std_1 waluyo jati

7/25/2019 Std_1 Waluyo Jati

1/73

STRUKTUR ORGANISASI

KAMAR OPERASI RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN KAB. PROBOLINGGO

DIREKTUR RUMAH SAKIT

Dr.Shodiq Tjahyono

DIKLAT

Dian Novitasari, Skm

Ka. INST. BEDAH SENTRAL

Dr. Totok Mardiyanto

ANASTESI

Dr.Silvia Sukma Dewi,SpAn

KOORD. SEKRETARIAT

Dr. Mansur, Mmkes

Ka. Ru. BEDAH SENTRAL

Andi Wijaya, Amd. Kep

Ka. Ru. PULIH SADAR

eni !unawati, Amd.Kep

Ka. Ru. ANASTESI

Andi Wijaya, Amd. Kep

OK I OK II


2/73

STRUKTUR ORGANISASI

BEDAH SENTRAL DAN HUBUNGAN DENGAN UNIT LAIN

RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN KABUPATEN PROBOLINGGO


Ka. INSTALASI BEDAH SENTRAL

Ka. RUANGAN BEDAH SENTRAL

KOORDINATOR KAMAR OPERASI

RADIOLOGI

INSTALASI GAWAT DARURAT

INSTALASI LABORATORIUM

RUANGAN RAWAT INAP

PENYAKIT DALAM

ANESTESI

INSTALASI FARMASI

INSTALASI PEMELIHARAAN SARANA

CSSD


3/73

STRUKTUR ORGANISASI

BEDAH SENTRAL DAN HUBUNGAN DENGAN UNIT LAIN





RADIOLOGI

INSTALASI GAWAT DARURAT

INSTALASI LABORATORIUM

RUANGAN RAWAT INAP

PENYAKIT DALAM

ANESTESI

INSTALASI FARMASI

INSTALASI PEMELIHARAAN SARANA

CSSD

DIREKTUR RSUD WALUYO JATI

KRAKSAAN KAB. PROBOLINGGO

Dr.Shodi !"ah"o#o$

P%&'i#a

Ni(. )*+,-,-) )**-/ ) -)/

SIE PELAYANAN SIE LOGISTIK SIE DIKLAT

OK I OK II


4/73

STRUKTUR ORGANISASI BEDAH SENTRAL





SIE PELAYANAN SIE LOGISTIK SIE DIKLAT

OK I OK II

SEKRETARIS

DIREKTUR RSUD WALUTO JATI

KRAKSAAN KAB. PROBOLINGGO

Dr.Shodi !"ah"o#o$

P%&'i#a

Ni(. )*+,-,-) )**-/ ) -)/


5/73


6/73

K%(a0a Rua#1a#

A#di Wi"a2a$ A&d K%(.

Wa3i0 K%(a0a Rua#1a#

A'du0 Hadi

P%#didi3a#

Su#a"i

Koordi#a!or A#%4!%4i

A#di Wi"a2a

Ad&i#i4!ra4i

H%r#a Ku45ari#i

P%r0%#13a(a#

Ta!a1 &u#di

P%#1a"ua# A0a!6a0a!

A'du0 Hadi

O'a!6o'a!a#

A0'%r!u4 H. Pra4%!2o

K%'%r4iha#

6 Muha&ad 7uhri

6 A4(a!

I#8%#!ari4

H%#dra Wi"a!&i3o

K%4!%ri0a# A0a!6a0a!

Sidi


7/73

STANDAR PELAYANAN

KAMAR OPERASI

INSTALASI BEDAH SENTRAL

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

WALUYO JATI KRAKSAANKABUPATEN PROBOLINGGO

TAHUN 9-))


8/73

STANDAR )

FALSAFAH DAN TUJUAN


9/73

STANDARPELAYANAN KAMAR OPERASI

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

WALUYO JATI KRAKSAANKAB. PROBOLINGGO


10/73

SURAT KEPUTUSAN

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

KABUPATEN PROBOLINGGO

NOMOR : ; ; ;

T E N T A N G

PEMBENTUKAN TIM PENYUSUNAN BUKU STANDAR PELAYANAN

BEDAH SENTRAL RSUD KABUPATEN PROBOLINGGO


Menim"an# $ a. %ahwa penin#katan mutu pelayanan medik di &umah Sakit perlu ditunjan#

den#an adanya pen#elolaan pelayanan %edah Sentral yan# "aik.". %ahwa untuk melaksanakan "utir a terse"ut diatas perlu disusun "uku standar

pelayanan %edah Sentral &S'D WA(')* +AT.

-. %ahwa untuk melaksanakan "utir " terse"ut perlu di"entuk suatu tim yan#ditetapkan den#an surat Keputusan Direktur &S'D WA(')* +AT

Men#in#at $ . 'ndan# / undan# Nomor 01 Tahun 220 tentan# Kesehatan 3(em"aranNe#ara &epu"lik ndonesia Tahun 220 Nomor 44, Tam"ahan (em"aran

Ne#ara &epu"lik ndonesia Nomor 15267

0. 8eraturan 8emerintah Nomor 9 Tahun 2:9 tentan# 8enyerahan Se"a#ian'rusan 8emerintahan dalam %idan# Kesehatan kepada Daerah;

1. 8eraturan Daerah Ka"upaten 8ro"olin##o Nomor Tahun 22: tentan#

or#anisasi dan tata kerja &umah Sakit 'mum Daerah Ka"upaten 8ro"olin##o

kelas < Non 8endidikan.5. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 2:1 Tahun 220 tentan# 8edoman

*r#anisasi &umah Sakit 'mum;

Memperhatikan $ Surat Direktur +endral 8elayanan Medik Departemen Kesehatan & Nomor $

)M.44.41.0.0.9.=0440 tan##al 5 +anuari 0440 perihal 'ji M ' T ' S K A N

Menetapkan8ertama $ Mem"entuk Tim 8enyusunan %uku Standar 8elayanan Kamar *perasi

den#an susunan se"a#ai "erikut $

Ketua $ dr. Totok Mardianto Sp.%.

Wakil $ Andi Wijaya Amd.kep Sekretaris $ A"dul adi

erna Kuswarini

An##ota $ . Sunaji 0. A"dul &osyid

1. endra Wijatmiko

5. Tata# 8rastianto 6. >mi +amilah ?. 'mi lailatul @

Kedua $ Tim penyusun mempunyai tu#as menyusun "uku standar pelayanan,

Mem"entuk Tim 8enysun %uku Standar 8elayanan %edah Sentral &S'D

Waluyo +ati Kraksaan Ka"upaten 8ro"olin##o.


11/73

Keti#a $ Dalam pelaksanaan tu#as tim perlu "ekerja sama den#an unit terkait.

Keempat $ Tim "ertan##un# jawa" kepada Direktur &S'D Waluyo +ati Kraksaan

Ka"upaten 8ro"olin##o dan "erkewaji"an $a. Melaporkan hasil ke#iatan

". Menyelesaikan tu#as dalam jan#ka waktu yan# sesin#kat sin#katnya.

-. Mensosialisasikan dan menerapkan se-ara operasional standar yan# telahdi"erlakukan.

Kelima $ Keputusan ini "erlaku sejak ditetapkan den#an ketentuan akan diadakanperu"ahan semestinya "ila ternyata terdapat kekeliruan termasuk prosedur

prosedur yan# ada.

DT>TA8KAN D $ 8&*%*(N!!**8ADA TAN!!A( $ 04

D&>KT'& &'MA SAKT 'M'M DA>&A

WA(')* +AT K&AKSAAN

KA%'8AT>N 8&*%*(N!!*

Dr.Shodiq tjahjono,8em"ina

Nip. 2?5454 2:241 41


12/73

PLAN OF ACTION DA S>NT&A(

K&AKSAAN KA%. 8&*%*(N!!*

Dr. S*D@ T+A+*N* Dr. T*T*K MA&D)ANT*, Sp.%

8em"ina N8. 54 054 564

N8.2?5454 2:241 41


13/73

KELOMPOK KERJA PENYUSUNAN

STANDART PELAYANAN

BEDAH SENTRAL

Koordinator kelompok $ dr.Totok Mardiyanto, Sp%

Kelompok Standart $ Calsaah dan tujuan 8elayanan %edah SentralKetua Kelompok $ Andi Wijaya

An##ota $ . 'mi lailatul @.

0. >mi +amilah

Kelompok Standart $ Administrasi dan 8en#elolaan

Ketua kelompok $ A"dul adi

An##ota $ . endra Wijatmiko 0. Nur khomariyah

1. erna Kuswarini 5. Supadmi

Kelompok Standart $ Sta dan 8impinan

Ketua Kelompok $ A"d. &osyid A.An##ota $ . Tata# Mundi

0. M. Saiudin

1. Sidiq

Kelompok B Standart B $ Casilitas dan peralatan

Ketua Kelompok $ Sunaji

An##ota $ . Al"ertus adi 8rasetyo 0. %am"an# Sumeiadi

1. Tutik andayani

5. SaEatul Muarika


14/73

PENDAHULUAN

Salah satu upaya 8emerintah dan Departemen Kesehatan untuk mewujudkan derajat

Kesehatan yan# optimal yan# merupakan salah satu unsur ialah menin#katkan kemampuan dari

semua sarana Kesehatan a#ar mampu mem"erikan pelayanan kesehatan maupun pelayanan

medik se-ara terpadu, merata, "erhasil #una dan "erdaya #una.

'ntuk menin#katkan pelayanan kesehatan dan pelayanan medik maka perlu adanya unit

khusus di &umah Sakit 'mum Daerah Waluyo +ati yan# sejajar den#an nstalasi nstalasi lain

di lin#kun#an &umah Sakit 'mum Daerah, dimana tempat terse"ut melakukan tindakan

pem"edahan se-ara "eren-ana yan# se-ara un#sional memerlukan keadaan su-i hama 3steril7.8elayanan yan# tepat aman dan nyaman "a#i penderita adalah prioritas utama yan# harus

dija#a $

/ Men-e#ah moralitas = mor"iditas aki"at penyakit yan# diderita.

/ Memper"aiki kualitas = un#si, penampilan dari or#an yan# sakit.

