upaya meningkatkan minat dan hasil belajar ipa dengan...

74

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(RPP) Siklus 1

Satuan Pendidikan : SDN Tlogo

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam

Kelas/Semester : V/II

Alokasi Waktu : 6 x 35 menit ( 3 x pertemuan)

A. Standar Kompetensi

6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya atau

model

B. Kompetensi Dasar

6.1. Mendeskripsikan sifat-sifat chaya

C. Indikator

6.1.1. Menyebutkan sumber cahaya

6.1.2. Menunjukkan sifat cahaya merambat lurus

6.1.3. Mendemontrasikan sifat cahaya dapat menembus berbagai benda bening

dan benda gelap.

6.1.4. Mendeskripsikan sifat cahaya dapat dipantulkan

6.1.5. Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya yang mengenai cermin datar, cermin

cembung dan cermin cekung

6.1.6. Menunjukkan peristiwa pembiasan cahaya dalam kehidupan sehari-hari

6.1.7. Menunjukkan peristiwa penguraian cahaya dalam kehidupan sehari-hari

D. Tujuan Pembelajaran

Pertemuan 1 siklus 1

1. Melalui Tanya jawab siswa dapat menyebutkan sumber cahaya

2. Melalui percobaan dan penelitian, siswa dapat menyebutkan bahwa cahaya

merambat lurus dengan benar.

75

3. Melalui percobaan dan penelitian, siswa dapat menunjukkan bahwa benda

bening dapat meneruskan cahaya dan benda gelap

4. Melalui Tanya jawab dan percobaan siswa dapat menyebutkan sifat-sifat

pemantulan cahaya dengan benar.


1. Melalui berbagai percobaan dan penelitian, siswa dapat mengetahui

tentang sifat-sifat cahaya yang mengenai cermin datar, cembung dan

cekung

2. Melalui diskusi kelompok siswa dapat menunjukkan peristiwa pembiasan

cahaya dalam kehidupan sehari- hari dengan benar.

3. Melalui percobaan siswa dapat menunjukkan peristiwa penguraian cahaya

dalam dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.

Pertemuan 3 Siklus 1

1. Melalui evaluasi siswa dapat menuliskan benda sumber cahaya dan benda

gelap serta sifat-sifat cahaya dengan benar.

Karakteristik siswa yang diharapkan:

1. Rasa hormat (dalam menghargai ketika guru menjelaskan)

2. Perhatian (untuk memperhatikan guru pada saat menjelaskan)

3. Tanggung jawab (dalam menjawab dan mengemukakan pendapat)

4. Teliti (teliti dalam melakukan pengamatan)

5. Percaya diri (memberikan kepercayaan kepada anak untuk bisa yakin pada

dirinya sendiri)

6. Mandiri (bersikap jujur pada diri sendiri dalam menjawab soal)

7. Kejujuran. (jujur dalam mengerjakan soal tes)

8. Kritis (rasa ingin tahu)

9. Logis (masuk akal)

10. Menghargai (mendengar setiap jawaban atau pendapat)

76

E. Materi Pokok

1. Pengertian Cahaya

Cahaya merupakan salah satu gelombang elektromagnetik, suatu

gelombang yang tidak memerlukan medium sebagai media

perambatannya. Benda yang dapat memancarkan cahaya dinamakan

sumber cahaya. Ada dua macam sumber cahaya, yaitu sumber cahaya

alami dan sumber cahaya buatan. Sumber cahaya alami merupakan

sumber cahaya yang menghasilkan cahaya secara alamiah dan setiap saat,

contohnya matahari dan bintang. Sumber cahaya buatan merupakan

sumber cahaya yang memancarkan cahaya karena dibuat oleh manusia,

dan tidak tersedia setiap saat, contohnya lampu senter.

A. Sifat-sifat Cahaya

1. Cahaya Merambat Lurus

Saat berjalan di kegelapan, kamu memerlukan senter. Ketika senter kamu

nyalakan,bagaimana arah rambatan cahaya yang keluar dari senter tersebut?

Cahaya dari lampusenter arah rambatannya menurut garis lurus. Benarkah

cahaya merambat lurus?

Berdasarkan dapat tidaknya memancarkan cahaya, benda

dikelompokkan menjadi benda sumber cahaya dan benda gelap. Benda

sumber cahaya dapat memancarkan cahaya. Contoh benda sumber

cahaya yaitu Matahari, lampu, dan nyala api.

Sementara itu, benda gelap tidak dapat

memancarkan cahaya. Contoh benda gelap

yaitu batu,kayu, dan kertas.

Berdasarkan dapat tidaknya meneruskan

cahaya, benda dibedakan menjadi benda tidak

tembus cahaya dan benda tembus cahaya.

Benda tidak tembus cahaya tidak dapat

meneruskan cahaya yang mengenainya disebut benda gelap. Apabila

dikenai cahaya,benda ini akan membentuk bayang-bayang. Contoh benda

tidak tembus cahaya yaitu kertas, karton, tripleks, kayu, dan tembok.

77

Sementara itu, benda tembus cahaya dapat meneruskan cahaya

yang mengenainya disebut Benda bening. Contoh benda tembus cahaya

yaitu kaca. Cobalah kamu soroti jendela kaca dengan lampu senter!

Cahaya lampu senter dapat menembus kaca,bukan? Bagaimana dengan

benda selain kaca? Lakukan kegiatan berikut!

2. Cahaya dapat dipantulkan

Coba ambil sentermu! Nyalakan lampu senter itu dan arahkan ke

cermin! Apa yang kamu lihat? Setelah mengenai permukaan cermin,

cahaya lampu senter itu dipantulkan. Coba carilah letak cahaya pantulan

lampu senter itu!

Pemantulan cahaya ada dua jenis yaitu pemantulan baur

(pemantulan difus) dan pemantulan teratur. Pemantulan baur terjadi

apabila cahaya mengenai permukaan yang kasar atau tidak rata. Pada

pemantulan ini, sinar pantul arahnya tidak beraturan. Sementara itu

pemantulan teratur terjadi jika cahaya

mengenai permukaan yang rata, licin, dan

mengilap. Permukaan yang mempunyai

sifat seperti ini misalnya cermin. Pada

pemantulan ini sinar pantul memiliki arah

yang teratur. Bayangan anak di awal bab

ini terjadi karena pemantulan teratur.

Cermin merupakan salah satu benda yang memantulkan cahaya.

Berdasarkan bentukpermukaannya ada cermin datar dan cermin lengkung.

Cermin lengkung ada dua macam,yaitu cermin cembung dan cermin

cekung.

a. Cermin Datar

Cermin datar yaitu cermin yang permukaan

bidang pantulnya datar dan tidak melengkung.

Cermin datar biasa kamu gunakan untuk

bercermin. Pada saat bercermin,kamu akan

melihat bayanganmu di dalam

cermin.Bagaimana bayangan dirimu pada

cermin itu? Samakah bentuk bayanganmu

dengan dirimu yang sebenarnya? Cobalah

untuk mengetahuinya melalui kegiatan berikut!

bayangan pada cermin datar mempunyai sifat-sifat berikut.

1) Ukuran (besar dan tinggi) bayangan sama dengan ukuran benda.

2) Jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin.

3) Kenampakan bayangan berlawanan dengan benda. Misalnya tangan

kirimu akan menjadi tangan kanan bayanganmu.

4) Bayangan tegak seperti bendanya.

78

5) Bayangan bersifat semu atau maya. Artinya, bayangan dapat dilihat

dalam cermin, tetapi tidak dapat ditangkap oleh layar.

b. Cermin Cembung

Cermin cembung yaitu cermin yang

permukaan bidang pantulnya melengkung

ke arah luar. Cermin cembung biasa

digunakan untuk spion pada kendaraan

bermotor. Bayangan pada cermin

cembung bersifat maya,tegak, dan lebih

kecil (diperkecil) daripada benda yang

sesungguhnya.

c. Cermin Cekung

Cermin cekung yaitu cermin

yang bidang pantulnya melengkung

ke arah dalam. Cermin cekung

biasanya digunakan sebagai reflektor

pada lampu mobil dan lampu senter.

Sifat bayangan benda yang dibentuk

oleh cermin cekung sangat

bergantung pada letak benda terhadap

cermin.

1. Jika benda dekat dengan cermin cekung, bayangan benda bersifat tegak,

lebih besar, dan semu (maya).

2. Jika benda jauh dari cermin cekung, bayangan benda bersifat nyata

(sejati) dan terbalik.

Kamu telah mempelajari sifat bayangan pada cermin cembung dan cermin

cekung. Kamu dapat membuktikan sifat-sifat bayangan tersebut dengan

melakukan kegiatan berikut.

