tm2-proses pembangunan jalan

Upload: radja-nur

Post on 06-Jan-2016

36 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

BAGUS INI HEHE

TRANSCRIPT

  • Jalan umumnya adalah milik pemerintah, dan menjadi kewenangan pemerintah

    Ada prosedur-prosedur tertentu yang perlu dilakukan agar proses pembangunan infrastruktur (jalan) dapat dilakukan BIROKRASI

    Pertimbangan teknis, anggaran, sosial dan politik

  • Setiap mahasiswa Sipil perlu mengetahui proses-proses dan sebelum jalan dibangun

  • Telah dibahas dan disetujui dalam Musrenbang, atau

    Menjadi bagian dalam RTRW (N/P/K) Disetujui dalam proses pembahasan

    antara DPR (D) dan pemerintah kaitan anggaran

    Melalui proses tender Tersedia studi kelayakan Tersedia dokumen perencanaan teknis

    terinci (DED)

  • Agenda tahunan di masyarakat untuk mendiskusikan dan memutuskan prioritas pembangunan jangka pendek.

    Musrenbang di kelurahan umumnya dilaksanakan selama bulan Januari

  • Diusulkan kepada pemerintah melalui badan perencanaan (BAPPEDA)

  • www.musrenbang.surabaya.go.id http://v2.app.sippd-jatim.net/cms/

  • adalah dokumen pemerintah yang berisi rencana tata ruang:

    Tujuan, kebijakan, strategi penataan ruang wilayah,

    Rencana struktur ruang wilayah, Rencana pola ruang wilayah, Penetapan kawasan strategis, Arahan pemanfaatan ruang wilayah, dan Ketentuan pengendalian pemanfaatan ruang

    wilayah

  • Rencana Jalan Lingkar Timur

  • Prosedur Penganggaran dan persetujuan Pembangunan Jalan Antara Pemerintah dan DPR (D)

    Melalui Penyusunan dan Pembahasan APB (N/D)

  • 15

    PEMDA

    Kebijakan Umum APBD dan PPAS DPRD

    Rencana Kerja Pemerintah Daerah

    SE Penyusunan RKA-SKPD

    Satuan Kerja Perangkat Daerah

    kesepakatan

    Prestasi kerja yg akan dicapai & prakiraan belanja

    Rencana Kerja dan Anggaran

    Rancangan Peraturan Daerah (RPD) tentang RAPBD

    Pejabat Pengelola Keuangan Daerah

  • Pembahasan Tim Anggaran

    Konsistensi dengan KUA

    Januari April Mei - Agustus September - Desember

    Depdagri/ Propinsi

    DPRD

    KDH

    Sekda

    PPKD

    SKPD RENSTRA

    SKPD

    RPJMD

    RENJA SKPD

    PemutaKhiran Data & Proyeksi

    Ekonomi & Fiskal

    Rancangan Awal Kerangka

    Ekonomi Daerah

    SE Prioritas Program &

    Indikasi Pagu

    Pembahasan Rancangan Kebijakan

    Umum APBD

    Nota Kesepakatan, KUA, Prioritas

    Dan Plafon

    RKPD

    Rancangan Kebijakan Umum APBD

    Pedoman Penyusunan RKASKPD, KUA, Prioritas dan Plafon

    RKA- SKPD

    Evaluasi Mendagri/ Gubernur

    RAPBD Dan

    Lampiran

    Ra Perkada Rincian APBD

    Perda APBD

    Perkada Rincian APBD

    Konsep Dokumen Anggaran

    Dokumen Pelaksanaan Anggaran

    Pengesahan

    Lampiran APBD (Himpunan RKA-SKPD)

    Pembahasan Tim Anggaran

    Konsistensi dengan Perkada Rincian APBD

    Pembahasan RAPBD

    Draft Perda APBD

  • Rencana Pembangunan Tahunan Daerah

    Rencana Kerja Pemerintah Daerah

    dokumen perencanaan daerah untuk periode 1 (satu) tahun

    atau disebut dengan Rancangan kerangka ekonomi daerah

    Prioritas pembangunan dan kewajiban daerah

    Rencana kerja yang terukur dan pendanaannya

    Memuat :

    Ditetapkan dengan Peraturan Kepala Daerah.

  • Dokumen perencanaan dan penganggaran yang berisi: Rencana pendapatan, Rencana belanja program dan

    kegiatan SKPD Sebagai dasar penyusunan RAPBD

  • berdasarkan

    Pedoman Penyusunan RKA-SKPD

    Kepala SKPD

    menyusun RKA-SKPD memuat rencana pendapatan,

    belanja untuk masing-masing program dan kegiatan menurut fungsi untuk tahun yang direncanakan, dirinci sampai dengan rincian objek pendapatan dan belanj, serta prakiraan maju untuk tahun berikutnya

    dokumen perencanaan dan penganggaran yang berisi program dan kegiatan SKPD serta anggaran yang diperlukan untuk melaksanakannya

    1. Kerangka pengeluaran jangka mene-ngah daerah

    2. Penganggaran terpadu 3. Penganggaran berdasarkan prestasi

    kerja

    Pendekatan penyusunan

  • 20

    Kepala SKPD/SKPKD (Satuan Kerja Perangkat Daerah)

    Tim Anggaran Pemerintah Daerah

    PPKD (Pejabat Pengelola Keuangan Daerah)

