uas manajemen ritel 2013

51

Click here to load reader

Upload: sumono-agit-saputro

Post on 09-Feb-2016

198 views

Category:

Documents


21 download

TRANSCRIPT

Page 1: Uas Manajemen Ritel 2013

E-COMMERCE PADA PERUSAHAAN

LAZADA INDONESIA

Oleh :

Sumono Agit Saputro (10…….)

Retno Wulan Sari (10101224)

Donni Noufan (10……)

Page 2: Uas Manajemen Ritel 2013

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Tujuan Pembahasan E-commerce

Selama tahun 2012, sebanyak 88,1% pengguna internet berusia 14 tahun

ke atas di negeri Paman Sam (Amerika Serikat) akan mencari produk melalui

web. Pembeli produk online akan mencapai 154,6 juta atau mengalami

peningkatan

4,4% dibandingkan tahun 2011. Di bidang e-commerce, sebanyak 26%

pengguna internet akan menghabiskan waktunya untuk melakukan reservasi

perjalanan dan wisata, membeli peranti elektronik (27%), mebeli tiket

pesawat (32%), dan membeli pakaian (36%), sumber : salingsilang.com.

Situs e-commerce kini semakin banyak di Indonesia, tentu ini kabar

baik bagi para netter yang sehari-hari menghabiskan waktu berjam-jam di depan

layar komputer karena tidak perlu keluar rumah untuk berbelanja. Situs e-

commerce merupakan situs yang bermanfaat sebagai tempat jual beli barang

dan jasa baik fisik maupun digital. Situs e-commerce di Indonesia

diprediksi oleh banyak pengamat bahwa akan mengalami kemajuan yang

pesat. Situs e-commerce kini menjadi pilihan bagi masayarakat karena

kenyamanannya, artinya tidak perlu keluar ke pusat pertokoan, barang sudah

bisa dibeli dan langsung diantar ke

rumah.

Situs e-commerce menjual barang yang bermacam-macam, mulai

dari perangkat elektronik, gadget, buku, produk fashion, hingga voucher

diskon. Dalam situs e-commerce tersebut, Anda bisa berbelanja secara online

kapan saja dan dimana saja Anda mau. Apabila Anda berniat untuk berbelanja

secara online, biasanya Anda harus membuat akun dulu pada situs e-

commerce yang bersangkutan. Karena seluruh barang belanjaan harus masuk

dalam cart terlebih dulu, baru selanjutnya dibayar dan dikirim. Jika Anda

malas keluar rumah atau jalan-jalan di mall, lebih baik buka situs e-commerce,

tanpa antri, tanpa macet, tau-tau barang yang dipesan sudah sampai di

rumah. Dari beberapa situs e- commerce di atas akan sangat berguna bagi

Anda yang ingin melakukan aktifitas

jual beli online. Karena dengan menggunakan situs-situs tersebut, maka bagi anda

yang ingin mencoba menjual suatu barang tidak perlu unutk membuat

situs sendiri, cukup menggunakan fasilitas dari situs e-commerce tersebut.

Dengan percepatan teknologi dewasa ini membuat segala sesuatunya

Page 3: Uas Manajemen Ritel 2013

dapat berjalan dengan mudah dan efisien, peranan manusia semakin

dibantu dan dipermudah, hal tersebut sangat berdampak sekali dengan

semakin mudahnya orang dalam melaksanakan tugasnya teknologi informasi

(Internet) yang ada sekarang ini dapat dimanfaatkan oleh

banyak kalangan, mulai dari pelajar/mahasiswa sampai

kepada tingkat perusahaan, bahkan para politisi serta pemerintah telah

menggunakan teknologi informasi tersebut. Intemet dewasa ini sangatlah

bermanfaat dan besar pengaruhnya terhadap kehidupan berinteraksi antar

sesama manusia, kita dapat melakukan interaksi kepada semua orang

diseluruh muka bumi ini tanpa harus melakukan perjalanan yang jauh

dan mengeluarkan banyak biaya perjalanan, hal inilah yang dapat membuat

manusia semakin dimudahkan dalam berinteraksi dengan menggunakan teknologi

tersebut.

Teknologi ini semakin banyak digunakan oleh perusahaan-

perusahaan yang ingin agar usahanya untuk dapat dikenal diseluruh dunia,

tanpa harus melakukan ekspansi ke negara lain, dan yang pasti investasi yang

dibutuhkan untuk ekspansi itu sendiri juga sangatlah mahal, maka dari itu

perusahaan cukup dengan melakukan promosi lewat intemet maka

perusahaan tersebut dapat langsung dikenal luas. Penggunaan transaksi

pembayaran yang dilakukan dapat juga melalui Internet, yang kemudian

konsep ini dikenal dengan e-commerce, yaitu melakukan transaksi perdagangan

secara online.

Dengan e-commerce maka rumitnya birokrasi administrasi dan

pembayaran dapat dihapus. Konsep e-commerce itu sendiri menjadikan

kegiatan bertransaksi dapat berjalan dengan mudah dan cepat, serta yang

terpenting adalah menumbuhkan kepercayaan pembeli untuk dapat melakukan

transaksi tersebut dengan jaminan keamanan jaringan Intemet yang betul-betul

aman, disamping masalah desain web serta produk yang ditawarkan termasuk

profil perusahaan, sehingga konsumen dapat tertarik untuk masuk ke

website perusahaan dan

selanjutnya melakukan transaksi online.

1.2 Ruang Lingkup Penulisan

Dalam tugas kelompok ini, kami membahas tentang bagaimana sistem

e- commerce berjalan pada perusahaan lazada. Bagaimana proses yang terjadi

dan bagaimana kelebihan serta kekurangan dari sistem lazada secara

keseleuruhan.

Page 4: Uas Manajemen Ritel 2013

BAB 2

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Profil Perusahaan

Lazada merupakan top online retailer di Indonesia. Perusahaan ini

memberikan kesempatan kepada konsumen untuk membeli segala jenis produk

yang berkaitan dengan elektronik, dekorasi rumah tangga hingga produk

kesehatan dan kecantikan hanya dengan mengakses ke website yang telah di

sediakan. Produk pesanan akan di antar ke rumah-rumah konsumen

dengan pelayanan kurir yang cepat dengan kualitas produk yang terbaru dan

terbaik. Pembayaran juga dapat di lakukan dengan uang tunai bila tidak

memiliki kartu

kredit.

Tujuan dari perusahaan ini adalah menjadi salah satu belanja online

yang paling top dan utama di Indonesia serta memberikan pelayanan kepada

konsumen secara maksimal, memberikan inspirasi dalam

belanja dan memberikan pengalaman kepada konsumen

dalam memilih-milih produk online.

