disebutsebagai wakil dari golongan

25Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Artikel2. Kebudayaan selalu bersifat sosial. Artinya

kebudayaan tidak pernah dihasilkan secaraindividual, melainkan oleh manusia secarabersama. Kebudayaan adalah suatu karyabersama bukan karya perorangan.

3. Kebudayaan diteruskan lewat proses belajar.Artinya kebudayaan itu diwariskan darigenerasi yang satu kegenerasi yang lainnyamelalui suatu proses belajar. Kebudayaanberkembang dari waktu ke waktu karenakemampuan belajar manusia Tampak disinibahwa kebudayaan itu selalu bersifathistoris, artinya proses yang selaluberkembang.

4. Kebudayaan bersifat simbolik, sebabkebudayaan bersifat ekspresi, ungkapankehadiran manusia. Suatu ekspresi manusia,kebudayaan ini tidak sama dengan manusia.Kebudayaan disebut simbolik, sebabmengekspresikan manusia dan segalaupayanya untuk mewujudkan dirinya.

5. Kebudayaan adalah sistem pemenuhanberbagai kebutuhan manusia. Tidak sepertihewan, manusia memenuhi segalakebutuhannya dengan cara-cara yangberadab, atau dengan cara-cara manusiawi.

Menurut Kerber dan Smith (imran Manan, 1989)menyebutkan ada 6 fungsi utama kebudayaandalam kehidupan manusia yaitu :a. Penerus keturunan dan pengasuh anakb. Pengembangan kehidupan ekonomic. Transmisi budayad. Meningkatkan iman dan taqwa kepada Tuhan

Yang Maha Esae. Pengendalian sosialf. Rekreasi

Proses pembudayaan (enkulturasi)adalah upaya membentuk perilaku dan sikapyang bersinergi dengan pengetahuan sehinggasetiap individu dapat memainkan perannyamasing-masing. Dengan demikian, ukurankeberhasilan pembelajaran dalam konsepenkulturasi adalah perubahan perilaku siswa.Hal ini sejalan dengan 4 (empat) pilar pendidikanyang dikemukakan oleh Unesco, Belajar bukanhanya untuk tahu (to know), tetapi jugamenggiring siswa untuk dapat mengaplikasikanpengetahuan yang diperoleh secara langsungdalam kehidupan nyata (to do), belajar untukmembangun jati diri (to be), dan membentuksikap hidup dalam kebersamaan yang harmoni(to live together). Sehubungan dengan itu,pendidikan merupakan upaya untukmembudayakan seseorang sehingga menjadianggota masyarakat yang aktif, pendidikanbertujuan membentuk manusia agar dapatmenunjukkan perilakunya sebagai makhlukyang berbudaya yang mampu bersosialisasidalam masyarakatnya. Seharusnya, orang-orang

intepretivisme yang mendefenisikan budayaatau kebudayaan merupakan seperangkatkemampuan yang dimiliki manusia sebagaimakhluk bio-sosial yang digunakannya untukmemahami dan menginterpretasi lingkungandan pengalamannya, serta menjadi kerangkalandasan dalam mewujudkan perilaku. Dalampengertian ini kebudayaan merupakanmekanisme kontrol bagi semua perilakumanusia. Dengan demikian kebudayaanmerupakan serangkaian aturan, petunjuk,resep, rencana, dan strategi, yang terdiri atasserangkaian model kognitif yang digunakansecara selektif oleh manusia yang memilikinyasesuai dengan lingkungan yang dihadapinya.(Parsudi suparlan, dalam Soerjani,M 1983 :72).Selain itu perlu menumbuhkan budayamenghormati dan menghargai orang yang lebihtua, budaya belajar, budaya ingin maju, danbudaya ilmu pengetahuan dan teknologi sertaperlu dikembangkan pranata sosial yang dapatmendukung proses pemantapan budayabangsamenumbuhkan kemampuan untukmemahami dan mengamalkan nilai budayadaerah yang luhur dan beradab serta menyerapnilai budaya asing yang positif untukmemperkaya budaya bangsa. Selain itu guruperlu menumbuhkan rasa cinta dan banggaterhadap kebudayaannya. Agar rasa cinta danbangga terhadap kebudayaannya tidak menjadiberlebihan seperti tidak menyukai kebudayaanorang lain atau menghina kebudayaan oranglain, guru juga harus mengajarkan danmemberitahu agar sikap feodal, sikap eksekutif,dan paham kedaerahan yang sempit sertapengaruh budaya asing yang bertentangandengan nilai budaya bangsa dihilangkan karenaini akan dapat merusak persatuan dan kesatuanbaik di masyarakat maupun di  bangsa.(Wulandhary, 2012)

Namun pendidikan formal tidak dapatdiharapkan menanggung transmisi keseluruhankebudayaan bangsa. Masyarakat masih akantetap memegang fungsi yang penting dalampendidikan tranmisi kebudayaan. Pendidikannorma-norma, sikap adat istiadat, keterampilansosial dan lain-lain banyak diperoleh anakterutama berkat pengalamannya dalampergaulannya dengan anggota keluarga, teman-teman sepermainan dan kelompok primerlainnya, bukan di sekolah. Semuanya ini akanmenjadi tanggungjawab pihak pendidik dalamhal memberikan ilmu dan pengetahuan kepadamereka sebagai bekal dalam menghadapi eraglobalisasi dimasa yang akan datang. Makasebabaiknya kita kenali ciri-ciri darikebudayaan (Wulandhary, 2012):1. Kebudayaan adalah produk manusia.

Artinya keudayaan adalah ciptaan manusiabukan ciptaan Tuhan atau dewa. Manusiaadalah pelaku sejarah dan kebudayaannya.

