skenario 1ada
TRANSCRIPT
-
7/23/2019 Skenario 1ADA
1/9
Nama : Devi Novianti
NPM : 1102007081
Skenario 1 Medikolegal
1. Memahami & menjelaskan malpraktekDefinisi
Malpraktek merpakan istilah !ang sangat mm si"atn!a dan tidak selal #erkonotasi
!ridis. Se$ara har"iah %mal mempn!ai arti %salah sedangkan %praktek mempn!ai arti
%pelaksanaan ata %tindakan' sehingga malpraktek #erarti %pelaksanaan ata tindakan
!ang salah.
Meskipn arti har"iahn!a demikian tetapi ke#an!akan istilah terse#t dipergnakan ntk
men!atakan adan!a tindakan !ang salah dalam rangka pelaksanaan sat pro"esi.
Sedangkan de"inisi malpraktek pro"esi kesehatan adalah %kelalaian dari seseorang
dokter ata pera(at ntk mempergnakan tingkat kepandaian dan ilm pengetahan
dalam mengo#ati dan mera(at pasien' !ang la)im dipergnakan terhadap pasien ata
orang !ang terlka menrt kran dilingkngan !ang sama
Unsur dalam malpraktik
*elalaian #kanlah sat pelanggaran hkm ata kejahatan' jika kelalaian it tidak
sampai mem#a(a kergian ata $edera kepada orang lain dan orang it dapat
meneriman!a. +ni #erdasarkan prinsip hkm %De minimis non$rat le,' !ang #erarti
hkm tidak men$ampri hal-hal !ang dianggap sepele. etapi jika kelalaian it
mengaki#atkan kergian materi' men$elakakan #ahkan merenggt n!a(a orang lain' maka
ini diklasi"ikasikan se#agai kelalaian #erat /$lpa lata' seris dan kriminil.
olak kr $lpa lata adalah:1. ertentangan dengan hkm
2. ki#atn!a dapat di#a!angkan
3. ki#atn!a dapat dihindarkan
4. Per#atann!a dapat dipersalahkan
5adi malpraktek medik merpakan kelalaian !ang #erat dan pela!anan kedokteran di
#a(ah standar.
Malpraktek medik mrni /$riminal malpra$ti$e se#enarn!a tidak #an!ak dijmpai.
Misaln!a melakkan pem#edahan dengan niat mem#nh pasienn!a ata adan!a dokter
!ang sengaja melakkan pem#edahan pada pasienn!a tanpa indikasi medik'
/appendektomi' histerektomi dan se#again!a' !ang se#enarn!a tidak perl dilakkan' jadisemata-mata ntk mengerk kentngan pri#adi. Memang dalam mas!arakat !ang
menjadi materialistis' hedonistis dan konsmti"' dimana kalangan dokter trt terim#as'
malpraktek diatas dapat melas.
Pasien6kelarga menarh keper$a!aan kepada dokter' karena:
- Dokter mempn!ai ilm pengetahan dan keterampilan ntk men!em#hkan pen!akit
ata setidak-tidakn!a meringankan penderitaan.
- Dokter akan #ertindak dengan hati-hati dan teliti
- Dokter akan #ertindak #erdasarkan standar pro"esin!a.
Dokter dikatakan melakkan malpraktek jika:
- Dokter krang mengasai iptek kedokteran !ang sdah #erlak mm dikalangan pro"esi
kedokteran
-
7/23/2019 Skenario 1ADA
2/9
- Mem#erikan pela!anan kedokteran di#a(ah standar pro"esi /tidak lege artis
- Melakkan kelalaian !ang #erat ata mem#erikan pela!anan dengan tidak hati-hati
- Melakkan tindakan medik !ang #ertentangan dengan hkm
5ika dokter han!a melakkan tindakan !ang #ertentangan dengan etik kedokteran' maka ia
han!a telah melakkan malpraktek etik.ntk dapat menntt penggantian kergian kerena kelalaian' maka pengggatan hars
dapat mem#ktikan adan!a 4 nsr #erikt:
- dan!a sat ke(aji#an #agi dokter terhadap pasien
- Dokter telah melanggar standar pela!anan medik !ang la)im dipergnakan
- Pengggat telah menderita kergian !ang dapat dimintakan ganti rgin!a
- Se$ara "aktal kergian it dise#a#kan oleh tindakan di#a(ah standar
*adang-kadang pengggat tidak perl mem#ktikan adan!a kelalaian !ang terggat.
