1. Jelaskan apa yang anda ketahui tentang mineralisasi !

Mineralisasi adalah suatu proses pembentukan mineral baru pada tubuh batuan yang

diakibatkan oleh proses magmatik ataupun proses yang lainnya, namun mineral yang

dihasilkan bukanlah mineral yang sudah ada sebelumnya. Mineralisasi juga sering disebut

sebagai ore deposit berikut beberapa klasifikasinya :

Deposit yang berhubungan dengan Batuan Beku Mafik (Kimberlites, Carbonatite

dll.)

Deposit yang berhubungan dengan Oceanic Crust (Alpine Peridotite Chromite dll.)

Deposit yang berhubungan dengan intrusi intermediate dan felsik (Porphyry Base

Metal Deposit, Skarn Deposit dll.)

Deposit yang berhubungan dengan Subaerial Volcanism (Epithermal Silver-Gold

Deposit, Carlin-Type Gold Deposit dll.)

Deposit yang berhubungan dengan Submarine Volcanism (VMS Deposit, Banded

Iron Formation dll.)

2. Ada berapa macam kekar yang dihasilkan oleh suatu gaya kompresi yang terjadi di

suatu daerah dan jelaskan mekanismenya !

a) Kekar gerus (shear joint), yaitu kekar yang terjadi akibat stress yang cenderung

menggelincir antara bidang satu dengan lainnya yang berdekatan. Proses terjadinya

kekar gerus ini adalah ketika suatu batuan dikenai suatu gaya tensional yang berasal

dari arah kanan dan kiri atau dari arah atas dan bawah dengan besar gaya yang

berbeda, maka gaya-gaya yang mengenai batuan ini akan memberikan energi yang

menggeser bagian batuan tersebut sehingga akan terjadi suatu rekahan. Rekahan inilah

yang akan membuat bagian batuan untuk menggerus bagian batuan yang lainnya.

Kekar gerus ini memiliki ciri-ciri berpasangan dapat memotong fragmen seperti breksi

dan arah tidak berubah.

Ciri-ciri di lapangan :

a. Biasanya bidangnya licin.

b. Memotong seluruh batuan.

c. Memotong komponen batuan.

d. Biasanya ada gores garis.

e. Adanya joint set berpola belah ketupat.

Kekar Gerus

b) Kekar hybrid, yaitu campuran dari kekar gerus dan kekar tarikan dan pada umunya

rekahannya terisi oleh mineral sekunder. Kekar jenis ini dapat terjadi ketika batuan

yang mendapat gaya tekan dalam waktu tertentu juga dikenai suatu gaya yang menarik

bagian batuan sehingga bentuk rekahan yang terbentuk dari hasil gerusan dan

terbentuk juga kekar yang berasal dari hasil tarikan.

3. Jelaskan perbedaan antara shear joint dan tension joint di lapangan !

Kekar gerus (Shear joint) adalah kekar yang terjadi akibat stress yang cenderung

menggelincir antara bidang satu dengan lainnya yang berdekatan. Kekar ini memotong

seluruh komponen yang ada pada batuan. Ciri-ciri kekar gerus ini dilapangan bisa dilihat

dari bidangnya yang licin, adanya goresan garis, memotong seluruh batuan, meotong

komponen batuan, serta adanya joint set berpola belah ketupat.

Lain halnya dengan kekar gerus (shear joint), kekar tarikan (tensional joint), yaitu

kekar yang terbentuk dengan arah tegak lurus dari gaya yang cenderung untuk

memindahkan batuan (gaya tension). Hal ini terjadi akibat dari stress yang cenderung

untuk mebelah dengan cara menekannya pada arah yang berlawanan, dan akhirnya

kedua dindingnya akan saling menjauhi. Ciri-ciri dilapangan bidang kekar tidak rata,

selalu terbuka, polanya sering tidak teratur (kalaupun teratur biasanya akan berpola

kotak-kotak), karena terbuka, maka dapat terisi mineral yang kemudian disebut vein.

4. Gambarkan dan jelaskan apa yang dimaksud dengan Readel’s shear model hubungannya

dengan mekanisme pembentuk struktur geologi (sesar naik, sesar turun, sesar geser, dan

struktur lipatan) !

Riedel shears (juga disebut R shear) adalah sesar yang tepat-lateral kecil yang

cenderung memotong sesar utama. Kehadiran mereka menunjukkan keseluruhan

gerak klateral pada zona tersebut.

Readel membagi atau membuat beberapa poin sederhana untuk sebuah model shear

berikut merupakan poin-poinnya :

Sesar-sesarnya merupakan subsidary structure (struktur penyerta/orde muda) yang

terbentuk dalam sesar utama (orde tua).

Sesar utama merupakan koridor pembatas utama.

R (Synthetic Riedel Shear) terbentuk lebih dulu dari R’ (Anthitethic Riedel Shear).

R shear dan P shear membentuk dilatational jog (transtensional divergent/negatif

flower structure) pada strike slip fault system.

Hubungan antara sesar-sesar orde 1 dan orde 2 (R, R’) dan P fault/shear bisa

menghasilkan dilatational jog.

Tension gash membentuk sudut 45° terhadap sesar utama.

Tension gash berpola jajaran en echelon dalam zona sesar èterdapatnya vein

mineralisasi dalam mesothermal system dan epithermal system.

