sudah separuh ramadhan
DESCRIPTION
islamTRANSCRIPT
Sudah Separuh Ramadhan, Apa Yang Telah Kita Dapatkan?
Ramadhan tahun ini terus merangkak perlahan-lahan menuju akhirnya. Tanpa terasa kita sudah
hampir melalui separuh Ramadhan 1436 H ini. Setiap orang memasuki Ramadhan dengan cara
dan persiapan yang berbeda-beda. Begitu juga setelah memasukinya. Banyak sekali variasi
tingkatan pengoptimalan dari kesemptan emas menggapai puncak kenikmatan ibadah dalam
hidup ini. Ya… di Ramadhan lah kita dapat menggapai puncak kenikmatan dalam ber ‘ubudiyah
kepada Sang Pencipta.
Sudah separuh Ramadhan, kita ingat-ingat lagi tekad kita di awal-awal Ramadhan 2 minggu yang
lalu. Setiap kita tentunya sudah merencanakan target-target amalan di Ramadhan kali ini. Setiap
kita tentu sama-sama bertekad agar Ramadhan kali ini menjadI Ramadhan terbaik dalam hidup,
karena tidak ada yang menjamin Ramadhan tahun selanjutnya kita bisa menjumpainya kembali.
Sudah separuh Ramadhan, bagaimana dengan tekad itu? Bagaimana dengan target-target amalan
itu? Bagaimana dengan rencana di awal yang lalu? Apakah semuanya berjalan dengan lancar?
Ataukah semuanya terkacaukan dengan perhiasan-perhiasan dunia yang semakin menggiurkan
kita. Ketimbang perhiasan-perhiasan akhirat yang Allah janjikan di bulan Ramadhan ini?
Sudah separuh Ramadhan, apakah lambung kita sudah terdidik untuk tidak bertamak-tamak
dalam makanan? Apakah selera kita sudah mendapatkan hikmah, betapa orang-orang fakir miskin
menahannya dalam kekurangan. Atau justru Ramadhan menjadikan kita berfoya-foya dalam
urusan perut ini. Dengan terang benderangnya lampu restaurant di saat berbuka, kita menyantap
semua yang teringat. Kita justru malah memperturutkan hawa nafsu di kala berbuka puasa.
Sudah separuh ramadhan, apakah hati kita sudah lembut dengan lantunan ayat suci al Quran yang
keluar langsung dari bibir kita. Apakah hati kita sudah basah dan sejuk dengan dzikir-dzikir yang
indah di setiap waktu. Apakah mata kita sudah merasakan nikmatnya menangis bertaubat di
hadapan Allah, mengalir deras air mata saat berdoa kepada-Nya. Atau semuanya terasa biasa-
biasa saja. Sebiasa kita menjalani hari-hari penuh kesia-siaan di hari-hari di luar Ramadhan.
Sudah separuh Ramadhan, Ibadah apa yang telah kita persembahkan kepada Sang Pencipta?
Sedekah, shalat-shalat sunnah, dan ibadah-ibadah yang lain apakah iya sudah dilakukan dengan
penuh semangat mengharap pelipatgandaan pahala dari-Nya? Atau masih sekedarnya, atau
bahkan tidak ada.
Sudah separuh Ramadhan, dan apakah kita akan menjalakan separuhnya lagi begitu saja? Apakah
kita akan menjalani separuhnya lagi dengan semakin besantai-santai? Lalu apa gunanya
Ramadhan ini? lalu kapan lagi kita bisa menemui fitrah kita sebagai hamba Tuhan. Kemana lagi
bulan yang kita cari untuk membersihkan diri? Jika Ramadhan ini saja tidak berpangaruh banyak
dalam peningktan derajat kita hadapan Allah Swt. Derajat Taqwa yang Allah janjikan untuk oran-
orang yang berpuasa.
Sudah separuh Ramadhan, dan masih ada Separuh lagi. Mari kita berbenah…
Muhammad Shadri Mahasiswa Fisika UNAND 2011.Ketua PUSKOMDA FSLDK SUMBAR