tugas bab2 kelompok komunitas

7/24/2019 Tugas Bab2 Kelompok Komunitas

1/19

5

BAB II

TINJAUAN TEORI

A. KONSEP DASAR KEPERAWATAN KOMUNITAS

1. Definisi KomunitasAmerican Nurse Association (ANA) 2004, mendefinisikan keperawatan kesehatan

komunitas sebagai tindakan untuk meningkatkan dan mempertahankan kesehatan dari

populasi dengan mengintegrasikan keterampilan dan pengetahuan yang sesuai dengan

keperawatan dan kesehatan masyarakat !raktik tersebut dilakukan secara

komprehensif, umum (tidak terbatas pada kelompok tertentu), berkelan"utan, dan tidak

terbatas pada keperawatan yang bersifat episodic (#fendi, 200$)

%&' (%orld &ealt 'rganiation) tahun $*4 mendefinisikan komunitas sebagai suatu

kelompok sosial yang ditentukan oleh batas+batas wilayah, nilai+nilai keyakinan dan

minat yang sama, serta ada rasa saling mengenal dan interaksi antara anggota

masyarakat yang satu dengan yang lain (ubarak, 200$)

-eperawatan kesehatan komunitas menurut american publik health association, 2004

yaitu sintesis dari ilmu kesehatan masyarakat dan teori keperawatan profesional yang

bertu"uan untuk meningkatkan dera"at kesehatan pada keseluruhan komunitas (#fendi,

2005)

2. Tujuan Kee!a"atan Komunitas

.u"uan keperawatan komunitas adalah meningkatkan kemandirian masyarakat dalam

mengatasai masalah secara optimal !elayanan keperawatan diberikan secara langsung

kepada seluruh masyarakat dalam rentang sehat sakit dengan mempertimbangan

seberapa "auh masalah kesehatan masyarakat dapat mempengaruhi indi/idu, keluarga,

kelompok, maupun masyarakat (#fendi, 200$)

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS URINDO 2013

5


2/19

#. Sasa!an Kee!a"atan Komunitas

1asaran keperawatan komunitas adalah seluruh komponen masyarakat yang terdiri atas

indi/idu, keluarga, dan kelompok beresiko tinggi termasuk kelompok atau penduduk

didaerah kumuh, terisolasi, berkonflik dan daerah yang tidak ter"angkau oleh pelayanan

kesehata (#fendi, 200$)a) ndi/idu

1asaran prioritas indi/idu adalah balita gii buruk, ibu hamil resiko tinggi, usia

lan"ut, penderita penyakit menular (.3, kusta, malaria, demam berdarah, diare, dan

ispa atau pneumonia), dan penderita penyakit degenerati/e(#fendi, 200$)

b) -eluarga

1asaran keluarga adalah keluarga yang termasuk rentan terhadap masalah kesehatan

(vulknerable group) atau resiko tinggi (high riskgroup) dengan prioritas sebagai

berikut (#fendi, 200$ )

-eluarga miskin yang belum pernah kontak dengan sarana pelayanan kesehatan

(puskesmas dan "aringannya) dan belum mempunyai kartu sehat

-eluarga miskin yang sudah memanfaatkan sarana pelayanan kesehatan serta

mempunyai masalah kesehatan terkait dengan pertumbuhan dan perkembangan

balita,kesehatan reproduksi, dan penyakit menular

-eluarga yang tidak termasuk miskin dan mempunyai masalah kesehatan prioritas

serta belum memanfaatkan sarana pelayanan kesehatan

c) -elompok1asaran kelompok adalah kelompok masyarakat khusus yang rentan terhadap

timbulnya masalah kesehatan baik yang terkait maupun tidak terkait dalam suatu

institusi (#fendi,200$)

