TEKNIK DAN MEKANISMETEKNIK DAN MEKANISMEPENYUSUNAN UKL-UPLPENYUSUNAN UKL-UPL

S 51 PTOleh:

Dr.Suprapto Dibyosaputro, M.Sc.

Staff Pengajar Fakultas GeografiJurusan Geografi Lingkungan

Universitas Gadjah Mada

Kerangka PresentasiKerangka Presentasi

Apa itu UKL UPL? (definisi, aturan dan Apa itu UKL UPL? (definisi, aturan dan kegunaannya)kegunaannya)

Bagaimana proses dan mekanisme Bagaimana proses dan mekanisme pembuatannya?pembuatannya?

Indikator apa yang diperlukan?Indikator apa yang diperlukan?Bagaimana teknik penyusunannya?Bagaimana teknik penyusunannya?

APA PENGERTIAN UKL & UPL?APA PENGERTIAN UKL & UPL?

ADALAH DOKUMEADALAH DOKUMEN PENGELOLAAN DAN PEMAN-N PENGELOLAAN DAN PEMAN-TAUAN TERHADAP USAHA DAN/ATAU KEGIATAN TAUAN TERHADAP USAHA DAN/ATAU KEGIATAN YANG TIDAK BERDAMPAK PENTING TERHADAP YANG TIDAK BERDAMPAK PENTING TERHADAP LINGKUNGAN HIDUP YANG DIPERLUKAN BAGI LINGKUNGAN HIDUP YANG DIPERLUKAN BAGI PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN TENTANG PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN TENTANG PENYELENGGARAAN USAHA DAN / ATAU KEGIATANPENYELENGGARAAN USAHA DAN / ATAU KEGIATAN (Pasal 1 (Pasal 1 PerPermen men LH 13LH 13/20/201010))

Jadi yang benar:Jadi yang benar: UKL & UPL adalah suatu DOKUMEN UKL & UPL adalah suatu DOKUMEN

Demikian juga dengan KA-ANDAL, ANDAL, RKL, RPLDemikian juga dengan KA-ANDAL, ANDAL, RKL, RPL

DOKUMEN-DOKUMEN DOKUMEN-DOKUMEN PENGELOLAAN PENGELOLAAN && PPEMANTA- EMANTA- UAN UAN LH ADALAH BERSIFAT TERBUKA UNTUK PUBLIK LH ADALAH BERSIFAT TERBUKA UNTUK PUBLIK

DI MANAKAH UKL & UPLDI MANAKAH UKL & UPLDIATUR?DIATUR?

Pasal 6 UU No. 23 Tahun 1997 (UUPLH): Pasal 6 UU No. 23 Tahun 1997 (UUPLH): Setiap orang Setiap orang WAJIB memelihara fungsi LH serta mencegah & WAJIB memelihara fungsi LH serta mencegah & menanggulangi pencemaran dan kerusakan LH. Setiap menanggulangi pencemaran dan kerusakan LH. Setiap PENGUSAHA juga wajib memberi INFORMASI yang PENGUSAHA juga wajib memberi INFORMASI yang benar & akurat mengenai pengelolaan LH.benar & akurat mengenai pengelolaan LH.

Pasal 34 ayat (1) Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 Pasal 34 ayat (1) Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup mengatur bahwa:Hidup mengatur bahwa: setiap usaha dan/atau kegiatan setiap usaha dan/atau kegiatan yang tidak termasuk dalam kriteria wajib amdal, wajib yang tidak termasuk dalam kriteria wajib amdal, wajib memiliki UKL-UPL.memiliki UKL-UPL.

Pasal 18 ayat (3) UUPLH: Pasal 18 ayat (3) UUPLH: Dalam IZIN USAHA dicantumkan Dalam IZIN USAHA dicantumkan persyaratan dan kewajiban untuk melakukan UPAYA persyaratan dan kewajiban untuk melakukan UPAYA PENGENDALIAN DAMPAK LH.PENGENDALIAN DAMPAK LH.