26 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Artikel

Penulis:Hj. Yenni Agustina, S.AgGuru Al-Qur`an Hadits

pada MAN 1 (Model) Lubuklinggau

berpendidikan (berilmu) akan mampumenyesuaikan diri dengan lingkungan, mampumempertahankan kelangsungan hidup, baiksecara pribadi, kelompok, maupun masyarakatsecara keseluruhan. Untuk mewujudkan haltersebut, pembelajaran harus berlangsung secarakonstruktivis (developmental) yang didasarioleh pemikiran bahwa setiap individu pesertadidik merupakan bibit potensial yang mampuberkembang secara mandiri. Tugas pendidikanadalah memotivasi agar setiap anak mengenalipotensinya sedini mungkin dan menyediakanpelayanan yang sesuai dengan potensi yangdimiliki serta mengarahkan pada persiapanmenghadapi tantangan ke depan. Pendidikanmengarah pada pembentukan karakter, performayang konkrit (observable) yang berkembangdalam tiga ranah kemampuan, yaitu: kognitif,psikomotor, dan afektif. Pengembangankemampuan pada ketiga ranah tersebut dilihatsebagai suatu kesatuan yang saling melengkapi(Drs. Zulfikri Anas, 2011).

Pendidikan merupakan kegiatan yanguniversal dalam kehidupan manusia.Bagaimanapun sederhananya peradaban suatumasyarakat, di dalamnya terjadi atauberlangsung suatu proses pendidikan. Pendidikantelah ada sepanjang peradaban manusia.Pendidikan pada hakekatnya merupakan usahamanusia melestarikan hidupnya. Tiadakehidupan masyarakat tanapa adanya kegiatanpendidikan (Wulandhary, 2012). Jangan sampaidi tengah hiruk-pikuk kehidupan yang sudahmodern, masyarakat meninggalkan salah satunilai-nilai leluhur nenek moyang yang disebutkebudayaaan. Dimana seiring denganperkembangan zaman dan minimnnya sosialisasikebudayaan nilai-nilai kearifan lokal kianterkikis. Namun harapannya denganmenguatkan pendidikan dapat memajukankebudayaan.

Referensi

Drs. Zulfikri Anas, M. (2011). PENDEKATANBRAIN BASED LEARNING DALAMMENANAMKAN NILAI-NILAI. pendidikan-nilai-budaya-revisi-proceeding3.pdf (p. 8). Jakarta: PusatKurikulum, Balitbang Diknas .Joesoef, D. (1982). Aspek-Aspek Kebudayaan yangHarus Dikuasai Guru, dalam Majalah Kebudayaan, no.1 ,. Majalah Kebudayaan.Lanlan Muhria, 2. N. (2016, Nov 27). https://www.lyceum.id/sekolah-sebagai-pusat-kebudayaan/)Oleh Lanlan Muhria, 27 Nov 2016. Retrieved AprilMinggu, 2018, from sekolah-sebagai-pusat-kebudayaan: https://www.lyceum.id/sekolah-sebagai-pusat-kebudayaan/Wulandhary, R. ( 2012, mei jum’at). wulandhary.Retrieved april minggu, 2018, from PengaruhSosial Budaya Terhadap Pendidikan : http://wulandhary.blogspot.co.id/2012/05/pengaruh-sosial-budaya-terhadap.html

27Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Cerita Pendek

Mengikhlaskanmu Dalam HujanMarilah kita mengenang satu rindu yang akan kita kenang bagai air yang mengalir. Di

mataku yang membening sendu, di bibirmu yang mengupayakan sabit senyum. Marilah kita alpadalam mengingat hujan yang menyirami rentetan kisah yang begitu ganjil. Marilah.(?)

***

Di bawah tenda kolaborasibiru dan putih aku khidmatmenelusuri diamku bersamaandengan diam lelaki yangbersebelahan denganku. Rasanyaingin sekali mengucapkan beberapakata yang sudah kusiapkan sejakbeberapa hari yang lalu untukmenyapanya. Tapi apa yangterjadi? Lidahku sangat kelu,bibirku tetap memperkuatpertahanannya untuk mengatup,dan aku memainkan kuku untukmengontrol perasaan yang sedaritadi tak keruan. Tapi, aku tetapkhidmat untuk menikmatinya.

“Tan, apa kabar?”tanyamu memecah kesunyian.

“Baik sekali,” jawabku,tanpa bertanya kembali. Huh!Sungguh aku ingin sekalimemberikan banyak pertanyaankepadamu. Tapi, mengapa akuseperti ini? Dan kamu hanyamemberi tanggapan denganmengangguk, seakan percayabahwa aku baik-baik saja.

“Selamat yaa, Kak,” Tigakalimat itu tanpa sadar keluar darimulutku.

“Selamat, apa?” tanyamu.“Selamat atas

kelulusanmu,” jawabku datar, kamuhanya tersenyum.

Tampilan teater di ataspanggung tenyata cukup menarikperhatianmu setelah akumengucapkan kalimat selamat itu.Kau tak ingin ucapkan sesuatu,Kak? Sebuah kalimat perpisahanyang terselip harap untukku, ataukalimat yang menebaspengharapan di dalam benakku.Aku seakan-akan khidmat jugamelihat penampilan teater itu, meskihati dan logikaku sedangberlawanan untuk bertarungmengeluarkan argumennya.

Aku tak pernah mampubermanis rupa di hadapanmumeski sejengkal lagi kau akanpergi meninggalkan jejak-jejakyang kusebut kenangan! Sekalisaja, kumohon logika, hati danlaku. Kumohon kalian bertigaberpadu menjadi sosok yangjujur pada lelaki itu. Aih! Namun,pantaskah aku mengaku padahalbelum waktu? Aku pergi darisebelahmu, membiarkan pikiranini tenang hingga menemukansolusi yang benar-benar tepat.

Aku pergi, menepi didepan kelas yang menjadiruang panitia perpisahan tahunini. Aku memang seharusnyapergi dari sebelahmu, banyaksekali tugas yang harus akukerjakan di acara pentingmu ini.Seharusnya aku bertanggungjawab pada tugasku, bukan?

