tentang perubahan atas peraturan bupati …jdih.karanganyarkab.go.id/admin/pdf/183-189.pdf ·...

19
PERATURAN BUPATI KARANGANYAR NOMOR 44 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI KARANGANYAR NOMOR 64 TAHUN 2010 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARANGANYAR NOMOR 15 TAHUN 2010 TENTANG RETRIBUSI TERMINAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KARANGANYAR Menimbang : a. bahwa dengan telah diundangkannya Peraturan Daerah Kabupaten Karanganyar Nomor 15 Tahun 2010 tentang Retribusi Terminal dan Peraturan Bupati Karanganyar Nomor 64 Tahun 2010 tentang Petunjuk Plekasanaan Peraturan Daerah Kabupaten Karanganyar Nomor 15 Tahun 2010 tentang Retribusi Terminal yang masih terdapat kendala dalam pelaksanaannya; b. bahwa untuk mengatasi kendala sebagaimana dimaksud huruf a, perlu dilakukan perubahan Peraturan Bupati Nomor 64 Tahun 2010 tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Karanganyar Nomor 15 Tahun 2010 tentang Retribusi Terminal; c. bahwa untuk maksud huruf a dan huruf b tersebut, dipandang perlu membentuk Peraturan Bupati tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Karanganyar nomor 15 Tahun 2010 tentang Retribusi Terminal. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Tengah ; 2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2158 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 3. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5025);

Upload: ngocong

Post on 12-Mar-2019

215 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PERATURAN BUPATI KARANGANYAR

NOMOR 44 TAHUN 2015

TENTANG

PERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI KARANGANYAR

NOMOR 64 TAHUN 2010 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARANGANYAR NOMOR 15 TAHUN 2010

TENTANG RETRIBUSI TERMINAL

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI KARANGANYAR

Menimbang : a. bahwa dengan telah diundangkannya Peraturan Daerah

Kabupaten Karanganyar Nomor 15 Tahun 2010 tentang

Retribusi Terminal dan Peraturan Bupati Karanganyar

Nomor 64 Tahun 2010 tentang Petunjuk Plekasanaan

Peraturan Daerah Kabupaten Karanganyar Nomor 15 Tahun

2010 tentang Retribusi Terminal yang masih terdapat

kendala dalam pelaksanaannya;

b. bahwa untuk mengatasi kendala sebagaimana dimaksud

huruf a, perlu dilakukan perubahan Peraturan Bupati

Nomor 64 Tahun 2010 tentang Petunjuk Pelaksanaan

Peraturan Daerah Kabupaten Karanganyar Nomor 15 Tahun

2010 tentang Retribusi Terminal;

c. bahwa untuk maksud huruf a dan huruf b tersebut,

dipandang perlu membentuk Peraturan Bupati tentang

Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten

Karanganyar nomor 15 Tahun 2010 tentang Retribusi

Terminal.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang

Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam

Lingkungan Propinsi Jawa Tengah ;

2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah

diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang

Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2158 Nomor 58, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

3. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu

Lintas dan Angkutan Jalan (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2009 Nomor 96, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5025);

4. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak

Daerah dan Retribusi Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2009 Nomor 130, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5049);

5. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang

Pembentukan Peraturan Perundang-undangan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011

Nomor 82, Tambahan Lembaran Republik Indonesia

Nomor 5234);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2013 tentang

Jaringan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 193,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 5468);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2014 tentang

Angkutan Jalan (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2014 Nomor 260, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 5594);

8. Peraturan Daerah Kabupaten Karanganyar Nomor 15

Tahun 2010 tentang Retribusi Terminal

(Lembaran Daerah Kabupaten Karanganyar Tahun 2010

Nomor 15);

9. Peraturan Bupati Karanganyar Nomor 64 Tahun 2010

tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten

Karanganyar Nomor 15 Tahun 2010 tentang Retribusi

Terminal (Berita Daerah Kabupaten Karanganyar

Tahun 2010 Nomor 64).

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI KARANGANYAR

NOMOR 64 TAHUN 2010 TENTANG PETUNJUK

PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN

KARANGANYAR NOMOR 15 TAHUN 2010 TENTANG

RETRIBUSI TERMINAL

Pasal 1

Beberapa ketentuan pada Lampiran I Peraturan Bupati Karanganyar Nomor 64

Tahun 2010 tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten

Karanganyar Nomor 15 Tahun 2010 tentang Retribusi Terminal diubah

sebagaimana tersebut pada Lampiran Peraturan Bupati ini.