Pasal 3 ayat (4) PP No. 27 Tahun 1999 (PP AMDAL): Pasal 3 ayat (4) PP No. 27 Tahun 1999 (PP AMDAL): Bagi rencana usaha atau kegiatan yang tidak Bagi rencana usaha atau kegiatan yang tidak termasuk wajib AMDAL (termasuk wajib AMDAL (PerPermen LH No. 1men LH No. 111 Tahun Tahun 20020066), WAJIB melakukan ), WAJIB melakukan UKLUKL dan dan UPLUPL..

Pasal 3Pasal 366 ayat ( ayat (33) ) UU No. 32 Th. 2010 UU No. 32 Th. 2010 ttg PPLHttg PPLH: : Ijin Ijin Lingkungan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Lingkungan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib mencantumkan persyaratan yang dimuat dalam wajib mencantumkan persyaratan yang dimuat dalam keputusan kelayakan lingkungan hidup atau keputusan kelayakan lingkungan hidup atau rekomendasi UKL-UPLrekomendasi UKL-UPL

Kepmen LH No. 86 Tahun 2002 tentang Pedoman Kepmen LH No. 86 Tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan UKL & UPLPelaksanaan UKL & UPL (Sudah dicabut) (Sudah dicabut)

PERDA atau Keputusan Gubernur/Bupati/Walikota (?)PERDA atau Keputusan Gubernur/Bupati/Walikota (?)

APA SIMPULAN NORMATIFNYA?APA SIMPULAN NORMATIFNYA? PASAL 34 AYAT (1) U.U. No. 32 Tahun 2009 : SETIAP PASAL 34 AYAT (1) U.U. No. 32 Tahun 2009 : SETIAP

USAHA DAN/ATAU KEGIATAN YANG TIDAK TERMASUK USAHA DAN/ATAU KEGIATAN YANG TIDAK TERMASUK DALAM KRITERIA WAJIB AMDAL, WAJIB MEMILIKI UKL-DALAM KRITERIA WAJIB AMDAL, WAJIB MEMILIKI UKL-UPL.UPL.

SETIAP PENYELENGGARA USAHA/KEGIATAN WAJIB SETIAP PENYELENGGARA USAHA/KEGIATAN WAJIB MEMELIHARA, MENCEGAH, MENANGGULANGI MEMELIHARA, MENCEGAH, MENANGGULANGI PENCEMARAN DAN ATAU KERUSAKAN LH.PENCEMARAN DAN ATAU KERUSAKAN LH.

AMDAL (RKL & RPL) ATAUPUN UKL & UPL WAJIB AMDAL (RKL & RPL) ATAUPUN UKL & UPL WAJIB DICANTUMKAN DALAM IZIN U/KDICANTUMKAN DALAM IZIN U/K

RKL & RPL SERTA UKL & UPL ADALAH DOKUMEN K&P RKL & RPL SERTA UKL & UPL ADALAH DOKUMEN K&P LH SBG PERSYARATAN & KEWAJIBAN YANG HARUS LH SBG PERSYARATAN & KEWAJIBAN YANG HARUS DITAATI PENYELENGGARA U/KDITAATI PENYELENGGARA U/K

SECARA PRINSIPSECARA PRINSIPKEGUNAAN UKL & UPL KEGUNAAN UKL & UPL == KEGUNAAN AMDALKEGUNAAN AMDAL

AGAR DAPAT BERFUNGSI SEBAGAI DOKUMEN YANG AGAR DAPAT BERFUNGSI SEBAGAI DOKUMEN YANG BERDAYAGUNA & BERHASILGUNA, BERDAYAGUNA & BERHASILGUNA, MAKA SYARAT MAKA SYARAT UTAMANYA ADALAH:UTAMANYA ADALAH:

DOKUMEN-DOKUMEN TERSEBUT HARUS DOKUMEN-DOKUMEN TERSEBUT HARUS DIHASILKAN DARI SUATU PROSES PENYUSUNAN DIHASILKAN DARI SUATU PROSES PENYUSUNAN YANG YANG DAPAT DIPERTANGGUNG-JAWABKANDAPAT DIPERTANGGUNG-JAWABKAN, , BERKUALITASBERKUALITAS, PERUMUSAN KELOLA & PANTAU , PERUMUSAN KELOLA & PANTAU YANG YANG JELAS;JELAS; TEGAS;TEGAS; DAPATDAPAT DIOPERASIONALKANDIOPERASIONALKAN; ; DAN DAN LEGAL BINDINGLEGAL BINDING..