3. Cahaya Dapat Dibiaskan

Apabila cahaya merambat melalui dua zat yang kerapatannya

berbeda, cahaya tersebut akan dibelokkan. Peristiwa pembelokan arah

rambatan cahaya setelah melewati medium rambatan yang berbeda disebut

pembiasan. Perhatikan skema pembiasan cahaya berikut!

79

Catatan:

n = garis normal

i = sudut datang

r = sudut bias

Apabila cahaya merambat dari zat yang kurang

rapat ke zat yang lebih rapat,cahaya akan dibiaskan

mendekati garis normal.Misalnya cahaya merambat

dari udara ke air. Sebaliknya,apabila cahaya merambat

dari zat yang lebih rapat ke zat yang kurang rapat,

cahaya akan dibiaskan menjauhi garis

normal.Misalnya cahaya merambat dari air ke udara. Pensil tampak patah dalam air jrnih

Pembiasan cahaya sering kamu jumpai dalam kehidupan sehari-

hari. Misalnya dasar kolam terlihat lebih dangkal daripada kedalaman

sebenarnya. Gejala pembiasan juga dapat dilihat pada pensil yang

dimasukkan ke dalam gelas yang berisi air.Pensil tersebut akan tampak

patah. Coba kamu lakukan kegiatan berikut agar kamu lebih memahami

peristiwa pembiasan cahaya

3. Cahaya Dapat Diuraikan

Pelangi terjadi karena peristiwa penguraian cahaya (dispersi).

Dispersi merupakan penguraian cahaya putih menjadi berbagai cahaya

berwarna. Cahaya matahari yang kita lihat berwarna putih. Namun,

sebenarnya cahaya matahari tersusun atas banyak cahaya berwarna.

Cahaya matahari diuraikan oleh titik-titik air di awan sehingga terbentuk

warna-warna pelangi. Bagaimana membuktikan bahwa warna-warna

tersebut dapat menyusun warna putih?

F. Metode Pembelajaran

a. Tanya jawab

b. Diskusi

c. Percobaan

d. Discovery

80

G. Langkah-langkah kegiatan pembelajaran

Pertemuan ke 1

Alokasi waktu 2x35 menit

Langkah-langkah Pembelajaran

a) Kegiatan Awal

1) Apersepsi dan Motivasi

Guru bertanya: “ Ketika lampu tiba-tiba mati di malam hari, apakah

kalian dapat melihat benda-benda disekelilingmu? Kenapa kalian tidak

dapat melihat walaupun mata kalian terbuka?

2). Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai yaitu

tentang benda sumber cahaya dan sifat-sifat cahaya.

b) Kegiatan inti

Kegiatan 1

Eksplorasi

1). Guru dan siswa bertanya jawab mengenai sumber cahaya.

2). Siswa diminta untuk menyebutkan sumber cahaya .

3). Guru bertanya “ Apakah kalian dapat melihat cahaya yang ada pada

lilin?” ( ketelitian dan keberanian)

4). Guru bertanya kembali “ jika lilin ditutup dengan karton apakah kalian

masih bisa melihat cahaya melihat cahaya lilin?” ( ketelitian dan

keberanian)

5). Guru membentuk kelompok secara heterogen dengan anggota 4-5

orang anak (tanggung jawab)

Elaborasi

1). Dengan bimbingan guru siswa melakukan percobaan cahaya dapat

merambat lurus.( kerja sama dan ketelitian)

2). Percobaan tersebut antara lain meletakkan lilin yang menyala

dibelakang 3 lembar karton.

3). Siswa diminta mengamati tentang:

Dapatkah kamu melihat lilin dalam satu garis lurus?

Dapatkah kamu melihat cahaya lilin tidak dalam satu garis lurus?

81

4). Hasil diskusi di catat dalam tabel pengamatan. (ketelitian dan

tanggung jawab)

5). Setiap kelompok membuat laporan singkat sesuai dengan hasil

pengamatan ( tanggung jawab dan kerja sama)

Konfirmasi

1). Perwakilan kelompok maju dan membacakan laporan hasil diskusi di

depan (keberanian dan tanggung jawab)

2). Siswa lain memberikan tanggapan (ketelitian)

3). Siswa menyimpulkan hasil percobaan yaitu cahaya dapat merambat

lurus dalam satu garis lurus dan tidak dalam satu garis lurus.

Kegiatan 2

Eksplorasi

1). Guru membagi kelompok secara heterogen yang terdiri dari 4-5 orang

siswa ( tanggung jawab)

2). Guru menjelaskan maksud pembelajaran dan tugas kelompok yang

harus dikerjakan

Elaborasi

1). Masing- masing kelompok diminta untuk berdiskusi tentang benda

bening dapat menembus cahaya ( kerjasama dan ketelitian)

2). Hasil diskusi dicatat pada lembar kerja ( tanggung jawab)

3). Perwakilan kelompok diminta untuk menyampaikan hasil diskusi di

depan ( keberanian)

4). Siswa yang lain diminta untuk mendengarkan, bertanya dan

memberikan saran ( ketelitian)

Konfirmasi

1). Siswa menyimpulkan hasil percobaan sesuai dengan hasil

pengamatannya, yaitu benda tembus cahaya dapat meneruskan cahaya

yang mengenainya. Contoh benda tembus cahaya yaitu kaca.

Kegiatan 3

Eksplorasi

1). Apakah kalian dapat memasukkan cahaya matahari di dalam kelas?”

82

2). Guru dan siswa bertanya jawab tentang sifat cahaya dapat dipantulkan

dan prinsip pemantulan. ( ketelitian)

Elaborasi

1). Guru meminta siswa memasukkan cahaya matahari ke dalam ruang

kelas menngunakan cermin (ketelitian dan tanggung jawab)

2). Siswa melakukan percobaan pemantulan cahaya dengan menggunakan

senter (ketelitian dan ketekunan)

3). Siswa diminta melakukan percobaan tentang:

Sinar pantul arahnya tidak beraturan ( pemantulan baur)

Sinar pantul yang memiliki arah yangteratur ( pemantulan teratur

4). Hasil percobaan dicatat pada kertas ( tanggung jawab)

5). Siswa diminta mempresentasikan hasil pengamatan ( ketelitian dan

keberanian)

Konfirmasi

1). Siswa menarik kesimpulan hasil percobaan Sinar pantul arahnya tidak

beraturan ( pemantulan baur) dan Sinar pantul yang memiliki arah

yang teratur ( pemantulan teratur.

c) Kegiatan Akhir

1). Guru bersama siswa menarik kesimpulan mengenai pembelajaran

tentang benda yang termasuk sumber cahaya dan benda gelap, cahaya

dapat merambat lurus dalam satu garis lurus dan tidak dalam satu garis

lurus, Serta Sinar pantul arahnya tidak beraturan ( pemantulan baur)

dan Sinar pantul yang memiliki arah yang teratur ( pemantulan teratur.

2). Guru mengakhiri pelajaran dengan mengucapkan salam penutup.

Pertemuan ke 2



1. Kegiatan Awal

1). Apersepsi dan Motivasi

Guru bertanya pada siswa : “ Apakah kamu tadi pagi bercermin?

Apakah kamu memperhatikan bayanganmu pada cermin?

83


sifat-sifat pemantulan cahaya.

2. Kegiatan Inti

Kegiatan 1

Eksplorasi

1). Guru bertanya “ cermin apakah yang digunakan pada kaca spion?” (

perhatian dan ketelitian)

2). Guru bertanya kembali apakah yang dimaksud cermin datar, cermin

cembung dan cermin cekung? ( perhatian dan ketelitian).

3). Guru membagikan kelompok secara heterogen yang terdiri dari 45

anak (tanggung jawab)

Elaborasi

1). Guru meminta dua orang anak maju mempraktikkan bercermin dan

yang menjadi bayangan pada cermin (keberanian dan ketelitian)

2). Dengan bimbiingan guru siswa berdiskusi tentang

Bagaimana bayangan tulisan yang terbentuk pada cermin datar?

Bagaimana besar bayangan yang terbentuk?

Bagaimana jarak bayangan yang terbentuk dari cermin

dibandingkan dengan jarak kita dari cermin?

3). Guru menunjukkan sendok sayur dari logam stainless steel.

Elaborasi

1). Siswa dibimbing untuk melakukan percobaan tentang

a. Cermin cembung

Pegang sendok secara vertikal dengan bagian belakang sendok

di depan wajahmu

Tegak atau terbalikkah bayangan wajahmu dalam sendok sayur

itu?

Bagaimana ukuran bayangan itu? (diperbesar, sama besar , atau

diperkecil)

Apakah sifat bayangan yang dapat kamu amati dari kegiatan ini?

84

b. Cermin cekung

Baliklah sendok sayur tersebut hingga bagian dalam

kepalasendok menghadapmu.

