TRESNA SUJATI II

Ini cerita tentang Suci, bayi mungil anak kandung dari Intan dan kekasihnya (alm) Ryan. Suci adalah anak hasil hubungan gelap, sehingga nenek dan kakeknya tidak mau menerima bayi mungil ini. Intan pun harus mengikhlaskan anaknya tidak diakui oleh kedua orang tua intan (kakek dan nenek Suci). Namun bukan itu yang membuat Intan sangat sedih. Bukan pula karena Ryan sudah tiada, akan tetapi karena dokter telah memvonis anaknya menderita penyakit Von Willebrand (http://www.hemofilia.or.id/von_willebrand.php) akut, yang diturunkan oleh ayah kandungnya. Itu adalah penyakit dimana bila seseorang mengalami luka sedikit saja, maka darah akan terus mengalir dan akhirnya pasien akan mati karena kehabisan darah. Andai saja dulu intan tahu kalau Ryan punya penyakit seperti itu, dia tidak akan mau diajak berhubungan oleh Ryan. Namun apa yang bisa diperbuat oleh ibu malang ini, nasi sudah menjadi bubur. Intan hanya bisa berdoa untuk kesembuhan anaknya.Intan sangat sayang dengan Suci, ia tidak mau kehilangan Suci. Intan merasa Tuhan tidak adil terhadap dirinya, kenapa ia harus dipisahkan orang-orang yang ia sayangi, mulai dari kematian kekasihnya Ryan, kedua orang tuanya menjauhinya, dan kemudian haruskah ia dipisahkan dengan anak satu-satunya Suci. Intan pun tidak mau menyerah sampai disitu, ia bertekad akan menjaga Suci dengan baik agar ia tidak terluka sedikitpun oleh benda tajam. Rumah kontrakan Intan yang sedehana dibuat sedemikian rupa, sehingga tak ada satu barangpun yang dapat melukai anaknya. Setiap akan memasak menggunakan alat yang tajam, Intan mengunci rapat anaknya di kamar.Tahun demi tahun pun berlalu, si mungil Suci telah tumbuh menjadi anak remaja dan mulai mengenyam bangku pendidikan sekolah menengah pertama. Dari sejak pertama kali masuk sekolah, sampai 3 bulan sudah Suci berada di sekolah barunya itu. Ia adalah siswa yang paling berbeda diantara yang lain, karena saat teman-teman mengajaknya bermain, ia hanya bilang maaf,, saya ngga bisa ikut main, saya masih ingin belajar itulah kata-kata yang selalu terucap dari mulut Suci, walaupun di dalam hatinya ia sangat ingin bisa bermain dengan teman-teman barunya. Adalah Donny, seorang cowok yang terkenal idaman cewek-cewek di sekolah, ia mengangap Suci adalah seorang yang spesial, sebab saat semua cewek berebut untuk bisa bersama Donny, suci tidak melakukan hal itu. Donny pun sangat tertarik dengan Suci, setap hari Donny mengajak Suci mengobrol di kelas. Tak jarang Donny membelikan makanan dan bunga untuk Suci. Suci yang pertamanya hanya berpandangan biasa dengan Donny, perlahan mulai mempunyai perasaan sayang kepada Donny, dan mereka pun akhirnya jadian.Suatu hari, Suci mendapatkan pelajaran biologi di kelasnya, dan pada saat itu diajarkan tentang pertumbuhan dan perkembangan pada manusia. Ia sangat tertarik dengan materi yang diajarkan tersebut. Sesampainya di rumah, Suci kemudian bertanya kepada ibunya ibu.. apa itu menstruasi bu??, apa suci juga bisa menstruasi bu ?? suci bertanya dengan penuh rasa ingin tahu. Tentu saja sayang, jika sudah waktunya maka km akan menstruasi nak... intan pun menjelaskan bagaimana yang dmaksud dengan menstruasi kepada Suci. Namun tiba-tiba penjelasan dari intan terhenti, pandangan intan sejenak kosong. bu.... ibu gak apa-apa kn ?? tanya Suci. Intan kemudian memandangi wajah polos anaknya, intan pun langsung berlari ke dalam kamarnya, ia menangis, air matanya tak tertahankan. Ia sungguh menyesal telah melahirkan Suci, ia kasihan dengan Suci, kenapa anak yang lugu sepertinya harus dilahirkan dengan penyakit