tedi fix

8
PraktikumPerkembanganHewan/2014/Kelompok1 Abstrak—Ikan Gatul (Poecilia reticulates) merupakan salah satu contoh Elasmobranchii yang mudah didapatkan. Ikan Gatul ini cukup berbeda dari ikan lainnya karena fertilisasinya secara internal. Hal tersebut terlihat dari ovarium ikan Gatul yang di dalamnya terdapt telur yang dibuahi. Telur yang telah dibuahi tersebut akan terus berkembang menjadi ikan Gatul muda di dalam kantung embrio induknya. Tahap embriologi pada Poecilia reticulatus terdiri atas morula, blastula, gastrula, neurulasi, dan organogenesis. Pembelahan Poecilia reticulatus hanya terjadi pada sebagian zigot yakni di daerah germinal disc. Terdapat pada telur megalecithal . Ini dinamakan pembelahan meroblastik. Tujuan dari pengamatan ini adalah diharapkan mahasiswa mampu menjelaskan tahapan perkembangan telur menjadi embrio pada ikan gatul (Poecillia reticulatus). Kata KunciIkan gatul, fertilisasi, megalechital , meroblastik. I. PENDAHULUAN kan Gatul (Poecilia reticulates) merupakan salah satu contoh Elasmobranchii yang mudah didapatkan. Ikan Gatul ini cukup berbeda dari ikan lainnya karena fertilisasinya secara internal. Hal tersebut terlihat dari ovarium ikan Gatul yang di dalamnya terdapt telur yang dibuahi. Telur yang telah dibuahi tersebut akan terus berkembang menjadi ikan Gatul muda di dalam kantung embrio induknya. Di dalam rongga ovarium terdapat berbagai fase perkembangan telur dan embrio, bahkan calin ikan gatul (Poecilia reticulates). Temuan ini sangat menarik, karena pada umumnya I embrio yang diperoleh diperoleh dari ikan yang melakukan fertilisasi secara eksternal. Poecilia reticulates atau Lebistes reticulates, merupakan ikan yang berasal dari Amerika Selatan. Sirip anal atau sirip pelvis ikan jantan berubah bentuk untuk menyalurkan mani ke tubuh ikan betina. Lebistes betina saat berkopulasi menunjukkan posisi tertentu, ini sebagian disebabkan oleh faktor-faktor internal dalam ikan betina dan sebagian oleh zat-zat yang disekresikan oleh ikan jantan [1]. Guatul (Poecilia reticulata), juga dikenal sebagai millionsfish, adalah salah satu spesies ikan air tawar yang paling populer di dunia. Merupakan bagian kecil dari famili Poecilidae (panjang ikan betina 4-6 cm, jantan 2½–3½ cm) dan seperti semua anggota famili-nya, ikan ini berkembang biak dengan melahirkan. Ikan ini dalam bahasa daerah disebut klataw. Poecillia reticulata merupakan jenis ikan yang mampu hidup dan beradaptasi di tempat yang telah tercemar (kotor). Selain itu, di India, Poecillia reticulata merupakan biokontrol yang efektif bagi perkembangan nyamuk, misanya Culex quinquefasciatus. Ikan gatul (Poecillia reticulata) merupakan predator bagi nyamuk-nyamuk di tempat-tempat kotor (misalnya : selokan) karena kotorannya mampu mematikan larva nyamuk [2]. Ada dua jenis fertilisasi, yaitu fertilisasi eksternal dan fertilisasi internal. Fertilisasi eksternal terjadi di luar tubuh, sedangkan fertilisasi internal terjadi di dalam tubuh. Pada kebanyakan fertilisasi, bagian kepala spermatozoa masuk ke bagian tengah sel telur (miedle Perkembangan Telur dan Embrio Ikan Gatul (Poecilia reticulata) Tedi Irawan Pratama (1513100022) Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Jl. Arief Rahman Hakim, Surabaya 60111 Indonesia e-mail: [email protected] 1

Upload: tedy-irawan

Post on 27-Sep-2015

249 views

Category:

Documents


12 download

DESCRIPTION

biologi

TRANSCRIPT

5PraktikumPerkembanganHewan/2014/Kelompok1

Perkembangan Telur dan Embrio Ikan Gatul (Poecilia reticulata)Tedi Irawan Pratama (1513100022) Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)Jl. Arief Rahman Hakim, Surabaya 60111 Indonesiae-mail: [email protected] Gatul (Poecilia reticulates) merupakan salah satu contoh Elasmobranchii yang mudah didapatkan. Ikan Gatul ini cukup berbeda dari ikan lainnya karena fertilisasinya secara internal. Hal tersebut terlihat dari ovarium ikan Gatul yang di dalamnya terdapt telur yang dibuahi. Telur yang telah dibuahi tersebut akan terus berkembang menjadi ikan Gatul muda di dalam kantung embrio induknya. Tahap embriologi pada Poecilia reticulatus terdiri atas morula, blastula, gastrula, neurulasi, dan organogenesis. Pembelahan Poecilia reticulatus hanya terjadi pada sebagian zigot yakni di daerah germinal disc. Terdapat pada telur megalecithal. Ini dinamakan pembelahan meroblastik. Tujuan dari pengamatan ini adalah diharapkan mahasiswa mampu menjelaskan tahapan perkembangan telur menjadi embrio pada ikan gatul (Poecillia reticulatus).Kata Kunci Ikan gatul, fertilisasi, megalechital, meroblastik.I. PENDAHULUANI