Karyawan yang bekerja di perusahaan ini merupakan individu yang

mempunyai jiwa kewirausahaan, karena mereka berasal dari sekolah bisnis

terbaik dan perusahaan di seluruh dunia. Oleh sebab itu tidak diragukan lagi

kualitas dalam pemberian pelayanan kepada konsumen yang akan di

berikan secara maksimal.

2.2 Permasalahan

Lazada merupakan toko online yang menjual beberapa

produknya menggunakan Blog dan twitter sebagai alat e-commerce, mereka

memasarkan berbagai jenis produk beserta klasifikasi dan harga yang

dicantumkan di setiap label barang/produk yang dijual. Hal ini yang membuat

pelanggan dengan mudah memilih dan mengakses setiap jenis produk yang

Page 5: Uas Manajemen Ritel 2013

diinginkan.

Manfaat dari penggunaan e-commerce itu sendiri adalah inovasi-inovasi

yang disediakan mempunyai banyak manfaat bagi organisasi, perorangan, dan

masyarakat, selain itu e-commerce dapat membuat pasar nasional maupun

internasional lebih mudah diakses dengan menurunkan biaya

pengolahan, distribusi, dan pengambilan informasi. Pelanggan dapat dengan

mudah mengakses sejumlah besar produk dan jasa hanya dengan waktu

beberapa menit. Manfaat utama kepada masyarakat adalah kemampuan

memberikan informasi, layanan, dan produk dengan mudah dan nyaman kepada

orang-orang di kota-kota, daerah pedesaan, dan negara berkembang. Meskipun

manfaat dari e-commerce sangatlah banyak tetapi ada beberapa keterbatasan

yang harus diperhatikan, baik teknologi maupun nontechnological,

yang telah memperlambat pertumbuhan dan

penerimaan. Keterbatasan teknologi termasuk kurangnya keamanan,

bandwidth telekomunikasi yang cukup, kesamaan atau plagiat penggunaan e-

commerce dari segi bentuk, inovasi maupun cara menjualnya serta

aksesibilitas yang mahal. Keterbatasan nontechnological termasuk persepsi

bahwa e-commerce tidak aman merupakan masalah hukum yang belum

terselesaikan, dan tidak memiliki massa kritis antara penjual dan pembeli.

Dengan berjalannya waktu, keterbatasan, terutama masalah teknologi dapat

dikurangi dan diatasi.

Samwer Brothers merupakan pendiri dari Rocket Internet di Indonesia.

Rocket Internet adalah perusahaan induk yang mempunyai 2 anak perusahaan

di Indonesia yaitu Lazada dan Zalora yang keduanya merupakan belanja

online untuk para pelanggan di Indonesia, mungkin Samwer Brothers bukan

idola bagi kebanyakan pengusaha, tetapi perusahaan mereka memberikan

dampak yang besar bagi pasar startup seperti Indonesia. Sejak kedatangan

mereka beberapa bulan yang lalu, Rocket Internet telah memperkerjakan

karyawan dengan sangat cepat, mereka membawa perusahaan tiruan ke pasar dan

mendapatkan keuntungan dari tiruan tersebut. Orang-orang di perusahaan ini

tidak banyak bicara, bahkan salah satu strategi mereka adalah menghindar dari

blog teknologi. Itu bisa berarti ada yang disembunyikan oleh mereka, tetapi bisa

juga berarti bahwa mereka ingin fokus atas apa yang mereka lakukan dan

berbagai hal yang ingin menambahkan nilai untuk mereka dan

perusahaannya. Tentu saja Rocket Internet juga sebenarnya tidak populer

diantara media teknologi karena prinsip anti-inovasi mereka, yang mungkin

menjadi alasan utama mereka menghidari jurnalis teknologi. Jika di

Page 6: Uas Manajemen Ritel 2013

perhatikan bagaimana mereka beroperasi di pasar baru, pasti

kita akan kaget. Mereka telah hadir di Indonesia sejak Januari 2012 dan

mereka telah memiliki ratusan karyawan, dengan lebih dari 6 produk yang

telah ada di pasar. Orang-orang ini tidak pernah berkeluh kesah mengenai

layanan pembayaran untuk e-commerce mereka, mereka hanya mencoba

cara untuk membuatnya berhasil.

Permasalahan yang paling mendasar bila dilihat dari kutipan wacana

diatas adalah pendiri dari perusahaan lazada ini

sangatlah terang-terangan memperlihatkan bahwa perusahaan tersebut

merupakan tiruan atau plagiat dari perusahaan online yang sudah ada seperti

Amazon dan Zappos. Hal ini dapat dilihat ketika mereka sangat antusias dalam

mengembangkan perusahaan tersebut sehingga mendapatkan keuntungan yang

sangat banyak hanya dalam waktu kurang lebih 3 bulan semenjak

pendirian dan membuatnya lebih maju dari perusahaan yang sudah ada,

padahal apabila mereka sudah mengetahui tentang keplagiatan yang

dilakukan, mereka seharusnya mengubah cara bekerja

perusahaan mereka dan membuat inovasi-inovasi yang baru. Sebagai

contoh tiruan yang sangat terlihat adalah dari segi bentuk,klasifikasi,inovasi

maupun cara membeli dari perusahaan lazada sangatlah mirip dengan perusahaan

amazon yang lebih dahulu berdiri. Ini adalah gambar dari blog lazada dan

amazon, kita bisa lihat disini kesamaan yang hampir sama dari kedua blog

tersebut :

Gambar 1

Page 7: Uas Manajemen Ritel 2013

Gambar 2

Permasalahan diatas tidaklah terlalu siginifikan karena tidak berdampak

terlalu besar terhadap kemajuan perusahaan lazada di Indonesia dalam

memperoleh keuntungan serta penyediaan pelayanan dan kualitas dari produk

tersebut. Mungkin kita bisa saja terus menjelek-jelekan Rocket Internet, tetapi

mereka tahu cara melakukan eksekusi dan membesarkan skala perusahaan

dengan cepat. Motif dan agenda mereka mungkin tidak mulia, tetapi

mereka bisa mengajarkan kita untuk membangun bisnis dan ekosistem yang

sebenarnya. Persis seperti apa yang dibutuhkan oleh startup Indonesia saat ini,

yaitu seseorang yang bisa menunjukkan bagaimana menjalankan bisnis secara

serius: mengembangkan dan mengeksekusi.

2.3 Thesis Statement

Minat pembeli sangat bagus dalam berbelanja di sistem e-

commerce lazada karena tersedianya beraneka ragam kebutuhan elektronik dan

kebutuhan lainnya yang menjadi segmen penjualan lazada, tidak memerlukan

proses yang rumit dalam melakukan pemesanan, dimudahkan dengan sistem

pembayaran yang memberikan pilihan sesuai dengan kemampuan pembeli,

dan dilayani dengan

sistem pengiriman yang baik.