/ Men-e#ah adanya (*

/ Mem"uat kondisi pra operasi sehin##a tidak menim"ulkan ketakutan.

/ Men-iptakan kerjasama tim yan# "aik dan terampil dalam pelayanan.

'ntuk itu perlu adanya $

Standar 8elayanan Kamar *perasi

Tentu saja standar pelayanan ini disesuaikan den#an alsaah.

Kesehatan penderita adalah prioritas utama yan# harus dija#a den#an pelayanan yan#

"ermutu, hemat, manusiawi.

Calsaah terse"ut disesuaikan pula den#an pelayanan Spesialisasi dan super Spesialisasi.

'ntuk menyempurnakan "uku ini maka akan dilaporkan peninjauan kem"ali palin# sedikit 1

tahun den#an pertim"an#an teknolo#i "edah dari perkem"an#an &umah Sakit.

Den#an adanya Standar 8elayanan ini diharapkan %edah Sentral dapat "erjalan sesuai

den#an perkem"an#an &umah Sakit.


15/73

SURAT KEPUTUSAN



NOMOR :

T E N T A N G

PEMBERLAKUAN STANDAR PELAYANAN KAMAR OPERASI

DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN PROBOLINGGO


Menim"an# $ a. %ahwa salah satu aktor penentu "aik "uruknya mutu pelayanan medik =

kesehatan di &umah Sakit adalah pelayanan Kamar *perasi.

'ntuk itu standar pelayanan Kamar *perasi san#at diperlukan se"a#ai

pedoman dan tolok ukur mutu pelayanan pem"edahan yan# di"erikan.". %ahwa dalam upaya menin#katkan mutu pelayanan pem"edahan &umah Sakit

'mum Daerah Ka"upaten 8ro"olin##o dipandan# perlu mem"erlakukan

Standart 8elayanan Kamar *perasi atau menetapkan den#an Surat Keputusan

Direktur &umah Sakit 'mum Daerah Ka"upaten 8ro"olin##o.

Men#in#at $ . 'ndan# / undan# &epu"lik ndonesia Nomor 01 Tahun 220 tentan# 8okok

Kesehatan.

0. 'ndan# undan# Nomor ? Tahun 2?1 tentan# Tena#a Kesehatan.

1. Surat Keputusan Menteri Kesehatan & nomor 2:1=Kes=SK=B=220 tentan#8edoman *r#anisasi &umah Sakit 'mum

5. Surat Keputusan Menteri Kesehatan & nomor 51?=M>NK>S=SK=B=29:

tentan# "erlakunya Standart 8elayanan &umah Sakit dan Standart 8elayanan

Medik di &umah Sakit.

6. 8eraturan Daerah Ka"upaten Daerah 8ro"olin##o nomor 04 tahun 2:1

tentan# kedudukan susunan or#anisasi dan tata kerja &umah Sakit 'mum

Daerah Ka"upaten 8ro"olin##o.

?. Keputusan %upati Daerah Ka"upaten 8ro"olin##o nomor 04 Tahun 225

tentan# "erlakunya 8enerapan Standart 8elayanan &umah Sakit 'mum

Daerah Ka"upaten 8ro"olin##o.

M E M U T U S K A N

Menetapkan $

8>&TAMA $ 8em"erlakuan Standart 8elayanan Kamar *perasi di &umah Sakit

'mum Daerah Ka"upaten 8ro"olin##o.

K>D'A $ Standart 8elayanan Kamar *perasi dimaksud Diktum pertama

se"a#aimana ter-antum dalam lampiran surat keputusan, di#unakan

se"a#ai pedoman pelaksanaan tu#as pada nstalasi %edah Sentral di

&umah Sakit 'mum Daerah Ka"upaten 8ro"olin##o.


16/73

K>T!A $ 8elaksanaan penerapan Standart 8elayanan Kamar *perasi di &umah

Sakit 'mum Daerah Ka"upaten 8ro"olin##o.

K>>M8AT $ Surat keputusan ini "erlaku sejak tan##al ditetapkan den#an -atatan

apa"ila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan

diadakan peru"ahan seperlukanya.

DT>TA8KAN D $ 8&*%*(N!!*

8ADA TAN!!A( $ A8&( 04

D&>KT'& &'MA SAKT 'M'M DA>&A KA%'8AT>N 8&*%*(N!!*

Dr.Shodiq Tjahjono,

8em"ina

Nip. 2?5454 2:241 41


17/73

>ISI$ MISI$ PELAYANAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH


>ISI :

MISI :

TUJUAN :

PERAN :

FALSAFAH :

T>M8AT (A)ANAN K>S>ATAN )AN! 8&MA DAN T>&+AN!KA'

8>NN!KATAN 8>(A)ANAN K>S>ATAN D>N!AN

M>N!'TAMAKAN M'T' DAN K>8'ASAN 8>(AN!!AN

a. 8>NN!KATAN D>&A+AT K>S>ATAN MAS)A&AKAT D>N!AN

M>NN!KATKAN 8>M>&ATAAN M'T' DAN >CS>NS

8>(A)ANAN K>S>ATAN K'S'SN)A %A! MAS)A&AKAT%>&8>N!AS(AN &>NDA %AK D K*TA MA'8'N D D>SA.

". 8>N>KANAN S>K>(AKAAN K>&+A.

a. S>%A!A &'MA SAKT &'+'KAN 'TAMA D W(A)A

KA%'8AT>N 8&*%*(N!!*.

". M>M%>&KAN D'K'N!AN T>&ADA8 '8A)A 8>(A)ANANK>S>ATAN DASA& D 8'SK>SMAS DAN MAS)A&AKAT.

-. T>M8AT 8>M%>&AN 8>(A)ANAN DAN 8>M>(A&AAN

K>S>ATAN.

F M>M%>&KAN 8>(A)ANAN K>S>ATAN )AN! %>&M'T', >MATDAN MAN'SAW F


18/73

SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH


NOMOR :

T E N T A N G

PENETAPAN FALSAFAH DAN TUJUAN PELAYANAN KAMAR OPERASI

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN PROBOLINGGO


Menim"an# $ a. %ahwa #una menin#katkan pelayanan medik rumah sakit perlu ditunjan#

den#an pelayanan Kamar *perasi.

". %ahwa untuk melaksanakan "utir a7 perlu disusun alsaah dan tujuan &umahSakit Daerah Ka"upaten Kraksaan.

-. %ahwa untuk melaksanakan "utir "7 ditetapkan den#an Surat Keputusan

Direktur &umah Sakit 'mum Daerah Ka"upaten 8ro"olin##o.

Men#in#at $ . 'ndan# / undan# Nomor 01 Tahun 220 tentan# Kesehatan 3(em"aran

Ne#ara &epu"lik ndonesia Tahun 220 Nomor 44, Tam"ahan (em"aranNe#ara &epu"lik ndonesia Nomor 15267

0. 8eraturan 8emerintah Nomor 9 Tahun 2:9 tentan# 8enyerahan Se"a#ian

'rusan 8emerintahan dalam %idan# Kesehatan kepada Daerah;1. 8eraturan Daerah Ka"upaten Daerah Tin#kat Sidoarjo Nomor Tahun

22: tentan# or#anisasi dan tata kerja &umah Sakit 'mum Daerah Ka"upaten

8ro"olin##o Kelas < Non 8endidikan.

5. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 2:1 Tahun 220 tentan# 8edoman*r#anisasi &umah Sakit 'mum;

Memperhatikan $ Surat Direktur +endral 8elayanan Medik Departemen Kesehatan & Nomor $)M.44.41.0.0.9.=0440 tan##al 5 +anuari 0440 perihal 'ji


19/73

/ Siap dalam menjalankan tu#as/ Terampil dalam se#ala tindakan

/ %ertan##un#jawa" dalam menjalankan tu#as

/ +ujur dalam se#ala hal

/ &amah dalam menerima dan melayani pasien

DT>TA8KAN D $ 8&*%*(N!!*

8ADA TAN!!A( $ A8&( 04


KA%'8AT>N 8&*%*(N!!*

Dr.S*D@ T+A+*N*

8em"ina

Nip. 2?5454 2:241 41

T>M%'SAN

)th. . Sdr. Wakil Direktur0. Sdr. Ka. Tata 'saha

1. Sdr. Ka. SMC

5. Arsip


20/73

SOSIALISASI FALSAFAH DAN TUJUAN PELAYANAN KAMAR OPERASI

. Sosialisasi Calsaah dan Tujuan 8elayanan Kamar *perasi di nstalasi %edah Sentral.Setiap petu#as nstalasi %edah Sentral harus men#erti dan men#hayati alsaah dan tujuan

Kamar *perasi melalui $

a. *rientasi pada tu#as "aru

". Dokumentasi di &uan# nstalasi %edah Sentral

-. Diinormasikan kem"ali setiap ? "ulan melalui pertemuan "ulanan

. Sosialisasi Calsaah dan Tujuan 8elayanan Kamar *perasi antar 'nit Ke#iatan Dalam

(in#kup &umah Sakit.

Semua petu#as pada unit ke#iatan dalam lin#kup &umah Sakit men#etahui alsaah dan

tujuan pelayanan Kamar *perasi, maka sosialisasi dilakukan tiap ? "ulan sekali melalui

pertemuan rutin perawat 3 hari Kamis 7 maupun klinis 3 hari &a"u 7.


21/73

SURAT KEPUTUSAN


WALUYO JATI KRAKSAAN KAB. PROBOLINGGO

NOMOR :

T E N T A N G

PEMBERLAKUAN PEDOMAN PERSETUJUAN TINDAKAN MEDIK



Menim"an# $

. %ahwa dalam ran#ka mem"erikan hak/hak pasien untuk menerima pelayanan

medis dan dalam ran#ka dokter melaksanakan kewaji"annya mem"erikan

pelayanan medis, perlu diatur dalam suatu ketentuan.

0. %ahwa dalam mem"erikan pelayanan medis kepada pasien, dokter memerlukan

perlindun#an hukum "erupa persetujuan tertulis yan# di"uat oleh pasien = keluar#a

pasien dalam menerima atau menolak tindakan medis yan# di"erikan.