kan Gatul (Poecilia reticulates) merupakan salah satu contoh Elasmobranchii yang mudah didapatkan. Ikan Gatul ini cukup berbeda dari ikan lainnya karena fertilisasinya secara internal. Hal tersebut terlihat dari ovarium ikan Gatul yang di dalamnya terdapt telur yang dibuahi. Telur yang telah dibuahi tersebut akan terus berkembang menjadi ikan Gatul muda di dalam kantung embrio induknya. Di dalam rongga ovarium terdapat berbagai fase perkembangan telur dan embrio, bahkan calin ikan gatul (Poecilia reticulates). Temuan ini sangat menarik, karena pada umumnya embrio yang diperoleh diperoleh dari ikan yang melakukan fertilisasi secara eksternal. Poecilia reticulates atau Lebistes reticulates, merupakan ikan yang berasal dari Amerika Selatan. Sirip anal atau sirip pelvis ikan jantan berubah bentuk untuk menyalurkan mani ke tubuh ikan betina. Lebistes betina saat berkopulasi menunjukkan posisi tertentu, ini sebagian disebabkan oleh faktor-faktor internal dalam ikan betina dan sebagian oleh zat-zat yang disekresikan oleh ikan jantan [1].Guatul (Poecilia reticulata), juga dikenal sebagai millionsfish, adalah salah satu spesies ikan air tawar yang paling populer di dunia. Merupakan bagian kecil dari famili Poecilidae (panjang ikan betina 4-6 cm, jantan 23 cm) dan seperti semua anggota famili-nya, ikan ini berkembang biak dengan melahirkan. Ikan ini dalam bahasa daerah disebut klataw.Poecillia reticulata merupakan jenis ikan yang mampu hidup dan beradaptasi di tempat yang telah tercemar (kotor). Selain itu, di India, Poecillia reticulata merupakan biokontrol yang efektif bagi perkembangan nyamuk, misanya Culex quinquefasciatus. Ikan gatul (Poecillia reticulata) merupakan predator bagi nyamuk-nyamuk di tempat-tempat kotor (misalnya : selokan) karena kotorannya mampu mematikan larva nyamuk [2].Ada dua jenis fertilisasi, yaitu fertilisasi eksternal dan fertilisasi internal. Fertilisasi eksternal terjadi di luar tubuh, sedangkan fertilisasi internal terjadi di dalam tubuh. Pada kebanyakan fertilisasi, bagian kepala spermatozoa masuk ke bagian tengah sel telur (miedle piece). Terjadi penggabungan inti dan sitoplasma. Sitoplasma spermatozoon sangat sedikit melebur dengan ooplasma yang dapat menyebebkan perubahan fisiologis untuk menunjang proses fertilisasi. Setelah inti spermatozoon di dalam telur menjadi besar, kromosomnya bergabung dengan sel telur. Terjadi pembelahan mitosis dengan terbentuknya amphiaster pembelahan yang timbul dari bagian tengah spermatozoon [3].Setelah inti spermatozoon di dalam telur menjadi besar dan kromosom bergabung dengan kromosom telur. Pembelahan mitosis terjadi dengan terbentuknya amphiaster pembelahan yang timbul dari bagian tengah spermatozoon ( middle piece ) [3]. HoloblastikPembelahan mengenai seluruh daerah zygot. Terdapat pada telur homolecithal dan mediolecithal. Holoblastik dibedakan atas holoblastik teratur dan holoblastik tak teratur. Holoblastik teratur terdapat pada bintang laut (Asterias), amphioxus, dan katak (Anura). Disebut teratur karena pembelahan secara teratur dilihat dari bidang pembelahanmaupun waktu tahap-tahap pembelahan itu. Holoblastik tak teratur terdapat pada mamalia (metatheria dan eutharia). Bidang dan waktu pembelahan tak sama dan tak serentak terjadi pada berbagai daerah zigot. Meroblastik pembelahan hanya terjadi pada sebagian zygot yakni di daerah germinal disc. Terdapat pada telur megalecithal. Perantaraan holoblastik dan meroblastik pembelahan yang tak seluruhnya mencapai ujung daerah kutub vegetal. Terdapat pada telur megalecithal yang berlapisan yolk yang tebalnya sedang, terdapat pada ganoid dan dipnoid [1]Sel telur yang telah dibuahi akan mengalami serangkaian proses pembelahan menjadi sel-sel yang lebih kecil disebut blastomer. Setiap sel anak akan memperoleh jumlah kromosom yamg sama dengan jumlah kromosom sel induk. Sejumlah blastomer menyusun struktur seperti bola berongga disebut morula [1].ikan Gatul jantan memiliki warna pada badannya yang menutupi hampir seluruh bagian badannya, modifikasi dari sirip anal menjadi gonopodium, dan bentuk ekor yang panjang dan lebar. Sedangkan ciri sekunder ikan Gatul betina adalah warna hanya ada pada bagian ekor dan sidkit pada pangkal ekornya, memiliki perut yang lebih besar, sirip ekor tidak panjang, dan lebar. Ciri kelamin primer pada jantan memiki 2 lubang dibawah perutnya, sedangkan pada betina memiliki 3 lubang di bawah perutnya [4].Praktikum yang berjudul Perkembangan Telur dan Embrio Ikan Gatul bertujuan untuk mempunyai kemampuan untuk menjelaskan tahapan perkembangan telur menjadi embrio dari ikan Gatul.Ikan Gatul (Poecilia reticulates) merupakan salah satu contoh Elasmobranchii yang mudah didapatkan. Ikan Gatul ini cukup berbeda dari ikan lainnya karena fertilisasinya secara internal. Hal tersebut terlihat dari ovarium ikan Gatul yang di dalamnya terdapt telur yang dibuahi. Telur yang telah dibuahi tersebut akan terus berkembang menjadi ikan Gatul muda di dalam kantung embrio induknya. Di dalam rongga ovarium terdapat berbagai fase perkembangan telur dan embrio, bahkan calin ikan gatul (Poecilia reticulates). Temuan ini sangat menarik, karena pada umumnya embrio yang diperoleh diperoleh dari ikan yang melakukan fertilisasi secara eksternal. Poecilia reticulates atau Lebistes reticulates, merupakan ikan yang berasal dari Amerika Selatan. Sirip anal atau sirip pelvis ikan jantan berubah bentuk untuk menyalurkan mani ke tubuh ikan betina. Lebistes betina saat berkopulasi menunjukkan posisi tertentu, ini sebagian disebabkan oleh faktor-faktor internal dalam ikan betina dan sebagian oleh zat-zat yang disekresikan oleh ikan jantan [1].Praktikum yang berjudul Perkembangan Telur dan Embrio Ikan Gatul akan mengamati satu per satu telur dan perkembangan embrio yang terdapat di dalam kantung embrio ikan betina. Ikan jantan dapat dibedakan dari ikan betina dengan melihat ciri-ciri morfologinya. Ikan jantan Gatul bertubuh ramping dan terdapat sedikit warna merah di bagian dorsalnya. Ikan betina Gatul bertubuh lebih besar dan berwarna lebih gelapII. MetodologiA. Waktu dan TempatPengambilan data pengamata dilakukan pada tanggal 14 Oktober 2014 pukul 08.00 WIB di laboratorum Zoologi jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

