skabies
DESCRIPTION
slide pptTRANSCRIPT
epidemiologi 3
• Seluruh dunia (prevalensibervariasi)
• Endemik daerah tropis & subtropis
• >300jt terjangkit scabies
• Indonesia 4,6-12,75% populasi
• ↑ populasi tertentu ponpes> 60%
etiologi
Sarcoptes scabiei var hominis
Filum : Anthropoda
Kelas : Arachnida
Ordo : Ackarima
Famili : Sarcoptideae
Genus & sp : Sarcoptes scabiei var hominis
5
etiologi 6etiologi
Sarcoptes scabiei var hominis
Oval
Translusen
Tidak punya mata
Jantan<betina
Memiliki 4 pasang kaki
Parasit obligat
6
9Manifestasi klinis
Pruritus nokturnal
Menyerang sekelompok orang
Adanya terowongan (kunikulus)
Menemukan tungau
diagnosis 12
DIDAPATKAN 2 DR 4 TANDA
KARDINAL
PEMERIKSAAN FISIK
ANAMNESIS
Pemeriksaan penunjang :
- Kerokan kulit
- Mengambil tungau dengan jarum
- Apusan kulit
- Burowi ink test
pencegahan
Pemberian terapi pada orang dekat/kontak dengan penderita
Mencuci sprei, bantal, handuk, dan pakaian yang digunakan
dengan air panasdapat hidup hingga 3 hari diluar kulit.
Menjaga kebersihan kuku, badan, dan pakaian
13
tatalaksana
Prinsip
1. Harus efektif terhadap semua
stadium tungau.
2. Harus tidak menimbulkan iritasi
dan tidak toksik.
3. Tidak berbau atau kotor, tidak
merusak, mewaranai
pakaian.
4. Mudah diperoleh dan murah.
Obat topikal
1. Gama benzene heksaklorid.
2. Krotamiton 10%.
3. Sulfur 5 – 10 %.
4. Bensil bensoat 20 – 35 %.
5. Permetrin 5 %.
6. Ivermectin.
15
Keluhan utama
gatal diseluruh tubuh
Riwayat penyakit sekarang
pasien mengeluhkan gatal di seluruh tubuh sejak 3 bulan yll. Awalnya,
gatal dirasakan di sela-sela jari tangan dan kaki, kemudian menjalar ke
dada, perut dan, lipat paha besrta kemaluan. Gatal dirasakan terus-
menerus dan semakin menghebat pada malam hari. Pasien tinggal
sekamar dengan kakak laki-laki pasien yang juga mengalami keluhan
yang sama dengan pasien.
19ANAMNESIS
ANAMNESIS
Riwayat penyakit dahulu
Pasien tidak pernah sakit seperti ini sebelumnya, alergi (-)
Riwayat pengobatan
Pasien belum pernah berobat sebelumnya
Riwayat penyakit keluarga
kakak laki-laki pasien yang juga mengalami keluhan yang sama dengan pasien
20
21
PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan Umum : cukup
Kesadaran : Composmentis
Vital sign: TD : 110/70 mmHg
Nadi : 84x/menit
RR : 20x/menit
t : 36,5˚C
Status generalis:
Status generalis
Kepala-Leher : a/i/c/d = -/-/-/-
Thorax : Cor : S1S2 tunggal
Pulmo : Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing
Abdomen : Datar, Bising Usus Normal, Timpani,
Soepel
Ekstremitas :Akral hangat pada keempat
ekstremitas. Tidak ada oedema pada keempat
ekstremitas
Status dermatologis
Regio manus : kanalikulus,
papula eritematous
multipel, erosi, dan makula
hiperpigmnetasi
Reg abdomen : papula
eritematous multipel, erosi,
dan makula
hiperpigmnetasi
Reg genitalia ext : papul eritematous.
22
tatalaksana
medikamentosa
Permethrin 5%, dioleskan, bilas
10 jam kemudian.
Cetirizine tab 10 mg 1x1.
edukasi
Meningkatkan kebersihan perorangan
dan lingkungan
Menghindari kontak dengan orang
yang terkena
Orang yang hidup dalam satu
lingkungan dan memiliki gejala sama
harus diobati
Mencucui pakaian, sprei, dan handuk
penderita dengan air bersuhu >50’C
Memotong kuku pasien
24
Prognosis
Dubia ad bonam