    RKA-SKPD/ RKA-PPKD Disampaikan

    RKA-SKPD/RKA-PPKD

    RKA-SKPD/ PPKD

    Dibahas

    kebijakan umum APBD prioritas dan plafon

    anggaran sementara prakiraan maju yang telah

    disetujui tahun anggaran sebelumnya

    dokumen perencanaan lainnya

    capaian kinerja indikator kinerja analisis standar belanja standar satuan harga standar pelayanan minimal

    penelaahan kesesuaian dengan

    Raperda tentang APBD

    Nota Keuangan

    Rancangan APBD

    dokumen pendukung

    RKA-SKPD/PPKD

    yang telah ditelaah

  • APBD

    Pendapatan Daerah Belanja Daerah Pembiayaan Daerah

    PAD Dana Perimbangan Lain-lain

    pendapatan daerah yang sah

    Klasifikasi belanja menurut organisasi

    Klasifikasi belanja menurut fungsi

    Klasifikasi belanja menurut program dan kegiatan

    Klasifikasi belanja menurut jenis belanja

    Penerimaan Pembiayaan

    Pengeluaran Pembiayaan

  • menyampaikan

    kepada

    minggu pertama Oktober tahun sebelumnya

    dibahas dalam rangka memperoleh persetujuan bersama

    Menitikberatkan pada kesesuaian antara KUA serta PPAS dengan program dan kegiatan yang diusulkan dalam Raperda tentang APBD

  • yang telah dievaluasi

    menetapkan

    menjadi

    Disampaikan selambat-lambatnya 7 hari kerja setelah ditetapkan

    selambat-lambatnya 31 Desember

  • Harus dilandasi dengan perubahan KUA dan Prioritas dan Plafon Anggaran (PPA), yang disepakati bersama antara Pimpinan

    DPRD dan Kepala Daerah.

    Hanya dapat dilakukan satu kali dalam satu tahun anggaran, kecuali dalam keadaan luar biasa.

  • Perkembangan yang terjadi tidak sesuai dengan asumsi KUA

    Adanya pergeseran anggaran antar unit organisasi, antar program, antar kegiatan, dan antar jenis belanja

  • Keadaan yang menyebabkan saldo anggaran lebih tahun sebelumnya harus digunakan dalam tahun anggaran berjalan

    Keadaan darurat Keadaan luar biasa

  • Perpres No 54 Tahun 2010 Perpres No 70 Tahun 2012

  • KEBUTUHAN BARANG/JASA PEMERINTAH

    DIPERLUKAN KEGIATAN

    PENGADAAN

    BAGAIMANA CARA

    PENGADAANNYA

    PERATURAN PERUNDANG

    AN YANG TERKAIT

    RENCANA UMUM

    PENGADAAN

    MELALUI PENYEDIA

    BARANG/JASA

    MELALUI SWAKELOLA

    KEGIATAN PENGADAAN

    TATA NILAI (PRINSIP dan PROSEDUR) PARA PIHAK

    PENGGUNAAN PRODUK DALAM

    NEGERI USAHA KECIL

    PELELANGAN INTERNASIONAL

    PINJAMAN/HIBAH

    KEIKUTSERTAAN USAHA ASING

    KONSEP RAMAH LINGKUNGAN

    PENGADAAN SECARA

    ELEKTRONIK

    PEPRES NO 54 TAHUN 2010

  • Prinsip Pengadaan

    Akuntabel

    Efektif

    Adil / tidak diskriminatif

    Bersaing

    Terbuka

    Transparan

    Efisien

    Prinsip Pengadaan

  • Ruang Lingkup Pemberlakuan

    Pengadaan Barang/Jasa di lingkungan Kementerian/ Lembaga/Dinas/Instansi (K/L/D/I)

    Pengadaan Barang/Jasa untuk investasi dilingkungan Bank Indonesia, BHMN, BUMN/BUMD

    Kriteria Pembiayaan

    Sebagian atau seluruhnya bersumber dari APBN/APBD (termasuk PHLN)

    Sebagian atau seluruhnya dibebankan pada APBN/APBD (termasuk PHLN)

  • ORGANISASI PENGADAAN B/J MELALUI PENYEDIA

    PA

    KPA

    ULP/PEJABAT PENGADAAN

    KPA

    PPK

    KPA

    PANITIA/PEJABAT PENERIMA HASIL

    PEKERJAAN

    Keterangan : PA Pengguna anggaran KPA Kuasa Pengguna Anggaran PPK Pejabat Pembuat Komitmen ULP Unit Layanan Pengadaan

  • ORGANISASI PENGADAAN B/J MELALUI SWAKELOLA

    Keterangan : PA Pengguna anggaran KPA Kuasa Pengguna Anggaran PPK Pejabat Pembuat Komitmen ULP Unit Layanan Pengadaan

  • Unit Kerja Panitia Lelang Penyedia Jasa (Konsultan/Kontraktor)

    Pengguna Jasa (PPK)

    Ya

  • Unit Kerja Panitia Lelang Penyedia Jasa (Konsultan/Kontraktor)

    Pengguna Jasa (PPK)

    Ya

  • Unit Kerja Panitia Lelang Penyedia Jasa (Konsultan/Kontraktor)

    Pengguna Jasa (PPK)