tata kelola perusahaan dan kepatuhan€¦ · kerangka kerja coso dan asean corporate governance ......

50 51PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. PT Bank Danamon Indonesia, Tbk.Laporan Keberlanjutan 2014 2014 Sustainability Report

Tata Kelola Perusahaan dan KepatuhanCorporate Governance & Compliance

“Penjual Canang di Pasar Badung“ – i wayan BuDiaRTa aRyawanBranch support Bali nusraFinalis Lomba Foto Danamon 2014


Danamon berkomitmen dalam mencapai keberhasilan jangka panjang untuk bisnis kami dengan menjadi bank terbaik bagi nasabah dan menghasilkan keuntungan yang stabil dan berkelanjutan bagi pemangku kepentingan serta mampu memberikan nilai lebih bagi seluruh para pemangku kepentingan. Danamon mengakui bahwa standar tinggi tata kelola perusahaan dan kepatuhan pada hukum dan perundang-undangan merupakan strategi utama untuk mencapai hal ini.Danamon is committed in achieving long term success for our business by being the best bank for customers and generating stable and sustainable returns for shareholders and creating value for all stakeholders. Danamon acknowledges that high standards of corporate governance and full compliance to law and regulation is a fundamental strategy to achieve this.

Tentang Laporan Keberlanjutan Danamon

About Danamon Sustainability Report

Laporan ManajemenManagement Report

Profil DanamonDanamon Profile

Pendekatan Menuju Keberlanjutan

Our Approach Toward Sustainability


Mempertahankan Kode Etik [G4-15][G4-56]Tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance/GCG) sangat penting bagi Danamon dalam mewujudkan visi yang strategis untuk menjadi mitra yang amanah dan profesional bagi para pemangku kepentingan. Danamon percaya bahwa tata kelola perusahaan yang memenuhi standar internasional yang tinggi secara signifikan meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada Bank.

Transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi, dan keadilan/kesetaraan merupakan prinsip tata kelola perusahaan Danamon. Unsur-unsur ini memastikan bahwa kontrol dan pengawasan yang diperlukan untuk manajemen risiko yang efektif, sesuai dengan semua hukum dan peraturan yang relevan, dan pengungkapan informasi yang akurat dan lengkap kepada public/pasar berfungsi dengan baik.

Danamon merupakan perusahaan terbuka, yang harus mematuhi Undang-Undang Perseroan Terbatas, regulasi Bank Indonesia, Pasar Modal dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), International Finance Standard (IFRS), Standar Akunting Keuangan Indonesia, Standar Internasional untuk Praktik Profesional Internal Audit, Kerangka Kerja COSO dan ASEAN Corporate Governance Scorecard. Kami terus mengadopsi pentingnya struktur tata kelola yang transparan dan dengan bangga dapat menyatakan bahwa Danamon telah menerapkan prinsip-prinsip yang berlaku dan praktik terbaik.

Maintaining Ethical Conduct [G4-15][G4-56]Good corporate governance (GCG) is critical for us to realize our strategic vision to be a trustful and professional partner for all of our stakeholder. Danamon believes that corporate governance codes that meet high international standards significantly boost confidence and the public’s trust to the Bank.

Transparency, accountability, responsibility, independency, and fairness are principles of Danamon’s corporate governance. These key elements ensure that the controls and oversight necessary for effective risk management, compliance with all relevant law and regulations, and accurate and complete disclosure of information to the market are in place and functioning well.

Danamon is a listed company, which is required to adhere to Limited Liability Company Law, the regulations of Bank Indonesia, Capital Market and Financial Institution Supervisory Board (OJK), International Financial Standards (IFRS), Indonesian Financial Accounting Standards, International Standards for the Professional Practice of Internal Audit, COSO Framework and ASEAN corporate governance Scorecard. We continue to adopt importance to a transparent governance structure and are pleased to confirm that Danamon has implemented the applicable principles and best practice.