yang ganas di dalam tubuhnya. Ia merasakan perjuangannya selama ini menjadi sia-sia. Karena bagaimanapun ia melindungi anaknya, saat Suci mulai pubertas, maka ia akan mengalami menstruasi dan tentunya luka akibat menstruasi di dalam tubuhnya tidak akan bisa untuk diobati. Sambil terbaring diatas tempat tidurnya, intan terus-terusan menangis dan meratapi nasib anaknya itu. Sang anak yang mendengar tangis ibunya dari luar kamar kemudian berkata; ibu.... ibu kenapa nangis bu..??, Suci gak bandel kok bu, Suci gak maen-maen keluar. Suci tetap diem di dalem kelas saat di sekolah bu.. sambil menangis, Suci mencoba meyakinkan pada ibunya bahwa dia masih melaksanakan syarat dari ibunya. Malam harinya, intan kemudian menceritakan semuanya kepada Suci.Keesokan harinya, seperti biasa Suci pergi ke sekolah sendiri tanpa ditemani ibunya. Dia masih shock setelah mendengar kenyataan yang disembunyikan selama ini oleh ibunya. Sampai di sekolah ia lalu masuk ke kelas dan pada saat itu pula Donny datang. Sayang,,, km kenapa kok muram begitu? Senyum nae yank,,,, intan yang melihat kepolosan dari Donny terharu dan sangat bahagia memiliki pacar seperti Donny iya sayangq Donny... km adalah satu-satunya alasan yang mampu membuat ku selalu tersenyum yank.. Ingin sekali Suci membuat hari itu lebih panjang dari hari-hari biasanya, agar ia bisa lebih lama bersama Donny..Saat jam pulang tiba, Suci dan Donny mendapatkan jatah untuk piket hari itu. Saat pekerjaan bersih-bersih usai, mereka pun beristirahat di bangku paling belakang di sudut sebelah kiri. Suci merasa sangat nyaman duduk di sebelah Donny, apalagi ketika ia bersandar di bahu Donny dan merasakan kehangatan tubuh Donny. Sambil menatap mata Donny, intan menanyakan sesuatu yaankkk.... panggil intan dengan suara manja kenapa sayank.?? Jawab Donny.. Kalau seandainya aq mati gmn sayang? tanya Suci..kok ayank nanya gitu?? Donny gak akan membiarkan hal itu terjadi,, Donny akan melindungi ayank yank.. . Merekapun terbuai dalam kemesraan di ruang kelas itu.. Entah siapa yang memulai, seragam merekapun mulai terlepas dan merekapun melakukannya.5 menit kemudian . . .Suci mengalami pendarahan dahsyat, Donny yang sudah puas walaupun agak lemas seketika terkejut melihat Suci mengalami pendarahan. Muka Suci memucat.. yank.. ayank knapa? Aq panggilin dokter ya.. kata Donny..jangan yank!! sahut Suci, Suci kemudian memeluk Donny dan berkata sayang...aq bahagia bisa mati dipelukanmu :)..Suci kemudian menghembuskan nafas terakhirnya dipelukannya Donny,,dan dia pun mati,,,,,Donny yang tak tau apa yang terjadi merasa bingung dan tak tw harus berbuat apa,,,,mengapa begitu cepat Suci meninggalkannya. Karna rasa cinta yang begitu mendalam kepada Suci,,Donny pun juga ikut mengakhiri hidupnya seketika itu juga,,,dan dia pun mati.Intan begitu histeris mendengar kematian anaknya yang begitu tragis, merasa sudah tidak berguna lagi untuk hidup di dunia ini. Intan pun bunuh diri dan mati.Mendengar kematian Donny,,,seketika semua mantan dari pacar Donny membuat jadwal untuk mati bersama,,,mereka pun bunuh diri bersama di tempat yang sama.Orang tua Donny tidak tahu titik pangkal dari permasalahan mengapa Donny anak mereka satu-satunya bisa mengakhiri hidupnya,,, mereka sangat sedih, kedua orang tua Donny pun berencana juga untuk ikut mati bersama. Pada Malam jumat mereka pun bunuh diri dan mati. Beberapa hari kemudian, pacar dari mantan-mantannya Donny yang merasa tidak terima mengetahui kekasih mereka bunuh diri demi Donny, akhirnya ikut bunuh diri demi kekasihnya, dan akhirnya terjadilah mati masal. SEKIAN