sop luka robek

Upload: ulil-yuliani

Post on 03-Mar-2016

186 views

Category:

Documents


14 download

DESCRIPTION

tatalaksana luka robek

TRANSCRIPT

KABUPATEN CIREBONJl. Sunan Kalijaga No. 7 Sumber

TATALAKSANA LUKA ROBEK

UPT PUSKESMAS SEDONGJl. Kapten Mustofa No. 6Sedong

No. DokumenSOP. 007/YANFAR-PKM/IX/2015No Revisi1Halaman1/3

STANDAROPERASIONAL PROSEDURTanggal Terbit15 September 2015Ditetapkan OlehKepala UPT Puskesmas Sedong

dr. Prabowo Djiwo AnggoroNIP. 19800101 201001 1 007

PENGERTIANMemberi tindakan pertolongan pada luka robek dengan cepat dan tepat

TUJUANSebagai acuan dalam melakukan pengobatan luka dalam mencegah perdarahan, komplikasi, dan infeksi nosokomial

KEBIJAKAN1. Undang Undang RI No. 36 tahun 20092. Kepmenkes RI No. 279 / Menkes /SK / IV / 20063. Permenkes RI No. 269 / Menkes / Per / III / 20084. Permenkes RI No. 290 / Menkes / Per / III / 2008

PERSIAPAN ALAT DAN BAHANHecting set / steril:1. Pinset anatomi2. Pinset chirurgis3. Needle holder4. Bengkok5. Kom6. Kassa steril7. Duk steril8. Gunting 9. NaCl 0.9%10. Lidokain 11. spuit 3 cc12. Benang catgut silk13. Jarum14. Handschone steril15. Klem anatomi16. Verband17. Plester18. Desinfektan

PROSEDUR1. Menjelaskan prosedur yang akan dilaksanakan kepada pasien (informed consent)2. Menyiapkan alat-alat yang diperlukan3. Mencuci tangan dan menggunakan APD4. Membersihkan luka dengan NaCl5. Asepsis dan antisepsis area luka dan sekitarnya secara sirkuler dengan povidon iodin6. Pasang duk steril pada area tindakan7. Area luka di anestesi lokal dengan lidokain, tunggu beberapa menit, pastikan lidokain telah bekerja8. Jaringan kulit yang mati dibuang dengan menggunakan pisau atau gunting9. Luka di cuci kembali dengan cairan NaCl 0.9%10. Lakukan hecting. Jaringan subcutan dijahit dengan benang yang dapat diserap yaitu plain catgut atau poiiglactin secara simple interrupted suture. Kulit dijahit benang yang tak dapat diserap yaitu silk atau nylon.11. Jahit luka kurang lebih 1 cm dari tepi luka, kemudian simpul, gunting benang sisakan kira-kira 1 cm. jahit satu persatu dengan jarak jahitan satu dengan yang lainnya kurang lebih 1 cm.12. Setelah selesai hecting, bersihkan area luka dengan NaCl 0.9%13. Berikan pengobatan topical pada luka dengan salep gentamisin atau sufratule14. Menutup luka dengan cara dibalut15. Mencatat hasil kegiatan dan hasil observasi pada rekam medis16. Rapihkan alat17. Cuci tangan

UNIT TERKAITUGD

REFERENSI1. Standar pelayanan medis, IDI, 1997.2. Kedaruratan medik, 2000.3. Pedoman pengobatan dasar di puskesmas, 2007