Tata Kelola Perusahaan dan Kepatuhan

Corporate Governance and Compliance

Pelanggan dan Pangsa Pasar

Customer and Marketplace

Pengalaman Bekerja yang Berharga

Valuable Employee Experience

Tanggung Jawab SosialSocial Responsibility

Pelestarian LingkunganEnvironmental Stewardship


Danamon meninjau praktik tata kelola perusahaan yang diterapkan dan berusaha untuk memenuhi persyaratan yang relevan dari praktik terbaik tata kelola perusahaan internasional dan nasional dari waktu ke waktu. Pihak Bank melakukan penilaian internal dan eksternal untuk memantau pelaksanaan GCG dari lima prinsip GCG kami. Selain itu, kami melaporkan dan menerbitkan Laporan Tahunan dan Laporan Keberlanjutan yang komprehensif. Danamon senantiasa berusaha untuk patuh pada dan memenuhi standar tata kelola nasional, regional dan internasional melalui laporan yang diterbitkan secara transparan.

Kerangka Kerja Tata Kelola [G4-34]Kerangka kerja tata kelola perusahaan Danamon telah dirancang untuk mencapai sukses jangka panjang dengan menjadi bank terbaik bagi nasabah dan menghasilkan keuntungan yang berkelanjutan bagi para pemegang saham. Bagan berikut menetapkan kerangka tata kelola Perusahaan:

Danamon reviews the corporate governance practices as adopted and strives to comply with the relevant requirements of international and local corporate governance best practices from time to time. The Bank conducted internal and external assessments to monitor GCG implementation of our five GCG principles. Furthermore, we reported and published comprehensive Annual Report and Sustainability Report. The Bank strives to demonstrate its compliance with national, regional and international governance standards through the transparent published report.

Corporate Governance Framework [G4-34]Danamon’s corporate governance framework has been designed to achieve long term success by being the best bank for customers and generating sustainable returns for shareholders. The following chart sets out the Company’s corporate governance framework:








Preventing Fraud and Corruption [G4-14][G4-SO3][G4-SO4]The financial sector, wherever it operates across the globe, has always been subject to strict regulation because of its social and economic role. Financial institutions such as the Danamon have long been familiar with the principles of good corporate governance. Our Compliance Standards provide the basis for understanding what is expected of you while servicing our clients. Danamon believes a strong compliance culture underpins our business success. Compliance is the responsibility of us all individually.

Pencegahan Penipuan dan Korupsi [G4-14][G4-SO3][G4-SO4]Mengingat peran sosial dan ekonomi yang signifikan, kepatuhan pada peraturan merupakan hal yang wajib bagi sektor keuangan mana pun di seluruh dunia. Semenjak awal kami beroperasi, Danamon sebagai lembaga keuangan telah mengintegrasikan prinsip-prinsip Good Corporate Governance. Standar Kepatuhan ini menjadi dasar dalam produk dan layanan yang kami berikan kepada nasabah. Danamon percaya budaya kepatuhan yang kuat akan memberikan kekuatan untuk mencapai keberhasillan usaha. Dan kami menyadari bahwa kepatuhan adalah tanggung jawab setiap individu di Danamon.

Pengendalian internal

Internal Control

Danamon access Center

Manajemen RisikoRisk

Management

Hukum & Kepatuhan

Law & Compliance

Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

CSR uKPn

investor Relations & FaT

Investor Relations & FATv

RuPSAGMS

Organ pendukung danamondanamon supporting Organs

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Komite auditAudit Committee

Komite Pemantau RisikoRisk Monitoring Committee

Komite Corporate GovernanceCorporate Governance Committee

Komite Remunerasi & nominasiRemuneration & Nomination

Committee

DireksiBoard of Directors

Komite Sumber Daya ManusiaHuman Resource Committee

Komite Manajemen RisikoRisk Management Committee

Komite asset & LiabilityAsset & Liability Committee

Komite Pengarah Teknologi informasi

Information Technology Committee

Komite FraudFraud Committee

Komite KepatuhanCompliance Committee

Komite Manajemen ModalCapital Management Committee

Komite Manajemen Risiko Operasional

Operational Risk Management Committee

Verifikasi & ValidasiCheck & Balances

SKai










Isu penting dari budaya kepatuhan di bank adalah penipuan dan korupsi. Danamon telah mengembangkan program “zero tolerance for fraud.” Strategi Anti-Fraud Danamon mencakup proses-proses yang saling berkaitan, yaitu tahap Pencegahan Penipuan, Deteksi, Investigasi dan Pencegahan. Program ini telah sepenuhnya disosialisasikan kepada seluruh karyawan di semua unit bisnis dan daerah operasional. Setiap tuduhan dan laporan kasus diselidiki secara menyeluruh dan personil yang terkait akan di disiplinkan sesuai dengan peraturan dan kebijakan Perusahaan.

