slide pmk 91 & 29 - ikpi
TRANSCRIPT
PENGURANGAN ATAU PENGHAPUSAN SANKSI ADMINISTRASI ATAS KETERLAMBATAN PENYAMPAIAN SURAT PEMBERITAHUAN, PEMBETULAN SURAT PEMBERITAHUAN, DAN KETERLAMBATAN PEMBAYARAN ATAU PENYETORAN PAJAK
PMK- 91/PMK.03/2015
IKATAN KONSULTAN PAJAK INDONESIA CAB. BALI
PENGURANGAN/PENGHAPUSAN
SANKSI ADMINISTRASI
Sanksi administrasi yang dikenakan karena kekhilafan Wajib Pajak atau
bukan karena kesalahannya terbatas atas:
a. keterlambatan penyampaian SPT Tahunan PPh untuk Tahun Pajak 2014 dan sebelumnya dan/atau SPT Masa untuk Masa Pajak Desember 2014 dan sebelumnya;
b. keterlambatan pembayaran atau penyetoran atas kekurangan pembayaran pajak yang terutang berdasarkan SPT Tahunan PPh untuk Tahun Pajak 2014 dan sebelumnya;
c. keterlambatan pembayaran atau penyetoran pajak yang terutang untuk suatu saat atau Masa Pajak sebagaimana tercantum dalam SPT Masa untuk Masa Pajak Desember 2014 dan sebelumnya; dan/atau
d. pembetulan yang dilakukan oleh WP dengan kemauan sendiri atas SPT Tahunan PPh untuk Tahun Pajak 2014 dan sebelumnya dan/atau SPT Masa untuk Masa Pajak Desember 2014 dan sebelumnya yang mengakibatkan utang pajak menjadi lebih besar,
yang dilakukan pada tahun 2015.
PENGURANGAN ATAU PENGHAPUSAN SANKSI ADMINISTRASI
Dalam hal Wajib Pajak mengajukan permohonan Penghapusan Sanksi Administrasi, tindakan penagihan pajak atas Surat Tagihan
Pajak tersebut ditangguhkan.
3
SANKSI ADMINISTRASI YANG DIHAPUSKAN
Bunga atau denda dalam Undang‑Undang KUP : 1. Pasal 7 [keterlambatan penyampaian SPT]
a. Rp500.000,00 untuk SPT Masa PPN, b. Rp100.000,00 untuk SPT Masa lainnya, dan c. Rp1.000.000,00 untuk SPT Tahunan PPh badand. Rp100.000,00 untuk SPT Tahunan PPh orang pribadi
2. Pasal 9 ayat (2a) & (2b) [keterlambatan pembayaran/penyetoran]- 2% per bulan, - dihitung dari tanggal jatuh tempo pembayaran SPT Masa/penyampaian
SPT Tahunan PPh s.d. tanggal pembayaran
3. Pasal 8 ayat (2) & (2a) [pembetulan SPT]- 2% per bulan dari jumlah pajak yang kurang dibayar, - dihitung sejak jatuh tempo pembayaran SPT Masa/penyampaian SPT
Tahunan PPh s.d. tanggal pembayaran
4. Pasal 14 ayat (4) [Pengusaha Kena Pajak tidak membuat Faktur Pajak]- 2% dari Dasar Pengenaan Pajak
4
JENIS SPT YANG DAPAT DILAPORKAN & DIBETULKAN DALAM PMK INI
1. SPT Tahunan PPh Badan Tahun 2014 dan sebelumnya
2. SPT Tahunan PPh Orang Pribadi Tahun 2014 dan sebelumnya
3. SPT Masa PPh Masa Pajak Desember 2014 dan sebelumnya
4. SPT Masa PPN Masa Pajak Desember 2014 dan sebelumnya
5. SPT Masa PPN Bagi Pemungut PPN Masa Pajak Desember 2014 dan sebelumnya
5
PROSES BISNIS PENGURANGAN/PENGHAPUSAN SANKSI ADMINISTRASI
DJPWajib Pajak
SPT/SPT Pembetulan1
2STP
Permohonan Pengurangan/Penghapusan Sanksi Adm.*3
4SK Pengurangan/Penghapusan Sanksi Adm.