B. Alat dan BahanAlat dan bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah cawan Petri, kaca objek, pinzet, tissu,gelas arloji,mikroskop compound, air, papan bedah, pipet tetes, ikan gatul betina (Poecilia reticulata). C. Cara KerjaPenelitian ini menggunakan ikan gatul (Poecilia reticulata) yang digunakan embrionya untuk diamati. Di tangkap Ikan gatul (Poecilia reticulata) dengan menjaring di sunga. Di ambil Embrio ikan gatul dengan cara meletakkan ikan gatul (Poecilia reticulata) di atas papan bedah , lalu di jepit kepala sampai badan dari ikan gatul (Poecilia reticulata) dengan pinset. Di bedah bagian bawah abdomen ikan gatul dengan silet dan diambil embrionya. Di pindahkan Embrio ikan gatul yang telah diambil ke cawan petri untuk dipisahkan. Di letakkan embrio atau telur yang telah terpisah di kaca objek lalu ditetesi dengan air menggunakan pipet. Di amati embrio atau telur ikan gatul dengan mikroskop compound. Di ambil gambar pada embrio atau telur ikan gatul yang nampak pada mikroskop dengan perbesaran tertentu.III. hasil dan pembahasan

Bentukan telur yang belum dibuahi berbentuk bulat, dengan warna kuning tua tanpa noda hitam diliputi selaput berupa lendir, memiliki kutub vegetal dan animal, bagian kuning telur menjadi bagian ventral tubuh embrio, memiliki polaritas dan bentuk bilaterl simetri. Pada preparat yang diperoleh pada pembedahan pertama dan yang terakhir didapati bentukan seperti ini. Fase morula merupakan zigot yang membelah berulang kali sampai terdiri dari berpuluh sel kecil , yang disebut blastomere [1].(dokumentasi pribadi, 2014).