-elompok masyarakat khusus yang tidak terkait dalam suatu institusi seperti

posyandu, kelompok balita, ibu hamil, usia lan"ut, penderita penyakit tertentu, dan

peker"a informal

-elompok masyarakat khusus yang terkait dalam suatu institusi seperti sekolah,

pesantren, panti asuhan, pante werda, rutan dan lapas



3/19

*

d) asyarakat

1asaran masyarakat adalah masyarakat yang rentan atau mempunyai resiko tinggi

terhadap timbulnya masalah kesehatan sebagai berikut (#fendi, 200$)

asyarakat disuatu wilayah (6t, 6w, -elurahan, 7esa) yang mempunyai

8umlah bayi meninggallebih tinggi dibandingkan daerah lain 8umlah penderita penyakit tertentu lebih tinggi dibandingkan daerah lain

akupan pelayan kesehatan lebih rendah dari daerah lain

asyarakat di daerah endemis penyakit menular (malaria, diare, demam berdarah

dan lainnya)

asyarakat di lokasi atau barak pengungsian akibat bencana atau akibat lainnya

asyarakat di daerah dengan kondisi geografi sulit antara lain daerah terpencil

dan perbatasan

asyarakat di daerah pemukiman baru dengan transportasi sulit seperti daerah

transmigrasi

$. St!ate%i Inte!&ensi Kee!a"atan Komunitas

a' P!oses Ke(omo) *Group Process'

1eseorang dapat mengenal dan mencegah penyakit, tentunya setelah bela"ar dari

pengalaman sebelumnya, selain dari faktor pendidikan atau pengetahuan indi/idu,

media masa , inter/ensi, penyuluhan yang dilakukan oleh petugas kesehatan dan

sebagainyaasalahkesehatan dilingkungan sekitar masyarakat, tentunya gambaran

penyakit yang paling sering mereka temukan sebelumnya sangat mempengaruhi

upaya penanganan atau pencegahan penyakit yang mereka lakukan 8ika masyarakat

sadar bahwa penangganan yang bersifat indi/idual tidak akan mampu mencegah,

apalagi memberantas penyakit tertentu, maka mereka telah melakukan pendekatan

pencegahan masalah kesehatan menggunakan proses kelompok (ubarak, 200$)

+' Pen,i,i)an Kese-atan *Healt Promotion'

!endidikan kesehatan adalah proses perubahan perilaku yang dinamis, dimana

perubahan tersebut bukan sekedar proses transfer materi atau teori dari seseorang+

keorang lain dan bukan pula seperangkat prosedur!erubahantersebut ter"adi adanya



4/19

9

kesadaran dari dalam diri indi/idu, kelompok, atau masyarakat itu sendiri .u"uan

utama pendidikan kesehatan adalah agar seseorang mampu (ubarak, 200$)

enetapkan masalah dan kebutuhan mereka sendiri

emahami apa yang dapat mereka lakukan terhadap masalah nya, dengan sumber

daya yang ada pada mereka dan ditambah dengan dukungan dari luar

emutuskan kegiatan yang paling tepat guna , untuk meningkatkan taraf hidup

sehat dan kese"ahteraan masyarakat

' Ke!ja Sama *Partnership'

3erbagai persoalan kesehatan yang ter"adi dalam lingkungan masyarakat "ikatidak

ditanggani dengan baik akan men"adi ancaman bagi lingkungan masyarakat

luas-er"asama sangat dibutuhkan dalam upaya mencapai tu"uan asuhan keperawatan

komunitas, melalui upaya ini berbagai persoalan didalam lingkungan masyarakat

akan dapat diatasi dengan lebih cepat (ubarak, 200$)

/. P!insi )ee!a"atan Komunitas

-eperawatan kesehatan komunitas dibedakan dari spespialis keperawatan lainnya

berdasarkan 9 prinsip yaitu (#fendi, 200$)

a -lien atau unit keperawatan merupakan suatu populasi

-eperawatankomunitas memberikan asuhan kepada indi/idu, keluarga, dan

kelompok tetapi tanggung "awab tetap lebih dominan pada populasi keseluruhan

b .ugas utama adalah meraih yang terbaik bagi se"umlah orang atau populasi

keseluruhan

!erawat kesehatan komunitas mengidentifikasi kemungkinan menemukan indi/idu

yang kebutuhannya yang tidak sesuai dengan prioritas kesehatan yang

menguntungkan bagi populasi keseluruhanc !roses yang digunakan oleh keperawatan komunitas termasuk beker"a dengan klien