Tegak atau terbalikkah bayangan wajahmu dalam sendok sayur

itu?

Bagaimana ukuran bayangan itu? (diperbesar, sama besar , atau

diperkecil)

2). Hasil pengamatan dicatat pada kertas.( ketelitian dan tanggung jawab)

Konfirmasi

1). Siswa menyimpulkan hasil percobaan yaitu sifat bayangan pada:

bayangan tulisan yang terbentuk pada cermin berlawanan dengan

tulisan aslinya.Besar bayangan yang terbentuk sama dengan ukuran

aslinya. Dan jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke

cermin.

cermin cembung :

Bayangan pada cermin cembung bersifat maya,tegak dan diperkecil

dari bayangan yang sesungguhnya.

cermin cekung

Bayangan pada cermin cekung jika benda dekat dengan cermin,

bayangan akan bersifat tegak, lebih besar dan semu. Dan jika benda

jauh dari cermin, bayangan bersifat nyata dan terbalik.

Kegiatan 2

Eksplorasi

1). Guru bertanya kepada siswa “Apakah kalian pernah berenang? Saat

kalian berdiri dikolam renang, apakah kaki kalian terlihat panjang atau

pendek? Mengapa?” (ketelitian dan perhatian)

2). Guru menunjukkan pensil yang dimasukkan kedalam air yang ada di

dalam gelas kaca. ( ketelitian)

3). Guru bertanya “ bagaimana pensil tersebut?” (rasa ingin tahu dan tekun)

4). Guru memasukkan pensil ke dalam gelas bening yang kosong

5). Guru bertanya “bagaimana pensil tersebut?” (rasa ingin tahu)

85

6). Guru membagi kelompok secara heterogen yang terdiri dari 4-5 orang

anak.( tanggung jawab)

Elaborasi

1). Dengan bimbingan guru siswa diminta untuk mendiskusikan percobaan

tentang peristiwa pembiasan cahaya dengan membandingkan 2 pensil

yang dimasukkan ke dalam gelas kaca kosong dan gelas kaca berisi air.

(disiplin dan kerja sama)

2). Guru membimbing siswa selama proses diskusi (tanngung jawab)

3). Salah satu kelompok mencatat hasil percobaan dikertas. (keberania)

4). Setelah selesai diskusi salah satu perwakilan kelompok maju

membacakan hasil diskusinya.

Konfirmasi

1). Siswa meyimpulkan hasil percobaan pembiasaan cahaya yaitu Apabila

cahaya merambat dari zat yang kurang rapat ke zat yang lebih

rapat,cahaya akan dibiaskan mendekati garis normal. Sebaliknya,apabila

cahaya merambat dari zat yang lebih rapat ke zat yang kurang rapat,

cahaya akan dibiaskan menjauhi garis normal.Misalnya cahaya

merambat dari air ke udara.

Kegiatan 3

Eksplorasi

1). Guru dan siswa bertanya jawab tentang cahaya putih terdiri dari berbagai

warna (perhatian dan ketelitian)

2). Guru menunjukkan satu keping kaset VCD dan mengarahkannya ke

lampu ( ketelitian)

3). Siswa mengamati warna apa saja yang ada pada keping kaset VCD

tersebut ( ketelitian dan rasa ingin tahu )

4). Guru membagikan kelompok secara heterogen yang terdiri dari 4-5 orang

siswa (tanggung jawab).

Elaborasi

1). Guru mengajak siswa untuk keluar lapangan

86

2). salah satu siswa meniup air sabun menggunakan sedotan di bawah sinar

matahari.

3). Setiap kelompok memperhatikan berbagai macam warna yang terdapat

dalam permukaan balon air tersebut.

4). Masing- masing kelompok diminta untuk mencatat percobaan tersebut

dengan bahasannya sendiri.

5). Hasil diskusi dicatat pada kertas ( ketelitian dan tanggung jawab).

6).Perwakilan kelompok di minta untuk maju dan membacakan hasil

diskusinya.

Konfirmasi

1). Perwakilan kelompok menyimpulkan masing-masing hasil

pengamatannya.

2). Siswa menarik kesimpulan percobaan bahwa cahaya putih terdiri atas

berbagai warna, terbukti saat air sabun ditiup di bawah sinar matahari

terdapat berbagai macam warna pada permukaan balon air sabun

tersebut.

3. Kegiatan Akhir

1). Siswa dengan bimbingan guru menarik kesimpulan tentang materi yang

telah dipelajari yaitu sifat-sifat cahaya yang mengenai cermin datar,

cermin cembung dan cermin cekung, peristiwa pembiasan cahaya, dan

peristiwa penguraian cahaya .

2). Guru menutup pelajaran

Pertemuan ke 3

Alokasi waktu 2x35 menit Langkah-langkah Pembelajaran

1. Kegiatan Awal

a. Guru memotivasi siswa supaya mengemukakan pendapat tentang

materi yang telah dipelajari. ( keberanian)

b. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang

materi yang kurang dipahami. ( tekun dan ketelitian)

87

2. Kegiatan inti

Eksplorasi

1. Guru membagikan soal evaluasi kepada siswa

2. Siswa diminta untuk memperhatikan petunjuk sebelum mengerjakan

soal.( perhatian dan ketelitian)

Elaborasi

3. Siswa mengerjakan soal evaluasi secara mandiri

Konfirmasi

1. Siswa yang sudah selesai mengerjakan soal diminta untuk tetap diam

dan tidak mengganggu temannya yang belum selesai. (disiplin)

2. Jawaban siswa dikumpulkan sesuai deretan tempat duduk

3. Kegiatan Penutup

1. Guru dan siswa membahas soal evaluasi

2. Guru menutup pelajaran.

H. Sumber dan Media Pembelajaran

a. Sumber Belajar

IPA 5 Salingtemas untuk kelas V SD/MI . BSE. Pusat Perbukuan

Departemen Pendidikan.

b. Media Pembelajaran

Karton

Lilin

Mika

Tali

Cermin

Korek api

I. Penilaian

Teknik : Tes tertulis

Bentuk tes : Pilihan ganda

Pedoman Penilaian/ skor

tes pilihan ganda: jumlah jawaban benar x 5 = 20 x 5 = 10

88

Salatiga, 12 Februari 2014

89

Lembar Kerja Siswa ( Pertemuan I )

Kegiatan 1

Hari /tanggal:

Tujuan: siswa melakukan percobaan cahaya dapat merambat lurus

Nama kelompok: Kelas :

1.

2.

3.

4.

5.

Diskusikan dengan kelompokmu benarkah cahaya merambat lurus?.

Kemudian catatlah hasil percobaanmu pada tabel seperti berikut:

No Posisi lubang- lubang Cahaya lilin

Terlihat Tidak terlihat

a Dalam satu garis lurus

b Tidak dalam satu garis lurus

Keterangan : berilah tanda √ di kolom cahaya lilin sesuai dengan hasil

pengamatanmu.

Susunlah laporan kegiatan ini beserta kesimpulannya.Bacakan hasil

pengamatan dan kesimpulan dari percobaan ini di depan.

90


Kegiatan 2

Hari /tanggal:

Tujuan: siswa dapat menyebutkan benda benda yang dapat ditembus

cahaya dengan benda yang tidak dapat ditembus cahaya.


1.

2.

3.

4.

5.

Diskusikan dengan kelompokmu manakah yang termasuk benda sumber

cahaya dan benda gelap. Kemudian catatlah hasil percobaanmu pada

tabel seperti berikut:

No Nama Benda Benda tembus

cahaya

Benda tidak

tembus cahaya

1 Plastik

2 Papan

3 Karton

4 Kaca

5 Air

Kesimpulan :

1) Benda yang tembus cahaya disebut benda bening, contohnya

papan,karton,dll.

2) Benda yang tidak tembus cahaya disebut benda gelap, contohnya

plastic bening, kaca, air.

91


Kegiatan 3

Hari /tanggal:

Tujuan: siswa dapat membuktikan cahaya dapat dipantulkan


1.

2.

3.

4.

5.

Diskusikan dengan kelompokmu :

Sinar pantul arahnya tidak beraturan ( pemantulan baur)

Sinar pantul yang memiliki arah yangteratur ( pemantulan

teratur)



92

Lembar Kerja Siswa ( Pertemuan II )

Kegiatan 1

Hari /tanggal:

Tujuan: siswa dapat mendeskripsikan sifat-sifat bayangan yang mengenai

berbagai cermin datar dan cermin lengkung ( cermin cembung

dan cekung)


1.

2.

3.

4.

5.



93


Kegiatan 2

Hari /tanggal:

Tujuan: siswa dapat menjelaskan proses pembiasan cahaya dalam

kehidupan sehari-hari dengan benar.