Stadium blastula merupakan kelanjutan dari morula. Stadium blastula dimulai sejak pembelahan ke-8 atau 128 sel sampai pada memasuki stadium gastrula ( 256 sel keatas ). Pada stadium antara 32-64 sel, blastodermnya berbentuk seperti mangkuk terbalik. Sel yang menempel kuning telur membuat penjuluran plasma ke bagian dalam sehingga seperti lapisan di bawah mangkuk terbalik. Lapisan itu dinamakan periblast atau tropoblast yang erat hubungannya dengan substansi kuning telur. Rongga yang ada di dalamnya dinamakan blastocoel. Stadium demikian dinamakan stadium blastula awal [4]. (dokumentasi pribadi, 2014).Pada tingkat blastula terbentuk 2 lapis benih yaitu epiblast (sebagian besar bakal jadi ektoderm) dan hypoblast (bakal jadi endoderm), pada gastrula 2 lapis benih tersebut menjadi 3 lapis yaitu ektoderm, endoderm dan mesoderm. Selain itu gastrula dapat dibedakan menjadi 2 macam yaitu gastrula bundar dan gepeng [5].Gastrulasi adalah proses pembentukan germ layer yaitu ektoderm, endoderm dan mesoderm. Dalam proses ini blastula berkembang menjadi gastrula. Semua bakal daun kecambah tersebut ada dipermukaan blastula. Dalam proses pembentukan gastrula terjadi pemindahan bakal daun kecambah yang semula ada dipermukaan menuju tempat definitif di bagian dalam yaitu, bakal entoderm, bakal ektoderm daun neural dan bakal mesoderm yang menyelip diantara ektoderm umum dan entoderm. (dokumentasi pribadi, 2014).Cara perpindahan bakal daun kecambah ini ada 2 macam, yaitu: epiboli dan emboli. epiboli adalah pergerakan disepanjang sumbu anterior-posterior dan meluas ke perifer atau divergensi. Pergerakan emboli meliputi: involusi atau melekuk ke dalam; invaginasi melekuk dan melipat kedalam; evaginasi adalah kebalikan invaginasi; divergensi atau memancar; konvergensi atau memfokus; poliinvaginasi, delaminasi yaitu gerakan memisahkan diri sekelompok sel dari kelompok asalnya. Emboli mencakup pemanjangan dan perluasan serta penyempitan blastopor yaitu lubang arkhenteron yang disebut mulut primitif. Epiboli mencakup pergerakan bakal epidermis dan bakal daun neural [6].Ikan gatul yang berada pada fase neurula, ciri-cirinya adalah terdapat suatu bentukan seperti kepala dan ekor, terdapat yolk, dan terbentuk notochord. (dokumentasi pribadi, 2014).Neurulasi merupakan proses pembentukan bumbung neural dari embrio. Proses ini diawali dengan hubungan dorsal blastophore lips dan ventral blastophore lips, sehingga terbentuk suatu keping neural. Setelah itu terbentuklah lipatan neural yang nantinya akan berkembang dan membentuk suatu bumbung neural [5].

Organogenesis atau morfogenesis adalah embryo bentuk primitive yang berubah menjadi bentuk yang lebih definitive dan memmiliki bentuk dan rupa yang spesifik dalam suatu spesies. Organogensisi dimulai akhir minggu ke 3 dan berakhir pada akhir minggu ke 8. Dengan berakhirnya organogenesis maka cirri-ciri eksternal dan system organ utama sudah terbentuk yang selanjutnya embryo disebut fetus [7]. (dokumentasi pribadi, 2014).Organogenesis disebut juga morphogenesis. Embrio bentuk primitif tumbuh menjadi bentuk definitif, dan memiliki bentuk dan rupa yang spesifik bagi keluarga hewan dalam satu spesies. Organogenesis merupakan gabungan 2 periode yaitu pertumbuhan antara dan pertumbuhan akhir. Pada periode pertumbuhan antara atau transisi terjadi transformasi dan differensiasi bagian-bagian tubuh embrio dari bentuk primitif sehingga menjadi bentuk definitif. Pada periode ini embrio akan memiliki bentuk yang khusus bagi suatu spesies. Sedangkan pada periode pertumbuhan akhir, penyelesaian secara halus bentuk definitif itu sehingga menjadi ciri sesuatu individu. Pada periode ini embrio mengalami penyelesaian pertumbuhan jenis kelamin, watak (karakter fisik dan psikis), serta roman atau wajah yang khusus bagi setiap individu [1].Pad ikan Gatul jantan perbedaan ysng paling jelas pada morfologinya, mulai dari ukuran tubuh yang berbeda. Pada betina ukuran tubuhnya lebih besar sedangkan pada jantan ukuran tubuh relatif kecil, selain itu pada ikan gatul jantan terdapat warna merah pada sirip anal, sedangkan pada betina sirip analnya berwarna bening dan sebagian berwarna coklat. ikan Gatul jantan memiliki warna pada badannya yang menutupi hampir seluruh bagian badannya, modifikasi dari sirip anal menjadi gonopodium, dan bentuk ekor yang panjang dan lebar. Sedangkan ciri sekunder ikan Gatul betina adalah warna hanya ada pada bagian ekor dan sidkit pada pangkal ekornya, memiliki perut yang lebih besar, sirip ekor tidak panjang, dan lebar. Ciri kelamin primer pada jantan memiki 2 lubang dibawah perutnya, sedangkan pada betina memiliki 3 lubang di bawah perutnya [4].Pada umunya ikan mengalami fertilisasi eksternal namun, tidak untuk ikan Gatul yang mengalami fertilisasi internal . Pada kebanyakan fertilisasi, bagian kepala spermatozoa masuk ke bagian tengah sel telur (miedle piece). Terjadi penggabungan inti dan sitoplasma. Sitoplasma spermatozoon sangat sedikit melebur dengan ooplasma yang dapat menyebebkan perubahan fisiologis untuk menunjang proses fertilisasi. Setelah inti spermatozoon di dalam telur menjadi besar, kromosomnya bergabung dengan sel telur. Terjadi pembelahan mitosis dengan terbentuknya amphiaster pembelahan yang timbul dari bagian tengah spermatozoon [4].Telur ikan merupakan kelompok megalecithal atau disebut juga telolecithal. Deutoplasma atau yolk banyak sekali, mengisi hampir semua bagian telur; sedangkan inti dan sedikit sitoplasma menempati hanya pada daerah di puncak polus animalis. Dalam satu tingkat kematangan gonad, komposisi telur yang dikandung ovarium tidak homogen melainkan terdiri dari beberapa macam tingkat telur. Komposisi telur ada korelasinya dengan frekuensi, lama musim pemijahan, dan pengaruh lingkungan [8]. [8].IV. KESIMPULAN/RINGKASANPada praktikum ini didapatkan kesimpulan yaitu tipe pembelahan sel telur Poecillia reticulatus adalah meroblastik dan tipe telurnya adalah megalechital. Tahapan embriologi pada Poecillia reticulatus adalah morula, blastula, gastrula, neurulasi, dan organogenesis. Tipe fertilisasi ikan ini termasuk fertilisasi internal.

