BAB ISEJARAH, KEDUDUKAN, DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA1. T: Sebutkan fungsi bahasa melayu berdasarkan bukti sejarah pada zaman kerajaann Sriwijaya disumatera dan kerajaan Majapahit di jawa !J: Bahasa melayu berfungsi sebagai :1) Bahasa kebudayaan, yaitu bahasa buku-buku yang berisi aturan-aturan hidup dan sastra.2) Bahasa perhubungan antarsuku di Indonesia.3) Bahasa niaga dalam transaksi perdagangan, baik antarsuku yang ada di Indonesia maupun terhadap pedagang-pedagang yang dating dari luar Indonesia.4) Bahasa resmi kerajaan, baik pada masa pemerintahan Sriwijaya maupun pada masa pemerintahan Majapahit.2. T: Kapan ditetapkannya bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara ?J: Bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara ditetapkan sehari sesudah Proklamasi Kemerdekaan, pada tanggal 18 Agustus dalam Undang-Undang Dasar 1945 yang di dalamnya terdapat pasal 36, yang menyatakan bahwa Bahasa Negara ialah Bahasa Indonesia.3. T: Sebutkan fungsi bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara !J: Bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara berfungsi :1) Bahasa resmi kenegaraan2) Bahasa pengantar didalam dunia pendidikan3) Alat penghubung ditingkat nasional untuk kepentingan pembangunan dan pemerintahan.4) Alat pengembangan kebudayaan, ilmu pengetahuan, dan teknologi.

BAB IIEJAAN BAHASA INDONESIA (PELAFALAN, PEMAKAIAN HURUF, PEMISAHAN SUKU KATA, PENULISAN HURUF, KATA, PARTIKEL, DAN ANGKA BILANGAN)1. T : Apa yang dimaksud dengan huruf ?J: Huruf adalah lambang yang dipakai untuk mewujudkan bunyi ujaran yangdilambangkan dengan satu lambing tertentu.2. T: Tuliskan pelafalan yang benar dari : praktik, teknik, dan coca cola !J: Praktik= praktik Teknik= teknik Coca cola = ko ka ko la3. T: Kapan penulisan huruf miring dipakai ?J: Huruf miring dalam cetakan dipakai pada saat :a. Menuliskan nama buku, majalah, dan surat kabar yang dikutip dalam karangan.b. Menegaskan atau mengkhususkan huruf, bagian kata atau kelompok kata.c. Menuliskan kata nama ilmiah, atau ungkapan asing kecuali yang telah disesuaikan ejaan.4. T: Sebutkan kaidah-kaidah penulisan huruf kapital yang sering menimbulkan kesalahan cukup tinggi !J: Kaidah nomor tiga pada buku pedoman itu menyebutkan bahwa ungkapan yang berhubungan dengan nama Tuhan dan kitab suci, huruf awalnya ditulis dengan huruf kapital, termasuk kata-kata ganti untuk Tuhan. Kaidah empat dan lima penulisan huruf kapital menyatahkan bahwa gelar, jabatan, atau pangkat yang diikuti langsung nama orang, nama daerah atau Negara, huruf awalnya ditulis dengan huruf kapital.

Kaidah tujuh dan delapan EYD menyatakan bahwa yang ditulis dengan huruf kapital pada huruf awalnya hanyalah yang menyangkut nama bangssa, suku, bahasa, tahun, bulan, hari, hari raya, dan peristiwa sejarah.

Kaidah lain yang juga seing menimbulkan kesalahan penulisan ialah penulisan huruf kapital yang menunjukkan hubungan kekerabatan yang digunakan sebagai kata ganti atau sapaan.5. T: Sebutkan bentuk yang benar dari penulisan kalimat berikut :a. Perang Dunia ke IIb. Abad ke-XXI

J: Bentuk yang benar yaitu :a. Perang Dunia ke II bentuk benar yaitu Perang Dunia II / Perang Dunia ke-2 / Perang Dunia kedua.b. Abad ke-XXI bentuk benar yaitu abad Xxi / abad ke-21 / abad kedua satu.

