statistik dasar pada validasi revisi

8/19/2019 Statistik Dasar Pada Validasi Revisi

1/26

STATISTIKA DASAR

PADA VALIDASI METODE UJI


2/26

STATISTIK DASAR

Ø Teori Membuang Data (Seleksi Data)

Ø Nilai Rata-Rata

Ø Standar Deviasi (SD) =of Variation)

Ø Relative Percent Difference (RPD)

Ø Uji F

Ø Uji t

Ø Koefisien Korelasi (Kurva Linier)


3/26

TEORI MEMBUANG DATA

SELEKSI DATA

Tiga teori aturan seleksi data yaitu :

1. Uji Dixon

2. Uji Grubb 3. Confidence Interval for Mean (batas kepercayaan

dari rata-rata untuk batas atas dan bawah)

4. Dan lain-lain

Masing –masing teori mempunyai kelebihan dankelemahan


4/26

UJI DIXON

— Dalam sekumpulan data hasil pengukuran, diduga ada data yang harus dibuang

— Membuang data dapat yang dilakukan dengan metode Dixon,caranya :

- Data disort dari kecil ke besar

- Gunakan rumus Dixon untuk mengecek

data yang terendah atau tertinggi

- Bandingkan nilai perhitungasn dengan

nilai pada Tabel Dixon

- Jika nilai perhitungan > nilai Tabel, maka

data harus dibuang

- Ulangi pengecekan sampai data bisa diterima semuanya


5/26

UJI GRUBB

Ada 3 cara membuang data dengan uji Grubb yaitu :

1. G1 : membuang data satu-satu (terendah

atau tertinggi) .

sekaligus

3. G3 : membuang kelompok data rendah dan

kelompok data tinggi


6/26

BATAS KEPERCAYAAN


7/26

Uji-FPengertian :

Uji-F membandingkan dua nilai simpangan baku , yang mengevaluasi kepresisian (ketelitian) jenis

kesalahan acak (random error ) yang diperoleh dari2 set data (kelompok)

F = SD12/SD2

2

nilai SD1 lebih besar dari SD2


8/26

Cara menghitung uji-FF = SD1

2 / SD22

—SD1 dan SD2 diposisikan sedemikian rupa sehingga F selalu ≥ 1 SD1>SD2

—Derajat bebas (df) = (n -1)

dimana n = jumlah data


9/26

Uji-F satu arah dan dua arah

— Berbeda nilai kritis F nya,

Nilai F kritis satu arah < dua arah.


10/26

Uji-F satu arah— Uji-F satu arah (on e sided F-t est ) :

Untuk mengetahui apakah metoda A lebih presisi

daripada metoda B atau apakah variasi kumpulan data

data B.


11/26

Uji F satu arahHo : Presisi metode A tidak berbeda dengan

metode B

(sA 2 = sB2) 1 : res s meto e urang a an ng

metode B

(sA 2 > sB2)

Kriteria Uji : Tolak Ho jika Fhitung Fα (db = n A-1;nB-1)


12/26

Uji F dua arah—untuk mengetahui apakah metoda A

berbeda presisinya secara signifikan denganme o a a au apa a var ans arkumpulan data A berbeda secara signifikandengan variansi dari kumpulan data B.


13/26

Uji F Dua ArahHo : Presisi metode 1 tidak berbeda dengan metode 2

(s12 = s22)

H1 : Presisi metode 1 berbeda secara signifikan dibanding

(sA 2 ! sB2)

Kriteria Uji : Tolak Ho jika Fhitung

F 1/2α (db = n1-1;n2-1)


14/26

Pengertian :

Uji Student (Uji-t)

Uji-t merupakan uji signifikansi dua nilai rata-ratadua kumpulan data.


15/26

Menetapkan HipotesaDalam uji t, kita menguji kebenaran sebuahhipotesa, yang dikenal dengan hipotesis null (nullhipotesis), atau Ho

po es s n secara a angsung menya a anbahwa tidak ada perbedaan yang signifikan (nyata)antara 2 hasil (kumpulan hasil)

Lawan dari hipotesis null (Ho ) ini adalah H1, yaituhipotesis yang menyatakan kebalikannya.


16/26

Tingkat Kepercayaan— Tingkat kepercayaan dalam uji t menyatakan

kemungkinan (probabilitas) terjadinya perbedaan

hasil yang nyata. Ting at epercayaan con i ence eve 95

menyatakan bahwa ada 1 dari 20 data yangmenunjukkan perbedaan hasil yang nyata. Atau

dapat juga dikatakan bahwa perbedaan tersebutnyata (signifikan) pada level 0,05 (5%).