AMDAL dihasilkan dari proses kajian/telaah mendalamAMDAL dihasilkan dari proses kajian/telaah mendalam

UKL & UPL setidaknya memerlukan kajian secara sumirUKL & UPL setidaknya memerlukan kajian secara sumir

APA DAN SIAPA YANG MENETAPKANAPA DAN SIAPA YANG MENETAPKANUSAHA/KEGIATAN WAJIB UKL & UPL?USAHA/KEGIATAN WAJIB UKL & UPL?

Usaha/kegiatan apa?Usaha/kegiatan apa? Adalah semua U/K yang tidak termasuk jenis & ukuran Adalah semua U/K yang tidak termasuk jenis & ukuran

dalam Diktum I (Lampiran), Diktum II, dan III Permen No. dalam Diktum I (Lampiran), Diktum II, dan III Permen No. 11 Tahun 200611 Tahun 2006

Siapakah yang menetapkan?Siapakah yang menetapkan? Pada dasarnya adalah oleh pejabat yang berwenang di Pada dasarnya adalah oleh pejabat yang berwenang di

bidang perizinan U/K dimaksudbidang perizinan U/K dimaksud

Di era OTDA sekarang ini, maka seharusnya para Di era OTDA sekarang ini, maka seharusnya para Bupati/Walikota segera mengambil inisiatif untuk Bupati/Walikota segera mengambil inisiatif untuk mengatur Penyusunan UKL & UPL di Daerah termasuk mengatur Penyusunan UKL & UPL di Daerah termasuk Penetapan Daftar U/K Wajib UKL & UPLPenetapan Daftar U/K Wajib UKL & UPL

MEKANISME PENYUSUNAN UKL & UPLMEKANISME PENYUSUNAN UKL & UPL

1.1. Pemrakarsa menyusun Dokumen UKL & UPLPemrakarsa menyusun Dokumen UKL & UPL2.2. Pemrakarsa mengajukan draft Dokumen UKL & UPL Pemrakarsa mengajukan draft Dokumen UKL & UPL

yang telah selesai disusun kepada INSTANSI LH yang telah selesai disusun kepada INSTANSI LH (yang (yang ditugasi dalam pengendalian dampak LH)ditugasi dalam pengendalian dampak LH)

3.3. Draft Dokumen UKL & UPL diperiksa oleh IDraft Dokumen UKL & UPL diperiksa oleh INSTANSI LH NSTANSI LH dan berkoordinasi dengan instansi yang membidangi dan berkoordinasi dengan instansi yang membidangi usaha/kegiatanusaha/kegiatan

4.4. Penyempurnaan dokumen oleh pemrakarsaPenyempurnaan dokumen oleh pemrakarsa5.5. INSTANSI LH mengeluarkan REKOMENDASIINSTANSI LH mengeluarkan REKOMENDASI6.6. Pemrakarsa mengajukan rekomendasi sebagai Pemrakarsa mengajukan rekomendasi sebagai

kelengkapan permohonan izin U/K kepada instansi yang kelengkapan permohonan izin U/K kepada instansi yang berwenangberwenang

7.7. Izin diterbitkan dengan mencantumkan UKL & UPL dan Izin diterbitkan dengan mencantumkan UKL & UPL dan tembusan izin disampaikan ke instansi LHtembusan izin disampaikan ke instansi LH