BAB IIIEJAAN BAHASA INDONESIA (PENULISAN UNSUR SERAPAN, SINGKATAN DAN TANDA BACA)1. T: Jelaskan yang dimaksud dengan unsur penyerapan secara alamiah !J: Penyerapan secara alamiah adalah kata-kata asing yang diserap ke dalam bahasa indonesia yang lazim dieja dan dilafalkan dalam bahasa Indonesia tidak mengalamai perubahan.2. T: Jelaskan perbedaan antara singkatan dengan akronim !J: Singkatan adalah proses pemendekan yang dilakukan dengan pengekalan sebuah awal berupa huruf yang tidak membentuk kata. Sedangkan akronim merupakan hasil pemendekkan yang membentuk kata sehingga dilafalkan seperti kata.3. T: Kapan penggunaan tanda hubung dipakai ?J: Tanda hubung dipakai pada saat :a. Menyambungkan suku-suku kata yang terpisah karena pergantian baris.b. Menyambungkan awalan dengan bagian kata dibelakangnya, menyambung unsur kata ulang, danc. Menyambung awalan se- dengan kata berikutnya yang dimulai dengan huruf capital, ke depan angka, angka dengan an, dan singkatan huruf capital dengan imbuhan.4. T: Sebutkan bentuk asal serapan kata berikut dalam penyerapan dengan perubahan !a. Aksenb. Efekc. Stasiund. Retorike. KonstruksiJ: Bentuk asal dari kata tersebut adalaha. Aksen= accentb. Efek= effectc. Stasiun= stationd. Retorik= rhetorice. Konstruksi= construction5. T: Sebutkan alat bantu yang terdapat pada bahasa tulisan !J: Alat bantu yang terdapat pada bahasa tulisan yaitu tanda baca.

BAB IVBAHASA INDONESIA RAGAM ILMIAH1. T: Jelaskan pengertian bahasa Indonesia ragam ilmiah !J: Bahasa Indonesia ragam ilmiah merupakan salah satu ragam bahasa Indonesia yang digunakan dalam pertemuan dan penulisan karya ilmiah. Sebagai bahasa yang digunakan untuk memaparkan fakta, konsep, prinsip, teori, atau gabungan dari keempatnya, bahasa Indonesia diharapkan dapat menjadi media yang efektif untuk komunikasi ilmiah, baik secara tertulis maupun secara lisan.2. T: Sebutkan ciri-ciri ragam bahasa ilmiah !J: Ciri-ciri ragam bahasa ilmiah :a. Struktur kalimat jelas dan bermakna lugas.b. Struktur wacana bersifat formal, mengacu pada standar konveksi naskah.c. Singkat, bersisi analisisi, dan pembuktian, menyajikan konsep secara lengkap.d. Cermat dalam menggunakan unsur baku, ejaan, bentuk kata, kalimat, paragraph, wacana.e. Cermat dan konsisten menggunakan penalaran dari penentuan topic, pemdahuluan, deskripsi teori, deskripsi data, analisis data, hasil analisis, sampai dengan kesimpulan dan saran.f. Menggunakan istilah khusus yang bersifat teknis dalam bidang ilmu tertentu.g. Objektif dapat diukur kebenaran secara terbuka oleh umum, menghindari bentuk persona, dan ungkapan subjektif.h. Konsisten dalam pembahasan topic, pengendalian variable, permasalahan, tujuan, penalaran, istilah, sudut pandang, pendahuluan, landasan teori, deskripsi data, anailisis data, hasil analisis, sampai dengan kesimpulan dan saran.3. T: Apa yang dimaksud dengan bahasa Indonesia bersifat cendikia ?J: Bahasa indonesia bersifat cendikia artinya bahasa indonsea itu mampu digunakan secara tepat untuk mengungkapkan hasil berpikir logis yakni mampu membentuk pernyataan yang tepat dan seksama.4. T: Sebutkan ketentuan lembaga (universitas) dalam ragam pidato ilmiah (presentasi ilmiah) !J: Ketentuan lembaga (universitas) yaitu :1) Mengikuti format penulisan sesuai dengan ketentuan lembaga atau unversitas.2) Mengikuti prosedur (aturan) yang berlaku pada lembaga atau universitas.3) Mengikuti system yang berlaku pada lembaga atau universitas.5. T: Jelaskan maksud dari ragam ilmiah dalam menulis akademik !J: ragam ilmiah dalam menulis akademik berarti bahwa pada saat menulis tulisan ilmiah, penulis harus berusaha keras agar bahasa Indonesia yang diguakan benar-benar menunujukkan sifat cendikia, lugas dan jelas, menghindari kalimat pragmantasi, bertolak dari gagasan, formal dan objektif, ringkas dan padat, dan konsisten.