1.

2.

3.

4.

5.

Diskusikan dengan kelompokmu apakah ada

perbedaan antara pensil yang dimasukkan dalam gelas yang berisi air

dengan pensil yang dimasukkan dalam gelas kosong?



94


Kegiatan 3

Hari /tanggal:

Tujuan: siswa dapat menjelaskan proses penguraian cahaya dalam

kehidupan sehari-hari dengan benar.


1.

2.

3.

4.

5.

Diskusikan dengan kelompokmu

berapa warna yang terdapat dalam balon air tersebut?



95

Kisi-Kisi Soal IPA Siklus I Sesuai Hasil Uji Validitas Menggunakan Metode

Pembelajaran Discovery Learning

Standar Kompetensi Kompetensi

Dasar

Indikator Butir

Soal

Jumlah

Item

6. Menerapkan

sifat-sifat

cahaya melalui

kegiatan

membuat suatu

karya atau

model

6.1.Mendeskrip-

sikan sifat-

sifat chaya

6.1.1.Membedakan benda

sumber cahaya dan

benda gelap

3,7,

11

3

6.1.2. Menunjukkan sifat

cahaya merambat

lurus

10 1

6.1.3.Mendemontrasi-

kan sifat cahaya yang

menembus benda

(bening, berwarna

dan gelap)

5,8,9

3

6.1.4. Mendeskripsi-

kan sifat cahaya

dapat dipantulkan

15 1

6.1.5. Mendeskripsikan

sifat-sifat cahaya

yang mengenai

cermin datar,

cermin cembung

dan cermin cekun

6,13,

16,

17,

4

6.1.6.Menunjukkan

peristiwa

pembiasan cahaya

dalam kehidupan

sehari-hari

18,

21,

22,

24

4

96

6.1.7. Menunjukkan

peristiwa

penguraian cahaya

dalam kehidupan

sehari-hari

19,2

0,23,

25

4

Jumlah 20

TES FORMTIF ILMU PENGETAHUAN ALAM

SIKLUS I

Sekolah : SDN Tlogo


Kelas/ Semester : V/II

Waktu : 25 menit

Nama :

No. Absen :

Penjelasan umum:

1. Tulislah terlebih dahulu nama dan nmor absenmu!

2. Periksa dan bacalah soal-soal dengan teliti sebelum menjawab!

3. Laporkanlah dan bacalah soal-soal dengan teliti sebelum menjawab!

4. Dahulukan menjawab soal-soal yang kamu anggap mudah!

5. Setelah selesai dan masih ada waktu, periksalah kembali pekerjaanmu

sebelum diserahkan pada guru!

97

Berilah tanda (x) pada huruf a,b,c, atau d pada jawaban yang paling benar!

1.

Sifat cahaya yang dibuktikan adalah…

a. Cahaya merambat melalui perantara

b. Cahaya merambat lurus

c. Cahaya dapat menembus karton

d. Cahaya dapat di teruskan

2.Batu , kayu , plastic disebut sebagai benda gelap karena…

a. Tidak dapat memancarkan cahaya sendiri

b. Tidak dapat memantulkan cahaya

c. Tidak dapat menembus cahaya

d. Tidak dapat membiaskan cahaya

3.Bayang – bayang terbentuk karena …

a. Cahaya menembus benda bening

b. Cahaya dipantulkan oleh benda

c. Cahaya tidak dapat menembus benda

d. Cahaya diserap oleh benda

4. Jarak bayangan pada cermin datar … benda sebenarnya.

a. Lebih jauh dari

b. Lebih dekat dari

c. Sama dengan

d. Hamper sama dengan

5. Yang tidak termasuk sifat cahaya adalah …

a. Cahaya dapat dipantulkan

b. Cahaya dapat merambat melalui perantara

c. Cahaya dapat diuraikan

d. Cahaya dapat dibiasakan

98

6. Benda yang tembus cahaya adalah …

a. Benda bening

b. Benda gelap

c. Tembok

d. Karton

7. Bayang – bayang yang terbentuk saat kita berada dibawah sinar matahari di

sebabkan karena …

a. Cahaya tidak dapat melewati tubuh

b. Tidak ada cahaya

c. Cahaya dapat menembus tubuh

d. Tubuh tidak menghasilkan cahaya

8. Kita dapat melihat cahaya dibalik kaca jendela, karena …

a. Kaca jendela tipis

b. Kaca jendela mengkilap

c. Cahaya dapat melewati kaca

d. Benda memancarkan cahaya

9. Diantara benda – benda berikut yang tidak dapat di tembus cahaya adalah …

a. Mika

b. Kaca

c. Air

d. Kayu

10. Lampu senter yang mengenai permukaan cermin akan …

a. Dipantulkan

b. Dibiaskan

c. Diuraikan

d. Cahaya menembus kaca

11. Bila cahaya mengenai cermin datar , akan terjadi pemantulan …

a. Teratur

b. Baur

c. Difus

d. Langsung

99

12. Jarak bayangan dengan jarak benda yang berada di depan cermin datar adalah

…

a. Sama c. Lebih dekat

b. Berbeda d. Lebih jauh

13. Pembiasan cahaya terjadi karena ...

a. Cahaya melalui benda gelap

b. Cahaya dipantulkan oleh medium lain

c. Cahaya melewati dua medium yang berbeda

d. Cahaya di uraikan oleh medium yang berbeda

14. Yang merupakan peristiwa dispersi cahaya adalah ...

a. Pelangi setelah hujan

b. Air kolam terlihat lebih dangkal

c. Pensil yang terlihat bengkok ketika dimasukan kedalam air

d. Cahaya menembus kaca

15. Cahaya yang terlihat putih merupakan perpaduan dari berbagai warna cahaya

tersebut ...

a. Pelangi c. Spektrum

b. Spritus d. Atmosfer

16. Gambar pensil disamping nampak patah pada air jernih

di sebabkan karena sifat cahaya ...

a. Dipantulkan

b. Dibiaskan

c. Didispersikan

d. Merambat

17. Apabila cahaya merambat dari udara ke air , cahaya tersebut akan dibiaskan

dengan arah ...

a. Menjauh garis normal

b. Mendekati garis normal

c. Sejajar garis normal

d. Berlawanan arah dengan garis normal

100

18. Jika kamu membuat balon dari busa sabun di bawah cahaya matahari , akan

tampak bahwa balon tersebut berwarna – warni . Peristiwa ini disebut ...

a. Dispersi cahaya c. Diskontrol cahaya

b. Disposisi cahaya d. Disapear cahaya

19. Pembelokan arah rambatan cahaya , disebut juga ...

a. Pembengkokkan c. Pembiasan

b. Pengalihan d. Pemindahan

20. Matahari sesungguhnya memiliki berbagai spektrum cahaya . Untuk

membuktikan hal tersebut dapat di lihat pada peristiwa ...

a. Padamnya lampu c. Pelangi setelah hujan

b. Peniupan lilin saat ulang tahun d. Mendung

Kunci jawaban:

1.B

2.C

3.C

4.C

5.B

6.A

7.A

8.C

9.D

10.A

11.A

12.A

13. D

14. A

15. C

16. B

17. B

18. A

19. C

20. C

101

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(RPP) Siklus II

Satuan Pendidikan : SDN Tlogo


Kelas/Semester : V/II

Alokasi Waktu : 6 x 35 menit ( 3 x pertemuan)

1. Standar Kompetensi

6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya atau

model

2. Kompetensi Dasar

6.2. Membuat suatu karya/model, misalnya periskop, atau lensa dari bahan

sederhana dengan menerapkan sifat-sifat cahaya.

3. Indikator

6.2.1. Menyebutkan pemanfaatan sifat-sifat cahaya dalam karya sederhana

6.2.2. Menggunakan model periskop dengan menerapkan sifat-sifat cahaya.

6.2.3. Menunjukkan model kaledioskop sederhana dengan menerapkan sifat-

sifat cahaya

6.2.4. Menunjukkan alat Lup sederhana dengan memanfaatkan sifat-sifat

cahaya

6.2.5. Membuktikan bahwa sifat cahaya dapat dilihat dari cakram warna.

4. Tujuan Pembelajaran

Pertemuan 1 siklus II

1. Melalui Tanya jawab siswa dapat menyebutkan pemanfaatan sifat-sifat

cahaya dalam karya sederhana

2. Melalui percobaan siswa dapat menggunakan model periskop sederhana

dengan menerapkan sifat-sifat cahaya dengan benar

3. Melalui pengamatan siswa dapat Menunjukkan model kaledioskop

sederhana dengan menerapkan sifat-sifat cahaya

102

Pertemuan 2 siklus II

1. Melalui diskusi dan pengamatan siswa dapat menggunakan dan

menjelaskan alat Lup sederhana dengan memanfaatkan sifat-sifat cahaya

2. Melalui percobaan siswa dapat Membuktikan bahwa sifat cahaya dapat

dilihat dari cakram warna.