Dalam hkm terdapat sat kaedah !ang #er#n!i %es +psa 9oitr' !ang #erarti
"aktan!a telah #er#i$ara' misaln!a terdapatn!a kain kasa !ang tertinggal di rongga pert
pasien' sehingga menim#lkan komplikasi pas$a #edah. Dalam hal ini maka dokter lah!ang hars mem#ktikan tidak adan!a kelalaian pada dirin!a.
Upaya pencegahan malpraktek
Dengan adan!a ke$enderngan mas!arakat ntk mengggat tenaga medis karena adan!a
malpraktek diharapkan tenaga dalam menjalankan tgasn!a selal #ertindak hati-hati'
!akni:
a. idak menjanjikan ata mem#eri garansi akan ke#erhasilan pa!an!a' karena
perjanjian #er#entk da!a pa!a /inspaning ver#intenis #kan perjanjian akan #erhasil
/resltaat ver#intenis.
#. Se#elm melakkan intervensi agar selal dilakkan in"ormed $onsent.
$. Men$atat sema tindakan !ang dilakkan dalam rekam medis.
d. pa#ila terjadi kerag-ragan' konsltasikan kepada senior ata dokter.
e. Memperlakkan pasien se$ara mansia(i dengan memperhatikan segala
ke#thann!a.
". Menjalin komnikasi !ang #aik dengan pasien' kelarga dan mas!arakat sekitarn!a.
Penanganan dugaan malpraktek
Dalam kass ata ggatan adan!a civil malpracticepem#ktian!a dapat dilakkan dengan
da $ara !akni :
1. ;ara langsng
-
7/23/2019 Skenario 1ADA
3/9
enaga pera(atan ntk dapat dipersalahkan harslah ada h#ngan kasal /langsng
antara pen!e#a# (causal) dan kergian (damage)!ang diderita oleh karenan!a dan tidak
ada peristi(a ata tindakan sela diantaran!a.' dan hal ini harslah di#ktikan dengan jelas.
=asil (outcome) negati" tidak dapat se#agai dasar men!alahkan tenaga pera(atan.
2. ;ara tidak langsng;ara tidak langsng merpakan $ara pem#ktian !ang mdah #agi pasien' !akni dengan
mengajkan "akta-"akta !ang diderita olehn!a se#agai hasil la!anan pera(atan (doktrin res
ipsa loquitur).
Doktrin res ipsa loquitur dapat diterapkan apa#ila "akta-"akta !ang ada memenhi kriteria:
a. >akta tidak mngkin ada6terjadi apa#ila tenaga pera(atan tidak lalai
#. >akta it terjadi memang #erada dalam tanggng ja(a# tenaga pera(atan
$. >akta it terjadi tanpa ada kontri#si dari pasien dengan perkataan lain tidak ada
contributory negligence.
2. Memahami & menjelaskan M*?* & M*D*+
Majelis *ehormatan ?tika *edokteran /M*?* adalah #adan otonom !ang ada di
organisasi #aik tingkat $a#ang' (ila!ah dan P. *eta M*?* ;a#ang dipilih langsng
oleh MS;. nggotan!a dipilih oleh *eta M*?* erpilih. M*?* ;a#ang tidak
#ertanggngja(a# kepada *eta Pengrs ;a#ang. M*?* #erkerja #erdasarkan laporan
tertlis dari pengadan !ang disampaikan kepada *eta M*?*. Sidang M*?*
diptskan #erdasarkan *
-
7/23/2019 Skenario 1ADA
4/9
anggota #ersikap akti" melakkan pemeriksaan' tanpa adan!a #adan ata perorangan
se#agai penntt. Persidangan M*?* se$ara "ormiel tidak menggnakan sistem
pem#ktian se#agaimana la)imn!a di dalam hkm a$ara pidana atapn perdata' namn
demikian tetap #erpa!a melakkan pem#ktian mendekati ketentan-ketentan
pem#ktian !ang la)im.
