sop 29 rekomendasi tata ruang bappeda

6
LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA BAPPEDA NOMOR /KPTS/2014 TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) DI LINGKUNGAN BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN MINAHASA TENGGARA PEMERINTAH KABUPATEN MINAHASA TENGGARA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENERBITAN REKOMENDASI (TELAAH) TATA RUANG PADA BIDANG LITBANG & STATISTIK

Upload: donasolang

Post on 20-Jan-2016

865 views

Category:

Documents


51 download

TRANSCRIPT

Page 1: SOP 29 Rekomendasi Tata Ruang Bappeda

LAMPIRAN

KEPUTUSAN KEPALA BAPPEDA

NOMOR /KPTS/2014

TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) DI LINGKUNGAN

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

KABUPATEN MINAHASA TENGGARA

PEMERINTAH KABUPATEN

MINAHASA TENGGARA

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

PENERBITAN REKOMENDASI (TELAAH) TATA RUANG PADA BIDANG LITBANG & STATISTIK

Page 2: SOP 29 Rekomendasi Tata Ruang Bappeda

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

SUB BIDANG TATA RUANG, LINGKUNGAN HIDUP,

PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Nomor SOP

Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi -

Tanggal Efektif Ditetapkan Oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

Nama SOP : Penerbitan Rekomendasi (Telaah) Tata Ruang

Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana :

1. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata

Ruang Nasional (RTRWN);

2 Peraturan Daerah Kabupaten Minahasa Tenggara Nomor Tahun 2013 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013- 2033;

3. Peraturan Daerah Kabupaten Minahasa Tenggara Nomor 3 Tahun

2011 Tentang Susunan Organisasi Dan Tata Kerja Dinas Daerah

Kabupaten Minahasa Tenggara (Lembaran Daerah Kabupaten

Minahasa Tenggara Tahun 2011 Nomor 57)

4. Peraturan Daerah Kabupaten Minahasa Tenggara Nomor 4 Tahun 2011

Tentang Susunan Organisasi Dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah

Kabupaten Minahasa Tenggara (Lembaran Daerah Kabupaten Minahasa

Tenggara Tahun 2011 Nomor 58)

5. Peraturan Bupati Minahasa Tenggara Nomor Tahun tentang Uraian

Tugas Badan Perencanaan Pembangunan Daerah;

6. Peraturan Bupati Minahasa Tenggara Nomor Tahun tentang Pedoman

Penyusunan Standar Operasional Prosedur PenyelenggaraanPemerintahan

di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara

1. Penyiap data: SMA/SMK,S1/S2

2. Surveyor : SMA/SMK, S1/S2

3. Penganalisis data: S1/S2 diutamakan Planologi, arsitektur lanscap, geografi, geologi, studi

pembangunan, ahli dalam bidang tata ruang

Keterkaitan: Peralatan/Perlengkapan:

1. SOP Perijinan (KPMPT)

2. SOP IMB (DPU)

3. SOP Persuratan

4. SOP Rapat

5. SOP Surat Masuk

1. Peraturan perundang-undangan di bidang Tata Ruang (PP, Perda, Perbup terkait tata ruang,

serta kajian tentang tata ruang);

2. Peta rencana;

3. Kendaraan bermotor;

4. Komputer;

5. Printer;

6. LCD;

7. GPS;

Page 3: SOP 29 Rekomendasi Tata Ruang Bappeda

8. Jaringan Internet;

9. Blangko desain suvei;

10. Kertas;

11. Stempel dan Bantalan Stempel

12. Pena/pensil

Peringatan: Pencatatan dan Pendataan:

1. Jika rekomendasi tata ruang tidak diterbitkan akan menghambat proses

ijin pemanfaatan ruang serta izin-izin yang terkait lainnya.

2. Pengadministrasi surat masuk tidak tertib mengakibatkan

rekomendasi/telaah tata ruang tidak bisa ditindaalanjuti tepat waktu.

1. Ketersediaan dan kemampuan personal yang memahami tata ruang dan pemetaan sangat

mempengaruhi hasil rekomendasi/telaah tata ruang.

2. Ketersediaan peraturan daerah tentang RDTRK dan peraturan zonasi sebagai peraturan

operasional dalam penerbitan rekomendasi/telaah tata ruang sangat diperlukan.

3. Ketersediaan peralatan dan perlengkapan pendukung yang memadai sangat diperlukan demi

kelancaran proses penerbitan rekomendasi tata ruang.

Page 4: SOP 29 Rekomendasi Tata Ruang Bappeda

NO

URAIAN PROSEDUR

PELAKSANA MUTU BAKU

Pengadm.

