JENGGUK ANAKNYA DI MAPOLDA JATIM, SANG

IBU TEWAS TERTABRAK KA

HTTP://TRIBRATANEWSJATIM.COM/JENGGUK-ANAKNYA-DI-MAPOLDA-JATIM-SANG-IBU-TEWAS-TERTABRAK-

KA/

Tribratanwsjatim.com: Maksud hati hendak

menjengguk anaknya di Mapolda Jatim terkait penempatan anggota Bintara yang baru mengikuti

pendidikan, naas bagi Nur Sa’adah (49) warga Dusun Pandasari Desa Pandanrejo, Kecamatan Wagir,

Malang, Jawa Timur tewas tertabrak kereta api (KA).

KA yang menabrak itu KRD lokal nomor lokomotig 472 jurusan Sidoarjo – Pasar Turi, Bojonegoro lok

TC 20167, yang dimanisi oleh Surya W Asisten masinis Didik dan Kondektur Khoirul Anam. Korban

tewas di perlintasan Jalan A Yani, depan Mapolda Jatim, Selasa (15/3/2016) sekitar pukul 10.00 WIB.

Peristiwa mengenaskan itu bermula, ketika korban hendak mengantarkan anaknya yang menjadi polisi

ke Polda Jatim. Diduga karena parkiran mobil di area Polda Jatim penuh, korban memutuskan

memarkir mobilnya di depan Universitas Islam Negeri Sunan Ampel, Surabaya.

Saat itu, korban bersama anaknya berjalan menuju traffic penyeberangan jalan depan Mapolda Jatim.

Begitu melintas di perlintasan kereta api, korban berjalan sendiri, sementara anaknya sudah di depan.

“Ibunya itu di belakang, anaknya di depan. Tapi waktu mau menyeberang, anaknya sudah

menggandeng, mungkin terlepas,” kata saksi mata. (mbah heru)

Foto: ilustrasi lintasan tertabrak KA