5. Jelaskan selengkapnya apa yang dimaksud dari pure shear’s model dari Corbett &

Leach !

Pure shear adalah suatu deformasi yang terjadi jika orientasi sumbu-sumbu utama

strain elipsoid tidak berubah selama proses deformasi. Pure shear disebabkan oleh tegasan

tekanan atau tegasan tarikan.

6. Jelaskan dan gambarkan, apa yang dimaksud dengan :

a. Konvergensi orthogonal

Konvergensi ortogonal adalah suatu tatanan atau sistem dimana busur magmatik yang

terbentuk berhubungan dengan penunjaman lempeng yang curam.

b. Tension gash

Tension gash adalah sesar yang membentuk sudut 450 terhadap sesar utama. Tension

gash berpola jajaran en echelon dalam zona sesar dimana terdapatnya vein mineralisasi

dalam mesotermal sistem dan epitermal sistem.

c. Dilatational jog

Hubungan antara sesar-sesar orde 1 dan orde 2 (R, R’) dan P fault/shear

d. Conjugate system structure

Digunakan pada daerah-daerah yang disusun oleh batuan yang bersifat fragile.

e. Magmatic arc

Dalam busur magmatik struktur regional terjadi disekitar intrusi dan juga membentuk

struktur dilatasi.

7. Jelaskan bagaimana hubungan struktur dengan proses magmatik dan hubungannya

dengan pembentukan endapan bijih !

Endapan bijih biasanya terdapat pada lingkungan magmatik. magma adalah suatu

lelehan silikat panas yang terdiri dari bahan-bahan yang terkandung di dalamnya. Proses

magmatik adalah suatu proses terbentuknya magma yang diakibatkan oleh aktivitas

tektonik, seperti tumbukan antar lempeng benua dan samudra, yang meliputi daerah yang

luas. Magma yang terbentuk ini akan memanaskan batuan-batuan yang ada di

sekelilingnya menjadi suatu mineral-mineral yang bersifat volatile dan non volatile. Bahan

volatile (mudah menguap) yang terbentuk seperti CO2, H2O, HF dan HCl dan bahan non

volatile seperti : SiO2, Al, Fe, Ca, Mg, K dan unsur-unsur trace elemen seperti : Cu, Pb, Zn

dan rare earth element. Adanya struktur seperti sesar dan kekar akan mendorong

terbentuknya endapan bijih dimana batuan-batuan atau material-material yang terjebak di

dalam sesar atau kekar ini akan mengalami perubahan tekanan dan suhu lingkungan akibat

pengaruh aktivitas magmatisme.

8. Jelaskan hubungan tektonik (orthogonal convergent) dengan pembentukan endapan

emas !

Pada tatanan konvergensi ortogonal, busur magmatik yang terbentuk berhubungan

dengan penunjaman lempeng yang curam. Ketika suatu aktivitas tektonik terjadi (adanya

tumbukan lempeng benua dan lempeng samudra) maka tumbukan ini akan menghasilkan

energi panas yang berujung pada terbentuknya magma atau busur magma.

Emas terbentuk dari proses magmatisme atau pengkonsentrasian di permukaan.

Beberapa endapan terbentuk karena proses metasomatisme kontak dan larutan

hidrotermal, sedangkan pengkonsentrasian secara mekanis menghasilkan endapan letakan

(placer). Genesa emas dikatagorikan menjadi dua yaitu endapan primer dan endapan

plaser. Emas terdapat di alam dalam dua tipe deposit, pertama sebagai urat (vein) dalam

batuan beku, kaya besi dan berasosiasi dengan urat kuarsa. Lainnya yaitu endapan atau

placer deposit, dimana emas dari batuan asal yang tererosi terangkut oleh aliran sungai dan

terendapkan karena berat jenis yang tinggi. Emas native terbentuk karena adanya kegiatan

vulkanisma, bergerak berdasarkan adanya thermal atau adanya panas di dalam bumi,

tempat tembentukan emas primer, sedangkan sekudernya merupakan hasil transportasi

dari endapan primer umum disebut dengan emas endapan flaser, sedangkan asosiasi emas

atau emas bersamaan hadir dengan mineral silikat, perak, platina, pirit dan lainnya.

GAMBAR 2

MODEL PEMBENTUKAN ENDAPAN EMAS

Dengan terbentuknya busur magma, maka mineral-mineral Au yang terendapkan

akan semakin banyak karena pada busur magma ini, ada suatu kekar yang diisi oleh

mineral-mineral Au.

9. Jelaskan hubungan tektonik (obliq convergent) dengan struktur bukaan !

Tatanan konvergensi oblik berkembang ketika lempeng berpapasan satu dengan

lempeng yang lainnya dimana secara umum difasilitasi oleh strike-slip faults yang

signifikan dari sesar geser yang utama dengan sifat gerakan yang konsisten. Hubungan

sesar geser di lapangan, offest dan bifurkasi di dalam sesar strike slip menyebabkan area

kompresi dan tarikan. Struktur bukaan Transtensional akan menghasilkan pull apart

basin/cekungan, sedangkan struktur  bukaan transpressional akan menghasilkan push up,

deretan pegunungan.

10. Bila suatu batuan yang bersifat brittle terkena sesar geser yang berarah N900E dan

pada zona sesar tersebut terdapat tension gash yang berarah N315oE. Gambarkan

struktur tersebut dan tentukan jenis sesar gesernya.