ultrasonic test laporan.doc

Upload: mayaphobia

Post on 02-Jun-2018

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/10/2019 ULTRASONIC TEST laporan.doc

    1/11

    Ultrasonic Test

    BAB I

    PENDAHULUAN

    I. TUJUAN

    Pada percobaan ini, mahasiswa diharapkan dapat menggunakan pesawat

    ultrasonic dalam memeriksa ketebalan suatu bahan ataupun cacat pada suatu bahan

    atau material yang tidak dapat dilihat secara visual/langsung.

    II. DASAR TEORI

    Gelombang Ultrasonic adalah gelombang mekanik seperti gelombang suara

    yang frekuensinya lebih besar dari 20k!. Gelombang ini dapat dihasilkan dari probe

    yang berdasarkan perubahan energi listrik men"adi energi mekanik. #ebaliknya probe

    "uga dapat mengubah energi mekanik men"di energi listrik. #elama perambatannya di

    dalam material, gelombang ini dipengaruhi oleh sifat$sifat bahan yang dilaluinya

    missal masa "enis, homogenitas, besar butiran, kekerasan dan sebagainya. #ehingga

    gelombang ini dapat dipakai untuk mengetahui "enis bahan, tebal dan ada tidaknya

    cacat di dalam bahan tersebut. Gelombang Ultrasonic dapat dipantulkan dan dibiaskan

    oleh permukaan batas antara dua bahan yang berbeda. %erdasarkan sifat pantulan

    tersebut dapat ditentukan tebal bahan, lokasi cacat serta ukuran cacat.

    Prinsip Dasar Ultrasonic.

    Pemeriksaan tebal bahan atau adanya cacat dalam bahan dengan gelombang

    ultrasonic dapat dilakukan dengan tiga cara yaitu & teknik resonansi, teknik tranmisi

    dan teknik gema. 'ari ketiga teknik tersebut, teknik gema kontak langsung paling

    sering digunakan terutama pada pemeriksaan di lapangan.

    Pantulan/Gema

    Pada teknik ini, probe secara bergantian mengeluarkan dan menerima getaran.

    (ebal bahan dan letak cacat ditentukan dari letak getaran/gema pada layar osiloskop,

    sedangkan besarnya ditentukan dari simpangan tinggi getaran yang diterima kembali.

    Non Destructive Test

  • 8/10/2019 ULTRASONIC TEST laporan.doc

    2/11

    Ultrasonic Test

    Gelomban Ultrasonic.

    Gelombang ultrasonic adalah gelombang mekanik seperti suara, yang

    frekuensinya lebih besar dari pada 20 k!. Gelombang ini mempunyai besaran fisis

    seperti pada suara yakni pan"ang gelombang ) *, kecepatan rambat )v*, waktu getar

    )(*, amplitudo )+*, frekuensi )f*, fasa ) * dan sebagainya. ormula yang berlaku

    bagi gelombang suara berlaku pula pada gelombang ultrasonic, missal &

    f

    v= tvs .=

    2

    -

    sin

    sin

    v

    v=

    )snellius*

    2

    -

    2

    2

    2

    -

    r

    r

    I

    I= )least auare law*

    fI teI

    0 )attenuation*

    Non Destructive Test

    (imer

    +P134

    Penguat/

    Pembangkit pulsa

    %enda u"i

    probe

    osiloskop

  • 8/10/2019 ULTRASONIC TEST laporan.doc

    3/11

    Ultrasonic Test

    ukum seperti hamburan, difraksi, disfersi, disperse dan hukum gelombang

    ultrasonic. (etapi dalam bahasan selan"utnya diutamakan perhitungan tentang "arak,

    pan"ang gelombang, pantulan dan pembiasan.