BAB VPEMILIHAN DAN PENGGUNAAN KATA1. T: Sebutkan indikator ketetapan memilih kata !J: Indikator ketetapan memilih kata natara lain :1) Mengomunikasikan gagasan berdasarkan kaidah bahasa Indonesia.2) Menghasilkaan komunikasi puncak (yang paling efektif) tanpa salah penafsiran atau salah makna.3) Menghasilkan respon pembaca atau pendengar sesuai dengan harapan penulis atau pembicara.4) Menghasilkan target komunikasi yang diharapkan.2. T: Jelaskan pengertian kata yang denotative dan kata yang konotatif !J: Denotatif adalah konsep dasar yang didukung oleh suatu kata, sedangkan nilai rasa atau gambaran tambahan yang ada disamping denotasi disebut konotasi. Kata yang denotatif mengandung makna yang sebenarnya, makna kata yang sesui dengan konsepnya sehingga disebut makna konseptual, makna yang sesuai dengan dengan makna kata dalam kamus atau makna leksial. Kata konotatif mengandung makna tambahan yang sesuai dengan sikap dan nilai rasa tertentu pengguna bahasa bersangkutan.3. T: Jelaskan pengertian homofon dan homograf !J: Homofon ialah kata-kata yang sama lafalnya, tetapi berbeda ejaannya. Misalnya, kata bang dan bank, sangsi dan sanksi. Homograf ialah kata-kata yang sama ejaannya, tetapi berbeda lafalnya. Misalnya kata teras (dengan e pepet) bermakna bagian atau bagian utama, seperti pada teras kayu dan pegawai teras, dan kata teras (dengan e talling) bermakna anjungan atau kaki lima, seperti pada teras rumah dan teras toko.4. T: Jelaskan yang dimaksud dengan kata mubazir dan berikan contohnya !J: Kata mubazir adalah kata-kata bersinonim atau kata-kata yang sama maknanya dan digunakan bersama-sama sekaligus sehingga menjadi mubazir, yaitu menjadi berlebih lebihan. Contohnya : Sejak dari kecil dia sudah dibiasakan bersikap jujur, seharusnya : sejak kecil dia sudah dibiasakan bersikap jujur.5. T: Golongkan kata-kata berikut kedalam kata baku dan kata tidak baku : kwitansi, kasi tahu, teladan, kuitansi, terdiri atas, terdiri dari, fihak.J: Kata baku: kuitansi, terdiri atas, dan teladan. Kata tidak baku: kasi tahu, terdiri dari, fihak.

