uji kuat geser
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 Uji Kuat Geser
1/13
BAB III
UJI KUAT GESER
3.4 Uji Kuat Geser
3.4.1 Tujuan Pengujian Kuat Geser
Pengujian kuat geser ini dilakukan untuk mengetahui sifat mekanik
batuan apabila diberi tekanan berupa kekuatan gesernya pada sampel/specimen
yaitu dari segi berapa kekuatan specimen terhadap suatu geseran yang
diberikan disertai adanya pembebanan yang masih mampu ditahan oleh
specimen tersebut. Ini banyak dimanfaatkan sebagai analisis kestabilan lereng
pada batuan samping di lubang bukaan bawah tanah dan lain sebagainya.
3.4.2 Landasan Teori
Mekanika batuan adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari
tentang perilaku (behaviour ) batuan baik secara teoritis maupun terapan,
merupakan cabang dari ilmu mekanika yang berkenaan dengan sikap batuan
terhadap medanmedan gaya pada lingkungannya atau juga !ecara umum
mekanika batuan adalah ilmu yang mempelajari sifat dan perilaku batuan
bila terhadapnya dikenakan gaya atau tekanan."ekuatan batuan dapat diukur secara insitu (di lapangan) sebaik
pengukuran di laboratorium. regangan (deformasi) diukur di area tambang
kemudian dihubungkan terhadap tegangan dengan berpedoman pada konstanta
elastik dari laboratorium. #egangan sebelum penambangan merupakan kondisi
tegangan asli, sulit dihitung, tetapi merupakan parameter desain tambang yang
penting
Mekanika batuan sendiri mempunyai karakteristik mekanik yang diperoleh
dari penelitian ini adalah kuat tekan batuan ($t), kuat tarik batuan ($c ), Modulus
Young (%), Nisbah Poisson (&), selubung kekuatan batuan (strength envelope),
kuat geser ('), kohesi (), dan sudut geser dalam ().Pengujian ini untuk mengetahui kekuatan batuan terhadap suatu geseran
pada tegangan normal tertentu. *ari hasil pengujian kuat geser ini dapat
ditentukan+
-
8/16/2019 Uji Kuat Geser
2/13
• aris -Coulomb’s shear strength.
• ilai kuat geser (shear strength) batuan.
• !udut geser dalam (0).• "ohesi ().
Ga!ar 3.4.1S"ea a#at Uji Geser Langsung
3.4.3 A#at$a#at %ang diguna"an
• !atu set alat untuk uji kuat geser dari suatu batuan.
• !atu specimen dengan bentuk segiempat atau ketupat dan specimen
yang diujinya berada di tengahtengah segiempat yang tengahnya dibuat
belah.
• Pompa pembebanan serta penunjuknya dalam satuan ", dengan skala
satu stripnya 1 ".
• Penunjukkan keadaan gesernya specimen dengan skala 2,3 per strip.
• 4umlah specimen yang diuji adalah 1 buah specimen dengan 5 kali uji.
3.4.4 Prosedur
• 6kur terlebih dahulu panjang dan lebar contoh lalu catat pada form yang
ada.
Sumber: Laboratorium Tambang Unisba
&oto 3.4.1Pengu"uran 'iensi Sa(e#
• Masukkan specimen ke dalam bo7 penyimpanan di alat shear bo7,
kemudian beri beban normal sesuai dengan perhitungan.
• Pasang selang oli pressure pada saat posisi maju saat pengukuran maju,
demikian pula pada saat pengukuran mundur selang dipindahkan.
-
8/16/2019 Uji Kuat Geser
3/13
Sumber: Laboratorium Tambang Unisba
&oto 3.4.2Peasangan a#at
• Pompa beban yang digunakan (1 ", 8 ", 5 ") dan ditahan supaya
konstan selama pengujian masih dilakukan.
Sumber: Laboratorium Tambang Unisba
&oto 3.4.3
Peo(aan ter)ada( Sa(e#
• 9aca pressure gauge sesuai waktu yang diminta sebanyak 18 mm
perubahan.
Sumber: Laboratorium Tambang Unisba
&oto 3.4.4Pe!a*aan Pressure Gauge
• 9eban yang diberikan jangan sampai berubah. :pabila berubah maka
pressure gaugenya pun berubah. Penunjuk keadaan geser specimen
dengan skala 1 strip bernilai 2,3 ".
