tata cara diskusi

15
KELOMPOK NOVEL Endah Rachmayanti Erry Pratama Gilang Ilham Mahendra Kinanti Prawita Ningrum Mochammad Aminin Rilya Mawarsita

Upload: giilma

Post on 30-Jun-2015

2.344 views

Category:

Education


1 download

DESCRIPTION

TATA CARA DISKUSI

TRANSCRIPT

Page 1: TATA CARA DISKUSI

KELOMPOK NOVEL

• Endah Rachmayanti • Erry Pratama • Gilang Ilham Mahendra• Kinanti Prawita Ningrum • Mochammad Aminin• Rilya Mawarsita

Page 2: TATA CARA DISKUSI

TATA CARA DISKUSI YANG BAIK DAN BENAR

Page 3: TATA CARA DISKUSI

DISKUSI

PENGERTIAN

PIHAK

MACAM - MACAM

TUJUAN

SYARAT - SYARATTATA

PELAKSANAAN

LANGKAH - LANGKAH

TIPS SANGGAHA

N

TIPS PERTANYAA

N DAN TANGGAPAN

TIPS PENOLAKAN

TIPS PENDAPAT

Page 4: TATA CARA DISKUSI

PENGERTIAN DISKUSIDiskusi adalah sebuah interaksi

komunikasi antara dua orang atau lebih/kelompok. Biasanya komunikasi antara mereka/kelompok tersebut berupa salah satu ilmu atau pengetahuan dasar yang akhirnya akan memberikan rasa pemahaman yang baik dan benar. Diskusi bisa berupa apa saja yang awalnya disebut topik. Dari topik inilah diskusi berkembang dan diperbincangkan yang pada akhirnya akan menghasilkan suatu pemahaman dari topik tersebut.

Page 5: TATA CARA DISKUSI

PIHAK YANG TERLIBAT

Ada beberapa pihak yang terlibat dalam diskusi, antara lain :1.   Seorang moderator atau pemimpin diskusi.2.   Seorang atau lebih, narasumber atau pembicara.3.   Seorang notulis.4.   Sejumlah peserta.

Page 6: TATA CARA DISKUSI

MACAM – MACAM DISKUSI1.   Seminar : Pertemuan para pakar yang berusaha mendapatkan kata sepakat

mengenai suatu hal.

2.   Sarasehan/Simposium : Pertemuan yang diselenggarakan untuk mendengarkan pendapat prasaran para ahli mengenai suatu hal/masalah dalam bidang tertentu.

3.   Lokakarya/Sanggar Kerja : Pertemuan yang membahas suatu karya.

4.   Santiaji : Pertemuan yang diselenggarakan untuk memberikan pengarahan singkat menjalang pelaksanaan kegiatan.

5.   Muktamar : Pertemuan para wakil organisasi mengambil keputusan mengenai suatu masalah yang dihadapi bersama.

6.   Konferensi : Pertemuan untuk berdiskusi mengenai suatu masalah yang dihadapi bersama.

7.   Diskusi Panel : Diskusi yang dilangsungkan oleh panelis dan disaksikan/dihadiri oleh beberapa pendengar, serta diatur oleh seorang moderator.

8.   Diskusi Kelompok : Penyelesaian masalah dengan melibat kan kelompok-kelompok kecil.

Page 7: TATA CARA DISKUSI

TUJUAN DISKUSI

1. Mendapatkan suatu pengertian tentang perbedaan dan kesamaan pendapat.

2. Mengadakan kesepakatan 3. Memperoleh keputusan

bersama mengenai suatu masalah4. Belajar dari orang lain dari

banyak hal5. Menilai pendapat orang lain6. Mengemukakan ide sendiri

untuk diuji dan dinilai kebenarannya.