Dalam rangka meningkatkan efektivitas sistem pemantauan penipuan dan implementasi GCG, Danamon telah membentuk sistem pelaporan pelanggaran yang mendorong pengungkapan dan pelaporan fraud.

Whistleblowing ChannelsFax: +62 21 25505950Email: [email protected]: [email protected]

Sistem whistleblowing ini sebagai bentuk komitmen Danamon untuk memperkuat integritas, memerangi korupsi dan pelanggaran terkait lainnya. Kebijakan ini mengatur kondisi dan prosedur untuk investigasi dugaan korupsi, penipuan dan setiap pelanggaran lainnya termasuk tindakan seperti yang melibatkan Personil Bank dan/atau Proyek Bank serta tindakan yang mencederai operasional dan misi Bank.

Melalui mekanisme ini setiap orang dapat melaporkan dugaan pelanggaran secara rahasia melalui media elektronik seperti email, surat atau secara langsung melalui diskusi tertutup. Danamon juga telah memiliki sebuah sistem Live-Chat yang memungkinkan karyawan untuk bertanya, mengirimkan kritik, pengaduan atau melaporkan langsung kepada Direksi.

Kasus yang dilaporkan melalui mekanisme whistleblowing sepanjang tahun 2014 adalah sebagai berikut: [G4-SO5]

LOB/Subsidiaries

Jumlah Pengaduan yang

masukReports Received

Status Pengaduan Report Follow Up StatusKasus yang

SelesaiTotal Closed

Telah Selesai Case Closed Dalam Proses investigasi

Investigation in ProcessTerbukti Proven as Fraud

Tidak Terbukti Not Proven as Fraud

Danamon 108 54 7 47 54Danamon - unit usaha Syariah - - - - -anak Perusahaan Subsidiaries 20 17 15 2 3Jumlah Total 128 71 22 49 57

Important issues of compliance culture in bank are fraud and corruption. The Bank has been seriously developing a program based on the principle of “zero tolerance for fraud.” Danamon’s Anti Fraud strategy stretches over a number of interrelated processes, namely Fraud Prevention, Detection, Investigation and Deterrence stages. This program has been fully socialized to all employees across all business units and operational regions. Every allegation and reported cases will be thoroughly investigated and related personnel were disciplined in accordance with the regulations and Company policy.

In order to increase the effectiveness of the fraud monitoring system and GCG implementation, Danamon has instituted a whistleblowing system, encouraging the disclosure and reporting of fraud.

Whistleblowing ChannelsFax: +62 21 25505950Email: [email protected]: [email protected]

This whistleblowing system is in furtherance of the Danamon’s desire to strengthen our system of integrity and the fight against corruption and related offences. The Policy sets forth the conditions and procedures for investigations of allegations of corruption, fraud and any other misconduct including such acts that involve Bank Personnel and/or Bank Projects as well as actions that undermine operations and mission of the Bank.

Through this mechanism everyone may report such misconduct confidentially through electronic media such as email, through letters or directly through a closed discussion. Danamon has also established a Live-Chat system that enables employees to ask for or submit feedback, complaints or reports directly to the Directors.

Reported cases through whistleblowing mechanism in 2014 as follows: [G4-SO5]








Selain itu, kami memantau dengan seksama setiap risiko internal fraud di operasional kami. Jumlah kasus fraud yang terjadi sepanjang 2014 dijelaskan dalam ilustrasi berikut: [G4-SO3]

Internal Fraud

Jumlah kasus yang melibatkan Number of cases that involved

internal FraudManajemenManagement

Karyawan Tetap Permanent Employee

Karyawan KontrakContracted Employee

2014 2013 2014 2013 2014 2013Total internal fraud - - 28 42 - - Total internal fraudTelah diselesaikan - - 28 42 - - ClosedDalam proses internal - - - - - - On going internally processProses Pending - - - - - - Pending Ditindaklanjuti melalui Tindakan Hukum