1. %ahwa untuk kemudahan dalam melaksanakan ketentuan tentan# persetujuan

tindakan medis, dipandan# perlu ditetapkan suatu pedoman yan# se-ara resmi

ditetapkan oleh Departemen Kesehatan.

Men#in#at $

. 'ndan#/undan# Nomor 10 tahun 220 tentan# kesehatan;

0. 8eraturan 8emerintah Nomor 10 tahun 22? tentan# Tena#a Kesehatan;

1. 8eraturan Menteri Kesehatan & Nomor 62"=MenKes=SK=8er==2:: tentan#

&umah Sakit;

5. 8eraturan Menteri Kesehatan & Nomor 952a=MenKes=8er=G=2:2 tentan#

&ekam Medis=Medi-al &e-ord;

6. 8eraturan Menteri Kesehatan & Nomor $ 6:6=Menkes=8er=G=2:2 tentan#

8ersetujuan Tindakan Medis;

?. Keputusan Menteri Kesehatan & Nomor $ 51?=Menkes=SK=B=221 tentan#

%erlakunya Standar 8elayanan &umah Sakit dan Standar 8elayanan Medis di

&umah Sakit.

9. Keputusan Direktur +endral 8elayanan Medik Nomor $ K.44.4?.1.6.:??. tentan#

8edoman 8ersetujuan Tindakan Medik 3normed


22/73

Kedua $ 8edoman 8ersetujuan Tindakan Medik se"a#aimana dimaksud dalam Diktum

8ertama ter-antum dalam keputusan ini, se"a#ai "a#ian yan# tidak terpisahkan.

Keti#a $ Keputusan ini "erlaku sejak ditetapkan den#an ketentuan akan diadakan

per"aikan seperlunya apa"ila dikemudian hari terdapat kekeliruan.

DT>TA8KAN D $ 8&*%*(N!!*8ADA TAN!!A( $ A8&( 04


KA%'8AT>N 8&*%*(N!!*

Dr.S*D@ T+A+*N*

8em"ina

Nip. 2?5454 2:241 41


23/73

SURAT KEPUTUSAN


WALUYO JATI KRAKSAAN KAB. PROBOLINGGO

NOMOR :

T E N T A N G

INFORMED CONSENT PENGHILANGAN EFEK EMOSIONAL SERTA

RASA AMAN PADA PENDERITA YANG AKAN DILAKUKAN PEMBEDAHAN


Menim"an# $ a. %ahwa dalam ran#ka penin#katan mutu pelayanan medik di &umah Sakit

'mum Daerah Ka"upaten 8ro"olin##o perlu ditunjan#

den#an pem"erian normed


24/73

K>T!A $ Surat keputusan ini "erlaku sejak tan##al ditetapkan den#an ketentuan akan

diadakan peru"ahan semestinya "ila ternyata terdapat kekeliruan termasuk

prosedur yan# ada.

DT>TA8KAN D $ 8&*%*(N!!*

8ADA TAN!!A( $ 04

Salinan Keputusan ini disampaikan kepada $

)th. . Sdr. Kepala %idan# )anmed.

0. Sdr. Ketua Komite Medik &S'D

1. Arsip


25/73

LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN

SK DIREKTUR NOMOR :

8em"erian inormed


26/73

/ Setelah di"erikan o"at premedikasi, pasien di"iarkan tenan# dan tindakan "oleh "erjalan

sendiri.

2.


27/73

PERSETUJUAN TINDAKAN PEMBEDAHAN DAN ANESTESI

)an# "ertanda tan#an di"awah ini $

Nama $ HHHHHHHHHHHHHHHHH.'mur = kelamin $ HHHHHHHHHHHHHHHHH.

Alamat $ HHHHHHHHHHHHHHHHH.

&uan#an $ HHHHHHHHHHHHHHHHH.

No. &ekam Medik $ HHHHHHHHHHHHHHHHH.

Den#an ini menyatakan sesun##uhnya telah mem"erikan $

P E R S E T U J U A N

Terhadap $ diri saya sendiri = istri = anak = i"u = "apak saya HHHHHH.

)an# "ernama $ HHHHHHHHHHHHHHHHH.

'mur = Kelamin $ HHHHHHHHHHHHHHHHH.

Alamat $ HHHHHHHHHHHHHHHHH.

&uan#an $ HHHHHHHHHHHHHHHHH.

No. &ekam Medik $ HHHHHHHHHHHHHHHHH.

)an# siat dan tujuan operasi serta kemun#kinan tim"ulnya aki"at aki"atnya telah dijelaskan

sepenuhnya oleh dokter dan telah saya men#erti seluruhnya.

Saya ju#a menyatakan telah mem"erikan persetujuan saya untuk suatu perluasan tindakan

operasi, apa"ila pada waktu pem"edahan ternyata diperlukan demi keselamatan jiwa.

Saya menyatakan pula telah mem"erikan persetujuan saya untuk tindakan anestesi umum atau

lo-al untuk dapat dilakukan operasi terse"ut.

8ro"olin##o, HHHHH

Dokter yan# merawat )an# mem"eri pernyataan

dr.

Saksi Saksi

Dokter Anestesi

dr.


28/73

CARA MINTA INFORMED CONSENT PADA PASIEN PRA

OPERASI DENGAN PEMBIUSAN

No. Dokumen $4444=44=506.046=0442

No. &evisi $ 4 alaman $ =0

8&*S>D'&T>TA8

NSTA(AS%>DA

S>NT&A(

Tan##al Ter"it $

HHHHH. 04..

Ditetapkan $

Kepala &S'D Waluyo +ati

Dr. S*D@ T+A+*N*

N8. 2?5454 2:241 41

8en#ertianSuatu tindakan untuk minta persetujuan kepada penderita dan

keluar#anya, untuk tindakan operasi yan# akan dilakukan.

Tujuan / A#ar pasien tahu dan men#erti tentan# tindakan operasi

yan# akan dilakukan./ Men#etahui aki"at dari pada tindakan operasi.

/ Men#etahui "ahwa operasi ju#a perlu memakai pem"iusan.

/ A#ar tidak jadi permasalahan "ila terjadi hal hal yan#

tidak diin#inkan.

/ normed


29/73

CARA MINTA INFORMED CONSENT PADA PASIEN PRA

OPERASI DENGAN PEMBIUSAN

No. Dokumen $

4444=44=506.046=0442

No. &evisi $ 4 alaman $ 0=0

8&*S>D'&

T>TA8

NSTA(AS

%>DA

S>NT&A(

Tan##al Ter"it $

HHHH.04H

Ditetapkan $


Dr. S*D@ T+A+*N*

N8. 2?5454 2:241 41

8rosedur 5. %ila pasien dan keluar#anya "elum "e#itu jelas tentan#

penjelasan dari dokter yan# merawat "elum jelas,

dikonsulkan kem"ali ke dokter ahlinya supaya mendapat

penjelasan la#i.

/ 'ntuk pasien >mer#en-y

. Semua pasien emer#en-y perlu mendapatkan penjelasan dari

dokter ja#a = dokter yan# merawat di ruan#an serta dokter

anestesinya.

0. 8ersetujuan operasi "isa ditandatan#ani oleh pasien sendiri

"ila tidak ada keluar#anya = sedan# dihu"un#i.

1. Kalau pasien tidak sadar, tidak ada keluar#anya maka &S

yan# akan men#am"il alih persetujuan tindakan.

5. Kalau tidak se#era dilakukan tindakan maka kemun#kinan

pasien akan menin##al.


30/73

CARA MENGONTROL KELENGKAPAN INFORMED

CONSENT PADA PASIEN PRA OPERASI DAN POST

OPERASI

No. Dokumen $4444=44=506.046=0442

No. &evisi $ 4 alaman $ =

8&*S>D'&T>TA8

NSTA(AS%>DA

S>NT&A(

Tan##al Ter"it $

HHHHH..04..

Ditetapkan $


Dr. S*D@ T+A+*N*

N8. 2?5454 2:241 41

8en#ertian Suatu tindakan men#ontrol kelen#kapan normed


31/73

E>ALUASI INFORMED CONSENT

MARET 9-)) SAMPAI DENGAN APRIL 9-))

Ta#11a0 Ta#da Ta#1a#

Pa4i%# ; 3%0uar1a

Ta#da !a#1a#

Ah0i B%dah

Ta#da Ta#1a#

A#%4!%4i

K%!%ra#1a#


32/73

TINDAKAN PEMBEDAHAN YANG DILAKUKAN DI INSTALASI BEDAH

SENTRAL DILAKUKAN SEDEMIKIAN RUPA UNTUK MENGHILANGKAN EFEK

EMOSIONAL DAN MEMBERI RASA AMAN PADA PASIEN

Tu"ua# :

Men-iptakan suasana aman dan salin# per-aya dari kedua "elah pihak yaitu pasien dan

&umah Sakit atas tindakan dan aki"at yan# terjadi selama dilakukan pem"edahan dan anestesi.

Menjamin keamanan dari pihak &umah Sakit atas se#ala tindakan yan# di"erikan dan

pasien mendapatkan kepuasan dalam penyem"uhan dari penyakitnya.

P%0a34a#aa# :

. Konsultasi Anestesi

/ Memperoleh #am"aran tentan# keadaan mental pasien serta masalah masalah yan# ada.

/ Mendapatkan data tin#kat kesehatan pasien.

/ Meren-anakan dan konsultasi den#an ahli lain.

/ Meren-anakan anestesi yan# tepat sehin##a kemun#kinan terjadinya komplikasi sewaktu

pem"edahan = pas-a "edah dapat dihindari.

0. Kunjun#an 8ra %edah

/ 8endekatan se-ara manusiawi

/ Mempersiapkan diri a#ar pasien per-aya dan siap men#hadapi pem"edahan.

/ Memperkenalkan diri a#ar pasien merasa per-aya dan siap men#hadapi pem"edahan.

/ Menjelaskan tujuan anestesi dan tindakan yan# akan di"erikan.

1. %eri 8enjelasan Tujuan 8em"edahan/ 8enjelasan di"erikan oleh ahli sehin##a pasien merasa senan# dan siap men#hadapi

sesuatu yan# mun#kin terjadi.

/ 8enjelasan di"erikan se-ara sederhana, mudah dimen#erti dan diterima pasien dan

keluar#anya.

