tugas ikatan kimia

18
RIRIN VIDIASTUTI 06111010015 Pendidikan Kimia PERTANYAAN 1. Buatlah struktur Lewis dari senyawa berikut : a. NO 2 b. SO 3 2- c. H 2 SO 4 d. H 2 O e. BaCl 2 f. NH 3 2. Tentukan jenis ikatan dari masing-masing senyawa pada nomor 1 ! 3. Apakah terjadi penyimpangan aturan oktet dari masing- masing senyawa pada nomor 1 ? Jelaskan ! 4. Buatlah hibridisasi dari senyawa NH 3 , PCl 3 , dan PCl 5 ! Mengapa di alam terdapat senyawa PCl 5 tetapi NH 5 tidak ada ? Jelaskan ! 5. Tentukan geometri molekul dari senyawa H 2 O, NH 3 , SF 6 , dan CH 4 berdasarkan : a. Teori orbital molekul b. Teori VSEPR 6. Berikan dua contoh yang bias menjelaskan proses resonansi senyawa ! Jelaskan ! JAWABAN 1. a. NO 2

Upload: ririnvidiastuti

Post on 27-Nov-2015

715 views

Category:

Documents


51 download

DESCRIPTION

kimia dasar

TRANSCRIPT

Page 1: Tugas Ikatan Kimia

RIRIN VIDIASTUTI

06111010015

Pendidikan Kimia

PERTANYAAN

1. Buatlah struktur Lewis dari senyawa berikut :

a. NO2

b. SO32-

c. H2SO4

d. H2O

e. BaCl2

f. NH3

2. Tentukan jenis ikatan dari masing-masing senyawa pada nomor 1 !

3. Apakah terjadi penyimpangan aturan oktet dari masing-masing

senyawa pada nomor 1 ? Jelaskan !

4. Buatlah hibridisasi dari senyawa NH3, PCl3, dan PCl5 ! Mengapa di

alam terdapat senyawa PCl5 tetapi NH5 tidak ada ? Jelaskan !

5. Tentukan geometri molekul dari senyawa H2O, NH3, SF6, dan CH4

berdasarkan :

a. Teori orbital molekul

b. Teori VSEPR

6. Berikan dua contoh yang bias menjelaskan proses resonansi senyawa

! Jelaskan !

JAWABAN

1. a. NO2

Page 2: Tugas Ikatan Kimia

RIRIN VIDIASTUTI

06111010015

Pendidikan Kimia

b. SO32-

Page 3: Tugas Ikatan Kimia

RIRIN VIDIASTUTI

06111010015

Pendidikan Kimia

c. H2SO4

d.

H2O

Page 4: Tugas Ikatan Kimia

RIRIN VIDIASTUTI

06111010015

Pendidikan Kimia

e. BaCl2

Page 5: Tugas Ikatan Kimia

RIRIN VIDIASTUTI

06111010015

Pendidikan Kimia

f. NH3

2. a. NO2 : Ikatan Kovalen Koordinasi

b. SO32- : Ikatan Kovalen

c. H2SO4 : Ikatan Kovalen Koordinasi

d. H2O : Ikatan Kovalen Polar

e. BaCl2 : Ikatan Ion

f. NH3 : Ikatan Kovalen Polar

3. Penyimpangan aturan oktet terjadi pada NO2 dan SO32-. Pada ikatan

senyawa NO2, atom nitrogen memiliki jumlah elektron sebanyak tujuh

elektron (elektron valensi ganjil) sedangkan pada aturan oktet telah

dijelaskan bahwa suatu atom akan stabil jika memiliki delapan

elektron valensi. Hal ini berarti terdapat elektron yang tidak

Page 6: Tugas Ikatan Kimia

RIRIN VIDIASTUTI

06111010015

Pendidikan Kimia

berpasangan sehingga terdapat atom yang menyimpang dari aturan

oktet. Jadi, senyawa NO2 mengalami penyimpangan aturan oktet

karena NO2 memiliki elektron valensi ganjil sehingga tidak mungkin

memenuhi aturan oktet.

Pada ikatan SO32-, dua diantara tiga atom oksigen memiliki tujuh

elektron (elektron valensi ganjil) sehingga ada elektron yang tidak

berpasangan. Dari struktur Lewisnya tersebut dapat kita lihat bahwa

atom pusat (S) memiliki sepuluh buah elektron. Padahal, menurut

aturan oktet, seharusnya atom dalam keadaan stabil (setelah

berikatan dengan atom lain membentuk ikatan kovalen) hanya

memiliki delapan elektron. Jadi, SO32- termasuk penyimpangan aturan

oktet disebabkan oleh dua hal, yang pertama karena atom S memiliki

elektron lebih dari delapan elektron dan yang kedua adalah adanya

elektron pada atom oksigen yang tidak berpasangan.

