visum forklin 2

4
DEPARTEMEN ILMU KEDOKTERAN FORENSIK DAN MEDIKOLEGAL RUMAH SAKIT DR CIPTO MANGUNKUSUMO Jalan Diponegoro no. 71, Jakarta Pusat 10430, Kotak Pos 1086 Telp. 3918301, 31930808 (Hunting), Fax 3148991 Nomor : 905/VER /IX /2015 Jakarta, 08 Oktober 2015 Perihal : Pemeriksaan terhadap Tn. C. Lampiran : - PRO JUSTITIA VISUM ET REPERTUM Yang bertanda tangan di bawah ini, dr. Chatrine Sutandi, dokter pada Departemen Ilmu Kedokteran Forensik dan Medikolegal Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia – Rumah Sakit dr. Cipto Mangunkusumo di Jakarta, menerangkan bahwa atas permintaan tertulis dari Kepolisian Resor Metrojaya Jakarta Pusat tertanggal 8 Oktober 2015, No. Pol.: 393/VER/X/2015/POLRES JP, maka pada tanggal delapan bulan Oktober tahun dua ribu lima belas, pukul dua puluh tiga Waktu Indonesia Bagian Barat bertempat di Rumah Sakit dr. Cipto Mangunkusumo, telah melakukan pemeriksaan atas korban dengan nomor registrasi 4078698 keterangan sebagai berikut:--------------------------------------------------------- -------------------------------------------------- Nama : Tn. C.--------------------------------------------------------------- ------ Jenis kelamin : Laki - laki.------------------------------------------------------------ ------ Umur : 49 tahun.----------------------------------------------------------- --------- Warganegara : Indonesia.------------------------------------------------------- ------------ Agama : Islam.----------------------------------------------------------- -------------

Upload: momoko99

Post on 03-Dec-2015

223 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

forklin

TRANSCRIPT

Page 1: Visum Forklin 2

DEPARTEMEN ILMU KEDOKTERAN FORENSIK DAN MEDIKOLEGAL

RUMAH SAKIT DR CIPTO MANGUNKUSUMOJalan Diponegoro no. 71, Jakarta Pusat 10430, Kotak Pos 1086

Telp. 3918301, 31930808 (Hunting), Fax 3148991 Nomor : 905/VER /IX /2015 Jakarta, 08 Oktober 2015Perihal : Pemeriksaan terhadap Tn. C.Lampiran : -

PRO JUSTITIA VISUM ET REPERTUM

Yang bertanda tangan di bawah ini, dr. Chatrine Sutandi, dokter pada Departemen Ilmu Kedokteran Forensik dan Medikolegal Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia – Rumah Sakit dr. Cipto Mangunkusumo di Jakarta, menerangkan bahwa atas permintaan tertulis dari Kepolisian Resor Metrojaya Jakarta Pusat tertanggal 8 Oktober 2015, No. Pol.: 393/VER/X/2015/POLRES JP, maka pada tanggal delapan bulan Oktober tahun dua ribu lima belas, pukul dua puluh tiga Waktu Indonesia Bagian Barat bertempat di Rumah Sakit dr. Cipto Mangunkusumo, telah melakukan pemeriksaan atas korban dengan nomor registrasi 4078698 keterangan sebagai berikut:-----------------------------------------------------------------------------------------------------------Nama : Tn. C.---------------------------------------------------------------------Jenis kelamin : Laki - laki.------------------------------------------------------------------Umur : 49 tahun.--------------------------------------------------------------------Warganegara : Indonesia.-------------------------------------------------------------------Agama : Islam.------------------------------------------------------------------------Pekerjaan : Karyawan swasta.---------------------------------------------------------Alamat : Jl. Cempaka Indah RT.006 RW.007, Kelurahan Harapan Mulia,

Kemayoran, Jakarta Pusat. ------------------------------------------------

-------------------------------------------HASIL PEMERIKSAAN----------------------------------------1. Korban datang dalam keadaan sadar dengan keadaan umum sakit sedang.-------------------2. Korban mengaku sekitar lima setengah jam sebelum pemeriksaan (tanggal delapan

Oktober tahun dua ribu lima belas, sekita pukul tujuh belas lewat tiga puluh menit Waktu Indonesia Bagian Barat) ditonjok pada leher sisi kiri dan kepala dibenturkan ke tembok sebanyak satu kali oleh pelaku (laki-laki berusia sekitar lima puluh tahun yang merupakan keluarga korban). Setelah kejadian, korban mengaku pingsan sebanyak dua kali selama sepuluh sampai lima belas menit, tidak ada mual, tidak muntah dan tidak ada perdarahan dari hidung dan telinga. Saat ini, korban mengeluh nyeri pada leher dan belakang kepala, rahang dan leher masih dapat digerakkan. Awalnya pelaku marah kepada korban yang terlibat adu mulut dengan anggota keluarga yang lain.-------------------------------------------

3. Pemeriksaan fisik umum:-----------------------------------------------------------------------------Tekanan darah seratus sepuluh per delapan puluh millimeter air raksa; frekuensi nadi delapan puluh kali per menit; frekueni napas enam belas kali per menit; suhu tiga puluh tujuh derajat celcius.-----------------------------------------------------------------------------------

4. Luka-luka:----------------------------------------------------------------------------------------------

Page 2: Visum Forklin 2

1. Pada leher samping kiri, sembilan koma lima sentimeter dari garis pertengahan depan, empat sentimeter di bawah liang telinga, terdapat daerah nyeri pada penekanan

berukuran dua sentimeter.----------------------Lanjutan Visum et Repertum Nomor : 905/VER /IX /2015

Halaman ke 2 dari 2 halaman.

berukuran dua sentimeter kali dua koma lima sentimeter.-----------------------------------2. Pada leher depan sisi kiri, tiga sentimeter dari garis pertengahan depan, dua

sentimeter di bawah jakun, terdapat memar, warna merah berukuran satu koma lima sentimeter kali satu sentimeter.-------------------------------------------------------------------------------

3. Pada kepala belakang sisi kiri, enam sentimeter dari garis pertengahan belakang, enam sentimeter di atas batas tumbuh rambut belakang, terdapat pembengkakan sewarna kulit disertai nyeri pada penekanan berukuran tiga sentimeter kali empat sentimeter.---

5. Terhadap korban dilakukan tindakan :--------------------------------------------------------------1. Pemeriksaan radiologi berupa foto rontgen kepala dan leher, tidak didapatkan patah

tulang.-----------------------------------------------------------------------------------------------2. Korban menolak dilakukan pemeriksaan di bidang saraf.-----------------------------------

6. Korban dipulangkan.----------------------------------------------------------------------------------

KESIMPULAN:-----------------------------------------------------------------------------------------------Pada pemeriksaan korban laki-laki berusia empat puluh sembilan tahun ini ditemukan pembengkakan pada belakang kepala, nyeri penekanan dan memar pada leher akibat kekerasan tumpul.----------------------------------------------------------------------------------------------------------- Luka-luka tersebut tidak menimbulkan penyakit atau halangan untuk menjalankan pekerjaan jabatan atau pencarian untuk sementara waktu. Efek lanjut dari luka-luka tidak dapat ditentukan karena korban menolak pemeriksaan dan penatalaksanaan di bidang saraf.----------------------------Demikianlah visum et repertum ini dibuat dengan sebenarnya dengan menggunakan keilmuan yang sebaik-baiknya, mengingat sumpah sesuai dengan Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana (KUHAP).-----------------------------------------------------------------------------------------------

Dokter tersebut di atas,

dr. Chatrine Sutandi NIP. 112013063