Page 8: TATA CARA DISKUSI

SYARAT – SYARAT PESERTA DISKUSI YANG BAIK

1. Memenuhi aturan main diskusi2. Memahami dan menguasai materi diskusi  3. Aktif mengembangkan buah pikiran 4. Menghargai pendapat orang lain  5. Menghindari sifat emosional 6. Berbicara dengan sopan dan jelas serta

tidak berbelit - belit7. Tidak takut dikritik dan berani melontarkan

pikiran 8. Berani berpendapat dan berbicara dengan

terbuka.9. Aktif dari awal hingga selesai10.Tidak mengecewakan orang lain

Page 9: TATA CARA DISKUSI

TATA PELAKSANAANDalam pelaksanaan diskusi kelompok, beberapa orang bertukar pikiran tentang masalah khusus untuk mencari pemecahannya.  Masalah yang yang didiskusikan harus dirumuskan sebaik-baiknya sehingga terbatas pada masalah yang kongkrit sehingga tidak ada beberapa masalah yang dibahas berulang-ulang atau  timpang tindih.  Seperti pada cara mengemukakan pendapat dalam diskusi berikut:1. Menggunakan bahasa yang baik, logis dan masuk

akal.2. Harus langsung mengena pada pokok persolan.3. Menghilangkan rasa emosional dan jangan

memaksakan kehendak pendapanya harus diterima.4. Materi pembicaraaan jangan menjatuhkan orang lain

atau menjelekkan orang lain.5. Dalam mengemukakan pendapat merupan solusi

bukan menambah permasalahan.

Page 10: TATA CARA DISKUSI

LANGKAH – LANGKAH DISKUSI

1. Mempersiapkan diskusi : tema, sumber materi yang diperlukan, peserta, moderator, ketua, tempat  yang  memadai untuk peserta dan penonton,

2. Melaksanakan diskusi dengan membahas permasalahan yang dihadap.

3. Membicarakan penyebab terjadinya masalah 4. Membicarakan kemungkinan-keungkinan

pemecahannya5. Mempertimbangkan baik buruknya setiap pemecahan

yang akan diputuskan 6. Memilih pemecahan yan terbaik dari yang baik dan

menguntungkan.7. Memutuskan dengan hasil yang telah disepakati8. Menutup diskusi dengan baik tanpa meninggalkan

kesan yang melukai perasaan seluruh yang hadir.

Page 11: TATA CARA DISKUSI

TIPS MENYAMPAIKAN SANGGAHAN

1.Objek yang disanggah jelas.

2.Berikan alasan dan bukti yang masuk akal.

3.Sampaikan pendapat sebagai imbangan bagi pernyataan yang ditentang.

4.Bersikap dan berbahasa yang santun, tidak emosional.

5.Bersikap objektif.

Page 12: TATA CARA DISKUSI

TIPS MENYAMPAIKAN PERTANYAAN DAN TANGGAPAN

1. Pertanyaan dan tanggapan yang dikemukakan berhubungan dengan masalah yang sedang dibicarakan.

2. Pertanyaan dan tanggapan dapat mempercepat pemahaman masalah, penemuan sebab, dan pemecahan masalah.

3. Pertanyaan dan tanggapan tidak mengulangi pendapat yang pernah disampaikan peserta lain.

4. Pertanyaan dan tanggapan disampaikan dengan kata dan kalimat yang tepat.

5. Pertanyaan dan tanggapan disampaikan dengan sikap terbuka dan sopan.

6. Pertanyaan dan tanggapan dapat didukung atau diperjelas dengan gerak, mimik, nada suara, tekanan, dan intonasi.

Page 13: TATA CARA DISKUSI

TIPS MENYAMPAIKAN PENOLAKAN

1. Emosi marah dan prasangka negatif harus dihindari.

2. Harus objektif, logis, dan jujur. 3. Menunjukkan data, fakta, ilustrasi, contoh,

atau perbandingan yang dapat meyakinkan peserta lain.

4. Sanggahan atau penolakan disampaikan secara urut, terperinci, teliti, dan tidak berbelit-belit. Dengan demikian, sanggahan mudah dimengerti.

5. Jangan menjelekkan orang lain

Page 14: TATA CARA DISKUSI

Tips menyampaikan pendapat..1.Menggunakan bahasa yang baik, logis

dan masuk akal.2.Harus langsung mengena pada pokok

persolan.3.Menghilangkan rasa emosional dan

jangan memaksakan kehendak pendapanya harus diterima.

4.Materi pembicaraaan jangan menjatuhkan orang lain atau menjelekkan orang lain.

5.Dalam mengemukakan pendapat merupan solusi bukan menambah permasalahan.

Page 15: TATA CARA DISKUSI

Terima kasih