TERLIBAT LANGSUNG:• PEMRAKARSA• INSTANSI LINGKUNGAN• INSTANSI PERIZINAN USAHA/KEGIATAN

TERLIBAT TIDAK LANGSUNG:4. PAKAR LINGKUNGAN & PAKAR TEKNIS5. KONSULTAN6. MASYARAKAT YANG BERKEPENTINGAN7. LEMBAGA PELATIHAN

PIHAK-PIHAK YANG TERLIBATPIHAK-PIHAK YANG TERLIBATDALAM MEKANISME PENYUSUNAN UKL & UPLDALAM MEKANISME PENYUSUNAN UKL & UPL

PIHAK-PIHAK YANG TERLIBATPIHAK-PIHAK YANG TERLIBATDALAM MEKANISME PENYUSUNAN UKL & UPLDALAM MEKANISME PENYUSUNAN UKL & UPL

PEMRAKARSA

INSTANSILINGKUNGAN

PEMERIKSAANUKL & UPL

INSTANSIPERIZINAN U/K

Penerbitan Izin Usaha/Kegiatan

Rekomendasi

Pengajuan Izin + Rekomendasi

PEMRAKARSA

INSTANSILINGKUNGAN

PEMERIKSAANUKL & UPL

INSTANSIPERIZINAN U/K

Penerbitan Izin Usaha/Kegiatan

Rekomendasi

Pengajuan Izin + Rekomendasi

TIMTEKNIS

-SARAN-

PENYUSUNAN DOKUMEN UKL & UPLPENYUSUNAN DOKUMEN UKL & UPL

Penyusunan dengan mengacu pada PEDOMAN yang berlaku dan menyesuaikan dengan STANDAR TEKNIS yang biasa berlaku pada bidang usaha/kegiatan yang bersangkutan (Lampiran II UU RI No.13 Th 2010)

Langsung mengemukakan INFORMASI SETIAP JENIS USAHA/KEGIATAN YANG BERSIFAT SPESIFIK untuk masing-masing proyek yang dapat menimbulkan dampak potensial terhadap LH

Mengemukakan INFORMASI TENTANG KONDISI LINGKUNGAN sekarang dan DAMPAK POTENSIAL dari setiap jenis kegiatan TERHADAP KOMPONEN LINGKUNGAN HIDUP

Penyusunan dengan mengacu pada PEDOMAN yang berlaku dan menyesuaikan dengan STANDAR TEKNIS yang biasa berlaku pada bidang usaha/kegiatan yang bersangkutan (Lampiran II UU RI No.13 Th 2010)

Langsung mengemukakan INFORMASI SETIAP JENIS USAHA/KEGIATAN YANG BERSIFAT SPESIFIK untuk masing-masing proyek yang dapat menimbulkan dampak potensial terhadap LH

Mengemukakan INFORMASI TENTANG KONDISI LINGKUNGAN sekarang dan DAMPAK POTENSIAL dari setiap jenis kegiatan TERHADAP KOMPONEN LINGKUNGAN HIDUP

Bentuk Upaya PENGELOLAAN dan PEMANTAUAN Bentuk Upaya PENGELOLAAN dan PEMANTAUAN yang harus dilakukan untuk menangani dampak yang harus dilakukan untuk menangani dampak potensial yang timbul sesuai dengan tahapan potensial yang timbul sesuai dengan tahapan kegiatan;kegiatan;

Penentuan Batas Wilayah:Penentuan Batas Wilayah:

Penentuan batas wilayah UKL & UPL diperlukan Penentuan batas wilayah UKL & UPL diperlukan untuk membatasi pelaksanaan UKL-UPL agar sesuai untuk membatasi pelaksanaan UKL-UPL agar sesuai dengan sasarannya. dengan sasarannya.