“Tan, tolong cariinAnis, dong!” suruh Tata daridalam ruangan denganmenampakan kepalanya saja dijendela yang terbuka. Aih! Malassekali aku mencari Anis, lagianaku bukan panitia acara. Akumenampakan muka yangmengisyaratkan kalau aku malasuntuk mencarinya.

“ Dia bentar lagi tampilnari, Tan. Tolong, Tan!”

Ehm...dengan segenaprasa kasihan yang muncul padasahabatku yang raut mukanyasudah cemas, akhirnya aku punmenuruti permintaannya. Akumengangguk sebagai ganti darikata “Ya”.

Aku mencari Anis. Tapi,sungguh! Aku tak pokus mencariAnis. Pikiran tentangnya masihsaja berputar di otak ini. Akumasih bingung dengan ceritayang kuhadapi, masih benar-

benar ganjil. Sampai sekarangaku masih belum bisamenerkanya dengan segalasikap ambigu yang ia miliki.Seketika ia menampakkan bahwaaku ini hanya sebatas adik kelasatau teman, seketika juga iabersikap bahwa aku lebih darisekedar teman, kemudianbersikap lagi seakan aku hanyatemannya!

Aku tak mengerti, lelakisangat mudah saja memberikansebuah perhatian yang tak bisaia pertanggungjawabkan. Iaseakan-akan ingin menjadisosok yang sangat berarti padadiri seorang perempuan. Tapi, iatak pernah memikirkanbagaimana perasaan perempuanyang ia buat berangan itu. Akumasih ingat sekali, bagaimanacara kau memperlakukan akuberbeda dari adik kelasmu yanglain. Aku juga masih ingat sekali,bagaimana tulisan yang kau tulismalam-malam di kronologimuyang kuyakini dan tak salah lagiitu tentang aku! Aku masih ingatsekali bagaimana kauberi akusemangat, dan aku masih ingatsekali bagaimana caramumemandangku, dan bagaimanakau memahami sikap dinginku!Aih..hilanglah kau!

Sungguh! Aku sudahseringkali berdiskusi denganTuhan dan puisi untukmengikhlaskan seorang kamu.Tapi ikhlas itu bagai perahuyang sedang berlayar di lautanberombak, aku tak tahu kapan iaberlabuh pada kata ikhlas yanghanya dirasakan dan tidakdiucapkan lagi.

“Tan, sini!” terdengarsuara Mbak Alisia yangmemanggilku. Aku menoleh,kemudian kulihat Mbak Alisia,

28 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Cerita PendekRani, serta Anis yang kucari dan kamu. Kamu?Mbak Alisia yang melihat aku bengong malahmemanggilku lagi untuk bergabung dengannya.Huh! Aku terpaksa ke sana untuk memenuhipanggilan Mbak Alisia dan memanggi Anisuntuk memenuhi perintah sahabatku.

“Tan, ayo foto sama kita! Kenang-kenangan,” ajak Mbak Alisia.

“Iya, Mbak,” jawabku, kemudianmenoleh ke arah Anis, “Ohya, Nis, kamudipanggil Tata, katanya bentar lagi tampil.”

“Oke Mbak Tania, makasih” jawab Aniskepadaku, kemudian berlalu.

“Ran, potret kita bertiga, dong!” pintaMbak Alisia kepada Rani. Duh! Malas sekali akukalau foto sama mereka. Tapi, aku tak mungkinmenolak permintaan Mbak Alisia. Aku fotodengan Mbak Alisia dan kamu dengan senyumyang kuusahakan timbul. Menurutku, MbakAlisia menyukai kamu, dan begitupun kamu.Kalian benar-benar serasi.

“Tan, kamu gak mau foto berdua samaehm...dia nih,” ucap Mbak Alisia kemudianmenyikut tangan kamu. Kamu menahan senyum,kemudian menyikut lengan Mbak Alisia.

“Enggak, Mbak,” ucapku sembarimenggelengkan kepala, “Aku pergi dulu, ya,”ucapku kepada mereka berdua. Kemudian, MbakAlisia menyikut lenganmu lagi.

“Tan, Kakak bisa ngomong sebentar?”tanyamu, aku mengangguk.

“Kita ngobrolnya di sana aja,” kamumenunjuk tempat duduk di depan perpus, akumengangguk lagi. Kita duduk di depan perpus,senyap selama dua menit duduk di sana.

“Tan?”“Ya?”“Tan, aku di sini pengen ngucapin

terimakasih sama kamu,” Kamu mulaipercakapan menuju tujuanmu mengajakku kesini.

“Makasih, apa?” tanyaku.“Makasih udah semangatin aku di saat

aku jatuh, makasih udah ingetin aku untuk gakjadi pengecut dan makasih udah ingetin akukalo harapan itu sangat banyak,” jawabmu.Sungguh, mataku tak berhentimelihatmu ketika kau ucapkankalimat-kalimat itu. Aih! Matakumembening, hujan itu jatuh satu-satu membasahi pipi.

“Makasih kamu udah baiksama aku,” lanjutmu lagi. Baik?Entah mengapa kata itu sangatmenyakitkan. Apakah kau hanyamenganggapku seseorang yangbaik yang kau temui? Hanya itu?

“Ya,” aku mengangguk, kamu menampakansenyum tulusmu untuk kesekian kalinya. Akuharusnya sadar, aku takpenting tanpa kata sahabat.Dengan kata sahabatlah seolah aku penting sekalibagimu. Di luar itu? Aku tak perlu mengharapkannya.

Hujan turun memamerkan rintiknya. Langitseakan sudah kompakan dengan hatiku untukberhujan. Aku dan kamu senyap lagi beberapa menit.

“Tan, kita sering banget sama-sama saathujan datang, ya? Perkenalan kita untuk pertama kaliketemu hujan, eh..ini juga,” ucapmu memecahkesunyian lagi.

“Iya, Kak,” aku mengahlikan pandangankupada hujan dan menampakan senyum yangkuusahakan timbul.

