skenario 2 pertemuan 1

6
1. Klarifikasi istilah Diare adalah buang air besar dengan konsistensi feces setengah padat atau cair dengan frekuensi lebih dari 3 kali sehari dan jumlah feces lebih dari 200 gram Diare dibagi menjadi : a. Diare akut inflamatory merupakan diare yang disebabkan oleh bakteri noninvasive (bakteri yang tidak merusak mukosa usus), berair dan tidak ditemukan darah. Jika terjadi lebih dari 7 hari, perlu dilakukan evaluasi ulang. b. Diare kronik inflamatory merupakan diare yang disebabkan oleh bakteri invasive (bakteri yang merusak mukosa lambung, sehingga ditemukan darah pada feces penderita. Gejala diare : kehausan, kelelahan, terkadang ditemukan bercak darah, mulas yang berkepanjangan, terkadang ditemukan bercak darah, dan penderita mengalami mual dan muntah Dehidrasi merupakan keadaan yang diakibatkan karena kehilangan cairan tubuh yang berlebih Dehidrasi dibagi menjadi :

Upload: arum-pratika

Post on 24-Nov-2015

10 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

1. Klarifikasi istilah Diare adalah buang air besar dengan konsistensi feces setengah padat atau cair dengan frekuensi lebih dari 3 kali sehari dan jumlah feces lebih dari 200 gramDiare dibagi menjadi :a. Diare akut inflamatory merupakan diare yang disebabkan oleh bakteri noninvasive (bakteri yang tidak merusak mukosa usus), berair dan tidak ditemukan darah. Jika terjadi lebih dari 7 hari, perlu dilakukan evaluasi ulang.b. Diare kronik inflamatory merupakan diare yang disebabkan oleh bakteri invasive (bakteri yang merusak mukosa lambung, sehingga ditemukan darah pada feces penderita.Gejala diare : kehausan, kelelahan, terkadang ditemukan bercak darah, mulas yang berkepanjangan, terkadang ditemukan bercak darah, dan penderita mengalami mual dan muntah Dehidrasi merupakan keadaan yang diakibatkan karena kehilangan cairan tubuh yang berlebihDehidrasi dibagi menjadi :a. Absolut dehidration merupakan dehidrasi yang disebabkan oleh kurangnya air dalam tubuh.b. Hipertermik dehidration merupakan dehidrasi yang disebabkan oleh suhu tubuh yang meningkat.c. Relative dehidration merupakan dehidrasi yang disebabkan oleh tekanan osmotik tubuh yang berubah.d. Voluntary dehidration merupakan dehidrasi yang disebabkan oleh rasa haus. Infus adalah cairan yang dimasukkan melalui intra vena yang berfungsi untuk mengganti cairan tubuh yang hilang.Infus dibagi menjadi :a. Infus hipotonik merupakan cairan yang memiliki nilai osmotik lebih rendah daripada cairan tubuhb. Infus isotonik merupakan cairan yang memiliki nilai osmotik sama dengan cairan tubuh.c. Infus hipertonik merupakan cairan yang memiliki nilai osmotik lebih tinggi daripada cairan tubuh Heteroanamnesis adalah wawancara yang dilakuakan kepada pasien secara tidak langsung (orangtua, wali, dan lain-lain) Mata cowong adalah mata cekung dan sayu yang merupakan salah satu gejala yang ditimbulkan akibat dehidrasi. Feces merupakan bahan sisa yang dikeluarkan melalui anus dengan konsistensi padat dan mengandung air, bahan padat yang terdiri dari 30% bakteri mati, 10-20% lemak, 10-20% bahan anorganik, 2-3% protein dan 30% serat makanan. Bau dari feces serasal dari bakteri colon, sedangkan warna berasal dari bilirubin, selain bilirubin, makanan dengan kandungan Fe yang tinggi dapat membuat feces menjadi hitam atau gelap. ASI adalah susu yang diproduksi oleh manusia untuk konsumsi bayi dan merupakan sumber gizi utama bayi yang belum dapat mencerna makanan padat.

2. Rumusan Masalaha. Hubungan pemberian ASI dan bubur dengan diare (etiologi)b. Fungsi Infusc. Hubungan diare dengan dehidrasi

3. Pembahasan rumusan masalaha. Berdasarkan keadaan sebelum diare, dimungkinkan bayi tersebut menderita diare wenling, yaitu diare yang disebabkan oleh intoleransi maupun alergi makanan. Intoleransi makanan terjadi kerena sistem pencernaan bayi berusia 5 bulan, belum siap mencerna makanan tambahan. Sedangkan alergi makanan terjadi karena sistem imun bayi masih lemah (limfosit T masih imatur)b. Fungsi Infus : Mengisi plasma yang hilang akibat pendarahan Mengatasi perbedaan ion atau penyimpangan jumlah normal elektrolit dalam darah akibat dehidrasi Sebagai sumber kalori Mengatur keseimbangan asam-basa serta isotonis sel Meningkatkan nutrisi parenteral total (asam amino, glokosa, lemak, elektrolit, dan vitamin)c. Dehidrasi saat diare terjadi karena gangguan reabsorbsi air, sehingga air yang semestinya diserap kembali dalam tubuh, ikut keluar bersama feces. Oralit yang diberikan saat dehidrasi mengandung ion Na+ dan Cl-, ion tersebut digunakan untuk membuka saluran air pada lumen usus halus, sehingga air dapat direabsorbsi.

4. LO1. Anatomi saluran cerna bagian bawah (duodenum s/d anus)2. Histologi saluran cerna bagian bawah3. Fisiologi saluran cerna bagian bawah4. Mikrobiologia. Flora normalb. Patogen5. Patofisiologia. Diareb. Konstipasic. Sindrom malabsorbsid. Intoleransi laktosae. Apendiksitis akutf. Demam thypoid6. Manajemen dehidrasi