tugas pak jano
TRANSCRIPT
-
7/26/2019 Tugas Pak Jano
1/13
BAB IITINJAUAN PUSTAKA
2.1. Konsep Manajemen
2.1.1. Definisi Manajemen
Manajemen merupakan suatu proses untuk melaksanakan pekerjaan melalui upaya orang lain.
Menurut Liang Lie, manajemen adalah suatu ilmu dan seni perencanaan, pengarahan, pengorganisasian,
dan pengontrol dari benda dan manusia untuk mencapai tujuan yang ditentukan sebelumnya (Liang Lie,
200 dalam !ursalam, 2011".
Manajemen merupakan suatu pendekatan yang dinamis dan proaktif dalam menjalankan suatu
kegiatan di organisasi. Didalam manajemen tersebut mencakup kegiatan #$%& ( Planning, Organizing,
Actuating, Controlling" terhadap staf, sarana, dan prasarana dalam mencapai tujuan organisasi ('rant
dan Massey, 1 dalam !ursalam, 2011".
2.1.2. )ungsi Manajemen
Manajemen berasal dari Manage, yaitu mengatur. Dimana dalam hal mengatur ada beberapapertanyaan* mengapa harus diatur dan apa tujuan pengaturan tersebut diadakan. Manajemen merupakan
usaha dari orang+orang untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan (isi dan Misi" sehingga akan
ada hubungan antara administrasi, manajemen, dan organisasi. Manajemen dibutuhkan oleh semua
organisasi, karena tanpa manajemen, semua usaha akan sia+sia dan pencapaian tujuan akan lebih sulit.
%da tiga alasan utama diperlukannya manajemen-
a. Manajemen dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi dan pribadi
b. Manajemen dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan antara tujuan+tujuan, sasaran+sasaran dan
kegiatan yang saling bertentangan dari pihak+pihak berkepentingan dalam organisasi, seperti pemilik dan
karyaan, maupun kreditur, pelanggan, konsumen, supplier, serikat kerja, asosiasi perdagangan,
masyarakat dan pemerintah
c. /ntuk mencapai efisiensi dan efektiitas suatu kerja organisasi dapat diukur dengan banyak cara yang
berbeda. alah satu cara yang umum adalah efisiensi dan efektiitas.
)ungsi+fungsi manajemen adalah sebagai berikut-
a. #erencanaan (Planning", perencanaan merupakan-
1" 'ambaran apa yang akan dicapai
2" #ersiapan pencapaian tujuan
" 3umusan suatu persoalan untuk dicapai
4" #ersiapan tindakan+tindakan
5" 3umusan tujuan tidak harus tertulis
6" 7iap+tiap organisasi perlu perencanaanb. #engorganisasian (Organizing", merupakan pengaturan setelah rencana, mengatur dan menentukan apa
tugas pekerjaannya, macam, jenis, unit kerja, alat+alat keuangan dan fasilitas.
c. #enggerak (Actuating)
Menggerakkan orang+orang agar mau8suka bekerja. &iptakan suasana bekerja bukan hanya karena
perintah tetapi harus dengan kesadaran sendiri dan termotiasi.
d. #engendalian8pengaasan (Controlling" merupakan fungsi pengaasan agar tujuan dapat tercapai
sesuai dengan rencana. #engendalian juga berfungsi agar kesalahan dapat segera diperbaiki.
-
7/26/2019 Tugas Pak Jano
2/13
e. #enilaian (9aluasi"
Merupakan proses pengukuran dan perbandingan hasil+hasil pekerjaan yang seharusnya dicapai.
2.2. Konsep Manajemen Keperawatan
2.2.1. Definisi Manajemen :eperaatan
Manajemen keperaatan dapat didefinisikan sebagai suatu proses koordinasi dan integrasi
sumber daya keperaatan dengan menerapkan proses manajemen untuk mencapai peraatan, tujuan
pelayanan dan obejektif (;uber, 2006".
Manajemen keperaatan adalah suatu tugas khusus yang harus dilaksanakan oleh pengelola
keperaatan untuk merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan serta mengaasi sumber yang
ada, baik sumber daya maupun dana sehingga dapat memberikan pelayanan keperaatan yang efektif
baik kepada pasien, keluarga dan masyarakat (uyanto, 200".