Pasal 2

Bentuk, isi dan Tatacara pengisian Surat Ketetapan Retribusi Daerah (SKRD)

Tanda Bukti Penerimaan Retribusi, serta bentuk, isi, kualitas, ukuran Tanda

Bukti Penerimaan dan Buku Penerimaan Retribusi dan Surat Keputusan Kepala

dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Karanganyar,

sebagaimana tersebut dalam Lampiran II Peraturan Bupati ini.

Pasal 3

Dengan diberlakukannya Peraturan Bupati ini Peraturan Bupati Nomor 64

Karanganyar Nomor 15 Tahun 2010 tentang Retribusi Terminal dinyatakan tidak

berlaku lagi.

Pasal 4

Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan

Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Karanganyar.

Ditetapkan di Karanganyar

Pada tanggal 9 Juli 2015

BUPATI KARANGANYAR

ttd

JULIYATMONO

Diundangkan di Karanganyar

Pada tanggal 9 Juli 2015

SEKRETARIS DAERAH

KABUPATEN KARANGANYAR

ttd

SAMSI

BERITA DAERAH KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN 2015 NOMOR 44

LAMPIRAN PERATURAN BUPATI KARANGANYAR NOMOR 44 TAHUN 2015 TENTANG

PERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI

KARANGANYAR NOMOR 64 TAHUN 2010

TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN

KARANGANYAR NOMOR 15 TAHUN 2010

TENTANG RETRIBUSI TERMINAL

A. UMUM

1. Peraturan Bupati tentang petunjuk pelaksanaan atas Peraturan Daerah

Kabupaten Karanganyar Nomor 15 Tahun 2010 tentang Retribusi Terminal

dimaksudkan, untuk memberikan pedoman bagi pelaksanaan Pembinaan,

Pengawasan, Pengendalian dan Penertiban terhadap kegiatan

penyelenggara terminal

2. Peraturan Bupati tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah

Kabupaten Karanganyar Nomor 15 Tahun 2010 tentang Retribusi

Terminal, Bertujuan untuk ;

a. meningkatkan ketertiban dan kelancaran penyelenggaraan

pelayanan terminal ;

b. meningkatkan ketertiban dalam penarikan retribusi terminal.

3. Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan :

a. Daerah adalah Kabupaten Karanganyar;

b. Pemerintah Daerah adalah Kepala Daerah beserta Perangkat Daerah

yang lain sebagai unsur Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;

c. Bupati adalah Bupati Karanganyar;

d. Pejabat yang ditunjuk adalah Sekretaris Daerah Kabupaten

Karanganyar;

e. Kas Daerah adalah Kas Pemerintah Kabupaten Karanganyar;

f. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan

Informatika Kabupaten Karanganyar;

g. Dinas adalah Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika

Karanganyar;

h. Retribusi Daerah adalah pungutan daerah sebagai pembayaran atas

jasa atau pemberian izin tertentu yang khusus disediakan dan/ atau

diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk kepentingan orang pribadi

atau Badan;

i. Wajib Retribusi Daerah adalah orang pribadi atau badan yang menurut

peraturan perundangan retribusi, diwajibkan untuk melakukan

pembayaran retribusi;

j. Retribusi Terminal yang selanjutnya disebut Retribusi adalah pungutan

sebagai pembayaran atas jasa pemakaian fasilitas terminal angkutan

penumpang di Kabupaten Karanganyar;

k. Badan adalah sekumpulan orang dan/ atau modal merupakan

kesatuan, baik yang melakukan usaha maupun yang tidak melakukan

usaha yang meliputi Perseroan Terbatas, Perseroan Komanditer,

Perorangan lainnya, Badan Usaha Milik Negara atau Daerah dengan

nama dan bentuk apapun, Firma, Kongsi, Koperasi, Lembaga Dana

Pensiun, Persekutuan, Perkumpulan, Yayasan, Organisasi Masa,

Organisasi Sosial Politik, Lembaga dan Bentuk Badan Usaha lainnya,

termasuk Kontrak Investasi Kolektif dan bentuk usaha tetap;