* tindakan penagihan pajak atas STP ditangguhkan
PENGHAPUSAN SANKSI ADMINISTRASI BERDASARKAN
PERMOHONAN WP
WAJIB PAJAK DIRJEN PAJAKSurat
Permohonan
PENGAJUAN PERMOHONAN PENGHAPUSAN
• dapat diajukan maksimal dua kali• permohonan kedua hanya dapat diajukan 3 bulan setelah
SK atas permohonan pertama dikirim
1 permohonan untuk 1 STP
Tertulis dalam bahasa Indonesia (contoh format Lampiran A.1. PMK)
Disampaikan ke KPP terdaftar
Ditandatangani Wajib Pajak (tidak dapat dikuasakan); dan
PERSYARATAN
1
2
3
4
Surat pernyataan yang ditandatangani WP di atas meterai Rp6.000,- dan tidak dapat dikuasakan (contoh format Lampiran A.2. PMK);
Fotokopi SPT atau SPT pembetulan atau print-out SPT atau SPT pembetulan berbentuk dokumen elektronik;
Fotokopi SSP atau sarana administrasi lain sebagai bukti pelunasan kurang bayar dalam SPT atau SPT pembetulan; dan
Fotokopi bukti penerimaan atau bukti pengiriman surat sebagai bukti penerimaan penyampaian SPT atau SPT pembetulan;
DOKUMEN YANG HARUS DILAMPIRKAN
1
2
3
4
Fotokopi STP.5
Sanksi Administrasi dalam STP belum dibayar oleh Wajib Pajak; atau
Sanksi Administrasi dalam STP sudah dibayar sebagian oleh Wajib Pajak.
Dalam hal Sanksi Administrasi dalam STP telah diperhitungkan dengan kelebihan pembayaran pajak, yang dilakukan melalui potongan SPM
dan/atau transfer pembayaran, Sanksi Administrasi dalam STP dianggap belum dibayar oleh Wajib Pajak.
KETENTUAN PERMOHONAN
Penghapusan sanksi administrasi diberikan dengan ketentuan:
1
2
1. Atas permohonan yang berkaitan dengan penyampaian atau pembetulan yang dilakukan pada tahun 2015 atas SPT Tahunan/Masa untuk Tahun Pajak 2014 dan sebelumnya dan/atau Masa Pajak Desember 2014 dan sebelumnya,
yang Surat Tagihan Pajak (STP)-nya diterbitkan sebelum PMK 91/PMK.03/2015 berlaku;
yang STP-nya diterbitkan setelah tanggal 31 Desember 2015; yang disampaikan setelah Wajib Pajak menerima Surat Keputusan
Pengurangan atau Penghapusan Sanksi Administrasi yang diterbitkan berdasarkan PMK 8/PMK.03/2013 tentang Tata Cara Pengurangan atau Penghapusan Sanksi Administrasi dan Pengurangan atau Pembatalan Surat Ketetapan Pajak atau Surat Tagihan Pajak, permohonan tersebut merupakan permohonan kedua Wajib Pajak.
proses penanganannya diselesaikan dengan PMK-91/PMK.03/2015.
2. Terhadap permohonan yang yang berkaitan dengan penyampaian atau pembetulan yang dilakukan sebelum tanggal 1 Januari 2015 atas SPT Tahunan/Masa untuk Tahun Pajak 2014 dan sebelumnya dan/atau Masa Pajak Desember 2014 dan sebelumnya, yang diterima baik sebelum maupun sesudah PMK 91/PMK.03/2015 berlaku, proses penanganannya diselesaikan dengan PMK 8/PMK.03/2013.
SE – 40/PJ/2015
SEKILAS TERKAITSISTEM PEMUNGUTAN
PAJAK1. Self Assessment
Memberikan kesempatan kepada setiap Wajib Pajak untuk memenuhi hak dan kewajibannya dalam menghitung, menyetor, dan melaporkan pajaknya sendiri.