“Tan, kenanglah persahabatan kita kayakhujan!” suruhmu kepadaku.

“Kenapa kayak hujan?” tanyaku.“Biar kalo hujan, kamu inget terus sama

Kakak,” jawabmu sembari tersenyum. Aku tersenyumsebagai balasan dari ucapanmu.

Kamu salah menyuruhku untukmengenangmu kalau hujan datang, karena carakumengenang akan lebih ganas dari yang kaubayangkan. Tidak, Kak, cukuplah aku mengenangmuterus menerus seperti air yang mengalir, jangan sepertiair yang jatuh. Air yang jatuh dari langit seringkali jadipelengkap kisah kita dan aku ingin lupa dengansesuatu yang buatku berangan. Aku senang sekalimenjadi sahabatmu. Aku juga berharap di waktu yangdatang, padamu sajalah hati ini ditautkan. Tapi, akutaktahu akhir kisah. Bisa saja lelaki lain yang Tuhanpersiapkan untukku, yang dengan gagahnya iamenawarkan aku kebahagian, dan bisa juga kamu.Harapku ini salah jika tidak dilandaskan pada-Nya.Maka, biarkan aku menghentikan anganku danmengalpakan hujan untuk sementara.

Seseorang yang kusebut dengan panggilankamu, bantu aku untuk ikhlas dan jangan buat akuberangan. Maafkan aku, aku ingin alpakan kau dalamhujan, sebab agar aku dapat berupayamengikhlaskanmu. Bantu aku.

Hujan mereda dan kita berpisah. Kau kembalidengan teman-temanmu, dan aku dengan tugasku. (*)

Penulis:Millenia Safitri, gadis pencinta hujan

yang terkadang frontal ketikamenuangkan perasaan lewat aksara.

Sekarang aku duduk di kelas XI MIPA 3di MAN 1(MODEL) Lubuklinggau dan

ditunjuk sebagai ketua organisasi FLP disekolah. Aku yakin, kami para pejuang

pena akan menjadi pena masa depanyang tangguh. Aku mempunyai cita-cita

menjadi penulis. Akun FB: MilleniaSafitri, Instagram: gads_asritams, email:

[email protected].

29Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Cerita Pendek

NadamuGetaran dari nada yang kau mainkan dengan biola yang secara serius kau mainkan itu berbalik

menggetarkan diriku. Ah, rasanya lebih tepat bila kusebut merinding, nada-nada menyeramkan kaumainkan itu membuat bulu kudukku berdiri. Nada horor itu benar-benar membuat suasana di sinimenjadi sedikit aneh, bahkan aku merasa ada yang terus menatapku dari pojok ruangan ini. Kau

seharusnya memainkan musik yang ceria seperti biasanya, bukan hal seperti ini. Tapi walaupun akumerasa terganggu dengan hal itu, aku tidak bisa menghentikanmu, kau tersenyum terlalu lebar saatmemainkan alat musik gesekmu itu. Yah, lebih baik aku mencoba untuk tahan saja. Tapi untunglah

permainanmu tidak begitu lama.

“Nah, bagaimana menurutmu?”katamu dengan senyum terkembang.

“Apanya?” tanyaku.“Saat seseorang baru saja selesai

melakukan sesuatu dan bertanya‘bagaimana menurutmu’ kepada oranglain yang melihatnya, menurutmu orangitu menanyakan soal apa menurutmu?!”Ekspresimu berubah sedikit kesal lalumenatap mataku seakan-akan kauadalah seorang penginterogasi.

“Ah, itu bagus,” kataku.Sebenarnya aku tidak tahu apa yangharus kukatakan karena suasana anehtadi. Di satu sisi, kau memang bermaindengan bagus dan di sisi lain, aku tidakterlalu suka dengan nada yangmenyeramkan.

“Aku butuh yang lebih spesifik,lebih detail, lebih banyak,” katamusambil menatapku tajam. Tolong aku,sepertinya aku akan dimangsa gadis ini.Emaaak, tolong aku!

“A-aku tidak ahli mengkritik,”kataku sambil mengibaskan tanganku.

“Cih, payah. Mulai hari ini kauharus bisa mengkritik permainanku.Pokoknya harus. Gak ada tapi-tapian,oke?”

“Biasanya kau haus akan pujiandan marah jika dikritik. Sekarangmengapa kau malah ingin dikritik?”tanyaku.

Tiba-tiba kau masuk dalammode malu-malu. Ah, pemandanganyang jarang, seharusnya kurekam. “Itu,a-a-aku, aku mendaftar lomba kreasimusik solo tingkat SMA di GedungKesenian dan lombanya itu diadakandua minggu lagi. Jadi aku butuh sarandari orang lain.”

“Tapi mengapa cuma aku?Padahal lebih baik ada lebih dari satuorang yang member saran untukmukan?”

“Karena kau satu-satunya teman sebayadekat rumahku yang mengerti tentang musikwalau tidak lebih baik dariku tentu saja. Dan akusudah dekat denganmu sejak kita masih kecil, jaditidak canggung lagi.”

“Mengapa tidak dengan guru musikmusaja? Dia jauh lebih mengerti tentang musikdaripada aku dan kau,” kataku sambil menekankata jauh.

“Dia agak kejam dalam memberikan kritik,aku takut down. Aku sudah berjanji pada Ibubahwa aku akan juara nanti.” Kau menundukkankepala.

“Jadi demi janjiku pada Ibu, aku akan jadijuara!” kau sedikit berteriak dalam mengatakanitu, dan saat kulihat mata coklatmu itu, kaubenar-benar serius dalam mengatakannya. Yah,aku tahu bahwa kau benar-benar menyayangiIbumu.

