untuk meyakinkan bahwa senyawa flavonoid

7/25/2019 Untuk Meyakinkan Bahwa Senyawa Flavonoid

1/18

Untuk meyakinkan bahwa senyawa flavonoid

telah terekstraksi maka dilakukan uji fitokimia untuk

melihat apakah ada flavonoid yang terekstraksi dalamekstrak pekat. Uji fitokimia dilakukan dengan

menggunakan Uji Wilstater yaitu dengan melarutkan

sejumlah tertentu ekstrak ke dalam etil asetat dankemudian ditambah dengan beberapa butir serbuk

Mg, HCl pekat, dan amil alkohol. Setelah reaksi maka

akan didapat warna positif yaitu kemerahan untukflavonol, atau warna kekuningan untuk flavon. Hasil

uji fitokimia ekstrak menunjukkan warna kemerahan

sehingga dapat diambil kesimpulan ekstrak

mengandung flavonol !ambar "#.


2/18


3/18

$nalisis kualitatif flavonoid dapat dilakukan dengan

menggunakan spektrofotometer U%

&

%is. Spektrum serapan

ultra violet dan serapan tampak merupakan 'ara tunggal yang

paling bermanfaat untuk mengidentifikasi strukturflavo

noid()*

.

+lavonoid mengandung sistem aromatis yang

terkonjugasi dan dapat menunjukkan pita serapa

n kuat pada

daerah U%

&

%is

(*. Metode tersebut juga dapat digunakan

untuk melakukan uji se'ara kuantitatif untuk menentukan

jumlah flavonoid yang

terdapat dalam ekstrak metanol juga

dilakukan dengan spetrofotometer U%

&

%is yaitu denga

n

mengukur nilai absorbansinya(-*

.$bsorbansi sebagai

analisa

kuantitatif dilakukan berdasarkan Hukum /ambert

&

0eer.

Spektrofotometri

adalah ilmu

yang mempelajari

tentan

g penggunaan

spektrofotometer. Sektriofotometeradalah alat yang terdiri dari spektrofotometer

dan

fotometer.

S

pektofotometer

adalah

ala


4/18

t

yang digunakan

untuk

mengukur

energ

ise'ara

relati

f

jika energi tersebut ditransmisikan,

direfleksikan, atau

diemisika

n sebagai

fungsi dari

panjang

gelombang.

Spektrofotometerm

enghasilkan sinar dari

spe

k

trum dengan panjang

gelombang tertentu, dan

fotometer

adalah alat pengukur intensitas 'ahaya yang

ditransmisikan

atau yang diabsorpsi.$

p

a

bi

l

a

r

a

d

i

as

i

a

t

a

u

'


5/18

a

h

a

y

a pu

ti

h

d

i

l

e

w

a

t

k

an

m

e

l

a

l

u

i

l

ar

u

t

a

n

b

e

r

w

a

rn

a

,

m

a

ka

r


6/18

a

d

i

a

s

i de

n

g

a

n p

a

n

j

a

n

gg

e

l

o

m

b

a

n

g

te

r

t

e

n

tu

a

k

a

n

di

s

e

r

a

p


7/18

a

b

s

o

r

bs

i

#

s

e'a

r

a

s

e

l

ek

t

i

f

d

a

n

r

a

di

a

s

i

l

a

i

n

n

y

aa

k

a

n

d

i

t


8/18

e

r

u

s

k

an

t

r

a

n

s

mi

s

i

#.$bsorbansi adalah

perbandingan intensitas sinar yang diserap dengan intensitas

sinar datang. 1ilai absorbansi ini akan bergantung pada kadar

2at yang terkandung di dalamnya, semakin banyak kadar 2at

yang terkandung dalam suatu sampel maka semakin banyak

mo

lekul yang akan menyerap 'ahaya pada panjang gelombang

tertentu sehingga nilai absorbansi semakin besar atau dengan

kata lain nilai absorbansi akan berbanding lurus dengan

konsentrasi 2at yang terkandung didalam suatu sampel.3ika suatu molekul bergerak d

ari suatu tingkat energi

ke tingkat energi yang lebih rendah maka beberapa energi

akan dilepaskan.

