uji kuat geser

Upload: devi-diansyah

Post on 06-Jul-2018

212 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/16/2019 Uji Kuat Geser

    1/13

    BAB III

    UJI KUAT GESER

    3.4 Uji Kuat Geser  

    3.4.1 Tujuan Pengujian Kuat Geser 

    Pengujian kuat geser ini dilakukan untuk mengetahui sifat mekanik

    batuan apabila diberi tekanan berupa kekuatan gesernya pada sampel/specimen

    yaitu dari segi berapa kekuatan specimen terhadap suatu geseran yang

    diberikan disertai adanya pembebanan yang masih mampu ditahan oleh

    specimen tersebut. Ini banyak dimanfaatkan sebagai analisis kestabilan lereng

    pada batuan samping di lubang bukaan bawah tanah dan lain sebagainya.

    3.4.2 Landasan Teori

    Mekanika batuan adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari

    tentang perilaku (behaviour ) batuan baik secara teoritis maupun terapan,

    merupakan cabang dari ilmu mekanika yang berkenaan dengan sikap batuan

    terhadap medanmedan gaya pada lingkungannya atau juga !ecara umum

    mekanika batuan adalah ilmu yang mempelajari sifat dan perilaku batuan

    bila terhadapnya dikenakan gaya atau tekanan."ekuatan batuan dapat diukur secara insitu (di lapangan) sebaik

    pengukuran di laboratorium. regangan (deformasi) diukur di area tambang

    kemudian dihubungkan terhadap tegangan dengan berpedoman pada konstanta

    elastik dari laboratorium. #egangan sebelum penambangan merupakan kondisi

    tegangan asli, sulit dihitung, tetapi merupakan parameter desain tambang yang

    penting

    Mekanika batuan sendiri mempunyai karakteristik mekanik yang diperoleh

    dari penelitian ini adalah kuat tekan batuan ($t), kuat tarik batuan ($c ), Modulus

    Young   (%), Nisbah Poisson  (&), selubung kekuatan batuan (strength envelope),

    kuat geser ('), kohesi (), dan sudut geser dalam ().Pengujian ini untuk mengetahui kekuatan batuan terhadap suatu geseran

    pada tegangan normal tertentu. *ari hasil pengujian kuat geser ini dapat

    ditentukan+

  • 8/16/2019 Uji Kuat Geser

    2/13

    • aris -Coulomb’s shear strength.

    • ilai kuat geser (shear strength) batuan.

    • !udut geser dalam (0).• "ohesi ().

    Ga!ar 3.4.1S"ea a#at Uji Geser Langsung

    3.4.3 A#at$a#at %ang diguna"an

    • !atu set alat untuk uji kuat geser dari suatu batuan.

    • !atu specimen dengan bentuk segiempat atau ketupat dan specimen

    yang diujinya berada di tengahtengah segiempat yang tengahnya dibuat

    belah.

    • Pompa pembebanan serta penunjuknya dalam satuan ", dengan skala

    satu stripnya 1 ".

    • Penunjukkan keadaan gesernya specimen dengan skala 2,3 per strip.

    • 4umlah specimen yang diuji adalah 1 buah specimen dengan 5 kali uji.

    3.4.4 Prosedur 

    • 6kur terlebih dahulu panjang dan lebar contoh lalu catat pada form yang

    ada.

    Sumber: Laboratorium Tambang Unisba

    &oto 3.4.1Pengu"uran 'iensi Sa(e#

    • Masukkan specimen ke dalam bo7 penyimpanan di alat shear bo7,

    kemudian beri beban normal sesuai dengan perhitungan.

    • Pasang selang oli pressure pada saat posisi maju saat pengukuran maju,

    demikian pula pada saat pengukuran mundur selang dipindahkan.

  • 8/16/2019 Uji Kuat Geser

    3/13

    Sumber: Laboratorium Tambang Unisba

    &oto 3.4.2Peasangan a#at

    • Pompa beban yang digunakan (1 ", 8 ", 5 ") dan ditahan supaya

    konstan selama pengujian masih dilakukan.

    Sumber: Laboratorium Tambang Unisba

    &oto 3.4.3

    Peo(aan ter)ada( Sa(e#

    • 9aca pressure gauge sesuai waktu yang diminta sebanyak 18 mm

    perubahan.

    Sumber: Laboratorium Tambang Unisba

    &oto 3.4.4Pe!a*aan Pressure Gauge

    • 9eban yang diberikan jangan sampai berubah. :pabila berubah maka

    pressure gaugenya pun berubah. Penunjuk keadaan geser specimen

    dengan skala 1 strip bernilai 2,3 ".