Beberapa detik setelah kau mengatakanhal itu, seorang wanita berumur tiga-puluhanmasuk ke ruangan ini sambil membawa teh dansatu kaleng roti, ah semoga isinya benar-benarroti, bukan kerupuk, rengginang atausemacamnya. Wanita itu adalah Ibumu, dialangsung menawarkan padaku sesuatu yang adadi dalam kaleng itu dengan mengatakan, “Silakandimakan” sambil membuka tutup kalengnya. Akuberteriak dalam hati mengetahui bahwa isi kalengitu benar-benar roti.

Setelah mengucapkan terima kasih, akumemakan roti-roti tersebut. Emaaak, kapan-kapanbeli juga, dong, sudah lama tidak ada di rumahmakanan ini.

Aku menikmati makanan suguhan itutanpa malu sampai-sampai aku tidak terlalumendengar ceramah yang disampaikan Ibumukepadamu saat ini. Aku hanya mendengar sedikittentang Ibumu yang berkata tidak usah terlalumengejar kemenangan dan kau yang bersikerasuntuk menang. Lalu Ibumu memelukmu danmeninggalkan ruangan ini. Ah, drama sore.

“Baiklah, kita lanjutkan yang tadi.Bagaimana menurutmu?” tanyamu. Ah, ternyatakembali ke awal lagi.

30 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Cerita Pendek

“Yah, sebenarnya aku merindingmendengarnya tadi,” jawabku jujur.Semoga kau tidak bertanya apakah akumerinding ketakutan atau merindingkarena penampilannya keren.

“Jadi kau merinding karena takutatau karena kau menyukainya?” Ah, sial,kau menanyakannya.

Aku masuk dalam mode bingung.Aku lebih baik jujur atau cari aman?

“Dua-duanya.” Akh! Aku tidakterlalu menyimak permainannya karenasuasana aneh tadi jadi aku tidak terlalutahu aku menyukai permainannya atautidak dan mengatakan aku merindingkarena takut itu tidak aman karena kausepertinya akan marah karena jawabanini. Emaaak!

Senyum manismu terkembang. Eh?“Terima kasih, aku berharap denganmusik horor ini, para penilai dan parapenonton akan merinding sekaligusterpukau dengan permainanku. Karena iniakan menjadi genre musik unik saat lombananti.” Kau membuat posisi bersiap untukbermain, “Aku masih membutuhkan kritik.Tolong dengarkan sekali lagi.”

Makhluk pojok, berhentilahmenatapku.

***“Hari ini Ibu ada pengajian, jadi

tidak bisa menontonmu,” kata Ibumu. Kausedikit kecewa, tapi kau membiarkannya.

Kita berangkat ke GedungKesenian dengan motorku. Kau terusberkata bahwa kau akan mendapat juara.Aku menyemangatimu. Aku yakin dengankerja keras dan latihanmu selama ini kauakan berhasil mendapatkan posisi tigabesar.

Nomor urutmu adalah 17, kaumenunggu giliranmu dengan gugup dikursi penonton, aku pun sama. Akumencoba menghilangkan gugupmudengan sedikit bercanda dan kaumembalasnya dengan marah dan tawa.

Di saat nomor 16 dipanggil, kausemakin gugup. Aku berkata, “Tenangsaja” sebagai penenang.

Kau berkata, “Aku sedikit takut,”ketika tiba-tiba ponsel-pintarmu berdering,ternyata emakku.

Kau mengangkat telepon darinyadan terdengar olehmu kabar sangat burukdan tidak pernah ingin kau dengar.Matamu benar-benar kosong, kau tak bisaberkata apa-apa lagi.

Nomormu dipanggil. Kau majudengan tatapan yang masih kosong. Kukirakau tidak akan sanggup maju setelahmendengar kabar itu.

Kau dalam posisi bersiap untukmemainkan biolamu. Setelah aba-aba darisalah satu juri, kau mulai menggesekkanalat musikmu itu. Nada yang kau mainkandi saat latihan dan saat ini berbeda, sangatberbeda. Nadamu saat ini benar-benarmembuat orang bergetar dan merinding,seperti yang kau inginkan. Tapi tidakhanya itu, nadamu juga membuat orang-orang larut dalam perasaanmu, merekadan aku menangis. Lalu tatapan kosongmuitu tumpah menjadi tangisan. Aku tidaktahu kau sadar atau tidak telah menggantigenre musikmu karena bukanlah musikhoror yang kau mainkan, melainkan musikyang berisi kesedihanmu karena telahkehilangan Ibu yang kau cintai karenakecelakaan.(*)

Lubuklinggau, 08 Agustus 2017. 22.50 WIB.Penulis:

Rafli Mahendra, seorang penggemar fiksiterutama komik. Menyukai membuat

cerpen sejak kecil karena sering membacatapi keproduktivitasannya patut

dipertanyakan. Salah satu karyanyapernah dibukukan di antologi bersama

Tuhan Tahu dan Tidak Menunggu dariBennyInstitute. Lahir pada 02 Maret 2002

di Lubuklinggau.

31Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Cerita Pendek

RUMAH TUAAngin malam menembus masuk melalui celah lubang angin. Bayangan pohon beringin seperti ingin

menembus masuk melalui jendela kamarku. Tak ada suara selain suara binatang malam. Suara jangkrikbersahut-sahutan mengiringi dinginnya angin malam yang menusuk tulang. tiba-tiba hening

menyelimuti, dan wanita itu berdiri tepat di depan jendela kamarku.

Mobil yang kami tumpangiberhenti tepat di depan balkon rumahtua yang hampir tak terawat. Aku turunseraya menghirup udara segar, rumahyang akan kami tempati ini memangjauh dari keramaian penduduk lebihkurang 3 kilometer dari kota Lubuklinggau tepatnya desa Ramah . Matakumengitari sekeliling rumah yangdipagari rimbunan pepohonan. Sebuahberingin tua tampak kokoh di sampingrumah, di bawahnya terdapat sebuahayunan yang di penuhi dengan lumutdan berkarat. Aku menatap kosong saatayunan itu bergerak terkena hembusanangin.