Dalam melakkan pemeriksaann!a' Majelis #er(enang memperoleh :
1. *eterangan' #aik lisan mapn tertlis /a""idavit' langsng dari pihak-pihak terkait
/pengad' terad' pihak lain !ang terkait dan peer-grop 6 para ahli di #idangn!a !ang
di#thkan
2. Dokmen !ang terkait' seperti #kti kompetensi dalam #entk #er#agai ijasah6
#revet dan pengalaman' #kti keanggotaan pro"esi' #kti ke(enangan #erpa Srat +jin
Praktek enaga Medis' Perijinan rmah sakit tempat kejadian' #kti h#ngan dokter
dengan rmah sakit' hospital bylaws' S
-
7/23/2019 Skenario 1ADA
5/9
Menrt ?dna * =""man
ekam Medis adalah #erkas !ang men!atakan siapa' apa' mengapa' dimana' kapan
dan #agaimana pela!anan !ang diperole# seorang pasien selama dira(at ata menjalani
pengo#atan.
Menrt Permenkes No. 74Aa6MenkesCPer6++61A8A:ekam Medis adalah #erkas !ang #eiisi $atatan dan dokmen mengenai identitas
pasien' #asil pemeriksaan' pengo#atan' tindakan dan pela!anan lainn!a !ang diterima
pasien pada sarana kese#atan' #aik ra(at jalan mapn ra(at inap.
Menrt Eemala =atta
ekam Medis merpakan kmplan "akta tentang kehidpan seseorang dan ri(a!at
pen!akitn!a' termask keadaan sakit' pengo#atan saat ini dan saat lampa !ang ditlis ole#
para praktisi kesehatan dalam pa!a mereka mem#erikan pela!anan kesehatan kepada
pasien.
@aters dan Mrph!
*ompendim /ikhtisar !ang #erisi in"ormasi tentang keadaan pasien selamapera(atan ata selama pemeliharaan kesehatan.
+D+
ekaman dalam #entk tlisan ata gam#aran aktivitas pela!anan !ang di#erikan oleh
pem#eri pela!anan medik6kesehatan kepada seorang pasien.
Isi rekam medis
+si ekam Medis merpakan $atatan keadaan t#h dan kesehatan' termask data
tentang identitas dan data medis seorang pasien. Se$ara mm isi ekam Medis dapat
di#agi dalam da kelompok data !ait:1. Data medis ata data klinis: Fang termask data medis adalah segala data tentang
ri(a!at pen!akit' hasil pemeriksaan "isik' diagnosis' pengo#atan serta #asiln!a' laporan
dokter' pera(at' hasil pemeriksaan la#oratorim' ronsen ds#. Data-data ini merpakan data
!ang #ersi"at ra#asia /$on"idential se#ingga tidak dapat di#ka kepada pi#ak ketiga tanpa
i)in dari pasien !ang #ersangktan ke$ali jika ada alasan lain #erdasarkan peratran ata
perndang-ndangan !ang memaksa di#kan!a in"ormasi terse#t.
2. Data sosiologis ata data non-medis: Fang termask data ini adalah segala data lain !ang
tidak #erkaitan langsng dengan data medis' seperti data identitas' data sosial ekonomi'
alamat ds#. Data ini oleh se#agian orang dianggap #kan rahasia' tetapi menrt se#agian
lainn!a merpakan data !ang jga #ersi"at rahasia /$on"idensial.
