uji afeksi

19
UJI AFEKSI YUSMARINI

Upload: novrie-loverz

Post on 06-Jul-2015

621 views

Category:

Education


4 download

DESCRIPTION

Materi kuliah Evaluasi sensori dengan judul Ujia afeksi

TRANSCRIPT

Page 1: Uji afeksi

UJI AFEKSI

YUSMARINI

Page 2: Uji afeksi

• Uji Afeksi terdiri atas:

– Uji penerimaan ( acceptance test)

– Uji kesukaan (preperence test)

Kesukaan (preferensi) tidak sama dengan penerimaan

Panelis mungkin lebih menyukai sampel A dibanding B akan tetapi kedua sampel tidak dapat diterima

Page 3: Uji afeksi

• Perbedaan uji pembedaan dan afeksi

• Pembedaan :

* mengemukakan kesan akan adanya perbedaan tanpa

disertai dengan kesan senang atau tidak

• * dikehendaki panelis yang peka

• Afeksi:

* lebih subjektif

* mengemukakan kesan yng berhubungan dengan kesukaan

atau tanggapan senang atau tidak

* dapat menggunakan penelis yang belum berpengalaman

Page 4: Uji afeksi

UJI HEDONIK (KESUKAAN)

• Uji ini dapat diaplikasikan :

* pada saat pengembangan produk

* pembandingan produk dengan produk pesaing

Pada uji ini panelis diminta harus memilih satu pilihandiantara yang lain

Produk yang tidak dipilih dapat menunjukkan bahwaproduk tersebut disukai atau tidak disukai

Page 5: Uji afeksi

• Panelis diminta :– Tanggapan pribadinya tentang kesukaan atau

ketidaksukaan

– Mengemukakan tingkat kesukaannya

Tingkat-tingkat kesukaan skala hedonik

Skala hedonik dapat direntangkan atau diciutkan menurutrentangan skala yang dikehendaki

Skala hedonik juga dapat diubah menjadi skala numerik denganmutu angka menurut tingkat kesukaan

Dengan data numerik ini dapat dilakukan analisis secaraparametrik

Page 6: Uji afeksi

• CONTOH SKALA HEDONIK

• SKALA 1 – 9 SKALA 1-7

1= amat sangat suka 1= sangat suka

2= sangat suka 2= suka

3= suka 3= agak suka

4= agak suka 4= biasa saja (netral)

5= biasa saja (netral) 5= agak tidak suka

6= agak tidak suka 6= tidak suka

7= tidak suka 7= sangat tidak suka

8= sangat tidak suka

9= amat sangat tidak suka

Page 7: Uji afeksi

• Penggunaan skala hedonik pada prakteknya dapatdigunakan untuk mengetahui perbedaan

• Sehingga sering digunakan untuk menilai secaraorganoleptik komoditas sejenis atau produkpengembangan

• Data dari hasil uji hedonik biasanya dianalisis denganmenggunakan ANOVA

Page 8: Uji afeksi

BEBERAPA CONTOH KASUS UJI KESUKAAN

1. Perbaikan mutu selai kacang (merespon keinginan selaikacang yg lebih enak dengan rasa kacang yg lebih terasa)

perusahaan melakukan uji coba dan dihasilkan prototipeyang akan diujikan kepada konsumen

melibatkan 100 orang panelis yg merupakan konsumen selaikacang

panelis akan menerima dua contoh sekaligus (setengahpanelis akan menerima sampel A-B dan setengah lagi B-A)

Page 9: Uji afeksi

• Penelis diminta untuk memilih di antara dua produk (sampel) tersebut

• Metode yang digunakan adalah metode paired comparison

• Hasil uji menunjukkan bahwa 62 panelis menyukai prototipeselai kacang

• Berdasarkan Tabel pada lampiran 1 dapat disimpulkan bahwaada signifikansi tingkat kesukaan prototipe dibandingkanproduk yg sudah ada

• Interpretasi hasil : produk yang baru (prototipe) dapatdipasarkan dengan label pada kemasan “rasa kacangnyalebih terasa!!!”

Page 10: Uji afeksi

2. Pengembangan minuman isotonik rasa buah

Perusahaan mengembangkan produk minuman dengan rasa buah strawberry dan rasa jeruk nipis

Untuk mengetahui tingkat kesukaan konsumen terhadapproduk barunya, perusahaan melakukan uji hedonik terhadap3 sampel yakni : minuman rasa original, rasa strawberry danrasa jeruk nipis

Rasa original = kode sampel 815

Rasa strawberry = kode sampel 558

Rasa jeruk nipis = kode sampel 384

Page 11: Uji afeksi

Panelis tidak boleh mengulang-ulang penilaian ataumembandingkan sampel yg disajikan

Sampel disajikan satu persatu

Panelis melakukan penilaian secara spontan

Page 12: Uji afeksi
Page 13: Uji afeksi
Page 14: Uji afeksi
Page 15: Uji afeksi
Page 16: Uji afeksi
Page 17: Uji afeksi

• Nilai F hitung 41,49

• Nilai F tabel 1% = 5,18 dan 5% = 3,23

• Disimpulkan : bahwa ada perbedaan sangat nyataantar perlakuan

• Untuk melihat perlakuan mana yang sama atau lebihdari yang lain dilakukan analisis lebih lanjut (DNMRT)

Page 18: Uji afeksi

• LSR = ranges x standar error

• Standar error 0,317

• Berdasarkan lampran 6

P 2 3 4

Ranges 2,86 3,01 3,10

LSR 0,907 0,954 0,983

Page 19: Uji afeksi

• Hasil uji lanjut :

• Perlakuan original (C) strawberry (B) J.nipis (A)

• Rata-rata 3,35 4,25 7,25

• B-C : 4,25 – 3,35 = 0,97 < 0,97 B = C

• A-C : 7,25 – 3,35 = 3,9 > 0,954 A = C

• A-B : 7,25 – 4,25 = 3,0 > 0,907 A = B

• Minuman yang paling disukai adalah minuman isotonik rasa jeruk nipis (A) karena mempunyai penilaian yang paling tinggi(7,25)