Pertemuan 3 Siklus II

1. Melalui evaluasi siswa dpat menuliskan tentang pemanfaatan sifat-sifat

cahaya dalam karya sederhana.

Karakteristik siswa yang diharapkan:

1. Rasa hormat (dalam menghargai ketika guru menjelaskan)

2. Perhatian (untuk memperhatikan guru pada saat menjelaskan)

3. Tanggung jawab (dalam menjawab dan mengemukakan pendapat)

4. Teliti (teliti dalam melakukan pengamatan)

5. Percaya diri (memberikan kepercayaan kepada anak untuk bisa yakin pada

dirinya sendiri)

6. Mandiri (bersikap jujur pada diri sendiri dalam menjawab soal)

7. Kejujuran. (jujur dalam mengerjakan soal tes)

8. Kritis (rasa ingin tahu)

9. Logis (masuk akal)

10. Menghargai (mendengar setiap jawaban atau pendapat)

5. Materi Pokok

B.Pemanfaatan Sifat-Sifat Cahaya dalam Karya Sederhana

Sifat-sifat cahaya dapat dimanfaatkan dalam pembuatan berbagai macam

alat, di antaranya periskop, kaleidoskop, lup dan cakram warna.

Periskop

Periskop merupakan alat optik untuk mengamati dari posisi tersembunyi.

Pada dasarnya periskop adalah sebuah lat optik

yang berfungsi untuk melihat secara lurus dari

pengamat terhadap benda yang berada diatasnya.

Untuk lebih jelasnya, contohnya adalah periskop yang

digunakan oleh kapal selam. Alat yang berfungsi

untuk melihat obyek diatas permukaan laut saat kapal

selam menyelam adalah Periskop.

http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Alat_optik&action=edit&redlink=1

103

Prinsip Kerja Periskop

Prinsip kerja periskop adalah membentuk bayangan dengan melakukan

pemantulan pada dua permukaan cermin datar yang dipasang atau disusun

secara sejajar dan diposisikan miring agar mengarah ke pengamat, lalu

pemantulan tersebut diteruskan kepada pengamat.

Cahaya yang dipantulkan

oleh obyek akan dipantulkan

oleh cermin pertama yang berada

diatas cermin kedua yang

dipasang sejajar. Lalu cermin

kedua memantulkan kembali

cahaya yang bergerak lurus dan

dipantulkan oleh cermin pertama

ke pengamat. Sayangnya

periskop hanya bisa melihat

obyek-obyek yang segaris lurus

dengan pengamat.

Kaleidoskop

Kaleidoskop adalah mainan yang dibuat menggunakan cermin. Dengan alat ini,

kamu dapat membuat aneka macam pola yang mengagumkan. Pola-pola ini

diperoleh karena bayangan benda-benda dalam kaleidoskop mengalami

pemantulan berkali-kali. Dengan demikian, jumlah benda terlihat lebih banyak

daripada benda aslinya.

Lup

Lup atau kaca pembesar (atau sebagian orang menyebutnya suryakanta) adalah

lensa cembung yang difungsikan untuk melihat benda-benda kecil sehingga

tampak lebih jelas dan besar, seperti tampak pada Gambar 8.

Gambar 1. Lup digunakan untuk melihat objek-objek kecil agar tampak besar

dan jelas.

Penggunaan lup sebagai kaca pembesar bermula dari kenyataan bahwa

objek yang ukurannya sama akan terlihat berbeda oleh mata ketika jaraknya ke

mata berbeda. Semakin dekat ke mata, semakin besar objek tersebut dapat

dilihat. Sebaliknya, semakin jauh ke mata, semakin kecil objek tersebut dapat

dilihat.

Sebagai contoh, sebuah pensil ketika dilihat pada jarak 25 cm akan

tampak dua kali lebih besar daripada ketika dilihat pada jarak 50 cm. Hal ini

terjadi karena sudut pandang mata terhadap objek yang berada pada jarak 25

http://3.bp.blogspot.com/-7zGAWH4c4xc/UZ1oWBzQEtI/AAAAAAAAAJ0/cyI-D1SU7zU/s1600/fgf+(1).jpg




104

cm dua kali dari objek yang berjarak 50 cm.Meskipun jarak terdekat objek

yang masih dapat dilihat dengan jelas adalah 25 cm (untuk mata normal), lup

memungkinkan Anda untuk menempatkan objek lebih dekat dari 25 cm,

bahkan harus lebih kecil daripada jarak fokus lup. Hal ini karena ketika Anda

mengamati objek dengan menggunakan lup, yang Anda lihat adalah bayangan

objek, bukan objek tersebut.

Ketika objek lebih dekat ke mata, sudut pandangan mata akan menjadi

lebih besar sehingga objek terlihat lebih besar. Perbandingan sudut pandangan

mata ketika menggunakan lup dan sudut pandangan mata ketika tidak

menggunakan lup disebut perbesaran sudut lup.

Sifat bayangan yang diharapkan dari benda kecil yang dilihat dengan

lup adalah tegak dan diperbesar. Orang yang melihat benda dengan

menggunakan lup akan mempunyai sudut penglihatan (sudut anguler) yang

lebih besar daripada orang yang melihat dengan mata biasa. Ada dua cara

memakai lup, yaitu dengan mata tak berakomodasi dan mata berakomodasi.

Cakram Warna Salah satu sifat

dari cahaya yaitu cahaya

dapat diuraikan (dispersi

cahaya). Dari percobaan

yang telah dilakukan,

terbukti bahwa warna

pada pelangi itu pada

dasarnya berwarna putih

dan warna-warna

pelangi tersebut merupakan hasil uraian dari cahaya putih. Sebagaimana yang

terjadi pada gangsing cakram warna yang dibuat terbukti bahwa warna-warna

cakram tersebut akan kembali menjadi warna asalnya yaitu warna putih.

6. Metode Pembelajar

e. Tanya jawab

f. Diskusi

g. Eksperimen

h. Discovery

7. Langkah-langkah kegiatan pembelajaran

Pertemuan ke 1


105


1. Kegiatan Awal

1) Apersepsi / Motivasi

Guru mengajak peserta didik menyanyikan lagu yang bertema kelautan:

Orang Pelaut

Nenek moyangku orang pelaut

Gemar mengarungi luas samudra

Menerjang ombak tiada takut

Menempuh badai sudah biasa

2). Nyanyian tersebut dikaitkan dengan kapal selam, yang dapat berada di

bawah permukaan laut, tetapi dapat melihat keadaan di atas permukaan

air berkat adanya alat yang disebut periskop.


pemanfaatan sifat-sifat cahaya dalam karya sederhana.

2. Kegiatan inti

Kegiatan 1

Eksplorasi

1). Guru dan siswa bertanya jawab tentang sifat- sifat cahaya

2). Guru bertanya kembali ” Anak-anak tahukah kalian bahwa sifat-sifat

cahaya dapat dimanfaatkan dalam pembuatan alat-alat

sederhana?Tahukah kalian alat-alat apa saja yang dapat dibuat dengan

memanfaatkan sifat-sifat cahaya tersebut?.”

3). Guru bertanya jawab kembali dengan siswa tentang alat-alat yang

digunakan dalam pembuatan karya sederhana.

4). Guru megarahkan jawaban pertanyaan dengan meminta peserta didik

untuk membaca buku pegangannya.

5). Peserta didik menyebutkan masing-masing kegunaan alat-alat seperti

periskop,kaleidoskop,dan lup sederhana.

6). Guru membagi siswa menjadi 3 kelompok besar.

7). Guru menunjukkan 2periskop sederhana dengan ukuran kardus yang

berbeda .

Elaborasi

1). Setiap kelompok dibagikan periskop yang berbeda.

106

2). Setiap kelompok diminta untuk melakukan pengamatan dan

membuktikan cara kerja periskop.

3). Siswa diminta mengisi LKS yang telah disediakan sesuai hasil

pengamatan.

4). Masing-masing kelompok diminta untuk mempersentasikan hasil

percobaan sambil melakukan percobaan sekali lagi di depan teman-

temannya.

5). Siswa lain diminta untuk memperhatikan temannya dan memberi

tanggapan.

Konfirmasi

1). Siswa menyimpulkan hasil percobaan dengan membuktikan bahwa

setiap periskop mempunyai hasil yang berbeda sesuai dengan

ukurannya. Semakin jauh jarak cermin pada periskop, semakin kecil

pula hasil yang di dapat.

