teori figure ground

13
Teori Urban Desain 11/322517/PTK/07506

Upload: wahyudin-wahyudin

Post on 04-Jul-2015

1.762 views

Category:

Documents


13 download

TRANSCRIPT

Page 1: Teori figure ground

Teori Urban Desain 11/322517/PTK/07506

Page 2: Teori figure ground

Teori Figure/ ground

Teori ini dapat dipahami melaluipola perkotaan dengan hubunganantara bentuk yang dibangun(building mass) dan ruang terbuka(open space). Analisis Figure/ground adalah alat yang baikuntuk:1. Mengidentifikasi sebuah tekstur

dan pola-pola tata ruang perkotaan (urban fabric);

2. Mengidentifikasi masalah keteraturan massa/ ruang perkotaan

Page 3: Teori figure ground

a. Urban solid

Tipe urban solid terdiri dari:1. Massa bangunan, monumen2. Persil lahan blok hunian yang ditonjolkan3. Edges yang berupa bangunan

Gbr. Urban solid kota

Page 4: Teori figure ground

b. Urban void

Tipe urban void terdiri dari:1. Ruang terbuka berupa pekarangan yang bersifat transisi

antara publik dan privat2. Ruang terbuka di dalam atau dikelilingi massa bangunan

bersifat semi privat sampai privat3. Jaringan utama jalan dan lapangan bersifat publik karena

mewadahi aktivitas publik berskala kota4. Area parkir publik bisa berupa taman parkir sebagai

nodes yang berfungsi preservasi kawasan hijau5. Sistem ruang terbuka yang berbentuk linier dan

curvalinier. Tipe ini berupa daerah aliran sungai, danaudan semua yang alami dan basah.

Page 5: Teori figure ground

Tiga prinsip open space dalamfokus kota:1. Open space adalah ruang

terbuka yang lebih berarti dari pada sesuatu yang kosong saja.

2. Open space dibentuk secaraorganis atau teknis oleh benda-benda yang membatasinya.

3. Open space dapat dilihat dari aspek fungsional public space dan semi public space.

Gbr. Urban void kota

Secara prinsip, ruang terbuka yang terbuka dibutuhkan serta digunakan dalam setiap kota.

Page 6: Teori figure ground

Beberapa kawasan dapat dirasakan mempunyai pola yang mengarahpada pola lama dan atau pola baru harus ada sehingga sebuahtempat dapat dimunculkan polanya.

Pola-pola tersebut selalu dapat menggambarkan suatu kesesuaianantara organisasi ruang fisik dan organisasi ruang sosial.

Pemakaian analisis figure ground sangat membantu dalampembahasan pola-pola tekstural sebuah tempat.

Istilah figure ground1. Figure adalah istilah untuk massa yang dibangun (biasanya dalam

gambar-gambar ditunjukkan dengan warna hitam)2. Ground adalah istilah untuk semua ruang di luar massa itu

(biasanya ditunjukkan dengan warna putih)3. Kadang-kadang sebuah figure ground juga digambarkan dengan

warna sebliknya supaya dapat mengekspresikan efek tertentu.

POLA SEBUAH TEMPAT

Page 7: Teori figure ground

Di dalam pola-pola kawasan kota secara tekstural mengekspresikan rupakehidupan dan kegiatan perkotaan secara arsitektural dapat diklasifikasikandalam tiga kelompok:1. Susunan kawasan bersifat homogen yang jelas, dimana ada satu pola

penataan.2. Susunan kawasan yang bersifat heterogen, dimana dua atau lebih pola

berbenturan.3. Susunan kawasan yang bersifat menyebar dengan kecenderungan kacau.

Gbr. Kawasan bersifat menyebar dan bersifat agak kacau

Gbr. Kawasan bersifat heterogenGbr. Kawasan bersifat homogen

Page 8: Teori figure ground

Pandangan pokok terhadap pola kota

1. Figure yang figuratifPadangan pertama memperhatikankofigurasi figure atau dengan kata lain,konfigurasi massa atau blok yang dilihatsecara figuratif, artinya perhatian diberikanpada figure massanya.

2. Ground yang figuratifPadangan kedua mengutamakan konfigurasi ground (konfigurasiruang atau void). Artinya ruang atau void dilihat sebagai suatu bentuktersendiri.

Page 9: Teori figure ground

Solid dan Void sebagai elemen perkotaan

1. Elemen solid blok tunggalBersifat agak individual, elemen ini juga dapat dilihat sebagaibagian dari satu unit yang lebih besar, dimana elemen teersebutsering memiliki sifat penting (misalnya sebagai penentu sudut,hirarki atau penyambung)

2. Elemen solid blok yang mendifinisi sisiBerfungsi sebagai pembatas secara linear, pembatas tersebutdapat dibentuk oleh elemen ini dari satu, dua atau tiga sisi.

3. Elemen solid blok medanBlok ini memiliki bermacam-macam massa dan bentuk, namunmasing-masing tidak dapat dilihat secara individu-individu,melainkan harus dilihat keseluruhan massaanya secarabersamaan.

Page 10: Teori figure ground

1. Elemen void sistem tertutup yang linearSistem ini memperhatikan ruang yangbersifat linear tetapi kesannya tertutup.Elemen ini sering dijumpai di kota.

2. Elemen void sistem tertutup yang memusatSistem ini sudah lebih sedikit jumlahnya karenamemiliki pola ruang yang berkesan terfokus dantertutup. Ruang tersebut di kota dapat diamatipada skala besar (misalnya di pusat kota)maupun di berbagai kawasan (di dalamkampung dan lain-lain).

3. Elemen void sistem terbuka yang sentralSistem ini memperlihatkan dimana kesanruang bersifat terbuka namun masih tampakterfokus (misalnya alunalun besar, tamankota dan lain-lain)

4. Elemen void sistem terbuka yang linearSistem ini merupakan pola ruang yang berkesan terbuka dan linear (misalnya kawasan sungai dan lain-lain)

Elemen dasar yang bersifat void

Page 11: Teori figure ground

Pola dan dimensi unit-unit perkotaan

Ada enam pola kawasan kota secara tektural:1. Grid2. Angular3. Kurvilinear4. Radial konsentris5. Aksial6. Organis

Page 12: Teori figure ground

Untuk mempermudah dalam analisis perlu diperhatikan tiga variabeltekstur, yaitu: tingkat keteraturan, tingkat keseimbangan dan tingkatkepadatan antara massa dan ruang supaya pengelompokkan dapatdicapai.

Tingkat keteraturan

Tingkat keseimbangan

Tingkat kepadatan

Antara massa dan ruang

Page 13: Teori figure ground