Page 8: Uas Manajemen Ritel 2013

BAB 3

LANDASAN TEORI

3.1 E-commerce

3.1.1 Pengertian E-commerce

Definisi electronic commerce atau yang biasa disebut e-

commerce menurut Rainer and Cegielsky adalah proses membeli, menjual,

mentransfer, atau menukar produk, jasa, atau informasi via jaringan

komputer, yang meliputi internet. Secara singkatnya kita bisa mendekripsikan

e-commerce adalah transaksi berdasarkan proses dan transmisi data secara

elektronik. Sedangkan e-business konsepnya agak menyerupai e-commerce,

sebagai tambahan, dalam proses menjual dan membeli barang, jasa, e-

business juga merujuk untuk melayani pengguna, berkolaborasi dengan rekan

bisnis, dan membentuk transaksi elektronik dengan organisasi terkait. Ada

beberapa tipe dari e-commerce :

1. Business-to-Business (B2B). Dalam B2B, penjual dan pembeli adalah

organisasi bisnis.

2. Business-to-Cunsomer (B2C). Dalam B2C, penjual adalah sebuah

organisasi atau perusahaan, dan pembeli adalah individu.

3. Consumer-to-Consumer (C2C). Dalam C2C, penjual dan pembeli

sama-sama individu.

4. Business-to-employee (B2E). Dalam B2E, perusahaan menggunakan

ecommerce secara internal untuk menyediakan informasi dan

pelayanan terhadap karyawannya.

5. E-Government adalah penggunaan teknologi internet secara umum dan

e-commerce digunakan untuk menyampaikan informasi dan

pelayanan publik kepada masyarakat yang biasa disebut called

government to citizen atau G2C

6. EC Mobile commerce (m-commerce).

3.1.2 Mekanisme dalam e-commerce

Ada beberapa mekanisme yang menyambungkan antara pebisnis

dan pembelinya dalam sebuah dunia maya. Yang sangat sering digunakan

adalah

Page 9: Uas Manajemen Ritel 2013

katalog elektronik, lelang secara elektronik, e-malls, e-storefronts, dan e-

marketplaces.

3.2 Business to Customer (B2C)

Pada kasus Lazada (www . l aza d a . c o . i d ) kita lebih berfokus kepada tipe

e- commerce B2C atau Business to Customer karena tujuan utama

perusahaan adalah menyerap customer individu yang melakukan transaksi di

situs mereka. Dalam Business to Customer kita akan lebih terfokus bagaimana

mekanisme dasar bagi pembeli untuk mengakses perusahaan tersebut di dalam

sebuah web yang sudah disediakan oleh perusahaan. Setelah itu bagaimana

pelayanan situs tersebut dan yang paling rumit adalah bagaimana menciptakan

tantangan utama untuk penjualan.

3.2.1 Mekanisme dalam Business to Customer

3.2.1.1 Electronic Storefronts dan Malls

Saat ini penjualan melalui katalog yang tersedia secara online menjadi

lebih menarik dibandingkan dengan katalog yang bisa dibawa-bawa dalam

bentuk kertas. Oleh karena itu diciptakanlah sebuah sistem yang bisa membuat

kita bisa dengan mudah mengakses katalog tersebut secara online atau

yang disebut Electronic retailling atau e-retailling . e-retailling adalah penjualan

dan pelayanan secara langsung melalui Electronic Storefronts dan Electronic

Malls, biasanya didesain secara format katalog elektronik.

E-commerce memberikan pengalaman berbelanja yang sesungguhnya

dengan dapat membeli dari rumah dan dapat dilakukan selama 24 jam dalam

sehari, 7 hari dalam seminggu.

3.2.1.1 Electronic Storefronts

Electronic Storefronts adalah situs yang merepresentasikan toko tunggal.

Dalam dunia maya terdapat berbagai macam Electronic Storefronts yang

memiliki alamat web sendiri-sendiri atau URL (Uniform Resource Locator).

Beberapa dari Electronic Storefronts memiliki toko secara fisik atau tidak hanya

memiliki toko

secara maya, seperti Hermes, Sharper Image, dan Wall-Mart.

Page 10: Uas Manajemen Ritel 2013

3.2.1.2 Electronic Malls

Electronic Malls atau bisa juga disebut dengan cybermall atau e-mall

adalah kumpulan dari beberapa toko yang berada dalam sebuah alamat internet

yang sama. Ide dasar dari e-malls adalah bagaimana memberikan pengalaman

berbelanja sama seperti saat anda berbelanja di dalam mall fisik. Sebagai

contohnya adalah Microsoft Shopping sekarang yang berubah menjadi

bingshopping (w w w . b i n g . c o m / s h o p p i n g ) . Ada 2 tipe dari e-malls:

1. Refferal malls : dimana anda tidak dapat membeli apapun, sebagai

gantinya anda akan dialihkan kepada storefronts yang berpartisipasi ke

web tersebut.

2. Tipe kedua, anda dapat benar-benar membeli. Dalam tipe mall seperti

ini anda mungkin berbelanja dari beberapa toko, tetapi anda hanya

membayar nya secara keseluruhan diakhir.

3.3. Pelayanan Industri Secara Online

Dalam e-commerce pembelian produk secara online akan

menurunkan biaya penjualan dari perusahaan sebesar 20-40%. Lebih lanjutnya

pengurangan biaya tersebut sebenarnya sangat sulit untuk dicapai karena

produk yang telah dibeli oleh pembeli harus diantar secara fisik. Walaupun

ada yang bisa dikirim dalam bentuk digital seperti software atau music. Oleh

karena itu pelayanan yang diberikan oleh perusahaan penjual seperti membeli

tiket pesawat untuk mengirim barang, termasuk asuransinya. Tidak

mengherankan lagi jika saat ini banyak sekali bermunculan perusahaan

pengiriman barang seperti DHL, FedEx, JNE,

TIKI dengan jutaan pembeli yang menggunakan setiap tahunnya.

Salah satu isu yang sangat menekan terkait dengan pelayanan

secara online adalah disintermediation. Para perantara atau yang bisa disebut

pedagang memiliki 2 fungsi :

1. Menyediakan informasi, dan

2. Melakukan pelayanan nilai tambah seperti konsultasi.

Fungsi pertama dapat dipenuhi secara otomatis dan akan lebih disukai karena

menyediakan infomasi secara gratis. Ketika ini terjadi, para perantara yang

hanya

Page 11: Uas Manajemen Ritel 2013

melakukan fungsi seperti ini dapat dieliminasikan. Proses inilah yang disebut

disintermediation.

Kita dapat memeriksa beberapa beberapa pelayanan industri secara

online seperti banking, trading of securities (stocks, bonds), job matching, dan

travel services.