l. Perorangan adalah setiap orang yang sudah dinyatakan dapat dikenai

tindakan hukum dan dibuktikan dengan kepemilikan Kartu Tanda

penduduk (KTP);

m. Jasa Usaha adalah jasa yang disediakan oleh Pemerintah Daerah

dengan menganut prinsip komersial dan dapat pula disediakan oleh

sektor swasta;

n. Izin Menempati Fasilitas Terminal adalah Izin yang diberikan oleh

Kepala Dinas kepada perorangan atau badan untuk menempati fasilitas

terminal yang disediakan oleh Pemerintah Daerah sebagai tempat

usaha;

o. Terminal Angkutan Penumpang yang selanjutnya disebut Terminal

adalah prasarana transportasi jalan untuk keperluan menurunkan dan

menaikkan penumpang umum yang merupakan salah satu wujud

simpul jaringan transportasi;

p. Terminal tipe B I adalah Terminal yang mampu melayani angkutan

penumpang umum Bus Antar Kota Dalam Propinsi lebih dari 250 bus

setiap hari;

q. Terminal tipe B II adalah Terminal yang mampu melayani angkutan

penumpang umum Bus Antar Kota Dalam Propinsi antara 50 sampai

dengan 250 bus setiap hari;

r. Terminal tipe B III adalah Terminal yang mampu melayani angkutan

penumpang umum Bus Antar Kota Dalam Propinsi kurang dari 50 bus

setiap hari;

s. Terminal tipe C adalah Terminal Perdesaan yang melayani angkutan

penumpang umum lokal;

t. Tanda Pembayaran Retribusi Terminal yang selanjutnya disebut TPR

adalah tanda bukti pembayaran retribusi terminal untuk kendaraan

penumpang umum pada saat singgah di terminal;

u. Surat Ketetapan Retribusi Daerah yang selanjutnya disingkat SKRD

adalah surat keputusan yang menentukan besarnya jumlah retribusi

yang terutang;

v. Surat Tagihan Retribusi Daerah yang selanjutnya disingkat STRD

adalah surat untuk melakukan tagihan retribusi dan atau sanksi

administrasi berupa bunga atau denda;

w. Surat Setoran Retribusi Daerah yang selanjutnya disingkat SSRD

adalah surat yang dipergunakan oleh wajib retribusi untuk melakukan

pembayaran atau penyetoran retribusi yang terutang ke kas daerah

atau tempat lain yang ditetapkan oleh Bupati;

B. PENGELOLAAN TERMINAL

1. Kepala Dinas sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, bertanggung

jawab atas Pengelolaan Terminal.

2. Untuk melaksanakan Pengelolaan Terminal Kepala Dinas mempunyai

wewenang :

a. menyelenggarakan Terminal Angkutan Penumpang di Daerah;

b. melaksanakan Pemungutan Jasa Pengelolaan Terminal;

c. melaksanakan Pemungutan Retribusi Terminal;

d. membina, mengatur, mengendalikan dan mengawasi operasional

pengelolaan terminal;

e. menerbitkan dan mengesahkan daftar ulang dan/atau memperpanjang

surat izin dan/atau surat Tanda Pengenal pemegang hak pemanfaatan

fasilitas terminal;

3. Dalam melaksanakan wewenang sebagaimana dimaksud angka 2 Kepala

Dinas dibantu oleh Tim Penyelenggaraan Terminal yang ditetapkan dengan

Keputusan Kepala Dinas.

4. Terminal tipe B II di Daerah adalah :

a. Terminal Tegalgede Kecamatan Karanganyar;

b. Terminal Tawangmangu Kecamatan Tawangmangu;

c. Terminal Palur Kecamatan Jaten.

5. Terminal tipe B III di Daerah adalah Terminal Matesih Kecamatan Matesih.

6. Terminal tipe C di Daerah adalah :

a. Terminal Tuban Kecamatan Gondangrejo;

b. Terminal Jongke Kecamatan Karanganyar;

c. Terminal Jambangan Kecamatan Mojogedang;

d. Terminal Balong Kecamatan Jenawi;

e. Terminal Wisata Kemuning Kecamatan Ngargoyoso;

f. Terminal Karangpandan Kecamatan Karangpandan;

g. Terminal Jumapolo Kecamatan Jumapolo;

h. Terminal Jatipuro Kecamatan Jatipuro.

