thanatologi
DESCRIPTION
fdasdeaTRANSCRIPT
TEKNIK PEMERIKSAAN FORENSIK PADA KORBAN SEBAGAI BARANG BUKTI
THANATOLOGI
1
Ramos Sohumuntal4151121442Yulita Santika Sari 4151121463Ismi Fadilah W4151121484
THANATOLOGIBerasal dari kata Thanatos yang artinya berhubungan dengan kematian, Logos artinya ilmu pengetahuan
Adalah bagian dari ilmu Kedokteran forensik yang mempelajari kematian dan perubahan yang terjadi setelah kematian serta faktor yang mempengaruhi perubahan tersebut.
PENGERTIAN MATIKematian proses yang dapat dikenal secara klinis pada seseorang berupa tanda kematian yaitu perubahan yang terjadi pada tubuh mayat. Perubahan tsb dapat timbul dini saat meninggal atau beberapa menit kemudian.
TANDA KEMATIAN
PERUBAHAN POST MORTEM
LIVOR MORTIS (LEBAM MAYAT)Adanya pengaruh gravitasi, darah akan menempati bagian terendah, membentuk bercak warna merah ungu (livide), kecuali pada bagian tubuh yang tertekan alas kerasBerwarna merah terang pada keracunan CO/CN, berwarna kecoklatan pada keracunan nitrit, berwarna biru pada keracunan anilinMuncul 30 menit PM, kurang dari 6-8 jam hilang pada penekanan, lebih dari 8-12 jam tidak hilang dengan penekanan (menetap)Identifikasi posisi saat mati
Lebam mayatSering salah interpretasi dianggap sebagai memar
10
Penekanan pada daerah lebam mayat yang dilakukan setelah 8 12 jam lebam mayat tidak hilang
11
RIGOR MORTIS (KAKU MAYAT)Kadar ATP otot habis aktin miosin menggumpalFaktor yang mempercepat: aktifitas, suhu, status gizi, besarnya ototMuncul 2-3 jam PM dimulai dari bagian luar tubuh (otot-otot kecil) kearah dalam (sentripetal), setelah 12 jam kaku mayat menjadi lengkap, dipertahankan sampai 24 jam dan kemudian menghilang dalam urutan yang sama
Kaku MayatDimulai 2-3 jam postmortal Dimulai dari otot yang kecil (rahang, jari-jari, leher) sampai otot yang besar dan kranio-kaudalKaku mayat menghilang bersama timbulnya pembusukan
13
PERBEDAANCenderung intra vitalRelaksasi primer tidak adaTimbul cepatDerajat kaku tinggiLambat hilangLokasi setempatPost mortalRelaksasi primer adaTimbul lambatDerajat kaku kurangCepat hilangLokasi menyeluruhCadaveric spasmeRigor mortis
CADAVERIC SPASME
ALGOR MORTIS (PENURUNAN SUHU)Penurunan suhu tubuh terjadi karena proses pemindahan panas dari suatu benda ke benda yang lebih dingin, melalui radiasi, konduksi, evaporasi dan konveksiFaktor mempercepat penurunan suhu: suhu lingkungan, iklim, bentuk tubuh korban, pakaian yang menutupi tubuh korban
DECOMPOSITION (PEMBUSUKAN)Adanya autolisis sel dan bakteriMulai tampak 24 jam postmortem, warna kehijauan pada perut kanan bawah (sulf-met-hemoglobin)Pembuluh darah bawah kulit tampak melebar dan berwarna hijau kehitaman (subcutaneus marbling)Kulit ari mengelupas atau membentuk bulla (gelembung)Pembentukan gas, rambut mudah dicabut, kuku mudah lepas, wajah membengkak, lidah menjulur
Bakteri yang sering menyebabkan destruktif ini sebagian besar berasal dari usus dan yang paling utama adalah Cl. Welchii. Tanda pertama pembusukan baru dapat dilihat kira-kira 24 jam - 48 jam pasca mati berupa warna kehijauan pada dinding abdomen bagian bawah.Pembusukan
18
Pembusukan
MUMIFIKASIMatinya sudah lamaProses penguapan airSuhu realtif tinggiKelembaban udara rendahAliran udara baikKecenderungan tubuh kurus kering
ADIPOCERESuhu rendahKelembaban tinggiLemak cukupAliran udara rendahWaktu lama
PERBEDAANIntra uterineAutolisisSteril
MASERASIPEMBUSUKANEkstra uterineLisis karena pengaruh luarPengaruh bakteri
PERKIRAAN SAAT KEMATIAN LAINPengosongan lambungPertumbuhan rambut kumis/jenggotMetode entomologikPerubahan biokimiawiKekeruhan korneaPerubahan retina mata
terima kasih