DAFTAR PUSTAKA[1] [1] Yatim, W. 1994. Reproduksi dan Embriologi. Tarsito: Bandung.[2] [2] Manna , Barnali , (2008), Vulnerability of the Mosquito Larvae to The Guppies(Poecilia reticulata) in The Presence of Alternative Preys , University of Burdwan : Burdwan , India.

[3] [3] Nurhayati, Awik Pudji Diah. 2004. Perkembangan Hewan. Program Studi Biologi, ITS: Surabaya

[4] [4] Sarida, Munti., Tarsim, Epro Barades. 2010. Penggunaan Madu dalam Produksi Ikan Guppy Jantan (Poecillia reticulata). Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur pp. 831-836

[5] [5] Bavelender. (1988) . Dasar- Dasar Histologi. Erlangga. Jakarta.

[6] [6] Sukra, Yuhara, (2000), Wawasan Ilmu Pengetahuan Embrio : Benih Masa Depan, Direktorat Jendral Departemen Pendidikan Nasional : Jakarta[7] [7] Tenzer, A dkk. (2000). Petunjuk Praktikum Perkembangan Hewan.JICA UM Malang : Malang[8] [8] Diana. Erlis. 2007. Tingkah Kematangan Gonad Ikan Wader (Rasbora argyrotaenia) di Sekitar Mata AirPonggok, Klaten, Jawa Tengah. FMIPA. Universitas Sebelas Maret : SurakartaLampiran

Foto Pengamatan

No.Foto PengamatanFoto LiteraturKeterangan

1.

1. Ikan gatul betina

2.

1. Ikan gatul jantan

3.Morula

Perbesaran 40X

Terbentuk epiblas pada embrio

4.Blastula

Perbesaran 40X

Mulai terbentuknya blastocole

5.Gastrula

Perbesaran 40X

Terbentunya lapisan eksoderm, mesoderm dan endoderm

67Neurolasi

Perbesaran 40XOrganogenesis

Perbesaran 40x

Proses terbentuknya bumbung neural dari embrioEmbrio

Terbentuk hampir sempurna

Namun masih

Ada banyak

yolk

Skema Kerja

Diambil Poecillia reticulatus di parit sekitar ITS

Disediakan alat dan bahan

Diambil ikan betina yang kecil dan diletakkan dipapan seksi, dibedah bagian perutnya