7. Sub Terminal dan/atau Shelter di Daerah adalah :

a. Shelter Papahan Kecamatan Tasikmadu;

b. Sub Terminal Jatipuro Kecamatan Jatipuro.

8. Terminal Tegalgede, Terminal Tawangmangu, Terminal Palur dan Terminal

Matesih dapat disinggahi oleh Bus AKAP sebagai bagian dari pelayanan

kepada masyarakat.

C. TATA CARA PERIZINAN PEMANFAATAN FASILITAS TERMINAL

1. Perorangan atau Badan yang akan memanfaatkan fasilitas terminal

mengajukan permohonan kepada Bupati melalui Kepala Dinas dengan

dilampiri persyaratan sebagai berikut :

a. fotocopy KTP;

b. akta pendirian bagi pemohon Badan Usaha;

c. denah/gambar lokasi fasilitas yang dimohon;

d. pernyataan kesanggupan membayar retribusi, menjaga kebersihan

lingkungan, menjaga keamanan dan ketertiban serta bersedia

dipindahkan ke lokasi lain, apabila lokasi yang bersangkutan

digunakan oleh Pemerintah Daerah.

2. Atas permohonan dimaksud, Dinas melaksanakan penelitian berkas

permohonan pemanfaatan fasilitas terminal.

3. Dalam hal permohonan memenuhi syarat, maka Kepala Dinas menetapkan

pemberian izin menempati fasilitas terminal.

4. Dalam hal permohonan tidak memenuhi persyaratan, maka permohonan

dinyatakan ditolak dengan menyebutkan alasan-alasannya.

5. Dalam hal lokasi yang dimohon belum ada bangunannya maka

permohonan dilengkapi dengan gambar rancang bangun.

6. Dalam hal lokasi yang dimohon berupa bangunan yang sudah tidak

dimanfaatkan, maka permohonan dilengkapi dengan gambar perubahan

bangunan dan pernyataan sanggup mengganti bangunan di lokasi yang

lain.

7. Atas permohonan dimaksud angka 5 (lima) dan 6 (enam) Kepala Dinas

melakukan koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan simplikasi dengan

instansi terkait.

8. Dalam hal permohonan berupa kios darurat, los dan pelataran diatur oleh

Kepala Dinas.

9. Keputusan tentang dikabulkannya permohonan atau ditolaknya

permohonan ditetapkan oleh Kepala Dinas paling lama 30 (tiga puluh) hari

terhitung sejak diterimanya permohonan dengan persyaratan lengkap.

10. Dalam hal izin yang sudah kadaluwarsa diatur dengan Keputusan Kepala

Dinas.

D. HAK DAN KEWAJIBAN LARANGAN PEMEGANG IZIN

1. Hak pemegang izin adalah menempati fasilitas terminal untuk kegiatan

operasional perusahaan atau berdagang sesuai dengan izin yang diberikan.

2. Kewajiban pemegang izin sebagai berikut :

a. menjaga kebersihan, ketertiban dan keamanan di terminal, beserta

lingkungannya;

b. membayar retribusi terminal sesuai ketentuan;

c. merawat bangunan atau fasilitas terminal;

d. mengurus perpanjangan izin dan/ atau daftar ulang izin paling lambat

1 (satu) bulan sebelum izin berakhir;

e. memanfaatkan fasilitas sesuai dengan izin yang diberikan;

f. melaporkan dan/ atau mengajukan izin apabila akan melakukan

perubahan, penambahan dan pengurangan fasilitas terminal;

g. mengganti seluruh biaya yang timbul untuk memperbaiki kerusakan

yang diakibatkan oleh kelalaian pemegang izin;

h. mentaati semua kewajiban ketentuan Peraturan Perundang-undangan

yang berlaku.

3. Dalam hal Pemegang izin mengajukan perubahan bangunan, tatacara

perizinan perubahan bangunan diatur dengan Keputusan Kepala Dinas.

4. Pemegang izin dilarang :

a. merubah, menambah, mengurangi, merusak dan merobohkan

bangunan atau fasilitas terminal tanpa seizin dari Kepala Dinas;

b. memindah tangankan izin menempati kepada pihak lain tanpa izin dari

Kepala Dinas;

c. memanfaatkan fasilitas terminal tidak sesuai dengan izin yang

diberikan;

d. memperdagangkan barang-barang yang membahayakan keselamatan

umum, menuman keras dan sejenisnya.