Penentuan Dampak Potensial:Penentuan Dampak Potensial:

Dampak yang timbul akibat dari suatu rencana Dampak yang timbul akibat dari suatu rencana usaha atau kegiatan usaha atau kegiatan HARUS DITENTUKAN DENGAN HARUS DITENTUKAN DENGAN MELAKUKAN PELINGKUPAN MELAKUKAN PELINGKUPAN terlebih dahulu, terlebih dahulu, dengan mengacu pada metode dan kaedah dengan mengacu pada metode dan kaedah ilmiah ilmiah yang berlaku;yang berlaku;

PELINGKUPANMERUPAKAN SUATU PROSES AWAL (DINI)UNTUK MENENTUKAN LINGKUP PERMASALAHANDAN MENGIDENTIFIKASI DAMPAK POTENSIAL TERKAIT DENGAN RENCANA USAHA DAN/ATAU KEGIATAN

MANFAAT

1. Langsung mengarah pada hal-hal yang menjadi pokok bahasan secara mendalam;

2. Menghindari konflik & tertundanya proyek;3. EFISIENSI terhadap BIAYA, TENAGA,

WAKTU;4. Penyusunan UKL_UPL dapat lebih terarah

berkat adanya kejelasan: * lingkup studi/kajian; * kedalaman studi; * strategi pelaksanaan studi.

RUANG LINGKUP DAN STRATEGI PELAKSANAAN STUDI:

1.Batas Wilayah Studi2.Komponen Lingk Yang Ditelaah3.Jenis Data & Informasi4.Jumlah sampel5.Lokasi Pengamatan/Pengukuran6.Metode Pengumpulan & Analisis Data7.Metode Prakiraan Besar Dampak 8.Tenaga ahli yang dibutuhkan

DESKRIPSIRENCANA

KEGIATAN/USAHA

IDENTIFIKASIDAMPAK

POTENSIAL

DAMPAK POTENSAL

PELINGKUPAN DLM UKL-UPL

SISTEMATIKA dokumen UKL & UPL:SISTEMATIKA dokumen UKL & UPL: Setidaknya meliputi 5 BAB yaitu: (I) Pendahuluan; Setidaknya meliputi 5 BAB yaitu: (I) Pendahuluan;

(II) Rencana Usaha atau Kegiatan; (III) Komponen (II) Rencana Usaha atau Kegiatan; (III) Komponen Lingkungan; (IV) Dampak Potensial Kegiatan Lingkungan; (IV) Dampak Potensial Kegiatan Terhadap Komponen Lingkungan; (V) Upaya Terhadap Komponen Lingkungan; (V) Upaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup;Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup;

Dilengkapi LAMPIRAN yang di antaranya memuat Dilengkapi LAMPIRAN yang di antaranya memuat Tabel Ringkasan UKL & UPLTabel Ringkasan UKL & UPL

Memuat PERNYATAAN PEMRAKARSA untuk Memuat PERNYATAAN PEMRAKARSA untuk melaksanakan upaya pengelolaan dan pemantauan melaksanakan upaya pengelolaan dan pemantauan lingkungan dan ditandatangani oleh pemrakarsa di lingkungan dan ditandatangani oleh pemrakarsa di atas meterai yang cukup serta dibubuhi cap usaha atas meterai yang cukup serta dibubuhi cap usaha atau kegiatan yang bersangkutan.atau kegiatan yang bersangkutan.

FORMULIR ISIANFORMULIR ISIANPEDOMAN PELAKSANAAN UKL DAN UPLPEDOMAN PELAKSANAAN UKL DAN UPL

((PPeerrmen LH No men LH No 1313 Tahun 20 Tahun 20110)0)(1)(1)

I. DENTITAS PEMRAKARSA

1. Nama Perusahaan : .....................

2. Nama Pemrakarsa : .....................

3. Alamat Kantor : .....................

Nomor Telepon/Fax

II. RENCANA USAHA DAN/ATAU KEGIATAN 1. Nama Rencana Usaha : .…………………. dan/atau Kegiatan 2. Lokasi Rencana Usaha : ……………………

dan/atau Kegiatan

Keterangan:

Tuliskan lokasi rencana usaha dan/atau kegiatan, seperti antara lain: nama jalan, desa, kecamatan, kabupaten/kota dan propinsi tempat akan dilakukannya rencana usahan dan/atau kegiatan. Untuk kegiatan-kegiatan yang mempunyai skala usaha dan/atau kegiatan besar, seperti kegiatan pertambangan, perlu dilengkapi dengan peta lokasi kegiatan dengan skala yang memadai (1:50.000 bila ada) dan letak lokasi berdasarkan Garis Lintang dan Garis Bujur.