• Pompa untuk menggeser specimen, digerakgerakkan selama alat
penunjuk geser maju atau mundur itu berputar satu putaran penuh
-
8/16/2019 Uji Kuat Geser
4/13
• !etelah satu putaran dicatat data yang dihasilkan dari alat penunjuk
kekuatan geser (yang letaknya di dekat pompa yang berfungsi untuk
menggeser).
Sumber: Laboratorium Tambang Unisba
&oto 3.4.+Pen*atatan 'ata Tia( Satu Putaran
• Pengujian dilakukan sebanyak 5 kali dengan keadaan menggeser ke arah
maju dan ke arah mundur.
3.4.+ Ruus$Ruus %ang 'iguna"an9eberapa rumus yang digunakan diantaranya adalah +
N
σ n =
A
P s ;
A"eterangan+ s ; "uat eser, kg/cm8
; 9eban ormal, kg : ;
-
8/16/2019 Uji Kuat Geser
5/13
dengan arah yang berbeda seakanakan batuan tersebut menerima gaya secara
alami. 9erikut merupakan data pengamatan yang didapatkan+
Ta!e# 3.4.1 'ata -asi# Pengaatan
:rahaya
Perubahaneser (mm)
Perubahaneser (cm)
ayaeser (3 kg)
ayaeser (12 kg)
ayaeser (82 kg)
Maju
1 2,1 5 > 3
8 2,8 5 ? >
5 2,5 @ > >
@ 2,@ @,3 > ?
3 2,3 > > ?
> 2,> ? ? A
? 2,? ?,3 ? B
A 2,A > ? 12
B 2,B > ? 18
12 1 ?,3 >,3 13
11 1,1 12 ? 1>
18 1,8 12 ?,3 1?
Mundur
18 1,8 5 ? >
11 1,1 3 ?,3 >
12 1 3,3 ?,3 >
B 2,B > A >
A 2,A A A >
? 2,? A A ?
> 2,> A A,3 ?
3 2,3 A A,3 ?
@ 2,@ A A,3 ?
5 2,5 A B ?
8 2,8 A B ?
1 2,1 A B ?,3Sumber: Laboratorium Tambang Unisba
:. Perubahan ormal ; Perubahan eser (cm) 7 aya eser ("g)
• Perubahan ormal 3 kg (Maju)
1. 2,1 7 5 ; 2,5 kg.cm
8. 2,8 7 5 ; 2,> kg.cm
5. 2,5 7 @ ; 1,8 kg.cm
@. 2,@ 7 @,3 ; 1,A kg.cm
3. 2,3 7 > ; 5 kg.cm
>. 2,> 7 ? ; @,8 kg.cm
?. 2,? 7 ?,3 ; 3,83 kg.cm
A. 2,A 7 > ; @,A kg.cm
B.2,B
7>
; 3,@ kg.cm
-
8/16/2019 Uji Kuat Geser
6/13
12.
17
?,3; ?,3 kg.cm
11. 1,1 7 12 ; 11 kg.cm18.
1,87
12; 18 kg.cm
• Perubahan ormal 3 kg (Mundur)
1. 1,8 7 5 ; 5,> kg.cm
8. 1,1 7 3 ; 3,3 kg.cm
5. 1 7 3,3 ; 3,3 kg.cm
@. 2,B 7 > ; 3,@ kg.cm
3. 2,A 7 A ; >,@ kg.cm
>. 2,? 7 A ; 3,> kg.cm
?. 2,> 7 A ; @,A kg.cm
A. 2,3 7 A ; @ kg.cm
B. 2,@ 7 A ; 5,8 kg.cm12. 2,5 7 A ; 8,@ kg.cm
11. 2,8 7 A ; 1,> kg.cm18. 2,1 7 A ; 2,A kg.cm
0 2 4 6 8 101214
0
2
4
6
8
10
12
Kurva Gaya Geser - Perubahan Geser(5 kg)
Gaya Geser Maju
Gaya Geser Mundur
Perubahan Normal (Kgcm)
Gaya Geser (Kg/cm2
Sumber: Laboratorium Tambang Unisba
Grai" 3.4.1
Kur/a Ga%a Geser 0 Peru!a)an ora# + Kg
"uat eser ; > kg/cm8
-
8/16/2019 Uji Kuat Geser
7/13
*ari data grafik diatas maka didapatkan nilai kuat geser pada beban 3 kg
adalah > kg/cm8.
• Perubahan ormal 12 kg (Maju)
1.2,1
7>
;2,> kg.cm
8.2,8
7?
