tugas agama - kelompok

4
Diskusi kelompok – B3 Anggota : - Beby Pricilia Tanesia (102011011) - Ira Frayanti (102011060) - Andre Christian Cundawan (102011110) - Jessica The (102011159) - Roykedona Lisa Triksi (102011207) - Lili Andrian (102011252) - Bernadina N. S. Lewowerang (102011303) - Novia Chrystina (102011346) - Karinna Pratiwi (102011397) Pertanyaan : 1. Sebutkan dan jelaskan konsep manusia sebagai Citra Allah menurut Alkitab 2. Sebutkan dan jelaskan pentingnya konsep manusia sebagai “Mahkota Ciptaan Allah” dalam pembentukan kepribadian 3. Jelaskan pentingnya manusia sebagai makhluk Rasional dalam berperan membangun masyarakat, berikan contoh. 4. Bagaimana dampaknya jika kepentingan bersama dipentingkan dan mengabaikan kepentingan individu, berikan contoh. 5. Sebagai “Citra Allah” , anda dipercayakan untuk melaksanakan kewajiban profesi dokter secara baik dan bertanggung jawab. Bagaimana kalau anda menemukan kasus malpraktik di lingkungan kerja anda? Bagaimana sikap anda? Berikan alasan anda menurut konsep Alkitab tentang manusia sebagai Mahkluk Moral dan Religius. 6. Bagaimana tanggung jawab anda sebagai dokter dalam memahami keberadaannya sebagai Citra Allah untuk menjawab konteks permasalahan “Aborsi” dan “Euthanasia Aktif”, jelaskan.

Upload: don-gibson

Post on 11-Dec-2015

243 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

kkkkk

TRANSCRIPT

Page 1: Tugas Agama - Kelompok

Diskusi kelompok – B3

Anggota :

- Beby Pricilia Tanesia (102011011)- Ira Frayanti (102011060)- Andre Christian Cundawan (102011110)- Jessica The (102011159)- Roykedona Lisa Triksi (102011207)- Lili Andrian (102011252)- Bernadina N. S. Lewowerang (102011303)- Novia Chrystina (102011346)- Karinna Pratiwi (102011397)

Pertanyaan :

1. Sebutkan dan jelaskan konsep manusia sebagai Citra Allah menurut Alkitab2. Sebutkan dan jelaskan pentingnya konsep manusia sebagai “Mahkota Ciptaan Allah”

dalam pembentukan kepribadian3. Jelaskan pentingnya manusia sebagai makhluk Rasional dalam berperan membangun

masyarakat, berikan contoh.4. Bagaimana dampaknya jika kepentingan bersama dipentingkan dan mengabaikan

kepentingan individu, berikan contoh.5. Sebagai “Citra Allah” , anda dipercayakan untuk melaksanakan kewajiban profesi

dokter secara baik dan bertanggung jawab. Bagaimana kalau anda menemukan kasus malpraktik di lingkungan kerja anda? Bagaimana sikap anda? Berikan alasan anda menurut konsep Alkitab tentang manusia sebagai Mahkluk Moral dan Religius.

6. Bagaimana tanggung jawab anda sebagai dokter dalam memahami keberadaannya sebagai Citra Allah untuk menjawab konteks permasalahan “Aborsi” dan “Euthanasia Aktif”, jelaskan.

Page 2: Tugas Agama - Kelompok

Hasil diskusi :

1. Manusia sebagai Citra Allah menurut alkitab:Manusia adalah makhluk ciptaan Allah. Menurut Kej 1:27, manusia adalah ciptaan Allah yang diciptakan menurut gambar dan rupa Allah. Yang mempunyai hati nurani dan akal budi. Allah adalah roh, jiwa manusia adalah roh juga. Sifat hakiki dari roh ialah akal budi dan hati nurani. Roh adalah unsur yang mampu bernalar, bersikap moral dan oleh karena itu juga berkehendak bebas. Ketika menciptakan manusia sebagai citra-Nya, Allah menganugerahkan kepadanya sifat-sifat yang dimiliki-Nya sebagai roh. Dengan demikian, manusia berbeda dengan makhluk lain yang mendiami bumi ini, serta berkedudukan jauh lebih tinggi dari makhluk lainnya ( Maz 8:6 “ Allah membuat manusia hampir sama seperti Allah dan memahkotai manusia dengan kemuliaan dan hormat” ).