Muninjaya (2004", menyatakan baha manajemen mengandung tiga prinsip pokok yang menjadi
ciri utama penerapannya yaitu efisiensi dalam pemanfaatan sumber daya, efektif dalam memilih alternatif
kegiatan untuk mencapai tujuan organisasi, dan rasional dalam pengambilan keputusan manajerial.Manajemen keperaatan adalah penggunaan aktu yang efektif, karena manajemen adalah
pengguna aktu yang efektif, keberhasilan rencana peraat manajer klinis, yang mempunyai teori atau
sistematik dari prinsip dan metode yang berkaitan pada instusi yang besar dan organisasi keperaatan di
dalamnya, termasuk setiap unit. 7eori ini meliputi pengetahuan tentang misi dan tujuan dari institusi tetapi
dapat memerlukan pengembangan atau perbaikan termasuk misi atau tujuan deisi keperaatan. Dari
pernyataan pengertian yang jelas peraat manajer mengembangkan tujuan yang jelas dan realistis untuk
pelayanan keperaatan (anburg, 2000".
Menurut anburg (2000", ketrampilan manajemen dapat diklasifikasikan dalam tiga tingkatan
yaitu- 1" :eterampilan intelektual, yang meliputi kemampuan atau penguasaan teori, keterampilan berfikir.
2" :eterampilan teknikal meliputi- metode, prosedur atau teknik. " :eterampilan interpersonal, meliputi
kemampuan kepemimpinan dalam berinteraksi dengan indiidu atau kelompok.
2.2.2. )ungsi Manajemen :eperaatan
#ada fungsi manajemen keperaatan terdapat beberapa elemen utama
yaitu Planning(#erencanaan", Organizing(#engorganisasian",Staffing(:epegaaian", Directing(#engar
ahan", Controlling(#engendalian89aluasi".
a. Planning(#erencanaan"
)ungsiplanning (perencanaan" adalah fungsi terpenting dalam manajemen, oleh karena fungsi
ini akan menentukan fungsi+fungsi manajemen lainnya. Menurut Muninjaya, (1" fungsi perencanaan
merupakan landasan dasar dari fungsi manajemen secara keseluruhan. 7anpa ada fungsi perencanaan
tidak mungkin fungsi manajemen lainnya akan dapat dilaksanakan dengan baik. #erencanaan akanmemberikan pola pandang secara menyeluruh terhadap semua pekerjaan yang akan dijalankan, siapa
yang akan melakukan, dan kapan akan dilakukan. #erencanaan merupakan tuntutan terhadap proses
pencapaian tujuan secara efektif dan efesien. anburg (2000" mengatakan bahaplanningadalah
memutuskan seberapa luas akan dilakukan, bagaimana melakukan dan siapa yang melakukannya.
Dibidang kesehatan perencanaan dapat didefenisikan sebagai proses untuk menumbuhkan,
merumuskan masalah+masalah kesehatan di masyarakat, menentukan kebutuhan dan sumber daya yang
-
7/26/2019 Tugas Pak Jano
3/13
tersedia, menetapkan tujuan program yang paling pokok, dan menyusun langkah+langkah untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan tersebut.
1" 7ujuan #erencanaan
a" /ntuk menimbulkan keberhasilan dalam mencapai sasaran dan tujuan
b" %gar penggunaan personel dan fasilitas yang tersedia lebih efektif
c" Membantu dalam koping dengan situasi kritis
d" Meningkatkan efektiitas dalam hal biaya
e" Membantu menurunkan elemen perubahan, karena perencanaan berdasarkan masa lalu dan akan
datang
f" Dapat digunakan untuk menemukan kebutuhan untuk berubah
g" #enting untuk melakukan kontrol yang lebih efektif
2" 7ahap Dalam #erencanaan
a" #enting untuk melakukan kontrol yang lebih efektif
b" %nalisis situasi, bertujuan untuk mengumpulkan data atau fakta.