    'alam perambatannya pada bahan yang sama, kecepatan dan frekuensi

    dianggap tetap. 'alam perambatannya dalam berbagai bahan, frekuensi gelombang

    selalu dianggap tetap, sedangkan kecepatan rambat bergantung pada "enis bahan dan

    mode gelombang. rekuensi yang sering digunakan untuk u"i tanpa rusak umumnya

    antara 250 k!$-5 !, sedangkan pada pemeriksaan las digunakan frekuensi 2

    !$6!.

    !o"e

    'ari cara bergetar dan perambatannya maka gelombang ultrasonic dapat

    men"alar di dalam bahan dalam berbagai mode &

    Mode Longitudinal.

    ode longitudinal ter"adi bila gelombang ultrasonic merambat pada suatu arah

    se"a"ar dengan arah gerakan atom yang digetarkan, misal atom digerakkan

    kekanan dan kekiri sedangkan gelombang bergerak merambat kearah kekiri

    atau kekanan. Gelombang longitudinal dapat merambat pada semua bahan,

    baik gas, cair maupun padat.

    Mode Permukaan.

    ode permukaan ter"adi bila gelombang transversal merambat pada

    permukaan. Gerakan atom yang bergetar berbentuk elips. #esuai dengan

    namanya gelombang permukaan hanya merambat pada permukaan padat

    dengan kedalaman maksimum satu pan"ang gelombang.

    Mode Plat.

    ode pelat ter"adi pada bila gelombang transversal merambat pada bahan

    pelat tipis yang tebalnya kurang dari setengah pan"ang gelombang. Gerakan

    atom yang bergetar berbentuk elips. Gelombang pelat merambat pada seluruh

    benda u"i tipis tersebut, baik dalam bentuk gelombang simetris atau

    gelombang asimetris.

    Non Destructive Test

  • 8/10/2019 ULTRASONIC TEST laporan.doc

    4/11

    Ultrasonic Test

    Perubahan Mode.

    Gelombang ultrasonic yang merambat dalam suatu bahan dapat merubah mode

    dari satu mode ke mode lainnya. Perubahan mode ini ter"adi misalnya karena

    pantulan atau pembiasan. %ila mode berubah maka kecepatan rambatnya

    berubah, sedangkan frekuensinya tetap, akibatnya pan"ang gelombangnya "uga

    akan berubah.

    emam!uan deteksi.

    7acat kecil dapat memantulkan kembali gelombang ultrasonic bila

    permukaannya cukup luas. 7acat terkecil yang dapat dideteksi oleh gelombang

    ultrasonic adalah bila &

    minimum 2

    -

    ece!atan rambat dan !an"ang gelombang.

    8ecepatan rambat )v* gelombang ultrasonic dalam suatu bahan tergantung

    pada "enis bahan yang dilalui oleh mode gelombang tersebut.

    Transmisi.

    %ila gelombang ultrasonic men"alar dari bahan yang satu ke bahan dua tegak

    lurus pada permukaan batas pada kedua bahan tersebut, maka sebagian bahan

    akan diteruskan sedangkan sebagian lagi dipantulkan. ntensitas yang

    diteruskan atau dipantulkan tergantung pada koefisien transmisi atau

    refleksinya.

    -2

    -2

    ##

    ##$

    = ' -$4

    -- -%# =

    dimana & 4 8oefisien refleksi

    ' 8oefisien transmisi

    9 mpedansi akustik

    assa "enis

    : 8ecepatan rambat.

    Non Destructive Test

  • 8/10/2019 ULTRASONIC TEST laporan.doc

    5/11

    Ultrasonic Test

    Probe.