5. 8asien Darurat

/ 8enjelasan dan motivasi harus di"erikan se#era mun#kin sehin##a pem"edahan dapat

dilaksanakan.

/ Dalam kedaruratan pihak &umah Sakit "erwenan# untuk men#am"il lan#kah -epat #una

menolon# jiwa pasien.6. Meminta 8ersetujuan *perasi dan Anestesi

/ Setelah mendapat penjelasan se-ara rin-i pasien maupun keluar#anya diminta

persetujuannya atas tindakan anestesi dan pem"edahan yan# dijalaninya.

/ %entuk persetujuan tertulis den#an mem"u"uhi tanda tan#an dari yan# mem"uat

pernyataan dan dari dokter yan# merawat 3 &umah Sakit7.

?. %erikan Motivasi untuk 8endekatan pada san# penderita.

/ Setiap pasien yan# akan melakukan tindakan a#ar selalu diin#atkan "ahwa kita harus

mohon pada Tuhan )an# Maha >sa a#ar di"erikan keselamatan dan kesem"uhan menurut

a#ama atau keper-ayaannya masin# masin#.

9. %erikan *"at/o"at 8remedikasi

/ %ila diperlukan malam hari se"elum pem"edahan dapat di"erikan o"at peroral se"a#ai

penenan#.

/ %ila waktu -ukup memun#kinkan o"at dapat disuntikkan 14 menit sampai ?4 menit per

intra maskuler se"elum anestesi atau menurut ke"utuhan.

:. (akukan 8en#amatan 8os 8remedikasi


33/73

/ )akin "ahwa pasien selalu dalam keadaan aman tidak duduk atau sampai terjatuh.

/ Amati un#si vital terhadap sistem pernaasan kardiovaskuler kesadaran.

/ Setelah di"erikan o"at premedikasi, pasien di"iarkan tenan# dan tindakan "oleh "erjalan

sendiri.

2.


34/73

RUANG LINGKUP

PELAYANAN KAMAR OPERASI


35/73

KEMAMPUAN BEDAH SENTRAL RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN

KABUPATEN PROBOLINGGO DALAM MENANGANI OPERASI

%edah Sentral &S'D Waluyo +ati Kraksaan Ka"upaten 8ro"olin##o dalam melayanikasus pem"edahan masih menyatu den#an pasien >lekti dan pasien >mer#en-y.

Menurut data "an#unan *K Sentral mempunyai 0 kamar operasi dan semuanya dapat

di#unakan se-ara eekti. Menurut data harian ke#iatan di %edah Sentral, dalam satu hari "isa

melayani 9 operasi elekti den#an "erma-am ma-am kasus.

'rutan kasus kasus yan# dioperasi di %edah Sentral $

. %edah Ke"idanan dan Kandun#an

0. %edah 'mum

1. %edah TT

5. %edah Mata

nilah data Tahunan tahun 04


36/73

B. PERENCANAAN KETENAGAAN

DATA JUMLAH TINDAKAN MEDIS OPERASI DALAM 1 TAHUN (2011)

DI IBS RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN KAB. PROBOLINGGO

BULAN BEDAH THT OBGYN MATA JUMLAH ? KET

+AN'A&

8>%&'A&

MA&>T

A8&(

M>

+'N

+'(

A!'ST'S

S>8T>M%>&

*KT*%>&

N*8>M%>&

D>S>M%>&

T*TA(

Ka. nstalasi %edah Sentral

&S'D Waluyo +ati Kraksaan

Ka"upaten 8ro"olin##o

Dr. S*D@ T+A+*N*

N8. 2?5454 2:241 41.


37/73

Wa3!u 2a#1 di'u!uh3a# u#!u3 :

a. 8ersiapan premedikasi, 14 menit

alat dan lain/lain

". 8ersiapan menjelan# operasi "erikutnya $

&uan#an, alat dan lain/lain ?4 menit

24 menit

+am kerja terhitun# I 05 jam 24 menit I 00 jam 14 menit

Sehin##a dapat disimpulkan "ahwa $

Tiap 0 jam dilakukan tindakan medis operasi di %S &S'D Waluyo +ati KraksaanKa"upaten 8ro"olin##o


38/73

RUANG LINGKUP PELAYANAN KAMAR OPERASI

nstalasi %edah Sentral adalah suatu unit khusus di &umah Sakit sejajar den#an nstalasi

lain di lin#kun#an &umah Sakit, tempat untuk melakukan operasi "eren-ana 3elekti7 yan# se-araun#sional mem"utuhkan keadaan su-i hama 3steril7.

8elayanan kamar operasi diselen##arakan dan diatur #una "erlan#sun#nya pelayananpem"edahan yan# sesuai den#an ke"utuhan &umah Sakit dan masyarakat .

8elayanan terse"ut anatara lain $

. %edah Kandun#an0. %edah 'mum

1. %edah TT

5. %edah Mata

I. BEDAH UMUM+enis Tindakan$

*perasi Ke-il $ . >ksterpasi Tumor jinak kuran# dari 1 -m

*perasi Sedan# $ . nsisi kelenjar #ondok

0. Appendiktomi khusus1. Kolostomi = leostomi

5. erniotomi 'nilateral

6. !inekomasti?. >ksisi !an#lion

9. >ksisi %ursa Mukosa

:. emoroidektomi

2. nsisi = >ksisi Cistula Ani 3Cistuloktomi74. nsisi = >ksisi 8erianus

*perasi %esar $ . erniotomi0. >nterostomi

1. >ksisi = o"struksi usus halus

5. >ksisi = *"struksi usus %esar6. Transeksi *soa#us

?. Appendiktomi 8erorasi = niltrat

9. >ksplorasi Koledokus:. Miles operasi

2. &eseksi Anastomosis kolon

4. Appendiktomi A-ut

. &eposisi ernia 'm"ilikalis0. erniotomi &esidi

1. 8em"edahan lain daerah perut

5. 8em"edahan perlekatan peritoneum6. (aparatomi >ksplorasi

?. &eseksi Anastomosis 3selain kolon7

9. Splenektomi:. Kolesistektomi

*perasi Khusus $ . (aparoskopi

0. &eseksi epar 3epatektomi = epatotomi71. (ow Anterior &ese-tion

5. 8ilorotomi

6. >ksisi lesi lam"un#?. !astrektomi total

9. !astrektomi Su"total

:. &eparasi ernis Diara#ma


39/73

2. Koledoko jejunustomi4. (aparoskopi kolesistektomi

. nsisi saluran empedu = o"struksi

+enis tindakan yan# tidak "isa dilakukan kerena alat tidak ada $

*perasi Sedan# $ soa#us = >soa#ustomi0. nterposisi

1. 8ankrektomi = pankretotomi

5. >ksentetasi pelvis6. Ba#atomi

?. 8iloroplastiBEDAH TUMOR

*perasi ke-il $ . >ksterpasi Tumor +inak dari 1 -m 3lipoma, Artheroma, dll70. >ksisi Kelenjar #etah "enin#

1. >ksterpasi Tumor jinak kuran# dari 1 -m

*perasi Sedan# $ . Tra-heostomi >lekti

0. >ksisi #an#lion

1. >ksterpasi tumor jinak5. >ksisi kista tiro#losus

6. %iopsi >ksional 3dalam narkose7

?. %iopsi nsisional 3dalam narkose7

9. Marsupisisasi:. &osin# lap

*perasi %esar $ . 8araidiktomi Su"total0. 8araidiktomi total dan %errypi-kin#

1. Near total thyriodiktomi

5. 8arotidektomi6. (impadinektomi 3den#an penyulit7

?. shmolo"ektomi

9. >ksisi Mama a""erans:. !losektomi totalis

2. De"ulkin#

4. >ksisi luas radikal

. Mandilektomi mar#inalis0. 8arotidektomi Superlisialis

1. 8arotidektomi Totalis

5. 8em"edahan Kompartemens6. Mastektomi simple

?. >ksisi kelenjar limpa 3tanpa penyulit7

9. Se#mentektomi:. Mastektomi Su"kutaneus

2. (o"ektomi Su"total 3tiroid7

04. (o"ektomi Totalis 3tiroid7

0. Trasheostomi -ito00. >ksisi kelenjar liur su" mandi"ula

01. >ksisi luas total

05. emin#losektomi06. Amputasi >ksisi

0?. Kista %rankio#enik

*perasi khusus $ . Diseksisi kelenjar in#uinal radikal


40/73

0. Diseksi leher radikal modiikasi un#sional1. 8em"edahan ore qurter

5. *perasi -ommando

6. >ksisi luas 3total, radikal7 dan rekonstruksi

?. emi#lusektomi J ND9. Mandi"ulektomi 8artialis dan rekonstruksi

:. >ksisi luas radikal dan rekonstruksi

2. 8arotidektomi radikal4. 8arotidektomi radikal dan rekonstruksi

. %reast -onservasin# treatment

0. Mastektomi radikal modiikasi1. Mastektomi radikal klasik

+enis tindakan yan# tidak "isa dikerjakan karena alat tidak ada $*perasi %esar $ . Maksilektomi partialis

*perasi Khusus $ . emipelvektomi totalis

0. Mandi"ulektomi totalis1. Maksilektomi totalis

5. >ksisi luas radikal dan rekontruksi

6. 8aratidektomi radikal dan mandi"ulektomi


41/73

II. BEDAH ANAK

*perasi Ke-il $ . %iopsi = eksplorasi ke leher 3lokal anestesi7

0. >ksterpasi polip rekti

1. Sirkumsisi 3lokal anestesi75. WSD

6. ksterpasi Atheroma = lipoma9. nsisi A"ses

*perasi Sedan# $ . Appendi-itis akut0. ernia %ilateral 3tanpa komplikasi7

1. 'DT 3'nden-en-us Testis7

5. Cistelektomi 'nilateral6. Kolostomi = leostomi = !astrostomi

?. Appendi-itis kronis eekti9. ernia satu sisi 3tanpa komplikasi7

:. idrokel testis2. !an#lion poplitea

4. Anoplasty

. *rkidektomi

*perasi %esar $ . Tumor &estroperitonial

0. y#roma-olli = tumor leher "esar1. Tutup kolostomi

5. (aparostomi

6. >ksplorasi 3inva#inasi, o"struksi7

?. erniotomi den#an komplikasi9. y#roma -oli = tumor leher sedan#

:. 8ilorotomi

*perasi Khusus $ . &eseksi hepar

0. Spenelektomi

1. 'DT "ilateral

i. BEDAH UROLOGI

*perasi Khusus $ . &adikal nirektomi0. pidimo vasektomi 3mui-as7

6. *p. peyroni- = his"it prosedure

*perasi "esar $ . 'retolys

0. emiuiektomi1. Sta#on stone +

5. 8hyloplasti

6. (on#ituditeat Nitrotomi


42/73

?. 8astial nerektomi9. 'reter 'relerostomi

:. 'reter 'restotomi

2. 'reter


43/73

1. &eseksi 'retera-tto5. >pispadi

6. &enovas-uler koreksi

?. 8er-utan#us Nitrolithotropsi

9.


