TUGAS EBM

( EVIDENCE BASED MEDICINE )

ALDORA OKTAVIANA

1102011019

Fakultas Kedokteran Universitas Yarsi

2011 / 2012

Skenario

Seorang wanita berumur 35 tahun, Ibu Nindya, sudah 3 hari mengalami diare dan muntah. Diare

berkali-kali dalam jumlah yang banyak tetapi tanpa didahului rasa mulas. Setelah itu mengalami

muntah yang juga tanpa didahului rasa mual. Hal ini mengakibatkan Ibu Nindya mengalami

dehidrasi. Detak jantungnya menjadi cepat, mulutnya kering, dan matanya cekung. Ibu Nindya pergi

ke dokter, dan setelah dilakukan pemeriksaan ternyata Ibu Nindya terkena penyakit Cholera dan

harus segera mendapatkan pengganti cairan tubuh yang hilang dengan diberikan infus. Kemudian

dokter menyarankan untuk pemberian antibiotik Doxycycline untuk pengobatan terhadap infeksi

yang terjadi. Namun keluarga Ibu Nindya sudah terbiasa menggunakan obat antibiotic Tetracycline.

Ibu Nindya ingin megetahui obat antibiotik mana yang lebih ampuh mengobati penyakitnya.

Pertanyaan PICO :

Antibiotik manakah yang lebih ampuh mengobati penyakit Cholera, Doxycycline atau Tetracycline ?

Patient / Populasi : Nindya, wanita berumur 35 tahun yang terkena penyakit Cholera

Intervention / Intervensi : antibiotik Doxycycline

Comparison / Pembanding : antibiotik Tetracycline daripada antibiotik Doxycycline

Objective / Hasil : lebih cepat sembuh / keefektivitasan

Kata Kunci : adults ( female ), Doxycycline, Tetracycline, Cholera

Pemilihan Situs :

Alamat website : http://www.web.ebcohost.com

Kata kunci : adults AND Doxycycline AND Tetracycline AND Cholera

Limitasi : Januari 1990 – Desember 2011

Hasil pencarian : 2 artikel penelitian

Dipilih artikel berjudul : Randomised double blind trial of single dose  doxycycline   for

treating cholera in adults. Dimuat dalam BMJ volume 300, 23 Juni

1990, halaman 1619 – 1621.

Type of question : harm

Type of study : randomized double blind controlled