Kegiatan 2

Ekplorasi

1). Guru memperlihatkan sebuah kaledioskop sederhana kemudian guru

meminta salah satu siswa maju untuk melihat cahaya yang dihasilkan

oleh kaleidoskop.

Elaborasi

1). Setelah melihat kaleidoskop, siswa tersebut diminta untuk menunjukkan

pada teman-temannya apa yang dia lihat dalam kaleidoskop tersebut.

2). Siswa diminta kembali pada kelompoknya masing-masing, kemudian

diminta untuk melakukan percobaan pada kaleidoskop yang telah

disiapkan.

3). Masing- kelompok mencatat dan mempersentasikan hasil

pengamatannya di depan kelas.

Konfirmasi

1). Siswa dapat menyimpulkan bahwa kaledioskop dapat menghasilkan

pola-pola yang mengagumkan,yang dihasilkan dari benda-benda yang

mengalami pemantulan berkali-kali dalam kaleidoskop .

107

3. Kegiatan Akhir

1). Guru membimbing siswa untuk menarik kesimpulan bahwa sifat-sifat

cahaya dapat dimanfaatkan dalam karya sederhana.

Pertemuan ke 2



1. Kegiatan Awal

1). Apersepsi /motivasi

Guru bertanya kepada siswa:” anak-anak pernahkah kalian bermain

menggunakan kaca pembesar? Bagaimana benda yang kamu lihat?

2). Guru mengaitkan motivasi dengan materi yang akan dipelajari yaitu

pemanfaatan sifat-sifat cahaya pada Lup dan cakram warna

2. Kegiatan Inti

Eksplorasi

1).Guru membentuk kelompok secara heterogen dengan anggota 5-6 anak.

2). Guru menunjukkan lup sederhana dan cakram warna

Elaborasi

1). Setiap kelompok diminta untuk melakukan pengamatan masing-masing

pada satu alat yang berbeda.

2). Guru membimbing siswa selama proses pengamatan berlangsung

3). Hasil pengamatan di catat pada lembar kerja siswa sesuai pengamatan

kelompok masing-masing.

4). Setiap kelompok mempersentasikan hasil pengamatannya masing-

masing sambil melakukan percobaan sekali lagi di depan teman-

temannya.

5). Kelompok lain memperhatikan temannya dan mencatat hasil

kesimpulan persentasi.

Konfirmasi

1). Siswa menyimpulkan hasil pengamatan dan membuktikan bahwa

periskop, kedioskop, dan lensa sederhana memanfaatkan sifat-sifat

cahaya

108

3. Kegiatan Akhir

1).Guru bersama siswa menarik kesimpulan kegiatan-kegiatan yang telah

dilakukan yaitu membuktikan lup sederhana, dan cakram warna

memanfaatkan sifat-sifat cahaya.

2) Guru mengakhiri pelajaran dengan mengucapkan salam penutup.

Pertemuan ke 3



1. Kegiatan Awal

a. Guru memotivasi siswa supaya mengemukakan pendapat tentang

materi yang telah dipelajari pada pembelajaran

sebelumnya.(keberanian)

b. Guru memberi umpan balik tentang materi yang telah dipelajari. (

ketelitian)

c. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang

materi yang kurang dipahami (tekun dan ketelitian)

2. Kegiatan inti

Eksplorasi

1. Guru membagikan soal evaluasi kepada siswa

2. Siswa diminta untuk memperhatikan petunjuk sebelum mengerjakan

soal.( perhatian dan ketelitian)

Elaborasi

1. Siswa mengerjakan soal evaluasi secara mandiri

Konfirmasi

1. Siswa yang sudah selesai mengerjakan soal diminta untuk tetap diam

dan tidak mengganggu temannya yang belum selesai. (disiplin)

2. Jawaban siswa dikumpulkan sesuai deretan tempat duduk

4. Kegiatan Akhir

1. Guru dan siswa membahas soal evaluasi

2. Guru mengakhiri pembelajaran

109

8. Sumber dan Media Pembelajaran

c. Sumber Belajar

IPA 5 Saling temas untuk kelas V SD/MI . BSE. Pusat Perbukuan

Departemen Pendidikan.

d. Media Pembelajaran

Periskop ,

Keioskop,

Lup sederhana

Cakram warna

9. Penilaian

Bentuk : Tes tertulis.

Jenis : Pilihan Ganda

Soal Evaluasi

Terlampir

Pedoman penilaian:

Tes pilihan ganda : Jumlah jawaban benar x 10 = 10 x 10 = 100

110


Kegiatan 2

Hari /tanggal:

Tujuan: siswa dapat menjelaskan pemanfaatan sifat-sifat cahaya dalam

karya kaledioskop sederhana


1.

2.

3.

4.

5.

Cara kerja:

1.lihatlah melalui lubang prisma yang terbuka

2. amatilah bayangan perpaduan warna yang terdapat dalam kaleidoskop

3.apakh yang dapt kamu lihat pada kaleidoskop tersebut.

Susunlah laporan kegiatan ini beserta

kesimpulannya.Bacakan hasil pengamatan dan kesimpulan dari percobaan

ini di depan.

111


Kegiatan 2

Hari /tanggal:

Tujuan: siswa dapat menunjukkan pemanfaatan sifat-sifat cahaya dalam

cakram warna


1.

2.

3.

4.

5.

Cara kerja:

1. Putarlah kedua cakram secara bersamaan, sekencang-kencangnya

2. Amatilah warna pada kedua cakram saat berputar kencang.

Apakah ada perbedaan pada keduanya?



112


Kegiatan 1

Hari /tanggal:


karya periskop sederhana


1.

2.

3.

4.

5.

Cara kerja:

1. Dekatkan bola lampu pada buku paketmu.

2. Perhatikan tulisan yang berada di bawah bola lampu tersebut.

Apakah tulisan yang kamu lihat terlihat berbeda?

Diskusikan dengan kelompokmu .Susunlah laporan kegiatan ini beserta

kesimpulannya.Bacakan hasil pengamatan dan kesimpulan dari

percobaan ini di depan.

http://3.bp.blogspot.com/-O7PamBMr_5U/UK97efc1PgI/AAAAAAAAAMw/2OGT8JYpNlI/s1600/Presentation1.jpg

http://3.bp.blogspot.com/-O7PamBMr_5U/UK97efc1PgI/AAAAAAAAAMw/2OGT8JYpNlI/s1600/Presentation1.jpg

113

Lembar Kerja Siswa

( Pertemuan I )

Hari /tanggal:


karya periskop sederhana


1.

2.

3.

4.

5.

Cara kerja:

1. Letakkan benda yang akan di amati di dpan periskop,

2. Lihatlah melalui lobang 1 (bawah) pada periskop.

3. Apakah benda dapat kamu lihat pada lobang 2 atau tidak

Diskusikan dengan kelompokmu .Susunlah laporan kegiatan ini beserta

kesimpulannya.Bacakan hasil pengamatan dan kesimpulan dari

percobaan ini di depan.

114

LEMBAR KERJA SISWA PERTEMUAN 1

(KEGIATAN 3)

Hari/tanggal :

Tujuan : siswa dapat menunjukkan peristiwa penting penguraian cahaya dalam

kehidupan sehari-hari.

Nama Kelompok :

Kelas

:

1. ______________________

2. ______________________

3. ______________________

4. ______________________

5. ______________________

Diskusikan dengan kelompokmu. Amatilah warna pada kedua lingkaran saat

keduanya berputar kencang!Adakah perbedaan warna pada kedua lingkaran

tersebut?.Tulislah laporan hasil pengamatan dan kesimpulan percobaan ini.

Bacalah laporan kelompokmu sambil mendemontrasikan sekali lagi

115

Kisi-Kisi Soal IPA Siklus II Dengan Menggunakan Metode Pembelajaran

Discovery Learning

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Indikator Butir

soal

Jumlah

Item

6. Menerapkan

sifat-sifat

cahaya

melalui

kegiatan

membuat

suatu karya

atau model

6.2. Membuat

suatu

karya/mod

el,

misalnya

periskop,

atau lensa

dari bahan

sederhana

dengan

menerapka

n sifat-sifat

cahaya.

6.2.1.

Menyebu

tkan

pemanfa

atan

sifat-sifat

cahaya

dalam

karya

sederhan

a

1,6, 21,

3

6.2.2.

Mengguna

kan model

periskop

dengan

menerapk

an sifat-

sifat

cahaya.

7,10,12, 13,15, 19,23,

7

6.2.3.

Menunjuk

kan model

kalediosko

4, 9,14, 16,

4

116

p

sederhana

dengan

menerapk

an sifat-

sifat

cahaya

6.2.4. membuat

alat Lup

sederhana

dengan

memanfaa

tkan sifat-

sifat

cahaya

2, 11,18, 25

4

6.2.5.