sebagai mitra yang se"a"ar.indakan keperawatan kesehatan komunitas harus mengambarkan kesadaran

mengenai kebutuhan yang komprehensif dari kesehatan dalam kemitraan dengan



5/19

$

komunitas dan populasi meliputi perspekstif, prioritas dan nilai dari pupolasi dalam

menginterpretasikan data dan kebi"akan, memutuskan program, serta memilih

strategi yang sesuia untuk dilaksanakan

d !encegahan primer merupakan hal yang prioritas dalam memilih tindakan yang

sesuai

!encegahan primer meliputi promosi strategi kesehatan dan proteksi kesehatane emilih strategi untuk menciptakan lingkungan sehat, kondisi sosial, dan ekonomi

pada populasi yangberkembang merupakan fokus utama

nter/ensi keperawatan kesehatan komunitas meliputi pendidikan, pengembangan

masyarakat, perencanaan sosial, kebi"akan pengembangan, serta enforcement

nter/ensi tersebut akan berkembang ketika perawat beker"a dengan komunitas dan

berakibat pada hukum, peraturan, kebi"akan, dan prioritas dana Ad/okasi pada

komunitas untuk menciptakan kondisi sehat merupakan bagian penting dari praktik

keperawatan kesehatan komunitas

f .anggung "awab mencakup keseluruhan populasi yang memerlukan inter/ensi atau

pelayana spesifik3eberapa faktor resiko tidak terdistribusi secara acak, subpopulasi spesifik

kemungkinan lebih dapat dipantau perkembangan penyakitnya atau kecacatannya,

atau kemungkinan sulit untuk mengakses pelayanan -eperawatan kesehatan

komunitas berfokus pada keseluruhan populasi dan tidak hanya pada masyarakat

yang datang kepelayanan

g !engunaan sumber+sumber kesehatan yang optimal untuk mendapatakan perbaikan

yang terbaik dari populasi merupakan kunci pokok dari kegiatan praktik

!erawat kesehatan komunitas harus terlibat dalam koordinasi dan organisasi tindakan

dalam merespon isu+isu yang berhubungan dengan kesehatan perawat komunitas

menggunakan dan memberikan informasi pada pembuat pembi"akan berdasarkan

bukti ilmiah yang berhubungan dari hasil akhir(outcome) aksi spesifik, program, atau



6/19

0

kebi"akan seperti keuntungan biaya atau efekti/itas biaya dari strategi yang potensial

!erawat kesehatan komunitas harus selalu berkembang untuk mencari bukti ilmiahh -olaborasi dengan berbagai "enis profesi, organisasi, dan perkumpulan merupakan

cara paling efektip untuk mempromosikan dan melindungi kesehatan populasienciptakankondisi dimana komunitas selalu sehat merupakan suatu proses yang

sangat komplek dan memerlukan sumber daya yang intensif !erawat kesehatan

komunitas diharapkan beker"a sama dengan berbagai disiplin ilmu dan profesi dalam

upaya peningkatan kesehatan populasi dentifikasiperawat kesehatan komunitas

akan pentingnya tindakan legislatif serta keterlibatan kebi"akan sosial dan kesehatan

disemua tingkat -olaborasi ini kemungkinan ter"adi dalam sistem pelayanan

kesehatan dan pemerintah mengadopsi program promotif dan kebi"akan yang perlu

dire/isi

7alam ubarak, 200$ mengatakan terdapat tiga prinsip dalam keperawatan komunitas

yaitu :

-emanfaatan inter/ensi atau pelaksanaan asuhan keperawatan komunitas yang

dilakukan harus memberikan manfaat sebesar besarnya bagi komunitas, artinya ada

kesimbangan antara manfaat dan kerugian

'tonomi keperawatan komunitas, masyarakat diberikan kebebasan untuk melakukan

atau memilih alternatif terbaik yang disediakan

-eadilan tindakan yang dilakukan sesuai dengan kemampuan atau kapasitas

komunitas

0. Pe!an Pe!a"at Komunitas

!eran perawat komunitas antara lain sebagai care giver, client advocate, counsellor,

educator, collaborator, coordinator, change agent, consultant, dan interpersonal

process (ubarak, 200$)a !emberi !erawatan (Care Giver)



