rantai makanan dan jaring jaring makanan

15
Kelompok 4 Anggota : 1. Andini Rianti 2. Merdia Daryani 3. Merulgia Agestha 4. Yustika Sari

Upload: putri-aisyah

Post on 15-Jul-2015

485 views

Category:

Education


8 download

TRANSCRIPT

Page 1: Rantai makanan dan jaring jaring makanan

Kelompok 4

Anggota :

1. Andini Rianti

2. Merdia Daryani

3. Merulgia Agestha

4. Yustika Sari

Page 2: Rantai makanan dan jaring jaring makanan

Rantai Makanan dan Jaring-JaringMakanan

Page 3: Rantai makanan dan jaring jaring makanan

a. Rantai Makanan

Definisi• Rantai makanan adalah peristiwa makan dan

dimakan antara makhluk hidup dengan urutantertentu. Dalam rantai makanan ada makhlukhidup yang berperan sebagaiprodusen, konsumen, dan dekomposer.

Page 4: Rantai makanan dan jaring jaring makanan

Pembagian Rantai Makanan• Beberapa ahli ekologi membagi 4 jenis rantai pokok di dalam

sistem rantai makanan, antara lain sebagai berikut:

1. Rantai Pemangsa

Rantai ini merupakan dasar utama dimana tumbuhan hijau

berlaku sebagai produsen. Peralihan energinya dimulai dari

organisme herbivora atau penyantap tumbuhan mengkonsumsi

tanaman. Organisme herbivora ini disebut juga dengan nama

konsumen tingkat I. Selanjutnya, organisme yang menyantap

tumbuhan tersebut dimangsa oleh organisme lainnya yang

disebut karnivora. Si karnivora tersebut kemudian dinamai

Konsumen tingkat II. Selanjutnya adalah organisme yang

memangsa karnivora maupun herbivora yakni omnivora dan

dikenal dengan nama lain Konsumen tingkat III.

Page 5: Rantai makanan dan jaring jaring makanan

2. Rantai Parasit

Siklus rantai yang ini diawali dari organisme yang besarsampai organisme yang hidup sebagai parasit denganmengambil makanan dari inang-nya. Contoh rantaimakanan yang satu ini adalah cacing pita,

jamur, benalu dan juga bakteri.

3. Rantai Saprofit

Rantai yang satu ini diawali dari matinya suatu organismedan kemudian berujung pada daur ulang atau penguraianoleh jasad renik. Contohnya adalah jamur dan juga bakteri. Masing-masing rantai tidak berdiri sendiri melainkansaling berkesinambungan satu sama lain.

Page 6: Rantai makanan dan jaring jaring makanan

Berdasarkan tipe produsen yang menjadi tingkatan trofik pertama, terdapat dua rantai makanan, yaitu rantai makanan perumput dan detritus.

Contoh rantai makanan perumput yaitu:

Padi Belalang Katak Ular

Contoh rantai makanan detritus yaitu:

Serpihan daun (sampah) Cacing tanahItik Manusia

Page 7: Rantai makanan dan jaring jaring makanan

• Berikut adalah contoh sebuah rantai makanansederhana

Rumput bertindak sebagai produsen.

1. Belalang sebagai konsumen I (Herbivora)

2. Katak sebagai konsumen II (Carnivora)

3. Ular sebagai konsumen III/konsumen puncak (Carnivora)

4. Jamur sebagai dekomposer.

Page 8: Rantai makanan dan jaring jaring makanan

• Pada rantai makanan tersebut terjadi proses makan dan dimakandalam urutan tertentu yaitu rumput dimakan belalang, belalangdimakan katak, katak dimakan ular dan jika ular mati akandiuraikan oleh jamur yang berperan sebagai dekomposer menjadizat hara yang akan dimanfaatkan oleh tumbuhan untuk tumbuhdan berkembang.

