tujuan, fungsi, peran hidup manusia
TRANSCRIPT
8/19/2019 Tujuan, FUNGSI, PERAN Hidup Manusia
http://slidepdf.com/reader/full/tujuan-fungsi-peran-hidup-manusia 1/5
Tujuan Hidup dalam Al Quran
Oleh : Hassan Al Banna
Al Quran telah menentukan tujuan hidup dan berbagai keinginan manusia dalam kehidupan. Al
Quran menjelaskan bahwa sebagian manusia menjadikan makan dan kesenangan sebagai
tujuan hidupnya. Allah swt berfirman :
Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang mu'min dan beramal saleh ke dalam jannah
yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Dan orang-orang kafir bersenang-senang (di dunia)dan mereka makan seperti makannya binatang. Dan jahannam adalah tempat tinggal mereka.
(Al Quran Al arim Surah !uhammad ayat "#)
Al Quran menjelaskan bahwa sebagian manusia menjadikan perhiasan dan kekayaan
sementara sebagai tujuan hidupnya. Allah swt berfirman :
Dijadikan indah pada (pandangan) manusia ke$intaan kepada apa-apa yang diingini% yaitu&
wanita-wanita% anak-anak% harta yang banyak dari jenis emas% perak% kuda pilihan%
binatang-binatang ternak dan sawah ladang. tulah kesenangan hidup di dunia% dan di sisi
Allah-lah tempat kembali yang baik (surga).Al Quran juga menjelaskan bahwa sebagian
manusia menjadikan hidupnya untuk menyulut fitnah dan menyuburkan kejahatan. !erekaadalah orang-orang yang disebut dalam firman Allah swt. (Al Quran Al arim Surah Ali mran
ayat ")
Tujuan Hidup dalam Al Quran
Al Quran juga menjelaskan bahwa sebagian manusia menjadikan hidupnya untuk menyulut
fitnah dan menyuburkan kejahatan. Mereka adalah orang-orang yang disebut dalam firman
Allah swt.
Dan di antara manusia ada orang yang u$apannya tentang kehidupan dunia menarik hatimu%
dan dipersaksikannya kepada Allah (atas kebenaran) isi hatinya% padahal ia adalah penantang
yang paling keras.
Dan apabila ia berpaling (dari kamu)% ia berjalan di bumi untuk mengadakan kerusakan padanya% dan merusak tanam-tanaman dan binatang ternak% dan Allah tidak menyukai
kebinasaan. (Al Quran Al arim Surah Al a*arah ayat #+ dan #+,)
Itulah beberapa tujuan manusia dalam kehidupan. Allah swt telah membersihkan kaummukminin dari tujuan-tujuan itu, membebaskan mereka darinya, memberikan tugas yang lebih
mulia kepada mereka, dan menetapkan kewajiban yang lebih luhur di atas pundak mereka.
Yaitu menunjukkan manusia kepada kebenaran, membimbing mereka ke jalan kebaikan, dan
menerangi seluruh penjuru dunia dengan matahari Islam. Itulah makna firman Allah,
Tujuan Hidup dalam Al Quran
ai orang-orang yang beriman% ruku'lah kamu% sujudlah kamu% sembahlah uhanmu dan perbuatlah kebajikan% supaya kamu mendapat kemenangan.
Dan berjihadlah kamu pada jalan Allah dengan jihad yang sebenar-benarnya. Dia telah memilih
kamu dan Dia sekali-kali tidak menjadikan untuk kamu dalam agama suatu kesempitan.
