standar operasional prosedur dis fe
TRANSCRIPT
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PEMBERIAN TABLET TAMBAH
DARAH BAGI IBU HAMIL
SOP
No. Dokumen : 488/ /PKM/2016
No. Revisi : 02
Tgl Terbit : 02 Januari 2016
UPTD Puskesmas
KALIMANGGIS
Halaman : 1 DITETAPKAN OLEH
KEPALA UPTD PUSKESMAS
KALIMANGGIS
Ttd
H. KUSDI, SKM, MM.Kes
NIP 19620102 198302 1 002
DASAR HUKUM
1 UU No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
2 Permenkes No 741/Menkes/PER/VIII/2008 tentang SPM Bidang Kesehatan di
Kabupaten/Kota
3 Permenkes RI No 23 Tahun 2014 Tentang Upaya Perbaikan Gizi
4 Permendagri Nomor 19 Tahun 2011 tentang Pedoman Pengintegrasian
Layanan Sosial Dasar di Posyandu
PENGERTIAN
Pemberian Tablet Tambah Darah (Fe) pada ibu Hamil 90 tablet selama masa
kehamilan
TUJUAN Mencegah Anemia Gizi besi pada ibu hamil
SASARAN Ibu hamil di wilyah kerja Puskesmas KALIMANGGIS
KEBIJAKAN Semua ibu hamil harus mendapatkan tablet tambah Darah (fe) 90 tablet selama
kehamilahan untuk mencegah anemia gizi besi
PROSEDUR
1 Persiapan
1. Menyiapkan data jumlah sasaran ibu hamil
2. Mengecek ketersediaan Tablet Tambah Darah (Fe)
3. Menghiting Kebutuhan
4. Mengajukan kebutuhan tablet tambah darah (Fe)
5. Membuat rencana Distribusi
2 Pelaksanaan
1. Bekerjasama dengan petugas pengelola obat mendistribusikan tablet
tambah darah ke bidan desa sesuai dengan kebutuhan setiap bulan
2. Mencatat hasil distribusi tablet Fe bersama bidan desa setiap bulan.
3. Melaporkan hasil distribusi dan pemberian tablet Fe setiap bulan berikut
dengan stok/sisa ke dinas kesehatan setiap tanggal 5 bln berikutnya.
UNIT TERKAIT 1. Petugas Pengelola Obat
2. Bidan Desa
REFERENSI
1. Buku Pedoman Kerja bagi Tenaga Pelaksana Gizi (TPG) Puskesmas; Dinas
Kesehatan Provinsi Jawa barat 2010.
2. Buku Pedoman Distribusi Tablet Tambah Darah
3. Buku Pegangan Kader, Kemenkes 2012