tindaklanjut temuan hasil audit bpkp terhadap · pdf filejuga kmp terutama dalam hal...

4

Click here to load reader

Upload: voquynh

Post on 06-Feb-2018

219 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tindaklanjut temuan hasil Audit BPKP terhadap · PDF filejuga KMP terutama dalam hal penyerapan dana BLM dari KPPN, ... tidak pernah menanyakan proposal yang dimaksud dalam temuan,

Tindaklanjut temuan hasil Audit BPKP terhadap pelaksanaan kegiatan fasilitasi Tim P2KP di Kota Sorong

No. Kondisi/ Temuan dari Audit BPKP Rekomendasi dari BPKP

Tanggapan dan Langkah-Langkah yang telah diambil oleh Askot CD dan Tim Faskel

PNPM – P2KP Kota Sorong

1 Hasil temuan audit BPKP pencairan BLM tahap 3 untuk 4 (empat) kelurahan; Klademak, Klabala, Klasaman dan Rufei tidak dilakukan verifikasi proposal terlebih dahulu/tanpa proposal

Menyoal Bahwa pencairan BLM Tahap 3 pada empat (4) kelurahan dikota sorong (Klademak, Klasaman, Klabala dan Rufei), pada prinsipnya kami tim fasilitator yang berada dilapangan tidak akan berani memfasilitasi masyarakat untuk melakukan penyerapan penarikan BLM ke KPPN tanpa melihat kesiapan masyarakat dengan mengacu pada kondisi capaian dan status pelaksanaan siklus serta tahapan yang harus dilaksanakan karena hal ini tentu sangat tidak sesuai dengan prinsip dan azas program, disisi lain kami juga akan selalu memperhatikan hasil evaluasi dan analisa capaian kegiatan yang dilakukan oleh KMW dan juga KMP terutama dalam hal penyerapan dana BLM dari KPPN, oleh karena itu menyangkut temuan BPKP sebagaimana dimaksud dapat kami terangkan bahwa pencairan BLM tahap III mengacu pada surat KMP N0. 1470/KMP-UPP3/XII/07 tanggal 06 Desember 2007 Tentang Penetapan Batas Waktu Pengajuan Pencairan BLM Tahap I (lokasi Baru) dan BLM Tahap III (lokasi lama), pada butir 2 isi surat tersebut dinyatakan secara jelas bahwa baik untuk kelurahan baru maupun lama tersebut telah pula ditetapkan bila memungkinkan, maka proses penyelesaian kegiatan dilakukan secara normal dalam arti seluruh rangkaian siklus dan penyusunan pemberkasannya dilakukan secara lengkap hingga pemasukannya kepada satker propinsi. Tetapi bilamana tidak memungkinkan dilakukan proses secara normal maka diterapkan “kondisi khusus” dimana pemberkasan BLM dapat dibuatkan SPM-nya dengan hanya mencantumkan nama BKM dan sudah dicatatkan kenotaris nama bank dan no rekening BKM yang sah serta no/tanggal/nilai dokumen SPPB sesuai dengan arahan dalam Perdirjen N0. 64/PB/2007.

Dengan demikian untuk pencairan BLM tahap 3 empat kelurahan sebagaimana dimaksud telah diberlakukan kondisi khusus, dan selanjutnya untuk pengamanan dan pemanfaatan BLM yang sudah masuk rekening BKM kami mengacu pada surat KMW N0. 157/KMW-XV/P2KP/XII/2007 tanggal 14 Desember 2007 tentang penegasan pemanfaatan dan penyerapan dana BLM Tahap I (lokasi PNPM) dan BLM Tahap III (lokasi pilot project) sebagai tindak lanjut surat KMP

Page 2: Tindaklanjut temuan hasil Audit BPKP terhadap · PDF filejuga KMP terutama dalam hal penyerapan dana BLM dari KPPN, ... tidak pernah menanyakan proposal yang dimaksud dalam temuan,

No. Kondisi/ Temuan dari Audit BPKP Rekomendasi dari BPKP

Tanggapan dan Langkah-Langkah yang telah diambil oleh Askot CD dan Tim Faskel

PNPM – P2KP Kota Sorong

N0.1466/KMP-UPP3/XII/2007 tanggal 5 Desember 2007 tentang mekanisme Un-locking untuk pemanfaatan BLM, sehingga seluruh kelengkapan baik verifikasi maupun proposal KSM yang dimaksud dalam temuan BPKP seluruhnya telah lengkap dan tersedia tiga rangkap dimana satu rangkap telah disampaikan ke SNVT sebagai pemenuhan berkas bagi kelurahan kondisi khusus.

Perlu kami sampaikan bahwa pada saat BPKP melaksanakan kegiatannya disatker propinsi tidak bertemu langsung dengan satker karena satker berada diluar kota sehingga hanya bertemu dengan stafnya, dan pada saat melaksanakan kegiatan dikota sorong auditor BPKP waktunya bertepatan dengan pelaksanaan pelatihan pratugas fasilitator PNPM-MP dan kantor Korkot baru satu hari pindah kantor, sehingga korkot yang juga kapasitas sebagai pemandu pelatihan tidak maksimal mendampingi tim auditor BPKP, namun berdasarkan keterangan assisten MK yang ditugaskan untuk mendampingi, tim audit tidak pernah menanyakan proposal yang dimaksud dalam temuan, akan tetapi lebih banyak konsentrasi penggalian informasi tentang pelaksanaan pemanfaatan BLM dilapangan .

