Slide 1

DASAR TEORI

AZASInteraksi gelombang elektromagnetik cahaya dengan molekul

PENDAULUAN

Gelombang elektromagnetikSPEKTRUM GELOMBANG ELEKTROMAGNET

DASAR TEORIBAGIAN & FUNGSICARA KERJAPENYIMPANANPEMELIHARAANPRINSIP KERJASPEKTROFOTOMETERUV-VISDASAR TEORIINTERAKSI MOLEKUL DENGAN GELOMBANG ELEKTROMAGNET MENYEBABKAN EKSITASI

Ciri absorpsi dari beberapa gugus fungsi organikEnergi eksitasi ikatan tunggal (ns*) terletak di daerah UV hampa (l < 185 nm) dan absortifitasnya sangat rendahKromofor mempunyai gugus fungsi tidak jenuh, absorpsi UV-Vis umumnya berasal dari transisi n p* atau p p*Transisi Rotasional dan vibrasional menambah spektra lebih rinciSenyawa yang mempunyai > 1 kromofor mempunyai serapan aditif dari kromofor-kromofornya, asalkan jarak dua kromofor dipisahkan oleh dua atau lebih ikatan tunggal. Jika ikatan-ikatan tangkap terkonjugasi, maka serapan dan maks makin meningkatAbsorpsi Khelat AnorganikAbsorpsi radiasi UV/Vis pada kompleks logam dapat terjadi sebagai berikut:Eksitasi dari ion logamEksitasi dari ligandTransisi muatanSerapan ini tergantung pada tingkat oksidasi bagaimana ligand berikatan dengan ion logam tersebut.

DASAR TEORIHukum Lambert-BeerJumlah radiasi cahaya tampak (ultraviolet, inframerah dan sebagainya) yang diserap atau ditransmisikan oleh suatu larutan merupakan suatu fungsi eksponen dari konsentrasi zat dan tebal larutan.

dan absorbansi dinyatakan dengan rumus:

RANGKAIAN ALAT UV-VIS

SUMBER SINARCHOPPERMONOKROMATORTEMPAT SAMPEL & BLANKODETEKTORSUMBER SINAR/ LAMPULampu Tungsten (Wolfram) digunakan untuk mengukur pada daerah tampak. mirip dengan bola lampu pijar biasa. Memiliki panjang gelombang antara 350-2200 nm. Umumnya memiliki waktu 1000jam pemakaian.

Lampu Deuterium dipakai pada panjang gelombang 190-380 nm. digunakan untuk mengukur daerah uv. Memiliki waktu 500 jam pemakaian.

MONOKROMATORPOLIKROMATIS = MONOKROMATIS

GRATTINGPRISMAMONOKROMATOR

JALANNYA CAHAYA PADA MONOKROMATORKOMPARTEMEN SAMPEL

Untuk UV-VIS analit harus dalam wujud larutan ditempatkan dalam kuvet:

SINGLE BEAM : 1KOMPARTEMENDOBLE BEAM: 2KOMPARTEMEN SAMPEL DAN BLANKO

KUVET KUARSA/SILIKA : UV

KUVET GELAS: VISIBLE

DETEKTORUNTUK UV-VIS DIGUNAKAN DETEKTOR CAHAYA (PHOTO TUBE)

CARA KERJA OPTIK DAN ELEKTRONIKA UV-vis

DASAR TEORIBAGIAN & FUNGSICARA KERJAPENYIMPANANPEMELIHARAANPRINSIP KERJASPEKTROFOTOMETERIRDASAR TEORIINTERAKSI MOLEKUL DENGAN GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK MENYEBABKAN VIBRASI Molekul mana dapat mengalami vibrasi?

Agar terjadi vibrasi harus terjadi perubahan momen dipole (polaritas) dalam molekul. Dalam hal ini ikatan kovalen polar, dimana pasangan-pasangan elektron yang elektron berpatungan tidak equal. contoh: molekul yg tidak mempunyai momen dipole N N tidak punya momen dipole, sehingga tidak menyerap di daerah IR. contoh molekul yang mempunyai momen dipole. O C O Molekul diatomik, mempunyai dipole yang permanen, sehingga akan menyerap cahaya. OCO Model Vibrasinya simmetri, tidak punya momen dipole OCO dengan dipole terinduksi momen dipole, molekul dapat menyerap radiasi IR.

Vibrasi tekukDibagi menjadi:Scissoring

Rocking

Wagging

Twisting

Vibrasi ulurDapat terjadi secara:Simetris

Asimetris

HUKUM HOOKE

RANGKAIAN ALAT IR

KOMPARTEMEN SAMPELDETEKTORSUMBER SINARCHOPPERMONOKROMATORSUMBER SINAR/ LAMPULampu Glower/Nernest radiasi hingga >7000cm-1

MONOKROMATOR & CHOPPERMONOKROMATOR DAN CHOPPER PADA INSTRUMEN INFRA RED SAMA DENGAN UV VISDETEKTOR UNTUK INFRARED DIGUNAKAN DETEKTOR TERMAL (TERMOKOPEL)

CARA KERJA OPTIK DAN ELEKTRONIKA INFRARED