4. NH3

Orbital hibrida : sp3

PCl3

Page 7: Tugas Ikatan Kimia

RIRIN VIDIASTUTI

06111010015

Pendidikan Kimia

Orbital Hibrida : sp3

PCl5

Orbital Hibrida : sp3d

Senyawa PCl5 terdapat di alam sedangkan NH5 tidak ada ada karena

pada senyawa PCl5 konfigurasi elektronnya dapat terbentuk orbital-d

Page 8: Tugas Ikatan Kimia

RIRIN VIDIASTUTI

06111010015

Pendidikan Kimia

saat proses hibridisasi yang akan membentuk orbital hibrida sp3d.

Sedangkan pada senyawa NH5 tidak ada kemungkinan terbentuk orbital-

d karena konfigurasi elektron dari nitrogen, yaitu 1s2, 2s2, 2p3 dan tidak

ada kulit ke-2 dengan orbital-d sehingga senyawa NH5 tidak ada di alam.

5. H2O

a.

Orbital Hibrida : sp3

geometri molekul berdasarkan teori orbital molekul :

tetrahedron

Page 9: Tugas Ikatan Kimia

RIRIN VIDIASTUTI

06111010015

Pendidikan Kimia

b.

jumlah pasangan elektron ikatan : 2

jumlah pasangan elektron anti-ikatan : 2

geometri molekul berdasarkan teori VSEPR : tetrahedron

NH3

Page 10: Tugas Ikatan Kimia

RIRIN VIDIASTUTI

06111010015

Pendidikan Kimia

a.

Orbital Hibrida : sp3

geometri molekul berdasarkan teori orbital molekul :

tetrahedron

b.

Page 11: Tugas Ikatan Kimia

RIRIN VIDIASTUTI

06111010015

Pendidikan Kimia

jumlah pasangan elektron ikatan : 3

jumlah pasangan elektron anti-ikatan : 1

geometri molekul berdasarkan teori VSEPR : tetrahedron

SF6

Page 12: Tugas Ikatan Kimia

RIRIN VIDIASTUTI

06111010015

Pendidikan Kimia

a.

Orbital Hibrida : sp3d2

geometri molekul berdasarkan teori orbital molekul :

oktahedron

Page 13: Tugas Ikatan Kimia

RIRIN VIDIASTUTI

06111010015

Pendidikan Kimia

b.

jumlah pasangan elektron ikatan : 6

jumlah pasangan elektron anti-ikatan : 0

geometri molekul berdasarkan teori VSEPR : oktahedron

Page 14: Tugas Ikatan Kimia

RIRIN VIDIASTUTI

06111010015

Pendidikan Kimia

CH4

a.

Orbital Hibrida : sp3

geometri molekul berdasarkan teori orbital molekul :

tetrahedron

Page 15: Tugas Ikatan Kimia

RIRIN VIDIASTUTI

06111010015

Pendidikan Kimia

b.

jumlah pasangan elektron ikatan : 4

jumlah pasangan elektron anti-ikatan : 1

geometri molekul berdasarkan teori VSEPR : tetrahedron

6. Contoh pertama adalah

resonansi pada SO2. Jika kita

ingin menggambarkan

struktur SO2 maka kita

memiliki dua pilihan, kita

dapat menempatkan dua

pilihan, kita dapat

menempatkan ikatan rangkap

tersebut di sebelah kiri dalam

Page 16: Tugas Ikatan Kimia

RIRIN VIDIASTUTI

06111010015

Pendidikan Kimia

ikatan atau di sebelah kanan ikatan. Jika kedua struktur tersebut

digunakan bersamaan maka akan menunjukkan struktur yang

sebenarnya. Struktur sebenarnya tidak sama dengan kedua struktur

yang telah digambar, tetapi struktur tersebut sebetulnya berada di

antara kedua struktur dan memiliki sifat struktur itu. Struktur yang

sebenarnya ini, yang tidak dapat digambarkan dengan tepat menurut

ketentuan Lewis disebut hibrida resonansi dan kedua struktur yang

dapat digambar disebut struktur resonansi.

Contoh kedua adalah resonansi pada molekul benzene, C6H6. Dalam

suatu molekul benzene terdapat enam atom karbon yang

dihubungkan bersama-

sama dalam bentuk suatu

cincin heksagonal.

Sebuah atom hidrogen

terikat pada tiap atom

karbon. Agar tiap ataom

karbon memiliki empat

ikatan maka ikatan

tunggal dann ikatan

rangkap dua berseling-

seling antara atom-atom

karbon. Sehingga

benzene akan memiliki

suatu struktur hibrida dari

dua struktur resonansi.