44/73

1. Tra"ekulektomi o" eksreno den#an >K>K5. *r"ototomi den#an implantasi sili-on

6. 8em"uan#an "enda asin# dari retina

?. Tarsotomi tanpa pemendekan otot or"i-ularis palpe"ra

9. Tra"ekulektomi o" eksterno tanpa >K>K:. ndektomi pariter dan ridotomi

2. *r"itotomi tanpa implantasi sili-on

4. ridoplast. 8em"uan#an lain iris siliare

0. >kstraksi linier lensa = dissio lentis alter katarak

1. nsersi lensa prolestik5. >ksisi, insisi tumor kelopak mata

6. &ekonstruksi -hantus

?. *perasi kelenjar air mata -- tumor9. &ekonstruksi kelopak mata 3K/J7

:. A"latio retina den#an "ulkin# intra skleral sili-on2. A"latio retina den#an "ulkin# serta ensirklin#

04. A"latio retina den#an plum"in# implantasi sili-on0. A"latio retina den#an sili-on oil

00. A"latio retina den#an sili-on oil toto koa#ulasi

01. &eseksi 0 otot pada stra"ismus mata05. &eseksi otot dan otot se"elahnya pada stra"ismus mata

06. &eseksi otot pada stra"ismus 0 mata

0?. &eseksi otot dan otot se"elahnya pada stra"ismus0 mata09. &eposisi or"ita kompleks

0:. >ksenterasi 3pem"uan#an isi7 or"ita den#an laser

02. Da-rio -ysto rhinostomi

14. A"latio retina kompleks1. 8enjahitan luka kornea den#an perdarahan intra okuler

10. 8en-an#kokan koenea

11. 8enjahitan luka kornea den#an prolapsus uves vitreus15. &eseksi otot pada stra"ismus mata

16. &ekonstruksi tulan# or"ita

1?. pem"edahan lain retina19. >kstrasi katarak ekstra kapsuler den#an *(

*perasi Khusus $ . >kstirpasi pteri#ium den#an plastik konju-tiva0. 8lastik kelopak mata

1. Koreksi "lepharoptosis 3per"aikan ptosis7

5. &ekonstruksi


45/73

00. 8enjahitan luka kornea den#an prolapsus uves vitreus01. &eseksi otot pada stra"ismus mata

05. &ekonstruksi tulan# or"ita

06. pem"edahan lain retina

0?. >kstrasi katarak ekstra kapsuler den#an *(

I>. BEDAH THT

%. %edah Telin#a*perasi Ke-il $ . nsisi telin#a luar

0. >ksisi = *"strukai telin#a luar, nsisi istel

*perasi Sedan# $ . 8enjahitan*perasi %esar $ /

*perasi Khusus $ /

ksisi = *"struksi = %iopsi tumor hidun# = Nasoparin#

*perasi sedan# $ . SM& = 8olopektomi

0. Tur"inektomi 1. Adenoidektomi

+enis tindakan yan# tidak "isa dikerjakan karena alat tidak ada $*perasi sedan# $ . Antrotomi intranasal

0. nsisi Mastroid telin#a ten#ah

*perasi %esar $ . 8em"edahan lain pada hidun# rinosplasti0. &inostomi lateral

1. Sinustomi hidun# lain, dakriostorminostomi

5. Sinus idun# lain = etmoidektomi6. Spenoidektomi, pansinusektomi, reparasi sinus hidun# raktur

sinus

?. 8em"edahan lain pada sinus hidun#, istel sinus, kista #i#i,tumor sinus maksilaris

9. Maksilektomi total

:. &eseksi hidun#2. &eposisi ter"uka raktur tulan# hidun#

4. Antrotomi maksilaris = -adwell lu-

. Sinustomi sinustomi rontal

0. Maksilektomi partial1. &esepsisi raktur dasar or"ita

*perasi khusus $ . 8em"edahan lain pada hidun# penutupan lu"an# hidun# 0. (aser konkotomi

D. Ten##orokan

*perasi Sedan# $ . 8em"edahan lain tonsil = adenoid "iopsy, insisi0. Carin#otomi

1. >ksisi = o"struksi lesi arin#

5. &eparasi arin# lain

6. Tonsilektomi = kuret arin#?. Draina#e oral, a"ses arin#

9. >ksisi tonsil lidah

*perasi %esar $ . &eseksi tumor 3arin#, lidah7

0. Tra-heotomi sementara

1. nsisi lain arin#, tra-hea


46/73

5. Tra-heotomi tetap

*perasi khusus $ . >ksisi larin# = "iopsy tumor larin#

0. Semi larin#ektomi

1. (arin#ektomi partial lain5. 8enyuntikan pada pan#kal ten##orokan = pita

6. >ksisi lo-al = o"struksi tra-hea = "iopsy

?. %edah arin# mikrouret9. C>SS 3Cunektional >ndos-opie Sinus Sur#ery7

:. (aser Assisten 'vuloplasty

2. (arin#ektomi radial4. &eparasi lain pada tera-he = tra-heatenosis

. (aser Tumor A"latio

0. &eseksi tumor platum

III. BEDAH KANDUNGAN

*perasi Ke-il $ . Sterilisasi = tu"ektomi0. Kuretase = dilatasi kuretasi

1. >kstirpasi kista"artolini

5. >kstirpasi polip serviks = myom #a"urt J kuretase6. &eparasi pada ruptura perinea totalis 3perin-orapi7

?. 8la-enta manual

9. 8en#eluaran translokasi 'D dalam a"domen:. &eparasi "ekas ruptura perinea su"totalis

2. &eparasi pada vulnus traumatikum

4. >ksisi hymem imperiorata

. nsisi a"ses "artolini0. Kryo = kaurerisasi

1. 8en-a"utan implant

*perasi sedan# $ . (aparos-opi dia#nostik

0. (aparos-opi sterilisasi

1. 8artus den#an tindakan vakum ekstraksi atau tindakan va#inallain 3sun#san#or-epsversi, ekstraksi dan lain/lain7

5. Myome-tomi

6. Kistektomi pada tumor = kista ovartum dalam satu sisi?. S*S = S*D 3Shalpin#o *varektomi sinistra = deLtra7

9. 8artus normal

:.


47/73

BEDAH KEBIDANAN

+enis tindakan yan# tidak "isa dikerjakan karena alat tidak ada

*perasi ke-il $ . Kryo = kaurerisasi

*perasi khusus $ . Tindakan "edah miskroskopik*perasi sedan# $ . Antrotomi intranasal


48/73

URAIAN TUGAS ASISTEN INSTRUMENT

'raian tu#as $

A. 8ersiapan nstrumen $ yaitu pen#elolaan alat pem"edahan selama tindakan pem"edahan

"erlan#sun#.

7. Se"elum pem"edahan

/ Melakukan kunjun#an pasien yan# akan di"edah minimal sehari se"elum pem"edahan

untuk mem"erikan penjelasan./ Menyiapkan ruan#an operasi dalam keadaan siap pakai meliputi $

a. Ke"ersihan ruan# operasi dan peralatan

". Meja mavo dan instrumen-. Meja operasi len#kap

d. (ampu operasie. Se-tion pump

. !ap media/ Menyiapkan set instrumen steril sesuai jenis pem"edahan.

/ Menyiapkan "ahan disinektan dan "ahan lain sesuai keperluan pem"edahan.

/ Menyiapkan sarun# tan#an dan alat tenun steril.

07. Saat pem"edahan

/ Memperin#atkan Ftim Steril jika terjadi penyimpan#an prosedur aseptin#./ Mem"antu men#enakan #aun "edah steril dan sarun# tan#an untuk "edah.

/ Menata instrumen steril di meja mavo sesuai urutan prosedur pem"edahan

/ Mem"erikan "ahan disinektan kepada operator untuk di desinektan kulit daerah yan#

akan disayat./ Mem"eri laken steril untuk prosedur drappin#.

/ Mem"erikan instrumen kepada ahli "edah sesuai urutan prosedur dan ke"utuhan tindakan

pem"edahan se-ara tepat dan "enar./ Mem"erikan kassa steril kepada operator, dan men#am"ilnya setelah di#unakan den#an

memakai alat.

/ Menyiapkan "enan# jahitan sesuai ke"utuhan dalam keadaan siap pakai./ Mempertahankan instrumen selama pem"edahan dalam keadaan tersusun se-ara sistimatis

untuk memudahkan "ekerja.

/ Mem"ersihkan instrumen dari daerah dalam pem"edahan untuk mempertahankansterilitas alat dan meja mavo.

/ Men#hitun# kain kassa, jarum, instrumen dan mem"eritahukan hasil perhitun#an jumlah

alat, kain kassa dan jarum kepada ahli "edah se"elum luka ditutup lapis demi lapis.

/ Menyiapkan -airan untuk men-u-i luka./ Mem"ersihkan kulit sekitar luka setelah luka dijahit

/ Menutup luka den#an kain kassa steril

/ Menyiapkan "ahan pemeriksaan la"oratorium = patolo#i

17. Setelah pem"edahan

/ Memiksasi drain dan kateter/ Mem"ersihkan dan memeriksa adanya kerusakan kulit pada daerah yan# dipasan# elektro

sur#i-al plat.

