the house of gaap
DESCRIPTION
resume house of GAAPTRANSCRIPT
THE HOUSE OF GAAP
The house of GAAP merupakan sebuah keragka kerja yang
digambarkan oleh Steven Rubin dalam Jurnal akuntansi yang ia terbitkan tahun 1984
dengan judul “The house of GAAP.” The house of GAAP merupakan acuan yang
penting bagi auditor dalam melaksanakan tugasnya (saat standar yang digunakan
masih GAAP) .
Akuntansi tersebut digambarkan sebagai sebuah rumah yang harus
memiliki fondasi yang kokoh agar dapat berdiri. Keautoritatifan suatu sumber
digambarkan dalam bentuk tingkat dengan tingkat paling bawah dan kiri dalam
setiap tingkat yang paling autoritatif. Dengan memahami house of GAAP, maka
auditor akan lebih mudah menentukan kelayakan dari suatu laporan keuangan.
Fondasi
Dalam hal ini, foundation berupa konsep dasar atau prinsip-prinsip umum
yang melandasari pelaporan keuangan. seperangkat konsep atau prinsip umum ini
dapat berupa kerangka acuan konseptual (conseptual framework). Fondasi itu harus
dipahami auditor untuk bisa melaksanakan pekerjaannya dengan baik. Seperti halnya
dalam membangun rumah fondasi menjadi dasar untuk memperkuat bangunan
sehingga menjadi bangunan yang kokoh
Tingkat Pertama
Tingkat ini berisi pengumuman atau ketentuan resmi yang diterbitkan oleh
badan otoritatif. Pengumuman resmi ini biasanya berupa pernyataan standar,
interpretasi, dan suplemen. Otoritas penerbitan ini kuat karena ketentuan yang
termuat dalam pengumuman resmi tersebut telah dirancang dan dibahas melalui
proses dan prosedur formal sebelum diterbitkan. Tingkat pertama ini merupakan
sumber pertama tempat acuan auditor, khusunya standar akuntansi keuangan.
Dengan acuan ni, auditor dapat memastikan apakah perlakuan untuk setiap transaksi
telah sesuai karena validitas yang tinggi dari prinsip akuntansi. Kewajaran dapat
terlihat dengan penerapan prinsip dengan benar pada setiap transaksi di laporan
keuangan.
Tingkat Kedua
Kalau suatu perlakuan akuntansi tidak diatur dalam ketentuan resmi yang
diterbitkan dalam tingkat pertama, sumber acuan untuk menentukan perlakuan
akuntansi tertentu dapat diambil dari tingkat kedua atau tingkat berikutnya. Kalau
terdapat perbedaan atau konflik perlakuan maka harus dipertimbangkan dan dipilih
perlauan yang menggambarkan substansi transaksi yang lebih baik. . Namun secara
konseptual dan kekuatan tingkatan ini menjadi berkurang dikarenakan kemungkinan
petunjuk teknis tersebut tidak sesuai dengan keadaan perusahaan tertentu walaupun
masih dalam satu industri.
Tingkat Ketiga
Tingkat ini berisi publikasi badan resmi yang berwenang yang tidak termasuk
dalam kategori resmi karena tidak disusun berdasarkan prosedur resmi, seperti
penerbitan pada tingkat pertama. Penerbitan ini lebih merupakan perunjuk alokasi
standar atau interpretasi. Termasuk dalam tingkat GAAP ketiga ini adalah
penerbitan-penerbitan dari badan atau lembaga-lembaga di luar badan yang
berwenang menyusun standar akuntansi, misalnya peraturan perundang-undangan,
publikasi industry dan semacamnya termasuk dalam pengertian prinsip akuntansi
tertentu. Dimana praktik akuntansi tertentu mungkin berkembang dalam suatu
industry karena pengalaman, alasan praktis menjadikan praktik akuntansi tersebut
suatu kebutuhan praktis dalam industry. Dalam tingkat kedua dan ketiga ini, apabila
terdapat dua atau lebih sumber yang mengatur atau menetapkan prinsip akuntansi
yang berbeda untuk kejadian atau transaksi yang sama, auditor harus memilih dan
dapat menjelaskan bahwa prinsip akuntansi tersebut bertema umum. Apabila terdapat
konflik di sumber-sumber pada tingkat kedua dan ketiga ini, auditor harus
mempertimbangkan perlakuan terbaik yang dapat diterapkan pada transaksi.
Tingkat Keempat
Kalau perlakuan akuntansi tertentu tidak dapat dicarikan acuannya dalam
ketiga tingkatan yang ada dibawahnya maka sumber-sumber atau literature akutansi
sebagai prinsip tergantung pada relevansinya dengan keadaan yang memerlukan
penerapan perlakuan tersebut. Suatu sumber atau literature dianggap relevan apabila
sumber atau literature tersebut berasal dari penyusunan atau penulis yang sudah
diakui keahliannya atau ootoritasnya dan sumber tersebut memberikan petunjuk
secara spesifik perlakuan akuntansi bersangkutan.
Daftar Referensi :
Andrianie. 2011. The House of GAAP.
http://andrianie.wordpress.com/2011/07/22/the-house-of-gaap/ (diakses tanggal 23
September 2013)
Maris, Andrea W. 2011. The House of GAAP.
http://andreawmaris.wordpress.com/2011/07/22/the-house-of-gaap-by-steve-rubin/
(diakses tanggal 23 September 2013)
Riahi, Ahmed dan Belkaoui. 2004. Accounting Theory. Singapore : Thomson
Learning
Suwardjono. 1992. Kerangka Kerja Prinsip Akuntansi Bertema Umum di Indonesia.
Jurnal Akuntansi (online) Artikel 3. (http://www.docstoc.com/docs/79295075/A-
Kerangka-Kerja-PABU, diakses pada 23 September 2013)