5. Dalam hal permohonan yang akan melakukan pemindahtanganan izin

harus ditempuh mekanisme sebagai berikut :

a. Mengajukan permohonan pemindahtanganan izin kepada Bupati

melalui Kepala Dinas, dengan dilampiri :

1) Fotocopy KTP pemegang izin dan pihak pemohon izin yang baru;

2) Keputusan izin pemanfaatan fasilitas terminal;

3) Perjanjian/tanda bukti penyerahan izin pemanfaatan fasilitas

terminal.

b. Dinas melaksanakan penelitian permohonan pemindahtanganan izin.

c. Dalam hal permohonan memenuhi syarat, maka Kepala Dinas

menerbitkan Keputusan pemindahtanganan izin.

d. Dalam hal permohonan tidak memenuhi syarat, maka permohonan

ditolak dengan menyebutkan alasan-alasannya.

e. Penerbitan Keputusan dikabulkannya atau ditolaknya permohonan

pemindahtanganan izin paling lama 15 (lima belas) hari sejak

permohonan diterima dengan syarat lengkap.

6. Perizinan pemanfaatan fasilitas Terminal berupa Tempat Khusus Parkir

ditetapkan dengan Keputusan Kepala Dinas.

E. TATA CARA PEMBAYARAN RETRIBUSI

1. Wajib Retribusi melakukan pembayaran retribusi di Kas Daerah

Kabupaten Karanganyar melalui Petugas lapangan terminal dan atau

Pembantu Petugas lapangan.

2. Dalam hal pembayaran retribusi dilakukan di tempat lain, Petugas

lapangan dan atau Pembantu Petugas Lapangan menyetorkan kepada

Pembantu Bendahara Khusus Penerima sekurang-kurangnya 2 (dua)

kali dalam sepekan.

3. Bentuk, isi dan tata cara pengisian SKRD, tanda bukti

pembayaran retribusi, bentuk, isi dan ukuran tanda bukti pembayaran

retribusi, karcis sebagaimana tersebut dalam Lampiran II Peraturan

Bupati ini.

4. Retribusi pemanfaatan fasilitas terminal berupa kios, los dan

pelataran dibayar sekaligus selama 1 (satu) tahun bersamaan dengan

perpanjangan izin atau daftar ulang izin pemanfaatan fasilitas

terminal.

5. Dalam hal Retribusi yang terutang dibayar dengan cara

mengangsur maka diatur sebagai berikut:

a. Wajib retribusi mengajukan permohonan kepada Kepala Dinas

disertai dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan.

b. Kepala Dinas menerbitkan persetujuan kepada wajib retribusi

untuk mengangsur retribusi yang menjadi kewajibannya selama

setahun.

c. Persetujuan Kepala Dinas sebagaimana dimaksud huruf (b) dapat

diberikan untuk pembayaran angsuran setengah tahun, setiap

bulan atau setiap hari.

d. Pemberian persetujuan mengangsur pembayaran retribusi tersebut

tidak menunda kewajiban wajib retribusi untuk melakukan

perpanjangan izin sebagaimana dimaksud angka 3 ( tiga ).

6. Pemanfaatan fasilitas terminal berupa MCK dilakukan dengan

perjanjian dengan pihak ketiga dalam bentuk pengelolaan atau sewa

menyewa dan dibayarkan secara tunai atau secara angsuran.

7. Perizinan pemanfaatan fasilitas Terminal berupa Tempat Khusus Parkir

diatur dengan Keputusan kepala Dinas.

F. TATACARA PENUNDAAN RETRIBUSI

1. Wajib retribusi dapat mengajukan penundaan pembayaran retribusi.

2. Pengajuan penundaan retribusi ditujukan kepada Bupati melalui Kepala

Dinas dengan disertai alasan yang dapat dipertanggungjawabkan.

3. Pengajuan penundaan pembayaran retribusi hanya untuk tahun berjalan

dan/atau untuk retribusi yang terutang.

4. Pengajuan penundaan pembayaran retribusi dapat dilakukan secara

kolektif.

5. Pengabulan dan/atau penolakan terhadap permohonan penundaan

pembayaran retribusi paling lama 6 (enam) bulan sejak permohonan

diterima.

G. TATACARA PENAGIHAN RETRIBUSI

1. Retribusi yang terutang wajib dilakukan penagihan.

2. Tatacara penagihan retribusi yang terutang diatur dalam Keputusan

Kepala Dinas.