Dibuka bagian perutnya, dikeluarkan ovariumnya

Diletakkan pada kaca obyek dan ditetesi dengan sedikit air

Diamati dengan mikroskop

1. Interpretasi ciri-ciri telur dalam fase morula, blastula, gastrula dan neurulasi !

fase morula : pembelahan sel yang terjadi setelah sel berjumlah 32 sel dan berakhir bila sel sudah menghasilkan sejumlah blastomer yang berukuran sama akan tetapi ukurannya lebih kecil.Sel tersebut memadat untuk menjadiblastodik kecil yang membentuk dua lapisan sel. Pada saat ini ukuran sel mulaiberagam. Sel membelah secara melintang dan mulai membentuk formasi lapisan kedua secara samar pada kutup anima. Stadium morula berakhir apabilapembelahan sel sudah menghasilkan blastomer. Blastomer kemudian memadat menjadi blastodisk kecil membentuk dua lapis sel. fase blastula : telur terbentuk seperti bola berongga dengan rongga disebut blastocoel, terdapat 2 kutub animal dan vegetal, kutub animal memiliki sel-sel yang lebih kecil disebut mikromer, sedangkan sel-sel di kutub vegetal disebut makromer. Akan tetapi ukuran blastula tidak ikut membesar dengan adanya rongga tetapi blastomer bagian dalam rontok

fase gastrula : sel-sel talah menempatkan dirinya sesuai bakal yang dibawanya sehingga termentuk lapisan ektoderm, endoderm, dan mesoderm. Selain itu, pada gastrula akhir terjadi pelekukan akibat aktivitas seperti involusi, invaginasi, epiboli dan emboli

fase neurulasi : sel-sel sudah mulai berkembang dan terdapat penonjolan dibagian dorsal akibat pembentukan lempeng-lempeng neural

2. Tabel ciri-ciri perkembangan telur mulai dari yang belum dibuahi !

3. Tabel ciri-ciri perkembangan embrio !

4. Diskusi dari hasil temuan perkembangan telur !

fase apa saja yang terdapat pada perkembangan embrio ciri khusus dari tiap fase perkembangan embrio apa saja peristiwa perkembangan embrio ini terjadi5. Beberapa diskusi dari hasil temuan perkembangan embrio-fase apa saja yang terdapat pada perkembangan embrio

-apa inti dari perkembangan embrio ini terjadi-kondisi apa sajakah yang dipersiapkan untuk menjaga keselamatan embrio peda saat mulai berkembang sampai melahirkan

6. Simpulan temuan tentang perkembangan telur !

Pada perkembangan telur dapat dibuat simpulan yaitu setelah terbentuk zigot maka telur mengalami beberapa perkembangan antara lain :

fase morula : telur terus membelah secara berulang-ulang dan melalui berbagai bidang pembelahan sehingga terbentuk suatu bola padat yang pejal

fase blastula : telur terus membelah dan sel-sel di bagian dalam rontok membentuk blastocoel sehingga terbentuk bola padat berongga

fase gastrula : telur mengalami berbagai perpindahan sel menuju tempatnya masing-masing sesuai bakal alat yang dibawanya membentuk 3 lapis benih serta terjadi pelekukan akibat aktivitas pada fase gastrula ini

fase neurulasi : telur berbentuk agak memanjang dengan penonjolan pada daerah dorsal akobat lempeng-lempeng neural

7. Simpulan temuan tentang perkembangan embrio !

Pada perkembangan embrio dapat dibuat simpulkan :

perkembangan embrio merupakan kelanjutan dari perkembangan telur dengan terjadinya perkembangan bakal alat pada fase gastrula dengan pembentukan alat-alat tubuh

perkembangan embrio pada akhir juga mempersiapkan beberapa kondisi untuk menjaga keamanan dan kenyamanan embrio dalam berkembang dan mempersiapkan kelahiran fetus yang terbentuk dari perkembangan embrio

Poecilia reticulatus

Hasil