2. Office Assessment
Aktifitas penetapan dan pemungutan pajak dilakukan oleh aparat pajak atau fiskus
3. With Holding
Sistim penentuan perhitungan besarnya pajak terhutang yang dilakukan dengan bantuan pihak lain
SELF ASSESTMENT
NPWPLAPOR SPTPEMBETULAN
SPTPENGUNGKAP
AN KETIDAKBENA
RAN SPTPENGUNGKAP
AN KETIDABENAR
AN PERBUATAN
PERMINTAAN / PENGAKUAN
WP
PENGAWASAN DJP
DATA
HIMBAUANKONSELING
PEMERIKSAANPEMERIKSAAN
ULANGPEM. BUKTI PERMULAANPENYIDIKAN
SENGKETA
PENGURANGAN /
PENGHAPUSAN SANKSI
PENGURANGAN /
PEMBATALAN SKP & STP
KEBERATANBANDING & GUGATAN
PK
SELESAI SENGKETA
IN KRACHT
5 TAHUN
SIKLUS PAJAK
STUDI KASUSSetelah dilakukan review atas kewajiban perpajakannya, PT. Beres Beneh menemukan adanya pendapatan yang belum dilaporkan dan mengakibatkan kekurangan pembayaran PPh Badan (mis. Sanksi adm denda Rp. 1.000.000,- & bunga Rp. 10.000.000,-) Aspek perpajakan yang akan dihadapi sbb:
Pembetulan SPT
Dilakukan di tahun 2015
Tidak dilakukan di tahun 2015
Pengawasan DJP
STP denda Rp. 1.000.000,- &
bunga Rp. 10.000.000,-
STP dg jumlah sama
Sengketa
Pengurangan/ Penghapusan
Sanksi via PMK-91/PMK.03/201
5
Pengurangan/
Penghapusan Sanksi via
PMK-08/PMK.03/2013
Selesai Sengketa
SK Diterima
SK Cfm DJP (kuasa DJP)
max diberikan pengurangan
24 bulan sanksi bunga
Bagaimana implikasi apabila atas hal tersebut tidak dilakukan pelaporan/pembetulan SPT ?????
Pembetulan SPT
Sama sekali tidak dilakukan
Pengawasan DJP
Pemeriksaan
Pemeriksaan Buper
Penyidikan
Produk Hukum
SKPKB
SKPKB Psl 13 A
Tidak terbit produk, hukum
lanjut ke pengadilan
umum
Sanksi Adm
Bunga 2% x 24 bulan
Kenaikan 200%
Sanksi Pidana
PMK- 29/PMK.03/2015
PENGHAPUSAN SANKSI ADMINISTRASI BUNGA YANG TERBIT BERDASARKAN PASAL 19 AYAT (1) UNDANG-UNDANG KUP
IKATAN KONSULTAN PAJAK INDONESIA CAB. BALI
PENGHAPUSAN SANKSI ADMINISTRASI PASAL 19 (1) UU KUP
PENGHAPUSAN SANKSI ADMINISTRASI
sisa sanksi administrasi Pasal 19 ayat (1)
Undang‑Undang KUP yang belum dibayar
Wajib Pajak
diberikan dalam hal:
Utang Pajak tersebut dilunasi tersebut sebelum 1 Januari 2016
Utang Pajak sebagai dasar penerbitan STP timbul sebelum 1 Januari 2015
Dalam hal Wajib Pajak mengajukan permohonan Penghapusan Sanksi Administrasi, tindakan penagihan pajak atas Surat Tagihan Pajak tersebut ditangguhkan s.d.
tanggal SK Pengurangan/Penghapusan atau tanggal surat pengembalian permohonan
PMK ini berlaku sejak 13 Februari 2015
KETENTUAN PERMOHONAN PENGHAPUSAN SANKSI ADMINISTRASI PASAL 19 (1) UU KUP
Penghapusan Sanksi Administrasi diberikan dengan ketentuan:
permohonan paling banyak diajukan 2 (dua) kali
Utang Pajak yang menjadi dasar penerbitan STP telah dilunasi
permohonan ke-2 paling lama 3 bulan sejak SK ke-1 dikirim, kecuali force majeur
permohonan ke-2 tetap diajukan terhadap STP
terdapat sisa sanksi administrasi yang belum dibayar oleh WP
PENGHAPUSAN SANKSI ADMINISTRASI PS 19 (1) UU KUPSECARA JABATAN
Penghapusan Secara Jabatan dilakukan dalam hal:
Pengajuan permohonan ke-2 telah melampaui jangka waktu 3 bulan
WP telah 2 kali mengajukan permohonan pengurangan/penghapusan sanksi administrasi
dengan ketentuan:
Utang Pajak yang menjadi dasar penerbitan STP telah dilunasi
terdapat sisa sanksi administrasi yang belum dibayar oleh WP
atau
dan