c" Mengidentifikasi masalah dan penetapan prioritas masalah
d" Merumuskan tujuan program dan besarnya target yang ingin dicapaie" Mengkaji kemungkinan adanya hambatan dan kendala dalam pelaksanaan program
f" Menyusun 3encana :erja $perasional (3:$"
"
-
7/26/2019 Tugas Pak Jano
4/13
h" Menghemat aktu dan dana
5" :euntungan #erencanaan
a" Mengurangi atau menghilangkan jenis pekerjaan yang tidak produktif
b" Dapat dipakai sebagai alat pengukur hasil kegiatan yang dicapai
c" Memberikan suatu landasan pokok fungsi manajemen lainnya terutama fungsi keperaatan
d" Memodifikasi gaya manajemen
e" )leksibilitas dalam pengambilan keputusan
6" :elemahan #erencanaan
a" #erencanaan mempunyai keterbatasan dalam hal ketepatan informasi dan fakta+fakta tentang masa
yang akan datang
b" #erencanaan memerlukan biaya yang cukup banyak
c" #erencanaan mempunyai hambatan psikologis
d" #erencanaan menghambat timbulnya inisiatif
e" #erencanaan menyebabkan terhambatnya tindakan yang perlu diambilb. Organizing(#engorganisasian"
#engorganisasian adalah suatu langkah untuk menetapkan, menggolongkan dan mengatur
berbagai macam kegiatan, penetapan tugas+tugas dan eenang seseorang, pendelegasian eenang
dalam rangka mencapai tujuan. )ungsi pengorganisasian merupakan alat untuk memadukan semua
kegiatan yang beraspek personil, finansial, material dan tata cara dalam rangka mencapai tujuan yang
telah ditetapkan (Muninjaya, 1". =erdasarkan penjelasan tersebut, organisasi dapat dipandang
sebagai rangkaian aktiitas menyusun suatu kerangka yang menjadi adah bagi segenap kegiatan
usaha kerjasama dengan jalan membagi dan mengelompokkan pekerjaan+pekerjaan yang harus
dilaksanakan serta menyusun jalinan hubungan kerja di antara para pekerjanya.
1" Manfaat #engorganisasian
a" #embagian tugas untuk perorangan dan kelompok
b" ;ubungan organisatoris antara orang+orang di dalam organisasi tersebut melalui kegiatan yang
dilakukannya
c" #endelegasian eenang
d" #emanfaatan staff dan fasilitas fisik
2" Langkah+langkah #engorganisasian
a" 7ujuan organisasi harus dipahami oleh staf. 7ugas ini sudah tertuang dalam fungsi perencanaan
b" Membagi habis pekerjaan dalam bentuk kegiatan pokok untuk mencapai tujuan
c" Menggolongkan kegiatan pokok kedalam satuan+satuan kegiatan yang praktis
d" Menetapkan berbagai keajiban yang harus dilaksanakan oleh staf dan menyediakan fasilitas yangdiperlukan
e" #enugasan personil yang tepat dalam melaksanakan tugas
f" Mendelegasikan eenang
c. Staffing(:epegaaian"
Staffingmerupakan metodologi pengaturan staff, proses yang teratur, sistematis berdasarkan
rasional yang diterapkan untuk menentukan jumlah personil suatu organisasi yang dibutuhkan dalam
-
7/26/2019 Tugas Pak Jano
5/13
situasi tertentu (anburg, 2000". #roses pengaturan staff bersifat kompleks. :omponen pengaturan
staff adalah sistem kontrol termasuk studi pengaturan staff, penguasaan rencana pengaturan staff,
rencana penjadalan, dan istem >nformasi Manajemen :eperaatan (>M:". >M: meliputi lima
elemen yaitu kualitas peraatan pasien, karakteristik dan kebutuhan peraatan pasien, perkiraan suplai
tenaga peraat yang diperlukan, logistik dari pola program pengaturan staf dan kontrolnya, ealuasi
kualitas peraatan yang diberikan.
Dasar perencanaan untuk pengaturan staff pada suatu unit keperaatan mencakup personil
keperaatan yang bermutu harus tersedia dalam jumlah yang mencukupi dan adekuat, memberikan
pelayanan pada semua pasien selama 24 jam sehari, ? hari dalam seminggu, 52 minggu dalam setahun.
etiap rencana pengaturan staff harus disesuaikan dengan kebutuhan rumah sakit dan tidak dapat hanya
dicapai dengan rasio atau rumusan tenaga8pasien yang sederhana.
-
7/26/2019 Tugas Pak Jano
6/13
1" Autokratik
#emimpin membuat keputusan sendiri. Mereka lebih cenderung memikirkan penyelesaian tugas dari
pada memperhatikan karyaan. :epemimpinan ini cenderung menimbulkan permusuhan dan sifat
agresif atau sama sekali apatis dan menghilangkan inisiatif.