H. TATACARA PENGURANGAN, KERINGANAN DAN PEMBEBASAN RETRIBUSI

1. Wajib Retribusi dapat mengajukan pengurangan, keringanan dan

pembebasan Retribusi.

2. Pengajuan pengurangan, keringan dan keberatan retribusi ditujukan

kepada Bupati melalui Kepala Dinas disertai dengan alasan yang dapat

dipertanggungjawabkan.

3. Pengajuan sebagaimana dimaksud huruf b tidak menunda kewajiban

membayar Retribusi.

4. Pengabulan dan atau penolakan permohonan dimaksud huruf b paling

lama 6 (enam) bulan setelah permohonan diterima.

I. TATA CARA PENGHAPUSAN PIUTANG RETRIBUSI YANG SUDAH

KADALUWARSA

1. Kepala Dinas mengajukan penghapusan piutang retribusi yang sudah

kedaluwarsa kepada Bupati, disertai data dan alasan yang dapat

dipertanggungjawabkan.

2. Bupati atau Pejabat yang ditunjuk melakukan penelitian atas permohonan

dan memberikan tanggapan dikabulkan atau ditolaknya permohonan

dengan menerbitkan surat persetujuan penghapusan piutang retribusi

atau surat penolakan.

J. TATACARA PENYELESAIAN KEBERATAN

1. Wajib retribusi yang mengajukan keberatan diselesaikan dengan tatacara

sebagai berikut :

a. Kepala Dinas melaksanakan koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan

simplikasi dengan instansi terkait;

b. Kepala Dinas melaporkan hasil pelaksanaan huruf a kepada Bupati;

c. atas petunjuk Bupati, Kepala Dinas membuat Keputusan dikabulkan

dan atau ditolak permohonan keberatan dari Wajib Retribusi.

2. Pengabulan dan/ atau penolakan keberatan sebagaimana dimaksud

angka 1 (satu) paling lama 6 (enam) bulan setelah diterimanya

permohonan keberatan.

K. Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Bupati ini sepanjang mengenai

pelaksanaannya akan diatur dengan Keputusan Kepala Dinas.

Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya memerintahkan pengundangan Peraturan

Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Karanganyar.

BUPATI KARANGANYAR

ttd

JULIYATMONO

LAMPIRAN II

PERATURAN BUPATI KARANGANYAR NOMOR 44 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN

BUPATI KARANGANYAR

NOMOR 64 TAHUN 2010 TENTANG

PETUNJUK PELAKSANAAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN

KARANGANYAR NOMOR 15 TAHUN 2010

TENTANG RETRIBUSI TERMINAL

BENTUK, ISI DAN TATACARA PENGISIAN SURAT KETETAPAN RETRIBUSI

DAERAH (SKRD) TANDA BUKTI PEMBAYARAN RETRIBUSI SERTA

BENTUK, ISI KUALITAS, UKURAN TANDA BUKTI PENERIMAAN DAN

BUKU PENERIMAAN RETRIBUSI DAN SURAT KEPUTUSAN

KEPALA DINAS PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI DAN

INFORMATIKA KABUPATEN KARANGANYAR

1. Bentuk dan isi karcis retribusi terminal Bus dan non Bus, sebagai berikut :

a. terdapat tulisan jenis retribusi, nilai nominal, lambang Daerah, Kop Dinas,

dasar hukum, nomor seri dan diporporasi;

b. bahan kertas HVS putih berat sekurang-kurangnya 60 gram;

c. ukuran satu per sepuluh HVS.

2. Bentuk, isi, kualitas dan ukuran Tanda Bukti Penerimaan (SSRD) serta buku

Penerimaan Retribusi :

a. Tanda Bukti Penerimaan yang ditandatangani penyetor dan pembantu

bendahara penerima memuat nomor urut, kode rekening, jenis retribusi,

nominal setoran dan tanggal setoran;

b. Buku Kas Umum memuat nomor urut, tanggal setoran, kode rekening,

jenis retribusi dan nominal setoran;

c. Buku Kas Pembantu setiap rekening memuat nomor urut, tanggal

setoran,kode rekening, jenis retribusi dan nominal setoran;

d. Penyetoran pendapatan retribusi terminal dan pembantu bendahara

penerima kepada bendahara penerima dengan media penyetoran dilampiri

tanda bukti penerimaan dari penyetor.