- - 4 5 - - action Taken in accordance to the prevailing Law and Regulation

Transparansi dan Kepatuhan [G4-56]Danamon mengkaji praktek tata kelola perusahaan sesuai dengan persyaratan yang relevan dari praktik terbaik tata kelola perusahaan internasional dan nasional, termasuk ASEAN Corporate Governance Scorecard dan roadmap dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Bank melakukan penilaian internal dan eksternal untuk memantau pelaksanaan GCG dari lima prinsip GCG, yaitu transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi, serta keadilan dan kesetaraan.

Bank senantiasa menunjukkan kepatuhan dengan standar tata kelola tingkat nasional, regional dan internasional melalui laporan yang transparan. Selain itu, kami melaporkan dan menerbitkan Laporan Tahunan dan Laporan Keberlanjutan secara komprehensif. Selain itu, Danamon secara berkala melaporkan informasi keuangan dan non-keuangan yang signifikan kepada para pemangku kepentingan melalui publikasi triwulan, paparan publik, laporan keuangan dan laporan lainnya yang disampaikan kepada Bank Indonesia, Pasar Modal dan OJK serta para pemangku kepentingan lainnya sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku. Laporan-laporan ini juga dapat diakses melalui situs Danamon www.danamon.co.id.

Manajemen Keberlanjutan yang EfektifDanamon menjamin adanya manajemen dan kontrol dari Bank yang bertanggung jawab dan berbasis nilai melalui sistem manajemen keberlanjutan. Danamon telah berkomitmen terhadap standar internasional dan mengadopsi prinsip-prinsip internasional untuk menilai risiko dan meningkatkan dampak positif terhadap kegiatan komersial terhadap lingkungan, dan pembangunan sosial dan ekonomi.

Furthermore, we also strongly monitor the risk of internal fraud in our operation. Number of internal fraud case occurred throughout 2014 is described in the following illustration: [G4-SO3]

Transparency and Compliance [G4-56]Danamon reviews our corporate governance practices in compliance with the relevant requirements of international and local corporate governance best practices, including ASEAN Corporate Governance Scorecard and the Financial Services Authority’s (OJK) roadmap. The Bank conducted internal and external assessments to monitor GCG implementation of our five GCG principles, which are transparency, accountability, responsibility, independence, as well as fairness and equality.

The Bank strives to demonstrate its compliance with national, regional and international governance standards through transparent reports. Furthermore, we reported and published comprehensive Annual Report and Sustainability Report. In addition, Danamon periodically reports significant financial and non-financial matters to stakeholders through quarterly publications, public exposes, financial reports and other reports submitted to Bank Indonesia, the Capital Market and OJK as well as other stakeholders in accordance with the prevailing rules and regulations. Many of these reports are also available from Danamon’s website www.danamon.co.id.

Effective Sustainability ManagementWe ensure the responsible, value-driven management and control of The Bank through our system of sustainability management. Danamon has committed itself to international standards and adopts international principles to assess risks and enhance the positive impacts of our commercial activities on the environment, and on social and economic development.










Pedoman Perilaku Bisnis dan Etika Bank serta kebijakan dan pedoman kami mencerminkan komitmen Danamon untuk menerapkan berbagai standar, prinsip dan inisiatif eksternal, termasuk dan ISO 22301:2012 dengan standar-BCMS (Business Continuity Management System/Sistem Manajemen Kelanjutan Bisnis) yang relevan dengan kegiatan operasional. Danamon menjalin kemitraan dengan SGS International dan British Standards Institute (BSI) untuk mengembangkan standar dan menverifikasi proses demi menjamin keberlanjutan operasional dan kepuasan nasabah. [G4-15]

Pengelolaan Risiko [G4-14]Manajemen risiko yang efektif merupakan dasar dari kemampuan kami untuk menghasilkan keuntungan secara konsisten dan berkelanjutan. Danamon melakukan semua bisnis dalam kerangka kerja manajemen risiko yang menyeluruh. Kami berkomitmen untuk melakukan pendekatan yang bijaksana dan kuat yang menyokong janji kami kepada para pemegang saham, nasabah dan rekan kerja, terutama untuk memberikan keamanan dan keselamatan bagi para pemangku kepentingan.