(kutilah) agama orang tuamu brahim. Dia (Allah) telah menamai kamu sekalian orang-orang
muslim dari dahulu% dan (begitu pula) dalam (Al Qur'an) ini% supaya /asul itu menjadi saksi atas
dirimu dan supaya kamu semua menjadi saksi atas segenap manusia % maka dirikanlah
sembahyang% tunaikanlah 0akat dan berpeganglah kamu pada tali Allah. Dia adalah
8/19/2019 Tujuan, FUNGSI, PERAN Hidup Manusia
http://slidepdf.com/reader/full/tujuan-fungsi-peran-hidup-manusia 2/5
1elindungmu% maka Dialah sebaik-baik 1elindung dan sebaik- baik 1enolong. (Al Quran Al
arim Surah Al ajj ayat 22 dan 23)
Tujuan Hidup dalam Al Quran
Artinya, Al Quran menjadikan kaum Muslimin sebagai penanggung jawab umat manusia yanglalai, dan memberikan kepada mereka hak kepemimpinan serta kekuasaan atas dunia untuk
menunaikan tanggung jawab yang mulia itu. adi, kekuasaan itu adalah hak kita, bukan hak !arat. "ekuasaan itu untuk peradaban Islam, bukan untuk peradaban materialisme.
Jawaban pertanyaan ‘Untuk Apa Manusia Hidup?
#erhadap pertanyaan $%ntuk apa manusia hidup&' Islam menjawab, bahawa manusia hidup di
dunia adalah untuk beribadah kepada-(ya. Yaitu untuk mentaati Allah )*# dengan menjalankan
segala perintah-(ya dan menjauhi segala larangan-(ya dalam segala aspek kehidupan. Misi
hidup manusia ini dijelaskan Allah:
$ Dan Aku tidak men$iptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah (beribadah)
kepada-u.' +Q) Ad ariyaat : /0
$ 1adahal mereka tidak diperintah ke$uali supaya mereka beribadah (menyembah) Allah dengan
memurnikan ketaatan kepada-4ya dalam (menjalankan) agama' +Q) Al !ayyinah : 0
!un"si Manusia Menurut al#Qur$an
!erbi1ara tentang %un"si manusia menurut al-Qur2an, apabila
memperhatikan surah al-Mukminun : ayat 33 yang dikemukan pada
pendahuluan di atas, dapat ditemukan dalam konteks ayat tersebut, bahwa
4manusia adalah makhluk fungsional dan bertanggungjawab4. Artinya manusia
berfungsi terhadap diri pribadinya, berfungsi terhadap masyarakat, berfungsi
terhadap lingkungan, dan berfungsi terhadap Allah )ang 5en1ipta Manusia.
!un"si manusia dapat dijabarkan sebagai berikut :
&' !un"si Manusia Terhadap (iri )ribadi
Manusia pribadi terdiri dari kesatuan unsur jasmani dan rohani, unsur
rohani terdiri dari 1ipta +akal0, rasa dan karsa. %nsur yang ada pada diri pribadi
manusia merupakan kesatuan, meskipun masing-masing berbeda, tetapi tidak
dapat dipisahkan satu dari yang lain. %nsur 41ipta +akal0 meliputi pengamatan,
ingatan, pikiran dan sebagainya. %nsur rasa terdiri dari perasaan jasmanimeliputi sakit, enak, lapar, kenyang, dan sebagainya. 5erasaan rohani meliputi
perasaan keindahan, kesusilaan, keagamaan, sosial, harga diri, dan keilmuan.
%nsur karsa terdiri dari kemauan, 1ita-1ita, keinginan, refleks, instink dan
sebagainya +)ukirin, 3673 : 890. engan mengetahui unsur tersebut, jika ingin
memahami tingkah laku manusia, harus melihat atau meninjaunya se1ara total,
karena manusia merupakan suatu kesatuan jiwa dan raganya tingkah laku atau
perbuatannya adalah pen1erminan dari kegiatan jiwa dan raganya.