Membukti

kan

bahwa

sifat

cahaya

dapat

dilihat

dari

cakram

warna.

22,8 2

Jumlah 20

117

TES FORMTIF ILMU PENGETAHUAN ALAM

SIKLUS II

Sekolah : SDN Tlogo


Kelas/ Semester : V/II

Waktu : 25 menit

Nama :

No. Absen :

Penjelasan umum:

6. Tulislah terlebih dahulu nama dan nmor absenmu!

7. Periksa dan bacalah soal-soal dengan teliti sebelum menjawab!

8. Laporkanlah dan bacalah soal-soal dengan teliti sebelum menjawab!

9. Dahulukan menjawab soal-soal yang kamu anggap mudah!

10. Setelah selesai dan masih ada waktu, periksalah kembali pekerjaanmu

sebelum diserahkan pada guru!

Berilah tanda (x) pada huruf a,b,c, atau d pada jawaban yang paling benar!

1. Di bawah ini yang temasuk alat-alat yang memanfaatkan sifat-sifat cahaya,

kecuali..

a. Periskop

b. Keledioskop

c. Lup

d. Pompa angin

2. Alat ini biasa digunakan oleh tukang reparasi jam untuk melihat bagian mesin

jam yang rusak . alat yang dimaksud yaitu

a. Mikroskop

b. Periskop

118

c. Teropong

d. Lup

3. Salah satu sifat cahaya yang dimanfaatkan dalam pembuatan kaledioskop

yaitu…

a. Cahaya merambat lurus

b. Cahaya dapat dipantulkan

c. Cahaya dapat dibiaskan

d. Cahaya dapat didispersasi

4.Yang tidak termasuk sifat cahaya adalah …

e. Cahaya dapat dipantulkan

f. Cahaya dapat merambat melalui perantara

g. Cahaya dapat diuraikan

h. Cahaya dapat dibiasakan

5. Pada periskop semakin jauh jarak kedua cermin,maka…..

e. Bayangan semakin jelas

f. Tidak terbentuk bayangan

g. Bayangan semakin kabur

h. Tidak dapat digunakan

6. Cakram warna menunjukkan adanya sifat cahaya dapat….

a. Dipantulkan

b. Diuraikan

c. Dibiaskan

d. Cahaya merambat lurus

7. kaledioskop adalah mainan yang dibuat menggunakan….

a. Cermin

b. Cahaya

c. Lampu

d. Senter

8. Teleskop hamper sama dengan periskop. Teleskop memiliki …. Yang dapat

membiaskan cahaya

a. 1 Lensa

119

b. 2 Lensa

c. 3 Lensa

d. 4 Lensa

9. Melihat benda-benda kecil agar tampak jelas dan besar merupakan fungsi…

a. Periskop

b. Lup

c. Kaledioskop

d. Semua benar

10. Awak kapal selam mengamati permukaan laut menggunakan…

a. Periskop

b. Kaledioskop

c. Lup

d. Cahaya

11. Cahaya dari atas permukaan laut ditangkap oleh cermin , kemudian ….

menuju mata pengamat di dalam kapal selam

a. dipantulkan

b. Dibiaskan

c. Diuraikan

d. Merambat lurus

12. Pada kaledioskop benda terlihat.... daripada benda aslinya

a. Lebih banyak

b. Lebih sedikit

c. Sama banyak

d. Sedang

13. Teleskop digunakan untuk….

a. Mengamati bintang

b. Mengamati laut

c. Mengamati bumi

d. Mengamati air

14. Kaledioskop dapat membuat…. Yang mengagumkan

a. Cahaya

120

b. Pola

c. Sinar

d. Suara

15. Kaca pembesar menggunakan sifat pemantulan cahaya pada cermin…

a. Cermin datar

b. Cermin cembung

c. Cermin cekung

d. Cermin rias

16. Manakah diantara 3 periskop disamping yang hasilnya lebih bagus?

a. Periskop 1

b. Periskop 2

c. Periskop 3

d. Semuanya benar

17. Berikut ini yang merupakan sifat cahaya adalah ...

a. Cahaya merambat lurus , cahaya dapat dibiaskan , cahaya dapat di

pantulkan

b. Cahaya dapat dibiaskan , cahaya dapat dipanaskan , cahaya dapat

dipantulkan

c. Cahaya dapat dipantulkan , cahaya dapat dibelokkan , cahaya merambat

lurus

d. Cahaya dapat dipanaskan , cahaya merambat lurus , cahaya dapat

dibiaskan .

18. Diantara benda berikut yang digenakan untuk membuat periskop yaitu…

a. Cermin datar

b. Cermin cembung

c. Cermin cekung

d. Prisma

19. Perhatikan gambar di bawah ini! Yang menjadi kaca pada Lup sederhana

tersebut adalah…

121

a. Bola lampu

b. Air

c. Karet balon

d. Karet gelang

20. Cermin yang digunakan pada lup sederhana adalah…

a. Cermin datar

b. Cermin cekung

c. Cermin datar

d. Prisma

Kunci jawaban :

1. D

2. D

3. B

4. B

5. A

6. B

7. A

8. B

9. B

10. A

11. A

12. A

13. A

14. B

15. B

16. C

17. A

18. A

19. B

20. C

http://4.bp.blogspot.com/-jVaTRpYXCRE/UK969Sh_lYI/AAAAAAAAAMo/DYuqCK0uzKo/s1600/Presentation1.jpg

