studi kasus rantai makanan

Upload: tatap-pamuji

Post on 05-Jul-2018

329 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

  • 8/16/2019 Studi Kasus Rantai Makanan

    1/1

    Dalam suatu ekosistem terjadi proses makan dimakan yang merupakan satu alur dikenal

    sebagai rantai makanan. Rangkaian makan dimakan yang disebut rantai makanan dapat terjadi di

    ekosistem manapun.Rangkaian makan yang satu alur terjadi bila satu macam produsen (padi)

    dimakan oleh satu macam konsumen pertama (tikus) dan pada gilirannya dimakan oleh satu

    macam konsumen kedua (ular). Makan dimakan ini mungkin tidak akan berhenti pada konsumen

    kedua karena ada konsumen yang makan konsumen kedua tadi yang dalam hal ini disebut

    konsumen ketiga (elang). Pada akhirnya semua makhluk yang menjadi bagian dari suatu

    ragkaian makan dimakan tadi akan mati dan semuanya akan diuraikan oleh pengurai yang

    disebut dengan konsumen puncak, yakni konsumen yang menjadi pemakan terakhir. Konsumen

    terakhir tersebut merupakan konsumen puncak karena tidak ada yang memakannya, akan tetapi

    dalam perkembangan di sector pertanian hewan hewan yang seharusnya hidup dilingkungan

    tersebut sering dimusnahkan dengan berbagai cara, hal tersebut tentu mengganggu keseimbangan

    eksistem yang ada, terutama mengganggu rantai makanan yang ada dalam lingkungan tersebut,

    apabila salah satu konsumen dalam rantai makanan tersebut dihilangkan karena dianggap hama

     bagi tanaman maka

    a. Apakah yang terjadi pada pertumbuhan konsumen (Ular) apabila

    konsumen sebelumnya dimusnahkan atau jumlahnya sangat sedikit?

    b. Apakah yang terjadi pada pertumbuhan konsumen (tikus) apabila

    konsumen sesudahnya dimusnahkan atau jumlahnya sangat sedikit?

    c. Seringya para petani menggunakan pestisida akan mengakibatkan

    populasi buruannya menurun, lalu bahaya apakah yang dapat ditimbulkan

    dari penggunaan pestisida tersebut bagi ekosistem di dalamnya?