!un"si manusia terhadap diri pribadi yaitu memenuhi kebutuhan-
kebutuhan unsur-unsur tersebut se1ara menyeluruh agar kebutuhan pribadi tetap
terjaga. %nsur jasmani yang memerlukan makan-minum, pakaian, tempat
tinggal, kesehatan dan sebagainya dipenuhi dengan sebaik-baiknya. Akal yang
merupakan salah satu segi unsur rohani kita bertabiat suka berpikir. #abiat suka
8/19/2019 Tujuan, FUNGSI, PERAN Hidup Manusia
http://slidepdf.com/reader/full/tujuan-fungsi-peran-hidup-manusia 3/5
berpikir akan dipenuhi dengan berbagai ma1am ilmu pengetahuan yang berguna
bagi hidup manusia. ;asa yang juga merupakan salah satu segi unsur rohani
yang selalu merindukan keindahan, kebenaran, keadilan dan sebagainya itu kita
penuhi pula kebutuhannya dengan berbagai keseniaan yang sehat, hidup
dengan pedoman yang benar, berlaku adil dan sebagainya <Ahmad Ahar !asyir, 367 : =>. 5erasaan yang rindu kepada kebaikan diisi dengan nilai-nilai
moral, perasaan yang rindu kepada keindahan diisi dengan nilai-nilai seni- budaya, perasaan yang rindu kepada kemuliaan diisi dengan ta?wa, perasaan
yang rindu kepada kesu1ian diisi dengan usaha-usaha meninggalkan sifat-sifat
ter1ela, seperti dengki, takabbur, aniaya dan sebagainya +Ahmad Ahar !asyir,367= : 70,
kebutuhan tersebut dipenuhi dengan sebaik-baiknya.
"ehendak yang merupakan unsur rohani terpenting bagi manusia dalam
usaha meningkatkan hidup dan kehidupannya harus selalu dihidupkan, jangan
jangan sampai terjangkit penyakit malas yang akan mematikan unsur kehendak
manusia. "ematian kehendak berarti kematian makna hidup bagi manusia. )uka
menangguhkan pekerjaan yang semistinya dapat dan sempat diselesaikan
segera akan mengakibatkan kemalasan, yang berarti kemalasan kehendak
<Ahmad Ahar !asyir, 367 : >.
(alam memenuhi unsur-unsur jasmani dan rohani, harus dijaga jangansampai terjadi saling bertentangan satu dengan lainnya. 5ertentangan yang
terjadi dalam diri manusia akan mengakibatkan kegon1angan-kegon1angan,
akhirnya manusia akan stres, labil, tidak tenang. Apabila sudah terjadi stres,
labil, dan tidak tenang pada diri manusia, maka manusia akan men1oba men1ari jalan keluar untuk mengobati dirinya, dan kadang-kadang alternatif
pengobatannya tidak sesuai dengan norma-norma ajaran agama.
*' !un"si Manusia Terhadap Masyarakat
Manusia sebagai makhluk sosial berfungsi terhadap masyarakatnya.
!un"si manusia terhadap masyarakat ditegakan atas dasar rasa yang tertanam
dalam bahwa umat manusia merupakan keluarga besar, berasal dari satu
keturunan Adam dan @awa, dan dijadikan Allah berbangsa-bangsa dan bersuku-
suku agar mereka saling interaksi untuk saling mengenal, tolong menolong dalan berbuat kebaikan dan berta?wa. Antara sesama manusia tidak terdapat
perbedaan tinggi rendah martabat kemanusiaannya. 5erbedaannya martabat
manusia hanyalah terletak pada aktiitas amal perbuatannya dan rasa
keta?waan kepada Allah. Birman Allah, Q). al-@ujarat : 3C, Allah mengajarkan
kepada manusia sebagai berikut :
5ai manusia % ami telah men$iptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang
perempuan% dan telah kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku
supaya kamu saling mengenal. Sesungguhnya orang paling mulia di antara
kamu di hadirat Allah ialah orang yang paling ta*wa di antara kamu.
Sesungguhnya Allah !aha !engetahui lagi !aha !engenal5 6QS.al-ujarat& "78.ari ayat ini dapat diketahui bahwa manusia adalah makhluk indiidual,
makhluk relegius, dan makhluk sosial. 4)ebagai makhluk indiidual manusiamempunyai dorongan untuk kepentingan pribadi, sebagai makhluk relegi
manusia mempunyai dorongan untuk mengadakan hubungan dengan kekuatan
di luarnya <Allah>, adanya hubungan yang bersifat ertikal, dan sebagai makhluk
sosial manusia mempunyai dorongan untuk berhubungan dengan manusia yang
laiannya4, ...maka kemudian terbentuklah kelompok-kelompok masyarakat <!imo
*algito, 367D : =3>.