Sudah seminggu aku dankeluargaku pindah kerumah tua ini,dan aku selalu merasakan keanehandari rumah ini. Mulai dari aku melihatsosok bayangan seseorang melintasikoridor sampai letak perabotan yangberubah tempat. Aku tak pernahmembicarakannya dengan orang tua kumaupun saudaraku. Karena merekahanya akan menganggapkuberhalusinasi, sampai suatu ketika.

Tok tok tok, Seseorangmengetuk pintu kamarku. Saat ku buka,ku lihat Mery kakak perempuankuberdiri dengan wajah pucat dankeringat membanjiri tubuhnya. Dengantubuh bergetar dia menarikku kekamarnya. Aku terkejut melihat tubuhyang tergantung tepat di atas tempattidur kakak ku.

“kamu, Dilla sejak pertama kitapindah kerumah ini kamu sudah tahusemua tentang keanehan ini kan?”dengan nafas tersengal-sengal kak

Mery berkata karena terkejut. “Ya kak”, jawabku.Dengan rasa takut. “mengapa kau tidak katakan samakakak”. “aku tidak mau kalian menganggapku hanyaberhalusinasi, jadi aku hanya menyimpan semuaperasaanku ini sendirian. Tapi, “kak yang seperti inibaru ku lihat pertama kali.” Aku menunduk denganrasa bersalah karena telah menimpan semua ini.

“ceritakan kepada kakak semua yang kamurasakan semenjak kita pindah ke rumah ini. “Kakaktidur di kamar kamu malam ini”.

Mataku kembali menatap sosok yangtergantung itu, saat sosok itu hampir menunjukkanwajahnya aku berlari menyusul kak Mery. Akumenceritakan semua kejadian aneh yang aku alamisejak pindah ke rumah tua ini pada kakak ku. Diamendengarkan dengan serius, namun wajahnyamenampakkan ketakutan yang luar biasa.“sudah...sudah Dilla jangan kau teruskan, biar nantibicarakan sama mama dan papa”. “ya, kak” jawabku.Tak terasa jam menunjukkan pukul 2 dini hari, jambesar yang berada di tengah rumah berbunyi keras.Lalu kulihat wajah kak Mery pucat pasi karenaterkejut akibat bunyi jam tersebut. Tiba-tiba hening takada suara, aku melihat ke arah jendela dan ku lihatsosok yang tergantung di kamar kakak ku tadi sudahtergantung di depan jendela kamar ku. Sampaiakhirnya…“anak-anak ayo turun, sarapan!”Aku mendengar samar-samar suara seorang wanitamenyuruh turun untuk sarapan. Tetapi, itu bukansuara mama yang sudah aku kenal, suara itu sangatasing ditelingaku. Saat aku sudah sadar sepenuhnya,aku mencari kak Mery di sekeliling ruangan. Ruanganini penuh dengan perabotan yang sudah berdebu dansangat pengap. Aku tak menemukan kak Mery ,hanya aku sendiri di dalam ruangan yang hampirpenuh perobotan rumah yang telah usang dimakanusia.Aku bangkit dan keluar dari ruangan itu. Untukmencari kak mery , lalu aku memandang

By. Hariani, S.Pd.

32 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Cerita Pendek

kesekelilingku, kulihatlukisan yang tergantung didinding koridor itu samapersis dengan lukisan didinding koridor rumah tuayang kami tempati. Akumenyusuri tangga menuju kelantai satu, di sebuah ruangmakan ku lihat keluargakecil sedang melakukansarapan. Tetapi ada sesuatuyang terlihat aneh dari acarasarapan itu.Aku merasa tadi mendengarsuara perempuan memanggilanak-anaknya untuksarapan, tetapi di depanmeja makan itu aku takmelihat sosok wanita itu.Kemudian Piring makanmereka pun telah kosongsama halnya seperti tatapanmereka, tak ada yangmengucapkan sepatah katapun. Satu persatu merekameninggalkan meja makan,meninggalkan piring-piringkotor di atas meja.Aku menoleh, ku lihat kakakku telah tertidur pulas.Tanpa aku sadari ternyataaku sudah kembali di atastempat tidur ku. Ku lihatjendela, tak ada yangtergantung di sana, hanya kulihat langit mulai tampakterang. Aku membangunkankakak ku, tetapi selimut yangdi gunakan untukmenyelimuti tubuhnya ditarik sampai menutupikepalanya.“kak, aku bermimpi tentangrumah ini” akumengguncangkan tubuhnyadengan kuat. Tanpa banyakbertanya dia membukaselimutnya.“bagaimana mimpinya?”“aku mimpi keadaan rumahini beberapa tahun yang lalu,sepertinya adahubungannya dengan sosokyang di kamar kakak,”

“nanti siang tunggu papasama mama kerja kita caritahu”, “oke.”Siang harinya aku dan kakMery mulai membongkar disetiap sudut rumah, kamimenggeser perabot yang besar,kami ketuk semua dindingberusaha mencari suatutempat yang tersembunyi. Dilantai atas ada sebuahruangan kosong, sejak kamipindah belum ada satu orangpun keluarga kami yangmasuk kedalam ruangan itu.Ruangan itu terkunci, tetapisiang itu kami bahkan takmembutuhkan alat apapununtuk masuk ke dalamruangan itu. Ruangan itu,sama persis dengan ruanganyang ada dalam mimpiku.Penuh dengan perabotan danpengap, bahkan jendela diruangan itu telah tertutupdebu tebal.Aku menarik kain yangmenutupi sebuah melukisyang terpajang didinding,bahkan disetiappenjuru ku lihat banyaksekali lukisan. Dengan wajahpucat tanganku pun gemetermelihat semua lukisanmanusia sama, tidak adakepalanya, dengan suaramelingking ku panggil kakakKu, “Kak, “ada apa Dilla”dengan deengan rasa cemaskakak berkata”. “Aku takuttakut kak”. Yang sudah,jangan jauh-jauh dari kakakya”, dengan penuh kasihsayang kak Mery memlukku.Kemudian kak Mery melihatdan membuka sebuah lemariyang berisi catatan-catatanlama. Aku mengambilbeberapa lembar danmembacanya. Catatan-catatanitu berisi berita tentangpembunuhan berantai yangterjadi di kota itu.Semua korban daripembunuhan itu sama, sama-