Bank menerapkan berbagai inisiatif untuk meningkatkan standar manajemen risiko. Inisiatif pengembangan produk, proses, dan teknologi informasi kami didukung dan diawasi oleh evaluasi manajemen risiko, termasuk inisiatif yang berkaitan dengan Program Anti Pencucian Uang dan Pemberantasan Pendanaan Terorisme (AML/ CFT).

Pengadaan Berkelanjutan [G4-12] [G4-EN32] [G4-LA14] [G4-HR10] Sebagai lembaga keuangan, Danamon menggunakan banyak produk dan jasa yang dibeli dari pemasok pihak ketiga. Dengan demikian, penting bagi Danamon untuk memiliki kebijakan pengadaan yang berkelanjutan melalui proses seleksi dan evaluasi supplier (Danamon Supplier Assessment). Bank senantiasa berusaha untuk memilih pemasok yang memenuhi standar sosial dan lingkungan serta pembelian produk yang berkelanjutan. Penilaian Danamon terhadap Pemasok memberikan informasi untuk upaya perbaikan, termasuk bagaimana kami dapat bekerja lebih efektif dengan para pemasok sehingga bersama-sama dapat memberikan nilai tambah yang lebih baik.

The Bank Code of Business Conduct and Ethics as well as our policies and guidelines reflect our commitment to a wide range of external standards, principles and initiatives, including the and ISO 22301:2012-BCMS standards throughout our operations. In partnership with SGS International and the British Standards Institute (BSI), Danamon has standardized processes in order to ensure the sustainability of our operations and customer satisfaction. [G4-15]

Managing Risk [G4-14]Effective risk management is fundamental to our ability to generate profits consistently and sustainably. Danamon conducts all our business within a thorough Risk management framework. We are committed to a prudent and robust approach which underpins our promise to our shareholders, customers and colleagues, especially to provide security and safety for our stakeholders.

The Bank implements various initiatives to enhance risk management standards. Our product, process and information technology development initiatives are supported and monitored by risk management evaluations, including initiatives related to Anti Money Laundering and Combating Financing of Terrorism (AML/CFT) program.

Sustainable Procurement [G4-12] [G4-EN32][G4-LA14][G4-HR10]As a finance institution, Danamon uses a lot of product and services procured from third party suppliers. As such, it is important for us to have a sustainable procurement policy through Danamon Supplier Assessment. The Bank strives to choose suppliers who meet our social and environmental standards, buying sustainable products wherever we can. Danamon Suppliers Assessment provides a useful insight into those areas where improvement is required, including how Danamon can work more effectively with suppliers and create more value together.








Pada akhir 2014, Danamon memiliki 468 pemasok terdaftar yang telah disetujui dengan total nilai transaksi pengadaan sebesar lebih dari Rp2,516 miliar (total transaksi PO & CF, tidak hanya transaksi pengadaan).

Profil pemasok Danamon sebagai berikut:

Kategori Jumlah Vendor Number of Vendors Category

iT & Peralatan Elektronik 2 iT & Peripheral

Kurir, Perjalanan, asuransi, Rental 22 Courier, Travel, insurance, Copy Rental

Signage, Percetakan & Promosi 61 Signage, Printing & Promotional

EO & agency/Konsultan 36 EO & agency/ Consultant

Outsource, Jasa, Lokasi dan Pengangkut aTM 42 Outsource, Services, Premises & Mover aTM

alat tulis, alat Perkantoran, Lisensi 82 Office Supplies, Office Equipment, Licensing

Seluruh pemasok kami, termasuk proses yang berkerja sama dengan pihak outsourcing, seperti call center, keamanan, dan para collectors, harus mematuhi kebijakan pengadaan Danamon, yang meliputi kepatuhan terhadap hukum dan peraturan pemerintah Indonesia dan Bank Indonesia yang berlaku, terutama mencakup aspek-aspek hak asasi manusia, dan praktik tenaga kerja.

Tahun ini Danamon menetapkan kebijakan baru yang mengatur mengenai kewajiban vendor dalam mengelola dan meminimalkan dampak operasional mereka terhadap lingkungan sebagai salah satu kriteria seleksi dan evaluasi.