1. Cyberbanking

Electronic banking atau yang biasa disebut e-banking atau

cyberbanking melibatkan berbagai aktivitas perbankan yang dapat

diakses dari rumah, tempat kerja, maupun pada saat dijalan tanpa

harus mendatangi bank terkait. Electronic banking memiliki

kemampuan berkisar dari mebayar tagihan sampai mengajukan

pinjaman.

2. Online Securities Trading

Emarkerter.com mengestimasikan bahwa sekitar 40juta orang di

Amerika Serikat menggunakan komputer mereka untuk bermain

saham dan instrument keuangan lainnya. Karena ini lebih murah

daripada pelayangan yang menyeluruh dari pialang saham. Di dalam

web, investor dapat menemukan informasi yang sangat berarti

terkait dengan perusahaan yang akan diinvestasikan,

contohnya www.bloomberg,com

3. The Online Job Market

Internet menawarkan berbagai macam lahan pekerjaan berdasarkan

jenis atau lingkup pekerjaan yang kita inginkan. Ribuan

perusahaan dan lembaga pemerintah memasang lowongan

pekerjaan yang kosong didalam sebuah situs internet yang mengelola

situs tersebut.

4. Travel Services

Internet adalah tempat yang ideal untuk meletakkan rencana,

pertualangan, dan mengatur jadwal untuk sebuah perjalanan secara

ekonomis. Perusahaan travel akan melayani anda dengan cara

meberikan kemudahan untuk membeli tiket pesawat secara online,

memesan hotel,

dan meminjam mobil ditempat tujuan wisata atau perjalanan kita.

Page 12: Uas Manajemen Ritel 2013
Page 13: Uas Manajemen Ritel 2013

3.4 Issues in E-tailling

Ada 2 isu utama yang bisa diangkat dari e-commerce yaitu

channel conflict (konflik dalam penyaluran) dan order fulfillment (pemenuhann

order).

3.4.1 Channel Conflict

Perusahaan dengan sistem Clicks (penjualan secara online) dan Mortar

(penjualan melalui toko fisik) akan menghadapai situasi dengan

distributor mereka pada saat mereka menjual secara langsung kepada pembeli

secara online. Situasi seperti ini disebut channel conflict yang dapat

menghilangkan andil dari distributor.

Beberapa perusahaan memisahkan bagian penjualan secara online

dan penjualan secara offline, tetapi pendekatan seperti ini akan meningkatkan

biaya dan mengurangi keterkaitan antara 2 metode penjualan. Oleh karena itu

banyak perusahaan akhirnya mengintegrasikan antara penjualan secara online

dan secara offline, proses inilah yang disebut multichanneling.

3.4.2 Order Fulfillment

Dalam proses penjualan melalui sistem pemenuhan order, ini akan

menyangkut berbagai aktivitas pemenuhan order seperti :

1. Mencari dengan cepat barang yang akan dikirim;

2. Mengemasnya;

3. Mengatur bagaimana mengirimkan barang secepatnya kepada pembeli;

4. Menagih uang pembayaran dari pembeli, baik secara COD (Cost On

Delivery) atau secara tagihan.

Proses seperti ini sangat sulit untuk ditempuh secara efektif dan efisiensi

dalam B2C, karena perusahaan harus mengirimkan paket kepada pembeli secara

cepat. Dengan alasan inilah perusahaan yang termasuk dalam B2C sering

mengalamai kesulitan dalam rantai penawaran mereka (supply chain).

Sebagai tambahan untuk menyediakan pembeli dengan produk yang

mereka order atau pesan dan melakukannya secara tepat waktu, pemesanan

dalam

pemenuhan order juga mengikutkan customer service yang terkait.

Page 14: Uas Manajemen Ritel 2013

3.5 Electronic Payments

Sistem pembayaran secara online memungkinkan anda membayar

produk dan pelayanan secara elektronik, dibandingkan dengan membayar

secara kas ataupun menggunakan cek. Pembayaran secara elektronik meliputi :

1. Elektronik Cek

2. Elektronik Kartu Kredit

3. Purchasing Cards

4. Electronik Kas

Dalam beberapa hal, pembayaran secara traditional tidak efektif dalam sistem

e- commerce. Uang kas sangat tidak berguna karena tidak adanya pertemuan

antara penjual dan pembeli dalam e-commerce.

1. Cek Elektronik

Electronic checks (e-checks) pada dasarnya sama dengan cek yang

ditulis tangan. Pada e-checks membutuhkan tanda tangan dalam bentuk

digital.

2. Electronic Credit Cards

Kartu E-credit memungkinkan pembeli untuk mengenakan biaya

yang seharusnya dia bayar kepada akun credit card pembeli.

Beberapa perusahaan yang mengeluarkan kartu kredit menawarkan

pembeli pilihan untuk berbelanja secara online dengan menggunakan 1

nomor kartu kredit.

3. Purchasing Cards

Dalam beberapa negara perusahaan yang bertransaksi dengan

perusahaan lain mebayar kewajiban yang mereka harus

tanggung dengan menggunakan purchasing cards daripada

menggunakan kertas cek.

4. Electronic Cash

E-cash terlihat dalam 4 bentuk utama :

a. Stored-Value Money Cards

b. Smart Cards

c. Person-to-Person Payments

d. Digital Wallets

Page 15: Uas Manajemen Ritel 2013
Page 16: Uas Manajemen Ritel 2013

3.6 Advertising

Hal yang paling banyak digunakan dalam metode pengiklanan secara

online adalah banners, pop-ups, dan email.

3.6.1 Banners

Banners adalah papan iklan yang sangat simple yangh paling

sering digunakan dalam pembuatan iklan didalam sebuah situs. Bentuk dari

banners sendiri adalah seperti pesan pendek atau pesan secara

grafis untuk mempromosikan sebuah produk ataupun sebuah

vendor. Bisa berisi video klip ataupun suara.

3.6.2 Pop-Up

Sistem pembuatan iklan secara Pop dibagi 2 :

1. Pop-up ad : adalah iklan yang muncul didepan layar komputer anda

pada saat anda sedang berjelajah disebuah situs tertentu.

2. Pop-under ad : adalah iklan yang muncul dibawah active windows.

Ketika userss menutup penjelajahannya disebuah situs

tersebut, barulah mereka dapat melihat iklan tersebut.

3.6.3 E-mail

Electronic Mail atau yang biasa juga disebut e-mail bisa juga digunakan

sebagai bagian dari promosi dari sebuah produk atau jasa. Dengan cara para

pemasar akan me-list alamat e-mail dan kemudian mengirimkan sebuah iklan.

Tetapi seperti yang kita ketahui, dalam iklan melalui e-mail terdapat

potensi penyalahgunaan iklan. Faktanya customers akan menerima banjir e-

mail yang tidak diminta atau yang bisa disebut SPAM atau para pengguna dunia

maya biasa mengartikannya sebagai (Stupid Personal Annoying Message).

