UTS Forensic Accounting & Fraud Examination

UTS Forensic Accounting & Fraud ExaminationAnnisa Rizkaninghadi Imansari - 125020300111037

RESUME SINGKAT KASUS PT. ABC

ANALISIS HYPOTHETICAL CONSTRUCTION OF CRIME SIAPAKAH / who1. Siapa yg melaporkan : Eriana (mantan karyawan PT. ABC)2. Siapa yang pertama mengetahui : Pimpinan PT. ABC3. Siapa pelakunya : Indah S. Wahyuni (manajer keuangan lulusan S1 Hukum yang bergaya hidup mewah)4. Siapa yang terlibat : Indah Rosidah (staf keuangan lulusan D3 akuntansi yang baru bercerai dari suaminya)5. Siapa yg dpt menambah keterangan : Asep Ridwan (staf administrasi yang dulu pernah melakukan lapping) dan Eriana Sebenarnya dari informasi singkat yang ada pada perusahaan ini, saya sebagai seorang fraud examinor melihat banyaknya potensi dilakukannya fraud, misalnya manajer keuangan yang justru tidak mengerti keuangan, staf keuangan yang memiliki masalah pribadi, dan staf administrasi yang pernah melakukan lapping. Namun saya lebih berfokus pada manajer keuangan karena semua kejadian kecurangan bisa terjadi jika pengawasan dari lini teratas dalam sebuah departemen sebuah organisasi tidaklah baik. APAKAH/ what1. Apa yang terjadi : adanya ketidakberesan dalam sistem keuangan PT. ABC2. Apa yg dilakukan : memalsukan laporan keuangan, membuat daftar gaji seenaknya tanpa ada pedoman yang jelas3. Apa jenis kejahatan yang dilakukan : Irregularities, yaitu kesalahan yang disengaja seperti kecurangan/fraud manajemen dan kecurangan pegawai atau penggelapan4. Apa yang dapat dijadikan barang bukti : laporan dari Eriana karena tidak menerima tunjangan koperasi yang resign dari PT. ABC, daftar gaji yang dibuat oleh Indah S. Wahyuni dan daftar total deduction yang dibuat Asep Ridwan5. Dengan apa si pelaku melakukan tindak kejahatan tersebut : dengan daftar gaji yang ia buat sendiri DIMANAKAH / where1. Dimana letak tempat kejadiannya : kantor PT. ABC2. Dimana letak keberadaan barang-barang bukti : kantor PT. ABC3. Dimana saksi-saksi dan pelaku berada saat kejahatan tersebut berlangsung : mungkin saksi ada di perusahaan saat kecurangan terjadi, tetapi kecurangan ini dilakukan secara diam-diam oleh pihak yang sudah ahli sehingga tidak ada yang mencurigainya, apalagi pembuatan daftar gaji dan otorisasi daftar gaji tersebut dilakukan sendiri oleh Indah S. Wahyuni MENGAPAKAH / why1. Mengapakah perbuatan itu dilakukan (motif) : Gaya hidup mewah yang dimiliki oleh Indah S. Wahyuni membuat ia ingin mendapatkan uang dan memenuhi keinginan pribadinya dengan berbagai cara termasuk melakukan kecurangan Indah S. Wahyuni bukan lulusan ekonomi yang membuat ia semakin acuh tak acuh dan tidak memahami bagaimana laporan keuangan yang ada pada perusahaan. Hal ini diperkuat dengan Fraud Triangle Theory yang salah satu poinnya menyebutkan adanya tekanan/ pressure gaya hidup menyebabkan seseorang bisa melakukan kecurangan2. Mengapa si pelaku menggunakan cara-cara demikian (modus operandi) :Hal ini dilakukan Indah S. Wahyuni karena sistem pengendalian internal yang lemah membuatnya leluasa melakukan tindak kecurangan termasuk memalsukan atau membuat asal-asalan daftar gaji yang ia buat KAPANKAH / when1. Kapan kejahatan dilakukan : sejak perusahaan berdiri dan Indah S. Wahyuni menjadi manajer keuangan2. Kapan kejahatan itu diketahui : ketika mantan karyawan tidak menerima tunjangan dan pemimpin perusahaan menjadi curiga, Maret 20103. Kapan kejahatan itu dilaporkan : saat Eriana tidak menerima tunjangan koperasi yang sudah ia bayar setiap bulan selama menjadi karyawan, Maret 2010 BAGAIMANAKAH / how1. Bagaimana kejahatan tersebut dilakukan : Indah S. Wahyuni membuat daftar gaji tanpa ada pedoman yang jelas Indah Rosidah membantu Indah S. Wahyuni untuk membuat daftar gaji yang tidak benar, supaya ia ikut mendapatkan keuntungan Indah S. Wahyuni mengotorisasi sendiri daftar gaji yang ia buat Indah Rosidah tidak membocorkan rahasia ini kepada siapapun karena ia juga sedang memiliki masalah rumah tangga yang membuatnya frustasi dan ingin mendapatkan uang lebih2. Bagaimana itu dapat terjadi : Hal ini dapat terjadi karena adanya internal control yang lemah dari perusahaan, pemilihan manajer keuangan yang tidak kompeten dan tidak sesuai standard membuat laporan kinerja keuangan perusahaan diragukan, kurangnya kejelasan struktur organisasi dan pembagian pekerjaan dari lini terbawah dan lini teratas dalam perusahaan juga menjadi salah satu penyebab terjadinya kecurangan dalam PT. ABC