4nergi ini dapat hilang sebagai radiasi dan

dapat dikatakan telah terjadi emisi radiasi. 3ika suatu molekul

dikenai suatu radiasi elektromagnetik pada frekue

nsi yang

sesuai sehingga energi molekul tersebut ditingkatkan ke

level yang lebih tinggi, maka terjadi peristiwa penyerapan

absorpsi# energi oleh molekul.

Suatu grafik yang menghubungkan antara banyaknya

sinar yang diserap dengan frekuensi panjang gelomb

ang#

sinar merupakan spektrum absorpsi jamak5 spektra#. Spektra

juga dapat berfungsi sebagai bahan informasi yang bermanfaat

untuk analisa kualitatif. 0anyaknya sinar yang diabsorpsi pada


9/18

panjang gelombang tertentu sebanding dengan banyaknya

molekul yang

menyerap radiasi, sehingga spektra absorpsi

juga dapat digunakan untuk analisa kuantitatif.

6alam suatu molekul, yang memegang peranan

penting adalah elektron valensi dari setiap atom yang adahingga dapat menentukan sifat suatu materi. 4lektron

&

elektron

yang dimiliki oleh suatu molekul dapat berpindah eksitasi#,

berputar rotasi# dan bergetar vibrasi# jika dikenai suatu

energi.

7etika 'ahaya dengan berbagai panjang gelombang

'ahaya polikromatis# mengenai suatu molekul, maka 'ahaya

dengan panjang gelom

bang tertentu saja yang akan diserap.

3ika molekul menyerap 'ahaya tampak dan U% maka akanterjadi perpindahan elektron dari keadaan dasar menuju ke

keadaan tereksitasi. 8erpindahan elektron ini disebut

transisi

elektronik

. $pabila 'ahaya yang diserap adal

ah 'ahaya

inframerah maka elektron yang ada dalam atom atau elektron

ikatan pada suatu molekul hanya akan bergetar vibrasi#,

sedangkan gerakan berputar elektron terjadi pada energi yang

lebih rendah lagi.$tas dasar inilah spektrofotometri diran'ang untu

k

mengukur konsentrasi yang ada dalam suatu sampel, dimana

molekul yang ada dalam sel sampel disinari dengan 'ahaya

yang memiliki panjang gelombang tertentu. 7etika 'ahaya

mengenai sampel, s

ebagian akan diserap, sebagian akan

dihamburkan dan sebagian lagi

akan diteruskan.

8ada

spektrofotometri, 'ahaya datang atau 'ahaya masuk atau'ahaya yang mengenai permukaan 2at dan 'ahaya setelah

melewati 2at tidak dapat diukur, yang dapat diukur adalah

transmittansi atau absorbansi.

Cahaya yang diserap diukur sebagai

absorbansi $#

sedangkan 'ahaya yang hamburkan diukur sebagai

transmitansi 9#, dinyatakan dengan hukum lambert


10/18

&

beer atau

Hukum 0eer yang berbunyi, :

jumlah radiasi 'ahaya tampak

ultraviolet, inframerah dan sebagainya# yang diserap atau

ditransmisikan oleh suatu larutan merupakan suatu fungsi

eksponen dari konsentrasi 2at dan tebal larutan;

.

Se'ara kualitatif, absorpsi 'ahaya dapat diperoleh

dengan pertimbangan absorbsi 'ahaya pada 'ahaya tampak.

7ita melihat objek dengan pertolongan 'ahaya yang diteruskan

atau dipantulkan. $pabila 'ahaya polikromatis 'ahaya putih#

yang mengandung seluruh spektrum panjang gelombang

melewati daerah tertentu dan menyerap panjang gelombang

tertentu, maka medium itu tampak berwarna. 7arena panjang

gelombang yang diteruskan sampai ke mata, maka panjang

gelombang inilah yang menentukan warna medium. Warna ini

disebut warna yang komplementer terhadap warna yang

diabsorpsi

3ika suatu berkas 'ahaya melewati suatu medium

homogen, sebagian dari 'ahaya datang b

6imana 5y

5 nilai

absorbansi

D

5 kadar flavonoid

a, b

5 konstanta


18/18

untuk meyakinkan bahwa senyawa flavonoid

Documents