Sayangnya SPAM ini menjadi tidak berguna, karena para penerima e-mail

biasanya langsung menghapus e-mail yang masuk kedalam SPAMMING.

Untuk merespons hal seperti itu, maka ada 2 sistem pemasaran

yang berlaku di dalam e-mail, pertama adalah permission marketing, dan

kemudian

viral marketing.

Page 17: Uas Manajemen Ritel 2013

3.6.3.1 Permission Marketing

Dalam sistem permission marketing atau pemasaran yang telah

mendapatkan izin, mereka akan menanyakan kepada consumers untuk

memberikan izin untuk secara sukarela menerima pemasaran secara online dan

menerima e-mail.

3.6.3.2 Viral Marketing

Viral marketing merujuk untuk istilah onlinenya adalah “word-of-mouth”

marketing. Strategi yang diterapkan didalam sistem pemasaran seperti ini

adalah bagaimana memiliki orang-orang yang dengan sukarela meneruskan

pesan yang telah dia terima kepada teman-temannya, keluarganya, dan

kenalannya.

3.7 Legal Issues Specific to E-commerce

Banyak isu yang terkait dengan e-commerce. Bagaimana ini bisa terjadi.

Ketika pembeli dan penjual tidak saling bertatapan, ini memberikan celah

kepada orang-orang yang memiliki niat tertentu untuk berbuat curang dan

perbuatan kriminal lainnya.

3.7.1 Kecurangan Di Internet

Perkembangan sistem telah meningkatkan jumlah kecurangan

yang dilakukan oleh pengguna internet itu sendiri. Kecurangan dapat

dilakukan baik oleh pembeli maupun oleh penjual.

3.7.2 Domain Names

Isu lainnya adalah terkait dengan domain names. Pada

umumnya perusahaan penjual biasanya melacak siapa yang membeli

produknya untuk disesuai dengan yang diinformasikan pada data dirinya.

3.7.3 Cybersquatting

Cybersquatting mengarah kepada praktek menggunakan domain names

untuk tujuan keuntungan dari goodwill atau trademark yang telah dimiliki

Page 18: Uas Manajemen Ritel 2013

perusahaan lain. Tetapi pada dasarnya Cybersquatting bukanlah suatu hal yang

ilegal walaupun mungkin adalah perbuatan yang tidak pantas.

3.7.4 Taxes and Other Fees

Dalam transaksi secara offline, setiap transaksi bisnis telah dimaksukkan

nilai dari pajaknya. Permasalahan utama dalam isu ini adalah ketika

penjual elektronik seharusnya membayar pajak atas lisensi bisnisnya, francise

fees, groos- receipts-fees, privilege taxes dan utility taxes.

3.7.5 Copyright

Seperti yang kita ketahui, bahwa kekayaan intelektual dilindingi

oleh hukum dan tidak bisa digunakan secara bebas. Tetapi pada banyak hal yang

terjadi adalah ketika pembeli telah membeli sebuah software, dia berhak

untuk menggunakan software tersebut, bukan berarti dia berhak untuk

menyebarkan

software tersebut.

Page 19: Uas Manajemen Ritel 2013

BAB 4

PEMBAHASAN E-commerce dalam LAZADA

4.1 Gambaran Umum Sistem Penjualan Lazada

Penjualan dalam Lazada lebih berfokus kepada B2C (Business to

Customer) dimana target pemasaran perusahaan adalah pembeli individu.

Sistem penjualan di Lazada ingin memberikan sebuah pengalaman kepada

pembeli atau customer experience yang berbeda dari jika pembeli membeli

dari toko secara

fisik.

Lazada lebih berfokus kepada penjualan produk electronik, buku,

software, perlengkapan otomotif, dan peralatan rumah tangga serta sejumlah

kecil aksesoris, peroduk kecantikan dan kesehatan. Sejumlah merk terkenal

telah terdaftar di Lazada Indonesia.

Salah satu keunggulan yang diberikan Lazada adalah layanan antar

gratis di wilayah Jakarta menggandeng Go-Jek dan sistem Cash On Delivery

untuk wilayah Jakarta.

Perusahaan juga menyediakan layanan customer service dengan nomor

081285866825 / 021 46652854. Layanan konsumen berlaku pukul 09:00 – 21:00

untukk hari senin – jumat dan pukul 09:00 – 17:00 untuk hari sabtu.

4.1.1 Produk Yang Disediakan Didalam Lazada

Beberapa produk premium yang ditawarkan dan tersedia saat ini di

Lazada adalah :

Elektronik Komputer,

Perlengkapan dan peralatan rumah tangga,

Perlengkapan anak,

Produk kesehatan dan kecantikan,

Perhiasan dan jam tangan,

Perlengkapan otomotif,

Perlengkapan olahraga.

Page 20: Uas Manajemen Ritel 2013

4.1.2 Sistem Pembelian Didalam Lazada

4.1.3 Metode Pembayaran

Perusahaan merepakan sistem pembayaran secara online sesuai dengan

segmen perusahaan yaitu penjualan secara e-commerce.

Sebelum pembayaran dilakukan pembeli terlebih dahulu mengisi

identitas pembeli di kolom informasi pelanggan. Kolom informasi pelanggan

berisi Alamat penagihan, email, password email, nama depan, nomor ponsel,

nomor lainnya, tanggal lahir, jenis kelamin, jenis alamat (apakah alat yang

dituju adalah alamat kantor atau alamat rumah), alamat, provinsi, kota, kode

pos, kecamatan atau kelurahan.

Kemudian pembeli yang melakukan transaksi di dalam Lazada

dapat menggunakan e-credit cards sebagai alat pembayaran. Sistem

pembayaran pertama melalui e-credit cards yang dapat dilakukan melalui

kartu kredit yang dikeluarkan oleh Visa dan Master Cards.

Sistem pembayaran kedua adalah bank transfers, dimana pembeli dapat

menggunakan sistem transfer melalui 2 rekening yang tersedia yaitu Bank

BCA dan Bank Mandiri.

Lazada juga memberikan kemudahan kepada pembeli yang berasal dari

Jabodetabek secara umumnya dan Jakarta secara khususnya dapat dilayani

dengan sistem Cash On Delivery.

4.1.4 Sistem Pengiriman Barang

Lazada melayani pengiriman barang ke seluruh Indonesia melalui rekan

bisnisnya yaitu GED. Sedangkan untuk pengiriman diwilayah Jakarta dan

sekitarnya, lazada menggunakan rekan bisnis nya yaitu Go-Jek. Pada saat

promo dengan event tertentu lazada dapat menggratiskan biaya kirim ke

seluruh Indonesia untuk lebih menarik minat konsumen dengan berbelanja di

lazada.