125

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

soal1 30.8333 67.937 .513 .865

soal2 30.5000 71.431 .181 .871

soal3 30.5000 70.603 .343 .869

soal4 30.9667 74.171 -.227 .878

soal5 30.6333 69.413 .399 .868

soal6 30.8000 68.717 .422 .867

soal7 30.5667 68.668 .580 .865

soal8 30.9667 68.585 .433 .867

soal9 30.9000 68.921 .388 .868

soal10 30.7333 68.823 .428 .867

soal11 30.9333 70.064 .251 .870

soal12 31.0000 71.103 .131 .872

soal13 30.7000 72.355 -.015 .874

soal14 30.8000 70.579 .194 .871

soal15 30.7000 68.907 .430 .867

soal16 30.6000 70.455 .269 .870

soal17 30.6333 68.930 .468 .867

soal18 30.6000 70.800 .218 .870

soal19 30.7667 68.530 .454 .867

soal20 30.6000 69.490 .413 .868

soal21 30.7667 69.289 .359 .868

soal22 30.8333 69.523 .319 .869

soal23 31.0000 69.379 .341 .869

soal24 30.7333 69.099 .392 .868

soal25 30.7000 68.424 .495 .866

soal26 30.7667 67.702 .559 .865

soal27 30.8333 67.937 .513 .865

soal28 30.5000 71.431 .181 .871

soal29 30.5000 70.603 .343 .869

soal30 31.2000 75.407 -.441 .880

soal31 30.6333 69.413 .399 .868

soal32 30.8000 68.717 .422 .867

soal33 30.8333 70.282 .227 .871

soal34 30.9667 68.585 .433 .867

126

soal35 30.9000 68.921 .388 .868

soal36 30.7333 68.823 .428 .867

soal37 30.7667 68.530 .454 .867

soal38 30.6000 69.490 .413 .868

soal39 30.7667 69.289 .359 .868

soal40 31.2333 70.737 .247 .870

soal41 30.8333 67.937 .513 .865

soal42 30.9667 74.171 -.227 .878

soal43 30.6333 69.413 .399 .868

soal44 30.5667 68.668 .580 .865

soal45 30.7667 70.944 .154 .872

soal46 30.6333 69.413 .399 .868

soal47 31.0333 70.723 .181 .871

soal48 30.7000 68.907 .430 .867

soal49 30.9000 68.921 .388 .868

soal50 30.7667 69.289 .359 .868

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of Items

.871 50

127

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

soal1 104.8485 238.070 .567 .933

soal2 107.7273 225.705 .602 .931

soal3 104.8788 239.797 .419 .934

soal4 104.8485 235.258 .544 .932

soal5 104.8485 238.070 .567 .933

soal6 107.8182 229.653 .626 .931

soal7 107.7273 222.392 .591 .932

soal8 107.7273 225.705 .602 .931

soal9 104.8788 239.797 .419 .934

soal10 107.8788 225.797 .572 .932

soal11 107.8182 229.653 .626 .931

soal12 104.8485 235.258 .544 .932

soal13 104.9091 238.523 .495 .933

soal14 107.0606 206.246 .702 .932

soal15 105.1515 225.070 .636 .931

soal16 104.8485 235.258 .544 .932

soal17 105.1515 225.070 .636 .931

soal18 104.8485 238.070 .567 .933

soal19 104.8485 235.258 .544 .932

soal20 107.6970 224.843 .683 .930

soal21 107.7273 219.580 .721 .930

soal22 104.8182 239.341 .495 .933

soal23 107.8788 228.922 .448 .934

soal24 107.7273 219.455 .787 .929

soal25 105.0606 228.559 .660 .931

soal26 105.0909 226.148 .600 .931

soal27 104.8485 235.258 .544 .932

soal28 105.0303 229.843 .609 .931

soal29 104.8182 240.653 .392 .934

soal30 105.2121 226.985 .484 .933

128

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of Items

.934 30

130

No Nama siswa Pra Siklus keterangan Siklus I keterangan

1 JP 58 Tidak tuntas 80 Tuntas

2 AG 60 Tidak tuntas 60 Tidak tuntas

3 AN 70 Tuntas 70 Tuntas

4 DK 60 Tidak tuntas 75 Tuntas

5 SG 76 Tuntas 80 Tuntas

6 YD 58 Tidak tuntas 50 Tidak tuntas

7 DV 62 Tidak tuntas 75 Tuntas

8 ER 60 Tidak tuntas 70 Tuntas

9 FC 69 Tuntas 60 Tidak tuntas

10 FD 58 Tidak tuntas 60 Tidak tuntas

11 NK 53 Tidak tuntas 60 Tidak tuntas

12 VT 60 Tidak tuntas 70 Tuntas

13 RL 57 Tidak tuntas 80 Tuntas

14 BG 81 Tuntas 75 Tuntas

15 CR 81 Tuntas 85 Tuntas

16 EF 85 Tuntas 95 Tuntas

17 EN 90 Tuntas 95 Tuntas

18 EC 60 Tidak tuntas 65 Tuntas

19 FK 84 Tuntas 95 Tuntas

20 HF 60 Tidak tuntas 70 Tuntas

21 PS 60 Tidak tuntas 65 Tuntas

22 SD 87 Tuntas 95 Tuntas

23 ST 87 Tuntas 90 Tuntas

24 SV 94 Tuntas 95 Tuntas

25 SP 70 Tuntas 90 Tuntas

26 VS 80 Tuntas 80 Tuntas

27 WD 60 Tidak tuntas 65 Tuntas

28 IM 87 Tuntas 85 Tuntas

29 TF 60 Tidak tuntas 65 Tuntas

30 FH 87 Tuntas 95 Tuntas

31 MR 60 Tuntas 85 Tuntas

32 MN 87 Tuntas 85 Tuntas

33 FN 67 Tuntas 70 Tuntas

Rata-rata 70.48 76.81

131

No Nama siswa Siklus I keterangan Siklus II keterangan

1 JP 80 Tuntas 65 Tuntas

2 AG 60 Tidak tuntas 65 Tuntas

3 AN 70 Tuntas 70 Tuntas

4 DK 75 Tuntas 70 Tuntas

5 SG 80 Tuntas 65 Tuntas

6 YD 50 Tidak tuntas 60 Belum Tuntas

7 DV 75 Tuntas 65 Tuntas

8 ER 70 Tuntas 85 Tuntas

9 FC 60 Tidak tuntas 70 Tuntas

10 FD 60 Tidak tuntas 80 Tuntas

11 NK 60 Tidak tuntas 65 Tuntas

12 VT 70 Tuntas 85 Tuntas

13 RL 80 Tuntas 95 Tuntas

14 BG 75 Tuntas 80 Tuntas

15 CR 85 Tuntas 90 Tuntas

16 EF 95 Tuntas 90 Tuntas

17 EN 95 Tuntas 95 Tuntas

18 EC 65 Tuntas 70 Tuntas

19 FK 95 Tuntas 95 Tuntas

20 HF 70 Tuntas 80 Tuntas

21 PS 65 Tuntas 80 Tuntas

22 SD 95 Tuntas 90 Tuntas

23 ST 90 Tuntas 75 Tuntas

24 SV 95 Tuntas 95 Tuntas

25 SP 90 Tuntas 85 Tuntas

26 VS 80 Tuntas 85 Tuntas

27 WD 65 Tuntas 70 Tuntas

28 IM 85 Tuntas 70 Tuntas

29 TF 65 Tuntas 80 Tuntas

30 FH 95 Tuntas 80 Tuntas

31 MR 85 Tuntas 70 Tuntas

32 MN 85 Tuntas 80 Tuntas

33 FN 70 Tuntas 65 Tuntas

Rata-rata 76.81 77.72

Nilai tertinggi 95 95

Nilai terendah 50 60

132

ANGKET MINAT PADA MATA PELAJARAN

IPA UNTUK SISWA

Petunjuk:

Pertanyaan dibawah ini terdiri dari 30 pertanyaan. Bacalah setiap pertanyaan dan

berilah tanda (√) pada salah satu skala yang disediakan. Jawablah sesuai dengan

keadaan yang sebenarnya berdasarkan pertanyaan di bawah ini.

Keterangan:

1. SS = Sangat Setuju

2. S = Setuju

3. RR = Ragu – Ragu

4. TS = Tidak Setuju

5. STS = Sangat Tidak Setuju

No Pertanyaan

Skala

SS S RR TS STS

1 Saya senang mengikuti pelajaran IPA

2 Saya tidak senang mengikuti pelajaran IPA

3 Belajar IPA bagi saya merupakan kegiatan

yang membosankan

4

Saya tidak merasa bosan mengikuti

pelajaran IPA

5 Saya membaca buku terlebih dahulu

sebelum pelajaran dimulai

6 Belajar IPA itu menyenangkan

7 Saya terpaksa mengikuti pelajaran IPA

karena diwajibkan oleh sekolah

8 Saya lebih suka pelajaran lain daripada

pelajaran IPA

133

9 Saya berkonsentrasi penuh saat belajar IPA

10 Saya mengantuk saat guru menerangkan

pelajaran IPA

11 Saya sulit mengerti penjelasan guru

12 Saya tekun mengerjakan tugas yang

diberikan guru

13 Saya aktif bertanya bila tidak mengerti

14 Saya tidak pernah bertanya walaupun tidak

mengerti apa-apa.

15 Saya mendengarkan materi pelajaran yang

sedang diterangakan guru

16 Saya mencatat materi yang diberikan guru

17 Saya akan mengerjakan tugas dari guru

dengan tidak menunda-nunda pekerjaan

18 Saya selalu termotivasi dalam mengerjakan

soal ulangan

19 Saya membaca lagi pelajaran yang

diberikan guru di rumah

20 Saya malas belajar di rumah

21 Saat pelajaran berlangsung, saya senang

mengobrol dengan teman

22 Saya mengerjakan PR di rumah

23 Ketika ada soal di LKS saya tidak

mengerjakan soal tersebut

24 Saya tidak pernah membaca buku IPA

25 Saya tetap belajar meskipun tidak ada guru

26 Saya senang mengikuti pelajaran IPA jika

seperti yang baru saja dilakukan

27 Saya berusaha hadir tiap jam pelajaran IPA

134

28 Pelajaran IPA sangat penting bagi saya

29

Saya suka pada tugas atau pekerjaan yang

ada gambar-gambarnya

30 Saya senang kerja kelompok

139

Pertemuan 1 Siklus 1

Persiapan alat peraga

Pembagian kelompok

Pengamatan cahaya merambat lurus

Presentasi cahaya merambat lurus

Diskusi cahaya menembus bening

Presentasi cahaya menembus benda

bening

140

Percobaan Pemantulan Cahaya

Presentasi pemantulan cahaya


Diskusi cermin datar,cermin


Presentasi cermin datar,cermin


Diskusi tentang pembiasan cahaya

Presentasi pembiasan cahaya

141

Percobaan penguraian cahaya pada

balon air

Pengamatan pengurian cahaya pada

balon air sabun

Pertemuan Ke 3 Siklus I

Evaluasi Kegiatan dan Pembelajaran Siklus I

142

Pertemuan I Siklus II

Kegiatan Apersepsi

Tanya Jawab Tentang Pemanfaatan

cahaya pada priskop

Percobaan penggunaan periskop

Percobaan Dan Pembuktian

Pemanfaatan Sifat Cahaya Pada

Kaleidoskop

Proses Diskusi Kelompok

143

Pertemuan Ke 2 Siklus II

Kegiatan Apersepsi

Kegiatan Tanya Jawab

Pengamatan dan Penggunaan Lup

Sederhana

Pembuktian Cakram Warna

Menunjukkan Cahaya Putih

Guru Menunjukkan Cara Kerja

Presentasi Hasil Diskusi Kelompok

144

Pertemuan Ke 3 Siklus II

Evaluasi Kegiatan dan Pembelajaran Siklus II

upaya meningkatkan minat dan hasil belajar ipa dengan...

Documents