sama kehilangan kepalannya.Aku membuka lembaran demilembaran sampai akumenemukan foto dari wajah-wajah yang tak asing bagiku.Ya, itu wajah-wajah keluargayang ada di dalam mimpiku,dalam foto itu aku hanya takmengenali dua wajah. Seorangwanita dan anak laki-laki yangtampak paling muda darisaudara- saudaranya. Tiba-tibakakak berkata ,” ayo Dilla kitakesitu”, sambil menunjuk kearah pintu.Sosok wanita dengan gauntidurnya berdiri di depan pintu,tangannya menuntun seoranganak laki-laki. Leher wanitahampir putus , bola matanyahampir keluar dari wajahnyamulutnya menganga dan anaklaki-laki yang di tuntunnya itutak memiliki kepala. Akumerasakan rasa takut yang amatsangat sama halnya dengan kakMery Wajahnya pucat sepertiboneka porselen yang sering dijadikan pajangan. Namun akutetap berusaha tenang agarkakak ku tidak panik.Tidak ada angin tiba-tiba pinturuangan itu tertutup dengancepat, wanita tadi sudah beradadi belakang kami dan siapmencekik kakak ku. Dengansekuat tenaga aku menjerit,“Kak Mery awas” ,teriakku .dengan sekejap sosok wanita itumenghilang.Tiba-tiba secarik kertas jatuhtepat di depanku, aku punmulai membaca isinya.“tidak ada orang lain yangboleh memasuki rumah inikecuali keturunan asli dari sipemilik rumah. Jika ada laki-lakilain di rumah ini dia haruskehilangan kepalanya, dan jikaada wanita lain di rumah ini diaharus di bunuh oleh korbansebelumnya. Untukmenghentikan kutukan adalahdengan pengorbanan”

33Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Cerita Pendek

Tangan ku mulai bergetar, aku menolehke arah kakak ku. Ku lihat wajah kakMery tampak cemas. Apa Yang harus kulakukan sekarang , bagaimana cara agarsemua kutukan ini berhenti.Saat kami keluar dari ruangan itu,keadaan rumah sangat berbeda, lampu-lampu tidak ada yang bisa di hidupkandan tak ada sinar matahari sedikitpun.Gesekan ranting pohon beringin dengandinding rumah menambah suramnyasuasana rumah sore itu. Akumenyibakkan gorden jendela ruangtamu. Kakak duduk di atas sofa,tubuhnya bergetar.“kak, kita harus menghentikan kutukanini” aku memulai pembicaraan“bagaimana caranya, apa kamu punyacara lain? Terus maksud dari tulisan dikertas itu tadi apa? Pengorbanan sepertiapa?” kakak mulai melontarkanpertanyaan yang tak tahu harus kujawab dengan alasan apa.“pokoknya…”Kata-kata ku terpotong dengandatangnya sosok bayangan di pintuyang menghubungkan ruang tamudengan ruang keluarga. Kulihat sosokitu, wajahnya tertutup rambut panjang,gaun yang di kenakannya berwarnahitam. Sosok itu menunjuk kakakku,seakan-akan memberitahu siapa yangharus di bunuh lebih dulu. Entah darimana aku memiliki keberanian, lalu akubangkit dari dudukku, ku lihat wanitatadi berjalan menuju lantai atas akuterus mengikutinya sampai di ruanganyang penuh dengan perabotan .Wanita itu berhenti di depan sebuahlukisan, dan menghilang. Saat ku lihatlukisan itu, aku terkejut karena wajahyang ada di dalam lukisan itu samapersis dengan wajah kakak ku. Lukisanitu menggambarkan jika kakak kudibunuh oleh korban akibatpembunuhan sebelumnya akan jadiseperti itu. Mata nya mencuat hampirterlepas dari wajahnya dengan darahmengalir dari ujung matanya, leher nyadi cekik hingga hampir membuatnyaputus. Wajahnya sangat menyeramkan.Brukkk…, Tiba-tiba aku mendengarsuara pintu terbanting, dan terdengarsuara kakakku meminta tolong. Akuberlari menuju ke arah suara kakakku

ternyata dia terkunci di kamarnya sendiri.“tolong…tolong…!”“kak Mery, kakak bisa dengar aku kan?”, tenangkak, aku akan berusaha biar kakak bisa keluardari kamar ini”.“jika dia sudah terkunci di kamar itu dia tidakakan bisa keluar lagi”. Aku sangat terkejut saatmendengar suara wanita di belakangku. Akumenoleh ke belakang dan ku lihat wanitabergaun hitam tadi tersenyum sinis padaku.Wajah wanita itu penuh dengan cabikan danjahitan. Seluruh tubuhnya penuh dengan memardan lebam.“lihat apa yang mereka lakukan padaku, semuawanita yang ada disini harus merasakannya”dia menunjukkan luka yang membusuk ditangannya. Aku hanya terdiam tak bisa berkata.Kudengar dari dalam kamar kakak ku menangis.Wanita tadi berbalik dan menghilang di telankegelapan.“kutukan ini harus berakhir, biar kakak yangmengakhiri kutukan ini.”“maksud kakak apa?” aku berteriak sambilberusaha mendobrak pintu.“dengan pengorbanan!” sambil menangis, “kakMery jangan berkata seperti itu kak” ,”semua inipasti ada cara lain untuk menyelesaikannya”Tak ada suara lagi dari dalam. Aku terusmencoba mendobrak pintu tersebut dan akhirnyaterbuka. Saat ku lihat kakak ku sudah tergantungdi atas tempat tidur nya dengan darah menetes.Aku berusaha menahan tangis ku sampaisemuanya terasa gelap.