4.2. Syarat dan Ketentuan

4.2.1 Pembukaan Account

Syarat dan ketentuan yang diterapkan oleh Lazada diberlakukan kepada

seluruh pengguna situs Lazada ( w w w . l a za d a . c o . i d ), PT Pilar Utama Cakrawala

Page 21: Uas Manajemen Ritel 2013

selaku operator situs lazada, dan semua divisi, anak perusahaan, serta afiliasi

situs internet yang berdasarkan referensi syarat dan ketentuan yang berlaku.

4.2.2 Penggunaan Situs

Pengguna situs ini diwajibkan berusia minimal 18 tahun atau

mengakses dibawah pengawasan orang tua atau wali hukum.

Lazada memberikan konten yang disediakan hanya untuk tujuan

informasi, dan disebutkan juga didalam situs tersebut bahwa produk yang

direpresentasikan pada situs ini adalah milik vendor dan tidak dibuat oleh

lazada nya sendiri. sedangkan opini di dalam situs lazada adalah pendapat

individu yang telah terdaftar sebagai anggota lazada.

Selama proses pendaftaran lazada mewajibkan persetujuan kepada

userss untuk menerima email promosi dari situs yang merupakan bagian dari

advertising yaitu permission marketing.

4.2.3 Drop Shipment

Ketentuan drop shipment berlaku untuk barang-barang furniture dan

home appliances, dan tim customer service dari lazada akan menelepon

pelanggan setelah transaksi disahkan untuk mengkonfirmasi

waktu pengiriman dan penerimaan barang.

Produk hanya akan diserahkan kepada pihak yang melakukan

pembayaran lunas (pembeli) atau pihak yang telah ditunjuk oleh pembeli

tersebut.

Jika pada saat pengiriman barang-barang kategori furniture dan

home appliances, pelanggan atau pihak yang telah ditunjuk sebagai penerima

barang tidak berada ditempat, maka biaya pengiriman ulang akan dibebankan

kepada pelanggan.

Sebelum pengiriman, pelanggan akan diingatkan mengenai hal ini pada

saat konfirmasi telepon awal.

Apabila pelanggan menunjuk pihak lain sebagai penerima barang, pihak

yang ditunjuk diwajibkan untuk menunjukkan kartu identitas berupa SIM,

KTP,

atau Paspor.

Page 22: Uas Manajemen Ritel 2013

4.2.4 Submisi Pengguna

Lazada telah menerapkan sebuah peraturan yang berisi bahwa

segala apapun yang users berikan kepada situs lazada, seperti pertanyaan,

ulasan, komentar, dan saran akan menjadi milik tunggal dan eksklusif untuk

lazada dan tidak akan dikembalikan kepada users.

4.2.5 Penerimaan Pesanan dan Harga

Didalam situs lazada disebutkan bahwa ada kemungkinan kasus-

kasus ketika order tidak dapat diproses karena berbagai alasan. Situs berhak

untuk menolak atau membatalkan pesanan dengan alasan apapun pada waktu

tertentu. Users mungkin akan diminta untuk memberikan verifikasi

tambahan atau informasi.

Lazada bertekad untuk memberikan informasi harga yang paling akurat

pada situsnya, tetapi lazada juga menyebutkan didalam situsnya bahwa

kesalahan pemberian informasi yang akurat bisa saja salah, seperti ketika harga

item tidak ditampilkan dengan benar di dalam websitenya. Dengan demikian

pihak lazada berhak untuk menolak atau membatalkan pesanan apapun.

Pihak lazada akan menghubungi pembeli untuk memberitahukan pembatalan

tersebut. Didalam situsnya juga disebutkan bahwa pihak lazada berhak

untuk menolak atau membatalkan pesanan seperti apakah pesanan telah

dikonfirmasi dan kartu kredit pengguna akan dikenakan biaya.

4.2.6 Trademarks and Copyrights

Seperti yang telah diebutkan didalam situs lazada, bahwa semua

kekayaan intelektual apakah terdaftar maupun tidak terdaftar disitus, informasi

konten pada situs dan semua desain website, telah dilindungi oleh hak cipta

sebagai karya kolektif dibawah hukum hak cipta Indonesia dan konvensi

internasional.

4.2.7 Yuridiksi dan Ketentuan Hukum Yang Berlaku

Disebutkan didalam situs lazada, bahwa syarat dan ketentuan yang telah

disebutkan akan ditafsirkan dan diatur oleh hukum yang berlaku di

Jakarta,

Indonesia. Tunduk pada bagian arbitrase dibawah ini, maasing-masing pihak

Page 23: Uas Manajemen Ritel 2013

dengan ini setuju untuk tunduk kepada yurisdiksi pengadilan dari Jakarta dan

untuk mengesampingkan keberatan berdasarkan tempat.

4.2.8 Arbitrase

Kontroversi, klaim atau sengketa yang timbul dari atau

berhubungan dengan syarat dan ketentuan yang telah disebutkan didalam situs

lazada akan disebut dan akhirnya diselesaikan oleh arbitrase mengikat diri

peribadi dan rahasia sebelum arbiter tunggal yang diselenggarakan di Jakarta,

Indonesia dalam bahasa dan diatur oleh hukum Indonesia berdasarkan Peraturan

Komersial Konsiliasi dan Arbitrasi, sebagaimana telah diubah, diganti atau

kembali dibherlakukan dari waktu ke waktu.

4.2.9 Pemutusan

Disebutkan disini yang dimaksud dengan pemutusan adalah pemutusan

bersifat dilarangnya users yang telah diblock oleh situs tersebut, sehingga

users tidak bisa menggunakan aksesnya didalam situsnya tersebut karena

syarat dan kondisi yang berlaku. Didalam situsnya disebutkan bahwa jika

users tidak bersedia untuk menerima segala ketetapan yang telah dibuat pihak

lazada, users memiliki upaya hukum tunggal dan eksklusif untuk menghentikan

penggunaan situs ini.

4.3 Privasi dan Kerahasiaan

4.3.1 Penggunaan Data Yang Diperoleh

Dijelaskan didalam situs lazada, bahwa PT. Pilar Utama Cakrawala

sebagai pihak yang menjalankan situs w w w . l a za d a . c o . i d s angat

menghargai privasi setiap users dan akan menjaga setiap informasi pribadi users

bersangkutan sebaik mungkin.

Pihak lazada mendapatkan informasi tentang users sebagai bagian dari

proses jual-beli didalam situs tersbut. Informasi yang didapat tidak hanya

terbatas pada username, password, nama, gelar, jenis kelamin, tanggal lahir,

alamat email,

alamat rumah, alamat pos, tetapi juga bersangkutan dengan alamat pengiriman

Page 24: Uas Manajemen Ritel 2013

(jika berbeda dengan alamat rumah), nomor telepon, nomor ponsel, nomor fax,

rincian pembayaran kartu kredit dan rincian rekening bank.

