uts astronomi praktis 2008

4
Program Studi S1 Astronomi – FMIPA Institut Teknologi Bandung Jalan Ganesa 10 Bandung 40132 Ujian Tengah Semester I 2008/2009 No electronic devices Tidak perlu menyelesaikan soal dengan nomor berurutan, namun kerjakanlah satu soal secara tuntas (tidak “loncat” halaman) Tidak diperkenankan izin keluar ruangan selama ujian berlangsung AS2103 Astronomi Praktis Hari/tanggal: Selasa/21 Oktober 2008 Waktu: 09:00 – 11:00 Sifat: tertutup – mandiri Jawablah 4 (empat) soal berikut ini. Nilai soal diberikan di samping nomor soal. 30 1. Perhatikan gambar berikut ini. Keterangan: ncp kutub utara langit, scp kutub selatan langit; N Utara, E Timur, S Selatan, W Barat; Bintang G berada pada bagian depan bola langit. G G Untuk kedua gambar di atas, pada lembar jawaban lakukanlah: a. Sketsa lingkaran tempat bidang ekuator langit. b. Bagi pengamat di lokasi tsb, sketsa daerah edar bintang-bintang circumpolar. c. Sketsa garis edar bintang G. Apakah bintang ini circumpolar?

Upload: hilmi1412

Post on 11-Jul-2016

219 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

Soal UTS Kuliah Astronomi Praktis ITB 2008

TRANSCRIPT

Page 1: UTS Astronomi Praktis 2008

Program Studi S1 Astronomi – FMIPA Institut Teknologi Bandung Jalan Ganesa 10 Bandung 40132

Ujian Tengah Semester I 2008/2009 • No electronic devices

• Tidak perlu menyelesaikan soal dengan nomor berurutan, namun kerjakanlah satu soal secara tuntas (tidak “loncat” halaman)

• Tidak diperkenankan izin keluar ruangan selama ujian berlangsung

AS2103 Astronomi Praktis Hari/tanggal: Selasa/21 Oktober 2008 Waktu: 09:00 – 11:00 Sifat: tertutup – mandiri

Jawablah 4 (empat) soal berikut ini. Nilai soal diberikan di samping nomor soal.

30 1. Perhatikan gambar berikut ini.

Keterangan: ncp ≡ kutub utara langit, scp ≡ kutub selatan langit; N ≡ Utara, E ≡ Timur, S ≡ Selatan, W ≡ Barat; Bintang G berada pada bagian depan bola langit.

G

G

Untuk kedua gambar di atas, pada lembar jawaban lakukanlah:

a. Sketsa lingkaran tempat bidang ekuator langit. b. Bagi pengamat di lokasi tsb, sketsa daerah edar bintang-bintang circumpolar. c. Sketsa garis edar bintang G. Apakah bintang ini circumpolar?

Page 2: UTS Astronomi Praktis 2008

30

30 2. Dua lokasi di muka Bumi berada pada posisi lintang (φ) yang sama, yaitu 30 derajat utara. Keduanya masing-masing berada pada Bujur Timur 60 dan 120 derajat. Sketsalah situasi ini (berukuran setidaknya sebesar sepertiga halaman). Pada lingkaran besar yang melewati kedua lokasi tersebut, hitunglah nilai lintang tertingginya (φmax) yang cukup dinyatakan dalam sin (φmax) atau cos (φmax).

3. Perhatikan gambar berikut ini untuk tanggal 21 Juni.

Orbit Bumi Cahaya Matahari

Arah cahaya Matahari pada lokasi pengamat

Matahari

Untuk situasi hari ini (21 Oktober 2008), pada lembar jawaban lakukanlah:

a. Estimasi dan sketsa lokasi Bumi pada orbitnya (gambar kiri) dan jelaskan. b. Hitung estimasi nilai asensiorekta dan deklinasi Matahari. c. Hitung estimasi besar sudut antara arah cahaya Matahari terhadap zenith saat

tengah hari untuk pengamat di lokasi tsb. Sketsalah hasilnya pada gambar kanan (atas & bawah) dengan label kumpulan panah dan letak lokasi garis belahan bola Bumi seperti pada soal.

10 4. Jelaskanlah dengan singkat tentang Waktu Sideris.

Nilai fungsi trigonometri (bila diperlukan):

sin 30° = cos 60° = 0.50; bila sin(ρ) = 0.48, maka cos(ρ) = 0.88 sin 60° = cos 30° = 0.87; bila sin(ρ) = 0.76, maka cos(ρ) = 0.65 tan 30° = 0.58; tan 60° = 1.73; bila sin(ρ) = 0.85, maka cos(ρ) = 0.53

Page 3: UTS Astronomi Praktis 2008

1. Hints: Sebaiknya gunakan kertas lain untuk sketsa coba-coba. Gunakan gambar di bawah ini untuk hasil sketsa final saja.

Keterangan: ncp ≡ kutub utara langit, scp ≡ kutub selatan langit; N ≡ Utara, E ≡ Timur, S ≡ Selatan, W ≡ Barat; Bintang G berada pada bagian depan bola langit.

G

G

Page 4: UTS Astronomi Praktis 2008

3. Hints: Sebaiknya gunakan kertas lain untuk sketsa coba-coba. Gunakan gambar di bawah ini untuk hasil sketsa final saja.

Orbit Bumi Cahaya Matahari

Arah cahaya Matahari pada lokasi pengamat pada 21 Oktober

Matahari 21 Juni