2" Demokratis
#emimpin melibatkan baahannya dalam proses pengambilan keputusan. Mereka berorientasi pada
baahan dan menitikberatkan pada hubungan antara manusia dan kerja kelompok. :epemimpinan
demokratis meningkatkan produktiitas dan kepuasan kerja.
" Laissez faire
#emimpin memberikan kebebasan dan segala serba boleh, dan pantang memberikan bimbingan kepada
staff. #emimpin tersebut membantu kebebasan kepada setiap orang dan menginginkan setiap orang
senang. ;al ini dapat mengakibatkan produktiitas rendah dan karyaan frustasi.
Manajer peraat harus belajar mempraktekkan kepemimpinan perilaku yang merangsang
motiasi pada para pemiliknya, mempraktekkan keperaatan professional dan tenaga peraat lainnya.
#erilaku ini termasuk promosi autonomi, membuat keputusan dan manajemen partisipasi oleh peraatprofessional.
e. Controlling(#engendalian89aluasi"
)ungsi pengaasan atau pengendalian (controlling" merupakan fungsi yang terakhir dari proses
manajemen, yang memiliki kaitan yang erat dengan fungsi yang lainnya. #engaasan merupakan
pemeriksaan terhadap sesuatu apakah terjadi sesuai dengan rencana yang ditetapkan8disepakati,
instruksi yang telah dikeluarkan, serta prinsip+prinsip yang telah ditentukan, yang bertujuan untuk
menunjukkan kekurangan dan kesalahan agar dapat diperbaiki ()ayol, 1".
#engaasan juga diartikan sebagai suatu usaha sistematik untuk menetapkan standard
pelaksanaan dengan tujuan perencanaan, merancang sistem informasi timbal balik, membandingkan
kegiatan nyata dengan standard yang telah ditetapkan sebelumnya, menentukan dan mengukur
penyimpangan+penyimpangan, serta mengambil tindakan yang digunakan dengan cara paling efektif dan
efisien dalam pencapaian tujuan perusahaan (Mockler, 2002".
#engontrolan atau pengealuasian adalah melihat baha segala sesuatu dilaksanakan sesuai
dengan rencana yang disepakati, instruksi yang telah diberikan, serta prinsip+prinsip yang telah
diberlakukan (/rick, 1". 7ugas seorang manajemen dalam usahanya menjalankan dan
mengembangkan fungsi pengaasan manajerial perlu memperhatikan beberapa prinsip berikut-
1" #engaasan yang dilakukan harus dimengerti oleh staff dan hasilnya mudah diukur, misalnya menepati
jam kerja
2" )ungsi pengaasan merupakan kegiatan yang amat penting dalam upaya mencapai tujuan organisasi
" tandard unjuk kerja yang akan diaasi perlu dijelaskan kepada semua staf, sehingga staf dapat lebihmeningkatkan rasa tanggung jaab dan komitmen terhadap kegiatan program
4" :ontrol sebagai pengukuran dan koreksi kinerja untuk meyakinkan baha sasaran dan kelengkapan
rencana untuk mencapai tujuan telah tersedia, serta alat untuk memperbaiki kinerja
5" 7erdapat sepuluh karakteristik suatu sistem control yang baik-
a" ;arus menunjukkan sifat dari aktiitas
b" ;arus melaporkan kesalahan+kesalahan dengan segera
c" ;arus memandang ke depan
-
7/26/2019 Tugas Pak Jano
7/13
d" ;arus menunjukkan penerimaan pada titik kritis
e" ;arus objektif
f" ;arus fleksibel
g" ;arus menunjukkan pola organisasi
h" ;arus ekonomis
i" ;arus mudah dimengerti
j" ;arus menunjukkan tindakan perbaikkan
/ntuk fungsi+fungsi control dapat dibedakan pada setiap tingkat manajer. ebagai contoh,
manajer peraat kepala dari satu unit bertanggung jaab mengenai kegiatan operasional jangka pendek
termasuk jadal harian dan mingguan, dan penugasan, serta pengunaan sumber+sumber secara efektif.
:egiatan+kegiatan control ditujukan untuk perubahan yang cepat. Dua metode pengukuran yang
digunakan untuk mengkaji pencapaian tujuan+tujuan keperaatan adalah-
1" %nalisa tugas- :epala peraat melihat gerakan, tindakan dan prosedur yang tersusun dalam pedoman
tertulis, jadal, aturan, catatan, anggaran. ;anya mengukur dukungan fisik saja, dan secara relatif
beberapa alat digunakan untuk analisa tugas dalam keperaatan.2" :ontrol kualitas- :epala peraat dihadapkan pada pengukuran kualitas dan akibat+akibat dari pelayanan
keperaatan.