Danamon SyariahDanamon Syariah memegang prinsip syariah berdasarkan fatwa yang dikeluarkan oleh Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) dan peraturan GCG yang diatur dalam peraturan Bank Indonesia. Unit Usaha Syariah Danamon telah melakukan self assessment terhadap penerapan tata kelola perusahaan yang baik dan menerbitkan laporan GCG syariahnya.

Tata kelola perusahaan yang baik dalam Perbankan Syariah memiliki prinsip serupa terhadap transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi serta keadilan dan kesetaraan. Pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik dicapai melalui penerapan manajemen risiko berbasis Syariah.

Manajemen risiko harus sesuai dengan rekomendasi Dewan Pengawas Syariah dan hasil pengawasan Bank Indonesia, serta temuan yang disampaikan oleh auditor internal dan eksternal. Anggota Dewan Pengawas Syariah direkomendasikan oleh

All of our suppliers, including outsourcing namely call center, security and debt collectors, has to adhere Danamon’s procurement policy, which covers compliance to prevailing law and regulation of the government of Indonesia and the Central Bank, especially in aspects of human rights, and labor practices.

This year Danamon established new vendor policy that incorporated policy regarding vendors’ obligation in managing and minimizing environmental impact as one of selection and evaluation criteria.

Danamon ShariaDanamon Sharia is holding Sharia principles based on fatwas issued by Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) and the GCG codes set forth in Bank Indonesia’s regulations. Danamon Sharia Business Unit has carried out its Good Corporate Governance (GCG) self assessment and published its Syariah GCG report.

Good corporate governance in Sharia Banking has similar principles of transparency, accountability, responsibility, independence as well as fairness and equality. The implementation of good corporate governance is achieved through the application of Sharia based risk management.

The risk management is according to the Sharia Supervisory Board’s recommendations and on supervisory results from Bank Indonesia, as well as findings submitted by internal and external auditors. Members of the Sharia Supervisory Board are

By the end of 2014, Danamon had 468 registered approved suppliers with total procurement transaction value of more than Rp2.516 billion (Total transaction PO & CF, not only procurement transaction).

Danamon supplier profile as follows:










Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) dan telah disetujui oleh Bank Indonesia. Pedoman Dewan Pengawas Danamon Syariah dan prosedur operasi standar yang dirinci dalam Pedoman Dewan Pengawas Syariah.

Direktur Unit Usaha Syariah mempunyai tanggung jawab utama, yaitu memastikan bahwa semua aspek manajemen dipantau secara efektif. Direktur Unit Usaha Syariah juga bertanggung jawab atas penerapan prinsip-prinsip GCG dalam semua kegiatan Unit Bisnis Syariah pada setiap tingkat organisasi.

Asosiasi [G4-16]Hingga akhir 2014, Danamon merupakan anggota aktif dari asosiasi-asosiasi berikut:1. Asosiasi Emiten Indonesia2. Asosiasi Sekretaris Perusahaan Indonesia3. Perhimpunan Bank Swasta Nasional (PERBANAS)

* Untuk informasi lebih lanjut tentang tata kelola perusahaan Danamon dapat dilihat di pada bagian Tata Kelola Perusahaan di Laporan Tahunan Kami.

recommended by Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) and have been approved by Bank Indonesia. Danamon Sharia Supervisory Board guidelines and standard operating procedures are detailed in the Sharia Supervisory Board Charter.

The Sharia Business Unit Director main responsibility is to ensure that all aspects of management are being effectively monitored. The Sharia Business Unit Director is also responsible for the application of GCG principles in all Sharia Business Unit activities at every level of the organization.

Association [G4-16]Up to the end of 2014, Danamon is an active member of the following associations: 1. Asosiasi Emiten Indonesia2. Indonesian Corporate Secretary Association3. Indonesian Bank Association (PERBANAS)

* For more detailed information about Danamon corporate governance please refer to the Good Corporate Governance section of our Annual Report.

Lokasi Pasar SejahteraPasar Sejahtera LocationPasar Bunder, Sragen

tata kelola perusahaan dan kepatuhan€¦ · kerangka kerja coso dan asean corporate governance ......

Documents