tugas kwu

3
TUGAS RESUME BUKU KEWIRAUSAHAAN Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, wirausaha adalah orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk mengadakan produk baru, mengatur pemodalan operasinya serta memasarkannya. Jadi, wirausaha itu mengarah kepada orang yang melakukan usaha/kegiatan sendiri dengan segala kemampuan yang dimilikinya. Sedangkan kewirausahaan menunjuk kepada sikap mental yang dimiliki seorang wirausaha dalam melaksanakan usaha/kegiatan. Untuk menjadi wirausaha yang sukses, pertama-tama harus memiliki ide atau visi bisnis yang jelas, kemudian ada kemauan dan keberanian untuk menghadapi resiko, baik waktu maupun uang. Langkah berikutnya adalah membuat perencanaan usaha, mengorganisasikan dan menjalankannya. Meredith (et al.) (2012) mengemukakan nilai hakiki dan penting dari wirausaha adalah sebagai berikut. 1. Percaya diri 2. Berorientasi tugas dan hasil 3. Keberanian mengambil resiko 4. Kepemimpinan 5. Berorientasi ke masa depan 6. Keorisinilan : Kreativitas dan Inovasi Langkah awal yang kita lakukan apabila berminat terjun ke dunia wirausaha adalah menumbuhkan jiwa kewirausahaan di diri kita. Banyak cara yang dapat dilakukan, misalnya melalui pendidikan formal; seminar-seminar kewirausahaan; mengikuti pelatihan maupun berlatih secara otodidak. Orang yang sudah terjun dalam dunia bisnis harus mempunyai jiwa dan semangat kewirausahaan untuk mendukung Yunita Fahni (21030113120043)

Upload: yunita-fahni

Post on 13-Apr-2017

122 views

Category:

Education


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tugas kwu

TUGAS RESUME BUKU KEWIRAUSAHAAN

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, wirausaha adalah orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk mengadakan produk baru, mengatur pemodalan operasinya serta memasarkannya. Jadi, wirausaha itu mengarah kepada orang yang melakukan usaha/kegiatan sendiri dengan segala kemampuan yang dimilikinya. Sedangkan kewirausahaan menunjuk kepada sikap mental yang dimiliki seorang wirausaha dalam melaksanakan usaha/kegiatan.

Untuk menjadi wirausaha yang sukses, pertama-tama harus memiliki ide atau visi bisnis yang jelas, kemudian ada kemauan dan keberanian untuk

menghadapi resiko, baik waktu maupun uang. Langkah berikutnya adalah membuat perencanaan usaha, mengorganisasikan dan menjalankannya.

Meredith (et al.) (2012) mengemukakan nilai hakiki dan penting dari wirausaha adalah sebagai berikut.1. Percaya diri2. Berorientasi tugas dan hasil3. Keberanian mengambil resiko4. Kepemimpinan5. Berorientasi ke masa depan6. Keorisinilan : Kreativitas dan Inovasi

Langkah awal yang kita lakukan apabila berminat terjun ke dunia wirausaha adalah menumbuhkan jiwa kewirausahaan di diri kita. Banyak cara yang dapat dilakukan, misalnya melalui pendidikan formal; seminar-seminar kewirausahaan; mengikuti pelatihan maupun berlatih secara otodidak.

Orang yang sudah terjun dalam dunia bisnis harus mempunyai jiwa dan semangat kewirausahaan untuk mendukung keberhasilan dalam bisnisnya. Oleh karena itu, sangat diperlukan orang-orang yang bersifat kreatif dan inovatif.

Kemampuan inovatif seorang wirausahawan merupakan proses mengubah peluang suatu gagasan dan ide-ide yang dapat dijual. Faktor-faktor yang mempengaruhi peningkatan inovatif seseorang wirausahawan adalah keinginan untuk berprestasi, pemasaran, risiko, pendidikan, pengalaman dan lain sebagainya. Dan untuk mengembangkan cara berpikir inovatif, dapat dilakukan dengan cara-cara berikut.1. Membiasakan memiliki kemampuan2. Memperkaya sumber ide3. Membiasakan diri menerima perbedaan dan perubahan4. Menumbuhkan sikap empati5. Merupakan kemampuan inovatif

Yunita Fahni (21030113120043)

Page 2: Tugas kwu

TUGAS RESUME BUKU KEWIRAUSAHAAN

Selain kemampuan inovatif, seorang wirausahawan juga dituntut untuk mampu berpikir kreatif. Kreatifitas merupakan kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata yang relatif berbeda dengan apa yang telah ada sebelumnya. Hambatan utama untuk berpikir kreatif adalah adanya pembatasan-pembatasan dalam berpikir. Dan hal tersebut dapat diatasi dengan cara berpikir positif.

Berwirausaha akan membuat seseorang termotivasi untuk memperoleh imbalan minimal dalam bentuk laba, kebebasan, impian personal yang mungkin menjadi kenyataan, kemandirian, disamping memiliki peluang-peluang pengembangan usaha dan memiliki peluang untuk mengendalikan nasibnya sendiri. Perbedaan esensial antara pengusaha dengan karyawan disajikan dalam tabel berikut.

Wirausahawan Karyawan 1. Penghasilan bervariasi atau tidak teratur 1. Memiliki penghasilan pasti2. Memiliki peluang lebih besar untuk

menjadi orang kaya2. Peluang kaya relatif

3. Pekerjaan bersifat tidak rutin 3. Pekerjaan bersifat rutin4. Kebebasan waktu yang tinggi 4. Waktu tidak bebas (terikat pada

jadwal dari perusahaan)5. Kreatifitas dan inovasi dituntut setiap

saat5. Bersifat menunggu instruksi/perintah

6. Ketergantungan rendah 6. Ketergantungan tinggi7. Memiliki resiko tinggi 7. Resiko relatif rendah, bahkan dapat

diramalkan8. Terbuka peluang untuk menjadi

bos/pimpinan8. Menjadi bos relatif sulit dan

memerlukan waktu yang lama9. Tanggung jawab besar 9. Tanggung jawab relatif

Saat ini tuntutan menjadi wirausahawan sangat besar, sebab jika hanya mengandalkan untuk memperoleh pekerjaan melalui perusahaan orang atau instansi pemerintah, maka kemungkinannya memperoleh pekerjaan menjadi sedikit. Tidak kurang dari 40 juta warga Indonesia berstatus sebagai pengangguran. Dari gambaran ini menunjukan bahwa diperlukan adanya suatu pendidikan kewirausahaan sejak dini guna menyiapkan sumber daya manusia yang mampu menghadapi berbagai tantangan kehidupan.

Yunita Fahni (21030113120043)