%pabila fungsi pengaasan dan pengendalian dapat dilaksanakan dengan tepat, maka akan
diperoleh manfaat-
1" Dapat diketahui apakah suatu kegiatan atau program telah dilaksanakan sesuai dengan standard atau
rencana kerja
2" Dapat diketahui adanya penyimpangan pada pengetahuan dan pengertian staf dalam melaksanakan
tugas+tugasnya
" Dapat diketahui apakah aktu dan sumber daya lainnya telah mencukupi kebutuhan dan telah
digunakan secara benar
4" Dapat diketahui staf yang perlu diberikan penghargaan atau bentuk promosi dan latihan lanjutan
2.2.. #rinsip Dasar Manajemen :eperaatan
a. Manajemen keperaatan berlandaskan perencanaan
b. 7ahap perencanaan terdiri atas pembuatan tujuan, pengalokasian anggaran, identifikasi kebutuhan
pegaai, dan penetapan struktur organisasi
c. elama proses perencanaan, yang dapat dilakukan oleh pimpinan keperaatan adalah menganalisis
dan mengkaji system, mengatur strategi organisasi dan menentukan tujuan jangka panjang dan pendek,
mengkaji sumber daya organisasi, mengidentifikasi kemampuan yang ada dan aktiitas yang spesifik
serta prioritasnya
d. Manajemen keperaatan dilandaskan melalui penggunaan aktu yang efektife. Manajemen keperaatan melibatkan pengambilan keputusan
f. Manajemen keperaatan harus terorganisasi
g. Manajemen keperaatan menggunakan komunikasi yang efektif
h. :omunikasi yang dilakukan secara efektif mampu mengurangi kesalahpahaman, dan akan memberikan
persamaan pandangan arah dan pengertian diantara pegaai dalam suatu tatanan organisasi
i. #engendalian merupakan elemen manajemen keperaatan
-
7/26/2019 Tugas Pak Jano
8/13
2.2.4. :omponen Manajemen :eperaatan
a. >nput
Dalam proses manajemen keperaatan antara lain berupa informasi, personel, peralatan dan fasilitas.
b. #roses
#ada umumnya merupakan kelompok manajer dari tingkat pengelola keperaatan tertinggi sampai
keperaatan pelaksana yang mempunyai tugas dan eenang untuk melakukan perencanaan,
pengorganisasian pengarahan dan pengaasan dalam pelaksanaan pelayanan keperaatan. #roses
merupakan kegiatan yang cukup penting dalam suatu system sehingga mempengaruhi hasil yang
diharapkan suatu tatanan organisasi.
=agan 2.1. :omponen Manajemen :eperaatan
#engkajian Diagnosa #erencanaan #elaksanaan 9aluasi
Pengumpulan
data
Perencanaan Pengelolaan Kepegawaian kepemimpinan Pengawasan
=agan 2.2. istem Manajemen :eperaatan
Masukan #roses ;asil
>nformasi ttg 7ujuan =entuk :lasifikasi #enggunaan
-
7/26/2019 Tugas Pak Jano
9/13
=udaya kelompok #emilihan kepuutusan Disiplin
:erja dan orientasi #erubahan ;ubungan
=angunan #enjadalan yang efektif tenaga kerja
#enugasan komunikasi >:
Minimalisasi dan transisi
ketidakhadiran analisis #enurunan
pergantian
pengembangan
staf
Sumber: Nursalam !"##)
c. $utput
/mumnya dilihat dari hasil atau kualitas pemberian askep dan pengembangan staf, serta kegiatanpenelitian untuk menindaklanjuti hasil atau keluaran.
d. :ontrol
Diperlukan dalam proses manajemen keperaatan sebagai upaya meningkatkan kualitas hasil. &ontrol
dalam manajemen keperaatan dapat dilakukan melalui penyusunan anggaran yang proporsional,
ealuasi penampilan kerja peraat, pembuat prosedur yang sesuai standard akreditasi.
e. Mekanisme umpan balik
Mekanisme umpan balik diperlukan untuk menyelaraskan hasil dan perbaikan kegiatan yang akan dating.