III. Skala Usaha dan/atau Kegiatan : ..................... (satuan)

Keterangan: Tuliskan ukuran luasan dan atau panjang dan/atau volumedan/atau kapasitas atau besaran lain yang

dapat digunakan untuk memberikan gambaran tentang

skala kegiatan. Sebagai contoh antara lain:

1. Bidang Industri: jenis dan kapasitas produksi, jumlah

bahan dan penolong, jumlah penggunaan energi dan

jumlah penggunaan air2. Bidang Pertambangan: luas lahan, cadangan dan

kualitas bahan tambang, panjang dan luas lintasan uji

seismik dan jumlah bahan peledak

3. Bidang Perhubungan : luas, panjang dan volume fasilitas perhubungan yang akan dibangun, kedalaman tambatan dan bobot kapal sandar dan ukuran-ukuran lain yang sesuai dengan bidang perhubungan

4. Bidang Pertanian: luas rencana usaha dan/atau kegiatan, kapasitas unit pengolahan, jumlah bahan dan penolong, jumlah penggunaanenergi dan jumlah penggunaan air

5. Bidang Pariwisata: luas lahan yang digunakan, luas fasiltas pariwisata yang akan dibangun, jumlah kamar, jumlah mesin laundry, jumlah hole, kapasitas tempat duduk tempat hiburan dan jumlah kursi restoran

IV. Garis Besar Komponen Rencana Usaha

dan/atau Kegiatan

Tuliskan komponen-komponen rencana usaha dan/atau kegiatan yang diyakini akan menimbulkan dampak terhadap lingkungan hidup.

Teknik penulisan dapat menggunakan uraian kegiatan pada setiap tahap pelaksanaan proyek, yakni tahap prakonstruksi, konstruksi, operasi dan pasca operasi atau dengan menguraikan komponen kegiatan berdasarkan proses mulai dari penanganan bahan baku, proses produksi, sampai dengan penanganan pasca produksi.

• Contoh: Kegiatan Peternakan

Tahap Prakonstruksi : a. Pembebasan lahan (jelaskan secara singkat luasan lahan yang

dibebaskan dan status tanah). b. dan lain lain…… Tahap Konstruksi: a. Pembukaan lahan (jelaskan secara singkat luasan lahan,

dan tehnik pembukaan lahan). b. Pembangunan kandang, kantor dan mess karyawan (jelaskan

luasan bangunan). c. dan lain-lain........ Tahap Operasi: a. Pemasukan ternak (tuliskan jumlah ternak yang akan

dimasukkan). b. Pemeliharaan ternak (jelaskan tahap-tahap pemeliharaan ternak

yang menimbulkan limbah, atau dampak terhadap lingkungan hidup).

c. dan lain-lain.........

(Catatan: Khusus untuk usaha dan/atau kegiatan yang berskala besar, seperti antara lain: industri kertas, tekstil dan sebagainya, lampirkan pula diagram alir proses yang disertai dengan keterangan keseimbangan bahan dan air (mass balance dan water balance)

V. Dampak Lingkungan Yang Akan Terjadi

SUMBER DAMPAK

JENIS DAMPAK

BESARAN DAMPAK

KETERANGAN

Tuliskan kegiatan yang menghasilkan dampak terhadap lingkunganContoh:Kegiatan peternakan pada tahap Operasi

Pemeliharaan ternak menimbulkan limbah berua:1. Limbah cair

2.Limbah padat (kotoran)

3.Limbah gas akibat pembakaran sisa makanan ternak

Tuliskan komponen lingungan yang akan mengalami perubahan akibat adanya sumber dampak

Terjadinya penurunan kualitas air sungai XZ akibat pembuangan limbah cair Terjadinya penurunan kualitas air sungai XZ akibat pembuangan limbah padat

Penurunan kualitas udara akibat pembakaran

Tuliskan ukuran yang dapat menyatakan besaran dampak

Limbah cair yang dihasilkan adalah 50 liter/hari

Limbah padat yang dihasilkan adalah 1,2 m3/ minggu

Tuliskan informasi lain yang perlu disampaikan untuk menjelaskan dampak lingkungan yang akan terjadi.