Untuk kegiatan koordinasi-koordinasi dengan satker sebagaimana dimaksud dalam temuan BPKP kami lakukan secara intensif hanya saja karena lokasinya berada dimanokwari sehingga hanya bisa dilakukan via telp, sms dan email yang tentunya kurang maksimal, sementara untuk laporan-laporan selain melalui email selalu kami lakukan pula dengan mengirim berkas melalui paket udara.

2 Pelaksanaan kegiatan pembangunan MCK di KSM UKA tertunda dikarenakan dana BLM peruntukkan bagi kegiatan tersebut masih berada diketua KSM sebesar Rp. 5.000.000,00 (lima juta rupiah)

Permasalahan tertundanya pelaksanaan kegiatan pembangunan MCK di KSM Uka kelurahan Klabala telah dilakukan cek dilapangan oleh BKM hasilnya diduga kuat ada indikasi ketua KSM Uka memakai dana BLM untuk kepentingan pribadi tanpa ada komunikasi terbuka kepada anggota KSM bahwa dana tersebut telah terpakai. Yang menjadikan lamanyan penyelesaian kasus ini dikarenakan ketua KSM Uka pergi keluar kota sehingga menyulitkan diambil tindakan secara cepat, status saat ini teleh diambil tindakan oleh BKM berdasarkan hasil rapat BKM tanggal 27 Mei 2008, adalah menarik kembali dana tersebut dari ketua KSM Uka dan atas kesepakatan bersama anggota KSM dan masyarakat melalui pertemuan

Page 3: Tindaklanjut temuan hasil Audit BPKP terhadap · PDF filejuga KMP terutama dalam hal penyerapan dana BLM dari KPPN, ... tidak pernah menanyakan proposal yang dimaksud dalam temuan,

No. Kondisi/ Temuan dari Audit BPKP Rekomendasi dari BPKP

Tanggapan dan Langkah-Langkah yang telah diambil oleh Askot CD dan Tim Faskel

PNPM – P2KP Kota Sorong

warga tanggal 29 Mei 2008, KSM kegiatan MCK dialihkan pada kegiatan prioritas berikutnya dilingkungan tersebut. ( Ketua KSM Uka telah mengembalikan dana sebesar Rp. 5.000.000,00 kepada BKM pertanggal 12 Juni 2008)

3 pembayaran gaji dan tunjangan koordinator kota beserta tim fasilitator tidak dipungut PPh pasal 21 oleh SNVT PBL

Pembayaran pajak PPh pasal 21 atas penghasilan atau gaji Tim P2KP Kota Sorong memang tidak dipotong langsung oleh SNVT PBL hal ini sangat erat kaitannya dengan mekanisme pencairan gaji yang langsung ditransferkan dari KPPN kerekening masing-masing personil Tim P2KP kota sorong sehingga satker yang keberadaanya jauh dikota manokwari meminta seluruh personil membayarkannya sendiri PPh tersebut atau dikolektifkan pembayarannya oleh koordinator kota setiap bulannya, dan untuk menjamin bahwa PPh tersebut telah dibayarkan, bukti pelunasan PPh tersebut menjadi lampiran yang harus disampaikan kesatker berserta laporan bulanan kegiatan lapangan setiap tanggal 28 bulan berjalan, apabila PPh belum dibayarkan atau tidak ada bukti pembayaran PPh yang disertakan dalam laporan bulanan, satker tidak akan membuatkan SPM penarikan gaji bulan berikutnya.( bukti pembayaran PPh pasal 21 seluruh tim P2KP Kota Sorong kami lampirkan dalam surat ini)

4 Terdapat dana BOP (Dana Pendamping APBD) Tim Koordinasi P2KP Kota Sorong tidak dapat dipertanggung jawabkan sebesar 105.000.000,00

Permasalahan ini telah kami klarifikasikan sesuai kapasitas kami selaku pendamping kepada ketua Tim Koordinasi P2KP kota sorong yang juga kepala Bappeda Drs. Yohanes Nauw, didapat keterangan bahwa ada indikasi pemakaian dana BOP oleh bendahara Tim Koordinasi yang tidak sesuai prosedur, mengenai hali ini telah dilaporkan oleh yang bersangkutan kepada walikota sorong, yang kemudian permasalahan ini telah ditindaklanjuti oleh Bawasda (badan pengawas daerah Kota Sorong) melalui surat perintah N0.03/SP-KHS/BAWASDA/2007, tanggal 28 Desember 2007 untuk melaksanakan pemeriksaan khusus penyalahgunaan dana BOP P2KP Kota Sorong, menurut kepala bappeda hasil kerja bawasda, yang bersangkutan telah diminta mengembalikan dana sebesar Rp.105.000.000,00 atau sesuai dengan selisih yang tidak bisa dipertanggungjwabkan, serta yang bersangkutan dikenakan sanksi diberhentikan dari jabatan bendahara Tim Koordinasi P2KP serta telah dimutasikan

Page 4: Tindaklanjut temuan hasil Audit BPKP terhadap · PDF filejuga KMP terutama dalam hal penyerapan dana BLM dari KPPN, ... tidak pernah menanyakan proposal yang dimaksud dalam temuan,