    • Pompa untuk menggeser specimen, digerakgerakkan selama alat

    penunjuk geser maju atau mundur itu berputar satu putaran penuh

  • 8/16/2019 Uji Kuat Geser

    4/13

    • !etelah satu putaran dicatat data yang dihasilkan dari alat penunjuk

    kekuatan geser (yang letaknya di dekat pompa yang berfungsi untuk

    menggeser).

    Sumber: Laboratorium Tambang Unisba

    &oto 3.4.+Pen*atatan 'ata Tia( Satu Putaran

    • Pengujian dilakukan sebanyak 5 kali dengan keadaan menggeser ke arah

    maju dan ke arah mundur.

    3.4.+ Ruus$Ruus %ang 'iguna"an9eberapa rumus yang digunakan diantaranya adalah +

      N 

      σ  n =

      A

      P   s ;

     A"eterangan+ s ; "uat eser, kg/cm8

    ; 9eban ormal, kg : ;

  • 8/16/2019 Uji Kuat Geser

    5/13

    dengan arah yang berbeda seakanakan batuan tersebut menerima gaya secara

    alami. 9erikut merupakan data pengamatan yang didapatkan+

    Ta!e# 3.4.1 'ata -asi# Pengaatan

     :rahaya

    Perubahaneser (mm)

    Perubahaneser (cm)

    ayaeser (3 kg)

    ayaeser (12 kg)

    ayaeser (82 kg)

    Maju

    1 2,1 5 > 3

    8 2,8 5 ? >

    5 2,5 @ > >

    @ 2,@ @,3 > ?

    3 2,3 > > ?

    > 2,> ? ? A

    ? 2,? ?,3 ? B

    A 2,A > ? 12

    B 2,B > ? 18

    12 1 ?,3 >,3 13

    11 1,1 12 ? 1>

    18 1,8 12 ?,3 1?

    Mundur 

    18 1,8 5 ? >

    11 1,1 3 ?,3 >

    12 1 3,3 ?,3 >

    B 2,B > A >

    A 2,A A A >

    ? 2,? A A ?

    > 2,> A A,3 ?

    3 2,3 A A,3 ?

    @ 2,@ A A,3 ?

    5 2,5 A B ?

    8 2,8 A B ?

    1 2,1 A B ?,3Sumber: Laboratorium Tambang Unisba

     :. Perubahan ormal ; Perubahan eser (cm) 7 aya eser ("g)

    • Perubahan ormal 3 kg (Maju)

    1. 2,1 7 5 ; 2,5 kg.cm

    8. 2,8 7 5 ; 2,> kg.cm

    5. 2,5 7 @ ; 1,8 kg.cm

    @. 2,@ 7 @,3 ; 1,A kg.cm

    3. 2,3 7 > ; 5 kg.cm

    >. 2,> 7 ? ; @,8 kg.cm

    ?. 2,? 7 ?,3 ; 3,83 kg.cm

    A. 2,A 7 > ; @,A kg.cm

    B.2,B

    7>

    ; 3,@ kg.cm

  • 8/16/2019 Uji Kuat Geser

    6/13

    12.

    17

    ?,3; ?,3 kg.cm

    11. 1,1 7 12 ; 11 kg.cm18.

    1,87

    12; 18 kg.cm

    • Perubahan ormal 3 kg (Mundur)

    1. 1,8 7 5 ; 5,> kg.cm

    8. 1,1 7 3 ; 3,3 kg.cm

    5. 1 7 3,3 ; 3,3 kg.cm

    @. 2,B 7 > ; 3,@ kg.cm

    3. 2,A 7 A ; >,@ kg.cm

    >. 2,? 7 A ; 3,> kg.cm

    ?. 2,> 7 A ; @,A kg.cm

    A. 2,3 7 A ; @ kg.cm

    B. 2,@ 7 A ; 5,8 kg.cm12. 2,5 7 A ; 8,@ kg.cm

    11. 2,8 7 A ; 1,> kg.cm18. 2,1 7 A ; 2,A kg.cm

    0 2 4 6 8 101214

    0

    2

    4

    6

    8

    10

    12

    Kurva Gaya Geser - Perubahan Geser(5 kg)

    Gaya Geser Maju

    Gaya Geser Mundur

    Perubahan Normal (Kgcm)

    Gaya Geser (Kg/cm2

    Sumber: Laboratorium Tambang Unisba

    Grai" 3.4.1

    Kur/a Ga%a Geser 0 Peru!a)an ora# + Kg

    "uat eser ; > kg/cm8

  • 8/16/2019 Uji Kuat Geser

    7/13

    *ari data grafik diatas maka didapatkan nilai kuat geser pada beban 3 kg

    adalah > kg/cm8.

    • Perubahan ormal 12 kg (Maju)

    1.2,1

    7>

    ;2,> kg.cm

    8.2,8

    7?

