Nicodemus Sigit Sutanto

14/366963/TK/42262

Teknik Mesin

Kisah Hidup St. Nicodemus

Nicodemus adalah seorang Farisi yang menjadi anggota imam-imam Yahudi. Di Injil Yohanes, Nicodemus muncul 3 kali yaitu, saat mengunjungi Yesus pada malam hari (Yoh. 3:1-21), membela Yesus saat Perayaan Roti Tak Beragi (Yoh. 7:45-51), dan saat menemani Yusuf dari Arimatea dalam mempersiapkan pemakaman Yesus (Yoh. 19:39-42).

Menurut Yohanes 3:1-21, Nicodemus datang kepada Yesus pada waktu malam hari. Mereka berdua membicarakan tentang apa arti dari lahir kembali supaya bisa masuk dalam Kerajaan Surga. Yang dimaksud dalam pembicaraan ini adalah mengenai hal pembaptisan.

Menurut Yohanes 7:45-51, Nicodemus membela Yesus saat ingin ditangkap oleh imam-imam kepala dan orang-orang Farisi.

Menurut Yohanes 19:39-42, Nicodemus membawa campur mur dan gaharu untuk membubuhi mayat Yesus menurut adat orang Yahudi bila menguburkan mayat.

Tidak banyak catatan mengenai kehidupan Nicodemus selain dari Injil Yohanes. Perayaan Santo Nicodemus diperingati setiap tanggal 3 Agustus bersama dengan Santo Stefanus, Gamaliel, dan Abibo.

Mengapa dipilihkan nama Nicodemus?

Orang tua saya memilihkan nama baptis Nicodemus supaya saya menjadi orang yang seperti Santo Nicodemus. Harapan dipilihnya nama Nicodemus adalah:

Saya bisa berhati lurus seperti Nicodemus yang mengakui Yesus sebagai Mesias, walaupun dia berada dalam golongan yang menentang Yesus.

Saya bisa pintar seperti Nicodemus yang adalah seorang imam Yahudi yang ahli dalam agama Yahudi.

Saya menjadi saksi dan pelayan Kristus seperti Nicodemus yang ikut dalam pemakaman Yesus.

Apa yang bisa diteladani dari St. Nicodemus?

Menjadi orang yang berprinsip walau lingkungan sekitar menentang

Menjadi orang yang unggul, namun tetap rendah hati dan disegani orang lain

Menjadi saksi dan pelayan Kristus