Umum

Bidang

Kabid Fisik

dan

Prasarana

Kasubid Tata

Ruang,

Lingkungan

Hidup dan

Perumahan

Permukiman

Penganalisis dan

Penyiap Data

Subbid Tata

Ruang, LH dan

Perumahan

Permukiman

Sekretaris

Kepala

PERSYARATAN/ KELENGKAPAN

WAKTU

OUTPUT

KET

1. Menerima, membaca dan

mencatat surat permohonan

rekomendasi tata ruang/telaah

tata ruang yang telah didisposisi

kepala dan menyerahkannya

kepada kepala bidang

Surat permohonan yang telah

didisposisi dan dilengkapi dengan

informasi tentang:

- Situasi lokasi (sket, siteplan,

denah)

- Identitas pemohon

- Bukti hak atas tanah

- Luasan tanah

- Informasi Jenis usaha

Buku agenda surat masuk bidang

15

menit Surat

permohonan

dan

kelengkapannya

telah dicatat

dalam surat

agenda surat

masuk bidang

2. Membaca disposisi dan isi surat

serta melaksanakan perintah

atasan sesuai dengan yang

tertuang dalam lembar disposisi

serta memberikan perintah lebih

lanjut kepada bawahan terhadap

kegiatan yang harus dilakukan

meliputi penyusunan rencana

survei dan perumusan draft

rekomendasi/telaah tata ruang

Surat permohonan

rekomendasi/telaah tata ruang

dan kelengkapannya serta lembar

disposisi yang sudah diisi

perintah

15

menit Lembar

disposisi yang

diisi perintah

operasional

lebih lanjut

3. Menyusun rencana pelaksanaan

survei lapangan meliputi

penyusunan jadwal, mobilisasi

personil serta kendaraan

Surat permohonan rekomendasi

dan kelengkapannya serta lembar

disposisi yang sudah diisi

perintah

30

menit Jadwal rencana

survei

4. Melaksanakan survey lapangan

dengan mencatat semua kondisi

disekitar lokasi yang dimintakan

rekomendasi

• Situasi lokasi (sket, siteplan,

denah)

• Informasi Jenis usaha

• Peta rencana;

• Kendaraan bermotor;

• GPS;

• Jaringan Internet;

• Blangko desain survei;

• Pena/pensil

420

menit Informasi lokasi

dan blangko

desain survey

yang sudah diisi

Ketersediaan

kendaraan

dan personil

sangat

penting

Page 5: SOP 29 Rekomendasi Tata Ruang Bappeda

5. Menerima, mencermati dan

mendiskusikan hasil survey

lapangan untuk bahan telaah

rekomendasi tata ruang

Informasi lokasi dan blangko

desain survey yang sudah diisi 60

menit Hasil survey

lapangan telah

dicermati dan

didiskusikan

6. Menyusun telaah aspek penataan

ruang terhadap permohonan

rekomendasi yang telah disurvei

berdasarkan

RTRW/RDTRK/Peraturan Zonasi

sebagai draf awal telaah tata

ruang

Tidak

• Informasi lokasi dan blangko

desain survey yang sudah

diisi

• Peraturan perundang-

undangan di bidang Tata

Ruang (PP, Perda, Perbup

terkait tata ruang, serta

kajian tentang tata ruang);

• Peta rencana;

• Kendaraan bermotor;

• Komputer;

• Printer;

• Jaringan Internet;

• Kertas, pena/pensil

Draft awal

telaah tata

ruang

7. Melakukan evaluasi substansi

dan memberikan persetujuan

draft awal rekomendasi/ telaah

tata ruang

Draft awal telaah tata ruang 30

menit Draft

rekomendasi/

telaah tata

ruang yang

sudah direvisi

8. Membubuhkan paraf persetujuan

draf rekomendasi/telaah tata

ruang dan tanda tangan lampiran

telaah aspek tata ruang

Tidak

Va

Tidak

Telaah tata ruang dan draft

rekomendasi 15

menit Lampiran telaah

tata ruang yang

sudah

ditandatangani

dan draft

rekomendasi

yang sudah

diparaf

9. Melakukan evaluasi redaksional

dan memberikan paraf

rekomendasi/telaah tata ruang

Va

Va

Lampiran telaah tata ruang yang

sudah ditandatangani dan draft

rekomendasi yang sudah diparaf

Kabid Fispra

10

Menit Draft

rekomendasi/

telaah tata

ruang yang

sudah diparaf

sekretaris

Page 6: SOP 29 Rekomendasi Tata Ruang Bappeda

Va

10. Menyetujui dan menandatangani

rekomendasi/telaah tata ruang Draft rekomendasi /telaah tata

ruang yang belum ditandatangani 10

menit Rekomendasi/

telaah tata

ruang

11. Menerbitkan rekomendasi/telaah

tata ruang dan menyerahkannya

ke pemohon

Rekomendasi/telaah tata ruang 30

menit Rekomendasi/

telaah tata

ruang telah

diterbitkan dan

dikirimkan

kepada

pemohon

Prosedur

yang dilalui

sesuai

dengan SOP

surat keluar

Kepala BAPPEDA DR.Ir. WELLY MUNAISECHE, M.Si PEMBINA UTAMA MUDA NIP. 19600508 198903 1001