Manfaat rekam medis
Permenkes no. 74Aa tahn 1A8A men!e#tkan #ah(a ekam Medis memiliki G man"aat
!ait:
1. Se#agai dasar pemeliharaan kesehatan dan pengo#atan pasien.
2. Se#agai #ahan pem#ktian dalam perkara hkm
3. ahan ntk kepentingan penelitian $
4. Se#agai dasar pem#a!aran #ia!a pela!anan kesehatan dan
G. Se#agai #ahan ntk men!iapkan statistik kesehatan.
Dalam kepstakaan dikatakan #ah(a rekam medis memiliki B man"aat' !ang ntk
mdahn!a disingkat se#agai 9>?D' !ait:
-
7/23/2019 Skenario 1ADA
6/9
1 dminstrative vale: ekam medis merpakan rekaman data adminitrati" pela!anan
kesehatan.
2 9egal vale: ekam medis dapat.dijadikan #ahan pem#ktian di pengadilan
3. >inan$ial vale: ekam medis dapat dijadikan dasar ntk perin$ian #ia!a pela!anan
kesehatan !ang hars di#a!ar oleh pasien
4. esear$h vale: Data ekam Medis dapat dijadikan #ahan ntk penelitian dalamlapangan kedokteran' kepera(atan dan kesehatan.
G. ?d$ation vale: Data-data dalam ekam Medis dapat #ahan pengajaran dan
pendidikan mahasis(a kedokteran' kepera(atan serta tenaga kesehatan lainn!a.
B. Do$mentation vale: ekam medis merpakan sarana ntk pen!impanan #er#agai
dokmen !ang #erkaitan dengan kesehatan pasien.
Kepemilikan rekam medisPada prinsipn!a isi ekam Medis adalah milik pasien' sedangkan #erkas ekam Medis
/se$ara "isik adalah milik mah Sakit ata institsi kesehatan.
Pasal 10 Permenkes No. 74Aa men!atakan #ah(a #erkas rekam medis it merpakan milik
sarana pela!anan kesehatan' !ang hars disimpan sekrang-krangn!a ntk jangka (akt Gtahn terhitng sejak tanggal terakhir pasien #ero#at. ntk tjan itlah di setiap institsi
pela!anan kesehatan' di#entk nit ekam Medis !ang #ertgas men!elenggarakan proses
pengelolaan serta pen!impanan ekam Medis di institsi terse#t. *arena isi ekam Medis
merpakan milik pasien' maka pada prinsipn!a tidak pada tempatn!a jika dokter ata petgas
medis menolak mem#eritah tentang isi ekam Medis kepada pasienn!a' ka$ali pada keadaan-
keadaan tertent !ang memaksa dokter ntk #ertindak se#alikn!a. Se#alikn!a' karena #erkas
ekam Medis merpakan milik institsi' maka tidak pada tempatn!a pla jika pasien meminjam
ekam Medis terse#t se$ara paksa' apalagi jika institsi pela!anan kesehatan terse#t
menolakn!a.
4. Memahami & menjelaskan in"ormed $onsentDefinisi
+n"ormed ;onsent adalah sat persetjan mengenai akan dilakkann!a tindakan
kedokteran oleh dokter terhadap pasienn!a. Persetjan ini #isa dalam #entk lisan
mapn tertlis.
Pada hakikatn!a +n"ormed ;onsent adalah sat proses komnikasi antara dokter dan
pasien tentang kesepakatan tindakan medis !ang akan dilakkan dokter terhadap pasien
/ada kegiatan penjelasan rin$i oleh dokter sehingga kesepakatan lisan pn sesngghn!a
sdah $kp. Penandatanganan "ormlir +n"ormed ;onsent se$ara tertlis han!a
merpakan pengkhan atas apa !ang telah disepakati se#elmn!a. >ormlir ini jgamerpakan sat tanda #kti !ang akan disimpan di dalam arsip rekam medis pasien.
Informasi
Persetjan !ang ditanda tangani oleh pasien ata kelarga terdekatn!a terse#t' tidak
mem#e#askan dokter dari tnttan jika dokter melakkan kelalaian.
indakan medis !ang dilakkan tanpa persetjan pasien ata kelarga terdekatn!a' dapat
digolongkan se#agai tindakan melakkan pengania!aan #erdasarkan *=P Pasal 3G1.