;1,@ kg.cm
5.2,5
7>
;1,A kg.cm
@.2,@
7>
;8,@ kg.cm
3. 2,3 7 > ; 5 kg.cm
>. 2,> 7 ? ;@,8 kg.cm
?.2,?
7?
;@,B kg.cm
A.2,A
7?
;3,> kg.cm
B.2,B
7?
;>,5 kg.cm
12.
17
>,3;
>,3 kg.cm
11.1,1
7?
;?,? kg.cm
18. 1,8 7 ?,3 ; B kg.cm
• Perubahan ormal 12 kg (mundur)
1. 1,8 7 ? ; A,@ kg.cm
8. 1,1 7 ?,3 ; A,83 kg.cm
5. 1 7 ?,3 ; ?,3 kg.cm
@. 2,B 7 A ; ?,8 kg.cm
3. 2,A 7 A ; >,@ kg.cm
>. 2,? 7 A ; 3,> kg.cm
?. 2,> 7 A,3 ; 3,1 kg.cm
A. 2,3 7 A,3 ; @,83 kg.cm
B. 2,@ 7 A,3 ; 5,@ kg.cm12. 2,5 7
B; 8,? kg.cm
11. 2,8 7 B ; 1,A kg.cm18. 2,1 7
B; 2,B kg.cm
-
8/16/2019 Uji Kuat Geser
8/13
0 2 4 6 8 10
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Kurva Gaya Geser - Perubahan Geser(10 kg)
Gaya Geser Maju
Gaya Geser Mundur
Perubahan Normal (kgcm)
Gaya Geser (kg/cm2
Sumber: Laboratorium Tambang UnisbaGrai" 3.4.2
Kur/a Ga%a Geser 0 Peru!a)an ora# 1 Kg
*ari data grafik diatas maka didapatkan nilai kuat geser pada beban 3 kg
adalah ?,@3 kg/cm8.
• Perubahan ormal 82 kg (Maju)
1.2,1
73
; 2,3kg.cm
8.2,8
7>
; 1,8kg.cm
5.2,5
7>
; 1,Akg.cm
@.2,@
7?
; 8,Akg.cm
3.2,3
7?
; 5,3kg.cm
>.2,>
7A
; @,Akg.cm
?.2,?
7B
; >,5kg.cm
A.2,A
712
; Akg.cm
-
8/16/2019 Uji Kuat Geser
9/13
B.2,B
718
;12,
Akg.cm
12. 1 7 13 ; 13 kg.cm
11.1,1
71>
;1?,
>kg.cm
18.
1,87
1?;
82,@
kg.cm
• Perubahan ormal 82 kg (Mundur)
1. 1,8 7 > ; ?,8 kg.cm
8. 1,1 7 > ; >,> kg.cm
5. 1 7 > ; > kg.cm
@. 2,B 7>
; 3,@ kg.cm3. 2,A 7 > ; @,A kg.cm
>. 2,? 7 ? ; @,B kg.cm
?. 2,> 7 ? ; @,8 kg.cm
A. 2,3 7 ? ; 5,3 kg.cm
B. 2,@ 7 ? ; 8,A kg.cm12. 2,5 7
?; 8,1 kg.cm
11. 2,8 7 ? ; 1,@ kg.cm18. 2,1 7
?,3; 2,?3 kg.cm
0 5 10 15 20 25
0
2
4
6
8
10
12
14
16
18
Kurva Gaya Geser - Perubahan Geser(20 kg)
Gaya Geser Maju
Gaya Geser Mundur
Perubahan Normal
Gaya Geser
Sumber: Laboratorium Tambang Unisba
Grai" 3.4.3
Kur/a Ga%a Geser 0 Peru!a)an ora# 2 Kg
-
8/16/2019 Uji Kuat Geser
10/13
*ari data grafik diatas maka didapatkan nilai kuat geser pada beban 3 kg
adalah ?,2? kg/cm8.
9. cm8
. #egangan ormal ; P
A
• #egangan ormal 3 kg ;5
28,26
; 2,1?> kg/cm8
• #egangan ormal 12 kg ; 1028,26
; 2,535 kg/cm8
• #egangan ormal 82 kg ;20
28,26
; 2,?2? kg/cm8
Ta!e# 3.4.2 Kuat Geser 0 Tegangan ora#
"uat eser
(kg/cm8)
"uat eser
(Mpa)
#egangan ormal
(kg/cm8)> 2,> 2,1?>
?,@3 2,?@3 2,535
?,2? 2,?2? 2,?2?Sumber: Laboratorium Tambang Unisba
-
8/16/2019 Uji Kuat Geser
11/13
0 0.2 0.4 0.6 0.8
0
0.1
0.2
0.3
0.4
0.5
0.6
0.7
0.8Kurva Kuat Geser - Tegangan Normal
Kurva Kuat Geser -
Tegangan Nora!