/ Men##antikan alat tenun, "aju pasien dan penutup serta memindahkan pasien dari meja

operasi ke kereta doron#./ Memeriksa dan men#hitun# semua komponen dan se"elum dikeluarkan dari kamar

operasi

/ Memeriksa ulan# -atatan dan dokumentasi pem"edahan dalam keadaan len#kap/ Mem"ersihkan instrumen "ekas pakai den#an -ara $

a.8em"ersihan awal

".Merendam den#an -airan desinektan yan# men#andun# deterjen


49/73

-. Menyikat sela/sela instrumend.Mem"ilas den#an air men#alir

/ Mem"un#kus instrumen sesuai den#an jenis, ma-am, "ahan, ke#unaan dan ukuran.

Memasan# auto-lave

%. Mem"antu Kelan-aran pelaksanaan pem"edahan

7. Se"elum pem"edahan/ Menerima pasien yan# akan di"edah

/ Memeriksa den#an men##unakan ormulir F-he-k list meliputi $

a. Kelen#kapan dokumen medis al $

jin operasi

asil pemeriksaan la"oratorium terakhir

asil radiolo#i = oto ront#en

asil pemeriksaan ahli anestesi 3pravisit anestesi7

asil konsultasi ahli lain sesuai ke"utuhan". Kelen#kapan o"at/o"atan, -airan, alat kesehatan-. 8ersediaan darah 3"ila diperlukan7

/ Memeriksa persiapan isik/ Melakukan serah terima pasien dan perlen#kapan sesuai isian -he-k list, den#an perawat

maupun perawat ruan#an.

/ Mem"erikan penjelasan ulan# kepada pasien se"atas kewenan#an tentan# $

a. Tindakan pem"edahan yan# akan dilakukan". Tim "edah yan# akan menolon#

-. Casilitas yan# ada didalam kamar "edah antara lain lampu operasi dan mesin

pem"iusand. Tahap/tahap anestesi

07. Saat pem"edahan/ Men#atur posisi pasien sesuai den#an jenis pem"edahan dan kerja sama den#an petu#as

anestesi

/ Men#in#atkan tim "edah jika men#etahui penyimpan#an terhadap penerapan teknikaseptik

/ Men#ikatkan tali jas steril tim "edah

/ Mem"antu men#ukur dan men-atat kehilan#an darah dan -airan den#an -ara men#etahui

jumlah produksi urine, jumlah perdarahan, jumlah -airan yan# hilan# $

a.


50/73

/ Mem"antu memeriksa jumlah instrumen dan kasa, "ersama perawat instrumen a#ar tidaktertin##al dalam tu"uh pasien se"elum luka operasi ditutup.

/ Siap melayani ke"utuhan yan# diperlukan selama operasi "erjalan.

17. Setelah pem"edahan

/ Mem"ersihkan dan merapikan pasien yan# sudah selesai dilakukan pem"edahan/ Memindahkan pasien dari meja operasi ke kereta doron# yan# telah disiapkan.

/ Meneliti, men#hitun# dan men-atat o"at o"atan serta -airan yan# di"erikan kepada

pasien./ Mendokumentasi tindakan keperawatan selama pem"edahan antara lain $

a. dentitas pasien

Nama, umur, nomor rekam medik

Nama tim "edah $ ahli "edah, instrumen anestesi

+enis, waktu dan lama pem"edahan

(em"aran monitor pen#endalian ineksi 3dalin7

". 8en#isian ormulir patolo#i anatomi 38A7 yan# ditandatan#ani operator.

/ Melakukan serah terima den#an perawat && tentan# $ Kelen#kapan dokumen medik, instrumen pas-a "edah

*"at/o"atan dan resep "aru

/ Mem"antu perawat instrumen, mem"ersihkan dan menyusun instrumen yan# telah

di#unakan untuk kemudian disterilkan./ Mem"ersihkan kamar "edah setelah tindakan pem"edahan selesai.


51/73

URAIAN TUGAS ASISTENANESTESI

7. Se"elum pem"edahan

. Melakukan kunjun#an pra anestesi untuk memiliki status phisik pasien se"ataswewenan# dan tan##un# jawa"nya.

0. Menyiapkan pasien diruan# premedikasi, men#ukur tanda vital dan menilai kem"ali

kondisi phisik pasien, memasan# inus 3"ila diruan#an "elum dipasan#7.1. Mem"erikan o"at o"at premedikasi sesuai instruksi ahli anestesi

5. Menyiapkan alat alat sesuai anestesi dan mesin monitor

6. Menyiapkan o"at o"at anestesi?. Menyiapkan kelen#kapan ormatik anestesi.

9. Menyiapkan kelen#kapan meja operasi antara lain $

/ 8en#ikat meja operasi/ Standar tan#an

/ Kun-i meja operasi/ %antalan kepala

/ Standar inus:. Menyiapkan alat su-tion

2. Men#atur posisi pasien dimeja operasi sesuai den#an tindakan operasinya

4. Memindahkan pasien dari kereta doron# ke meja operasi.. Mem"antu ahli anestesi dalam proses pem"iusan.

07 Saat pem"edahan

. Men#atur keseim"an#an *0dan


52/73

EVALUASI DATA TINDAKAN OPERASI RUMAH SAKIT

A. PENDAHULUAN

Rumah Sakit adalah Rumah Sakit yang berfungsi untuk memberikan dukungan

kesehatan pada kegiatan pelayanan kesehatan pada umumnya dan khususnyapelayanan operasi. Pada pengembangannya dengan didukung oleh peningkatankemampuan Rumah Sakit memanfaatkan Idle Capacity tersebut untuk membantupemerintah di bidang pemerataan pelayanan kesehatan dengan jalan melayanimasyarakat umum.

Untuk melihat sejauh mana kemampuan pelayanan kamar operasi Rumah Sakit

maka perlu dilakukan e!aluasi terhadap jumlah tindakan operasi di Rumah Sakit

berdasarkan analisis data tindakan operasi. "engan demikian dapat ditentukan

kebijaksanaan selanjutnya dalam pembinaan rumah sakit di masa yang akan datang

khususnya pelayanan kamar operasi.

B. TUJUAN#!aluasi data ini dilakukan untuk mengetahui tingkat pemanfaatan kamar operasi

dengan jumlah tindakan operasi dan anestesi yang dilakukan di Rumah Sakit

C. DATA

DATA JUMLAH TINDAKAN MEDIS OPERASI DALAM 1 TAHUN (2011)

DI IBS RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN KAB. PROBOLINGGO

BULAN BEDAH THT OBGYN MATA JUMLAH ? KET

+AN'A&

8>%&'A&

MA&>T

A8&(


53/73

M>

+'N

+'(

A!'ST'S

S>8T>M%>&

*KT*%>&

N*8>M%>&

D>S>M%>&

T*TA(

D. ANA

LISIS$erdasarkan data di atas jumlah operasi pada tiap bulannya sangat fluktuatif.%amun demikian dari tingkat jumlah operasi berdasarkan spesialis masih perlunya

tambahan tenaga pera&atan di kamar operasi. Selain kebutuhan tenaga kebutuhan

akan tambahan ruang kamar operasi juga diperlukan.

E. EVALUASI'ingkat utilisasi kamar operasi setiap bulannya pada tahun ())* cukup tinggi

&alaupun setiap bulannya angka utilisasi kamar operasi sangat fluktuatif.

F. REKOMENDASI+. "engan tingkat utilisasi yang cukup tinggi diharapkan adanya pengembangan

staf kamar operasi dengan mengikuti pelatihan,pelatihan yang terkait dengan

pelayanan kamar operasi ataupun perekrutan tenaga kepera&atan baru yang

memiliki pengalaman di kamar operasi sebelumnya.(. "ilihat dari tabel dan grafik diatas dan berdasarkan jenis operasi yang dilakukan

dapat disimpulkan bah&a dengan jumlah rata,rata operasi perhari diperlukan

untuk penambahan kamar tindakan operasi serta penambahan tenaga pera&at

kamar operasi.

-a. Instalasi $edah SentralRSU" aluyo /ati -raksaan-abupaten Probolinggo

"r.S01"I2 '/30/1%1 %IP. +456)6)+ +4*4)7 + )+7

KERJA SAMA TIM OK DALAM MENANGANI KASUS

PRE OPERASI DAN POST OPERASI

No. Dokumen $

4444=44=506.046=0442



54/73

8&*S>D'&

T>TA8

NSTA(AS%>DA

S>NT&A(

Tan##al Ter"it $

HHHHH. 04..

Ditetapkan $


Dr. S*D@ T+A+*N*

N8. 2?5454 2:241 41

8en#ertian Kerjasama tim *K dalam menan#ani kasus operasi adalah "ekerja

sesuai den#an disiplin ilmu masin# masin#, tetapi salin#

menunjan# 3terkait7, sehin##a ter-apai tujuan.

Tujuan . Mem"erikan perawatan "em"edahan.

0. A#ar pasien mendapat penan#anan yan# tepat

8rosedur . 8asien datan# dari ruan#an serah terima den#an petu#as *K

a. Diperiksa kem"ali kelen#kapan statusnya". Diperiksa dan di-atat o"at o"atan yan# di"awa,

"ila ada yan# kuran# 3tidak sesuai den#an standart7

se#era dimintakan kepada petu#as yan# men#ikuti-. 8asien di#anti "aju operasi semua peralatan harus

dilepas 3"aju dalam, %, Kaus7

d. 8asien diterima di ruan# premedikasi oleh petu#asanestesi kemudian dipasan# inus 3"ila dari ruan#a

"elum diinus7 serta di"erikan o"at o"at

premedikasi.e. 8asien di"awa kekamar operasi sesuai den#an

ma-am operasinya

3diperiksa nadi, tensi, pernapasan, serta keadaan umum

pasien70. Didalam kamar operasi se"elum operasi dimulai sudah

melakukan $

a.


55/73

4444=44=506.046=0442

8&*S>D'&

T>TA8

NSTA(AS%>DA

S>NT&A(

Tan##al Ter"it $

HHHHHH 04..

Ditetapkan $


Dr. S*D@ T+A+*N*

N8. 2?5454 2:241 41

8rosedur -.