+n"ormasi6keterangan !ang (aji# di#erikan se#elm sat tindakan kedokteran
dilaksanakan adalah:
1. Diagnosa !ang telah ditegakkan.
2. Si"at dan lasn!a tindakan !ang akan dilakkan.3. Man"aat dan rgensin!a dilakkan tindakan terse#t.
4. esiko resiko dan komplikasi !ang mngkin terjadi daripada tindakan kedokteran
terse#t.
-
7/23/2019 Skenario 1ADA
7/9
G. *onsek(ensin!a #ila tidak dilakkan tindakan terse#t dan adakah alternati" $ara
pengo#atan !ang lain.
B. *adangkala #ia!a !ang men!angkt tindakan kedokteran terse#t.
esiko resiko !ang hars diin"ormasikan kepada pasien !ang dimintakan persetjantindakan kedokteran :
a. esiko !ang melekat pada tindakan kedokteran terse#t.
#. esiko !ang tidak #isa diperkirakan se#elmn!a.
Dalam hal terdapat indikasi kemngkinan perlasan tindakan kedokteran' dokter !ang akan
melakkan tindakan jga hars mem#erikan penjelasan / Pasal 11 !at 1 Permenkes No
2A0 6 Menkes 6 P? 6 +++ 6 2008 . Penjelasan kemngkinan perlasan tindakan kedokteran
se#agaimana dimaksd dalam !at 1 merpakan dasar daripada persetjan / !at 2 .
Penge$alian terhadap keharsan pem#erian in"ormasi se#elm dimintakan persetjan
tindakan kedokteran adalah:1. Dalam keadaan ga(at darrat / emergensi ' dimana dokter hars segera #ertindak ntk
men!elamatkan ji(a.
2. *eadaan emosi pasien !ang sangat la#il sehingga ia tidak #isa menghadapi sitasi
dirin!a.
+ni ter$antm dalam PerMen*es no 2A06Menkes6Per6+++62008.
#ujuan Informed $onsent:
a. Mem#erikan perlindngan kepada pasien terhadap tindakan dokter !ang se#enarn!a
tidak diperlkan dan se$ara medik tidak ada dasar pem#enarann!a !ang dilakkan tanpa
sepengetahan pasienn!a.
#. Mem#eri perlindngan hkm kepada dokter terhadap sat kegagalan dan #ersi"at
negati"' karena prosedr medik modern #kan tanpa resiko' dan pada setiap tindakan
medik ada melekat sat resiko / Permenkes No. 2A06Menkes6Per6+++62008 Pasal 3
indakan medis !ang dilakkan tanpa i)in pasien' dapat digolongkan se#agai tindakan
melakkan pengania!aan #erdasarkan *=P Pasal 3G1 / trespass' #atter!' #odil! assalt .
Menrt Pasal G Permenkes No 2A0 6 Menkes 6 P? 6 +++ 6 2008' persetjan tindakan
kedokteran dapat di#atalkan ata ditarik kem#ali oleh !ang mem#eri persetjan' se#elm
dimlain!a tindakan / !at 1 . Pem#atalan persetjan tindakan kedokteran hars
dilakkan se$ara tertlis oleh !ang mem#eri persetjan / !at 2 .
G. Mengetahi tentang !ang #erh#ngan dengan kesehatan dan kedokteranNDNE H NDNE + no 3B th 200A ?NNE *?S?=N
erisi peratran H peratran hokm !ang #ertjan ntk peningkatan derajat kesehatan
selrh anggota mas!arakat
ini meli#atkan instansi- instansi terkait' pem#eri pela!anan kesehatan dan penerima
pela!anan kesehatan.
e#erapa ktipan dari kesehatan !ang #erkaitan khss dengan pela!anaan
kesehatan oleh tenaga kesehatan : ++
SS DN 5N
Pasal 2
-
7/23/2019 Skenario 1ADA
8/9
Pem#angnan kesehatan diselenggarakan dengan #erasaskan perikemansiaan'
keseim#angan' man"aat' pelindngan' penghormatan terhadap hak dan ke(aji#an'
keadilan' gender dan nondiskriminati" dan norma-norma agama.