!un"si manusia terhadap masyarakat terbangun atas dasar sifat sosial
yang dimiliki manusia, yaitu adanya kesedian untuk selalu melakukan interaksi
8/19/2019 Tujuan, FUNGSI, PERAN Hidup Manusia
http://slidepdf.com/reader/full/tujuan-fungsi-peran-hidup-manusia 4/5
dengan sesamanya. itegaskan dalam al-Qur2an bahwa manusia selalu
mengadakan hubungan dengan #uhannya dan juga mengadakan hubungan
dengan sesama manusia. "esedian untuk memperhatikan kepentingan orang
lain, dalam hal ini adalah tolong menolong. @al ini ditegaskan dalam al-Qur2an
surat al-Maidah ayat 8, sebagai berikut :5Dan tolong menolong-menolong kamu dalam (mengerjakan) kebaikan dan
ta*wa% dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran5.+' !un"si Manusia Terhadap Alam dan ,in"kun"an
!un"si manusia terhadap alam adalah bagaimana manusia
memanfaatkan potensi alam untuk men1ukupkan kebutuhan hidup manusia.
!anyak ayat-ayat al-Qur2an yang menegaskan bahwa segala sesuatu di langit
dan dibumi ditundukan Allah kepada manusia untuk memenuhi kebutuhan hidup
manusia sendiri <Q).al-atsiyah:3C>. Eaut, sungai, matahari, bulan, siang dan
malam dijadikan sebagai sarana kemakmuran hidup manusia <Q). Ibrahim : C8-
C=> binatang ternak di1iptakan Allah untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia
<Q). an-(ahl : > laut ditundukkan kepada manusia sebagai sarana komunikasi
dan untuk digali dan dimanfaatkan kekayaannya <Q). Bathir:38 dan an-(ahl:3=>
<Ahmad Ahar !asyir, 3677 : =9>.
Manusia berkewajiban mengolah dan menjaga potensi alam untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia merupakan tuntutan %un"si manusia
terhadap alam. Fleh karena, dalam mengolah potensi alam yang diberikan Allah
kepada manusia merupakan fardhu kifayah, karena tidak semua manusia
mempunyai kemampuan untuk menggali potensi alam yang diberikan tersebut.%ntuk itu apabila manusia menyia-nyiakan potensi alam artinya tidak
dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia berarti mengabaikan
%un"si manusia terhadap alamnya.
(alam memenuhi %un"si manusia terhadap alam, hendaknya selalu
diusahakan agar keselamatan manusia tidak terganggu. #idak memanfaatkan
potensi alam se1ara berlebih-lebihan, agar generasi mendatang masih dapat
menikmatinya, karena potensi alam terbatas <Ahmad Ahar !asyir, 367 : 3/>.
Apabila berlaku belebih-lebihan, tamak, rakus, dalam menanfaatkan potensialam akan berakibat kerusakan pada manusia itu sendiri. (alam hubungan ini,
Allah memperingatkan manusia <Q). ;uum : =3> bahwa, 4"erusakan di darat
dan laut terjadi akibat perbuatan tangan manusia sendiri Allah merasakan
kepada mereka sebagai <akibat> perbuatan mereka, supaya mereka kembali ke
jalan yang benar4. !erdasarkan ayat ini, maka pemanfaatan potensi alam untuk
kepentingan manusia sekarang, harus memperhatikan kepentingan generasimendatang, dengan berusaha menjaga, melestarikan potensi alam tersebut.
-' !un"si Manusia Terhadap Allah
!un"si manusia terhadap Allah ditegaskan dalam al-Qur2an surat ad-
ariyat ayat /, sebagai berikut :5Dan tidaklah Aku $iptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah
kepada-u5.(alam al-Qur2an surat al-!a?arah ayat 83, Allah memerintahkan manusia
untuk beribadah, sebagai berikut :
5ai manusia % beribadahlah kamu kepada uhanmu yang telah men$iptakan
kamu dan orang-orang sebelummu% agar kamu berta*wa5.
engan demikian, beribadah kepada Allah yang menjadi %un"si manusia
terhadap Allah baik dalam bentuknya umum maupun dalam bentuk khusus.