VI. Program Pengelolaan Dan Pemantauan Lingkungan

Uraikan secara jelas:1. Langkah-langkah untuk mencegah dan pengelola

termasuk upaya menangani dan menanggulangi keadaan darurat.

2. Kegiatan pemantauan yang dilakukan untuk mengetahui efektivitas pengelolaan dampak dan ketaatan terhadap peraturan dibidang lingungan hidup.

3. Tolok ukur yang digunakan untuk mengukur efektivitas pengelolaan lingkungan hidup dan ketaatan terhadap peraturan di bidang lingkungan hidup.

VII. Tanda Tangan Dan Cap

Setelah UKL dan UPL disusun dengan lengkap, pemrakarsa wajib menandatangani dan membubuhkan cap usaha dan/atayu kegiatan yang bersangkutan

FORMAT SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN LONGKUNGAN HIDUP (SPPL)

Lampiran: Permen LH No. 13 Tahun 2010

• Kami yang bertanda tangan di bawah ini:• Nama : .................................• Jabatan : .................................• Alamat : .................................• Nomor Telp : .................................

• Selaku penanggung jawab atas pengelolaan lingkungan dari:• Nama Perusahaan/Usaha : ...............................• Alamat Perusahaan/Usaha: ...............................• Nomor Telp Perusahaan : ...............................• Jenis Usaha/Sifat Usaha : ...............................• Kapasitas produksi : ...............................• Perizinan yang Dimiliki : ...............................• Keperluan : ...............................• Besarnya Modal : ...............................

Dengan ini menyatakan bahwa kami sanggup untuk:

1. Melaksanakan ketertiban umum dan senantiasa membina hubungan baik dengan tetangga sekitar.

2. Menjaga kesehatan, kebersihan dan keindahan di lingkungan usaha

3. Bertanggung jawab terhadap kerusakan dan/atau pencemaran lingkungan yang diakibatkan oleh usaha dan/atau kegiatan tersebut.

4. Bersedia dipantau dampak lingkungan dari usaha dan/atau kegiatannya oleh pejabat yang berwenang.

5. Menjaga kelestarian sumberdaya alam dan lingkungan hidup di lokasi dan di sekitar tempat usaha dan/atau kegiatan.

6. Apabila kami lalai untuk melaksanakan pernyataan pada angka 1 sampai angka 5 di atas, kami bersedia bertanggung jawab sesuai

dengan peraturan perundangan-undangan yang berlaku.

Keterangan:

a. Dampak lingkungan yang terjadi: 1. 2. 3. 4. dstb. Pengelolaan damp[ak l;ingkungan yang dilakukan: 1. 2. 3. 4. dst

SPPL ini berlaku sejak tanggal ditetapkan sampai dengan berakbhirnya usaha dan/atau kegiatan atau mengalami perubahan lokasi, desain, proses, bahan baku dan/atau bahan penilong

Tanggal, Bulan, Tahun Menyetujui Yang menyatakan Kepala Instansi Lingkungan Hidup Provinsi/Kabpaen/Kota Meterai Rp. 6.000,-

tanda tangan

dan cap perusahaan

N A M A N A M A( ........................................ ) ( ......................................) NIP. . . . . . . . . . .