Nama dan alamat itu juga akan diberikan kepada pihak ketiga sebagai

bagian dari pengiriman barang yang telah dibeli. Tidak hanya terbatas sebagai

bagian dari proses pengiriman, tetapi lazada juga dapat meberikan informasi

users kepada perusahaan lain yang masih dalam kelompok usaha lazada

dibawah naungan Rocket Internet. Seperti contoh, pihak lazada dapat

menggunakan pihak ketiga untuk membantunya dalam bukti pengumpulan

pembayaran, menganalisis data sebagai tujuan perlindungan penipuan dan

pengurangan resiko kredit.

4.3.2 Cookies

Cookies adalah file teks kecil yang mengidentifikasikan

komputer pengguna kedalam server lazada

sebagai unique users pada saat users

mengunjungi halaman situs lazada. Cookies dapat mengidentifikasikan alamat

IP (Internet Protocol) komputer users.

Pada situs lazada, pihak pengoperasian situs menggunakan Google

Analytics yaitu analisis layanan web yang disediakan oleh Google Inc. Google

Analytics akan menganalisis cookies pada komputer users dan data yang

diadaptt akan ditransmisikan dan disimpan oleh Google pada server di Amerika

Serikat. Informasi yang yang dihasilkan adalah tentang penggunaan situs web

(termasuk alamat IP komputer users).

4.3.3 Keamanan

Pihak lazada telah mengantisipasi mengantisipasi kemungkinan

masalah keamanan yang berkaitan dengan tercurinya database mereka

dengan menggunakan firewall pada sistemnya.

Kemudian pihak lazada juga menggunakan enkripsi dengan

menggunakan Secure Socket Layer (SSL) coding yang diklaim oleh operator

situs bahwa dapat menjamin keamanan 100% dari pencurian oleh cracker.

Oleh karena itu users dihimbau untuk tidak mengirimkan

rincian lengkap kartu kredit dan debit di enkripsi komunikasi elektronik.

Page 25: Uas Manajemen Ritel 2013

4.3.4 Hak Users

Jika users khawatir tentang data pribadinya, users memiliki hak untuk

meminta akses ke data pribadi yang pengelola situs simpan. Users juga

memiliki hak untuk meminta pengelola situs untuk memperbaiki kesalahan

dalam datanya secara gratis dan meminta pengelola situs untuk berhenti

menggunakan data pribadi users untuk tujuan pemasaran langsung.

4.4 Media Publikasi

Layaknya sistem penjualan yang berbasis pada online sales, maka

perusahaan juga memiliki bagian pemasaran yang memasarkan berbagai produk

mereka tidak hanya melalui web (w w w . l aza d a . c o . i d) tetapi juga lazada

melakukan kegiatan publikasi melalui media seperti :

1. Facebook ( dengan nama ID Lazada.co.id)

2. Twitter (dengan nama ID @ L aza d a I D)

3. Linkedln (dengan nama ID Lazada Indonesia)

4. Google+ (dengan nama ID Lazada Indonesia,)

5. Youtube (dengan nama ID LazadaID)

6. Pinterest (dengan nama ID LazadaID) dan

7. Blog (dengan alamat w w w . b l o g . l a z a d a . c o . i d)

Melalui pemasaran lewat media publikasi yang sudah terdaftar atas

nama Lazada indonesia, para pembeli bisa mengakses melalui situs media

sosial favourite mereka, dan melalui media sosial tersebut, pihak lazada

akan mengarahkan langsung kedalam situs web nya sendiri

(w w w . l a za d a . c o . i d ) jika

calon pembeli tertarik untuk membeli produk tersebut.

Page 26: Uas Manajemen Ritel 2013

BAB 5

KESIMPULAN

5.1 KesimpulanLazada.co.id baru berdiri sekitar bulan Januar 2012. Tetapi jika

dilihat dari kesuksesan yang diraih perusahaan bagaimana kita melihat isi

dari website mereka, terlihat lebih banyak barang yang ditawarkan. Jika

merujuk kepada kesuksesan yang telah diraih pendahulunya yaitu amazon

(w w w . a m az o n . c o m ) memang ini masih sangat jauh, karena sistem dari

lazada sendiri yang lebih berfokus kepada regional, tidak seperti amazon yang

bisa melayani seluruh dunia. Lazada lebih banyak disebar diberbagai negara,

dimana untuk wilayah asia tenggara, indonesia lah yang menjadi cabang

pertama dari lazada.

Keunggulan lazada adalah mereka berfokus kepada daerah layanan

mereka sendiri yang lebih bersifat regional, seperti lazada ID berfokus kepada

pelayanan kepada konsumen diseluruh indonesia. Tidak hanya itu, dengan

menggandeng mitra bisnis seperti Go-Jek dan GED sebagai bagian dari

proses pengiriman barang sangat mengurangi resiko barang tidak sampai ke

tangan konsumen.

Tabel 1

1600

1400

1200

1000

800

600

400

200

01 2 3 4

penjualan bulan maret (dalam unit)

minggu

Page 27: Uas Manajemen Ritel 2013

Walaupun mengalami hambatan dalam melakukan penjualan di awal-

awal pembentukan lazada indonesia, pihak lazada sangat merespon dengan

sangat baik dengan melakukan berbagai promo untuk menaikkan keinginan

masyarakat berbelanja di dalam situs mereka. Sehingga jika melihat kesuksesan

yang diraih oleh lazada kita dapat menyimpulkan bahwa, sistem e-commerce

yang dibawa oleh perusahaan rocket internet dengan anak perusahaanya yaitu

lazada sangat diminati oleh para konsumen.

Dengan pergerakan volume penjualan setiap bulannya, seperti

gambar dibawah ini :

Tabel 2

900080007000600050004000300020001000

0

Penjualan (dalam unit)

maret april mei minggu pertama

Penjualan (dalam unit)

Kenaikan penjualan disebabkan karena tersedianya beraneka

ragam kebutuhan elektronik dan kebutuhan lainnya yang menjadi segmen

penjualan perusahaan, tidak memerlukan proses yang rumit dalam melakukan

pembayaran dan konsumen diberikan kemudahan dengan pihan pembayaran

dengan syarat dan ketentuan yang berlaku, dan dilayani dengan sistem

pengiriman yang baik sehingga pelanggan yakin bahwa barang yang

diterimanya selamat sampai ditujuan disamping vallue added lainnya seperti

kemudahan yang didapatkan oleh konsumen yaitu bisa berbelanja hanya

melalui komputer, serta memberikan

pengalaman yang berbeda dibandingkan berbelanja pada toko secara fisik.