7/19

emberikan pelayanan kesehatan kepada indi/idu, keluarga, kelompok, dan

masyarakat sesuia diagnosis masalah yang ter"adi, mulai dari masalah yang

bersifat sederhana, sampai masalah yang kompleks

emperhatikan indi/idu dalam konteks sesuai kehidupan klien enggunakan proses keperawatan dalam mengidentifikasi diagnosis keperawatan,

mulai dari masalah fisik sampai psikologisb !embela -lien (Client Advocate)

3ertanggung "awab untuk membantu klien dan keluarga dalam

menginterpretasikan informasi dari berbagai pemberi pelayanan dan dalam

memberikan informasi lain yang diperlukan untuk mengambil persetu"uan

(informed consent)atas tindakan keperawatan yang diberikan kepadanya empertahankan dan melindungi hak+hak klien

c -onselor (Counsellor)

-onseling adalah proses membantu klien untuk menyadari dan mengatasi tekanan

psikologis atau masalah sosial, untuk membangun hubungan interpersonal yang baik,

dan untuk meningkatkan perkembangan seseorang di dalamnya diberikan dukungan

emosional dan intelektual !eran perawat di konseign ini mampu untuk

mengidentifikasi perubahan pola interaksi terhadap keadaan sehat sakitnya

perubahan pola interaksi merupakan dasar dalam merencanakan metode untuk

meningkatkan kemampuan adaptasinya

memberikan konseling atau bimbingan penyuluhan kepada indi/idu atau keluarga

dalam mengintegrasikan pengalaman kesehatan dengan pengalaman yang lalu

!emecahan masalah difokuskan pada masalah keperawatan

engubah perilaku hidup sehat (perubahan pola interaksi)

d #dukator (Educator)

!eran ini dilakukan untuk membantu klien meningkatkan tingkat pengetahuan

kesehatannya, menyelesaikan ge"ala penyakit sesuai dengan kondisi setelah tindakan

yang diberikan, sehingga ter"adi perubahan perilaku dari klien setelah dilakukan

pendidikan kesehatan

e -olaborator (Collaborator)



8/19

2

!eran perawat sebagai kolaborator dapat dilaksanakan dengan cara beker"a sama

dengan tim kesehatan yang lain, baik perawat dengan dokter, perawatan dengan ahli

gii, perawata dengan ahli radiologi, dan lain sebagainya yang barkaitan

mempercepat proses penyembuhan kien

f -oordinator (Coordinator)

!erawat diharapkan mampu untuk mengarahkan , merencanakan, dan

mengorganisakan pelayanan dari semua anggota tim kesehatan, karena klien

menerima pelayanan dari banyak profesig !embawa !eruubahan (Change Agent)

!embawa perubahan adalah sekelompok atau seseorang yang berinisiatif mengubah

atau membantu orang lain membuat perubahan pada dirinya atau pada sistem

!erawat membantu klien untuk merencanakan, melaksanakan, dan men"aga

perubahan seperti pengetahuan, keterampilan,, perasaan, dan perilaku yang dapat

meningkatkan kesehatan masyarakat atau klien

h -onsultan (Consultan)

!erawat berperan sebagai tempat konsultasi bagi klien terhadap masalah yang

dialami atau untuk mendiskusikan tindakan keperawatan yang tepat

B. PROSES KEPERAWATAN KOMUNITAS

1. PENKAJIAN

!engka"ian adalah upaya pengumpulan data secara lengkap dan sistematis terhadapat

masyarakat untuk dika"i dan dianalisis, sehingga masalah kesehatan yang dihadapi o;eh

masyarakat, baik indi/idu, keluarga atau kelompok yang menyangkut permasalahkan

pada fisiologis, psikologis, sosial, ekonomis, maupun spiritual dapat ditentukan .ahap

pengka"ian terdapat lima tahap kegiatan mulai dari pengumpulan data, pengolahan data,

analisa data, perumusan atau penentuan masalah kesehatan masyarakat, dan prioritas

masalah (ubarak, 2000$)

a. Pen%umu(an Data



9/19

tugas bab2 kelompok komunitas

Documents