uang dan bank
TRANSCRIPT
UANG & BANKNama : Zuhriana Ilmi Hasanah
UANG
1. SEJARAHMUNCUL
NYAUANG
A.MASA SEBELUM
BARTER
B.MASA BARTER
C.MASA UANG BARANG
D.MASA UANGGo to keyword
2. PENGERTIAN UANG
Uang adalah suatu benda yang mempunyai ciri-ciri tertentu yang dapat
mempermudah pertukaran dan berfungsi sebagai alat pembayaran yang sah.
3. Motif Masyarakat Membutuhkan Uang
a. Motif transaksi, dalam memenuhi kebutuhanya
manusia memerlukan uang untuk mendapat barang
yang diinginkan.
b. Motif berjaga-jaga, bagi yang berpenghasilan
lebih sebagian pendapatannya disisihkan untuk
disimpan/ditabung, guna keperluan yang akan
datang atau untuk keperluan yang mendesak.
c. Motif spekulasi, ini terjadi karena seseorang
ingin mendapatkan keuntungan yang lebih besar
dalam situasi tertentu.
A. FUNGSI ASLI
1. Sebagai alat tukar menukar
2. Sebagai alat satuan hitung
B. FUNGSI TURUNAN
1. Sebagai alat pembayaran
2. Sebagai alat penunjuk harga
3. Sebagai alat penyimpan/menabung
4. Sebagai alat pendorong kegiatan ekonomi
5. Sebagai alat pemindah dan pembentuk kekayaan
6. Sebagai alat pencipta lapangan pekerjaan
7. Sebagai alat standar pembayaran hutang
8. Sebagai komoditas perdagangan
4. FU
NGSI UANG
5. Jenis Uang
a. Uang kartal
Uang kartal adalah uang yang beredar sehari-hari sebagai
alat pembayaran yang sah dan wajib diterima oleh semua
masyarakat.
Uang kartal terdiri dari uang logam (emas, perak,
alumunium) dan uang kertas
b. Uang giral
Uang giral adalah uang yang berbentuk saldo rekening di
bank milik nasabah, yang dapat digunakan sebagai alat
pembayaran. Cara pembayaran dapat menggunakan cek,
giro, telegraphic transfer, travel chek (cek dengan
perjanjian), dalam melakukan pembayaran dengan uang
giral ini seseorang boleh menolak. Syarat utama uang giral
adalah seseorang harus mempunyai tabungan/simpanan di
bank.
6. Nilai Uang
a. Ditinjau dari pembuatanya
1. Nilai intrinsik
Nilai intrinsik adalah nilai uang berdasarkan
bahan-bahan pembuatan uang.
2. Nilai nominal
Nilai nominal adalah nilai yang
tertera/tertuis pada setiap mata uang yang
bersangkutan Ditinjau dari penggunaannya
1. Nilai internal
Nilai internal uang adalah kemampuan
suatu uang apabila ditukarkan dengan
sejumlah barang.
2. Nilai eksternal
Nilai eksternal uang adalah perbandingan
nilai mata uang dalam negeri dengan nilai
mata uang negara lain.
7. Fluktuasi Nilai Mata Uang
a. Inflansi
Inflansi adalah keadaan dimana nilai mata uang
merosot dibandingkan dengan harga barang karena
banyaknya uang yang beredar sehingga berakibat
harga barang menjadi mahal.b. DeflasiDeflasi yaitu merosotnya harga barang
karena terjadi peningkatan nilai mata uang atau menguatnya nilai mata uang dalam negeri.
c. DevaluasiDevaluasi adalah dengan sengaja menurunkan
nilai mata uang sendiri terhadap valuta asing.d. ApresiasiApresiasi adalah keadaan meningkatnya nilai
mata uang dalam negeri sampai pada presentase yang ditetapkan dari semula tanpa disengaja.
e. DepresiasiDepresiasi adalah merosotnya mata uang di
dalam negeri secara tidak sengaja.f. Hot moneyHot money adalah suatu negara terlalu banyak
uang (modal) tetapi uang tersebut berada di suatu negara yang tidak produktif, maka perlu ke negara lain yang lebih menguntungkan.
8. Nilai Tukar Mata Uang
Asing terhadap Mata Uang
Dalam Negeri
Nilai tukar mata uang suatu
negara dibandingkan dengan
nilai mata uang negara lain
disebut kurs. Sejak adanya
gerakan reformasi nilai mata
uang Indonesia mengalami
fluktuasi yang sangat tajam.
Sebelum tahun 1998 nilai mata
uang Indonesia berkisar 1$ =
Rp. 2.500,- sekarang ini
berkisar + 1$ = Rp. 9.000,-
(sudah dipatok dalam APBN).
Hal ini disebabkan karena :
· Inflansi yang tajam
· Devaluasi
· Keadaan politik yang tidak
stabil
KEYWORD
• Barter : Barter adalah kegiatan tukar menukar barang atau jasa tanpa perantara uang