56/73

Tu"ua# : 'ntuk mendapatkan #am"aran ke"eradaan status kesehatan pasien

seoptimal mun#kin. Serta menentukan lan#kah/lan#kah selanjutnya #una

men#hadapi tindakan pem"edahan dan anestesi yan# komprehensip dapat

terlaksana melalui kerjasama antar ahli yan# terkait.

PELAKSANAAN :

I. P%r4ia(a# (ra o(%ra4i

A. 8ersiapan mental dan isik pasien

. (akukan anamnesis tentan# penyakit/penyakit yan# pernah dan sedan# diderita.

0. Tanyakan riwayat o"at/o"atan yan# sedan# atau telah di#unakan

1. Tanyakan riwayat operasi dan anestesi yan# pernah dialami

5. Tanyakan ke"iasaan merokok se#era dihentikan minimal 05 jam pra anestesi.

8en##una o"at/o"atan penenan# atau narkotikdan peminum al-ohol.

6. Tanyakan dan -atat len#kap identitas pasien.

?. 'ntuk meneran#kan dan men#uran#i rasa -emas pasien atau oran# tuanya

di"erikan penjelasan tentan# tindakan yan# akan dialaminya dan "ila perlu o"at

penenan# pada malam hari pra "edah.

%. 8emeriksaan isik dan la"oratorium

. 8emeriksaan isik yan# perlu di-atat adalah $

/ Tanda -ardinal, dan keadaan umum pasien

/ Tin##i dan "erat "adan pasien

/ %entuk dan anatomi tu"uh pasien

/ Status dan #an##uan kesehatan yan# sedan# dan telah diderita, dan kalau

diperlukan konsultasi ulan# den#an ahli lain yan# terkait.

/ (akukan pemeriksaan penunjan# lainnya seperti $

Coto ront#en, 'S!, >K!, 3menurut ke"utuhan7 dan lain/lain.

0. 8emeriksaan la"oratorium ada dua yaitu pemeriksaan rutin dan pemeriksaan khusus

P%&%ri34aa# La'ora!oriu& ru!i# :

/ Darah $ %, (eukosit, hitun# jenis leukosit, #olon#an darah, masa

pem"ekuan, masa perdarahan.

/ 'rine $ 8rotein, reduksi, sedimen

/ Coto thoraks $ terutama untuk "edah mayor

/ >K! $ 'ntuk pasien/pasien "erumur diatas 54 tahun, karena A ditakutkan

adanya iskemia miokard.

P%&%ri34aa# 3hu4u4

Dilakukan "ila ada riwayat atau indikasi, misalnya $

/ >K! pada anak

/ Spirometri dan "ronkospirometri pada pasien kelainan paru

/ Cun#si hati pada pasien anestesi umum dan ikterus

/ Cun#si #injal pada pasien hipertensi


57/73

/ Analisa #as elektrolit pada pasien operasi "esar.

a. P%r4ia(a# (ada hari o(%ra4i

0. 8uasakan pasien dewasa $ ? : jam pra anestesia, pasien anak = "ayi 1 6 jam

1. 8asien darurat puasakan kalau mun#kin, "ila tidak mun#kin pasan# pipa lam"un#

dan hisap.

5. 8asien den#an kehamilan di"erikan antasida J 14 --

6. 8asien yan# akan dilakukan laparatomi eksplorasi di"erikan o"at pen-ahar dan

lavemen 3menurut pesanan7

?. !i#i palsu, "ulu mata palsu, -in-in, #elan# atau perhiasan lain harus ditan##alkan

dan a#ar tidak memakai -at kuku maupun pewarna "i"ir 3lipstik7

9. Kandun# kemih harus koson# dan "ila perlu dilakukan kateterisasi

:. 8em"ersihan jalan napas perlu dilaksanakan den#an menyuruh pasien "atuk kuat/

kuat dan men#eluarkan lendir dari saluran pernaasan

2. 8en-ukuran daerah operasi dilakukan diruan#an 0 jam se"elum operasi atau palin#

lama ? jam se"elum operasi

4. 8enderita dimasukkan ke dalam kamar "edah jam se"elum operasi atau palin#

lama ? jam se"elum operasi.

. Sedapat mun#kin harus dipasan# inus &(, dan dilihat apakah pasien dan keluar#a

sudah mem"uat pernyataan tertulis persetujuan pem"edahan 3inormed BA('AS

Kerjasama antar disiplin sudah "erjalan den#an lan-ar diten#arai semua pasien pra operasi elekti

sudah len#kap den#an pemeriksaan penunjan#.

KONSUL ANESTESI DAN PERSIAPAN PRE OPERASI

I. KONSUL ANESTESI

Tujuan $

. Mempersiapkan spikolo#is dan isik 8end. Se-ara optimal


58/73

0. Meren-anakan, memilih tehnik dan o"at anestesi yan# sesuai den#an kondisi penderita

1. Menentukan klasiikasi status anestesi 3ASA7

II. PERSIAPAN PSIKOLOGIS$ FISIK DAN LAB

A. Anamnesa 3Auto = Allo7

%. 8emeriksaan isik 3ed to toe = sistem7


59/73

PERSIAPAN MENJELANG OPERASI

. Tanda tan#an surat persetujuan operasi 3S8*7

0. 8uasa 3pen#oson#an lam"un#7

a. Dewasa ? : jam

". Anak/anak 1 6 jam

1. 8em"erian o"at pen-ahar 3laLasium sirup7

5. 8em"erian o"at Dul-olaL supp

6. (akukan lavement rendah = tin##i 3air sa"un han#at = larutan #aram aali7

?. (akukan kateterisasi 3 pen#son#an kandun# kemih7

9.


60/73

PESANAN PRO OPERASI TGL :

. Tanda tan#an persetujuan operasi 3S8*7

0. 8uasa mulai jam $ wi"

1. Minum laLasium jam $ wi"

5. %eri Dul-olaL supp jam $ wi"

6. (akukan lavement $ kali jam $ wi"

?. Siapkan darah 3W%7 $ %a#

9. Siapkan -airan dan o"at anestesi

:. 8enderita siap di "awa ke *K


61/73

TATA CARA KONSUL DOKTER AHLI ANESTESI

BAGI SETIAP PASIEN PRE OPERASI

No. Dokumen $

4444=44=506.046=0442


8&*S>D'&T>TA8

NSTA(AS

%>DAS>NT&A(

Tan##al Ter"it $

6 Desem"er 0442

Ditetapkan $


Dr. S*D@ T+A+*N*

N8. 2?5454 2:241 41

8en#ertian


62/73

TATA CARA KONSUL DOKTER AHLI ANESTESI

BAGI SETIAP PASIEN PRE OPERASI

No. Dokumen $

4444=44=506.046=0442

No. &evisi $ 4 alaman $ 0=0

8&*S>D'&T>TA8

NSTA(AS

%>DAS>NT&A(

Tan##al Ter"it $

HHHHH.04..

Ditetapkan $


Dr. S*D@ T+A+*N*

N8. 2?5454 2:241 41

8rosedur . 'ntuk pasien elekti dari ruan#an ruan#an

a. Tanya ke "a#ian koordinator *K pasien yan#

dia-arakan operasi

". Sehari se"elum a-ara operasi pasien harus di -onsulanestesi

-. Semua pemeriksaan penunjan# harus sudah len#kap

d. 8asien yan# kuran# "aik diantar ke poly anestesie. 8asien yan# keadaan umumnya tidak

memun#kinkan untuk di"awa ke poly anestesi,

statusnya saja yan# dikirim untuk selanjutnyadokter alhi anestesi yan# akan datan# memeriksa ke

ruan#an

0. 'ntuk pasien yan# emer#en-y

a. 8etu#as '!D mem"eritahu petu#as ruan# anestesi

atau ruan#an

". 8etu#as ruan# anestesi yan# akan men#konsulkanke dokter anestesi.


63/73

PEMERIKSAAN LABORATORIUM SETIAP PASIEN

PRE OPERASI ELEKTIF

No. Dokumen $4444=44=506.046=0442


8&*S>D'&T>TA8

NSTA(AS

%>DAS>NT&A(

Tan##al Ter"it $

HHHHHH.04..

Ditetapkan $


Dr. S*D@ T+A+*N*

N8. 2?5454 2:241 41

8en#ertian 8emeriksaan la"oratorium setiap pasien operasi elekti adalah

setiap pasien yan# akan menjalani operasi yan# teren-ana harus

periksa la"oratorium.

Tujuan . Menin#katkan mutu pelayanan di ruan# pem"edahan

0. Men#etahui se-ara dini kelainan/kelainan yan# ada1. Mendapatkan pasien yan# sehat waktu menjalani

pem"edahan

Ke"ijakan . Semua pasien yan# akan operasi se-ara teren-ana0. Semua petu#as polyklinik dan la"oratorium

1. Dokter ahli

8rosedur . Setelah pasien diperiksa dan terdia#nose serta harus

menjalani operasi maka pasien diharuskan untuk periksala"oratorium.

8eriksa darah $ #ula darah puasa 0 jam

Cun#si #injal %un Serum Kreatin Cun#si hati S!8T, S!*T

Se-ara len#kap " le-o di

8eriksa urine len#kap0. %ila ada kelainan dalam pemeriksaan darah ataupun urine

di -onsul ke dokter penyakit dalam untuk mendapatkan

perawatan sampai dinyatakan layak untuk menjalani

operasi.


64/73

PEMERIKSAAN EKG SETIAP PASIEN PRE OPERASI ELEKTIF

No. Dokumen $

4444=44=506.046=0442


8&*S>D'&

T>TA8

NSTA(AS

%>DAS>NT&A(

Tan##al Ter"it $

HHHHHH.04..

Ditetapkan $


Dr. S*D@ T+A+*N*

N8. 2?5454 2:241 41

8en#ertian 8emeriksaan >K! untuk pasien pre operasi elekti adalah setiap pasienyan# akan menjalani operasi yan# umurnya le"ih dari 54 tahun harus

periksa >K! atau pasien yan# mempunyai riwayat penyakit jantun#.

Tujuan . Menin#katkan mutu pelayanan di"idan# pem"edahan

0. Men#etahui kelainan se-ara dini1. Mendapatkan pasien yan# sehat waktu menjalani operasi

Ke"ijakan . Semua pasien pre operasi elekti yan# umurnya le"ih dari 64 th.