• Tiap tingkat dari rantai makanan dalam suatu ekosistem disebuttingkat trofik. Pada tingkat trofik pertama adalah organisme yang mampu menghasilkan zat makanan sendiri yaitu tumbuhan hijauatau organisme autotrof dengan kata lain sering disebut produsen. Organisme yang menduduki tingkat tropik kedua disebutkonsumen primer (konsumen I). Konsumen I biasanya didudukioleh hewan herbivora. Organisme yang menduduki tingkat tropikketiga disebut konsumen sekunder (Konsumen II), diduduki olehhewan pemakan daging (carnivora) dan seterusnya. Organismeyang menduduki tingkat tropik tertinggi disebut konsumenpuncak.

Page 9: Rantai makanan dan jaring jaring makanan

b. Jaring-jaring Makanan

• Rantai makanan merupakan gambar peristiwamakan dan dimakan yang sederhana. Kenyataannya dalam satu ekosistemtidak hanya terdapat satu rantai makanan, karenasatu produsen tidak selalu menjadi sumbermakanan bagi satu jenis herbivora, sebaliknya satujenis herbivora tidak selalu memakan satu jenisprodusen. Dengan demikian, di dalam ekosistemterdapat rantai makanan yang saling berhubunganmembentuk suatu jaring-jaring makanan.

Page 10: Rantai makanan dan jaring jaring makanan

• jadi apakah jaring-jaring makanan itu? Jaring-jaring makanan merupakan sekumpulan rantai makanan yang saling berhubungan. Perhatikan contoh jaring-jaring makanan berikut!

Definisi

Page 11: Rantai makanan dan jaring jaring makanan

• Hubungan antar-rantai makanan tersebut membentuk susunan yang lebih kompleks, disebut jaring-jaring makanan (food web). dengan kata lain Proses rantai makanan yang saling menjalin dan kompleks tersebut dinamakan jaring makanan. Sehingga rantai makanan dari produsen → konsumen primer → konsumen sekunder → dan seterusnya, sebenarnya hanyalah penyederhanaan dari beberapa permutasi yang dapat dimiliki oleh interaksi makan dan dimakan. Contoh jaring-jaring makanan yang terjadi pada suatu ekosistem.

Page 12: Rantai makanan dan jaring jaring makanan

• Pada gilirannya, herbivora akan menyediakan makanan untuk karnivora. Belalang tadi dapat dimakan oleh katak. Proses pemindahan energi dari makhluk ke makhluk dapat berlanjut. Katak dapat dimakan oleh ular, yang pada gilirannya ular dimakan oleh burung elang. Proses makan dan dimakan pada serangkaian organisme disebut sebagai disebut Rantai Makanan, atau “food chains”. Semua rantai makanan berasal dari organisme autotrofik. Lihat bagan di bawah ini. Organisme yang langsung memakan tumbuhan disebut herbivor (konsumen primer), yang memakan herbivor disebut karnivor (konsumen sekunder), dan yang memakan konsumen sekunder disebut konsumen tersier. Setiap tingkatan organisme dalam satu rantai makanan disebut tingkatan tropik.

Page 13: Rantai makanan dan jaring jaring makanan
Page 14: Rantai makanan dan jaring jaring makanan
Page 15: Rantai makanan dan jaring jaring makanan

• KETERANGAN :• Tumbuhan menggunakan sinar matahari untuk

menghasilkan makanan dalam bentuk gula, dan disimpan dalam dalam biji, batang, buah, dan bagian lainnya.

• Tikus sebagai konsumen tingkat I {hewan herbivora/pemakan tumbuhan} memakan tumbuhan. Kemudian tubuh tikus mengubah sejumlah makanan menjadi energi untuk lari, makan, dan bereproduksi.

• Ular sebagai konsumen tingkat II {hewan karnivora/pemakan daging} memakan tikus. Tikus merupakan sumber energi untuk ular agar tetap hidup.

• Burung Elang sebagai konsumen III/konsumen puncak (karnivora) memakan ular. Tubuh elang menggunakan energi yang tersedia dari ular untuk melangsungkan proses kehidupan.

• Jika elang mati, maka akan diuraikan oleh bakteri, cacing, dan lainnya yang berperan sebagai dekomposer untuk diubah menjadi zat hara yang akan dimanfaatkan oleh tumbuhan untuk tumbuh dan berkembang.