BAB VIPEMBENTUKAN DAN PERLUASAN KALIMAT1. T: Jelaskan pengertian bahasa !J: Bahasa adalah sarana berpikir baik untuk menyampaikan pesan kepada orang lain maupun untuk menerima pesan dari orang lain. Pikiran yang disampaikan dalam pembicaraan atau tulisan diungkapkan melalui rangkaian kata yang terpilih dan tersusun menurut kaidah tertentu.2. T: Sebutkan ciri-ciri kalimat !J: Ciri-ciri kalimat :1) Dalam bahasa lisan diawali dengan kesenyapan yang diakhiri dengan kesenyapan. Dalam bahasa tulis diawali dengan huruf kapital dan diakhiri dengan titik, tanda seru atau tanda Tanya.2) Kalimat aktif sekurang-kurangnya terdiri atas subjek dan predikat3) Predikat transitif disertai objek, predikat intransitif dapat diserta pelengkap.4) Mengandung pikiran yang utuh5) Menggunakan urutan logis: setiap kata atau kelompok kata yang mendukung fungsi (subjek, predikat, objek dan keteranga) disusun dalam satuan menurut fungsinya.6) Mengandung satuan makna, ide, atau pesan yang jelas.7) Dalam paragraf yang terdiri dari dua kalimat atau lebih , kalimat-kalimat disusun dalam satuan pikiran yang saling berhubungan, hubungan dijalin dengan kongjungsi, pronominal atau kata ganti, repetisi, atau struktur sejajar.3. T: Sebutkan bagian-bagian kalimat !J: Bagian-bagian kalimat yaitu bagian inti yang harus ada pada kalimat adalah subjek (S) dan predikat (P). bagian intik kalimat adalah bagian yang tak dapat dihilangkan dalam struktur kalimat. Subjek kalimat berfungsi sebagai inti pembicaraan, sedangkan predikat berfungsi sebagai penjelas terhadap subjek, yang dapat dilengkapi dengan objek (O) atau pelengkap (Pel.) dan keterangan (K).4. T: Jelaskan pengertian kalimat tunggal !J: Kalimat tunggal adalah kalimat yang hanya menyatakan satu pokok pembicaraan yang dinyatakan pada subjek (S) kalimat. Penjelasan terhadap subjek tersebut dinyatakan pada predikat (P). jika predikat kalimat menggunakan kata kerja transitif, kalinat tersebut dilengkapi dengan objek tertentu. Bagian lain yang berfungsi memmberikan penjelasan tambahan terhadap predikat kalimat adalah keterangan. Pola umum kalimat tunggal tersebut juga sederhana, yaitu S/P, S/P/O, S/P/k, yang dapat diubah menjadi variasi tertentu melalui pertukaran bagian-bagiannya.5. T: Jelaskan perbedaan kalimat majemuk setara dengan kalimat majemuk bertingkat !J: Kalimat majemuk setara adalah kalimat majemuk yang terbentuk dari penggabungan beberapa kalimat tunggal yang setara kedudukannya dan menyatakan peristiwa-peristiwa yang terjadi secara berturut-turut atau dalam waktu yang bersamaan. Sedangkan kalimat majemuk bertingkat adalah kalimat majemuk yang terbentuk dari sebuah kalimat tunggal yang salah satu bagiannya mengalami perluasan atau penggantian dengan kalimat lain.

BAB VIIKALIMAT EFEKTIF1. T: Jelaskan pengertian kalimat efektif !J: Kalimat efektif adalah kalimat yang mampu menyampaikan pikiran secara jelas kepada pembaca sehingga mencapai sasarannya. Kalimat efektiflah yang menyebabkan proses penyampaian dan penerimaan pikiran dapat berlangsung dengan baik.2. T: Sebutkan hal yang perlu diperhatikan dalam pembentukan kalimat logis !J: Ada dua hala yang perlu diperhatikan dalam pembentukan kalimat logis yaitu :1) Pemahaman makna secara cermat dan2) Penempatan kata secara tepat dalam struktur kalimat.3. T: Sebutkan unsur-unsur kalimat efektif !J: Kalimat yang efektif ditandai oleh adanya kepaduan unsur kalimat, kelogisan hubungan antarbagian kalimat, pemusatan perhatian pada bagian-bagian tertentu, dan kehematan penggunaan kalimat.4. T: Jelaskan prinsip kehematan penggunaan kata !J: Prinsip kehematan penggunaan kata adalah menggunakan kata sehemat mungkin dengan makna yang padat (lengkap). Penulis harus mampu menggunakan secara hemat agar pikiran yang diungkapkan dalam kalimat cepat dipahami maksudnya.5. T: Tuliskan pembenaran kalimat boros berikut menjadi kalimat atau hemat kata, surat kabar harian Pedoman Rakyat menyediakan ruangan untuk mengisi tulisan yang membicarakan tentang kesenian.J: Pembenara kalimat tersebut Harian Pedoman Rakyat menyediakan ruangan untuk tulisan tentang kesenian