0. Semua petu#as ruan# >K!

1. Dokter ahli Kardiolo#i

8rosedur . Semua pasien pre operasi yan# datan# dari poly maupun ruan#anyan# umurnya diatas 54 th harus periksa >K!

0. Dokter memerintahkan untuk periksa >K!

1. %ila hasil sudah ada dikonsulkan ke dokter ahli kardiolo#i5. %ila ada kelainan dokter kardiolo#i akan merawat sampai

dinyatakan layak untuk menjalani operasi.


65/73

PEMERIKSAAN THORA@ FOTO SETIAP PASIEN

PRE OPERASI ELEKTIF

No. Dokumen $4444=44=506.046=0442 No. &evisi $ 4 alaman $ =

8&*S>D'&

T>TA8

NSTA(AS

%>DA

S>NT&A(

Tan##al Ter"it $

HHHHHH.04..

Ditetapkan $


Dr. S*D@ T+A+*N*

N8. 2?5454 2:241 41

8en#ertian 8emeriksaan thoraL oto setiap pasien pre operasi elekti adalah setiap

pasien yan# akan menjalani operasi harus periksa thoraL oto.

Tujuan . Menin#katkan mutu pelayanan di"idan# pem"edahan0. Men#etahui kelainan se-ara dini

1. Mendapatkan pasien yan# sehat waktu menjalani operasi

Ke"ijakan . Semua pasien yan# akan dioperasi 3se-ara teren-ana70. Semua petu#as radiolo#y

1. Dokter ahli radiolo#i

8rosedur . Semua pasien yan# akan di operasi 3se-ara teren-ana7 yan# datan#

dari polyklinik maupun dariruan#an ruan#an harus periksa

thoraL oto.0. Dokter memerintahkan untuk thoraL oto

1. %ila hasil thoraL oto ada kelainan maka perlu dikonsul ke dokter

ahli paru5. Dokter ahli paru akan mem"eri jawa"an.

STANDART PAKET OPERASI


66/73

. T&ANSC'S S>T $

0. A%*&AS CAM

*8>&AS >&NA *8>&AS A88>ND&AS ST&'MA

*8>&AS *8>&AS %8

*8>&AS %AT' !N+A( (A8A&AT*M

*8>&AS A>M*&*D *8>&AS M)*MA = T

*8>&AS %8


67/73

. Standart 8aket . Standart 8aket

0. 8oly -ateter "uah 0. 8oly -ateter "uah

1. 'ro "a# "uah 1. 'ro "a# "uah

5. Darm "uis No. 10 "uah 5. 8ersediaan 0 "a#

6. K. +elly "uah 6. &( 6 tl 3"ila laporan -opy7

?. 8rovenit su" 0 "uah

. Standart 8aket

0. 8oly -ateter "uah

1. 'ro "a# "uah

5. 8iton njeksi 6 "uah

6. Methor#in "uah

?. Klem tali pusat $ "uah

9. Klem Sui-her $ "uahP

:. 8em"alut W 0 "uah

*8>&AS S


68/73

STANDART I

STANDART II

STANDART III

STANDART I>

STANDART >

STANDART >I

STANDART >II


69/73

INFORMED CONCENT

No. Do3u&%# No. R%8i4i Ha0a&a#

dari

FLOW CHART

Ta#11a0 !%r'i!

Di!%!a(3a# O0%h$

8emeriksaan klinis

oleh Dokter

8em"erian normasi

Dialo# = Tanya jawa" antara

pasien, keluar#a dan dokter

8enandatan#anan persetujuan

atau penolakan

tindakan operasi

8enandatan#an surat pernyataan

pasien, oleh Dokter dan

dua oran# saksi

8enjelasan tentan# 8rosedur

Tindakan, petu#as dan tempat

ketika masuk Kamar *perasi

8em"eritahuan pada

pasien setiap akan

melaksanakan

tindakan/ tindakan


70/73

PELAKSANAAN RAPAT RUTIN

DI KAMAR BEDAH SENTRAL


dari

8&*S>D'& T>TA8

NSTA(AS %>DAS>NT&A(

Ta#11a0 !%r'i!

..................9-..

Ditetapkan $


Dr. S*D@ T+A+*N*

N8. 2?5454 2:241 41

PENGERTIAN&apat rutin merupakan pro#ram pelaksanaan = pertemuan "ersama

sta kamar operasi yan# dilakukan se"ulan sekali se-ara rutin.

TUJUAN

. Mem"ahas permasalahan yan# ada di kamar operasi 3"edah

sentral7.

0. 'ntuk melaksanakan evaluasi ke#iatan.1. 'ntuk meren-anakan ke#iatan selanjutnya.

KEBIJAKAN

. Kepala kamar operasi "edah sentral mem"uat dan menetapkanprosedur untuk pelaksanaan rapat.

0. Kepala ruan#an dan sta melaksanakan pertemuan sesuai

den#an jadwal yan# sudah di ren-anakan.

1. Ke"ijakan ini "erlaku dan dilaksanakan sejak tan##alditetapkan sampai den#an ada peru"ahan.

PROSEDUR

. Menentukan jadwal dan tempat rapat.

0. Mem"uat surat undan#an rapat.

1. Menye"arkan undan#an rapat kepada sta kamar operasi.

5. Semua an##ota yan# menerima undan#an waji" hadir padawaktunya.

6. &apat dilaksanakan pada tempat dan waktu yan# ditentukan.

UNIT TERKAIT Kamar %edah Sentral

DOKUMEN

TERKAIT

- Surat 'ndan#an.

- +adwal.

- Notulen &apat.

PERTEMUAN BERKALA BEDAH


71/73


dari

PROSEDUR TETAP

INSTALASI BEDAH

SENTRAL

Ta#11a0 !%r'i!

..................9-..

Ditetapkan $


Dr. S*D@ T+A+*N*

N8. 2?5454 2:241 41

PENGERTIAN)an# dimaksud den#an pertemuan "erkala "edah ialahpelaksanaan pertemuan "erkala antar disiplin di klinik= kamar

"edah.

TUJUANSe"a#ai a-uan dalam pelaksanaa pertemuan "erkala antar disiplin

di Klinik %edah &umkit

KEBIJAKANKarumkit menetapkan ke"ijakan dan prosedur pelaksanaa

pertemuan "erkala antar disiplin di ruan# operasi = kamar "edah.

PROSEDUR

. Kepala kamar "edah menentukan jadwal pertemuan "erkala.0. Kepala kamar "edah men#inormasikan waktu pertemuan

"erkala.

1. Kepala kamar "edah men#undan# unit terkait sehari se"elumpertemuan.

5. Kepala kamar "edah memimpin rapat pertemuan "erkala pada

hari yan# ditentukan.

UNIT TERKAIT. Kamar %edah Sentral.

0. Klinik Anaestesi.

DOKUMEN

TERKAIT

. +adwal pertemuan "erkala Antar Disiplin di Kamar *perasi.

0. Cormulir 'ndan#an 8ertemuan %erkala.

PENGATURAN KERJA SAMA ANTAR DISIPLIN

DI KAMAR OPERASI


72/73


dari

PROSEDUR TETAP

INSTALASI BEDAH

SENTRAL

Ta#11a0 !%r'i!

..................9-..

Ditetapkan $


Dr. S*D@ T+A+*N*

N8. 2?5454 2:241 41

PENGERTIAN)an# dimaksud pen#aturan kerjasama antar disiplin di kamaroperasi ialah prosedur yan# meneran#kan lan#kah/lan#kah = tata

-ara dalam pelaksanaan pertemuan "erkala antar disiplin di kamaroperasi "edah.

TUJUANSe"a#ai pedoman dalam pelaksanaan, pertemuan "erkala antar

disiplin di kamar operasi "edah &umkit

KEBIJAKANKarumkit menetapkan ke"ijakan dan prosedur pelaksanaa

pertemuan "erkala antar disiplin di Kamar *perasi.

PROSEDUR

. Kepala kamar "edah menentukan jadwal pertemuan "erkala.0. Kepala kamar "edah men#inormasikan waktu pertemuan

"erkala.

1. Kepala kamar "edah men#undan# unit terkait sehari se"elumpertemuan.

5. Kepala kamar "edah memimpin rapat pertemuan "erkala pada

hari yan# ditentukan.

UNIT TERKAIT . Kamar %edah Sentral.0. Anesthesi.

1. Spesialis.

DOKUMEN

TERKAIT

. +adwal pertemuan "erkala antar disiplin di Kamar *perasi.

0. Cormulir 'ndan#an 8ertemuan %erkala.

PREMEDIKSI


73/73


dari

PROSEDUR TETAP

INSTALASI BEDAH

SENTRAL

Ta#11a0 !%r'i!

..................9-..

Ditetapkan $


Dr. S*D@ T+A+*N*

N8. 2?5454 2:241 41

PENGERTIAN

8remediksi ialah suatu ke#iatan untuk mem"erikan rasa nyaman,

"e"as, dari rasa takut = -emas atau stres psikhis lain den#an -ara

penyuluhan dan o"at/o"atan.

TUJUANMen#usahakan kondisi optimal dari pasien a#ar dapat menjalani

pem"edahan den#an hasil se"aik/"aiknya.

KEBIJAKAN

. Kepala &umah Sakit menetapkan prosedur tetap tentan#premediksi.

0. Sta kamar "edah 3anaesthesi7 melaksanakan prosedur yan#

telah ditetapkan.

PROSEDUR

8asien yan# akan dioperasi di"erikan premediksi den#an -ara

karena$. Di"erikan sedative untuk men#uran#i anLietas 3tidak

diperlukan pada anak yan# kuran# dari 0 tahun7.

0. Di"erikan sedative untuk mempermudah induksi anestesi.

1. Di"erikan anal#etik jika pasien merasa sakit preoperative atauden#an latar "elakan# anal#esi selama dan sesudah operasi.

5. 'ntuk menekan sekresi, khususnya se"elum pen##unaan

ketamin 3dipakai atropine yan# dapat di#unakan untuk aktiitas

va#us dan men-e#ah %radi

std_1 waluyo jati

Documents