    'alam suatu probe dapat berisi suatu kristal yang disebut probe tunggal, tetapi

    dapat pula berisi dua kristal yang identik )probe kembar*. %ila bidang permukaan

    kristal se"a"ar dengan bidang permukaan probe, maka disebut !robe normal. 'alam

    probe normal gelombang yang keluar dari probe adalah gelombang longitudinal dan

    arah tegak lurus terhadap permukaan probe. %ila bidang permukaan tidak se"a"ar

    dengan probe maka disebut probe sudut. Gelombang yang masuk ke benda u"i adalah

    gelombang transversal dan membentuk sudut tertentu terhadap garis normal

    permukaan probe. ;adi ada empat macam probe yakni &

    -. Probe normal & $ tunggal

    $ kembar

    2. Probe sudut & $ tunggal

    $ kembar

    #elain empat macam probe diatas terdapat satu "enis probe tunggal lainnya

    yaitu probe universal dimana kristal dapat diputar dari luar probe sehingga dapat

    berfungsi sebagai probe normal maupun probe sudut.

    #alibrasi.

    #etiap kali digunakan, pesawat ultrsonik harus dikalibrasi dengan bantuan

    blok kalibrasi, misal blok kalibrasi :-, :2 stepwedge dan sebagainya. #ementara itu

    harus diperiksa linieritasnya baik linieritas hori!ontal dan linieritas vertikalnya.

    Non Destructive Test

    25mm

    100mm 91mm

    85mm 100mm30m

    m

    35mm

    300mm

    Gambar &lock alibrasi

  • 8/10/2019 ULTRASONIC TEST laporan.doc

    6/11

    Ultrasonic Test

    Pemeriksaan Linieritas 'orisontal.

    Pemeriksaan untuk meyakinkan bahan skala hori!ontal/ "arak adalah linier.

    Pemeriksaan dilakukan dengan cara meletakkan probe dengan ketebalan 25

    mm dari blok kalibrasi, dengan mengambil range 250 mm. %ila setiap indikasi

    tepat terletak pada skala -, 2, , ?, @, dan -0 maka skala

    horisontalnya masih linier.

    Pemeriksaan linieritas vertical.

    Pemeriksaan ini tebagi atas dua yaitu &

    Pemeriksaan linieritas layer.

    Aaitu untuk meyakinkan bahwa kala vertical adalah linier. Untuk itu

    diusahakan pada layer dapat ditimbulakan dua buah indikasi yang

    amplitudonya 2 & - pada saat amplitude indikasi pertama mencapai ?0

    B. ndikasi tertinggi diatur agar mencapai -00 B, kemudian

    diturunkan dengan step -0 B sampai amplitudonya men"adi 20 B.

    #kala vertical layer disebut linier bila setiap kali amplitude indikasi

    kedua tingginya 50 5B dari amplitude indikasi pertama.

    Pemeriksaan linieritas tombol gain.

    Pemeriksaan dimaksudkan untukmeyakinkan bahwa step tombol gain

    dari pesawat ultrasonic adalah linier. Untuk itu amati amplitude dari

    suatu reflector. 8emudian tombol gain diputar agar diperoleh

    penambahan 6 d% dan -2 d%.

    alibrasi Probe Normal.

    8alibrasi dimaksudkan untuk menyesuaikan skala 0$-0 pada layar dengan

    "angkauan dari gelombang ultrasonic dalam benda u"i/blok kalibrasi adalah

    gelombang longitudinal.

    ;arak yang dikalibrasi adalah "arak tempuh yakni "arak yang dilalui oleh

    gelombang$gelombang dalam benda u"i/blok kalibrasi. Untuk mengkalibrasi

    range -00 mm maka mula mula pulsa harus timbul pada skala 0. (ombol range

    kasar di set pada -00 mm dan probe diletakkan pada ketebalan 25 mm dari

    Non Destructive Test

  • 8/10/2019 ULTRASONIC TEST laporan.doc

    7/11

    Ultrasonic Test

    blokkalibrasi :-. ndikasi yang timbul pada layar harus ber"umlah -00/25 =

    buah dan terletak pada skala &

    ndikasi & 5,20,-0-00

    25

    =(

    ndikasi & 0,50,-0-00

    252=(

    (

    ndikasi & >50,-0-00

    25, Politeknik Perkapalan Degeri #urabaya.

    Non Destructive Test