Contoh Lain: Contoh Lain: Sistimatika Penulisan UKL-UPLSistimatika Penulisan UKL-UPL

(Lampiran I. Peraturan Gubernur DIY No 5 tahun 2005)(Lampiran I. Peraturan Gubernur DIY No 5 tahun 2005)

Kata PengantarKata PengantarSurat PernyataanSurat PernyataanDaftar IsiDaftar IsiDaftar GambarDaftar Gambar

BAB I. PENDAHULUANBAB I. PENDAHULUANA. Latar belakangA. Latar belakangB. Peraturan perundang-undangan yang melandasi B. Peraturan perundang-undangan yang melandasi

penyusunan UKL-UPLpenyusunan UKL-UPLC. Tujuan dan kegunaan kegiatanC. Tujuan dan kegunaan kegiatan

BAB II. URAIAN RENCANA KEGIATANBAB II. URAIAN RENCANA KEGIATAN2.1 Data umum perusahaan2.1 Data umum perusahaan2.2. Deskripsi rencana kegiatan2.2. Deskripsi rencana kegiatan2.3. Uraian rencana kegiatan2.3. Uraian rencana kegiatan 2.3.1. Tahap pra konstruski2.3.1. Tahap pra konstruski 2.3.2. Tahap konstruksi2.3.2. Tahap konstruksi 2.3.3. Tahap operasi2.3.3. Tahap operasi

lanjutanlanjutan

BAB III. RONA LINGKUNGAN HIDUPBAB III. RONA LINGKUNGAN HIDUP 3.1. Kondisi sekitar kegiatan3.1. Kondisi sekitar kegiatan 3.2. Keterkaitan dengan kegiatan lain.3.2. Keterkaitan dengan kegiatan lain.

BAB IV. DAMPAK YANG DIPERKIRAKAN AKAN MUNCULBAB IV. DAMPAK YANG DIPERKIRAKAN AKAN MUNCUL 4.1. Tahap pra-konstruksi4.1. Tahap pra-konstruksi 4.2. Tahap konstruksi4.2. Tahap konstruksi 4.3. Tahap operasi4.3. Tahap operasi

BAB V. UPAYA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN LINGKUNGANBAB V. UPAYA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN LINGKUNGAN 5.1. Upaya Pengelolaan Lingkungan5.1. Upaya Pengelolaan Lingkungan 5.2. Upaya Pemantauan Lingkungan5.2. Upaya Pemantauan Lingkungan

DAFTAR PUSTAKADAFTAR PUSTAKALAMPIRAN-LAMPIRANLAMPIRAN-LAMPIRAN

( Peta Lokasi, Matrik ringkasan UKL-UPL, Biodata penyusun UKL- ( Peta Lokasi, Matrik ringkasan UKL-UPL, Biodata penyusun UKL- UPL, Hasil analisis laboratorium, dan Rekomendasi/ Surat ijin UPL, Hasil analisis laboratorium, dan Rekomendasi/ Surat ijin terkait).terkait).

Tabel ... UPAYA PENGELOLAAN LINGKUNGAN (UKL)

NOJEN IS DAM PAK

SUM BER DAM PAK

KOMP LINGK.

TERKENA DAM PAK

TOLOK UKUR DAM PAK

TUJUAN PENGEL LINGK.

PENGELOLAAN LINGKUNGAN

BIAYA PENGEL LINGK.

ISANTANSI

UPAYA LOKASI PERIODEPELAKS

ANA PENGA

WASPELAPO

RAN

TAHAP PRA KONSTRUKSI

TAHAP KONSTRUKSI

TAHAP OPERASI

TAHAP PASCA OPERASI

Tabel. .... UPAYA PEMANTAUAN LINGKUNGAN (UPL)

No

JENIS DAM-PAK

SUM-BER DAM-

PAK

KOMP.LINGKUNGAN TERKENA DAMPAK

TO-LOK UKR DAM-PAK

PARAME TER LING

K YANG DIPANTAU

TUJUAN PEMANT

AUAN

METODE PAMANT

AUAN

LOKASI PEMANT

AUAN

WAKTU/FREKUN

SIPEMANT

AUAN

INSTANSI

PELAK SANA

PENGAWAS

PELAPORAN

TAHAP PRA KONSTRUKSI

TAHAP KONSTRUKSI

TAHAP OPERASI

TAHAP PASCA OPERASI