Mekanisme umpan balik dapat dilakukan melalui laporan keuangan, audit keperaatan, dan surey
kendali mutu, serta penampilan kerja peraat.
2.3. Sumber Daya Manusa !M1" MAN#
2..1. /mur
emakin tua usia seseorang karyaan semakin kecil kemungkinan keluar dari pekerjaan, karena
semakin kecil alternatif untuk memperoleh kesempatan pekerjaan lain. Di samping itu karyaan yang
bertambah tua biasanya telah bekerja lebih lama, memperoleh gaji yang lebih besar dan berbagai
keuntungan lainnya. ;ubungan usia dengan kinerja atau produktiitas dipercaya menurun dengan
bertambahnya usia. ;al ini disebabkan karena ketrampilan+ketrampilan fisiknya sudah mulai menurun.
7etapi produktiitas seseorang tidak hanya tergantung pada ketrampilan fisik serupa itu. :aryaan yang
bertambah tua, bisa meningkat produktiitasnya karena pengalaman dan lebih bijaksana dalam
mengambil keputusan (Mangkunegara, 2006".
2..2.
-
7/26/2019 Tugas Pak Jano
10/13
ecara umum diketahui ada perbedaan yang signifikan dalam produktifitas kerja maupun dalam
kepuasan kerja, tapi dalam masalah absen kerja karyaati lebih sering tidak masuk kerja daripada laki+
laki (%nonim, 2005". %lasan yang paling logis adalah karena secara tradisional anita memiliki tanggung
jaab urusan rumah tangga dan keluarga. =ila ada anggota keluarga yang sakit atau urusan sosial
seperti kematian tetangga dan sebagainya, biasanya anita agak sering tidak masuk kerja.
2... Masa :erja
=anyak studi tentang hubungan antara senioritas karyaan dan produktiitas. Meskipun prestasi
kerja seseorang itu bisa ditelusuri dari prestasi kerja sebelumnya, tetapi sampai ini belum dapat diambil
kesimpulan yang meyakinkan antara dua ariabel tersebut. ;asil riset menunjukkan baha suatu
hubungan yang positif antara senioritas dan produktiitas pekerjaan. Masa kerja yang diekspresikan
sebagai pengalaman kerja, tampaknya menjadi peramal yang baik terhadap produktiitas karyaan.
tudi juga menunjukkan baha senioritas berkaitan negatif dengan kemangkiran. Masa kerja
berhubungan negatif dengan keluar masuknya karyaan dan sebagai salah satu peramal tunggal paling
baik tentang keluar masuknya karyaan (Mangkunegara, 200".
2..4. #endidikan
#endidikan menurut :i ;ajar Deantara dalam ;asbullah (2005" yaitu tuntunan di dalam
tumbuhnya anak+anak, adapun maksudnya, pendidikan yaitu menuntun segala kekuatan kodrat yang ada
pada anak+anak itu, agar mereka sebagai manusia dan sebagai anggota masyarakat dapatlah mencapai
keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi+tingginya.alah satu upaya untuk meningkatkan sumber
daya keperaatan adalah melalui pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, mengikuti pelatihan peraatan
keterampilan teknis atau keterampilan dalam hubungan interpersonal. ebagian besar pendidikan
peraat adalah okasional (D :eperaatan".
/ntuk menjadi peraat profesional, lulusan L7% harus menempuh pendidikan akademik 1
:eperaatan dan #rofesi !ers. 7etapi bila ingin menjadi peraat okasional, (primar$ nurse" dapat
mengambil D :eperaatan8%kademi :eperaatan. Lulusan #: yang masih ingin menjadi peraat
harus segera ke D :eperaatan atau langsung ke 1 :eperaatan. elanjutnya, lulusan D
:eperaatan dapat melanjutkan ke 1 :eperaatan dan !ers. Dari pendidikan 1 dan !ers, baru ke
Magister :eperaatan8spesialis dan Doktor8:onsultan ('artinah et. al., 1".
2..5. #elatihan :erja
ecara umum pelatihan merupakan bagian dari pendidikan yang menggambarkan suatu proses
dalam pengembangan organisasi maupun masyarakat. #endidikan dengan pelatihan merupakan suatu
rangkaian yang tak dapat dipisahkan dalam sistem pengembangan sumberdaya manusia, yang di
dalamnya terjadi proses perencanaan, penempatan, dan pengembangan tenaga manusia. Dalam proses
pengembangannya diupayakan agar sumberdaya manusia dapat diberdayakan secara maksimal,sehingga apa yang menjadi tujuan dalam memenuhi kebutuhan hidup manusia tersebut dapat terpenuhi.