3. Keputusan Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika

Kabupaten Karanganyar.

PEMERINTAH KABUPATEN KARANGANYAR

DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA JL. Nyi Ageng Karang no 1 Telp. (0271) 495141, 495925, 6497350, Fax. (0271) 494705

KARANGANYAR Kode Pos : 57711

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

KABUPATEN KARANGANYAR

NOMOR ………..TAHUN …………..

TENTANG

IZIN PEMANFAATAN FASILITAS TERMINAL

ATAS NAMA Sdr. ………………..

KEPALA DINAS PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

KABUPATEN KARANGANYAR,

Membaca : Permohonan Sdr……………….. tanggal …………..

Menimbang : a. bahwa setelah dilakukan penelitian atas permohonan

Saudara …………….. untuk menempati kios/ los/ pelataran,

yang bersangkutan dinilai telah memenuhi syarat untuk

diberikan izin;

b. bahwa untuk maksud tersebut, perlu menetapkan

Keputusan Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan

Informatika tentang Izin Pemanfaatan Fasilitas Terminal.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang

Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten dalam

Lingkungan Propinsi Djawa Tengah (Berita Negara

Tanggal 8 Agustus 1950) sebagaimana telah diubah dengan

Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang

Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten Dalam

Lingkungan Propinsi Djawa Tengah (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 1965 Nomor 52, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2757);

2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah

beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12

Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang

Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008

Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4844);

3. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu

Lintas dan Angkutan Jalan (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2009 Nomor 96, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5025);

4. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak

Daerah dan Retribusi Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2009 Nomor 130, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5049);

5. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang

Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82,

Tambahan Lembaran Republik Indonesia Nomor 5234);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2013 tentang

Jaringan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 193,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 5468);

7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2013

tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah;

8. Peraturan Daerah Kabupaten Karanganyar Nomor 15

Tahun 2010 tentang Retribusi Terminal (Lembaran Daerah

Kabupaten Karanganyar Tahun 2010 Nomor 15);

9. Peraturan Bupati Karanganyar Nomor 64 Tahun 2010

tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten

Karanganyar Nomor 15 Tahun 2010 tentang Retribusi

Terminal (Berita Daerah Kabupaten Karanganyar

Tahun 2010 Nomor 64).

MEMUTUSKAN :

Menetapkan :

KESATU : Memberikan Izin Pemanfaatan Fasilitas Terminal kepada :

Nama :

Alamat :

Tempat/Tanggal Lahir :

Kegiatan Usaha :

Luas Lokasi Usaha : X M2

Lokasi Kegiatan : Terminal

Masa berlaku : 1 Januari s/d 31 Desember

KEDUA : Pemegang izin sebagaimana dimaksud Diktum KESATU

Keputusan ini berkewajiban untuk :

a. menjaga kebersihan, ketertiban dan keamanan di terminal,

beserta lingkungannya;

b. membayar retribusi terminal sebesar Rp. ……………… ,-

setahun;

c. merawat bangunan atau fasilitas terminal;

d. mengurus perpanjangan izin dan tanda pengenal paling

lambat 1 (satu) bulan sebelum izin berakhir;

e. memanfaatkan fasilitas sesuai dengan izin yang diberikan;

f. mengganti seluruh biaya yang timbul untuk memperbaiki

kerusakan yang diakibatkan oleh kelalaian pemegang izin;

g. mentaati semua kewajiban ketentuan Peraturan

Perundang-undangan yang berlaku.

KETIGA : Pemegang izin sebagaimana dimaksud Diktum KESATU

Keputusan ini dilarang untuk :

a. merubah, menambah, mengurangi, merusak dan

merobohkan bangunan atau fasilitas terminal tanpa seizin

dari Kepala Dinas;

b. memindahtangankan izin menempati kepada pihak lain

tanpa izin dari Kepala Dinas;

c. memanfaatkan fasilitas terminal tidak sesuai dengan izin

yang diberikan;

d. memperdagangkan barang-barang yang membahayakan

keselamatan umum, narkoba dan zat aditif lainnya,

minuman keras dan sejenisnya.

KEEMPAT : Pemegang izin yang melanggar ketentuan sebagaimana

dimaksud Diktum KETIGA Keputusan ini dicabut izinnya.