    ;1,@ kg.cm

    5.2,5

    7>

    ;1,A kg.cm

    @.2,@

    7>

    ;8,@ kg.cm

    3. 2,3 7 > ; 5 kg.cm

    >. 2,> 7 ? ;@,8 kg.cm

    ?.2,?

    7?

    ;@,B kg.cm

    A.2,A

    7?

    ;3,> kg.cm

    B.2,B

    7?

    ;>,5 kg.cm

    12.

    17

    >,3;

    >,3 kg.cm

    11.1,1

    7?

    ;?,? kg.cm

    18. 1,8 7 ?,3 ; B kg.cm

    • Perubahan ormal 12 kg (mundur)

    1. 1,8 7 ? ; A,@ kg.cm

    8. 1,1 7 ?,3 ; A,83 kg.cm

    5. 1 7 ?,3 ; ?,3 kg.cm

    @. 2,B 7 A ; ?,8 kg.cm

    3. 2,A 7 A ; >,@ kg.cm

    >. 2,? 7 A ; 3,> kg.cm

    ?. 2,> 7 A,3 ; 3,1 kg.cm

    A. 2,3 7 A,3 ; @,83 kg.cm

    B. 2,@ 7 A,3 ; 5,@ kg.cm12. 2,5 7

    B; 8,? kg.cm

    11. 2,8 7 B ; 1,A kg.cm18. 2,1 7

    B; 2,B kg.cm

  • 8/16/2019 Uji Kuat Geser

    8/13

    0 2 4 6 8 10

    0

    1

    2

    3

    4

    5

    6

    7

    8

    9

    10

    Kurva Gaya Geser - Perubahan Geser(10 kg)

    Gaya Geser Maju

    Gaya Geser Mundur

    Perubahan Normal (kgcm)

    Gaya Geser (kg/cm2

    Sumber: Laboratorium Tambang UnisbaGrai" 3.4.2

    Kur/a Ga%a Geser 0 Peru!a)an ora# 1 Kg

    *ari data grafik diatas maka didapatkan nilai kuat geser pada beban 3 kg

    adalah ?,@3 kg/cm8.

    • Perubahan ormal 82 kg (Maju)

    1.2,1

    73

    ; 2,3kg.cm

    8.2,8

    7>

    ; 1,8kg.cm

    5.2,5

    7>

    ; 1,Akg.cm

    @.2,@

    7?

    ; 8,Akg.cm

    3.2,3

    7?

    ; 5,3kg.cm

    >.2,>

    7A

    ; @,Akg.cm

    ?.2,?

    7B

    ; >,5kg.cm

    A.2,A

    712

    ; Akg.cm

  • 8/16/2019 Uji Kuat Geser

    9/13

    B.2,B

    718

    ;12,

    Akg.cm

    12. 1 7 13 ; 13 kg.cm

    11.1,1

    71>

    ;1?,

    >kg.cm

    18.

    1,87

    1?;

    82,@

    kg.cm

    • Perubahan ormal 82 kg (Mundur)

    1. 1,8 7 > ; ?,8 kg.cm

    8. 1,1 7 > ; >,> kg.cm

    5. 1 7 > ; > kg.cm

    @. 2,B 7>

    ; 3,@ kg.cm3. 2,A 7 > ; @,A kg.cm

    >. 2,? 7 ? ; @,B kg.cm

    ?. 2,> 7 ? ; @,8 kg.cm

    A. 2,3 7 ? ; 5,3 kg.cm

    B. 2,@ 7 ? ; 8,A kg.cm12. 2,5 7

    ?; 8,1 kg.cm

    11. 2,8 7 ? ; 1,@ kg.cm18. 2,1 7

    ?,3; 2,?3 kg.cm

    0 5 10 15 20 25

    0

    2

    4

    6

    8

    10

    12

    14

    16

    18

    Kurva Gaya Geser - Perubahan Geser(20 kg)

    Gaya Geser Maju

    Gaya Geser Mundur

    Perubahan Normal

    Gaya Geser

    Sumber: Laboratorium Tambang Unisba

    Grai" 3.4.3

    Kur/a Ga%a Geser 0 Peru!a)an ora# 2 Kg

  • 8/16/2019 Uji Kuat Geser

    10/13

    *ari data grafik diatas maka didapatkan nilai kuat geser pada beban 3 kg

    adalah ?,2? kg/cm8.