"#near $Kurva Kuat Geser
- Tegangan Nora!%
Tegangan Normal (kg/cm2)
Kuat Geser (Pa)
*ari data kur&a diatas diperolah nilai kohesi pada batuan adalah 2,>8.
*an D ; arc tan ((2,?1832,>5?3)/(2,>2,18A)) ; 12,312
!ehingga didapatkan nilai kuat geser dari tiap beban+
"uat eser (!) ; $n.#anD = "ohesi ()
• "uat eser (!) beban 3 kg ; 2,1?>.#an 12,312 = 2,>8
; 2,>35
• "uat eser (!) beban 12 kg ; 2,535.#an 12,312 = 2,>8
; 2,>A3
• "uat eser (!) beban 82 kg ; 2,?2?.#an 12,312 = 2,>8
; 2,?31
3.4. -asi# Pengo#a)an 'ata
Ta!e# 3.4.3 -asi# Pengo#a)an 'ata
"uat eser
(kg/cm8)
"uat eser
(Mpa)
#egangan
ormal (kg/cm8)
"ohesi D
> 2,> 2,1?>
2,>8 12,31
2
?,@3 2,?@3 2,535
?,2? 2,?2? 2,?2?
3.4. Ana#isa
"ohesi ; 2,>8
θ
-
8/16/2019 Uji Kuat Geser
12/13
Pada pengujian kuat geser terhadap batuan ini merupakan jenis
pengujian untuk mengetahui seberapa besar kekuatan suatu batuan untuk
menahan beban diatasnya hingga mengalami pergeseran. Pengujian ini
dilakukan dengan alat uji kuat geser yang sistem kerjanya dengan menggunakan
pompa hidraulik yang akan memberikan gaya pada sampel batuan secara
berlawanan yaitu dengan tujuan agar diketahui seberapa kuat batuan tersebut
menahan gaya ketika bergerak pada arah yang berbeda baik itu gaya dari arah
kiri/mundur maupun kanan/maju karena pada keadaan nyatanya gaya akan
diberikan dari berbagai arah. Pada pengujian didapatkan data secara berangsur
angsur naik gaya gesernya namun terkadang tibatiba mengalami penurunan. Ini
diakibatkan saat pengujian, alat berusaha untuk menggeser batuan dalam posisi
yang rata layaknya suatu benda yang mengalami gaya gesek namun
dikarenakan batuan tersebut memiliki sedikit cekungan maka alat akan tibatiba
turun dan mengakibatkan gaya gesernya pun berkurang bukannya konstan
ataupun naik dengan nilai sudut yang dibentuk bernilai A32.
3.4.5 Kesi(u#an
Pada sampel batuan yang menerima gaya pada 12 kg lebih kuat dayaikat batuannya dibandingkan beban 82 kg karena nilai kohesi pada beban 12 kg
lebih besar dari pada beban 82 kg. amun untuk kekuatan geser pada beban 82
kg lebih besar bila dibandingkan dengan beban 12 kg sehingga batuan akan
berusaha lebih besar untuk menahan beban di atasnya.
'A&TAR PUSTAKA
-
8/16/2019 Uji Kuat Geser
13/13
Miner, 1B28. 6Geoteknik Tambang dan Mekanika Batuan7. http+// 1B28 miner.
Eordpress.com/bfiabhfcbafhueceaj/geoteknik/. *iakses pada tanggal 1?
:pril 821@.
*asuha. 6Uji Kuat Geser 7. http+//dasuha.wordpress.com/tag/6ji"uateser/.
*iakses pada tanggal 1? :pril 821@.
http://1902miner.wordpress.com/bfiabhfcbafhueceaj/geoteknik-tambang/mekanika-batuan/http://dasuha.wordpress.com/tag/sifat-fisik-batuan/http://dasuha.wordpress.com/tag/sifat-fisik-batuan/http://dasuha.wordpress.com/tag/sifat-fisik-batuan/http://1902miner.wordpress.com/bfiabhfcbafhueceaj/geoteknik-tambang/mekanika-batuan/