17/26

Cara Melakukan Uji t— Hal yang pertama dilakukan adalah menetapkan

hipotesis,Ho dan H1

— Dengan asumsi bahwa hipotesis Ho adalah benar,- ,

dilakukan dengan cara menghitung nilai t-hitungdengan rumus yang sesuai, dan membandingkannyadengan nilai kritis


18/26

Cara Melakukan Uji t (lanjutan)— Nilai kritis dapat diperoleh pada tabel (t-tabel) dengan

memperhatikan tingkat kepercayaan yang diinginkandan nilai derajat kebebasan data

Contoh: nilai kritis untuk 10 data dera at bebas =dan tingkat kepercayaan 99%, adalah 3,25

(t9 = 3,25)


19/26

Cara Melakukan Uji T (lanjutan)

Apabila nilai t lebih besar dari t-tabel, maka

hipotesis Ho ditolak, yang berarti ada perbedaan.


20/26

Jenis-jenis Uji - tSesuai dengan jenis data; ada data tunggal danada kumpulan data, maka terdapat beberapa jenis uji -t:

1. Uji- t untuk suatu kumpulan data dibandingkanterhadap suatu nilai tunggal

2. Uji-t untuk membandingkan dua kumpulan

data


21/26

Uji-t Untuk Suatu Kumpulan Data dibandingkan

terhadap Suatu Nilai Tunggal

Rumus yang digunakan untuk menghitung

t hitung :

( ) n x

t µ−= (1)

Di mana x = nilai rata-rata

µ = nilai acuann = jumlah datas = standar deviasi

Ctt: derajat bebas = n-1

s


22/26

Uji-t Untuk Membandingkan

Dua Kumpulan Data

Untuk menguji apakah dua nilai rata-rata, x1 dan x2berbeda secara nyata, maka t dihitung menurutrumus:

21 )( x x

t −= (2a)

di mana s dihitung menurut rumus:

Ctt: derajat bebas = n 1 + n 2 -2

21 nn

s +

( ) ( )( )211

21

2

22

2

11

−+ −+−= nn sn sn

s (2b)


23/26

Penerapan Uji-t

Pada Data Hasil Validasi Metode

— Data hasil uji akurasi

— Data hasil perbandingan 2 metode yang berbeda

— Data hasil perbandingan antara metode standar

— Data hasil uji stabilitas

— Dan lain – lain untuk evaluasi akurasi


24/26

LATIHAN 1 evaluasi dengan seleksi data

Tingkat Konsentrasi 0.1 teoritis 0.25 teoritis 0.5 teoritis

Ulangan Abs Conc hitung/uji Abs Conc hitung Abs Conc hitung

1 0.0155 0.0205 0.0622

2 0.0177 0.0324 0.0615

3 0.0174 0.0309 0.0653

40.0145 0.0326 0.0630

5 0.0177 0.0306 0.0627

6 0.0195 0.0451 0.0620

7 0.0163 0.0314 0.0662Rata-rata

SD

Batas atas

Batas bawah

% RSD

% Recovery

Syarat %RSD < 5 %

Syarat Rec (90 - 110) %


25/26

LATIHAN 2 evaluasi presisi dan akurasi pada 2 kelompok

Kelompok 1

(Penimbangan sampel 0,1 g)

Kelompok 2

(Penimbangan sampel 1 g)

Ulangan

Bobot

Sampel

Logam

( g )

Kadar Cd

(mg/kg )Ulangan

Bobot

Sampel

Logam

( g )

Kadar Cd (mg/kg )

1 0,1001 20,16 1

1,0121 15,61

2 0,1005 23,47 2

1,0123 16,09

3 0,1010 19,74 3

1,0130 17,52

4 0,1000 22,61 4

1,0122 17,77

5 0,0990 22,10 5

1,0120 17,30

6 0,1011 21,88 6 1,0119 17,54

7 0,0989 23,35 7

1,0120 16,82

Rata-rata Rata-rata

SD SD

F- hitung =….F- tabel = ….

t – hitung = ….t – tabel = ……


26/26

Latihan 3 evaluasi t - tunggal

Nilai Cd sertifikat

(17,42 ± 1,249) mg/kg

Ulangan

Bobot

Sampel

Logam

( g )

Kadar Cd (mg/kg )

1 , ,

2 1,0123 16,09

3 1,0130 17,52

4 1,0122 17,77

5 1,0120 17,30

6 1,0119 17,54

7 1,0120 16,82Rata-rata

SD

t - hitung = ….

t – tabel = ……

statistik dasar pada validasi revisi

Documents