Ibadah dalam bentuk umum ialah melaksanakan hidup sesuai ketentuan-
ketentuan Allah, sebagaimana diajarkan al-Qur2an dan )unnah ;asul. Ibadah
8/19/2019 Tujuan, FUNGSI, PERAN Hidup Manusia
http://slidepdf.com/reader/full/tujuan-fungsi-peran-hidup-manusia 5/5
dalam pengertiam umum men1akup segala ma1am perbuatan, tindakan dan
sikap manusia dalam hidup sehari-hari.
5eran Manusia
Manusia di1iptakan oleh Allah pada dasarnya adalah untuk beribadah kepada Allah +Q). 0,menyerahkan se1ara totalitas seluruh hidupnya hanya untuk Allah. 5ada posisi ini manusia adalah
sebagai hamba Allah atau abdi. )eorang abdi hanya akan tunduk dan takut sekaligus men1intai pada #uhannya. Manusia sebagai abdi merupakan suatu hubungan erti1al antara ia dan
#uhannya +hablu min Allah0, di mana dia memepertanggungjawab-kan sumpah primordialnya.
i sisi lain, manusia adalah khalifah Allah yang merupakan Gtangan panjangH #uhan di muka
bumi ini yang bertugas memakmurkan bumi. +Q). 8:C90 dan mengangkat derajat sesamanya +Q).
/:3/0, serta untuk menjaga dan mentransformasikan nilai-nilai tauhid +Q). C:C60. engan
demikian ini merupakan peran horiontal +hablu min an-nas0
Adanya banyak istilah untuk manusia bukan berarti sebagai suatu dualitas, melainkan tetap pada
satu kesatuan pribadi, integrasi kepribadian. )ebagai sebaik-baik 1iptaan +Q). 6:=0. Meskipun
demikian dia dapat lebih hina dari binatang ternak, yaitu ketika merka tidak menggunakan hati
pikiran dia intuk memahami, mata untuk melihat, dan telinga untuk mendengar +Q). D:3D60.
Mereka dalam ayat tersebut adalah orang yang tidak pernah memikirkan tentang nasib orang lain,
karena dirinya telah tertutupi oleh nafsu dan tamak terhadap harta, jabatan dan lawan jenis.
Mereka enggan untuk memberi nafkah pada anak yatim, dan meskipun mereka shalatsesungguhnya lalai dalam shalatnya. +Q).39D:3-D0 ibadahnya hanya karena riya dan untuk
meningkatkan prestise dan status sosialnya saja. 5enyakit sosial yang paling akut adalah ketika
seseorang tidak peduli kepada sesamanya.
Frang-orang tersebut adalah orang yang tidak pernah memikirkan orang lain, sehingga dia
menebang hutan seenaknya saja, sehingga ben1ana banjir, angin putingbeliung terjadi di mana-
mana. Frang seperti ini jika menjadi pemimpin maka ia akan alim, tidak adil dan tidak pernah
berpihak pada rakyat, manipulasi data dan berpura-pura tidak melihat bahwa kemiskinan masihada di mana-mana dan semakin meningkat jumlahnya. Mereka akan dipintai
pertanggungjawabannya dan mereka akan dikembalikan pada seburuk-buruknya tempat +Q).
6:0
Menarik kita renungkan bahwa di negeri mayoritas muslim ini masyarakatnya hidup jauh di
bawah garis kemiskinan, sementara di sisi lain ada orang-orang muslim yang sangat kaya rayadan menguasai perusahan-perusahan besar di negeri ini. ikalaupun ada alokasi dana untuk kaum
miskin, sudah dipangkas terlenih dahulu.
Mungkin perlu kita mengambil hikmah dari keberadaan Adam di surga, yaitu untuk memerikangambaran kehidupan ideal. Mari kita bangun kembali serpihan surga yang terlempar ke bumi
bernama Indonesia ini dengan mengenali diri kita dari informasi dari )ang 5en1ipta