Penulis:Hariani, S.Pd.

Guru Bahasa Indonesiapada MAN 1 (Model) Lubuklinggau

34 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Cerita Bergambar

35Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Cerita Bergambar

36 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Cerita Bergambar

Bersambung ...

37Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Galery Alumni

XII Mipa 1

XII Mipa 2

38 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Galery Alumni

XII Mipa 3

XII Mipa 4

39Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Galery Alumni

XII IPS 1

XII IPS 2

40 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Galery Alumni

XII IPS 3

41Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Salam Smart

Pemahaman yang baik dimulai dari keinginan mendengar yang baik. Maka,mendengarlah!Salam-salam untuk anak XI MIPA 3. Terutama untuk Bulan, Matahari, Banjir,Gojek, Mamat, Inun, Ning, Ayung, Hujan, dan sekitar tempat dudukku.Salam spesial dari Senja!

Perjuangan tidak menghianati pencapaian kesuksesan, namun sebuah perjuangantanpa dilandasi iman hanya memikirkan dunia semata hanyalah menjadi sia-sia.Salam to XI MIPA 3 : Keberagaman sifat, perilaku yang berbeda-beda tujuan untuk

saling melengkapi ̂ ^. I hope in the future you become a succesful person.

Tetaplah semangat dan terus berjuang ! FIGHTING ! Salam-salam untuk temanseangkatan XI MIPA 4 yang selalu menghiasi kehidupanku di sekolah, salamjuga untuk teman seperjuangan Al-Khoir, Yun, Ok, Tir, Ca, dan Tah, and the lastsalam untuk teman yang suka nonton Korea dan anime. Bye.

Jika engkau merasa bersinar, agung dan mewah. Maka lihatlah ke atas danmulailah berpikir bagaimana agar kau dapat menjadi salah satu dari gabungan

tersebut. akankah? Mengapa tidak bila engkau memiliki keyakinan yang kuat.Salam kepada Para sesepu MA N 1 (Model) lubuklinggau serta para sahabat

seperjuangan yang mengejar mimpi bersama, kedua orang tua serta para guruyang ku hormati.

Tulislah segala sesuatu yang takut untuk dikatakan. Salam salam untukibu dan ayah, anak x mipa 1. Terutama endeking, mbul, camel, Mager,Russel Dan semuters lainnya. Salam hangat dari Skipper.

Teruslah belajar dan mencari apa yg belum kamu ketahui, karenasesungguhnya ilmu itu sangat penting untuk kehidupan kita. Salam2 untukkeluargaku, terutama untuk kedua orang tuaku, terima kasih atas dukungan

dan doa yang selama ini kalian berikan untukku. Dan teruntuk teman2baperku X mipa 1, terutama untuk kedua sahabatku, Juul dan Selvira, dan

seluruh anak semuters lainnya. Salam special dari Endike !

Tanpa “IMPIAN” kita tak akan meraih apapun...Tanpa “CINTA” kita tidak akan merasakan apapun...Tanpa “KEJUJURAN” kita tidak akan mengenal keberhasilan...Tanpa “ALLAH” kita bukan siapa-siapa.. #Salam buat kedua orangtua,teman-teman, terkhusus sahabatku Syifa-Zahro, dan kelas X MIPA 3,MAN 1 (Model) Lubuklinggau ̂ ^

Terkadang diamku bukan tak berpikir . Hanya saja otakku sedang berkompromidengan anggota tubuh bagaimana cara agar aku melakukan hal yang gemilang

. Untuk para sahabat terima kasih untuk kalian . Untuk orang tuakukusampaikan bertapaku menyayangi kalian.

Salam Smart,Bagi siswa MAN 1 (Model) Lubuklinggau ataupun siswa sekolah lainnya yang

mengirimkan Salam-salam silakan gunting kupon pada salah satu Majalah ini, kirimkupon beserta salam smart dan wajib menyertakan foto anda ke tim redaksi Majalah

Laskar Madrasah dan akan di terbitkan pada Edisi berikutnya.

42 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Galery Foto

1

2

3

Keterangan Foto:1. Jurnalis Laskar Madrasah bersama

Kabid. Penmad Kemenag Sumsel, Drs. H.Khusrin, MM saat setelah sosialisasiUNBK di Kantor KemenagLubuklinggau.

2. Kasi. Penyelenggara Haji dan Umroh,Drs. H. Hasbi, M.Pd.I saat memukul Doltanda dibukana Mansa Trade Fair 2018di Lapangan MAN 1 Lubuklinggau.

3. TIM Tari MAN 1 (Model) Lubuklinggausesaat setalah merebut Juara III di SMANegeri 2 Lubuklinggau.

4. Kepala Kantor Kementerian Agama KotaLubuklinggau, Drs. H. Zainuri Mattan,M.Si saat membuka pelaksanaan USBNdan UAMBN-BK tahun 2018.

5. Kepala MAN 1 (Model) Lubuklinggau,Taslim, M.Si saat menerima Tropi JuaraII (Wakil I) Duta Inmas tingkat ProvinsiSumatera Selatan.

6. Tujuh Siswa MAN 1 (Model)Lubuklinggau yang tergabung diPaskibra MAN 1 (Model) Lubuklinggauyang terpilih menjadi Paskibra KotaLubuklinggau tahun 2018.

7. Kepala MAN 1 (Model) Lubuklinggau,Taslim, M.Si saat membuka MunaqasyahTahfizh Qur`an di Mushollah Al-Jiddiyah.

43Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018 Majalah Laskar Madrasah

Galery Foto

4

56

7

44 Majalah Laskar Madrasah Vol. 2, No. 1, Januari-Maret 2018

Kepala M

AN

1 (Model) Lubuklinggau Bersam

a siswa yang m

embaw

a MA

N 1 (M

odel)Lubuklinggau M

eraih Juara Um

um O

limpiade Sains Tingkat K

ota LubuklinggauT

ahun 2018