2. Manusia adalah “Mahkota Ciptaan Allah” :Manusia diciptakan unik karena mempunyai kelebihan dan kekurangan. Semua kekurangan dan kelebihan bisa menjadi berarti jika kita senantiasa menyembah dan beribadah pada Allah sehingga kepribadian kita benar-benar terbentuk untuk bisa berkembang biak, memenuhi seluruh hidup ( Kej 1:26 ), membangun hidup serta mengusahakan kesejahteraan hidupnya yang sudah Allah percayakan kepada kita dalam kemuliaan dan hormat.

3. Manusia sebagai makhluk Rasional dalam berperan membangun masyarakat :Manusia berpikir kreatif dan inovatif serta bertanggung jawab. Manusia mengembangkan akal dan pikirannya untuk kesejahteraan. Di zaman yang semakin modern ini, manusia dituntut untuk semakin maju dalam mengembangkan iptek sehingga dengan kemajuan iptek, masyarakat tidak ketinggalan teknologi serta menjawab tantangan dan memberikan perubahan dimasa yang semakin maju. Allah telah memberikan perintah kepada manusia untuk memerintah, menaklukan dan menunjukan adanya hubungan yang tidak terpisahkan, juga Allah melengkapi manusia dengan potensi rasional untuk melaksanakan tugas sebagai mandataris Allah serta mengembangkan akal dan pikirannya untuk kesejahteraan yang membangun masyarakat. Contohnya : pada zaman dahulu, membuat surat harus menggunakan kertas, dan alat tulis serta membutuhkan waktu yang relative lama. Tapi sekarang dengan adanya surat elektronik, kita tinggal mengetik suratnya di computer, laptop atau gadget lainnya, serta waktu untuk mengirim surat pun sangatlah cepat.

Page 3: Tugas Agama - Kelompok

4. Dampak dari mendahulukan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi :Pekerjaan pribadi akan terbengkalai dan susah untuk mengatur jadwal pribadi.Contoh : A adalah ketua panitia dalam festival yang diadakan di kampusnya. Setiap harinya mereka sibuk mempersiapkan acara-acara untuk festival tersebut. Pada hari Selasa besok akan diadakan ujian akhir semester, namun karena tanggung jawab yang dipikulnya sebagai seorang ketua, ia tidak mempunyai waktu untuk mempersiapkan dirinya untuk ujian esok hari.

5. Sikap kami adalah menegur rekan seprofesi tersebut yang melakukan malpraktik untuk tetap mengakui kesalahannya, meminta maaf kepada korban, dan bertanggung jawab atas perbuatannya karena menurut alkitab manusia sebagai makhluk moral, kita tidak boleh mengelak atas perbuatan kita dan harus bertanggung jawab terhadap pilihan yang kita ambil sekalipun itu buruk atau jahat. Secara religius, dokter tersebut harus mengintrospeksi diri dan tetap berdoa kepada Tuhan karena otoritas tertinggi ada pada Allah dan manusia tidak akan bisa meninggalkan Tuhan, sebab manusia sadar akan keterbatasannya.

6. Aborsi adalah sesuatu yang tidak baik, karena kita telah membunuh calon individu yang telah Tuhan ciptakan untuk lahir ke dunia, namun disatu sisi aborsi ini boleh dilakukan apabila kehamilan tersebut mengancam kesehatan jasmani atau rohani sang ibu.

Euthanasia aktif merupakan tindakan yang tidak mencerminkan Citra Allah karena kita melanggar salah satu dari 10 Perintah Allah yang ke 6 yang berbunyi “ Jangan Membunuh “. Karena menurut kelompok kami, kita sebagai Makhluk Ciptaan Allah yang serupa dan segambar dengan Allah tidak seharusnya menyia-nyiakan kehidupan berharga yang telah diberikan Allah kepada kita. Kita harus senantiasa bersyukur atas kehidupan yang telah diberikan oleh Tuhan.