    9. cm8

    . #egangan ormal ; P

     A 

    • #egangan ormal 3 kg ;5

    28,26

    ; 2,1?> kg/cm8

    • #egangan ormal 12 kg ; 1028,26

    ; 2,535 kg/cm8

    • #egangan ormal 82 kg ;20

    28,26

    ; 2,?2? kg/cm8

    Ta!e# 3.4.2 Kuat Geser 0 Tegangan ora#

    "uat eser 

    (kg/cm8)

    "uat eser 

    (Mpa)

    #egangan ormal

    (kg/cm8)> 2,> 2,1?>

    ?,@3 2,?@3 2,535

    ?,2? 2,?2? 2,?2?Sumber: Laboratorium Tambang Unisba

  • 8/16/2019 Uji Kuat Geser

    11/13

    0 0.2 0.4 0.6 0.8

    0

    0.1

    0.2

    0.3

    0.4

    0.5

    0.6

    0.7

    0.8Kurva Kuat Geser - Tegangan Normal

    Kurva Kuat Geser -

     Tegangan Nora!

    "#near $Kurva Kuat Geser

    - Tegangan Nora!%

    Tegangan Normal (kg/cm2)

    Kuat Geser (Pa)

    *ari data kur&a diatas diperolah nilai kohesi pada batuan adalah 2,>8.

    *an D ; arc tan ((2,?1832,>5?3)/(2,>2,18A)) ; 12,312

    !ehingga didapatkan nilai kuat geser dari tiap beban+

    "uat eser (!) ; $n.#anD = "ohesi ()

    • "uat eser (!) beban 3 kg ; 2,1?>.#an 12,312 = 2,>8

    ; 2,>35

    • "uat eser (!) beban 12 kg ; 2,535.#an 12,312 = 2,>8

    ; 2,>A3

    • "uat eser (!) beban 82 kg ; 2,?2?.#an 12,312 = 2,>8

    ; 2,?31

    3.4. -asi# Pengo#a)an 'ata

    Ta!e# 3.4.3 -asi# Pengo#a)an 'ata

    "uat eser 

    (kg/cm8)

    "uat eser 

    (Mpa)

    #egangan

    ormal (kg/cm8)

    "ohesi D

    > 2,> 2,1?>

    2,>8 12,31

    2

    ?,@3 2,?@3 2,535

    ?,2? 2,?2? 2,?2?

    3.4. Ana#isa

    "ohesi ; 2,>8

    θ

  • 8/16/2019 Uji Kuat Geser

    12/13

    Pada pengujian kuat geser terhadap batuan ini merupakan jenis

    pengujian untuk mengetahui seberapa besar kekuatan suatu batuan untuk

    menahan beban diatasnya hingga mengalami pergeseran. Pengujian ini

    dilakukan dengan alat uji kuat geser yang sistem kerjanya dengan menggunakan

    pompa hidraulik yang akan memberikan gaya pada sampel batuan secara

    berlawanan yaitu dengan tujuan agar diketahui seberapa kuat batuan tersebut

    menahan gaya ketika bergerak pada arah yang berbeda baik itu gaya dari arah

    kiri/mundur maupun kanan/maju karena pada keadaan nyatanya gaya akan

    diberikan dari berbagai arah. Pada pengujian didapatkan data secara berangsur

    angsur naik gaya gesernya namun terkadang tibatiba mengalami penurunan. Ini

    diakibatkan saat pengujian, alat berusaha untuk menggeser batuan dalam posisi

    yang rata layaknya suatu benda yang mengalami gaya gesek namun

    dikarenakan batuan tersebut memiliki sedikit cekungan maka alat akan tibatiba

    turun dan mengakibatkan gaya gesernya pun berkurang bukannya konstan

    ataupun naik dengan nilai sudut yang dibentuk bernilai A32.

    3.4.5 Kesi(u#an

    Pada sampel batuan yang menerima gaya pada 12 kg lebih kuat dayaikat batuannya dibandingkan beban 82 kg karena nilai kohesi pada beban 12 kg

    lebih besar dari pada beban 82 kg. amun untuk kekuatan geser pada beban 82

    kg lebih besar bila dibandingkan dengan beban 12 kg sehingga batuan akan

    berusaha lebih besar untuk menahan beban di atasnya.

    'A&TAR PUSTAKA

  • 8/16/2019 Uji Kuat Geser

    13/13

    Miner, 1B28. 6Geoteknik Tambang dan Mekanika Batuan7. http+// 1B28 miner.

    Eordpress.com/bfiabhfcbafhueceaj/geoteknik/.  *iakses pada tanggal 1?

     :pril 821@.

    *asuha. 6Uji Kuat Geser 7. http+//dasuha.wordpress.com/tag/6ji"uateser/.

    *iakses pada tanggal 1? :pril 821@.

    http://1902miner.wordpress.com/bfiabhfcbafhueceaj/geoteknik-tambang/mekanika-batuan/http://dasuha.wordpress.com/tag/sifat-fisik-batuan/http://dasuha.wordpress.com/tag/sifat-fisik-batuan/http://dasuha.wordpress.com/tag/sifat-fisik-batuan/http://1902miner.wordpress.com/bfiabhfcbafhueceaj/geoteknik-tambang/mekanika-batuan/