Page 28: Uas Manajemen Ritel 2013
Page 29: Uas Manajemen Ritel 2013

5.2 Diferensiasi dari E-commerce Lazada Indonesia

Pelayanan yang Lazada berikan memiliki kelebihan tersendiri dalam pasar

Indonesia, antara lain :

1. Menyediakan produk premium dengan delapan kategori : elektonik-

komputer, perlengkapan & peralatan rumah tangga, perlengkapan anak,

produk kesehatan & kecantikan, perlengkapan travelling, perhiasan & jam

tangan, serta perlengkapan olahraga. Untuk elektronik, Lazada

menyediakan smartphones, televisi, video hingga berbagai aksesoris

untuk melengkapi peralatan elektronik konsumen. Lazada juga

menawarkan solusi untuk keperluan rumah tangga yang dapat ditemukan

pada kategori perlengkapan & peralatan rumah tangga serta menyediakan

berbagai macam aksesoris untuk hewan peliharaan kesayangan. Selain itu

apabila konsumen ingin piknik ke pantai atau hanya di halaman rumah,

Lazada menyediakan berbagai perlengkapan untuk keperluan aktifitas luar

ruangan. Lazada juga memiliki berbagai pilihan peralatan pencahayaan,

peralatan dapur, alat – alat untuk mengecat rumah dan masih banyak lagi.

Lazada juga menawarkan produk untuk si buah hati mulai dari mainan

anak-anak , meja dan kursi untuk bermain, matras hingga tempat tidur.

Selain itu konsumen dapat menemukan berbagai peralatan make-up serta

produk kesehatan & kecantikan disini. Bagi pelanggan yang memiliki

hobi travelling, temukan juga pilihan perlengkapan travelling dan

backpacks.

2. Lazada menawarkan discount dan harga yang menarik. Lazada sangat

fokus dalam menyediakan berbagai produk dengan harga spesial. Lazada

juga menawarkan dengan harga yang kompetitif dibandingkan retailer

lainnya.

3. Untuk biaya ongkos kirim Lazada tidak mengenakan tarif sama sekali, dan

sangat cepat sampai di depan pintu rumah pelanggan. Untuk

pemesanan, Lazada menyediakan pelayanan yang cepat dan ekslusif

dengan menggunakan kurir yang professional.

4. Lazada menerima pembayaran dengan uang tunai, kredit maupun debit.

Page 30: Uas Manajemen Ritel 2013

5.3 Kelebihan dan Kekurangan dari E-commerce Lazada IndonesiaInovasi yang diciptakan oleh manusia memberikan banyak keuntungan

untuk sebuah perusahaan secara umumnya dan pembeli secara khususnya.

Keuntungannya adalah bagaimana perusahaan bisa menyerap pembeli dari

tingat nasional sampai internasional. Sedangkan bagi pembeli adalah

pembeli dapat mengakses itu semua dengan cepat dan mudah serta

memberikan kemudahan dalam memilih setiap produk yang disediakan.

Kelebihan yang sangat berbeda dengan sistem e-commerce lainnya

adalah, pelayanan yang diterapkan oleh lazada sangat profesional, terlihat

dengan sistem pengirimannya yang menggandeng Go-Jek untuk layanan antar

COD, dan GED untuk layanan antar diluar area Jakarta dan sekitarnya.

Selain itu kemudahan yang disediakan untuk melakukan pesanan tanpa

harus melalui proses yang sangat berbelit-belit serta bagaimana juga

konsumen tanpa harus menunggu lama-lama agar barangnya tiba ditempat yang

diinginkan.

Kekurangan dari lazada yang sangat menonjol adalah tidak

menutup kemungkinan dari consumer yang berkunjung ke web ini dan

meragukan integeritas dari situs e-commerce ini yang dikarenakan nomor

customer service yang dicantumkan di situs merupakan nomor provider untuk

telepon genggam yang dianggap sama dengan kebanyakan situs / penjual

produk bohongan

(penipuan) yang juga tersebar di internet.

5.4 Trend ke depan Toko OnlineBelanja Online Trend Belanja Masa Depan. Dibandingkan dengan tahun

sebelumnya, tahun 2012 lalu jumlah pengguna internet di Indonesia mengalami

pertumbuhan sebanyak 30,9 persen atau mencapai 55 juta orang. Di Asia,

Indonesia menduduki urutan ke-4 setelah China, India, dan Jepang sebagai negara

dengan pengguna internet terbanyak. Hal ini memberikan imbas terhadap

perkembangan trend belanja online atau yang biasa disebut dengan e-comerce.

Diperkirakan masih besar Potensi dari transaksi online yang akan terjadi dalam

berbelanja.

Menurut survei yang dilakukan Nielsen, pembelian yang telah dilakukan

oleh lebih dari 85 persen populasi online dunia menggunakan internet sebagai

Page 31: Uas Manajemen Ritel 2013

sarananya. Di Indonesia sendiri untuk membeli barang, mulai produk fashion,

elektronik, buku, hingga peralatan rumah tangga, setengah dari pembeli online

tersebut menggunakan toko online dan jejaring sosial.

Sekarang di Indonesia makin diminati belanja lewat internet atau belanja

online. Maraknya dunia perdagangan online adalah imbas dari perkembangan

teknologi dan alat-alat komunikasi.Kemudahan dalam hal layanan akses internet

telah mendorong adanya trend minat belanja secara online tersebut. Begitu pun

dengan Gerai Wanita sebagai salah satu toko online telah merasakan adanya trend

ini.

Ada beberapa hal yang menyebabkan orang lebih memilih belanja online

dari pada belanja langsung ke toko atau supermarket :

1. Adanya keinginan konsumen untuk dilayani,

2. Keterbatasan waktu,

3. Menghindari kemacetan jika harus mendatangi langsung toko,

4. Harga produk online selalu terkesan lebih murah dibanding offline,

5. Di toko konvensional seringkali barang yang dibutuhkan tidak ada,

6. Di toko online barang-barangnya unik, menarik dan berkualitas,

7. Barang-barang yang ditawarkan di toko online tidak pasaran,

8. Barang yang dicari tidak tersedia di toko konvensional.

Produk fashion merupakan barang paling diminati dalam belanja online

seperti pakaian, tas, dompet, sepatu, dan aksesoris. Kemudian disusul dengan

barang-barang elektronika seperti komputer PC, notebook, printer, handphone, dan

sebagainya.

Dari beberapa point di atas, memang ada kecenderungan orang sudah

malas untuk belanja secara offline (datang langsung ke toko). Belanja online lebih

praktis dan efisien, tidak mengganggu aktivitas, tidak capai dan harus antri.

Namun, ada sebagian orang yang masih ragu untuk belanja online sebab takut

tertipu. Untuk itu cobalah order barang dengan partai kecil terlebih dahulu

sehingga kalau sampai terjadi penipuan tidak rugi besar. Namun jika Anda belanja

online di Gerai Wanita dijamin aman karena sudah mendapat verifikasi dari Polisi

Online.