3. Bagaimana akibat yg ditimbulkannya : mantan karyawan tidak menerima tunjangan yang seharusnya ia terima dari biaya yang ia bayarkan saat masih menjadi karyawan perusahaan penerimaan gaji antar karyawan menjadi tidak transparan perbedaan gaji yang sangat mencolok membuat karyawan tidak bekerja secara maksimal perusahaan menjadi dirugikan, karena nama baiknya tercemar karyawan menjadi mogok kerja karena gajinya tidak sesuai4. Bagaimana kebiasaan si pelaku pada masa sebelumnya : Kebiasaan pelaku untuk hidup mewah membuatnya tertekan untuk memenuhi segala keinginannya dan menjadi terbiasa melakukan tindakan kecurangan BERAPAKAH / how much1. Berapa besar dampak kerugian keuangan yang dicuri oleh si pelaku? Dampak yang ditimbulkan dari adanya kecurangan dalam hal penggajian ini cukuplah banyak, apalagi jika hal ini telah dilakukan selama bertahun-tahun dan baru ketahuan saat ada karyawan yang melapor tidak mendapatkan tunjangan, namun jumlah tepatnya berapa saya belum bisa menghitungnya.

HAL YANG DAPAT DILAKUKAN UNTUK MENCEGAH KECURANGAN Membuat struktur organisasi yang jelas dan dipahami oleh setiap anggota perusahaan Membuat deskripsi kerja yang jelas dan dipahami oleh setiap anggota perusahaan Membuat dan menetapkan kode etik karyawan yang harus ditaati oleh semua pihak dan terdapat sanksi bagi yang melanggarnya Menanamkan sifat kejujuran kepada seluruh anggota perusahaan dengan mengadakan seminar dan pelatihan Memilih calon karyawan dengan sertifikasi dan riwayat hidup yang jelas sehingga tidak akan ada kecurangan lagi Menempatkan karyawan sesuai kemampuan dan pengalaman masing-masing Membuat pedoman pembagian gaji yang transparan sehingga tidak ada kecemburuan sosial antara karyawan Menanamkan sikap kepekaan sosial kepada seluruh anggota perusahaan supaya tidak melakukan kecurangan dengan melakukan CSR dan mengundang yatim piatu di acara-acara tertentu seperti hari ulang tahun perusahaan dan bulan Ramadhan Melakukanauditeksternal terhadap LaporanKeuangan Melakukan manajemen sertifikasi atas Laporan Keuangan Melakukan penelaahan Manajemen keuangan dan karyawan Memberikan hadiah bagi karyawan yang melaporkan adanya tindak kecurangan Memasang cctv di setiap ruangan penting, supaya bisa menjadi bukti jika ada ketidakberesan yang terjadiDAFTAR PUSTAKA Listiana Norbarani. Pendeteksian Kecurangan Laporan Keuangan Dengan Analisis Fraud Triangle Yang Diadopsi Dalam SAS No.99. http://eprints.undip.ac.id/35524/1/Skripsi_32.pdf . diakses 4 Mei 2015 Eko Prasetiawan. Auditing 1 dan 2. https://bluencom.wordpress.com/2011/10/14/auditing-1-2/ . Diakses tanggal 5 Mei 2015 Mr. Jak. Jenis-jenis Fraud (Penipuan) dan Cara Mencegahnya. http://jurnalakuntansikeuangan.com/2011/06/jenis-jenis-fraud-penipuan-dan-cara-mencegahannya/ diakses tanggal 5 Mei 2015