Moekijat (1" juga menyatakan baha @pelatihan adalah suatu bagian pendidikan yang
menyangkut proses belajar untuk memperoleh dan meningkatkan keterampilan diluar sistem pendidikan
yang berlaku, dalam aktu yang relatif singkat dan dengan metode yang lebih mengutamakan praktek
daripada teori.
%leA . !itisemito (12" mengungkapkan tentang tujuan pelatihan sebagai usaha untuk
memperbaiki dan mengembangkan sikap, tingkah laku dan pengetahuan, sesuai dari keinginan indiidu,
-
7/26/2019 Tugas Pak Jano
11/13
masyarakat, maupun lembaga yang bersangkutan. Dengan demikian pelatihan dimaksudkan dalam
pengertian yang lebih luas, dan tidak terbatas sematamata hanya untuk mengembangkan keterampilan
dan bimbingan saja. #elatihan diberikan dengan harapan indiidu dapat melaksanakan pekerjaannya
dengan baik. eseorang yang telah mengikuti pelatihan dengan baik biasanya akan memberikan hasil
pekerjaan lebih banyak dan baik pula dari pada indiidu yang tidak mengikuti pelatihan.
Dengan demikian, kegiatan pelatihan lebih ditekankan pada peningkatan pengetahuan,
keahlian8keterampilan skill), pengalaman, dan sikap peserta pelatihan tentang bagaimana melaksanakan
aktiitas atau pekerjaan tertentu. ;al ini sejalan dengan pendapat ;enry imamora (15" yang
menjelaskan baha pelatihan merupakan serangkaian aktiitas yang dirancang untuk meningkatkan
keahlian, pengetahuan, pengalaman ataupun perubahan sikap seorang indiidu atau kelompok dalam
menjalankan tugas tertentu.
2..6. %e& Occuption 'ate(=$3"
=$3 adalah indikator tinggi rendahnya pemanfaatan tempat tidur di rumah sakit. 3umus untuk
mencari =$3 adalah sebagai berikut-
=$38hari B
-
7/26/2019 Tugas Pak Jano
12/13
#rinsip perhitungan rumus 'illies-
Dalam memberikan pelayanan keperaatan ada tiga jenis bentuk pelayanan, yaitu-
1" Pera(atan langsung, adalah peraatan yang diberikan oleh peraat yang ada hubungan secara khusus
dengan kebutuhan fisik, psikologis, dan spiritual. =erdasarkan tingkat ketergantungan pasien pada
peraat maka dapat diklasifikasikan dalam empat kelompok, yaitu- self care, partial care, total care &an
intensie care. Menurut Minetti ;uchinson (14" kebutuhan keperaatan langsung setiap pasien adalah
empat jam perhari sedangkan untuk-
a" Self caredibutuhkan A 4 jam - 2 jam
b" Partial caredibutuhkan E A 4 jam - jam
c" *otal caredibutuhkan 1+ 1 A 4 jam - 4+6 jam
d" +ntensie caredibutuhkan 2 A 4 jam - jam
2" Pera(atan tak langsung, meliputi kegiatan+kegiatan membuat rencana peraatan, memasang8
menyiapkan alat, ,konsultasi dengan anggota tim, menulis dan membaca catatan kesehatan, melaporkan
kondisi pasien. Dari hasil penelitian 3 'raha Detroit ('illies, 1" B menit8 pasien8 hari, sedangkan
menurut Folfe G Houng ('illies, 1" B 60 menit8 pasien8 hari dan penelitian di 3umah akit
-
7/26/2019 Tugas Pak Jano
13/13
5 orang perlu diberikan peraatan sebagian, dan 5 orang lainnya harus diberikan peraatan total.
7ingkat pendidikan peraat yaitu, #: dan D >>> :eperaatan. ;ari kerja efektif adalah 6 hari perminggu.
=erdasarkan situasi tersebut maka dapat dihitung jumlah kebutuhan tenaga peraat di ruang tersebut
adalah sebagai berikut-
1" Menetukan terlebih dahulu jam keperaatan yang dibutuhkan klien perhari, yaitu-
a" :eperaatan Langsung :eperaatan Mandiri 5 $rang #asien - 5 J 2