Tugas 2

Membuat desain Network

1. Rancangan Network

Blok A Blok B Blok C Blok D

2. Untuk membuat alamat IP pada tiap-tiap node yaitu dengan pilih menu

IPAddressesklik + maka akan muncul :

Untuk memberi alamat pada tiap node maka sesuaikan dengan jumlah client pada

tiap node. Ulangi langkah di atas untuk membuat alamat IP pada node yang lain.

Pemberian IP di atas adalah untuk IP LAN atau untuk memberi alamat IP pada

Komputer yang terhubung dengan kabel.

- Setelah membuat alamat IP Membuat Route dengan cara pilih menu

IPRoutesklik tanda + :

- Setelah memberi route maka atur DNS (server) dengan cara pilih IPDNS

tuliskan alamat 8.8.8.8 seperti pada gambar :

Alamat DNS akan sama dengan gateway.

Untuk meremote client adalah dengan cara pilih menu PPPklik tanda + pilih

PPP Client seperti gambar ini :

3. Untuk LAN dengan wireless atau hotspot bisa diatur dengan cara pilih menu

IPHotspotlalu pilih Hotspot Setup maka akan muncul seperti gambar:

Ikuti langkahnya dan atur pengaturan bisa seperti gambardi atas.

Untuk menambahakan User yaitu dengan cara pilih menu IPHotspotklik tab

USER klik +, maka akan muncul sepeti gambar atur server mana yang bisa

diakses oleh user :

Ulangi langkah tersebut sampai user sebanyak node yang ditentukan.

4. Untuk membatasi bandwidth, Pertama kita harus terlebih dahulu mengatur di

Firewall pada tabel Mangle, untuk memberikan tanda “mark” pada paket-paket

yang masuk dan keluar dari Gateway Mikrotik ke masing-masing client yang

dinamakan dengan mark connection. Caranya adalah:

- Masuk ke Winbox mikrotik anda Klik menu IP pilih menu firewall

- Pilih tab manage klik tanda tambah (“+”) kemudian akan muncul tampilan baru

- Pilih tab General, Isikan Chain dengan prerouting

- Isikan Sec.Address dengan IP Address Client

- Isikan Dst.Address dengan IP network public

- Pilih Tab Action Isikan Action dengan Mark Conection

- Isikan New Conection Mask dengan nama client01

- Klik OK

- Kemudin kita buat “Mark Packet”

o Masuk ke Winbox mikrotik anda Klik menu IP pilih menu firewall

o Pilih tab manage klik tanda tambah (“+”) kemudian akan muncul tampilan

baru

o Pilih tab General isikan Chain dengan Prerouting

o Isikan Conection Mark dengan yang dinuat tadi yaitu client01

o Masuk ke tab Action, isikan Action dengan Mark packet

o Isikan New Packet mark dengan nama client01.

Ulangi langkah pembuatan “Mark Connection” dan “Mark Packet” untuk client

berikutnya. Yang membedakannya ada pada bagian Src. Address, New

Connection Mark dan New Packet Mark.

5. Mengatur besar bandwidt dengan konfigurasi „Queue Tree‟, untuk besar

bandwidth download dan upload untuk masing-masing Client

caranya bisa anda lihat pada gambar berikut:

Untuk mengatur bandwidth pada CSR-Free (Hotspot Luar Kantor) dapat dilihat

pada gambar:

Untuk mengatur bandwidth pada Local Network pada node A seperti pada gambar:

Bandwidth diatur lebih besar dari yang lain karena bandwidth untuk pimpinan lebih

banyak digunakan dan lebih cepat dalam bertransaksi. Selain itu mengatur bandwidth

pada node B diatur sama antara upload dan download seperti pada gambar.

6. Mengatur/memblokir web facebook.com

- Memblokir facebook.com pada pada Local Network pada node B dengan cara

pilih menu IPfirewallklik tab NAT lalu klik + dapat dilihat seperti

gambar:

Pada tab general src address diisikan dengan alamat IP yang akan diblokir

aksesnya terhadap facebook, pada tab advanced ketikkan pada src address list

dengan alamat http://facebook.com dan pada tab action pilih return. Jika ingin

memblokir twitter cara yang digunakan sama dengan memblokir

facebook.com.