KELIMA : Pemegang izin yang telah dicabut haknya, wajib

mengosongkan tempat dasarannya dan menyerahkan kepada

Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika

Kabupaten Karanganyar dalam waktu selambat-lambatnya

30 (tiga puluh) hari sejak pencabutan izin.

KEENAM : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Karanganyar Pada tanggal

KEPALA DINAS

PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

KABUPATEN KARANGANYAR

NUNUNG SUSANTO, SH, MM Pembina Utama Muda

NIP. 19600304 199003 1 006

Tembusan :

1. Inspektur Inspektorat Kabupaten Karanganyar; 2. Kepala DPPKAD Kabupaten Karanganyar; 3. Kepala Bagian Hukum Setda Kabupaten Karanganyar;

4. Kepala Seksi Pengelolaan Terminal Dan Parkir DISHUBKOMINFO; 5. Saudara …………………………

4. Bentuk Surat Ketetapan Retribusi Daerah (SKRD) berupa karcis :

KAB. KARANGANYAR DISHUBKOMIFO

Perda No. 15 Tahun 2010

RETRIBUSI TERMINAL NON BUS ANGKUTAN

PERDESAAN SEKALI MASUK

Rp. 300,-

12 (dua belas) tempat duduk

Nomor seri :

KABUPATEN KARANGANYAR DISHUBKOMINFO

Perda No. 15 Tahun 2010

RETRIBUSI TERMINAL NON BUS ANGKUTAN PERDESAAN

SEKALI MASUK

Rp. 300,-

1. Harus diserahkan waktu keluar terminal

2. Berlaku untuk sekali perjalanan

12 (dua belas) tempat duduk Nomor seri :

KAB. KARANGANYAR DISHUBKOMIFO

Perda No. 15 Tahun 2010

RETRIBUSI TERMINAL

NON BUS ANGKUTAN PERDESAAN SEKALI MASUK

Rp. 400,-

16 (enam belas) tempat duduk

Nomor seri :

KABUPATEN KARANGANYAR DISHUBKOMINFO

Perda No. 15 Tahun 2010

RETRIBUSI TERMINAL

NON BUS ANGKUTAN PERDESAAN SEKALI MASUK

Rp. 400,-

1. Harus diserahkan waktu keluar terminal 2. Berlaku untuk sekali perjalanan

16 (enam belas) tempat duduk

Nomor seri :

KAB. KARANGANYAR

DISHUBKOMIFO Perda No. 15 Tahun 2010

RETRIBUSI TERMINAL BUS AKDP/ BUS KOTA

SEKALI MASUK

Rp. 500,-

16 (enam belas) tempat duduk

Nomor seri :

KABUPATEN KARANGANYAR

DISHUBKOMINFO Perda No. 15 Tahun 2010

RETRIBUSI TERMINAL BUS AKDP/ BUS KOTA

SEKALI MASUK

Rp. 500,-

1. Harus diserahkan waktu keluar terminal

2. Berlaku untuk sekali perjalanan

16 (enam belas) tempat duduk

Nomor seri :

KAB. KARANGANYAR DISHUBKOMIFO

Perda No. 15 Tahun 2010

RETRIBUSI TERMINAL BUS AKDP/ BUS KOTA

SEKALI MASUK

Rp. 1.500,-

16 (enam belas) tempat duduk

Nomor seri :

KABUPATEN KARANGANYAR DISHUBKOMINFO

Perda No. 15 Tahun 2010

RETRIBUSI TERMINAL BUS AKDP/ BUS KOTA

SEKALI MASUK

Rp. 1.500,-

1. Harus diserahkan waktu keluar terminal 2. Berlaku untuk sekali perjalanan

16 (enam belas) tempat duduk

Nomor seri :

5. Tanda Bukti Penerimaan atau Surat Setoran Retribusi Daerah (SSRD) :

PEMERINTAH KABUPATEN KARANGANYAR TANDA BUKTI PENERIMAAN (TBP)

Bulan :

Tahun :

N a m a :

Alamat :

Menyetor berdasarkan :

No Kode Rekening Uraian Jumlah

Dengan Huruf :

(SSRD)

Kasir/ Pembantu Bendahara Penerima

(……………………………………..)

Karanganyar,

Penyetor

(…………………….)

BUPATI KARANGANYAR

ttd

JULIYATMONO