Pasal 3
Pem#angnan kesehatan #ertjan ntk meningkatkan kesadaran' kemaan' dan
kemampan hidp sehat #agi setiap orang agar ter(jd derajat kesehatan mas!arakat!ang setinggi-tinggin!a' se#agai investasi #agi pem#angnan sm#er da!a mansia !ang
prodkti" se$ara sosial dan ekonomis.
+++
=* DN *?@5+N
agian *esat
=ak
Pasal 4
Setiap orang #erhak atas kesehatan.
Pasal G
/1 Setiap orang mempn!ai hak !ang sama dalam memperoleh akses atas sm#er da!a di#idang kesehatan.
/2 Setiap orang mempn!ai hak dalam memperoleh pela!anan kesehatan !ang aman'
#ermt' dan terjangka.
/3 Setiap orang #erhak se$ara mandiri dan #ertanggng ja(a# menentkan sendiri
pela!anan kesehatan !ang diperlkan #agi dirin!a.
Pasal B
Setiap orang #erhak mendapatkan lingkngan !ang sehat #agi pen$apaian derajat
kesehatan.
Pasal 7
Setiap orang #erhak ntk mendapatkan in"ormasi dan edkasi tentang kesehatan !ang
seim#ang dan #ertanggng ja(a#.
Pasal 8
Setiap orang #erhak memperoleh in"ormasi tentang data kesehatan dirin!a termask
tindakan dan pengo#atan !ang telah mapn !ang akan diteriman!a dari tenaga kesehatan.
agian *eda
*e(aji#an
Pasal A
/1 Setiap orang #erke(aji#an ikt me(jdkan' mempertahankan' dan meningkatkan
derajat kesehatan mas!arakat !ang setinggi-tinggin!a.
/2 *e(aji#an se#agaimana dimaksd pada a!at /1' pelaksanaann!a melipti pa!akesehatan perseorangan' pa!a kesehatan mas!arakat' dan pem#angnan
#er(a(asan kesehatan.
Pasal 10
Setiap orang #erke(aji#an menghormati hak orang lain dalam pa!a memperoleh
lingkngan !ang sehat' #aik "isik' #iologi' mapn sosial.
Pasal 11
Setiap orang #erke(aji#an #erperilak hidp sehat ntk me(jdkan'
mempertahankan' dan memajkan kesehatan !ang setinggi-tinggin!a.
Pasal 12
Setiap orang #erke(aji#an menjaga dan meningkatkan derajat kesehatan #agi orang
lain !ang menjadi tanggng ja(a#n!a.Pasal 13
/1 Setiap orang #erke(aji#an trt serta dalam program jaminan kesehatan sosial.
-
7/23/2019 Skenario 1ADA
9/9
/2 Program jaminan kesehatan sosial se#agaimana dimaksd pada a!at /1 diatr sesai
dengan ketentan peratran perndang-ndangan.
Perlindngan PasienPasal GB
/1 Setiap orang #erhak menerima ata menolak se#agian ata selrh tindakan
pertolongan !ang akan di#erikan kepadan!a setelah menerima dan memahami in"ormasi
mengenai tindakan terse#t se$ara lengkap.
/2 =ak menerima ata menolak se#agaimana dimaksd pada a!at /1 tidak #erlak pada:
a.penderita pen!akit !ang pen!akitn!a dapat se$ara
$epat menlar ke dalam mas!arakat !ang le#ih lasI
#. keadaan seseorang !ang tidak sadarkan diriI ata
$. ganggan mental #erat
/3 *etentan mengenai hak menerima ata menolak se#agaimana dimaksd pada a!at /1
diatr sesai dengan ketentan peratran perndang-ndangan.
Paragra" 2 + N< 2A =N 2004 ?NNE P*+* *?D